Market Brief: Produk Kelapa Atase Perdagangan Beijing 2015
2
Daftar Isi
Kata Pengantar ……………………………….………...…………………………………4 Peta Tiongkok.................……………………………...………………………………......5 BabI. Pendahuluan …………………………….………...………….…………………….6 1.1. Pemilihan Negara ………………………………….…..……………….……………6 1.2. Pemilihan Produk ………………………………………...………………………….7 1.3. Profil Tiongkok………….……………………………………..………………........10 Bab II. Potensi Pasar Tiongkok …………….………………….……….……………….15 2.1. Ekspor Impor Produk Kelapa Tiongkok – Dunia…….……………………………..16 2.2. Potensi Pasar Ekspor Produk Kelapa di Tiongkok………….………………………21 2.3. Kebijakan Impor Produk Kelapa di Negara Tiongkok………….……………..........22 2.4. Pemasaran Produksi……………...…………...……………...……………………..24 Bab III. Peluang dan Strategi …………………………………………………………...26 3.1. Peluang ……….…………………………………………………………………....26 3.2. Strategi ……………………………………………………………………….........27 Bab IV. Informasi Penting ……………………………………………………………..29 4.1. TPO dan atau Kedutaan Negara Tiongkok di Indonesia ………………………....29 4.2. Kamar Dagang Tiongkok ….……...........................................................................29 4.3. Daftar Pameran Produk Kelapa di Tiongkok ..........................................................37 4.4. Perwakilan Indonesia di Tiongkok….......................................................................38 4.5. Daftar Importir Produk Kelapa di Tiongkok............................................................39 Daftar Pustaka……......…………......……………...……...…………......…………….44
3
Daftar Tabel dan Grafik
1. Tabel 1.1 Ekspor HS 080111 Berdasarkan Negara Utama 2014……………………7 2. Tabel 1.2 Ekspor HS 080119 Berdasarkan Negara Utama 2014……………………8 3. Tabel 1.3 Ekspor HS 151311 Berdasarkan Negara Utama 2014……………………9 4. Tabel 1.4 Ekspor HS 151319 Berdasarkan Negara Utama 2014……………………9 5. Tabel 2.1 Perkembangan Impor HS 080111 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014……………………………………………………..16 6. Tabel 2.2 Perkembangan Impor HS 080119 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014……………………………………………………..17 7. Tabel 2.3 Perkembangan Impor HS 151311 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014……………………………………………………..18 8. Tabel 2.4 Perkembangan Impor HS 151319 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014……………………………………………………..20
4
Kata Pengantar
Penyusunan suatu Market Brief adalah untuk memberikan kajian singkat yang menggambarkan kondisi dan potensi pasar komoditi di Tiongkok. Pada Market Brief kali ini edisi bulan April 2015 berjudul “Market Brief: Produk Kelapa”. Adapun hasil kajian berikut dibuat berdasarkan berbagai data dari Ministry of Commerce China (MOFCOM), sekaligus berbagai institusi-institusi lainnya. Di samping itu, Market Brief disusun untuk memberikan informasi terkini mengenai pasar suatu komoditi, peraturan impor di Negara akreditasi setempat, potensi pasar, negara pesaing, strategi penetrasi pasar, dan informasi penting lainnya. Sehingga Market Brief diharapkan dapat menjadi informasi pendukung yang efektif dalam meningkatkan keunggulan komoditi produk Kelapa Indonesia yang bersaing di pasar Tiongkok. Akhir kata, Atase Perdagangan Beijing berharap kiranya informasi berikut dapat bermanfaat bagi pemerintah selaku pembuat kebijakan, berikut para pelaku usaha dalam menentukan strategi ekspor komoditi produk Kelapa ke Tiongkok.
Beijing, 20 April 2015
5
Peta Tiongkok
6
Bab I. Pendahuluan
1.1. Pemilihan Negara
Sebagai mitra dagang strategis, Tiongkok menduduki peringkat kedua setelah Jepang dalam peringkat ekspor nonmigas Indonesia. Hal ini didukung oleh data Trade Map.org, dimana Indonesia menduduki urutan ke-15 sebagai negara terbesar tujuan ekspor Tiongkok, dengan jumlah nominal sebesar US$ 36.9 (2013), naik 7.0% (US$ 34.3 milyar) dari tahun 2012. Di samping itu, Indonesia menduduki urutan ke-2 sebagai negara terbesar pengekspor barang ke Tiongkok, dengan jumlah nominal sebesar US$ 22.6 milyar (2013), naik 4.0% (US$ 21.7 milyar) dari tahun 2012. Berdasarkan data tersebut, Indonesia berhasil mensuplai berbagai komoditi utama, seperti: tekstil, karet, mesin (US$ 922Juta), dan minyak bumi (US$ 5,9 milyar). Untuk 20 besar ekspor produk Indonesia ke Tiongkok adalah Biskuit & Wafer (US$ 93.3 juta), Kelapa (US$ 38 juta), Kopi (US$ 13,4 juta), Spare part (US$ 48.3 juta), Teh (US$ 7,12 juta), Buah Alpukat & Manggis (US$ 211 ribu), Sepatu Kulit (US$ 136,2 juta), Elektronik (US$ 359 Juta), Karet (US$ 803 juta), Alas Kaki (US$ 220,4 juta), Seafood (US$ 233,2 juta), Kakao (US$ 64 juta), Perhiasan (US$ 7,6 juta), Bumbu dan Rempah-rempah (US$ 11,7 juta), Optical (US$ 27 juta), Furniture (US$ 32 juta), Palm Oil (US$ 1,8 milyar), Kertas (US$ 102 juta), Kayu (US$ 878 Juta), Produk Kimia (US$ 1,4 juta).
7
1.2. Pemilihan Produk
Latar belakang Atdag Beijing memilih produk Kelapa dalam pembahasan Market Brief Edisi April 2015 adalah Atdag Beijing bermaksud untuk berfokus kepada produk olahan dari produk Kelapa Indonesia. Produk Kelapa dan olahannya dari Indonesia yang di ekspor ke Tiongkok yang akan di bahas dalam market brief ini akan hanya dibatasi hanya untuk HS kode sebagai berikut ini:
HS 080111: Tepung kelapa / kelapa parut kering
(Dessicated Coconut); HS 080119: Kelapa segar dan olahannya, seperti: bubuk santan kelapa; HS 151311: Minyak kelapa mentah, seperti: Crude Coconut Oil / CCO; HS 151319: Minyak kelapa dan turunannya, seperti: minyak goreng kelapa, Virgin Coconut Oil (VCO). Dibawah ini adalah beberapa tabel dari Negara-Negara pengekspor berdasarkan HS tersebut.
