PEDOMAN WAWANCARA PETIKAN HASIL WAWANCARA

1 PEDOMAN WAWANCARA

1. Sumber data/ Informan

: Kepala Madrasah, Waka, Pendidik, Kependidikan, Komite,

2. Tempat wawancara

: ...........................................

3. Hari/tgl wawancara

: ...........................................

4. Fokus

: Manajemen Mutu Pendidikan

SUB FOKUS 1. Manajemen Peserta Didik 2. 3.

4.

5.

1.1 1.2 1.3 2.1 Manajemen Sarana 2.2 Prasarana Pendidikan 2.3 Manajemen 3.1 Kurikulum 3.2 Pendidikan 3.3 4.1 Manajemen 4.2 Personalia Pendidikan 4.3 5.1 Manajemen 5.2 Keuangan Pendidikan 5.3

PERTANYAAN Bagaimana perencanaan manajemen peserta didik di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan manajemen peserta didik di madrasah ini ? Bagaimana evaluasi manajemen peserta didik di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan manajemen sarana prasarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan manajemen sarana prasarana pendidikan di madrasah ini? Bagaimana evaluasi manajemen sarana prasarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan manajemen kurikulum pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan manajemen kurikulum pendidikan di madrasah ini Bagaimana evaluasi manajemen kurikulum pendidikan di madrasah ini Bagaimana perencanaan manajemen personalia pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan manajemen personalia pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana evaluasi manajemen personalia pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan manajemen keuangan pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan manajemen keuangan pendidikan di madrasah ini ? Banagaimana evaluasi manajemen keuangan pendidikan di madrasah ini ?

PETIKAN HASIL WAWANCARA

2

PEDOMAN OBSERVASI

1.

Sumber data

: Aktifitas, Dokumentasi di MTs Ma’arif 20 Kotagajah, MTs Ma’arif 20 Kalidadi, MTs BU jayasakti

2.

Tempat Observasi

: ...........................................

3.

Hari/tgl Observasi

: ...........................................

4.

Fokus

: Manajemen Mutu Pendidikan

SUB FOKUS 1. Manajemen Peserta Didik 2. Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan 3. Manajemen Kurikulum Pendidikan 4. Manajemen Personalia Pendidikan 5. Manajemen Keuangan Pendidikan

ASPEK YANG DIOBSERVASI 1.4 1.5 1.6 2.4 2.5 2.6 3.4 3.5 3.6 5.4 5.5 5.6 5.7 5.8 5.9

Perencanaan manajemen peserta didik di madrasah ini ? Pelaksanaan manajemen peserta didik di madrasah ini ? Evaluasi manajemen peserta didik di madrasah ini ? Perencanaan manajemen sarana prasarana pendidikan di madrasah ini ? Pelaksanaan manajemen sarana prasarana pendidikan di madrasah ini? Evaluasi manajemen sarana prasarana pendidikan di madrasah ini ? Perencanaan manajemen kurikulum pendidikan di madrasah ini ? Pelaksanaan manajemen kurikulum pendidikan di madrasah ini Evaluasi manajemen kurikulum pendidikan di madrasah ini Perencanaan manajemen personalia pendidikan di madrasah ini ? Pelaksanaan manajemen personalia pendidikan di madrasah ini ? Evaluasi manajemen personalia pendidikan di madrasah ini ? Perencanaan manajemen keuangan pendidikan di madrasah ini ? Pelaksanaan manajemen keuangan pendidikan di madrasah ini ? Evaluasi manajemen keuangan pendidikan di madrasah ini ?

CATATAN HASIL OBSERVASI

3 PETIKAN HASIL WAWANCARA

1. Kode Informen

: Sbt.01/MTs.M.02/29/12/2014

2. Jabatan

: Kepala Madrasah

3. Tempat

: MTs Ma’arif 02 Kotagajah

4. Waktu

: 15.00 – 16.30

NO Fokus yang Ditanyakan Petikan Wawancara 1 1.1.1 Bagaimana perencanaan Kami pagi pukul 07.00 masuk dan jam 12.40 pulang. Sore masuk jam 13.00 pulang jam pengembangan budaya disiplin 17.30. di madrasah ini ? Guru dan siswa sama kalao sudah jam 07.00 pintu gerbangg ditutup, kalau sudah habis jam pertama dibuka suruh masuk. Masuk dan pulang bersama-sama sesuai waktu, tidak ada kelas yang kosong terus pulang duluan. 2 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan Guru, karyawan dan siswa umumnya telah disiplin, kadang-kadang masih ada yang terlambat, pengembangan budaya disiplin yang menjadi kendala kalau gurunya yang terlambat yang jadi kurban siswa satu kelas, di madrasah ini ? makanya ada guru yang menggantikan dikelas yaitu guru piket atau waka 3 1.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Setiap akhir tahun dievaluasi diprosentase, berapa prosentase kehadiran guru, berapa bangan budaya disiplin di prosentase kehadiran siswa. Kedisiplinan di sekolah ini tidak diragukan lagi, guru dan siswa madrasah ini bagus. Guru hadir rata-rata diatas 95%. 4 1.1.4. Bagaimana perencanaan Setiap masuk anak-anak doa bersama, demikian pula kalau mau pulang. pengembangan budaya doa Doa bersama dikeraskan dipimpin ketua kelas belajar di madrasah ini ? 5 1.1.5. Bagaimana pelaksanaan Doa bersama selalu dilakukan dengan dikeraskan dipimpin ketua kelas pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini?

4 6 1.1.6. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 7 1.1.7. Bagaimana perencanaan proses pengembangan budaya shalat berjama’ah di madra-sah ini ? 8 1.1.8. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 9 1.1.9. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 10 1.1.10. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 11 1.1.11. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 12 1.1.12. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 13 1.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 14 1.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ?

Dengan doa bersama dikeraskan anak-anak mudah hafal Terkait dengan ibadah, shalat berjama’ah saya anjurkan anak-anak beserta dewan guru, pagi shalat berjama’ah Dzuhur dan sore shalat berjama’ah Ashar . Shalat berjama’ah dapat terlaksana dzuhur dan Ashar dilaksanakan dimasjid baik siswa guru maupun karyawan. Keaktifan shalat berjama’ah dapat mempengaruhi prilaku siswa menjadikan akhlaknya baik dan menjadi kepercayaan daya tarik masyarakat untuk menyekolahkan anaknya disini. Berkaiatan dengan seragam kami usahan Senin dan Selasa biru putih, Rabu dan Kamis baju batik, Jum’at dan sabtu Pramuka, serta pakaian olahraga Seragam ini kami tidak mengkordinir kecuali seragam ma’arif dan kostim dan training. Pakaian yang laian hanya dikasih warana, ukuran, biar anak-anak ga berat untuk membayar ke sekolah. Dengan siswa berpakaian seragam bisa dijadikan promosi kemasyarakat terutama baju batik ma’arif yang berbeda dengan sekolah-sekolah lain. Untuk syiar kemasyarakat guru harus bisa menjadi contoh, berpenampilan menarik. Di sekolah disiapkan semir sepatu, sisir biar guru

Guru selalu berpenampilan menarik, rapih dan sopan

5 15 1.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 16 1.3.1. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ? 17 1.3.2.

18 1.3.3.

19 2.1.1.

20 2.1.2.

Prilaku guru bias menjadi tauladan bagi siswa untuk berpenampilan rapih, menarik dan sopan

Siswa yang sering tidak masuk panggil orang tuanya untuk musyawarah bagaimana baiknya, sanggup disiplin tidak Bagi siswa yang tidak mampu silahkan mengajukan permohonan dilampiri kartu miskin, atau surat keterangan tidak mampu dari kepala kampong. Bagaimana pelaksanaan iklim Mau minta berapa kali lagi diberi kelonggran untuk tidak masuk, wali janji 3 kali, jangan tiga organisasi yang berkembang di kali saya kasih kelonggaran sembilan kali. madrasah ini ? Bagaimana evaluasi iklim Ternyata anak tetap tidak masuk setelah dua belas kali tidak masuk baru wali saya panggil lagi organisasi yang dirkembang- dan wali menyadari untuk mengambil anaknya, jadi saya tidak mengeluarkan tapi orang tua kan di madrasah ini ? yang mengambil. Setiap tahun telah dilakuakn laporan keuangan secara terbuka Bagaimana perencanaan pe- Pengembangan sarana kami berusaha menambah dan memperbaiki ngembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan pe- Buku-buku telah dilengkapi, computer yang rusak diperbaik. ngembangan sarana pendi- Perlengkapan alat-alat Lab IPA alhamdulillah kami belanja sendiri habis 50 juta dan dibantu dikan di madrasah ini ? pemerintah departemen agama satu unit.

21 2.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Buku mencukupi kebutuhan siswa, computer di Lab. baru ada 20 unit, perelangkapan peralatan bangan sarana pendidikan di Lab. IPA cukup untuk praktek madrasah ini ? 22 2.2.1. Bagaimana perencanaan pe- Pengembangan prasarana kami berusaha menambah dan memperbaiki. ngembangan prasarana pen- Apa yang bisa kita jual (diminati) dimasyarakat yang disekolah lain tidak ada kami usahakan didikan di madrasah ini ? seperti lab computer, lab IPA, Marcingban, ruang belajar.

