love in silence Menceritakan kisah cinta seorang jeon jungkook dengan sang kekasih Kim taehyung boyxboy ____________________________________________ authot ngeupdate ff baru lagi... mohon perhatiannya readerass...
Part 1: most of the life story "I love you, can you understand me??" *aku selalu mengingat kata katamu hyung selalu*
"And let's forget all together"
* aku selalu ada di sisimu meski kau bersikap kejam padaku hyung*
"I will not break a promise" *kata kata manis yg kau ucapkan padaku.... masih terasa... saat setiap hari kau selalu mencaci makiku *
Mengingat hidupku tak lama lagi......
Rasa sakit ini.........
Melebihi rasa sakit ku pada penyakitku..........
Namun.... Sesuatu yang selalu membuatku ingin tetap bersama mu adalah...
Aku yakin suatu saat nanti kau akan kembali menjadi kim taeku yang sangat aku rindukan
Aku mencintaimu Kim taehyung....
Always.....
______________ Readers... Ini ff baruhh author.... Tolong partisipasinya yehhh... Maklum author baruuu
Part 2: shattered life : kehidupan yang hancur Jungkook prov. Kenalkan aku bernama jeon jungkook Aku berumur 19 th Aku suka hujan bunga dan salju... Karna hujan itu membawa keberkahan, bunga membawa kebahagiaan dan salju membawa kesucian... Hari ini... Aku dan kekasihku ingin mengadakan kencan... Sebenarnya sudah lama aku ingin mengakhiri hubunganku dengan nya... Tapi.. Perasaan ku tak bisa hilang... Setiap kali aku mencoba untuk melupakkannya aku selalu sakit menangis dan aku selalu menyendiri.. Aneh bukan jika namja berpacaran dengan sesama namja?? Tapi tidak dengan kedua orang tua ku... Mereka sudah menjodohkan kami dari kami kecil.... Sesekali kutatap langit yg begitu biru... Aishhh.. dia selalu saja terlambat.. Aku tak tahan akan sifatnya... Kalian tau... Aku adalah orang yg pendiam... Beda dengan taehyung yg selalu ceria didepan orang lain tapi tidak didepanku... Aku tau taehyung sangat mencintaiku dulu... Namun sekarang sudah berbeda.. Kim tae yg dulu berbeda dengan yg sekarang... Setiap hari dia selalu melewatkan kencan nya bersama ku lalu pergi ke club bersama wanita lain... *hiks* meski itu sakit... Tapi aku tetap mencintainya... Setiap hari omma selalu bertanya Kenapa kau menangis?? Sungguh aku sangat takut memberi tahunya ... dan apalah daya yg ku jawab hanyalah... Anyio tak terjadi apa apa hanya goresan sedikit di kulitku... Aku muak dengan hidupku... Aku muak dengan perdebatan saham.. Aku muak dengan penyakitku yg semakin hari semakin menjadi..
