Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia
Sesi 6
PENDEKATAN & STRATEGI ADVOKASI Oleh : P r o f . d r.
Hadi
Pratomo,
MPH,
Program Sarjana Kesehatan Masyarakat, FKM UI, 2013
D r. P H
Pendekatan Advokasi (Loue, 2006) Grass root approach (pendekatan akar rumput) Top down approach (pendekatan dr atas kebawah, dng kekuasaan)
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
2
STRATEGI ADVOKASI Tujuan
advokasi yang baik dan terencana sering tidak tercapai atau tidak memenuhi harapan karena salah dalam memilih strategi dalam mencapai tujuan.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
3
STRATEGI ADVOKASI (Loue, 2006): Advokasi melalui media
Advokasi melalui pengadilan
Adokasi menggunakan jejaring
Advokasi melalui legislasi, perundangan dan peraturan Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
4
STRATEGI ADVOKASI (Martuti dkk, 2010): Berdasarkan kekuatan apa yg ditonjolkan (fisik atau non fisik)
Berdasar pendekatan pada Pengambil Keputusan
Berdasar aktifitas Pekerja Advokasi
Advokasi dng kekerasan
Strategi konfrontatif
Advokasi yang PROAKTIF (proaktif mempengaruhi kebijakan)
Advokasi non violence
Strategi kooperatif
Advokasi yang REAKTIF (mempengaruhi kebijakan ses kebijakan diundangkan/ ditetapkan secara hukum) Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
5
ADVOKASI PROAKTIF Lobby (lobi) 2. Public hearing (dengar pendapat) 3. Kampanye 1.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
6
Lobby atau Lobi (Oxford Disc): Kegiatan utk mendorong dan meloloskan suatu tujuan dng mempengaruhi pegawai/ pejabat pemerintah atau anggota dewan sebelum kebijakan diputuskan.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
7
6 langkah lobi:
Bangun hubungan dan jadi sumber informasi Prioritaskan isu, tdk minta terlalu bnyk Datang dng tawaran solusi berdasar riset Kumpulkan informasi secara intelijen Siapkan kontak, materi brifing dan argumen pendukung/ bantahan Lakukan kontak personal dan kelembagaan Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
8
Kiat lobi: Bawa alat lobi berupa informasi terkait isu (latar belakang, data dan fakta, telaah ketimpangan kebijakan dan arah yg diinginkan) Fact sheet, Booklet atau Position paper Datang dengan konsep rumusan solusi masalah terkait kebijakan yg matang dan jelas
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
9
5 PRINSIP LOBI:
Jangan emosional atau arogan Jangan menguasai forum dialog dan jangan biarkan lawan kuasai forum (seimbang) Jangan memaksakan kehendak dan merasa paling Benar Jangan mengemis, posisikan sebagai pelobi yg punya posisi tawar Jangan datang lobi tanpa bawa konsep dan alat lobi Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
10
HEARING (Dengar PendapatRDP): Hearing pd pengambil keputusan (biasanya sdh termasuk bagian dari lobi) Hearing kepada publik (public hearing) dng tujuan mensosialisasikan gagasan dan mencari masukan dan menyerap aspirasi masyarakat sekitar isu tsb. Dapat dilakukan dengan diskusi, debat terbuka atau seminar, sarasehan dsb
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
11
KAMPANYE Kegiatan
utk sosialisasikan ide, wacana, pandangan thd suatu kebijakan dg tujuan mendapat dukungan publik. “Proses terorganisir utk membentuk pendapat publik”
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
12
ALAT KAMPANYE Media
massa Media cetak: leaflet, booklet, poster, koran, majalah, siaran pers, artikel, feature Media elektronik: radio, tv, dialog interaktif Media moderen: FB, Twitter
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
13
5 PRINSIP BEKERJA DENGAN PERS
PERS mitra, bukan musuh PERS bisa bermanfaat (how to) Beri informasi yg Benar (jaga kredibilitas) PERS tidak mentah mengutip info dari kita (akan cek kebenaran dan bandingkan dng sumber lain) Berikan pemahaman menurut perspektif kita (Pers akan ambil sikap sendiri) Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
14
SYARAT BEKERJA DENGAN PERS
Mempunyai kemampuan dasar menulis Dapat berkomunikasi dng baik Mengenal secara pribadi beberapa reporter atau wartawan atau editor Siap membagi informasi dng Pers (punya Press release) TAHU kapan gunakan pers dan selalu mengecek apa kegiatan organisasi dimuat atau tidak Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
15
ADVOKASI REAKTIF:
Demonstrasi Legal standing (tuntutan hukum) 3. Class Action (gugatan perwakilan) 4. Boikot 5. Revolusi 1. 2.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
16
DEMONSTRASI (1) Sebelum demo: Apa tujuan demo? Siapa yg terlibat, berapa jumlahnya, adakah kemampuan utk kendalikan agar tidak anarkis, apa dampak yg ditimbulkan?