6 23 2.2.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Pengadaan lokasi baru karena tanah yang ada telah dipenuhi bangunan berlantai tiga. ngembangan prasarana pen- Pembelajar sekarang kan sudah menggunakan LCD Proyektor, makanya saya siapkan itu dan didikan di madrasah ini ? gurunya mengajar harus memiliki laptop, bagi yang belum punya kami menyiapkan inventaris. Saya sedikit demi sedikit membangun gedung tiga lokal-tiga local. Kami telah berusaha memperbaiki seperti lab computer ada 20 unit 24 2.2.3. Bagaimana evaluasi pengem- Alhamdulillah sekarang sudah sampai lantai tiga, kalau dibilang cukup ya belum cukup bangan prasarana pendidikan Karena tanah yang ada telah dipenuhi bangunan berlantai tiga kami telah membeli lokasi baru di madrasah ini ? Masalah computer insa-Alloh terpanuhi baik Lab Komputer, diruang kantor sudah disiapkan, diruang BK disiapkan, diruang guru juga sudah disiapkan. 25 4.1.1. Bagaimana perencanaan pe- Guru wajib membuat persiapan pembelajaran, dikumpukan ke waka kurikulum, dipersiapkan ngembangan kurikulum akade- sewaktu-waktu pemeriksaan pengawas, diberi uang lelah agar tidak ogah-ogahan. mik di madrasah ini ? Sebelumnya diberi pengarahan cara membuat perangkat pembelajaran. Belajar disini ada kartu aktifitas, apabila tanda tangan guru kurang dari 90% maka anak akan diberi tugas-tugas merangkum, membuat soal jawab. 26 4.1.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Guru diberi pengarahan untuk membuat perangkat pembelajaran agar penyusunan ngembangan kurikulum akade- perangkat pembelajaran dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi sekolah mik di madrasah ini ? Kartu aktifitas setiap siswa memiliki dan ditanda tangani guru yang mengajar, bagi setiap anak yang mengikuti pelajaran. Kelas yang kosong diisi oleh waka dengan materi menyesuaikan, jika waka bisa menguasai pas mata pelajaran mengikuti, kalau tidak diisi pelajaran yang lain yang penting tidak kosong. 27 4.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Melalui kartu aktifitas bisa untuk mengecek berapa yang kosong, bila kosong tidak bangan kurikulum akademik di ditandatangi ini yang tidak masuk siswanya apa gurunya. madrasah ini ? Berdasarkan pengecekan kartu aktifitas ditemukan masih ada anak yang kehadirannya kurang dari 90%, namun tidak banyak dan telah diberi tugas tambahan

7 28 i. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini? 29ii. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 30iii. Bagaimana evaluasi pengem-bangan kurikulum nonaka-demik di madrasah ini ?

31 4.1. Bagaimana perencanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 32 4.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 33 4.3. Bagaimana evaluasi pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 34 5.1. Bagaimana perencanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ?

Kegiatan ekstrakurikuler ditangani guru bidang studi seperti pramuka pidato Bahasa Inggris, pidato bahasa Arab, olahraga, juga diadakan Marcing Band yang tadinya masih Drum Band. Termasuk guru-gurunya juga mengikuti perlombaan dan juara umum di kabupaten, namun tahun ini diambil alih oleh kemenag. Kami telah mengadakan marcing band yang tadinya drum band meskipun agak mahal sekaligus seragamnya Kegiatan ekstrakurikuler kita ada yang dilaksanakan guru bidang studi seperti pramuka ada yang mendatangkan pelatih seperti marcing band. Guru-gurunya tahun yang lalu juara umum dikemenag Lampung Tengah, namn tahun ini juara dua berhasil meraih emas 2 perak 3, kemenag dapat emasnya 3. Tadinya Drum Band, di wilayah kotagajah sudah banyak yang punya Drum Band kurang lebih ada 14, kita MTs sudah Marcing Band Guru yang diutamakan yang professional, sesuai dengan latar belakang pendidikannya dan minila S.1, menguasai laptop, dianjurkan untuk melanjutkan sekolah meskipun dengan biaya sendiri, mengikuti penataran, peningkatan kesejahteraan Mengirim guru mengikuti workshoup sosialisasi kurikulum 2013, dan telah mengadakan sosialisasi kurikulum 2013 di sekolah sendiri karena sebagai sub rayon Guru yang telah menyelesaikan S.2 ada tiga orang, yang baru masuk belum selesai tiga orang

Pembagian wilayah kerja, mengangkat wakil kurikulum, waka kesiswaan, waka sarana prasaran. Wakil-wakil urusannya kebawah, kepala madrasah yang urusan keatas. Kami menuangkan visi misi unggul dalam prestasi, Tidak kalah pentingnya tentang kesejahteraan guru dan TU kami utamakan. Disini ada rangsangan-rangsangan, guru yang berprestasi masuk 1 tahun 100% di kasih reward penghargaan, diakhir tahun rapat secara keterbukaan, dikasih gaji 13, juga ada gaji pemerataan

8

35 5.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ?

36 5.3. Bagaimana evaluasi pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ?

semua dapat tambahan yang sama. Namanya bekerja keras perlu refresing diprogramkan tiap tahun, yang diajak guru dan keluarganya mobil geratis, menginap geratis, makan geratis. Wali murid ditarik infak fisik untuk pembangunan, yang tidak mampu dibantu dengan BSM jadi tidak bayar sama sekali , semua itu dirapatkan dengan wali murid dan komite. Waka jamnya 12 tapi masuk setiap hari, yaitu menjalankan tugas waka termasuk mengatasai jam yang kosong, diupayakan setiap hari tidak terjadi jam kosong. Mengadakan pendekatan kepada masyarakat, saya mempelajari analisis SWOT peluang untuk sekolah ini apa, kendalanya apa, kita pelajari untuk perbaikan sedikit demi sedikit. Kelas IX diadakan jam tambahan les untuk persiapan ujian nasional Semua guru dan karyawan dapat menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya untuk mewujudkan visi dan misi madrasah, tahun kemarin (2013/2014) yang bias hadir 100% baru 5 guru yaitu Bapak H. Muhibin, H. Ali Mustofa, Ahmad Ridwan, Roni Handoko dan Ibu Puji Rahayu mendapatkan tambahan 1 bulan gaji Semua guru dan karyawan tiap tanggal satu sudah bisa mengambil gaji dibendahara. Diakhir tahun guru dan karyawan mendapat tambahan gaji 13, uang pemerataan, dan refresing jalan-jalan keluar Lampung. Wali kelas rengking 1, 2, dan 3 diberi hadiah, Siswa juga demikian Kami menarik Rp 550.000 untuk siswa baru, dan infak non fisik tiap bulan per siswa Rp 40.000, bagi yang tidak mampu meyetorkan surat keterangan tidak mampu untuk mendapatkan Bantuan Siswa Miskin Refresing diadakan di akhir tahun ajaran, uangnya dari menyisihkan tiap kegiatan kalau dalam satu tuhun cukup untuk jalan-jalan. Apa yang kita suguhkan kemasyarakat lebih bagus, lebih berprestasi, lebih berkualitas masyarakat akan menyekolahkan anaknya ke MTs. Sementara ini kita bersaiang bukan dengan MTs, di Kotagajah kita bersaing dengan SMP Negeri, SMP swasta di Kotagajah kembang kempis antara hidup dengan mati Tiap tahun siswa lulus 100% dan banyak yang bisa diterima di SMA Negeri dan MAN

9 37 6.1. Bagaimana perencaan pengem- Sesuai visi misi sekolah kita ciptakan madrasah yang unggul dalam akhlak bangan akhlak di madrasah ini ? 38 6.2. Bagaimana pelaksanaan pengem- Tidak semua anak-anak di sini baik, banyak anak-anak preman disekolahkan disini biar jadi bangan akhlak di madrasah ini ? baik. Pernah terjadi anak yang nakal-nakal, pas waktu lonceng shallat nyumput rokok dsb, cari suruh wudlu kasih koran satu-satu biar shalat dan jera. 39 6.3. Bagaimana evaluasi pengem- Dianggapnya sekolah ini seperti penjahit ini bahan tetoron, ini bahannya drill mintanya bangan akhlak di madrasah ini ? menjadi pakaian yang baik, makanya kami sungguh-sungguh untuk menangani anak-anak.


1. Kode Informen

: Mhb.02/ MTs.M.02/29/12/2014

2. Jabatan

: Wakil Kepala Madrasah

3. Tempat


4. Waktu

: 13.00-14.30

NO Fokus yang Ditanyakan Petikan Wawancara 1 1.1.1. Bagaimana perencanaan pe- Masuk Pukul 07.00. ngembangan budaya disiplin di Untuk kedisiplinan setiap anak diberi kartu aktifitas yang ditandatangi setiap guru yang madrasah ini ? mengajar. Tugas saya sebagai waka kurikulum ya mengingatkan guru yang terlambat. Demikian juga untuk anak-anak 2 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Kartu aktifitas ditandatangi setiap guru yang mengajar, diakhir semester kartu aktivitas ngembangan budaya disiplin di dimintakan acc tiap guru mata pelajaran, yang tidak terpenuhi diberikan sangsi atau tugas madrasah ini ? Siswa yang terlambat ditanganai guru piket, BK, dan waka kesiswaan Kenyataannya di tempat kita masih ada guru yang terlambat. 3 1.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Diawali dari situ (disiplin) masyarakat menilai bahwa sekolah ini disiplin. Guru dengan bangan budaya disiplin di adanya seperti itu karena guru menjadi panutan siswa guru masuk tepat waktu. madrasah ini ? Guru yang terlambat prosentasinya di bawah 5%. Tanggapan wali murid menerima dengan sangat baik, sampai hari ini belum ada wali murid yang koplin masalah disiplin 4 1.1.4. Bagaimana perencanaan pe- Belajar diawali dengan doa bersama, masuk dan pulang anak-anak diwajibkan melakukan ngembangan budaya doa belajar doa bersama dengan dikeraskan agar anak bisa berdoa di madrasah ini ?

11 5 1.1.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini? 6 1.1.6. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 7 1.1.7. Bagaimana perencanaan proses pengembangan budaya shalat berjama’ah di madra-sah ini ?