Yahh.... Asal kalian tau aku memiliki penyakit LEUKEMIA atau kanker darah.. Namun satu orang keluargaku oun tak tau kenyataan ini .. termasuk kimtaeku... Sekarang kata dokter kankerku sudah di stadium 2 ... yahh setidaknya aku masih memiliki waktu untuk selalu bersama tae.. omma dan appa.. Seorang namja lemah seperti ku mana bisa bertahan hidup... jadi ku memilih untuk tidak menjalankan kemo terapi... Sungguh.... Ahhh.. sepertinya dia tak datang lagi... Jungkook prov and. Author prov. Menghela nafanya berat.. *huffff* Dia pun kembali memandang sepatunya dengan tatapan kosong... Sehingga sebuah suara memanggilnya.. "jungkoookkkkk...jungkookkk..." Jungkook menoleh yg dia dapati adalah seorang kintae yg sedang terengah engah... *hah..hah...hah...hah...* "Tt-taehyung?? 0_0 " "Mian aku telat..!! " "Gwenchana..!!" Kata jungkook lalu beralih menatap sepatunya lagi... "Jungkook!!" Orang di panggil masih menatap sepatunya.. "Jungkook!!" Panggilan kedua.. masih tetap sama... tak menyahut... "YAKKK... JEON JUNGKOOK!!!" Mata jungkook terbelalak mendengar teriakan taehyung yg cukup besar itu... "Yak... bajingan.. kenapa kau dia saja saat nama mu dipanggil eohh.. apa kau tak punya sopan santun!!!" Bentak taehyung... "Mianhae hyung aku tak bermaksud mengabaikanmu..." Tiba tiba tae menjambak rambut jungkook kebelakang... membuat sang empu meringis kesakitan "Akhhhh..mhhh...hhyunggghhh.. lepashhh"
Part 3: promise : janji
Tae menidurkan badannya beralaskan perut datar sang kekasih.. jungkook.. Didalam tidurnya dia sedang tersenyum sangat manis kini dia merasakan kembali tangan mungil itu menyentuh rambutnya...!! *tess...tesss* taehyung menangis dia terlalu bahagia saat ini sampai sampai airmatanya tak dapat dia tahan lagi... dan tetesan airmata itu jatuh dan menyenyuh kulit putih jungkook... 'Hyung kau menangis???' Batin jungkook... Jungkook prov. Kurasakan sesuatu menyentuh kulit perutku...!! Rasanya dingin... Apa hyung menangis... tapi untuk apa dia menangis... bukannya dia selalu memarahiku dengan semua jenis kata kotor yang selalu dia ucapkan padaku..!! Apa dia sedang bermain drama!! Tibatiba taehyung bangun dan nenatapku... kulihat matanya yg memerah apa.dia marah karna aku telah menyentuh rambutnya... entah lahhh.. teahyung pun tersenyum sangat manis... uhhhh.. ada apa dengannya kenapa dia tersenyum... tapi.. aku akui senyumannya sangat manis dan aku baru melihatnya sekarang dia benar benar berbeda.. dia seperti taehyung yang aku rindukan selama ini... "Jungkook... gomawoo" ucapnya lirih sambil berusaha tersenyumm "Ada apa hyung!! Apa appa memarahimu sehingga kau tak menjadi namja yg sangat pemarah!!" Kata jungkook sambil mengelus lembut pipi taehyung yg agak chuby itu Dia semakin tersenyum dan cristal bening itu keluar lagi dari pelupuk matanya... Dia memegang tangan ku yg masih menempel pada pipinya sedikit mengelusnya lembut.... Deg* diluar sedang hujan deras menambah kalut suasana di dalam ruangan itu Apa ini benar taehyungnya yg dulu... sentuhan hangat ini benar benar terasa... "H-hyung kau kenapa??" Tanya jungkook yg terlihat khawatir... "Mianhaee kook!!" Tae menutup matanya nya sambil melepaskan sentuhan tangan jungkook dipipinya... 'Tuhan... aku telah berdosa!! Aku tak pantas mendapatkan jungkook... aku terlalu kotor untuk dicintai oleh jungkook.... aku terlalu kejam!! Tapi.. apapun yang kulakukan padanya.. ditetap setia menyayangikuuu... mencintaiku... apa adanya....!! ' batin taehyung dalam hatinya... sambil berusaha menahan airmata yang ingin melonjak keluar dari pelupuk matanya... "Hyungg...!!! Aku tau aku tak sempurna??? " Taehyung memaksa untuk membuka matanya.. sambil menatap tajam jungkook yang kini tengah menunduk..!! 'Tidak kook kau sempurnaa...!!' Teriak taehyung dalam hatinya... "Kau membenciku karna aku tidak sempurna!! Jika seperti itu..!! Mengapa kau tak meninggalkan ku saja
hmmm" Seketika mata taehyung membulat sempurna mendengar perkataan jungkook.... 'Tidak kook... aku tak ingin meninggalkanmu.. sama sekali tidak!!' lagi lagi taehyung menangis di dalam hatinya.... *tesss.... tessss* "Aku siap hyung...apapun itu!! Entah kau memarahiku, mencaci makiku atau membunuhku.... asalkan itu semua darimu.... aku siap mati asalkan aku mati di tangan mu... aku sangat bahagia..!! *hiks* hyung... *hiksss* " Jungkook prov and. Taehyung prov. Jungkook maafkan hyung.. Tuhan maafkan hambamu karna telah membuat kelinci kecil ku menangiss..!!
