5/16/2014
Setia Wirawan
1
5/16/2014
Pemasaran didefinisikan sebagai seperangkat kegiatan yang hasilnya adalah: (i) membuat tersedianya produk (barang atau jasa) yang dapat memuaskan konsumen dan (ii) memberikan keuntungan kepada perusahaan yang menawarkan produk tersebut
(Joscon Network, 2002).
2
5/16/2014
“… pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial di mana baik individu j maupun kelompok yang terlibat dalam proses tersebut memperoleh apa (produk atau jasa) yang mereka butuhkan dan inginkan dengan cara menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai d k atau jasa j b il i dengan d pihak lain”
(Kotler, 1997).
American Marketing Association (AMA) “ j d l h proses “…manajemen pemasaran adalah perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi, serta penyaluran gagasan, barang, dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan baik individu maupun organisasi”
(Kotler, 1997; Joscon Network, 2002).
3
5/16/2014
Pemasaran menguntungkan baik bagi pihak perusahaan (produsen) maupun pelanggan,
(i)
pelanggan
(ii)
produsen memperoleh keuntungan yang
dapat memperoleh produk (barang atau jasa) yang mereka butuhkan; diperoleh secara sehat yang memungkinkan produsen untuk bisa mempertahakan keberlangsungan usahanya dalam rangka memenuhi kebutuhan pelanggan di masa datang
(Joscon Networks, 2002).
FOCUS UTAMA suatu program pemasaran yang sukses adalah pelanggan, yaitu mengetahui secara persis apa yang pelanggan butuhkan
4
5/16/2014
Joscon Network (2002), menyebutkan bahwa pemasaran melibatkan kegiatan-kegiatan berikut: a. Mencaritahu produk atau jasa apa yang diinginkan pelanggan; b. Memproduksi produk atau jasa yang memiliki karakteristik dan kualitas yang sesuai dengan yang diinginkan pelanggan; c. Menentukan harga produk atau jasa secaratepat; d Mempromosikan d. M ik produk d k atau t j jasa yang ditawarkan (mengemukakan secara verbal mengapa pelanggan perlu membeli produk atau jasatersebut); e. Menjual dan mengantarkan produk atau jasa ketangan pelanggan.
Secara umum produk dibagi ke dalam 2 (dua) kelompok, yaitu: (i) Produk konsumen(consumer products); (ii)produk industri(industrial products). d
5
5/16/2014
Produk tersebut dibagi ke dalam 4 (empat) kelompok, yaitu: (a) produk kebutuhan sehari-hari(convenience products); (b) (b) produk kebutuhan rumah tangga(shopping products); (c) p odu spes a (spec a y products); p oduc s); produk spesial(specialty (d) produk yang belum dirasakan penting manfaatnya(unsought products) (Tull dan Kahle, 1990; Kotler dan Armstrong, 1996 Kotler, 1997).
Produk Kebutuhan Harian (Convenience Products) barang atau jasa yang biasa dibeli pelanggan dalam frekuensi tinggi, dalam waktu cepat, dan untuk memperolehnya l h tidak id k membutuhkan b hk upaya terlalu l l banyak. Karakateristik dari produk yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah konsumen dengan mudah berganti merek karena masyarakat sering memperoleh informasi baru dari pelbagai media (radio, televisi, koran, dan lain-lain) dan harganya relatif murah.
Contohnya, antara lain, adalah: pasta gigi; shampo; sabun mandi; minyak rambut; dan sebagainya.
6
5/16/2014
Produk Belanjaan (Shopping Products) kelompok ini biasanya dibeli konsumen setelah mereka membandingkan baik harga, g g , kualitas maupun spesifikasi lainnya dari pedagang lainnya. Karakteristiknya antara lain, adalah pembeli sangat Mempertimbangkan penampilan fisik produk (physical attributes), pelayanan purna jual (after sales services), harga (price), gaya (style), dan tempat penjualan.
Contohnya, di antaranya, adalah lemari pendingin (kulkas), televisi, kompor gas, pendingin udara, dan sebagainya.