Alhamdulilah doa bersama masuk dan pulang telah berjalan dengan dikeraskan

Doa dilakukan dengan dikeraskan sehingga kelihatan antara yang berdoa dengan yang tidak berdoa, rata-rata anak telah hafal Siswa yang masuk pagi berjama’ah shalat Dzuhur, dan siswa yang masuk sore berjama’ah shalat Ashar. Siswa yang tidak berjama’ah dengan alasan berhalangan diadakan pencatatan dan pengecekan,

8 1.1.8. Bagaimana pelaksanaan pe- Kita melaksanakan shalat berjama’ah yang dilaksanakan di masjid kampung yang jaraknya ngembangan budaya shalat kurang lebih 150 m melalui jalan besar berjama’ah di madrasah ini ? Kalau waktunya pas dengan jama’ah masjid, anak-anak 10 – 20 menit sebelum masuk waktu kita suruh ke masjid mengambil air wudlu dan shalat sunnah. Kalau waktunya tidak pas dengan jam sekolah terutama waktu ashar, waktu shalat kita undur shalat jama’ah guru dan siswa. Semua guru ke masjid sama-sama mengawasi anak Anak anak yang berhalangan minta kartu merah ke BK untuk dicatatat tanggal mulai menstruasi Pas waktunya shalat Ashar hujan anak-anak ga bisa kemasjid, akhirnya diambil kesepakatan teruskan pelajaran dan anak dipulangkan lebih awal biar shalat di rumah masing-masing Siswa yang tidak berjama’ah tanpa alasan yang benar disuruh shalat dihalaman madrasah yang disaksikan siswa lain 9 1.1.9. Bagaimana evaluasi pengem- Disitulah masyarakat menilai kalau sekolah kita aktif untuk shalat. bangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 10 1.1.10. Bagaimana perencanaan pe- Seragam siswa Senin dan Selasa biru putih, Rabu dan Kamis batik yayasan, Jum’at dan Sabtu ngembangan budaya pakaian pramuka, dan pakaian olahraga saat berolahraga seragam di madrasah ini ?

12 11 1.1.11. Bagaimana pelaksanaan pe- Untuk seragam sekolah pasti, kita senantiasa mengingatkan untuk seragam, siswa yang tidak ngembangan budaya pakaian seragam dikenakan sangsi. seragam di madrasah ini ? 12 1.1.12. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 13 1.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 14 1.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 15 1.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 16 1.3.1. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ?

Siswa bisa seragam. yang tidak karena ada beberapa alasan umumnya kotor atau basah

17 1.3.2. Bagaimana pelaksanaan iklim organisasi yang berkembang di madrasah ini ? 18 1.3.3. Bagaimana evaluasi iklim organisasi yang dirkembangkan di madrasah ini ?

Karena guru berbeda-beda ada yang berani secara langsung ada yang tidak langsung kita selalu mengadakan pendekatan kepada guru, kita terbuka menerima kritik untuk lebih baik ke depan

Sampai hari ini kita tetap yang namanya sopan santun, kejujuran kita tanamkan kepada anakanak tidak hanya sopan santun kepada orang tua, guru tetapi juga orang lain.

Semua guru menanamkan nilai-nilai moral melalui kegiatan mengajar

Dengan dibuatkan kartu catatan tanggal berhalangan, anak jadi jujur tidak lagi mengaku berhalangan Fisi misi ditempel di didinding agar setiap sisa, wali murid, dan guru dapat membaca dan mewujudkannya. Untuk transparansi keuangan diadakan laporan keuangan setiap akhir tahun. Jika ada sisa diadakan musyawarah digunakan untuk apa

Setiap akhir tahun diadakan laporan keuangan. Sebagian uang saldo diadakan musyawarah digunakan untuk apa

13 19 2.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 20 2.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 21 2.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 22 2.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ?

Sarana merupakan kebutuhan utama. Untuk itu kami upayakan buku bagi siswa,

Siswa meminjam buku-buku di perpustakaan

Untuk sekolah kita kebutuhan buku terpenuhi

Sarana prasarana merupakan kebutuhan utama, media pembelajaran difasilitasi LCD Proyektor disesuaikan tuntutan dan kemampuan guru dan penambahan. Untuk pengem-bangan IT disiapkan computer dan penambahan daya listrik, untuk materi IPA disediakan Lab IPA. Ruang kelas diupayakan penambahan agar bisa masuk pagi semua

23 2.2.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Untuk sekolah kita perpustakaan lengkap dengan pengelola yang terlatih. ngembangan prasarana pen- Media pembelajaran sudah mengikuti perkembangan IPTEK, menggunakan LCD didikan di madrasah ini ? Sekolah kita telah memiliki Marcing Band sebagai pengembangan dari drumbend Lab IPA semua alat sudah memenuhi standard Lab computer tersedia 20 unit sistim prakteknya tiap computer untuk dua siswa 24 2.2.3. Bagaimana evaluasi pengem- Tidak semua guru dalam satu hari menggunakan LCD, sehingga 6 LCD masih dianggap cukup bangan prasarana pendidikan untuk menunjang KBM di madrasah ini ? 25 3.1.1. Bagaimana perencanaan pe- Karena itu (pengembangan kurikulum) sudah menjadi keharusan, ibarat orang itu buruh ngembangan kurikulum akade- mencangkul berarti orang itu harus punya cangkul. mik di madrasah ini ? Guru diberi waktu untuk membuat perangkat pembelajaran seperti silabus, prota, prosem, RPP dan itu bukan sekedar dibuat tetapi dengan melaporkan ke waka kurikulum

14 26 3.1.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Saya selalu menghimbau agar semua guru membuat perangkat pembelajaran alhamdulillah ngembangan kurikulum akade- guru membuat RPP. Guru mengajar sebagian besar telah menggunakan LCD. mik di madrasah ini ? Evaluasi pembelajaran dilakukan dengan beberapa teknik (tes tertulis, tes lisan, tes perbuatan) dan beberapa pentahapan (pre test saat proses pembelajaran, post test, ulangan harian, mid semester, semester dan ujian akhir 27 3.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Ada beberapa guru yang lambat mengumpulkannya karena kesibukan dan terutama guru-guru bangan kurikulum akademik di yang tugas pokoknya bukan disekolah kita, madrasah ini ? Guru menyetorkan nilai raport siswa yang merupakan gabungan nilai ulangan harian, mid semester, tugas, dan semester Kita telah melaksanakan apa yang menjadi kesepakatan wali murid seperti les 28 3.2.1. Bagaimana perencanaan pe- Ekstrakurikuler sekolah kita mengadakan kegiatan pramuka. Kegiatan lainnya diadakan ngembangan kurikulum non- olahraga Foly Bool, sepak bola, seni Islami seperti hadroh, marcingband sebagai akademik di madrasah ini? pengmbangan dari drumbend 29 3.2.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Hadroh juga berjalan. Marcing Band kita mendapat jauara satu se Kab.Lampung Tengah ngembangan kurikulum non- Kegiatan olah raga dilaksanakan di lapangan masyarakat, karena kita tidak ada lagi lokasi akademik di madrasah ini ? yang layak untuk olahraga 30 3.2.3. Bagaimana evaluasi pengem- Dengan adanya Marcing Band dapat menjadi daya tarik masyarakat, anak-anak untuk bangan kurikulum nonaka- bersekolah di sini demik di madrasah ini ? Kegiatan lainnya seperti olah raga juara 3 untuk Foot Sal 31 4.1. Bagaimana perencanaan pengem- Perekutan guru sesuai dengan kebutuhan sekolah sesuai dengan peraturan pemerintah, sesuai bangan Sumber Daya Manusia di dengan latar belakang pendidikan. Untuk Tata Usaha merekut alumni dengan melihat latar madrasah ini ? belakang kehidupannya terutama akhlaknya. Mendorong guru dan TU untuk melenjutkan pendidikan yang lebih tinggi, yang SMA untuk melanjukan ke S.1, kemudian yang sudah S.1 didorong untuk melanjutkan S. 2 32 4.2. Bagaimana pelaksanaan pengem- Kita mengangkat guru yang sesuai dengan kebutuhan, minimal berijasah S.1. Tata Usaha bangan Sumber Daya Manusia di merekut alumni sendiri madrasah ini ?

15 33 4.3. Bagaimana evaluasi pengem- Guru yang telah menyelesaikan S.2 ada tiga orang, yang baru masuk belum selesai tiga orang bangan Sumber Daya Manusia di Ada 3 TU yang diberi kesempatan untuk melanjutkan ke S.1 dan sekarang menjadi guru. Yang madrasah ini ? S.1 melanjutkan ke S,2 sekarang ada 3 orang Guru telah memiliki dan menguasai IT Ada guru yang telah melewati masa pensiun secara pemerintah, namun masih giat mengajar 34 5.1. Bagaimana perencanaan pengem- Pihak sekolah menyampaikan rencana-rencana program kepada wali murid, meperhatikan apa bangan manajemen mutu di yang menjadi kemauan wali murid, penambahan jam belajar madrasah ini ? 35 5.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 36 5.3. Bagaimana evaluasi pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 37 4.2. Bagaimana perencaan pengembangan akhlak di madrasah ini ?