Tabel 1.1 Ekspor HS 080111 Berdasarkan Negara Utama 2014 (Dalam US$)
8
Berdasarkan data, (Tabel 1.1) negara pengekspor dunia untuk produk HS 080111 ke dunia, kedudukan Indonesia sebagai negara pengekspor produk olahan Kelapa adalah pada peringkat ke - 1 di dunia.
Tabel 1.2 Ekspor HS 080119 Berdasarkan Negara Utama 2014 (Dalam US$)
Berdasarkan data, (Tabel 1.2) negara pengekspor dunia untuk produk HS 080119 ke dunia, kedudukan Indonesia sebagai negara pengekspor produk olahan Kelapa adalah pada peringkat ke – 3 di dunia.
9
Tabel 1.3 Ekspor HS 151311 Berdasarkan Negara Utama 2014 (Dalam US$)
Berdasarkan data, (Tabel 1.3) negara pengekspor dunia untuk produk HS 151311 ke dunia, kedudukan Indonesia sebagai negara pengekspor produk olahan Kelapa adalah pada peringkat ke – 1 di dunia. Tabel 1.4 Ekspor HS 151319 Berdasarkan Negara Utama 2014 (Dalam US$)
10
Berdasarkan data, (Tabel 1.4) negara pengekspor dunia untuk produk HS 151319 ke dunia, kedudukan Indonesia sebagai negara pengekspor produk olahan Kelapa adalah pada peringkat ke – 1 di dunia.
1.3 Profil Tiongkok 1.3.a. Geografi
Tiongkok adalah negara dengan peradaban yang sangat awal dan sejarah panjang dan kaya. Kompas, bubuk mesiu, seni pembuatan kertas dan percetakan blok ditemukan oleh Tiongkok kuno telah berkontribusi sangat besar terhadap kemajuan umat manusia. Tembok Besar, Grand Canal dan proyek lainnya yang dibangun oleh orang Tiongkok dianggap sebagai prestasi rekayasa di dunia. Terletak di bagian timur benua Asia, di pantai barat Samudra Pasifik, Republik Rakyat Tiongkok memiliki luas lahan sekitar 9,6 juta kilometer persegi, dan adalah negara terbesar ketiga di dunia. Negara ini dibagi menjadi provinsi, daerah otonom dan kota langsung di bawah Pemerintah Pusat. Sebuah provinsi atau daerah otonom dibagi menjadi prefektur otonom, kabupaten, kabupaten otonom dan kota. Sebuah daerah atau daerah otonom dibagi menjadi kota, kota etnis dan kota.
11
1.3.b Pemerintahan
Republik Rakyat Tiongkok merupakan negara terbesar di daratan Asia yang masih bertahan dengan sistem komunis. Dalam bidang politik, Tiongkok menerapkan sistem komunis dengan kontrol yang ketat terhadap warganya. Dalam bidang ekonomi, Tiongkok menerapkan sistem ekonomi pasar. Produk-produk Tiongkok sekarang ini banyak yang membanjiri pasaran dunia.Pokok-pokok sistem pemerintahan di Tiongkok adalah : 1. Bentuk negara adalah kesatuan yang terdiri atas 23 provinsi . 2. Bentuk pemerintahan adalah republik dengan sistem demokrasi komunis . 3. Kepala negara adalah presiden, sedangkan kepala pemerintahan adalah perdana menteri. Presiden dipilih oleh Kongres Rakyat Nasional untuk masa jabatan 5 tahun (biasanya merangkap sebagai Ketua Partai). Sedangkan untuk jabatan Perdana menteri (Sekretaris Jenderal Partai) diusulkan oleh presiden dengan persetujuan Kongres Rakyat Nasional. 4. Menggunakan sistem unikameral, yaitu Kongres Rakyat Nasional atau di kenal dengan “Quanguo Renmin Daibiao Dahui”dengan jumlah 2.979 orang. Anggotanya merupakan perwakilan dari wilayah, daerah, kota dan provinsi untuk masa jabatan 5 tahun. Badan ini memiliki kekuasaan penting di Tiongkok dengan anggotanya dari orang-orang partai komunis. 5. Lembaga negara tertinggi adalah Konggres Rakyat Nasional yang ber tindak sebagai badan legislative (biasanya didominasi oleh Partai Komunis Tiongkok). 6. Kekuasaan yudikatif (Badan kehakiman) terdiri atas Supreme Peoples Court, Local Peoples Courts dan Special Peoples Courts. Kekuasaan yudikatif
12
dijalankan secara bertingkat kaku oleh Pengadilan Rakyat di bawah pimpinan Mahkamah Agung Tiongkok.
1.3.c. Demografi
Tiongkok merupakan negara yang penduduknya paling banyak di dunia, pada penghujung tahun 2012, jumlah penduduk di Tiongkok berjumlah 1 milyar 284 juta 530 ribu orang (angka itu tidak meliputi penduduk di Wilayah Khas Hong Kong, Wilayah Khas Makau dan Provinsi Taiwan), kira-kira menduduki 1/5 jumlah penduduk di dunia. Tiongkok juga merupakan salah satu negara yang kepadatan penduduk tinggi di dunia (kepadatan penduduk rata-rata mencatat kira-kira 135orang/kilometer persegi). Taburan penduduk juga tidak seimbang di Tiongkok, penduduk ramai di bagian timur dan berkurangan di bagian barat; penduduk padat di kawasan sepanjang pantai di bagian timur, melebihi 400 orang setiap kilometer persegi; angka itu mencatat lebih 200 orang setiap kilometer persegi di bagian tengah; penduduk di kawasan dataran tinggi di bagian barat berkurangan dengan tidak mencukupi 10 orang setiap kilometer persegi. Pada tahun 2012, kadar peningkatan penduduk Tiongkok terus menurun, jumlah penduduk di Main Land (Tanah Besar) pada penghujung tahun 2012 mencatat 1 milyar 284 juta 530 ribu orang. Antaranya, jumlah penduduk di kota dan sekitarnya berjumlah 502 juta 120 ribu orang, menduduki 39.1%; jumlah penduduk di desa berjumlah 782 juta 410 ribu orang, menduduki 60.9%. Jumlah lelaki di Tiongkok adalah 661 juta 150 ribu orang, jumlah wanita adalah 623 juta 380 ribu orang. Catatan penduduk dari umur 0 hingga umur 14 tahun mencatat 22.4%, penduduk dari umur 15 hingga umur 64 mencatat 70.3%, warga tua yang berumur 65 tahun ke atas mencatat 7.3% dengan warga tua berjumlah 93
13
juta 770 ribu orang. Penduduk yang lahir di seluruh negara pada tahun 2012 berjumlah 16 juta 470 ribu orang, kadar kelahiran mencatat 12.86%; jumlah kematian mencatat 8 juta 210 ribu orang, kadar kematian mencatat 6.41%; penduduk meningkat 8 juta 260 ribu orang seluruh tahun 2012, kadar peningkatan penduduk mencatat 6.45%
1.3.d. Ekonomi
Tiongkok sebagai negara besar di kawasan Asia Pasifik yang sangat potensial untuk menjadi satu kekuatan baru di dunia internasional, terbukti dengan hasil-hasil yang dicapainya sejak pelaksanaan program modernisasi dalam sistem ekonomi negaranya, terutama dalam sektor pertanian dan perindustrian, pada tahun 1978. Tiongkok mengalami perjalanan panjang dalam menapaki sejarah peradaban negara dan bangsa yang penuh dinamika kebudayaan, politik, dan ekonomi, dan saat ini telah mencapai puncak keemasan dalam meniti jati diri untuk menjadi sebuah negara dan menempatkan diri dalam jajaran negara adidaya dunia. Secara ekonomi, Republik Rakyat Tiongkok mencirikan ekonominya sebagai Sosialisme dengan ciri khas Tiongkok. Pada tahun 1976 ketika masa Deng Xiaoping, Tiongkok mengakhiri isolasi yang dilakukan Tiongkok terhadap bangsa barat dengan mengacu pada pasar sosialis yang membuka investasi asing dan riset teknologi. Semenjak reformasi ekonomi di tahun 1978, Tiongkok mengalami pertumbuhan ekonomi tercepat kelima dan pertumbuhan tercepat ekonomi G20, eksporter terbesar di dunia, dan importer terbesar kedua dunia. Industrialisasi yang berkembang telah mengurangi angka kemiskinan dari 53% di tahun 1981 ke 8% di tahun 2001.