Produk Khusus (Specialty Products) P d k khusus kh d l h kelompok k l k produk d k yang Produk adalah memiliki karakteristik istimewa atau unik sehingga pelanggan mau membayarnya dengan harga tinggi dan rela mengorbankan waktu dan tenaga untuk memperolehnya.
Contohnya adalah mobil mewah (Roll-Royce, (Roll-Royce Maserrati, Porche, dan lain-lain), barang antik, dan sebagainya.
7
5/16/2014
Produk Tidak Dicari (Unsought Products) Kelompok produk adalah produk yang keberadaannya dan juga kemanfaatannya tidak banyak diketahui oleh konsumen. Konsumen biasanya tidak pernah menyadari bahwa mereka memerlukannya dan karenanya tidak banyak yang berpikir untuk membeli produk kelompok ini.
Contoh C t h klasik kl ik dari d i kelompok k l k produk d k ini i i adalah d l h asuransi (jiwa dan yang lainnya) dan kapling untuk kuburan.
produk yang berkaitan dengan informasi teknologi dibagi, secara umum, ke dalam 2 (dua) k l k yakni: k i kelompok, (i) kelompok barang(goods), seperti: komputer, pesawat telefon, printer, pelbagai macam piranti lunak(software), dan lain-lain; dan (ii) Jasa (services) yang berbentuk pelayanan pemasangan sistem jaringan komputer, perancangan-bangun perancangan bangun suatu sistem analisis dengan menggunakan komputer
(misalnya sistem penunjang pembuatan keputusan [decision support system].
8
5/16/2014
Berdasarkan pada karakteristiknya, produk yang berkaitan dengan
teknologi informasi, cenderung untuk dimasukkan ke dalam kelompok produk belanjaan(shopping products) di mana pelanggan ketika akan membeli suatu merek produk dari kelompok ini akan membandingkan dengan merek-merek dan akan membandingkan k k lainnya l i d k b di k antara penjual satu dan penjual lainnya
Segmentasi Pasar dan Penetapan Target a. Segmentasi Geografik (i) negara, (ii) provinsi; (iii) kabupaten atau kota, (iv) kecamatan; atau (v) kompleks perumahan.
Segmentasi
Demografik (i) umur; (ii) jenis kelamin; (iii) tingkat pendapatan; (iv) pekerjaan; (v) tingkat pendidikan; (vi) agama; atau (vii) Ras/sukubangsa
C.
g g Segmentasi Psikografik kelas sosial, gaya hidup, dan kepribadian. (Kotler dan Armstrong (1996)
a. Segmentasi Perilaku (i) tingkat pengetahuan; (ii) sikap; dan (iii) penggunaan atau Reaksi mereka terhadap suatu produk (Kotler dan Armstrong, 1996)
9
5/16/2014
Kotler dan Armstrong (1996) dan Kotler (1997) b i penyusunan strategi t t i pemasaran membagi suatu produk ke dalam beberapa langkah. Langkah-langkah dimaksud adalah: (i) diferensiasi; (ii) penentuan posisi penawaran pasar; (iii) Pengembangan produk baru; (iv) pengelolaan strategi siklus hidup produk.
diferensiasi, terdiri dari 5 (lima) jenis jenis, yaitu: (a) diferensiasi produk; (b) diferensiasi pelayanan; (c) diferensiasi personil; (d) d diferensiasi dif i i saluran; l (e) diferensiasi citra.
10
5/16/2014
posisi penawaran pasar, difokuskan pada dua hal pokok, yaitu: (a) tingkat perbedaan (dari produk) yang akan dipromosikan; (b) jenis perbedaan yang akan dipromosikan.
pengembangan produk baru, dibagi ke dalam 9 (sembilan) tahapan, yaitu: (a) pemunculan gagasan; (b) penyaringan gagasan; (c) pengembangan dan pengujian konsep: (d) pengembangan strategi pemasaran; (e) analisis bisnis; g g p (f) p pengembangan produk; (g) pengujian pasar; (h) komersialisasi.
11
5/16/2014
Siklus hidup produk, yakni: (a) (b) (c) (d) d
Tahap perkenalan; Tahap petumbuhan; Tahap kedewasaan; Tahap penurunan. T h
12