Part 4: Back,and hugged me Come to me!! And smile... I will always wait for you....... _________________________________ "Appa!! Tak bisakah kau mengerti diriku!! Aku sudah melakukan apa yg appa ingin kan...!! Jadi tolong mengertilah diriku!!" Kata tae dengan nada yg membentak... "Kupikir.. putra tiriku akan sama dengan putra kandungku!!...!!" "Jangan samakan aku dengan si brengsek itu!!" "Aku tak berpikir untuk menjadikaan mu anak tiriku.... tapi aku berpikir untuk menjadikan mu pembunuh bayaran ku!!" Brakkkk...!! Taehyung menendang kursi disampingnya.... "Dan aku juga tak pernah berpikir untuk mengaggap mu sebagai ayahh ku!!" "KIM TAEHYUNG!!! Jaga ucapanmu!!" Tiba tiba kaka tiri taehyung yaitu kim daehyung datang.... lalu mencekram kerah baju taehyung...!! Dan ayah tiri taehyung hanya tersenyum penuh kemenangan!! "Kau membelanya huh???brengsek!!" "Diamkau!! Kau pikir siapa kau.. beraninya melawan ayahku!! Kau hanya seorang pembantu dirumah ini!!"
'Bahkan dia berkata aku seorang pembantu!! Padahal ini rumah ku sendiri..Cihhh dasar pengemiss..!!' Kata tae dalam hatinya.. "hah!! Kau puass... !!! aku tak tau hyung.. bakatmu memang bagus!! Kau menjadi Raja... dirumah ku.... dan hyung menjadikan sang raja yg sebenarnya sebagai pambantu.. woahhh.. alur cerita yg baguss hyung!!" Bughhhhhh!! Daehyung memukul tae!! "Sssshhhhhahhh!! Pukulan mu boleh juga hyung!! Aku suka..!!" "Yakk!! kau pergi dari sini!!" "Aku memang ingin pergi..!! Ohh yaa.. *sambil memegang bibir* kalian punya ide bagus juga!! Pembunuh bayaran?? Hmm kedengarannya baguss!! " Daehyun dan ayah tiri tae saling menatap bingung!! "Dengan menjadi pembunuh bayaran aku bisa membunuh kalian satu satu... dan aku juga pintar dalam menghilangkan jejak.... bersiaplah kalian mati tersiksa!!" Ucap tae sambil pergi meninggalkan dua orang di dalam sana..... 'Lihat saja.. aku akan merebut kembali perusahaan ku..!! Dan rumah ku!!' Belum sempat tae keluar dari ruangan itu.. dia sudah di tahan oleh seorang yeoja didepannya..!! "I-irene...!!" Taee semakin geram sekarang.... apa yg terjadi pada yeoja di depannya hingga wajahnya babak belur seperti ini..!! "Nunna.. kau k-kenapa!!" Brakkkk!! Irene terjatuh tak kuat menahan beban tubuhnya lagi.. darah yg terus mengalir dari perutnya yg sobek karna pisau.. membuat yeoja berumur 24 tahun itu meringis kesakitan.. Lalu tae terduduk dan memangku kepala sang kakak.. di pangkuannya "Maafkan aku tae.. aku mencoba mempertahan kan bukti itu... tapi mereka memukuli ku dan mengambil bukti itu!! Akhhh..." Irene berucap susah payah karna bibir bagian bawahnya berdarah dan tusukan pisau di perutnya.. "Anyioo.. nunna sudah berusaha.. nunna bertahan lahh nee.. jangan tinggalkan aku dan omma.. *hiks" "Akhhhh.. ahhh *tersenyum* annyioo.. taehyung ahh... adik nunna yg terbaik... tidak boleh nangis... kau masih banyak tugas setelah nunna pergi... kau harus jaga jungkook dan omma.. akhhh.. ahh... nunna menyayangimu!! Akhhh!!"
