SNIPTEK 2016
ISBN: 978-602-72850-3-3
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TIKET PESAWAT SECARA TUNAI PADA PT. MMBC TOUR DAN TRAVEL JAKARTA Deta Dewanti AMIK BSI Jakarta
[email protected] ABSTRAK — PT. MMBC Tour dan Travel membutuhkan suatu sistem informasi yang menunjang dan memberikan pelayanan yang memuaskan bagi para customer. Pada saat ini PT. MMBC Tour dan Travel bergerak dibidang penjualan tiket pesawat, dimana sistem yang ada masih dilakukan secara manual, mulai dari pencatatan customer sampai dengan penyimpanan data-data yang berhubungan dengan proses penjualan sampai dengan pembuatan laporan, sehingga pada saat proses berlangsung terjadi kesalahan dalam pencatatan data. Sistem terkomputerisasi merupakan solusi yang terbaik untuk memecahkan permasalahan yang ada pada PT. MMBC Tour dan Travel. Dengan adanya sitem komputerisasi sistem dapat berjalan lebih efektif dan efisien..
PENDAHULUAN Persaingan bisnis yang dihadapi perusahaan saat ini semakin ketat, sehingga menuntut manajemen perusahaan untuk lebih cermat dalam menentukan strategi bersaingnya. Manajemen perusahaan dituntut untuk dapat mendesain dan mengimplementasikan strategi pemasaran yang mampu mencipatakan, mempertahankan dan meningkatkan kepuasaan pelanggan. Perusahaan yang bergerak dibidang jasa saat ini mengalami pertumbuhan yang semakin cepat, salah satu perusahaan jasa tersebut adalah jasa transportasi biro perjalan atau sering dikenal saat ini dengan sebutan travel. Perusahaan jasa perjalanan berlomba-lomba mendapatkan cutomer dengan cara meningkatkan pelayanan, kemudahan pemesanan, kenyamanan armada, ketepatan waktu dan sebagainya. PT. MMBC Tour dan Travel merupakan salah satu bisnis yang bergerak dibidang transportasi, yang bisa melakukan perjalanan didalam pulau jawa ataupun diluar pulau jawa. Dalam melakukan penjualan tiket PT. MMBC Tour dan travel masih menggunakan sistem manual, mulai dari pencatatan pesanan, pembayaran dan sampai pembuatan
Ratih Yulia Hayuningtyas STMIK Nusa Mandiri
[email protected]
laporan dan sering terjadi ketidakakuratan serta keterlamabatan laporan yang dihasilkan. Hal ini menyebabkan menajemen sulit mengambil keputusan yang tepat pada waktunya, sehingga banyak pekerjaan yang tidak terselesaikan tepat waktu artinya kinerja perusahaan menurun serta sasaran yang ditetapkan perusahaan tidak tercapai. Untuk mengatasi permasalahan pada sistem penjualan tiket pada PT. MMBC Tour dan Travel tentunya diperlukan pembuatan dan pengembangan sistem yang baru, khususnya pada sistem penjualan tiket. Sistem yang akan dibuat sudah terkomputerisasi sehingga mempercepat dan mempermudah pekerjaan serta menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat bagi para pelanggan dalam pemesanan tiket, mempermudah dalam pembuatan laporan penjualan dan penyimpanan data pada PT. MMBC Tour dan Travel.