Sampai hari ini kita menyampaikan program-program kepada wali murid, seperti penambahan jam belajar dan wali murid mendukung. Kita telah melaksanakan apa yang menjadi kesepakatan wali murid seperti les alhamdulillah membantu siswa dalam ujian akhir bisa lulus 100%

Sesuai visi misi yaitu unggul dalam budi pekerti, menerapkan nilai-nilai hikmah shalat berjama’ah, mengawasi prilaku anak tidak hanya disekolah melaikan diluar sekolah semampunya kerjasama dengan wali 38 4.3. Bagaimana pelaksanaan pengem- Guru telah menanamkan visi misi akhlak melalui proses mengajar bangan akhlak di madrasah ini ? 39 4.4. Bagaimana evaluasi pengem- Sesuai visi misi tentang budi peketi, siswa dapat menerapkan dari hasilnya shalat dalam bangan akhlak di madrasah ini ? kehidupan masing-masing, selama disekolah berkelakuan baik


1. Kode Informen

: Sgt.03/MTs.M.02/30/12/2014

2. Jabatan

: Guru Al-Qur’an Hadits

3. Tempat


4. Waktu

: 08.00 – 09.30

NO Fokus yang Ditanyakan Petikan Wawancara 1 1.1.1. Bagaimana perencanaan pe- Disiplin, kita masuk pagi pukul 07.00 pintu gerbang dititup langsung belajar. Walaupun Guru ngembangan budaya disiplin di atau murid yang terlambat nunggu selesai jam pertama. Guru yang 100% masuk diberi bonus madrasah ini ? satu kali gaji, sedangkan guru yang tidak maksuk atau terlambat tugas mengajar pada jam tersebut digantikan wakil kepala madrasah 2 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Pernah ada guru yang terlambat, ngambek pulang, ada juga siswa yang terus pulang ngembangan budaya disiplin di Pada awalnya ada guru yang terlambat terus pulang, biarin aja besok dirapat kan dibahas, madrasah ini ? namun besoknya lagi sudah tidak terlambat lagi 3 1.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Pada awalnya disiplin bagi sebagain guru dan siswa memberaatkan, namun karena setiap akhir bangan budaya disiplin di tahun diadakan evaluasi yang dibacakan oleh kepala sekolah prosentasi kehadiran guru bahkan madrasah ini ? yang 100% hadir diberi bonus gaji satu bulan guru yang tidak disiplin dengan sendirinya malu dan sekarang sudah disiplin. Untuk kehadiran siswa dibacakan wali murid 4 1.1.4. Bagaimana perencanaan pe- Sebelum belajar anak berdoa, dan mau pulang juga berdoa. Doa dikeraskan agar anak MTs ngembangan budaya doa belajar Ma’arif bisa berdoa. di madrasah ini ? 5 1.1.5. Bagaimana pelaksanaan pe- Setiap hari sebelum belajar anak berdoa, dan mau pulang juga berdoa bersama-sama dengan ngembangan budaya doa belajar dikeraskan di madrasah ini?

17 6 1.1.6. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 7 1.1.7. Bagaimana perencanaan proses pengembangan budaya shalat berjama’ah di madra-sah ini ?

Dengan doa bersama dikeraskan siswa menjadi terbiasa dan mudah untuk hafal

8 1.1.8. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 9 1.1.9. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 10 1.1.10. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 11 1.1.11. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ?

Shalat berjama’ah sudah bertahun-tahun dilakukan di masjid. Kendalanya anak perempuan dengan alasan berhalangan.

12 1.1.12. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 13 1.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ?

Pernah terjadi ada siswa yang tidak pernah seragam, setelah dikunjungi kerumah terbukti memang orang tidak mampu, akhirnya dibelikan oleh sekolah

Shalat berjama’ah dilakukan di masjid yang jaraknya 150 m, dengan melewati jalan raya bisa dijadikan sarana promosi , siswa yang berhalangan dibuatkan kartu halangan, jika mencurigakan diadakan pengecekan oleh ibu guru,. Siswa yang tidak berjama’h sholat di halaman sekolah

Pernah ada yang mengaku berhalangan lalu disuruh masuk kamar mandi diberi kapas ternyata tidak berhalangan lalu suruh shalat di halaman sekolah Pakaian seragam senin selasa biru putih, siswa menggunakan celana panjang yang bawahnya longgar Siswa yang tidak seragam kena sangsi Siswa selalu memakai pakaian seragam, ada siswa yang celananya sempit caranya siswa suruh melipat keatas, jika tidak bisa dilipat berarti bentuknya pensil ga boleh.

Untuk menghindari siswa bohong berhalangan perlu diadakan catatan tanggal berhalangan Untuk menjaga kebersihan dan keawetan kramik kelas anak-anak sepatunya dilepas

18 14 1.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 15 1.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 16 1.1.1. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ? 17 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan iklim organisasi yang berkembang di madrasah ini ?

18 1.1.3.

19 2.1.1.

20 2.1.2.

21 2.1.3.

Anak perempuan yang tidak ikut shalat dibuatkan kartu catatan tanggal berhalangan, Siswa yang masuk kelas sepatunya dilepas diletakkan di rak sepatu

Dengan adanya kartu catatan tanggal berhalangan, siswa tidak bisa lagi mengaku berhalangan Masih ada anak yang menyimpan sepatu temannya, namun setelah diproses tidak ada lagi anak yang kehilangan sepatu Disekolah kami terbuka baik guru, tata usaha, murid maupun wali murid

Kalau disini sangat terbuka sekali, setiap akhir tahun diadakan laporan keuangan digunakan untuk apa, sisa berapa, mau digunakan untuk apa, mau refresing ke mana. Keuangan terbuka sekali dilakukan laporan tiap akhir tahun. Dari saldo, sekolah menawarkan mau untuk apa, mau kemana, jangan kemauan saya nanti saya salah, tiap guru dijata dua orang untuk jalan-jalan Kepala sekolah disisni dipilih oleh guru dan karyawan dengan syarat minimal mendapat 50% + 1, Bagaimana evaluasi iklim Pak Broto baik dan terbuka, kalau pak Broto tidak baik, tidak terbuka tidak dipilih lagi, organisasi yang dirkembang- ternyata dengan keterbukaannya Pak Broto sampai sekarang sudah 3 periode kan di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan pe- Buku-buku diperpustakaan direncanakan dapat dilengkapi, ngembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan pe- Perpustakaan di MTs Ma’arif telah lengkap buku-bukunya ngembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana evaluasi pengem- Sarana pembelajaran disekolah ini paling lengkap jika dibandingkan dengan sekolah lain bangan sarana pendidikan di madrasah ini ?

19 22 2.2.1. Bagaimana perencanaan ngembangan prasarana didikan di madrasah ini ? 23 2.2.2. Bagaimana pelaksanaan ngembangan prasarana didikan di madrasah ini ? 24 2.2.3.

25 1.1.1.

26 1.1.2.

27 1.1.3.

28 3.2.1.

29 3.2.2.

30 3.2.3.

pe- Prasarana olah raga, kesenian pembelajaran dilengkapi, guru diupayakan mempunyai laptop, pen- penambahan LCD Proyektor, TV guru, internet yang bisa diakses disekitar madrasah

pe- Secara berkala telah di adakan penambahan srana prasarana seperti internet yang bisa diakses pen- disekitar madrasah dan penambahan LCD proyektor, peningkatan dari Drum Band menjadi Marcing Band, guru-guru berusaha mempunyai Laptpo yang membayar sekolah dulu, guru bayarnya kridit dipotong honor Bagaimana evaluasi pengem- Satu-satunya sekolah yang telah memiliki Marcing Band, yang lainya masih Drun bangan prasarana pendidikan Band, hampir semua guru memiliki laptop, Lab IPA lengkap, computer siswa baru ada 20 di madrasah ini ? unit, computer kantor semua sudah ada diruang masing-masing. Bagaimana perencanaan pe- Kelas VII menggunakan Kurikulum 2013, kelas VIII dan IX masih menggunakan KTSP ngembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan pe- Saya dan guru-guru yang kreatif senang dengan kurikulum 2013, siswa lebih bisa kreatif ngembangan kurikulum akade- Di sekolah ini guru dapat mengakses internet bisa mencari bahan pelajaran melalui internet. mik di madrasah ini ? Bagaimana evaluasi pengem- Setelah disosialisasikan system evaluasi Kurikulum 2013 sebenarnya mudah tinggal ada bangan kurikulum akademik di kemauan apa tidak madrasah ini ? Bagaimana perencanaan pe- Ekstrakurikuler kesenian tari, olah raga, pramuka, marcing band, pidato, tiap-tiap kegiatan ada ngembangan kurikulum non- guru yang ditunjuk sebagai penanggung jawabnya akademik di madrasah ini? Bagaimana pelaksanaan pe- Ekstrakurikuler tiap kegiatan ada yang tanggung jawab untuk membimbing, kesenian , olah ngembangan kurikulum non- raga, marcing band, hadroh. akademik di madrasah ini ? Anak-anak semangat untuk mengikuti kegiatan pramuka, yang paling maju dan semangat pramuka banyak mendapat piala Bagaimana evaluasi pengem- Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ini paling lengkap dan maju bangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ?

