1
PERLINDUNGAN TERHADAP INVESTOR DARI PENERAPAN KETENTUAN PIDANA PADA PERBUATAN WANPRESTASI KONTRAK BAGI HASIL/PRODUCTION SHARING CONTRACT (STUDI KASUS PADA PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA)
SKRIPSI
Disusun dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
Oleh: JELITA WATI PANJAITAN NIM:100200083
DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas Sumatera Utara
2
PERLINDUNGAN TERHADAP INVESTOR DARI PENERAPAN KETENTUAN PIDANA PADA PERBUATAN WANPRESTASI KONTRAK BAGI HASIL/PRODUCTION SHARING CONTRACT (STUDI KASUS PADA PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA) SKRIPSI Disusun dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara OLEH: JELITA WATI PANJAITAN NIM:100200083 DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI Disetujui Oleh: Ketua Departemen Hukum Ekonomi
Windha, S.H., M.Hum. NIP.197501122005012002
Dosen Pembimbing I,
Dosen Pembimbing II,
Prof.Dr.Budiman Ginting,SH.,M.Hum
Dr.Mahmul Siregar,SH.,M.Hum
NIP.195905111986011001
NIP.197302202002121001
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
Universitas Sumatera Utara
3
ABSTRAK PERLINDUNGAN TERHADAP INVESTOR DARI PENERAPAN KETENTUAN PIDANA PADA PERBUATAN WANPRESTASI KONTRAK BAGI HASIL/PRODUCTION SHARING CONTRACT (STUDI KASUS PADA PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA) Jelita Wati Panjaitan* Budiman Ginting ** Mahmul Siregar*** Pertambangan merupakan salah satu bidang ekonomi dengan manfaat yang besar bagi masyarakat luas. Pertambangan identik dengan modal yang besar, teknologi yang canggih bahkan resiko yang besar sehingga sangat membutuhkan kerjasama dengan investor Asing. Kontrak pertambangan Minyak dan gas bumi yang saat ini dipakai ialah Kontrak production sharing dengan para pihak yaitu SKK Migas dan Kontraktor. Keberadaan Investor Asing memerlukan kepastian hukum dan perlindungan. Adapun permasalahan yang akan diteliti dalam penulisan ini adalah bagaimana perlindungan investor berdasarkan Kontrak production sharing, apakah Investor yang wanprestasi berdasarkan KPS dapat dipidana, bagaimana penyelesaian kasus PT CPI berdasarkan KPS. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, yang bersifat normatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan secara sistematis, faktual dan akurat terhadap suatu keadaan yang menjadi objek penelitian dengan mendasarkan penelitian pada ketentuan hukum normatif. Sumber penelitian yang dipergunakan bersumber dari data sekunder dan bahan dari internet. Perlindungan terhadap invetor diberikan pemerintah melalui peraturan perundangperundangan khususnya tentang penanaman modal dalam bentuk kepastian hukum, fasilitas investasi. Di dalam Kontrak production sharing juga diatur mengenai perlindungan tersebut khususnya dalam hal bila terjadi sengketa. Terhadap penyelesaian sengketa khususnya mengenai Wanprestasi dalam kontrak, kontrak merupakan hukum perdata yang mengutamakan penyelesaian hukum secara perdata. Demikian pula kasus P T CPI, hendaknya penyelesaian kasus tersebut berdasarkan apa yang telah disepakati dalam KPS yaitu secara Konsultasi dan arbitrase, bahwa hukum pidana merupakan asas Ultimatum remedium dalam penyelesaian sengketa kontrak. PT CPI melaksanakan program pemeliharaan lingkungan bahkan secara Internasional dan nasional sudah mendapat pengakuan. Kata kunci: Perlindungan Hukum, Investor, Kontrak Production Sharing, Wanprestasi, Hukum Pidana. *Mahasiswa **Dosen Pembimbing I ***Dosen Pembimbing II
i
Universitas Sumatera Utara
4
KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadapan Tuhan yang Maha Esa bahwa pada akhirnya skripsi yang berjudul “Perlindungan Terhadap Investor dari Penerapan Ketentuan Pidana pada Perbuatan Wanprestasi Kontrak Bagi Hasil/Production Sharing Contract
(Studi Kasus Pada PT