BAHAN DAN METODE
A. Sistem Sistem merupakan unsur-unsur atau komponenkomponen yang berkaitan dan berhubungan satu sama lainnya sedemikian rupa sehingga unsurunsur tersebut merupakan suatu kesatuan pemrosesan atau pengolahan yang tertentu. Sistem adalah serangkaian subsistem yang saling berkaitan dan tergantung satu sama lain, bekerja sama untuk mencapai tujuan dan sasaran yang sudah ditetapkan sebelumnya (Kendall, 2013:35). B. Informasi Sutabri (2012:22) menyatakan bahwa Informasi adalah data yang telah diklarifikasikan atau diolah atau dipresentasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Suatu informasi yang berkualitas (Puspitawati, 2011:13) mempunyai ciriciri sebagai berikut: 1. Akurat Informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya, artinya bebas dari kesalahan tidak bias ataupun menyesatkan, akurat dapat diartikan bahwa informasi itu dapat dengan jelas mencerminkan maksudnya. 2. Tepat Waktu
INF-539
SNIPTEK 2016 Informasi harus tersedia pada saat informasi tersebut diperlukan. Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Karena informasi yang sudah tidak ada lagi nilainya, apabila informasi terlambat datang sehingga pengambilan keputusan terlambat dilakukan hal tersebut dapat berakibat fatal bagi perusahaan. 3. Relevan Informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan. Informasi yang disampaikan harus mempunyai keterkaitan dengan masalah yang akan dibahas dengan informasi tersebut. 4. Lengkap Berarti informasi yang diberikan harus lengkap secara keseluruhan dalam arti tidak ada hal-hal yang dikurangi dalam menyampaikan informasi tersebut. C. Sistem Informasi Sutabri (2012:38) Sistem Informasi adalah suatu sistem yang didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategis dari suatu oragnisasi untuk dapat menyediakan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu. D. Sistem Informasi Akuntansi Menurut Wijayanto dalam Mardi (2011:4) menyatakan Sistem Informasi Akuntansi adalah susunan berbagai dokumen, alat komunikasi, tenaga pelaksana dan laporan yang didesain untuk menstransformasikan data keuangan menjadi informasi keuangan, sedangkan menurut Romey dalam Mardi (2011:4) Sistem Informasi Akuntansi adalah sumber daya manusia dan modal dalam organisasi yang bertanggung jawab untuk persiapan informasi keuangan dan informasi yang diperoleh dari mengumpulkan dan memproses berbagai transaksi perusahaan. E. Data Flow Diagram (DFD) Data flow diagram menggambarkan sistem sebagai jaringan kerja antar fungsi yang berhubungan satu sama lain melalui aliran dan menyimpanan datanya, menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data diantara komponen tersebut, beserta asal, tujuan dan penyimpanan datanya (Puspitawati 2011:121). Simbol-simbol atau notasi yang digunakan dalam membuat diagram alir data: 1. Proses Kegiatan menstransformasikan input menjadi output atau pelaku proses yang melakukan pemrosesan data. Disimbolkan dengan lingkaran. 2. Data Store Penyimpanan data hasil proses atau menyediakan data hasil proses. Disimbolkan
INF-540
ISBN: 978-602-72850-3-3 dengan horizontal paralel yang ditutup ujungnya. 3. Entitas Eksternal Satuan unit atau sistem lain yang terletak di lingkungan/diluar sistem yang mengirim data ke sistem tersebut atau m enerima data dari sistem tersebut atau berkomunikasi dengan sistem tersebut. Disimbolkan dengan notasi kotak. 4. Alir Data Menggambarkan arus data yang mengalir di antara proses, tempat penyimpanan data dan entitas luar. Disimbolkan dengan anak panah. F. Kamus Data Menurut Kendall (2013:333) Kamus data adalah suatu aplikasi khusus dari jenis kamus-kamus yang digunakan sebagai referensi kehidupan setiap hari. Kamus data bentuk lengkap terdiri dari beberapa elemen yaitu nama arus data, alias, bentuk data, arus data, penjelasan, periode, volume, dan struktur data. G. Normalisasi Normalisasi merupakan proses pengelompokkan data elemen menjadi tabel yang menunjukkan entitas dan relasinya (Indrajani 2014:237). Bentukbentuk normalisasi yaitu Bentuk tidak normal (Unnormalized Form), bentuk Normal (First Normal Form), Bentuk normal kedua (second normal Form), bentuk normal ketiga (Third Normal Form), bentuk normal keempat (Fourth normal Form) dan Boyce Code Normal Form (BCNF). H. Pengkodean Kode digunakan untuk tujuan mengklasifikasikan data, memasukkan data kedalam komputer dan untuk mengambil bermacam-macam informasi yang berhubungan dengannya (Ladjamudin 2013:112). Tujuan pembuatan struktur data dalam perancangan program berfungsi untuk mempermudah mengklarifikasi data, memasukkannya dalam komputer dan mengambil bermacam-macam informasi yang berhubungan dengannya. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data-data sebagai berikut: 1. Metode Pengamatan (Observasi) Proses pengamatan objek penelitian secara langsung yang berhubungan dengan proses pengolahan data penjualan tiket sampai dengan pembuatan laporan penjualan pada PT. MMBC Tour dan Travel. 2. Metode Wawancara (Interview) Suatu bentuk metode riset dengan mengajukan beberapa pertanyaan langsung kepada staff dibagian penjualan pada PT. MMBC Tour dan Travel. 3. Metode Studi Pustaka (Library) Mencari data dan fakta dengan mengkaji sumbersumber pstaka yang berhubungan. Metode studi
SNIPTEK 2016
ISBN: 978-602-72850-3-3
pustaka ini dilakukan untuk memperoleh aspekaspek teoritis dalam pengumpulan data dan informasi dengan membaca buku-buku dan literatur-literatur ayng berhubungan.
HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian PT. MMBC Tour dan Travel adalah perusahaan Biro Perjalanan Wisata yang telah terpercaya oleh beberapa perusahaan maskapai penerbangan. PT. MMBC Tour dan Travel dipimpin oleh direktur yang bertugas mengawasi para staffnya. Aktifitas yang biasanya terjadi di PT. MMBC Tour dan travel antara lain melayani perjalanan wisata mulai dari perjalanan sampai tiba ditujuan. PT. MMBC Tour dan Travel didirikan pada tanggal 1 Januari 2010 yang bertempat di Ruko Cibubur Indah II Jl. Lapangan Tembak No. 14 Cibubur-Jakarta Timur. Struktur Organisasi pada PT. MMBC Tour dan Travel sebagai berikut:
2.
3.
4.
Sumber: PT. MMBC Tour dan Travel Gambar 1. Struktur Organisasi B. Prosedur Sistem yang Diusulkan Perancangan sistem informasi ini bertujuan dalam pengumpulan data dan pengolahan datanya dapat dilakukan dengan baik, cepat, tepat dan akurat serta dapat menghasilkan data dan informasi yang diinginkan oleh PT. MMBC Tour dan Travel. Dengan memperbaikin kekurangan pada sistem yang sudah ada diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. Adapun sistem yang diusulkan sebagai berikut: 1. Prosedur Penerimaan Pesanan Pada proses ini customer memesan tiket melalui via telepon atau datang langsung ke PT. MMBC Tour dan Travel. Selanjutnya staf tiketing akan memberikan informasi penerbangan berupa jadwal, rute dan harga. Setelah customer menyetujuuinya maka customer mengisi form pesanan sesuai keinginan dan kemudian dikembalikan lagi ke staff tiketing. Bagian staf tiketing melakukan konfirmasi kebagian
C.
maskapai untuk menyetujui pemesanan tiket, kemudian setelah maskapai meyetujui pemesanan maskapai akan mengirimkan e-tiket ke bagian staf tiketing melalui email, setelah itu staf tiketing mencetak e-tiket yang telah dikirim oleh maskapai dan menginput data form pesanan dan disimpan ke dalam file pesanan. Prosedur Pembayaran Customer dapat melakukan pembayaran secara cash atau dengan kartu kredit. Customer yang sudah melakukan pembayaran kemudian diberikan e-tiket serta dibuatkan invoice rangkap 2, yang berwarna kuning diberikan kepada customer sedangkan warna merah untuk di simpan arsip invoice dan disimpan ke file pembayaran dan file invoice. Prosedur Penjurnalan Bagian staf tiketing akan melihat data perkiraan yang dibukan dari file perkiraan kemudian staf tiketing akan melihat data invoice yang diambil dari file invoice, setelah itu staf tiketing akan membuatkan dat jurnal yang akan disimpan ke dalam file jurnal. Prosedur Pembuatan Laporan Staf tiketing akan melakukan rekap data penjualan dengan membuka file jurnal, file pesanan dan file pembayaran ke bagian accounting. Kemudian bagian accounting membuat laporan penjualan yang akan diserahkan kepada direktur perusahaan dan laporan penjualan akan dimasukan ke dalam arsip laporan penjualan. Diagram Alir Data
Diagram alir data untuk prosedur usulan pada PT. MMBC Tour dan Travel sebagai berikut: Sumber: Hasil penelitian (2015) Gambar 2. Diagram Konteks Pada diagram konteks sistem usulan merupakan tingkatan tertinggi dalam diagram aliran data dan hanya memuat satu proses dimana menunjukkan sistem secara keseluruhan. Pada gambar diatas terdapat 4 eksternal entity yaitu customer, maskapai, accounting dan direktur.