20 31 4.1. Bagaimana perencanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 32 4.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 33

34

35

36

37 38 39

Peningkatan SDM dilakukan melalui kegiatan pembinan tiap awal tahun, penataran, workshoup baik guru maupun karyawan

Disekolah sendiri diadakan pembinaan sebagai sub rayon, ditambah lagi pembinaan di propinsi dan kabupaten Petugas perpustakaan ikut penataran tingkat nasional, bekerja dengan teliti, satu buku selip bisa ketahuan 4.3. Bagaimana evaluasi pengem- Guru-guru dan karyawan yang telah mengikuti kegiatan penataran, workshoup dapat bangan Sumber Daya Manusia di menambah pengalaman dan rata-rata kinerjanya juga lebih baik. madrasah ini ? 5.1. Bagaimana perencanaan pengem- Wali kelas biar semangat dirangking, supaya mutu siswa lebih bagus diles. bangan manajemen mutu di madrasah ini ? 5.2. Bagaimana pelaksanaan pengem- Wali kelas dalam mengelola kelas dirangking diberi doorprize, guru juga dirangking, guru bangan manajemen mutu di yang berangkatnya 100% mendapat bonus 1 bulan gaji, Tiap tanggal 1 guru harus digaji, kalau madrasah ini ? belum ada uang wakil kepala dikumpulkan untuk menanggulangi. Siswa kelas IX mengikuti jam tambahan les persiapan menghadapi ujian nasional 5.3. Bagaimana evaluasi pengem- Kepemimpinan Pak broto baik buktinya sampai tiga periode, setiap kegiatan TU dilibatkan bangan manajemen mutu di sesuai dengan pembagian tugasnya. madrasah ini ? Dengan dibacakannya pringkat wali kelas, kehadiran guru dapat membuat wali kelas dan guru berusaha menjalankan tugas sebaik mungkin, minimal bukan yang terburuk Setiap tahun siswa kita bisa lulus 100% 6.1. Bagaimana perencaan pengem- Pengembangan akhlak juga dirancang melalui beberapa kegiatan, mau pulang biar tertib anak bangan akhlak di madrasah ini ? bersalaman, melalui kegiatan pramuka, pembinaan petugas BK. 6.2. Bagaimana pelaksanaan pengem- Penanaman akhlak yang paling tepat melalui pramuka, kegiatan shalat berjama’ah, tiap pulang bangan akhlak di madrasah ini ? anak bersalaman, dan siswa yang bermasalah ditangani petugas BK 6.3. Bagaimana evaluasi pengem- Kegiatan pramuka, shalat berjama’ah, dan bimbingan BK bagi yang mengalami masalah dapat bangan akhlak di madrasah ini ? membuat siswa memiliki sopan santun dan beakhlak yang baik


1. Kode Informen

: A.Mst.04/MTs.M.02/05/01/2015

2. Jabatan

: Ketua Komite Madrasah

3. Tempat


4. Waktu

: 13.00 – 14.15

NO Fokus yang Ditanyakan 1 1.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 2 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 3 1.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 4 1.1.4. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 5 1.1.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini? 6 1.1.6. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ?

Petikan Wawancara Kedisiplinan diawali dari kepala madrasah, wakil kepala madrasah yang oleh guru-guru, karyawa dan otomatis siswa menjadi disiplin

kemudian diikuti

Kepala sekolah dan wakil datang lebih awal, sehingga guru-guru malu akhirnya mau tidak mau ikut datang tepat waktunya Disiplin ternyata menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang benar-benar menginginkan anaknya dapat terdidik dengan baik, bahkan anak-anak yang dianggap nakal sengaja dimasukkan ke sekolah kita agar dapat berubah menjadi anak yang baik Setiap kegiatan dibudayakan berdoa termasuk anak-anak mau belajar dan mau pulang juga berdoa Doa bersama dilakukan dengan suara keras yang dipimpin ketua kelas baik waktu mulai belajar mapun di akhir belajar Doa bersama yang dikeraskan sudah menjadi tradisi di sekolah kami dan mempunyai nilai positif terutama agar anak-anak hafal dan benar-benar berdoa.

22 7 1.1.7. Bagaimana perencanaan proses pengembangan budaya shalat berjama’ah di madra-sah ini ? 8 1.1.8. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 9 1.1.9. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 10 1.1.10. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 11 1.1.11. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 12 1.1.12. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 13 1.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 14 1.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 15 1.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ?

Shalat berjama’ah pagi jama’ah shalat dzuhur, sore jama’ah shalat Ashar diikuti semua guru dan siswa dan TU Alhamdulillah shalat berjama’ah dapat dilaksanakan meskipun masih di masjid masyarakat, karena sekolah belum memiliki tempat shalat yang bisamenampung semua guru dan siswa Shalat berjama’ah di masjid masyarakat ternyata dapat memantapkan orang tua kalu anaknya benar-benar dididik dan diarahkan untuk membiasakan shalat berjama’ah Sesauai hasil rapat komite seragam batik dan kaos olah raga dikordinir sekolah, pakaian putih biru dan ramuka wali murid beli sendiri Siswa berpakaian seragam sesuai ketentuan baik jenis pakaian maupun model pakaian, pakaian yang tidak sesuai modelnya besok tidak boleh dipakai lagi seperti model celana bawahnya ngepres Pembelian pakaian seragam batik dan olah raga tidak ada yang mempermasalahkan karena telah disepakati sa’at rapat komite bersama wali murid, bagi yang benar-benar tidak mampu dibantu oleh sekolah Diawali dari kepala sekolah, wakil kepala, guru diharapkan bisa menjadi contoh prilaku terhadap anak-anak

Prilaku kepala sekolah, wakil kepala, dan guru menjadi contoh prilaku terhadap anak-anak

Keteladanan prilaku yang dilakukan kepala sekolah, wakil kepala, guru terbukti dapat menjadi contoh prilaku bagi anak-anak, makanya kalau ada prilaku guru yang kurang baik selalu disinggung dalam rapat agar tidak terulang lagi

23 16 1.1.1. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ? 17 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan iklim organisasi yang berkembang di madrasah ini ? 18 1.1.3. Bagaimana evaluasi iklim organisasi yang dirkembangkan di madrasah ini ?

Komite dan sekolah terbuka baik kepada dewan guru maupun wali murid jika ada masukan, usulan, dan kritik baik disampaikan secara lesan atau melalui surat

Tiap semester, dan akhir tahun selalu diadakan rapat lengkap pimpinan, guru, tata usaha, dan komite untuk membahas semua persoalan di sekolah, keinginan guru, dan laporan keuangan secara terbuka Keterbukaan antara pengelola, dewan guru, tata usaha, bahkan wali murid dapat menimbulkan keprcayaan semua pihak sehingga semua pihak dapat bekerja dengan baik, jika masih ada yang merasa kurang pas diberi kesempatan untuk menyampaikannya baik diforum rapat atau bisa di kantor 19 2.1.1. Bagaimana perencanaan pe- Komite berupaya bersama-sama sekolah untuk memenuhi buku-buku dan media pembelajaran ngembangan sarana pendi- secara bertahap dikan di madrasah ini ? 20 2.1.2. Bagaimana pelaksanaan pe- Buku siswa dari tahun ke tahun diadakan penambahan, demikian pula media pembelajarannya ngembangan sarana pendi- Kelengkapan buku-buku diperpustakaan yang semula diusulkan guru terbukti sangat dikan di madrasah ini ? membantu kebutuhan anak-anak terutama ketika anak-anak mendapatkan tugas dari guru Perlengkapan alat-alat Lab. IPA sudah terpenuhi, namun ruangan belum dibentuk ruang Lab. IPA Komputer yang kita miliki ada 20 unit lengkap dengan meja khusus untuk computer 21 2.1.3. Bagaimana evaluasi pengem- Guru IPA tidak ada masalah lagi untuk mempraktekkan ilmu-ilmu yang diajarkan kepada bangan sarana pendidikan di anak-anak, anak-anak pun merasa senang dengan adanya praktek IPA meskipun belum madrasah ini ? dilengkapi dengan ruang khusus Lab. IPA Komputer baru ada 20 unit, sebenarnya mampu untuk membeli komputernya, Cuma ruang Labnya yang belum ada karena keterbatasan lokasi dan ruangan yang dimiliki 22 2.2.1. Bagaimana perencanaan pe- Kita ke depan akan memperluas membangun kampus 2 MTs Ma’arif 02 Kota gajah yang ngembangan prasarana pen- lokasinya tiga per empat hektar didikan di madrasah ini ? Setiap pembangunan komite mengadakan musyawarah dengan pihak sekolah dan wali murid.

24 23 2.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? 24 2.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ?

Alhamdulillah sekarang telah selesai membangun gedung sampai lantai tiga Kita telah membeli tanah tiga per empat hektar untuk pengembangan ke depan

26 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 27 1.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 28 3.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini? 29 3.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 30 3.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ?

Hampir semua guru membuat RPP sesuai dengan waktunya, sebagian guru yang sibuk dan pengaruh usia agak lambat untuk mengumpulkan RPP, bagi yang mengumpulkan diberi bisaroh ala kadarnya. Hasil ujian nasional lulus 100% dengan nilai rata-rata baik.

Ruang belajar belum mencukupi jika disesuaikan jumlah kelas yang ada, sementara ruang belajar baru ada 13 sedangkan kelasnya ada 21, solusinya dobel ship ada yang masuk sore Perlengkapan kesenian telah kami upayakan sebagai daya tarik masyarakat terutama Marcing Band, hadroh, saya sering diminta untuk melatih hadroh terutama bagian fokal 25 1.1.1. Bagaimana perencanaan pe- Guru diwajibkan membuat perangkat pembelajaran, bagi yang sudah selesai laporan ke waka ngembangan kurikulum akade- kurikulum, dan diberi uang penghargaan mik di madrasah ini ?

Kegiatan ekstrakurikuler kita agendakan dengan mempersiapkan pelatih yang professional

Meskipun dengan biaya mahal karena pelatih dari luar seperti pelatih marcing band satu paket sampai anak bisa kontrak pelatihnya aja delapan juta, demikian pula untuk pelatih tari juga dari luar, yang lain sudah cukup dari dalam Kesenian Islami seperti hadroh kita punya dan sering menang dalam mengikuti lomba Sekolah kita mendapatkan prestasi gudep pramuka dapat juara PBB di Trimurjo Marcing Band menjadi kesenian faforit yang banyak diminati siswa dan mempunyai daya tarik tersendiri bagi masyarakat karena baru sekolah kita yang punya yang lain masih Drum Band. Olah raga berjalan namun belum menjadi kegiatan andalan karena sekolah belum memiliki lapangan olah raga tersendiri

25 31 4.1. Bagaimana perencanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 32 4.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ?