Chevron Pacific Indonesia)” dapat ditulis dengan lancar dan diselesaikan dengan baik. Dengan menyadari kelemahan-kelemahan dan kekurangan-kekurangan yang ada dalam penulisan skripsi ini, ucapan terima kasih juga ingin disampaikan kepada seluruh pihak yang telah banyak membantu penulisan skripsi ini, yang dengan tulus telah memberikan dukungan, bimbingan, dan doa sehingga tulisan ini dapat ditulis. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini juga, Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Orang tua penulis, yaitu Bapak Parlindungan Panjaitan dan Ibu kandung Nurmaya Simarmata(+) dan Ibu saat ini Rugun Sianturi, serta kakak kandung penulis, yaitu Lena Fitri Panjaitan dan Calli Marcelina Panjaitan serta adik-adik Penulis yaitu Tri Winda Pratiwi Panjaitan dan Erika Paulina Panjaitan. Mereka yang telah menjadi sumber motivasi terbesar bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini; 2. Bapak Prof. Dr. Runtung, S.H, M. Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara seta selaku Dosen Penasehat Akademik selama penulis mengenyam bangku pendidikan pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 3. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H, M. H., selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 4. Bapak Syafruddin, S.H., DFM., selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;
ii
Universitas Sumatera Utara
5
5. Bapak Dr. OK. Saidin, S.H., M.Hum, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 6. Ibu Windha, S.H., M.Hum., selaku Ketua Departemen Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 7. Bapak Ramli Siregar, S.H.,M.Hum., selaku Sekretaris Departemen Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 8. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H, M. H., selaku Pembimbing I penulis dalam pengerjaan Skripsi ini; 9. Bapak Dr. Mahmul Siregar, S.H, M.Hum., selaku Pembimbing II penulis dalam pengerjaan skripsi ini; 10. Seluruh Dosen pengajar pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, baik yang mash mengabdikan diri ataupun yang sudah pensiun,; 11. Seluruh staff dan karyawan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara; 12. Keluarga besar UKM KMK UP FH USU terkhusus Koordinasi dan Tim tahun pelayanan 2012 dan 2013, Tim Panitia Rumah Persekutuan (PRP) B’Togi Sihite, Kak Peronnika Simanjuntak, Tody Valery Marpaung; 13. Kelompok kecil di UKM KMK UP FH USU, KK ONE WAY : B’Bona Manihuruk & B’ Erwin Silaban, Deffid Ivani Siahaan, Eko Wiranda Simbolon, Evi Lestari Situmorang, dan Rahmaeni Zebua. 14. Adik-adik kelompok kecil ONE HEART : Elgina Anatasia Tarigan, Indah Triviana Saragih, Irayata Gurusinga, Raphita Ivonne Claudia Lumbantoruan, dan Rohana Yohana Damanik. 15. Adik-adik kelompok kecil ELIEZER : Dora Viergo Olin Tambunan, Lamhot Dedi Sagala, Sandra Aprillia Sinaga, dan Yessica Valerina Simamora.
iii Universitas Sumatera Utara
6
16. Teman-teman Beasiswa Bidik Misi 2010-2012 : Rahmad Ramadan, Solatiah Nasution, Yuni Damanik, Bety Teresya, Rumondang Siagian. 17. Teman-teman program internship (magang) kerjasama dengan E2J : Bu Rafiqoh, Rahmad Ramadan, Mentari Hagayna, B’Chipo, Mifta Holis Nasution. 18. Teman-teman Punguan Tuandibangarna Fakultas Hukum: Nia Suhartati Silitonga, Saidiboat Panjaitan, Yeremia Siagian, Sarah Siagian. 19. Teman-teman NHKBP : Kak Musita, Kak Nova, Kak Laura, B’Boy, B’Rio, B’Juve, B’ Ampuan, dan semua adik-adik Parguru Malua tahun 2012-2013. 20. Para Pedagang di Simpang Jodoh : Kak Eka, Kak Ida, Kak Fitri, Wak Giso. Para Pedagang buah di jalan bulan: Kak Juliana Kapoor Ginting dan Kak Era, Nanguda Feni, Mak Kornelius, Uda dan Nanguda Olo, Amangboru dan Namboru Rajes, Kak Iyus, Wak Bunga. 21. Seluruh Rekan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Hidup Mahasiwa!. 22. Seluruh orang yang penulis kenal dan mengenal penulis; Penulis berharap kiranya skripsi ini tidak hanya berakhir sebagai setumpuk kertas yang tidakk bermanfaat, tapi dapat dipakai oleh setiap orang yang membutuhkan pengembangan pengetahuan mengenai Reksa Dana. Penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun terhadap skripsi ini. Atas segala perhatiannya, penulis ucapkan terima kasih.
Medan, 18 Juli 2014 Penulis,
(Jelita Wati Panjaitan)
iv
Universitas Sumatera Utara
7
DAFTAR ISI ABSTRAK
............................................................................................................