14
Gagasan Deng Xiaopingg dengan empat modernisasinya (pertanian, Industri, Militer dan Iptek) tak pelak menjadi kunci mengapa komunisme di Tiongkok tidak runtuh seperti terjadi dikebanyakan negara lain. Pendekatan yang diambil oleh Deng dengan memprioritaskan pada reformasi ekonomi dan meningkatkan taraf hidup Rakyat terbukti menjadi senjata yang ampuh yang bisa mencegah Tiongkok dari keruntuhan.
Bab II. Potensi PasarTiongkok
15
Salah satu lembaga penelitian yang bergerak di komoditi kelapa menjelaskan bahwa ada potensi jutaan dolar untuk ekspor kelapa ke Tiongkok. Produk yang sangat berpotensi besar untuk di ekspor ke Tiongkok, seperti: geotekstil, coco coir dan gambut, serta coco arang. Disebutkan juga bahwa Tiongkok tertarik terhadap santan bubuk, yang merupakan bahan yang biasa digunakan dalam masakan Tiongkok. Selain itu, minuman air Kelapa yang memiliki permintaan cukup besar besar sebagai minuman olahraga yang banyak diminati pada Olimpiade yang pernah diselenggarakan di Tiongkok pada tahun 2008. Sejumlah importir coco fiber di Tiongkok sangat membutuhkan coco fiber sekitar 2.000 ton per hari. Ini peluang yang cukup positif untuk Indonesia sebagai produsen buah kelapa terbesar di dunia. Sebagaimana diketahui, coco fiber dalam perdagangan internasional mulai digemari konsumen karena sifatnya yang ramah lingkungan dan alami. Coco fiber banyak dibutuhkan sebagai bahan baku pada industri spring bed, matras, jok mobil, sofa, tali, bantal, keset kaki dan lain-lain.
2.1.Ekspor dan Impor produk Kelapa Tiongkok – Dunia
Peningkatan penjualan pasar Kelapa domestik yang sangat drastis di tahun 2009 sangat berimbas terhadap penjualan produk kelapa di Tiongkok . Impor dari berbagai Negara ke Tiongkok untuk produk kelapa untuk HS 080111; HS 080119; HS 151311; HS
16
151319 pun mengalami peningkatan di tahun 2009 hingga tahun 2014, dimana kita dapat melihat perkembangan peningkatan dari masing-masing HS tersebut melalui tabel di bawah ini. Tabel 2.1 Perkembangan Impor HS 080111 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014 (Dalam US$)
Tabel 2.1, Menampilkan kegiatan impor Tiongkok dari dunia selama enam tahun terakhir (2009 - 2014). Pada periode tersebut terlihat pertumbuhan impor Tiongkok dari dunia dari dengan nilai di tahun 2009 sebesar US$ 2,3 juta (HS 080111) hingga pada tahun 2014 mencapai US$ 10,8 juta (HS 080111). Apabila kita telusuri, pasar untuk produk Kelapa di Tiongkok terus mengalami peningkatan.
17
Bagi Indonesia, pertumbuhan pasar dari HS 080111 ini terus mengalami peningkatan. Pada tabel di bawah ini terlihat terjadinya fluktuasi peningkatan tersebut. Pada tahun 2010, impor dari Indonesia mengalami peningkatan dari US$ 1 juta menjadi US$ 1,1 juta. Di tahun 2011, impor dari Indonesia US$ 1,2 juta, dan ini menempatkan Indonesia di peringkat ke 2 dengan pangsa pasar mencapai 40.2%.
Tabel 2.2 Perkembangan Impor HS 080119 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014 (Dalam US$)
Tabel 2.2, Menampilkan kegiatan impor Tiongkok dari dunia selama enam tahun terakhir (2009 - 2014). Pada periode tersebut terlihat pertumbuhan impor Tiongkok dari dunia dari dengan nilai di tahun 2009 sebesar US$ 22 juta (HS 080119) hingga pada tahun 2014 mencapai US$ 11 juta (HS 080119). Apabila kita telusuri, pasar untuk produk Kelapa di Tiongkok terus mengalami peningkatan pada tahun 2009 hingga tahun 2011 dan
18
mengalami penurunan pada tahun 2012, selain itu mengalami peningkatan kembali pada tahun 2014. Bagi Indonesia, pertumbuhan pasar dari HS 080119 ini terus mengalami peningkatan. Pada tabel di bawah ini terlihat terjadinya fluktuasi peningkatan tersebut. Pada tahun 2010, impor dari Indonesia mengalami peningkatan dari US$ 1 juta menjadi US$ 1,6 juta. Di tahun 2011, impor dari Indonesia US$ 24.2 juta, dan ini menempatkan Indonesia di peringkat ke 2 dengan pangsa pasar mencapai 26.5%.
Tabel 2.3 Perkembangan Impor HS 151311 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014 (Dalam US$)
Tabel 2.3, Menampilkan kegiatan impor Tiongkok dari dunia selama enam tahun terakhir (2009 - 2014). Pada periode tersebut terlihat pertumbuhan impor Tiongkok dari dunia dari dengan nilai di tahun 2009 sebesar US$ 69.6 juta (HS 151311) hingga pada 19
tahun 2014 mencapai US$ 40.3 juta (HS 080119). Apabila kita telusuri, pasar untuk produk Kelapa di Tiongkok terus mengalami peningkatan pada tahun 2009 hingga tahun 2010 dan mengalami penurunan pada tahun 2013, selain itu mengalami peningkatan kembali pada tahun 2014. Bagi Indonesia, pertumbuhan pasar dari HS 151311 ini terus mengalami peningkatan dan penurunan.