Penerimaan guru disesuaikan dengan kebutuhan dan latar belakang pendidikannya, Komite juga memberi motivasi kepada guru-guru untuk melaanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi Kegiatan Workshoup sering diadakan karena sekolah kita menjadi sub rayon MTs lampung Tengah wilayah timur. Sebagain guru yang masih SMA atau D.2 melanjutkan ke S.1, dan yang sudah S.1 sambil menempuh kuliah S.2. Sosialisasi melalui kegiatan worshoup sangat berguna bagi guru-guru untuk dapat mengikuti perkembangan pendidikan yang tadinya guru-guru kesannya kurikulum sering ganti menjadi menyadari perlunya pengembangan kurikulum Kepala sekolah membuat Job Diskription yang berisi tugas-tugas kepala sekolah, waka kurikulum, waka kesiswaan, waka sarana prasarana, Tata Usaha, guru, wali kelas, seksi-seksi, dan penjaga keamanan bahkan petugas kebersihan Masing-masing telah bekerja menjalankan tugas sesuai dengan Job diskription

33 4.3. Bagaimana evaluasi pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 34 5.1. Bagaimana perencanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 35 5.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 36 5.3. Bagaimana evaluasi pengem- Manajemen Pak H. Subroto cukup baik dapat menggerakkan semua komponen bekerja sesuai bangan manajemen mutu di dengan tanggung jawabnya, Jika ada yang menurut beliau belum pas tidak langsung madrasah ini ? disalahkan melainkan diajak bertukar pikiran yang akhirnya orang yang diajak tukar pikiran tahu kekurangan dirinya 37 6.1. Bagaimana perencaan pengem- Pembinaan akhlak menjadi tanggung jawab semua guru bahkan Tata Usaha sesuai dengan bangan akhlak di madrasah ini ? kapasitas masing-masing karena telah menjadi visi misi madrasah 38 6.2. Bagaimana pelaksanaan pengem- Setiap guru yang mengajar telah menanamkan akhlak untuk mewujudkan visi dan misi yang bangan akhlak di madrasah ini ? telah dirumuskan 39 6.3. Bagaimana evaluasi pengem- Alhamdulillah belum pernah ada laporan siswa kita ikut tawuran, corat caret baju konfoi bangan akhlak di madrasah ini ? perayaan kelulusan belum pernah dan harapannya tidak terjadi di sekolah kami. Pernah ada kesalah pahaman antar siswa namun tidak sampai berkelai karena segera dipanggil orang tua masing-masing langsung saling memaafkan.


1. Kode Informen

: Ssh.05/ MTs.M.02/05/01/2015

2. Jabatan

: Kepala Tata Usaha

3. Tempat


4. Waktu

: 10.00 – 11.00

NO Fokus yang Ditanyakan 1 4.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 2 4.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 3 4.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 4 4.1.4. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 5 4.1.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini? 6 4.1.6. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ?

Petikan Wawancara Disiplin pagi masuk pukul 07.00, yang siang masuk pukul 13.00 Pintu gerbang jam 07.00 ditutup satpam, Yang terlambat nunggu di luar samapai jam pertama habis baru diproses guru piket. Jam ke 2 baru boleh masuk kelas baik yang terlambat siswa maupun gurunya sama seperti itu Kedisiplinan bai guru maupun siswa belum 100%, rata-rata baru 95%

Setiap masuk dan pulang diadakan doa bersama

Mulai belajar selalu doa bersama dengan suara dikeraskan

Dengan doa bersama yang selalu dilakukan anak-anak ketika memulai dan mengakhiri belajarnya anak-anak dapat hafal


Sholat berjama’ah yang pagi shalat Dzuhur yang sore shalat Ashar, siswa yang berhalangan dicek oleh ibu-ibu diberi kapas masuk kekamar mandi, siswa yang tidak berjama’ah dihukum suruh shalat sendidi di halaman Semua siswa ikut berjama’ah, kecuali yang berhalangan. Kalau ada yang mengaku berhalangan di cek oleh ibu guru, satu persatu suruh masuk kamar mandi diberi kapas, lalu suruh menujukan hasilnya ada merah-merahnya tidak Terbukti ada yang mengaku berhalangan ternyata tidak berhalangan lalu disuruh shalat di halaman Siswa seragam hari Senin dan Selasa biru putih, Rabu dan Kamis batik, Jum’at dan Sabtu pramuka, yang dari sekolah seragam batik yang lain beli sendiri Siswa selalu berpakaian seragam hari Senin dan Selasa biru putih, Rabu dan Kamis batik, Jum’at dan Sabtu pramuka Semua siswa berpakaian seragam, kadang ada yang tidak seragam alasannya baju basah kemarin kehujanan Biasanya guru BK yang memanggil siswa bermasalah, kita kelasnya sudah keramik sepatu tidak masuk kelas agar terjaga kebersihannya

Anak-anak pulang bersalaman, istirahat guru mengawasi anak-anak jangan sampai ada perkelaihan

Prilaku siswa baik-baik karena yang tadinya tidak baik diberi pengarahan guru BK

28 16 1.3.1. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ? 17 1.3.2. Bagaimana pelaksanaan iklim organisasi yang berkembang di madrasah ini ? 18 1.3.3. Bagaimana evaluasi iklim organisasi yang dirkembangkan di madrasah ini ? 19 4.1.13. Bagaimana perencanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 20 4.1.14. Bagaimana pelaksanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 21 4.1.15. Bagaimana evaluasi pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ?

Kita kan disini setiap mau smester diadakan rapat guru dan karyawan disitu dibahas semua masalah, masalah keuangan, keinginan guru, dan laporan keuangan Ketika rapat dibahas semua masukan dari guru, dari karyawan, dan pembahasan laporan keuangan saldonya untuk apa Karena kita terbuka jadinya ya enak ga ada beban

Perpus ada buku-buku diperpustakaan lengkap, Lab. IPA, Komputer juga ada

Perpustakaan ada buku berusaha untuk dilengkapi

Anak-anak jadi mudah kalau ada tugas dapat pinjam atau belajar diperpustakaan

22 2.2.1. Bagaimana perencanaan pe- Prasarana berusaha terus dilengkapi baik Lab IPA, Komputer dan yang lainnya ngembangan prasarana pen- Kalau untuk jangka panjang ada pengembangan, didikan di madrasah ini ? 23 2.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? 24 2.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ?

Anak-anak sering praktek di Lab IPA. Untuk computer karena masih terbatas prakteknya satu computer untuk dua siswa Pengembangan ke depan kita kan punya tanah di belakang pabrik seluas tiga per empat hektar Kalau Lab IPA alat-alatnya memadahi, ruangannya yang belum ruangan khusus Lab IPA Sementara satu computer untuk dua siswa

29 25 4.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 26 4.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 27 4.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 28 4.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini? 29 4.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ?

Guru-guru diwajibkan membuat perangkat pembelajaran Pembelajaran mengunakan kartu aktivitas Guru mengajar sesuai RPP Sebelum semester kartu aktifitas dimintakan persetujuan mengikuti ulangan semester, yang kurang dari 90% diberi tugas tambahan merangkum atau membuat soal jawab. Kartu aktifitas sebagai bukti guru dan siswa benar-benar menjalankan kegiatan pembelajaran atau tidak, berapa persen kehadiran dalam pembelajaran Kegiatan ekstrakurikuler diadakan kegiatan olahraga, kesenian, keagamaan

Semua kegiatan ekstrakurikuler berjalan, namun Marcing Band yang paling banyak diminati anak-anak

30 4.2.3. Bagaimana evaluasi pengem- Kita pernah meraih juara baik olah raga, pramuka, maupun Marcing Bandnya bangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 31 4.1. Bagaimana perencanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 32 4.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 33 4.3. Bagaimana evaluasi pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ?

Kalu untuk pembinaan setiap akhir tahun diadakan pembinaan atau di awal tahun. Juga mengirim guru untuk workshoup Sekolah sini selalu mengiuti ketika ada undangan kegiatan workshoup

Sebagain besar guru dapat mengikuti perkembangan kurikulum yang sering ganti-ganti terutama guru-guru yang kreatif lebih cepat mengiuti

30 34 5.1. Bagaimana perencanaan pengem- Kepala sekolah membuat pembagian tugas masing-masing bangan manajemen mutu di Kelas IX diadakan les madrasah ini ? 35 5.2. Bagaimana pelaksanaan pengem- Alhamdulillah telah berjalan sesuai dengan tugas masing-masing, saya sebagai KTU selalu bangan manajemen mutu di bertanya sudah belum, mana yang belum dilaksanakan, kita kordinir pekerjaan itu madrasah ini ? Les kelas IX berjalan sesuai jadwal, jika ada yang guru berhalangan berkordinasi dengan guru lain atau waka kurikulum agar siswa tetap ada yang mengisi. 36 5.3. Bagaimana evaluasi pengem- Kepemimpinan Pak broto baik buktinya sampai tiga periode, setiap kegiatan TU dilibatkan bangan manajemen mutu di sesuai dengan pembagian tugasnya madrasah ini ? Setiap tahunnya lulus 100% 37 6.1. Bagaimana perencaan pengem- Sekolah punya program setiap hari raya anak-anak dianjurkan untuk berkunjung ke rumah bangan akhlak di madrasah ini ? guru-guru, setiap ada guru atau siswa yang sakit dikunjungi 38 6.2. Bagaimana pelaksanaan Sebagian besar setiap hari raya anak-anak berkunjung ke rumah guru-guru, mengunjungi guru pengem-bangan akhlak di atau siswa yang sakit madrasah ini ? 39 6.3. Bagaimana evaluasi pengem- Kunjungan dari rumah kerumah dapat menjalin hubungan kekeluargaan dan melatih siswa bangan akhlak di madrasah ini ? mempunyai sopan santun dan menghormati guru


1.

Kode Informen

: Srf.01/MTs.M.20/03/01/2015

2.

Jabatan

: Kepala Madrasah

3.

Tempat

: MTs Ma’arif 20 Kalidadi

4.

Waktu

: 08.00 – 09.15

NO Fokus yang Ditanyakan 1 1.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 2 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 3 1.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya disiplin di madrasah ini 4 1.1.4. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 5 1.1.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini? 6 1.1.6. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ?