Part 5: life : hidup
'Sementara hidupku difonis tinggal menghitung hari~~~ Falshback~ Sebelum pergi ke tempat pemakaman irene nunna aku harus pergi kerumah sakit untuk pergi memeriksa keadaanku.. karna tadi aku pingsan ditambah mimisan banyak mengeluarkan darah...dan anehnya sebelum nya kepalaku tak pernah sesakit ini... kepala bagian belakang ku benar benar sakit... hingga sepertinya aku harus memeriksa keadaanku dulu Sesampainya di rumah sakit.. jungkook langsung menuju dokter spesialis kanker disana dia memeriksa keadaannya.. dan hasilnya... 'Dokter bagaimana keadaanku??' Dokter yg bername tag kim seokjin itu Menjawab pertanyaan jungkook dengan begitu lesu.. seperti tersirat ada kabar tak baik disana.. 'Tuan Jeon jungkook anda seharusnya menjalankan kemo terapi dari dulu... agar bisa menghambat sel sel kanker menyebar keseluruh tubuh anda' 'Aku memang tak berniat melakukannya dulu dokter...tapi sekarang aku sudah berubah pikiran.. aku mau menjalankan kemo terapi.. apa aku perlu mendaftar??' 'Itu tidak perlu.. karna semuanya sudah terlambat tuan jeonn...' Jungkook bingung dengan perkataan dokter itu!! 'Apa maksudmu dokter!!' Jungkook terlihat ngerinyitkan dahinya... 'Kankermu sudah menyebar keseluruh tubuh bahkan otakmu tuan jeon... sehingga kemungkinan untuk hidupmu hanya 1,5% ' Jungkook tertunduk dia manangis... 'Dokter tinggal berapa bulan lagi aku bisa hidup!!' 'Tuan jeon!! Sebenarnya aku sendiri tak mempu untuk mengatakan ini padamu tapi ada kemungkinan kau bisa hidup sekitar 2-3 minggu..' 'Dokter!! Apa Obat bisa membantu??' 'Obat hanya bisa berperan sebagai penahan rasa sakit dan nyeri yg akan timbul... karna kankermu tuan jeon sudah di stadium akhir' 'Sebagai panahan ??? ' 'Iya tuan... anda bisa meminum obat yg telah saya berikan jika rasa sakit itu menyerang!! Biasanya dia akan menyerang kepalamu tuan...dan saya pastikan.. tekannan darah anda akan menurun karna anda akan selalu mimisan jika anda merasa kelelahan... jadi saya mohon jaga kesehatan anda dan minumlah vitamin penambah darah!!' 'Tapi apa itu bisa membantu hidupku??' Dokter itu terdiam.. dia tak bisa berkata kata lagi kala malihat wajah jungkook!!..