Pada tabel di bawah ini terlihat terjadinya fluktuasi
peningkatan tersebut. Pada tahun 2010, impor dari Indonesia mengalami peningkatan dari US$ 54.5 juta menjadi US$ 149.7 juta. Di tahun 2011, impor dari Indonesia US$ 127 juta, dan ini menempatkan Indonesia di peringkat ke 1 dengan pangsa pasar mencapai 69.76%.
20
Tabel 2.4 Perkembangan Impor HS 151319 Tiongkok dari Indonesia dan Negara Pesaing Periode : 2009 – 2014 (Dalam US$)
Tabel 2.4, Menampilkan kegiatan impor Tiongkok dari dunia selama enam tahun terakhir (2009 - 2014). Pada periode tersebut terlihat pertumbuhan impor Tiongkok dari dunia dari dengan nilai di tahun 2009 sebesar US$ 31.5 juta (HS 151319) hingga pada tahun 2014 mencapai US$ 151.4 juta (HS 080119). Apabila kita telusuri, pasar untuk produk Kelapa di Tiongkok terus mengalami peningkatan pada tahun 2009 hingga tahun pada tahun 2014. Bagi Indonesia, pertumbuhan pasar dari HS 151319 ini terus mengalami peningkatan. Pada tabel di bawah ini terlihat terjadinya fluktuasi peningkatan tersebut.
21
Pada tahun 2010, impor dari Indonesia mengalami peningkatan dari US$ 23 juta menjadi US$ 33 juta. Di tahun 2011, impor dari Indonesia US$ 88 juta, dan ini menempatkan Indonesia di peringkat ke 1 dengan pangsa pasar mencapai 74.6%. Setelah menganalisa kegiatan ekspor dan impor produk Kelapa untuk HS 080111; HS 080119; HS 151311; HS 151319 terhadap dunia selama tahun 2009-2014, dapat disimpulkan bahwa perdagangan produk Kelapa di Tiongkok terus meningkat.
2.2 Potensi Pasar Ekspor Kelapa di Tiongkok
Buah Kelapa utuh diekspor ke Tiongkok sebanyak 49,5 ton dan mampu menghasilkan devisa sebesar US$ 10.260. Buah Kelapa itu kemudian diolah menjadi berbagai macam produk seperti Virgin Coconut Oil, minyak Kelapa, dan produk baru lainnya. Menjadi tantangan bagi petani dan pengekspor Kelapa agar melakukan diversifikasi produk turunan Kelapa, karena memiliki nilai jual yang tinggi. Pembeli asal Tiongkok, menilai buah Kelapa Indonesia memiliki kualitas cukup baik, dan mampu menghasilkan produk turunan baru. Ekspor buah Kelapa ke Tiongkok merupakan pertama kali dalam beberapa tahun terakhir ini, dan diharapkan dapat dimanfaatkan bagi pengekspor kelapa. Pasar luar negeri, sangat meminati produk Kelapa Indonesia, karena memiliki kualitas yang cukup baik. Dalam beberapa tahun ke depan, buah Kelapa dapat menjadi salah satu andalan ekspor Indonesia dari puluhan produk turunan Kelapa Indonesia dan diharapkan dapat menjangkau semua negara.
22
2.3. Kebijakan Impor Kelapa di Tiongkok
Indonesia dan negara ASEAN lainnya tidak mendapatkan tambahan tarif importase produknya ke dalam pasar Tiongkok kecuali tambahan pajak pertambahan nilai (VAT) yang sebagian besar ditentukan senilai 13% dan untuk beberapa kode HS tertentu sebesar 17%. Negara negara lain yang belum memiliki perjanjian perdagangan bebas (FTA) namun merupakan anggota WTO mendapatkan tambahan tarif impor sebesar rata rata 9%. Tiongkok juga tidak memiliki pembatasan impor dalam bentuk kuota dan sebagainya. Pemerintah Tiongkok juga tidak memberikan kebijakan pengembalian pajak ekspor pada sebagian besar produk kelapa yang berarti tidak adanya intensi pemerintah untuk menjadikannya sebagai salah satu produk yang bersaing untuk pasar ekspor.
Kebijakan pembatasan atau pelarangan impor Barang impor di RRT dapat dikategorikan ke dalam 3 jenis barang yaitu:
Terlarang Barang yang masuk kategori terlarang adalah barang berbahaya seperti sampah, toxic, senjata dan amunisi, peledak dan bahan peledak, radio transmitter/penerima, dan senjata tajam dan lain sebagainya.
Terbatas Barang yang masuk kategori terbatas adalah barang yang menjadi subjek pembatasan karena kuota, tarif kuota dan ijin yang perlu dikeluarkan. Beberapa barang yang masuk kategori terbatas antara lain TV, komputer, mesin cuci dan barang-barang elektrik lainnya. Selain itu hewan seperti kucing, dan beberapa hewan lainnya memerlukan vaksinasi sebelum masuk ke Tiongkok.
23
Diijinkan atau bebas impor Barang yang diijinkan adalah semua barang yang bebas untuk diimpor, baik dalam hal jumlah maupun waktu impornya. Dan untuk mengawasi impor suku cadang barang seperti permesinan dan listrik, Kementerian Perdagangan menerapkan sistem lisensi otomatis.
Sistem dan Prosedur Perijinan Impor Perusahaan
yang akan melakukan kegiatan impor perlu mendaftarkan
perusahaannya ke Kementerian Perdagangan RRT atau kantor setempat sesuai Foreign Trade Law and the Measures on Filing and Registration of Foreign Trade Operators in 2004. Semua perusahaan (Tiongkok ataupun asing) memiliki hak untuk melakukan impor tetapi dengan jumlah terbatas yang dipersiapkan melalui perusahaan negara (BUMN). Dalam hal impor barang, terdapat 15 kawasan perdagangan bebas yang memiliki aturan khusus kepabeanan dan karenanya diperbolehkan adanya perlakuan pajak dan tarif khusus sesuai ketentuan yang berlaku. Adapun peraturan khusus (seperti pengembalian pajak nilai tambat dan bea) diterapkan untuk barang-barang impor yang masuk pengaturan perdagangan untuk ekspor dan mesti mendapatkan persetujuan Kementerian perdagangan. Impor terhadap barang tertentu memerlukan lisensi impor yang dikeluarkan oleh kementerian perdagangan. Untuk beberapa barang tertentu seperti permesinan dan produk eletrik, lisensi dikeluarkan otomatis ke semua pemohon dan digunakan untuk menelusuri impor secara cermat. Komoditas impor yang masuk ke RRT harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh General Administration of Quality Supervision, Inspection, and Quarantine (AQSIQ). Sementara perusahaan eksportir di Indonesia harus melakukan
24
registrasi di Certification and Accreditation Administration (CNCA). AQSIQ akan mengeluarkan ijin masuknya produk tertentu ke RRT, sementara CNCA mengeluarkan ijin bagi perusahaan eksportir. Persyaratan yang diterapkan oleh AQSIQ khususnya untuk produk terkait food safety sangat ketat dan memerlukan proses waktu yang panjang, termasuk kunjungan ke produsen di Indonesia. Demikian pula halnya dengan pendaftaran perusahaan, apabila dipandang perlu CNCA juga melakukan kunjungan ke perusahaan secara terpisah dengan AQSIQ untuk menilai kelayakan produk dimaksud. Kebijakan ini menjadi kendala tersendiri dalam melakukan ekspor produk, khususnya produk pertanian dan perkebunan ke RRT.