Petikan Wawancara


33 16 1.1.1. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ? 17 1.1.2. Bagaimana pelaksanaan iklim organisasi yang berkembang di madrasah ini ? 18 1.1.3. Bagaimana evaluasi iklim organisasi yang dirkembangkan di madrasah ini ? 19 2.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 20 2.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 21 2.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? 22 2.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? 23 2.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? 24 2.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? 25 4.1.1. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum akade-

34 mik di madrasah ini ? 26 4.1.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 27 4.1.3. Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 28 1.2.1. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini? 29 1.2.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 30 1.2.3. Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 31 4.1. Bagaimana perencanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 32 4.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 33 4.3. Bagaimana evaluasi pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ?

35 34 5.1. Bagaimana perencanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 35 5.2. Bagaimana pelaksanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 36 5.3. Bagaimana evaluasi pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 37 6.1. Bagaimana perencaan pengembangan akhlak di madrasah ini ? 38 6.2. Bagaimana pelaksanaan pengem-bangan akhlak di madrasah ini ? 39 6.3. Bagaimana evaluasi pengembangan akhlak di madrasah ini ?

PETIKAN HASIL WAWANCARA

1. Kode Informen

: Ayr.02/ MTs.M.20/03/01/2015

2. Jabatan

: Wakil Kepala Madrasah

3. Tempat

: MTs Ma’arif 20 Kalidadi

4. Waktu

: 9.30 – 10.45

36 NO Fokus yang Ditanyakan 1 1.1.13. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 2 1.1.14. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya disiplin di madrasah ini ? 3 1.1.15. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya disiplin di madrasah ini 4 1.1.16. Bagaimana perencanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ?

Petikan Wawancara Disiplin kunci keberhasilan jadi siswa dan guru diharapkan untuk disiplin baik di dalam kelas maupun di luar sekolah,disiplin kehadiran, pakaian seragam.

Karena kita dibawah naungan lembaga ma’arif tentu setiap akan mulai belajar siswa diharuskan untuk berdoa dahulu, karena yang namanya doa itu merupakan dorongan kita untuk berbuat baik. Menjadi kebidayaan di sekolah ma’arif dibiasakan untuk berdoa bersama-sama dengan suara keras untuk mendidik dan guru tahu, kalau doa sendiri-sendiri

5 1.1.17. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini? 6 1.1.18. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya doa belajar di madrasah ini ? 7 1.1.19. Bagaimana perencanaan Setiap waktu Shalat Dzuhur siswa dibiasakan untuk shalat berjama’ah bersama dewan guru, proses pengembangan budaya karena kita menginginkan baik secara teori maupun praktek, sehingga diharapkan siswa shalat berjama’ah di madra-sah terbiasa shalat berjama’ah ini ? 8 1.1.20. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 9 1.1.21. Bagaimana evaluasi pengem-

37

10

11

12

13

14

15

16

17

18

bangan budaya shalat berjama’ah di madrasah ini ? 1.1.22. Bagaimana perencanaan pe- Setiap setahun sekali diadakan pertemuan wali murid dengan sekoah ngembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 1.1.23. Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 1.1.24. Bagaimana evaluasi pengembangan budaya pakaian seragam di madrasah ini ? 1.2.4. Bagaimana perencanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 1.2.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 1.2.6. Bagaimana evaluasi pengem- Guru-guru berpenampilan rapih, menarik anak-anak jadi ikut rapih bangan prilaku organisasi yang dikembang di madrasah ini ? 1.1.4. Bagaimana perencanaan iklim organisasi yang dikembangkan di madrasah ini ? 1.1.5. Bagaimana pelaksanaan iklim organisasi yang berkembang di madrasah ini ? 1.1.6. Bagaimana evaluasi iklim

38

19 2.1.4.

20 2.1.5.

21 2.1.6.

22 2.2.4.

23 2.2.5.

24 2.2.6.

25 4.1.4.

organisasi yang dirkembangkan di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana evaluasi pengembangan sarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana pelaksanaan pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana evaluasi pengembangan prasarana pendidikan di madrasah ini ? Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ?

26 4.1.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 27 4.1.6. Bagaimana evaluasi pengem-

39 bangan kurikulum akademik di madrasah ini ? 28 1.2.4. Bagaimana perencanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini? 29 1.2.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 30 1.2.6. Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum nonakademik di madrasah ini ? 31 4.4. Bagaimana perencanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 32 4.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 33 4.6. Bagaimana evaluasi pengembangan Sumber Daya Manusia di madrasah ini ? 34 5.4. Bagaimana perencanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 35 5.5. Bagaimana pelaksanaan pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ?

40

36 5.6. Bagaimana evaluasi pengembangan manajemen mutu di madrasah ini ? 37 6.4. Bagaimana perencaan pengembangan akhlak di madrasah ini ? 38 6.5. Bagaimana pelaksanaan pengem-bangan akhlak di madrasah ini ? 39 6.6. Bagaimana evaluasi pengembangan akhlak di madrasah ini ?

Pedoman Wawancara

1. Sumber data/ Informan

: Kepala Madrasah, Waka, Pendidik, Kependidikan, Komite,

2. Tempat wawancara

: ...........................................

3. Hari/tgl wawancara

: ...........................................

A. Tahap Perencanaan Model Pengembangan FOKUS

SUB FOKUS

1. Pengembangan 1.1 Budaya

PERTANYAAN 1.1.1 Budaya organisasi apa saja (Doa bersama, sholat berjama’ah,

PETIKAN WAWANCARA

41 Organisasi

organisasi

1.1.2 1.2. Prilaku organisasi

1.2.1

1.2.2 1.3 Iklim organisasi

1.3.1

1.3.2 FOKUS SUB FOKUS 2. Pengembangan 2.1 Sarana 22.1.1 Sarana Prasarana 22.1.2 2.2 Prasarana 2.2.1

2.2.2 3. Pengembangan 3.1 Kurikulum 3.1.1 Akademik Nonakademik 3.1.2

kedisiplinan, pakaian seragam, kekeluargaan, atau yang laiannya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Bagaimana perencanaan pengembangan budaya organisasi tersebut? Prilaku organisasi apa saja (kepatuhan, sopan santun, kejujuran, hormat menghormati atau yang liannya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Bagaimana perencanaan pengembangan prilaku organisasi tersebut? Iklim organisasi apa saja (kesamaan visi, misi, tujuan, keterbukaan kritik/ sran, transparansi keuangan, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Bagaimana perencanaan pengembangan iklim organisasi? PETIKAN WAWANCARA PERTANYAAN Sarana apa saja (buku, media, alat peraga atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya mening-katkan mutu pendidikan? Bagaimana perencanaan pengembangan sarana tersebut? Prasarana apa saja (R. kelas, R. guru, R. kepala, R. TU, R. Perpustakaan, tempat ibadah, lapangan OR, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Bagaimana perenrencanaan pengembangan prasarana tersebut? Kurikulum akademik/ kurikuler apa saja (Silabus, Pekan efektif, Prota, Prosem, RPP, Strategi Pembelajaran, Evaluasi Pembelajaran, monitoring kelas atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Bagaimana perenrcanaan pengembangan kurikulum akademik

42 tersebut? 3.1.3 Kurikulum nonakademik/ ekstrakurikuler apa saja (pramuka, OR, kesenian, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 3.1.4 Bagaimana perenrcanaan pengembangan kurikulum nonakademik tersebut? 3.2 SDM 3.2.1 SDM apa saja (Kepala, Waka, pendidik, kependidikan, laboran, pembina ekstra kurikuler, peserta didik atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 3.2.2 Bagaimana perencanaan pengembangan SDM tersebut? 4. Pengembangan 4.1 Manajemen 4.1.1 Manajemen mutu pendidikan apa saja (fokus pada stakeholder, Manajemen Mutu obsi terhadap kualitas, kerja sama tim, perbaikan sitem, Mutu dan Akhpendidikan dan pelatihan, kebebasan yang terkendali, keterlibatan lak dan pemberdayaan karyawan atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 4.1.2 Bagaimana perencanaan manajemen mutu pendidikan tersebut? 4.2 Pembinaan 4.2.1 Pembinaan akhlak apa saja (penanaman nilai-nilai akhlak, Akhlak praktikum nilai-nilai akhlak, akhlak berinteraksi, keteladanan nilai-nilai akhlak, atau yang lain) yang dikembangkan dalam meningkatkan mutu pendidian ? 4.2.2 Bagaimana perencanaan pembinaan akhlak tersebut?

B. Tahap Pelaksanaan Model Pengembangan FOKUS

SUB FOKUS

PERTANYAAN

PETIKAN WAWANCARA

43 1. Pengembangan 1.1 Budaya Organisasi organisasi

1.1.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan budaya organisasi (Doa bersama, sholat berjama’ah, kedisiplinan, pakaian seragam, kekeluargaan, atau yang laiannya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.1.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan budaya organisasi tersebut? 1.1.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan budaya organisasi tersebut?

1.2 Prilaku organisasi

1.2.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan prilaku organisasi (kepatuhan, sopan santun, kejujuran, hormat menghormati atau yang liannya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.2.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan prilaku organisasi tersebut? 1.2.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan prilaku organisasi tersebut? 1.3.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan iklim organisasi (kesamaan visi, misi, tujuan, keterbukaan kritik/ sran, transparansi keuangan, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.3.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan iklim organisasi? 1.3.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan iklim organisasi?

1.3 Iklim organisasi

2 Pengembangan 2.1 Sarana Sarana

2.1.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan sarana (buku, media, alat peraga atau yang lainnya) sebagai upaya meningkatkan mutu

44 Prasarana

pendidikan? 2.1.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat perencanaan pengembangan sarana tersebut? 2.1.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat perencanaan pengembangan sarana tersebut?