INF-541
SNIPTEK 2016
Sumber: Hasil penelitian (2015) Gambar 3. Diagram Nol Diagram nol merupakan detail dari diagram konteks, dimana diagram konteks mencakup empat proses. Setiap proses diberi nomor bilangan bulat dan semua prosedur yang ada melalui proses tersebut. D. Kamus Data Sistem Usulan Kamus data yang digunakan pada sistem usulan ini sebagai berikut: 1. Kamus Data Dokumen Masukan a. Form Pesanan Nama arus data : Form Pesanan Alias :Type data : Cetak komputer Arus Data : Customer-Proses 1.0 Proses 1.0-File Pesanan Penjelasan : Sebagai bukti pemesanan tiket Periode : Setiap terjadi pemesanan tiket Volume : Rata-rata 1 form 1 customer Struktur Data : Header+Isi+Footer Header = Nama_perusahaan + Alamat + No_telp Isi = Nama_customer + Jenis_kelamin + Alamat + Telepon + Tgl_keberangkatan + Nama_penerbangan + Rute + Tujuan + Jam_penerbangan +
INF-542
ISBN: 978-602-72850-3-3 Jam_tiba + Kelas + Harga + Jumlah_tiket 2. Kamus Data Dokumen Keluaran a. E-Tiket Nama arus data : E-tiket Alias :Type data : Cetakan komputer Arus data : Proses 2.0-Customer Penjelasan : Sebagai bukti pemesanan tiket Periode : Saat terjadi penjualan tiket Volume : Rata-rata 1 Form 1 Customer Struktur Data : Header + isi + Footer Header = Nama_perusahaan + Alamat + No_telp Isi = Booking_ref + Issued_date + Flight + Depart + Arrive + Class + Published_fare + Total_taxes + Total_amount b. Invoice Nama arus data : Invoice Alias : INV Type Data : Cetakan komputer Arus Data : Proses 2.0-Customer Proses 2.0 – File Invoice Penjelasan : Sebagai tanda bukti untuk mengetahui jumlah tiket yang terjual Periode : Saat terjadi penjualan tiket Volume : Rata-rata 1 invoice 1 cutomer Struktur Data = Header + Isi + Footer Header = Nama_perusahaan + Alamat + Telp + Tgl_invoice + kode_invoice Isi = kode_penerbangan + Tanggal_penerbangan + Rute + Tujuan + Jam_penerbangan + Jam_tiba + Kelas + harga + Kode_pesanan + Kode _customer = Jumlah_tiket + Total_bayar + PPN + Grand_total Footer = Received + Staff_tiketing c. Kwitansi Nama arus data : kwitansi Alias :Type data : Cetakan Manual Arus data : Proses 2.0 – Customer Proses 2.0 – File Bayar Penjelasan : Sebagai tanda bukti pembayaran
SNIPTEK 2016 Periode tiket Volume customer Struktur Data Header Isi
Footer
ISBN: 978-602-72850-3-3 : Saat terjadi penjualan : Rata-rata 1 kwitansi 1 = Header + Isi + Footer = Nama_perusahaan + Alamat + telp = Ditrerima_dari + Uang_sejumlah + Untuk pembayaran + Jam_penerbangan = Stempel + tanda_tangan
d. Laporan Penjualan Nama arus data : Laporan Penjualan Alias :Type Data : Cetakan Komputer Arus Data : Accounting-Proses 4.0 Proses 4.0-Direktur Penjelasan : Sebagai laporan penjualan tiket Periode : Setiap bulan Volume : Banyaknya jumlah penjualan tiket perbulan Struktur Data : Header + isi + Footer Header = Nm_perusahaan + Alamat + Telp Isi = 1 {tannga + nama_penerbangan + rute + tujuan + tanggal_penerbangan + jam + Nama_customer + kode_pesan + jumlah_tiket + telepon + harga + kelas + grand_total} 10 Footer = tanda_tangan + stempel e.