2.4. Pemasaran Produksi
Tiongkok mengimpor sebesar 71,5% dari total Desiccated Coconut yang diimpornya dari Indonesia, sedangkan untuk negara Jerman, meskipun jumlah ekspor desiccated coconut Indonesia ke Jerman sangat besar dan merupakan tertinggi dibandingkan ke negara Tiongkok maupun Pakistan, namun jika dilihat dari total impor produk desiccated coconut negara Jerman pada tahun 2009, Jerman hanya mengimpor sebesar 15,2% saja dari Indonesia. Kecenderungan permintaan negara Tiongkok juga lebih meningkat tiap tahunnya dibandingkan dengan negara Jerman maupun Pakistan. Dalam hal kebijakan pemerintah, negara Tiongkok lebih mengungguli dalam hal kelonggaran kebijakan pemerintah maupun peraturan dari negaranya. Hal ini dapat terjadi karena memang negara Asia, termasuk Tiongkok merupakan negara yang dalam mengimpor produk pangan dari Indonesia, tidak
25
memiliki syarat-syarat khusus dalam kualitasnya, sementara negara-negara Eropa seperti Jerman, pada umumnya memiliki standar-standar kualitas khusus untuk produk pangan yang akan masuk ke negaranya. Produk pangan tersebut pada umumnya harus benar-benar higienis dan tidak mengandung bakteri. Hal ini menunjukkan Tiongkok memang pantas menjadi negara potensial utama bagi Indonesia dalam mengekspor produk desiccated coconut, selain karena peluang pasarnya yang akan semakin meningkat akibat pertumbuhan penduduk dan ekonomi di Tiongkok yang semakin cepat meningkat. Tiongkok juga memang patut menjadi negara potensial utama dalam ekspor minyak Kelapa Indonesia, karena selain jumlah impornya yang besar, sejak adanya CAFTA (China-Asean Free Trade Area), perdagangan luar negeri antara Tiongkok-Indonesia juga semakin mudah dan semakin lancar. Dengan adanya CAFTA juga menjadi peluang bagi perusahaan agroindustri Kelapa Indonesia untuk memperluas pasaranya ke luar negeri, dan terbukanya pasar ekspor sebagai konsekuensi pemberlakuan sistem perdagangan bebas menyebabkan berbagai hambatan ekspor berkurang. Sehingga, permintaan sektor industri Kelapa dengan diberlakukannya CAFTA sangat besar, dimana permintaan minyak Kelapa meningkat sampai dua kali lipat.
Bab III. Peluang dan Strategi
3.1 Peluang
26
Tiongkok merupakan pasar potensial kelapa bagi Indonesia. Itu sebabnya, pasar Tiongkok akan mulai digarap tahun ini. Negara-negara tujuan ekspor utama untuk produk-produk Kelapa, khususnya minyak kelapa adalah Eropa, AS dan sejumlah negara di Asia termasuk Tiongkok. Tahun lalu, total volume ekspor minyak Kelapa Indonesia mencapai 571.516 ton. Selain diolah dalam bentuk minyak, Kelapa juga menghasilkan produk Kelapa parut kering yang digunakan oleh industri biskuit dan es krim sebagai bahan dasarnya. Produk yang kerap disebut desiccated coconut itu banyak diminta oleh Eropa. Selain itu, hasil turunan lainnya yang bisa dimanfaatkan adalah air Kelapa sebagai minuman kesehatan. Bahkan, di Tiongkok air Kelapa dikonsumsi sebagai pengganti susu, sekitar 92% penduduk Tiongkok tidak mengkonsumsi susu hewani. Selain itu, peluang ekspor arang Kelapa ke Tiongkok mencapai US$ 300 juta per tahun. Sayangnya produksi arang Kelapa Indonesia belum mampu memproduksi permintaan yang sangat besar dari China. Permintaan arang Kelapa mencapai 1 juta ton sementara kapasitas produksi arang hanya baru mencapai 5.000 ton. Selain itu permintaan terhadap tepung gaple yang terbuat dari Kelapa juga tinggi mencapai 300.000 ton per tahun sementara kapasitas produksi baru 25.000 ton. Dan bisa di lihat bahwa potensi pasar Kelapa yang bisa di jadikan berbagai macam produk yang sangat berpeluang besar untuk ekspor di Tiongkok.
27
3.2 Strategi
Untuk mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar kelapa Indonesia dengan negara pesaing lainnya, maka pemerintah dan pengusaha kelapa hendaknya dapat melakukan hal-hal sebagai berikut: a. Peningkatan mutu Peningkatan mutu dari produk Kelapa Indonesia tidak terbatas dari sekedar mutu dan kualitas dari produk tersebut, melainkan lebih cenderung untuk menindak-lanjuti setiap transaksi-transaksi yang sedang berjalan. Hal ini merupakan tindakan krusial yang harus tetap dijaga dalam meningkatkan citra produk Kelapa Indonesia di mata perdagangan internasional. Dalam industri Kelapa, keunggulan produk yang menarik dan berbagai macam produk yang menarik sangat berperan besar dalam menangkap pasar kelapa dunia. Produk kelapa Indonesia sudah terkenal dengan produk dengan kualitas yang baik, sehingga perlu untuk terus menjaga kualitas tersebut, dengan diiringi oleh berbagai kebutuhan diminati oleh berbagai lapisan masyarakat. Industri kelapa di Indonesia perlu untuk terus dipacu menghasilkan sehingga Indonesia dapat menjadi pengekspor kelapa nomor 1 dengan kualitas dan mutu yang terbaik di dunia.