KATA PENGANTAR .............................................................................................. DAFTAR ISI ............................................................................................................ BAB I
PENDAHULUAN A. Latar Belakang ....................................................................... ...........................1 B. Rumusan Masalah ..............................................................................................8 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian..........................................................................8 D. Keaslian Penelitian...........................................................................................10 E. Tinjauan Pustaka..............................................................................................11 F. Metode Penelitian ............................................................................................22 G. Sistematika Penulisan......................................................................................24
BAB II
PERLINDUNGAN TERHADAP INVESTOR BERDASARKAN KONTRAK PRODUCTION SHARING A. Kontrak Bagi Hasil/ Production Sharing Contract 1. Latar Belakang Timbulnya Kontrak Production Sharing a. Indische Mijn Wet (IMW).....................................................................28 b. Undang-Undang Nomor 44 tahun 1960..............................................29 c. Penghapusan Perjanjian Karya.............................................................31 d.
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1971 dan Undang Nomor 22 Tahun 2001..........................................................................................34
v
Universitas Sumatera Utara
8
2. Konsep Teoritis Kontrak Bagi Hasil/ Production Sharing Contract.........35 a. Landasan Hukum Kontrak Production Sharing...................................37 b. Ciri-ciri utama Kontrak Production Sharing........................................40 c. Klasifikasi Kontrak Production Sharing..............................................45 d. Karakter Kontrak Production Sharing.................................................45 e. Bentuk Dan Substansi/Hal Yang Diatur Dalam Kontrak Production Sharing...............................................................................52 3. Pembahasan Kontrak Production Sharing Menurut PP 35 Tahun 1994.................................................................................................54 B. Perlindungan Investor Dalam Kontrak Production Sharing Berdasarkan UU No 25 tahun 2007 dan PP No 35 tahun 1994...........................................51 1. Tujuan Perlindungan Investor....................................................................70 2. Perlindungan Investor Berdasarkan Perjanjian..........................................71 3. Perlindungan Investor Berdasarkan UU No 25 Tahun 2007.....................72 BAB III
WANPRESTASI DALAM KONTRAK PRODUCTION SHARING A.
Wanprestasi Menurut KUHPerdata...........................................................75 1.
Kontrak..........................................................................................75
2.
Prestasi dan Wanprestasi................................................................81
a. Wanprestasi dan Perbuatan yang Melawan Hukum.............................82 b. Wanprestasi dan Pernyataan Lalai.......................................................84 B.
Wanprestasi Dan Penyelesaiannya Menurut Kontrak Production Sharing 1. Perikatan Dalam Kontrak.....................................................................87 2. Penyelesaian Sengketa dalam Kontrak Production Sharing................89
vi Universitas Sumatera Utara
9
C.
Pekerjaan Kontrak Secara Melawan Hukum 1. Perjanjian Baku Kontrak Production Sharing.....................................95 2. Prosedur Kegiatan Pertambangan dalam Lingkungan Hidup..............97 3. Pengaturan Pelestarian Lingkungan dalam KepMen Nomor 128 tahun 2003..........................................................................................100
D.
BAB IV
Kriminalisasi/Pemidanaan Perjanjian Production Sharing 1.
Karakterisitik Hukum Pidana sebagai ultimatum remedium.......102
2.
Sanksi dalam hukum pidana dan hukum Pertambangan.............105
3.
Pemidanaan dalam Kontrak Production Sharing........................106
PENYELESAIAN WANPRESTASI PT CHEVRON PACIFIC INDONESIA A.
Proyek Korporasi Untuk Program Bioremediasi Chevron 1. Bioremediasi.......................................................................................110 2. Pelaksanaan Bioremdiasi oleh PT CPI...............................................120
B.
Perikatan Kontrak Dengan Perusahaan Rekanan PT CPI: PT Green Planet Indonesia (GPI) dan PT Sumigita Jaya (SJ)..................................122
C.
Dimensi Kerugian Negara Dalam Perkara Bioremediasi 1.
Analisis Pengertian Kerugian Negara...............................................125
2.
Mengenai Cost Recovery dalam Industri Hulu Migas.......................128
D.
Perjanjian Keperdataan/PSC antara SKK Migas dan PT CPI.................132
E.
Putusan Peradilan Kasus Chevron...........................................................135 1.
Kronologis singkat............................................................................135
2.
Pertimbangan Hukum Hakim............................................................134
3.
Putusan Peradilan..............................................................................141
vii
Universitas Sumatera Utara
10
4. F. BAB V
Analisis Putusan................................................................................143
Penyelesaian Wanprestasi Berdasarkan Production Sharing Contract...149
KESIMPULAN DAN SARAN A.
Kesimpulan..............................................................................................153
B.
Saran........................................................................................................155
Daftar Pustaka.............................................................................................................................157
viii
Universitas Sumatera Utara