1. Bentuk Tidak Normal (Unnormalized)
Dokumen Jurnal Nama arus data : Jurnal Alias :Type Data ; Cetakan Komputer Arus data : Proses 3.0 – File Jurnal File Jurnal – Proses 4.0 Penjelasan : Sebagai bukti laporan jurnal Periode : Setiap bulan Volume : Setiap bulan Struktur data : Header + isi + Footer Header = nm_perusahaan + alamat + telp + tanggal + nama_dokumen + periode
Gambar 4. Bentuk Tidak Normal (Unnormallized)
2. Bentuk Normal Pertama (First Normal Form/1NF)
Keterangan: *Candidat Key Gambar 5. Bentuk Normal Pertama (First Normal Form/1NF)
3. Bentuk Normal Form/2NF)
kedua
(Second
Normal
E. Normalisasi File Normalisasi merupakan suatu cara untuk menghilangkan atau mengurangi duplikasi data agar mendapatkan bentuk yang baik dan tepat sehingga memberikan respon yang baik. Adapun normalisasi usulan yang dibuat sebagai berikut:
INF-543
SNIPTEK 2016
ISBN: 978-602-72850-3-3 No
7
Elemen Data Kode Penerbang an Tanggal Penerbang an Nama Penerbang an Rute Tujuan Jam Penerbang an Jam Tiba
8 9
Kelas Harga
1 2 3 4 5 6
Keterangan: * **
: Primary key : Foreign Key : One To One : One To Many
Gambar 6. Bentuk Normal kedua (Second Normal Form/2NF) F. Spesifikasi File Spesifikasi file terdiri dari file yang diperlukan dalam pembuatan sebuah program. Berisikan nama file, akronim file, organisasi file, record file dan record size. Spesifikasi File untuk sistem usulan ini sebagai berikut: 1. Spesifikasi File Customer Tabel 1.Spesifikasi File Customer No Elemen Field Tipe Size keteran Data Name gan 1 Kode Kd_custo Num 10 Primary Customer mer ber Key 2 Nama Nm_cust Text 30 Customer omer 3 Jenis Jenis_kel Text 9 Kelamin amin 4 Alamat Alamat Text 26 5 Telepon Telp Num 12 ber
2. Spesifikasi File Penerbangan Tabel 2. Spesifikasi File Penerbangan
INF-544
Field Name Kd_pener bangan
Tipe
Size
Text
10
Tgl_pener bangan
Date / Time Text
10
Text Text Date / Time Date / Time Text Num ber
15 15 8
Nm_pener bangan Rute Tujuan Jam_pener bangan Jam_tiba Kelas Harga
keteranga n Primary Key
16
8 10 10
3. Spesifikasi File Pesanan Tabel 3. Spesifikasi File Pesanan No Elemen Field Tipe Size Data Name 1 Kode Kd_pesana Text 10 Pesanan n 2 Tanggal Tgl_pesan Date 10 pesanan an / Time 3 Jumlah Jml_tiket Num 2 Tiket ber 4 Total Total_bay Num 9 Bayar ar ber 5 Kode Kd_custom Num 10 Customer er ber 6 Kode Kd_pener text 10 Penerban bangan gan 4. Spesifikasi File Perkiraan Tabel 4. Spesifikasi File Invoice No Elemen Field Tipe Size Data Name 1 Kode Kd_perkiraa Text 4 akun n 2 Nama Nm_perkira Text 20 akun an
5. Spesifikasi File Invoice Tabel 5. Spesifikasi File Invoice
keterang an Primary Key
Foreign Key Foreign key
keteranga n Primary key
SNIPTEK 2016 No 1 2 3 4 5
Elemen Data Kode Invoice Tanggal Invoice PPN
Field Name Kd_invoi ce Tgl_invoi ce PPN
Grand Total Kode Pesanan
Grand_to tal Kd_pesa nan
ISBN: 978-602-72850-3-3 Tipe
Size
Text
7
Date/ Time Numbe r Numbe r Text
10
keteran gan Primary Key
52 : Kode Kota Jakarta Timur 34 : Kode Kecamatan Cibubur 0001 : Nomor Urut 2. Kode Penerbangan
9 9 10
Spesifikasi File Jurnal Tabel 6. Spesifikasi File Jurnal No Elemen Field Tipe Size Data Name 1 Kode Kd_jurna Numb 7 Jurnal l er 2 Tanggal Tgl_jurn Date/ 15 jurnal al Time 3 Debet Debet Numb 10 er 4 Kredit Kredit Numb 10 er 5 Kode Kd_perki NUm 5 Perkiraan raan ber 6 Kode Kd_baya Text 8 Bayar r
Foreign Key
6.