b. Partisipasi Aktif
Aktif mengikuti berbagai pelatihan yang diadakan oleh berbagai lembaga baik dalam maupun luar negeri untuk meningkatkan kualitas produk. Mengikuti juga berbagai pameran Internasional produk pangan dan olahannya yang di adakan di Tiongkok. Partisipasi dalam pameran ini sangat besar manfaatnya, diantaranya sebagai
28
ajang promosi dan membuka kesempatan untuk bertemu langsung dengan pembeli dari luar negeri. Disamping itu produsen juga akan mendapat kesempatan untuk mengamati dan mempelajari produk-produk ungulan yang ditawarkan sebagai bahan referensi untuk pengembangan produk. Aktif juga mencari informasi tentang regulasi perdagangan dan situasi pasar melalui berbagai media dan asosiasi perdagangan yang terkait dengan produk kelapa dan olahannya. Selain itu, perusahaan eksportir sanagt disarankan untuk memiliki website untuk memberikan informasi awal kepada calon buyer. Informasi minimal yang perlu dalam konten website perusahaan seperti: alamat perusahaan, No. Telepon, Fax, E-mail dan nama kontak person. Dan tidak lupa juga mencantumkan data mengenai produk kelapa yang ditawarkan seperti komposisi produk tersebut, kemasan, berat bersih, gambar produk dan referensi pendukung lainnya perlu juga ditampilkan di website.
29
Bab IV. Informasi Penting 4.1. Kedutaan Negara Tiongkok di Indonesia Kedutaan Besar Tiongkok di Jakarta Duta Besar
: Xie Feng
Alamat
: Jl. Mega Kuningan No. 2 Karet Kuningan, Jakarta Selatan 12950, Indonesia
Phone
: (021) 576-1037 / 576-1038 / 576-1039
Fax
: (021) 576-1034
Website
: http://id.china-embassy.org/indo/
4.2. Kamar Dagang Tiongkok Kamar dagang CN bertujuan untuk membangun sebuah komunitas bagi pebisnis sehingga suara dan kebutuhan mereka dapat didengar oleh pemerintah pusat. Kamar dagang CN pada dasarnya terbagi ke dalam beberapa daerah, sepert berikut ini:
1. China International Economic and Trade Arbitration Commission
Add: 6/F, CCOIC Building, No.2 Huapichang Hutong, Xicheng District, Beijing, 10035, P.R. China
Tel: 86 10 82217788,64646688 Fax: 86 10 82217766,64643500 Website: www.cietac.org E-mail:
[email protected]
2. CIETAC South Sub-Commission
Add: 14A01,Anlian Plaza, No. 4018, Jintian Road, Futian District, Shenzhen
518026 Tel: 86 755 82796739 Fax: 86 755 23964130 E-mail:
[email protected]
30
3. CIETAC Shanghai Sub-Commission
Add: 18/F, Tomson Commercial building, 710 Dongfang Road,Pudong New
Area, Shanghai 200122 Tel: 86 21 60137688 Fax: 86 21 60137689 E-mail:
[email protected]
4. CIETAC Tianjin International Economic and Financial Arbitration Center
Add: 4/F, E2-ABC, Fiancial Street, No.20 Guangchangdong Road, Tianjin Economic-Technological Development Zone, Tanggu District, Tianjin 300457, P.R.China Tel: 86 22 66285688 Fax: 86 22 66285678 E-mail:
[email protected] Website: http:// www.cietac-tj.org
5. CIETAC Southwest Sub-Commission
Add: 1/F Bld B, Caifu 3, Caifu Garden, Cai fu Zhongxin, Yubei,Chongqing,401121,China Tel: 86 23 86871307 Fax: 86 23 71190 Email:
[email protected] Website: http:// www.cietac-sw.org
6. CIETAC Hong Kong Arbitration Center
Add: Unit 4705 on 47th Floor,Far East Finance Centre, No.16 Harcourt Road,
Hong Kong. Tel: 852 25298066 Fax: 852 25298266 Email:
[email protected] Website: http:// www.cietachk.org
31
7. CIETAC Beijing Office
Address:Rm 307-308 Fanli Building ,Avenue Chaowai District 22, Chaoyang District,Beijing 100010,P.R.China Tel: 86-10-65128573 Fax:86-10-65125403
8. CIETAC Jilin Office
Address:Hulun Road 7,Kuancheng District,Changchun 130051,Jilin,P.R.China
Tel: 86-431-82758241 Fax:86-431-82758251
9. CIETAC Jiangsu Office
Address:8/F Zhonghua Road 50,Nanjing 210001,Jiangsu.P.R.China Tel: 86-25-52856812 / 52856760 Fax:86-25-52233048
10. CIETAC Zhejiang Office
Address:2/F,Yan’an Road 470,Hangzhou,Zhejiang (The Original economic and Trade authorities Floor,Hangzhou 310006,Zhejiang,P.R.China) Tel:86-571-85811926 Fax:86-571-85811923
11. CIETAC Hubei Office
Address:15/F,Jinmao Tower,8 Jianhan North Road,Wuhan 430022,Hubei,P.R.China
Tel: 86-27-85750072 / 85796170 Fax:86-27-85775174
12. CIETAC Shandong Office
Address:Jingsi Road 158,Jinan 250001,Shandong.P.R.China Tel:86-531-86168371 Fax:86-531-86168370
32
13. CIETAC Qingdao Liaison,Shandong Office
Address:Rm 12,16/F,Baoding Road 18,Qingdao 266001,Shandong,P.R.China Tel: 86-532-82842690 Fax:86-532-82843120
14. CIETAC Sinkiang Office
Address:Tuanjie Road 11,Wurumuqi 830001,Xinjiang,P.R.China Tel: 86-991-2866771 Fax:86-991-2866771/2860456
15. CIETAC Henan Office
Address:Floor 27 Chamber of Commerce Building,No,5 Shangwuwaihuan Road Zhengdong New District, Zhengzhou 450018,Henanm,P.R.China Tel:86-371-63576404/ 63814626 Fax:86-371-63819006
16. CIETAC Tianjin Office
Address:RM 305 Jiefangnanlu 394, Hexi District,Tianjin 300042,P.R.China\ Tel: 86-22-23134495 Fax:86-22-23134495
17. CIETAC Chengdu Office
Address:10/F,Sichuan Chamber of Commerce Building,36 Shuxing West Sreet,Chengdu 610036, Sichuan,P.R.China Tel: 86-28-61963047 Fax:86-28-61963095
18. CIETAC Chongqing Office
Address:19/F,CCOIC Tower,Yangheyicun 78,Jiangbei District,Chongqing
400020,P.R.China Tel: 86-23-67877001 Fax:86-23-67731702
33
19. CIETAC Dalian Office
Address:Rm 1103,Wanda Tower,Hongda Road 9,Zhongshan District,Dalian 116001,Liaoning,P.R.China
Tel: 86-411-82532807 Fax:86-411-82815734
20. CIETAC Fuzhou Office