Dia tak bisa memastikan apakah jungkook bisa bertahan hidup dengan bantuan obat !! 'Maafkan hyung jungkook, hyung tak bisa membantumu..' 'Tak apa hyung...aku tak akan menangis lagi..' 'Berdoalah... hyung selalu mendukungmu' Yahhh... dokter itu adalah hyung jungkook sendiri.... bukan kaka kandung melainkan kaka sepupu.... Jungkook menyuruh hyungnya agar tetap diam tentang penyakitnya ini... Jin sudah sering menasihati agar jungkook mau menjalankan kemo terapi.. tapi jungkook menolaknya... Itu benar... 'Penyesalan akan selalu datang terakhir' Jungkook bangkit dari duduknya seraya menghapus air matanya.. 'Hyung.. jungkook ingin pergi ke pemakaman irene nunna...sampai jumpa hyung' 'Araseo jungkook.. hyung menyayangimu... *hiks* mianhaee *hikss*'
Part 6: i love you hyung 1 : aku mencintaimu hyung 1 'Hyung.. maafkan aku jika suatu saat aku tak dapat menepati janjiku' Jungkook berjalan menuju ruangan tengah rumahnya... dia melihat sekeliling ruangan yg tampak kosong itu.. Dia berjalan menuruni tangga... Senyumnya tak berhenti mengembang kala dia mengingat seutas memory.... Dia mengingat.m. Saat saat ruang tengah rumahnya ini diisi penuh dengan canda tawa keluarganya... Dimana dia tengah membayangkan dirinya tengah berlari lari mengejar taehyung kecil yg terus saja menggoda nya... Yapp... keluarganya dulu sangat dekat dengan keluarga kim... omma,appa, taehyung, ajhuma kim, dan ajhusi kim sering datang kerumah jeon untuk menghabiskan waktu wekkend ... Mereka sangat menyayangi bunny kecil dan si perfact kim... sampai mereka menjodohkannya hingga sekarang... namun... ajhusi kim meninggal di umur taehyung yg terbilang masih belia sekitar umur 8 tahun...dan umurku saat itu masih 7 tahun... keluarganya sangat terpukul... terutama taehyung dan ommanya... Taehyung kecil berubah menjadi dingin tak seperti dulu yg sangat humoris... Sejak saat itu keluarga kim tak pernah datang lagi kerumah jeon's kecuali taehyung yg sering datang dengan diantar oleh para maid nya... sedangkan omma kim?? Dia tak pernah menampakkan dirinya lagi... hingga beberapa tahun kemudian... kabar bahwa nyonya kim akan menikah dengan seorang pria kaya.... keluarga jeon datang kepernikahan itu... mewah.m megah.. itu yg terucap di kepala para undangan yg hadir... beberapa bulan kemudian setelah menikahnya omma kim kabar tentang omma taehyung seperti musnah dari muka bumi... namun hubungan taehyung dengan jungkook tak pernah berubah.. malah semakin dekat... keluarga jeons mengasuh taehyung selama beberapa tahun agar rasa terpukul namja kecil itu hilang dengan
cara mengizinkan taehyung tinggal bersama jungkook dan keluarganya... Sikit demi sedikit... air mata jungkook lolos dari plupuk mata indah miliknya... Cepat cepat dia menyeka airmata itu.. karna takut nanti salah satu maid melihatnya menangis dan melaporkannya pada omma.. Orang tua jungkook jarang sekkali berada di rumah... Karna sibuk dengan perusahaannya..dan pekerjaannya yang lain bisa dihitung jungkook hanya bisa bertemu dengan omma appanya 3 kali dalam sebulan... Jungkook berjalan mendekati meja ruang tamu tersebut lalu tangannya dia selipkan diantara kantung celana jeans nya... dia mengambil sebuah kunci.. Lalu dia membuka sebuah laci yg di penuhi debu.. itu.. mengambil sebuah buku... ani... lebih tepatnya sebuah album keluarga... Di bukannya lembar per lembar dari album itu... Hatinya seakan tersayat... Melihat senyum keluarganya yg tak perna memudar.. turutama senyum omma appa.. dan si perfact kim (taehyung) Hatinya serasa terbelah menjadi dua saat melihat satu foto dimana taehyung mencium pipi gembil bunny kecil (jungkook) Dia mengingat betul dimana bibir kecil tebal itu memikat hatinya... Seutas kata kata manis.. yg terucap dari bibir tebal itu terngiang ngiang di kepalanya... 'Bunny haluth nikah ama pelfact kim..!!' "Hentikan..!!" ( lirih jungkook sambil memegang kepalanya...) 'Kimskims bakal jaga bunny bial gak di ganggu olang!!' "Hentikan!!" Jungkook semakin mencekram surai coklat miliknya sendiri... album itu terjatuh.. saat sesuatu mendesir ditubuhnya... Air matanya.. jatuh.. seakan mengikuti memory yg sedang berputar di pikirannya... seluruh tubuhnya terasa kaku... sakit... rasa itu menjalar.. di seluruh tubuh jungkook... 'Iya bunny mau nikah ama pelfact kim!!' 'Yey... kimskim janji.. bakal bahagia kan bunyy!! Saallanghae bunny...' "Hentikaaannnnnn...!!!" Prankkk~ Vas bunga yg ada di meja ruang tengah itu pecah saat jungkook berteriak dan tak henti hentinya meraung kesakitan... Darah segar neluncur deras dari hidung mancung namja kelinci itu...darah bercucuran dimana mana saat tangan kecil itu tak sengaja meneyentuh sisa beling....