keteran gan Primary Key
Foreign Key Foreign Key
Spesifikasi File Bayar Tabel 7. Spesifikasi File Bayar No Elemen Field Tipe Size keteran Data Name gan 1 Kode Kd_baya Text 7 Primary Bayar r Key 2 Kode Kd_invoi Text 8 Invoice ce G. Struktur Kode Struktur kode digunakan untuk memudahkan dalam pencaarian data, menghemat memori penyimpanan data dan dapat menghemat waktu penulisa. Stuktur kode yang digunakan oleh PT. MMBC Tour dan Travel yaitu: 1. Kode Customer
Contoh Kode Penerbangan: L A B S 2 2 2 Keterangan: LA : Nama Pesawat Lion Air BS : Bisnis (kelas pesawat) 2224 : Nomor penerbangan 3. Kode Pesanan
Contoh Kode Pesanan S R B D G Keterangan: SR : Subhan Rubiansyah BDG : Bandung BL : Bali 001 : Nomor urut 4. Kode Perkiraan
B
L
0
4
0
1
7.
Contoh Kode Perkiraan: 1 1 0 1 Keterangan: 1 : Kelompok Aktiva 2 : Sub Kelompok Aktiva 01 : No urut perkiraan kas 5. Kode Bayar
Contoh Kode Bayar
Contoh Kode Cutomer: 2 8 5 2 3
4
0
0
Keterangan: 28 : Kode Propinsi DKI Jakarta
0
1
0 1 0 6 Keterangan: 01 : Nomor urut 06 : Bulan Juni 2015 : Tahun
2
0
1
5
6. Kode Invoice
INF-545
SNIPTEK 2016
ISBN: 978-602-72850-3-3 Sumber: Hasil penelitian (2015) Gambar 7. Diagram Herarchy Input Proces Output (HIPO)
Contoh Kode Invoice: 1 5 0 6 0 Keterangan: 15 : Tahun 2015 06 : Bulan Juni 001 : Nomor urut Invoice 7. Kode Jurnal
Contoh Kode Jurnal 1 5 0 9 0 Keterangan: 15 : Tahun Jurnal 2015 09 : Bulan Jurnal September 011 : Nomor Urut Jurnal
KESIMPULAN
0
1
1
1
H. Spesifikasi Program Spesifikasi program sistem usulan dapat dilihat pada gambar 7, spesifikasi program disajikan dalam bentuk HIPO (Hierarchy Input Proces Output) sebagai berikut:
INF-546
Kesimpulan yang dapat diambil dari sistem informasi penjualan tiket pesawat yaitu sebagai berikut: 1. Pencatatan penjualan dan laporan yang dibuat akan lebih cepat dan akurat serta menguragi terjadinya kesalahan 2. Pencarian data yang dibutuhkan lebih cepat dan mudah 3. Dengan sistem terkomputerisasi penggunaan arsip dalam bentuk kertas dapat dikurangi karena data yang kita miliki dismpan dalam bentuk file-file.
UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan Terima Kasih kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya dan tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada bapak Zulkarnaini pemilik PT. MMBC Tour dan Travel telah mengijinkan kami untuk melakukan observasi serta semua teman-teman yang telah membantu.
REFERENSI Indrajani. (2014). Database System. Jakarta:PT.Elex Media Komputindo. Kendall & Kendall. (2013). Analisis dan Perancangan Sistem jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia. Ladjamudin, bin Al Bahra. (2013). Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu. Mardi. (2011) Analisis Sistem Informasi. Bogor:Ghalia Indonesia. Mulyadi. (2008). Sistem Akuntansi. Jakarta:Salemba Empat Puspitawati, Lilis dan Sri Dewi Anggadia. (2011). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta:Graha Ilmu. Siswanto. (2009). Pengantar Manajemen. Jakarta:Graha Ilmu. Sutabri, tata. 2012. Analisis Sistem Informasi. Yogyakarta: CV. Andi Offset.