Address:11/F,Pingdong Building,Hualin Road 139,Fuzhou
350003,Fujian,P.R.China Tel: 86-591-87827006 Fax:86-591-87827006
21. CIETAC Changsha Office
Address:6/F,China Commercial and Business Center,Jintai Square,Dongerhuan Road,Changsha 410016,Hunan,P.R.China Tel: 86-731-84773333 Fax:86-731-84773332
22. CIETAC Hebei Office
Address:2/F,Hepingxi Road 334,Shijiazhuang 050071,Hebei,P.R.China Tel: 86-311-87830757 Fax:86-311-87050749
23. CIETAC Electronics and Information Industry Office
Address:2/F,Electronic Building,Wanshou Road 27,Beijing 100846,P.R.China
Tel: 86-10-68207154 Fax:86-10-68200632
24. CIETAC Guangxi Office
Address:Baiyun Road 6,Nanning 530022,Guangxi,P.R.China Tel:86-771-5772832/ 5772835 Fax:86-771-5772836
34
25. CIETAC Shaanxi Office
Address:Xinchengdayuan,Xi’an 710006,Shanxi.P.R.China Tel:86-29-87291076/ 87292732 Fax:86-29-87291461
26. CIETAC Heilongjiang Office
Address:Harbin Institute of Technology,Fayuan Street 13,Nangang District,Harbin 150001,Heilongjiang,P.R.China
Tel: 86-451-86402007 Fax:86-451-86402007
27. CIETAC Ningbo Office
Address:Rm 1206,1207,12/F,Huijin Building ,Heyi Road 77,Haishu District,Ningbo 315000,P.R.China Tel:86-574-87368208/ 87368209 Fax:86-574-87368215
28. CIETAC Inner Mongolia Office
Address:Bldg 5,Xinhua Boulevard 63,Hohhot 010055,Inner Mongolia,P.R.China Tel: 86-471-6945250 Fax:86-471-6965404
29. CIETAC Guangdong Office
Address:2804,Goctic Center,450 Huanshi Donglu,Guangzhou 510075,Guangdong,P.R.China
Tel: 86-20-87301693 Fax:86-20-87603901
30. CIETAC Yiwu Office
Address:Room813,Xingzheng Building 3,281 BinbeiRoad,Yiwu City 322300,Zhejiang.P.R.China Tel:86-579-85327099/ 81539800
35
Fax:86-579-85326099
31. CIETAC Textile Industry Office
Address:Rm 448 No.12 East Chang An Street, Beijing 100742.P.R.China Tel: 86-10-85229282 Fax:86-10-85229481
32. The CIETAC Commerce Committee
Address:Yuetan North Street 25,Xicheng District, BEijing 100801,P.R.China
Tel: 86-10-68391238 Fax:86-10-68391259
33. The CIETAC Grain Arbitration Center
Address:Main Street 45,Fuxingmen,Beijing 100834,P.R.China
Tel: 86-10-66094263 Fax:86-10-66094291
34. China Council for Promotion of InternationalTrade (CCPIT) – China Chamber of International Commerce
Address: 1 Fuxingmenwai Street, Beijing 100860,P.R.China Tel: 86-10-8807.5769/5729. Fax: 86-10-68030747
35. All-China Federation of Industry and Commerce
Address: No.70,West Deshengmen Street, Xicheng District, Beijing, China 100035 Tel: 0086-10-58050738 Email:
[email protected]
36. China Agriculture and Wholesale Association
Address: No. 25 Yuetan North Street, Xicheng District Beijing Tel: 86-10-68391815
36
37. Asosiasi industri pakan ternak RRT, China Feed Industry Association
Address: Zhongguanchun Nandjie No. 12 Box. 12 Beijing,RRT 100084 Tel: 0086-10-6213.6584 Fax: 0086-10-6217.2155 Email:
[email protected] Website: http://english.chinafeed.org.cn/contact
38. China Aquatic Products Processing and Marketing Association
Address: Mai Zi Dian No. 4, Gedung Fulihua A, 101,Chaoyang, Beijing, Tel: 0086-10-65067766 Website: www.cappma.org
39. Asosiasi Makanan RRT/China Food Industry Association
Address: Maliandao Nanjie No. 12 Ruang 4439, Xuanwu, Beijing, 100055 Tel: +86-010-6336.6411 Fax: +86-10-6336.6411 Email:
[email protected] Website: www.cfiin.com
40. Confectionery Committee of China National Food Industry Association
Address: Maliandao Nanjie Kompleks 6, Gedung Huamu No. 1 Ruang 1309, Xuanwu, Beijing, 100055 Tel: +86-10-5269.3622 Email:
[email protected] Website: www.cncaorg.com.cn
41. China Association of Bakery & Confectionery Industry
Address: Fuwai No. 22B, Beijing, 100833 Tel: +86-10-6839.6530 Fax: +86-10-6839.6567 Email:
[email protected] Website: www.china-bakery.com.cn
37
4.3.Daftar Pameran Produk Kelapa di Tiongkok 1. IOE 2015 – The 9th China (GuangZhou) International Edible Oil & Olive Oil Exhibition 2015 China International Edible Oil & Olive Oil Exhibition (IOE 2015) bertujuan untuk memberikan platform yang paling profesional untuk produsen minyak zaitun luar negeri dan eksportir, dan mengatur standar internasional minyak zaitun berkualitas tinggi di pasar Tiongkok.
2. Global Oil 2015 – The 13th International High-end Health Edible Oil & Olive Oil (Shanghai) Expo 2015 Sebagai event Tiongkok yang paling besar dan profesional, Global Oil 2015 - The 13th International High-end Health Edible Oil & Olive Oil (Shanghai) Expo 2015 akan diadakan di Shanghai International Exhibition Center (Intex Shanghai), Tiongkok. Global Oil 2015 - The 13th International High-end Health Edible Oil & Olive Oil (Shanghai) Expo 2015 akan menyediakan platform internasional untuk menampilkan berbagai jenis minyak rasa dan minyak nabati khusus untuk kesehatan.
3. Oil Asia 2015 – The 14th China (Shanghai) International Edible Oil & Olive Oil Industry Expo 2015 Diselenggarakan oleh Beijing Haiminghuibo Conference Exhibition Co, Ltd, Oil Asia 2015 - The 14th China (Shanghai) International Edible Oil & Olive Oil Industry Expo 2015 akan berlangsung bersamaan dengan anggur terbaik China 2015 - The 14th China (Shanghai) Industri Wine Internasional Expo 2015, CHEC 2015 - The 14th China 38
(Shanghai) International Gizi dan Kesehatan Industri Expo 2015 dan CIOGE 2015 - The 14th Cina (Shanghai) International Organik dan Green Food Industry Expo 2015 di Shanghai International Exhibition Center, Tiongkok.