Part 7: i love you hyung 2 : aku mencintaimu hyung 2 Taehyung membuka lebar lebar matanya...
"Omma!!" Taehyung berbalik menatap ayahnya dengan daehyun secara bergantian "Kalian benar benar ingin membuatku bangun dari tahta!!" Ayah taehyung menyeringai "Tahta ?? Apa aku tak salah dengar??apa sebelumnya kau memiliki tahta??" Ucap ayah tae dengan nada mengejek "Ayah.. aku apakan dia??" Daehyun sambil menunjuk ibu taehyung yg terduduk lemas yg dipenuhi luka di sekujur tubuhnya "Aku memang tak mempunyai tahta!! Tapi syukurnya aku dulu adalah seorang brandal!! Dan brandal pandai memainkan senjata,ketua geng memiliki banyak teman...dan teman bisa di gunakan sebagai alat dan alat itu.. di gunakan sebagai bola penghancur hidupmu dan Daehyun" Ayah tae tersenyum miring!! "Pergilah sayang!! Tapi ingat kau tak bisa keluar dari perjodohan ini walaupun kau menolak tapi tetap saja kau akan menikah dengan nya..!! Daehyun obati luka ibumu!!" Taehyung beranjak meninggalkan ruangan itu.. namun segera dia berhenti melangkah setelah mendengar penuturan kata kata dari ayahnya "Masih ingat dengan jungkook??*taehyubg terkejut* cepat atau lambat dia akan mati" Kata kata itu sukses membuat tae memaku.. Sekarang dia benar benar tau apa itu takut.. dia benar benar takut.. takut akan jungkook meninggalkannya... Segera dia berjalan keluar ruangan itu dengan sedikit tergesa gesa... Tiba tiba ponselnya berdering Drrrttt....drrtttt...drttt Disana tertera nama Bunny l, dia langsung mengangkat nya.. "Jungkook!! Wae?? " "Ummm hyung.. bisa kah kau datang ke taman kota... aku merindukanmu!!" "Baiklah sayang!! Aku akan datang!!" "Gomawo hyung!!" Sedetik kemudian dia mematikan sambungan telfon... . . . . . .
di lain tempat.. Jungkook pergi ketaman kota untuk menemui omma appa dan taehyung Dia duduk disalah satu bangku taman yang didekatnya terdapat lampu bertiang yang cukup tinggi... Dia melihat kearah salju yg mulai turun.. "Hahhhh..!! Saljunya mulai turun!! Disini dingin sekaliii...!!" Tiba tiba darah di hidungnya kembali mengalir..!! "Akkk!! Pii !! Auchhh.. kenapa dia ini selalu keluar disaat yg seperti ini!!" Segala umpatan keluar dari bibir manis jungkook.. tanpa disadari seseorang tengah menatapnya dengan tatapan terkejut kala melihat darah yg keluar dari hidung pemuda itu sangat banyak... Dia langsung berlari menuju tempat jungkook duduk.... "Bunny.. kau kenapa mimisan huh!! Bukannya kau tak pernah seperti inj??" Jungkook gugup mendengar suara husky milik taetaenya.. 'sial.. benar benar sial kenapa hyung datang disaat aku seperti ini' "H-hyung.. aku baik baik saja.. ini sering terjadi saat aku kelelahan jadi.. tenanglah..!!" Jungkook mengatakan itu diiringi dengan senyuman manis darinya Namun tetap saja seorang kim tae dengen kekhawatirannya yg begitu besar Tae tak menjawab jungkook diahanya membantu jungkook mengelap darah di hidungnya..