Siapa pemimpin demo? jika ada penangkapan atau pelanggaran hukum siapa yg bertanggungjawab? Siapa yg akan membela secara hukum (pengacara), “ijin” demo. Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
17
DEMONSTRASI (2) Menjadi
pressure dan menarik pers utk publikasi isu Beaya relatif mahal Beaya sosial tinggi bila tak terkendali Pertimbangkan baik utk Demo.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
18
LEGAL STANDING
Tuntutan hukum di pengadilan oleh indivdu atau kelomp/organisasi yg bertindak utk mewakili kepentingan publik tanpa harus didasarkan pd kepentingan hukum tuntutan, tanpa penderita atau kuasa hukum yg menderita.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
19
CONTOH LEGAL STANDING Tahun 1988 yaitu kasus gugatan Yayasan WALHI thd 5 instansi pemerintah dan PT HU di pengadilan negri Jakarta.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
20
CLASS ACTION Hak kelompok kecil masy untuk bertindak mewakili masy dlm jmlh besar yg dirugikan atas dasar kesamaan permasalahan, fakta hukum dan tuntutan yg ditimbulkan Biasanya terkait tuntutan perdata terkait ganti rugi.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
21
CONTOH CLASS ACTION Masih jarang dipraktekkan di Indonesia pada hal cepat, praktis, murah Tuntutan ganti rugi pemadaman listrik PLN oleh LBH Jkt dan YLKI Tuntutan ganti rugi korban Lapindo.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
22
BOIKOT Melakukan
pembangkanngan atau penolakan melaksanakan kebijakan pemerintah Bentuk konfrontasi tanpa kekerasan Contoh: boikot pajak kendaraan bermotor, biasanya diawali deklarasi lalu diikuti kampanye. Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
23
REVOLUSI (1) Sebuah perubahan cepat, fundamental dan domestik dlm nilai nilai yg dominan dr suatu masy dlm lembg politik, struktur sosial, kepemimpinan dari aktifitas pemerintah dan politik (Huntington dan Tilly (1978).
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
24
REVOLUSI (2) Kegiatan
utk merubah sistem politik yg ada secara cepat dan radikal Melalui collective action baik cara damai maupun kekerasan Merupakan pilihan strategi terakhir bila cara cara lain tidak berhasil. Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
25
DISKUSI KELOMPOK 1. 2.
3.
4.
Dalam mengantisipasi kebijakan kenaikan BBM, kelompok mhs bermaksud lakukan Demo Pengguna botol gas Elpiji menjadi korban ledakan dan klp mhs ingin menuntut pembuat kebijakan Strategi yg mana? Kepada siapa? Kenapa dipilih? Alternatif lain? Bila memilih demo perundangan & prosedur apa terkait uraikan singkat? Presentasi Kelompok.
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
26
Daftar Pustaka:
Mastuti, Sri dan Kartikasari, Dian , 2001. PANDUAN ADVOKASI ANGGARAN, Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) dan Koalisi Perempuan Indonesia (KPI), Jakarta.
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia
Pendekatan & Strategi Advokasi - Sesi 6
27
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
Program Sarjana Kesehatan Masyarakat, FKM UI, 2013