4.4. Perwakilan Indonesia di Tiongkok 1. Embassy of the Republic of Indonesia in Beijing, China
Add: No.4 Dongzhimen Wai Street, Chaoyang District, Beijing 100600, People's Republic of China.
P: 010-65325489, 010-65325486/88 | F: 010-65325368, 65325782
E-mail:
[email protected]
Website: http://www.indonesianembassy-china.org
2. Consulate General of Indonesia in Hongkong, China
Add: 127-129 Leighton Road, 6-8 Keswick Street, Causeway Bay, Hong Kong, China
P: (852) 2890-4421 to 8 | F: (852) 2895-0139
E-mail:
[email protected]
Website:http://www.kjrihkg.org.hk
3. Consulate General of Indonesia in Guangzhou, China
Add: Dong Fang Hotel, West Bulding 2/F, Rooms 1201 - 1223, 120 Liu Hua Road , Guangdong, Guangzhou, 510016, P.R. China
P: (86-20) 8601 8772 - 8601 8790 | F: (86-20) 8601 9773 - 8601 8722
E-mail:
[email protected]
Website:indonesia-guangzhou.com
39
4. Consulate General of the Republic of Indonesia in Shanghai
Add: Shanghai Mart Building (Office Tower) 16/F Rooms 1607-1608Yan'an Road West No. 2299, Changning District, Shanghai
P: +86-21-5240-2321; +86-21-3251-6022 | F: +86-21-3256-5627
E-mail:
[email protected]
Website: www.kemlu.go.id/shanghai
4.5.
Daftar Importir Produk Kelapa dan Produk Olahan Kelapa di Tiongkok
1. Yang Qinkar Ltd.
Address: 3G, Block C, Baisheng Building, Zhongxing Road, Buji town, Shenzhen, China, Shenzhen, Guangdong - 45467, China.
Tel: +86-755-61319586
2. Foshan Nanhai Yutian Trade Import& ExportCo. Ltd.
Address: Room 1115 Cahai Building, No 51, North Nanhai AV, Guicheng,Nanhai,Foshan, Guangdong, China.
Tel: +86-0757-86238986
Fax: +86-0757-86238986
3. JiangPing Import & Export Trade Co. Ltd.
Address: 19-01/F,Metals And Minerals Building No.226 Dong Du Road. Xiamen, China.
Tel: +86-592-6019177
Fax: +86-592-6019177
40
4. Jinan Morinte Machinery Co. Ltd.
Address: No.16-3, Xinglu industrial Zone, Meili north road, Huaiyin district, Jinan, Shandong, China.
Tel: +86-138-69178806
Fax: +86-531-85594006
5. Hongkong Lu Fu Si Te Industrial Development Limited
Address: 1007 10/f Ho King Ctr. No.2-16 Fa Yuen St.monkok K Shenyang, Liaoning.
Tel: 0086-24-62660325
6. Siyuan Mattress Factory
Address: High Tech District, Hebei, ChinaTel: 86-371-68260993
Tel: +86-031-180818820
7. Qingdao Tongshuai Group
Address: No.108, Qiuyang Road, Chengyang District, Qingdao City, Shandong Province, China
Tel: +86-532-87963171
Fax: +86-532-87963171
8. Fujian Zhongmin Chemical Co. Ltd.
Address: 9th Floor, Worldwide Plaza, No. 158 Wu Si Road, Fuzhou, Fujian, China
Tel: +86 - 591 - 88011072
Fax: +86 - 591 - 88011068 41
9. Ocean Glory International Limited
Address: 9F,Lianfu Mansion ,Lianqian West Road,Xiamen, China.
Tel: +86-592-3119022
Fax: +86-592-3119033
10. Chic Group
Address: No. 505, Hui Rong Road, Jiading District, Shanghai 201815
Tel: +86-21-6707-7988
Fax: +86-21-6707-7999
11. Shijiazhuang Yuechu Import & Export Trade Co. Ltd.
Address: 102 Room 5 unit beijiao, Shijiazhuang, Hebei, China
Tel: +86-31168035278
Fax: +86-15373117162
12. Beijing Meimeifu Trade Co. Ltd.
Address: Langfang Branch(For International Business): Door B3 ,Shunlong Furniture City,Xianghe County,Langfang City,Hebei Province,China
Tel: +86-10-89942289
Fax: +86-10-80115555 / 548091
13. Hebei Feiding Trade Co. Ltd.
Address: No.505,Xinhua Road, Shijiazhuang,Hebei,China.
Tel: +86-311-87768919
Fax: +86-311-87768919
42
14. Changsha Baotai Technology Development Co. Ltd.
Address: Lijing Road,Changsha National High-tech Industrial Zone, Changsha, Hunan
Tel: 0731-89910948
Fax: 0731-89906805
15. Nanjing Yun Nuo Textile
Address: Nantong, Jiangsu, China
Tel: +86-18705150679
16. Hongkong Kuanchang International Trading Co. Ltd.
Address: Qingdao City, Shandong Province
Tel: +86-18561334226
17. Tonly Garden Manufacture Factory
Address: No.3 Hongling Ind.Dist., Taishan city
Tel: +86-750-5238075
18. Qingdao Kingland Trading Co. Ltd.
Address: ChinaRm.B628/619, World Trade Center, No. 6 HongKong Mid-Rd., Qingdao,China 266071
Tel: +86-532-85910637/85910636
43
19. Hebei Lotaing Commercial & Trade Co. Ltd.
Address: 1201 room 2,473, IMC Building, 5#,Union road,Xinhua district, Shijiazhuang City, Shijiazhuang, Hebei, China
Tel: +86-311-85293580
Fax: +86-311-83293582
20. Shanxi QBO Industry Company
Address: Taiyuan, Shanxi, China
Tel: +86-15513095259
44
Daftar Pustaka
1. https://en.wikipedia.org/wiki/China_Council_for_the_Promotion_of_International_Tr ade 2. http://www.kemlu.go.id/beijing/Document/Informasi%20Dasar%20RRT.pdf 3. http://companylist.org 4. http://www.cietac.org/index/aboutUs/47601fd5210e0f7f001.cms 5. http://www.chinaexhibition.com/ 6. http://www.win.mofcom.gov.cn/en/product_search.asp 7. http://www.trademap.org/tradestat/Bilateral_TS.aspx 8. http://gtis.com/gta/secure/gateway.cfm 9. http://www.tribunnews.com/bisnis/2014/10/05/kemenkop-dan-ukm-fasilitasi-pasarsabut-kelapa-ke-perusahaan-srilanka 10. http://industri.kontan.co.id/news/china-jadi-pasar-potensial-kelapa-indonesia-1 11. https://produkkelapa.wordpress.com/2009/08/12/bisnis-emas-sabut-kelapa/ 12. http://finance.detik.com/read/2010/08/12/141818/1419034/4/peluang-ekspor-arangkelapa-ke-china-us--300-juta
45