2.2 Prasarana

2.2.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan Prasarana (R. kelas, R. guru, R. kepala, R. TU, R. Per-pustakaan, tempat ibadah, lapangan OR, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 2.2.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan prasarana tersebut? 2.2.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan prasarana tersebut?

3 Pengembangan 3.1 Kurikulum 3.1.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum akademik/ Akademik kurikuler (Silabus, Pekan efektif, Prota, Prosem, RPP, Strategi Nonakademik Pembelajaran, Evaluasi Pembelajaran, monitoring kelas atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 3.1.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan kurikulum akademik tersebut? 3.1.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan kurikulum akademik tersebut? 3.1.4 Bagaimana pelaksanaan pengembangan kurikulum nonakademik/ ekstrakurikuler (pramuka, OR, kesenian, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan?

45 3.1.5 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan kurikulum nonakademik tersebut? 3.1.6 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan kurikulum nonakademik tersebut? 3.2 SDM 3.2.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan SDM (Kepala, Waka, pendidik, kependidikan, laboran, pembina ekstra kurikuler, peserta didik atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 3.2.2 Apa faktor pendukung dan penghambat pengembangan SDM? 3.2.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan SDM? 4 Pengembangan 4.1 Manajemen 4.1.1 Bagaimana pelaksanaan pengembangan manajemen mutu Manajemen Mutu pendidikan (fokus pada stakeholder, obsi terhadap kualitas, kerja Mutu dan sama tim, perbaikan sitem, pendidikan dan pelatihan, kebebasan Akhlak yang terkendali, keterlibatan dan pemberdayaan karyawan atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 4.1.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pengembangan manajemen mutu pendidikan tersebut? 4.1.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pengembangan manajemen mutu pendidikan tersebut? 4.2 Pembinaan 4.2.1 Bagaimana pelaksanaan pembinaan akhlak (penanaman nilai-nilai Akhlak akhlak, praktikum nilai-nilai akhlak, akhlak berinteraksi, keteladanan nilai-nilai akhlak, atau yang lain) yang dikembangkan dalam meningkatkan mutu pendidian ? 4.2.2 Apa saja faktor pendukung dan penghambat pembinaan akhlak tersebut? 4.2.3 Apa solusi menghadapi faktor penghambat pembinaan akhlak tersebut?

46

C. Tahap Evaluasi Model Pengembangan FOKUS

SUB FOKUS

1. Pengembangan 1.1 Budaya Organisasi organisasi



2. Pengembangan 1.1 Sarana Sarana Prasarana

1.2 Prasarana

PERTANYAAN 1.1.1 Bagaimana evaluasi pengembangan budaya organisasi (doa bersama, sholat berjama’ah, kedisiplinan, pakaian seragam, kekeluargaan, atau yang laiannya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.1.2 Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan budaya organisasi tersebut? 1.2.1 Bagaimana evaluasi pengembangan prilaku organisasi (kepatuhan, sopan santun, kejujuran, hormat menghormati atau yang liannya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.2.2 Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan prilaku organisasi tersebut? 1.3.1 Bagaimana evaluasi pengembangan iklim organisasi (kesamaan visi, misi, tujuan, keterbukaan kritik/ sran, transparansi keuangan, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.3.2 Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan iklim organisasi? 1.1.1 Bagaimana evaluasi pengembangan sarana (buku, media, alat peraga atau yang lainnya) sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? 1.1.2 Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan sarana tersebut? 1.2.1 Bagaimana evaluasi pengembangan Prasarana (R. kelas, R. guru, R. kepala, R. TU, R. Perpustakaan, tempat ibadah, lapangan OR,

PETIKAN WAWANCARA

47

1.2.2 2 Pengembangan 2.1 Kurikulum 2.1.1 Akademik Nonakademik

2.1.2 2.1.3

2.1.4 2.2 SDM

2.2.1

2.2.2 3 Pengembangan 3.1 Manajemen 3.1.1 Manajemen Mutu Mutu dan Akhlak

3.1.2

atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan prasarana tersebut? Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum akademik/ kurikuler (Silabus, Pekan efektif, Prota, Prosem, RPP, Strategi Pembelajaran, Evaluasi Pembelajaran, monitoring kelas atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan kurikulum akademik tersebut? Bagaimana evaluasi pengembangan kurikulum nonakademik/ ekstrakurikuler (pramuka, OR, kesenian, atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan kurikulum nonakademik tersebut? Bagaimana evaluasi pengembangan SDM (Kepala, Waka, pendidik, kependidikan, laboran, pembina ekstra kurikuler, peserta didik atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pengembangan SDM? Bagaimana evaluasi pengembangan manajemen mutu pendidikan (fokus pada stakeholder, obsi terhadap kualitas, kerja sama tim, perbaikan sitem, pendidikan dan pelatihan, kebebasan yang terkendali, keterlibatan dan pemberdayaan karyawan atau yang lainnya) yang dikembangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan? Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap manajemen mutu pendidikan tersebut?

48 3.2 Pembinaan 3.2.1 Bagaimana evaluasi pembinaan akhlak (penanaman nilai-nilai Akhlak akhlak, praktikum nilai-nilai akhlak, akhlak berinteraksi, keteladanan nilai-nilai akhlak, atau yang lain) yang dikembangkan dalam meningkatkan mutu pendidian ? 3.2.2 Apa tindak lanjut hasil evaluasi terhadap pembinaan akhlak tersebut? Informan

..................................................................

Pewawancara

WARISNO

49

PERSETUJUAN INSTRUMEN PENELITIAN

Judul Disertasi

: MODEL PENGEMBANGAN MADRASAH BERBASIS

MANAJEMEN

MUTU

DAN

AKHLAK

DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN (Studi Model Pengembangan di MTs Swasta Kabupaten Lampung Tengah)

Nama Mahasiswa

: WARISNO

NPM

: 1203020042

Progran Studi

: Ilmu Tarbiyah

Konsentrasi

: Manajemen Pendidikan Islam

Setelah diteliti, dikoreksi dan pembenahan terhadap instrument penelitian ini maka kami menyetujui instrument penelitian ini layak dan dapat digunakan sebagai istrumen penelitian. Bandar Lampung,

201

MENYETUJUI Promotor

: Prof. Dr. H. Syaiful Anwar, M.Pd.

……………………..

Kopromotor I : Prof. Dr. H. Juhri A.M., M.Pd.

……………………..

Kopromotor II : Prof. Dr. H. Sulthan Syahril, MA.

……………………..

DisetujiDisetujui Ka-Prodi Manajemen Pendikan Islam

Prof. Dr. H. Ahmad Fauzi Nurdin, MS

50 KISI-KISI PEDOMAN WAWANCARA PERENCANAAN MODEL PENGEMBANGAN

FOKUS MASALAH 1 Pengembangan Organisasi

SUB FOKUS

∑ PERTA-

NOMOR

NYAAN

PERTANYAAN

1.1 Budaya organisasi

2

1.1.1 s.d 1.1.2


2

1.2.1 s.d 1.2.2


2

1.3.1 s.d 1.3.2

6 2

2.1.1 s.d 2.1.2

2

2.2.1 s.d 2.2.2

4 4

3.1.1 s.d 3.1.4

2

3.2.1 s.d 3.2.2

6 2

4.1.1 s.d 4.1.2

2

4.2.1 s.d 4.2.2

Jumlah Materi Pertanyaan 1 2 2.1 Sarana Pengembangan 2.2 Prasarana Sarana Prasarana Jumlah Materi Pertanyaan 2 3.1 Kurikulum 3 Pengembangan 3.2 Sumber Daya ManuAkademik dan sia Non Akademik Jumlah Materi Pertanyaan 3 4 4.1 Manajemen Mutu Pengembangan 4.2 Manajemen Akhlak Manajemen Jumlah Materi Pertanyaan 4 Jumlah variabel 1, 2, 3, 4,

4 20

51 KISI-KISI PEDOMAN WAWANCARA PELAKSANAAN MODEL PENGEMBANGAN


SUB FOKUS

∑ PERTA-

NOMOR

NYAAN

PERTANYAAN


3

1.1.1

s.d 1.1.3


3

1.2.1

s.d 1.2.3


3

1.3.1 s.d 1.3.3

9 3

2.1.1 s.d 2.1.3

3

2.2.1 s.d 2.2.3

6 6

3.1.1 s.d 3.1.6

3

3.2.1 s.d 3.2.3

9 3

4.1.1 s.d 4.1.3

3

4.2.1 s.d 4.2.3


6 30

52 KISI-KISI PEDOMAN WAWANCARA EVALUASI MODEL PENGEMBANGAN


SUB FOKUS

∑ PERTA-

NOMOR

NYAAN

PERTANYAAN


2

1.1.1

s.d 1.1.2


2

1.2.1

s.d 1.2.2


2

1.3.1

s.d 1.3.2

6 2

2.1.1 s.d 2.1.2

2

2.2.1 s.d 2.2.2

4 4

3.1.1 s.d 3.1.4

2

3.2.1 s.d 3.2.2

6 2

4.1.1 s.d 4.1.2

2

4.2.1 s.d 4.2.2


4 20

53 KISI-KISI PENILAIAN MUTU PENDIDIKAN

VARIABEL 5

∑ SOAL

NOMOR SOAL

17

01 s.d 17

12

18 s.d 29

20

30 s.d 49

26

50 s.d. 75

5.5. Standar Sarpras

28

76 s.d 103

5.6. Standar Pengelolaan

20

104 s.d 123

5.7. Standar Pembiayaan

25

124 s.d 148

5.8. Standar Penilaian

21

149 s.d 169

ASPEK 5.1. Standai Isi

Mutu Pendidikan 5.2. Standar Proses 5.3. Standar Kompetensi Lulusan 5.4. Standar Pendidik dan Kependidikan

Jumlah Soal

169

54

PEDOMAN WAWANCARA PETIKAN HASIL WAWANCARA

Recommend Documents