Part 8: pengumuman Maaf readersss.. author kagak bisa rilis untuk sementara waktu!! Soalnya.. yahh gitu dehh. Daerah author jadi trending topik di twiter!!... (Yg no 1 yahhh)
#banjirbima Iyaahhh.. daerah author dapat musibah banjirr.. jadi maaf yahh heheh... author butuh doa nya... Payyyy
Part 9: kematian Maaf baru update!! Harus happy bacanya jangan ikut nangis yehh "Le-lepaskan aku!! Apa mau kalian huh!!!" Taehyung memberontak dari kekungan tangan tangan besar para bodyguard itu... 'Maaf tuan ini perintah' Kata salah satu bodyguard itu. Tap...tap...tap...tap Derap langkah seseorang menghantikan pergerakan taehyung... Para bodyguard itu mengikat taehyung di salah satu tiang bangunan yg sangat tinggi dalam keadaan berdiri yg pastinya. "Dimana aku sekarang!! Dan siapa dia..!!" Kata taehyung sambil menunjuk seseorang yg kini berada di hadapannya.. "Aku...calon istrimu KIM TAE HYUNG" "Se-seulgi??" "Ahahaha.. yahh aku seulgii.. calon istrimu..!!" Seulgi membuka topi hitam yg dia kenakan... " lepaskan aku..!! Kau tak punya hak menjadi calon istriku.. atau pun teman ku.. aku sudah menaruh hati pada seseorang jadi jangan mendekat" "Jinjjayo??? Heokssiii... jungkook sii??" Taehyung terdiam... "Dia akan mati!!" ___________________ Dokter keluar dari ruang ICU diikuti jin di belakangnya Orang tua jungkook langsung berlari kearah dokter itu...
'Dok gimana jungkook?? Apa dia baik baik saja?? ' 'Kali ini dia masih bisa di selamatkan...' Orang tua jungkook menghela nafas lega 'Tapi... ini bukan berarti kabar baik untuk kesehatan jungkook.. jungkook memang selamat.. karna tadi kami sempat kehilangan nafas dan detang jantungnya selama beberapa menit.. tapi untung tuhan masih memberi waktu kepada jungkook fan dia selamat.. kini detak jantungnya normal dan nafasnya juga teratur... saat ini dia dalam kondisi koma.. saya berharap anda bersabar..!!' 'Apa ada kemungkinan jungkook akan sembuh??' Dokter itu menunduk lesu kemudian berlalu meninggalkan ibu jungkook yg masih sesegukan akibat menangis "Heyy.. mom.. tenanglah.. jungkook baik baik saja!!" Ujar jin menanangkan ibu jungkook "Seokjin!! Sebenarnya apa yg terjadi pada jungkook!!! Kenapa kau tak pernah menceritakannya padaku!!" "Sabar chagii...sabar!!" Ayah jungkook beruoaya menangkan istrinya yg sedang dalam keadaan kalut saat ini "Tenang apanya.. anakku satu satunya.. saat ini sedang berada pada masa sulit.. dan sekarang kau menyuruhku untuk tenang!!" Ucap ibu jungkook dengan nada tinggi.. "Ditambahh.. kekasih anakku dibawa oleh bodyguard yg tak kukenal itu.. dia menangis meraung raung menginginkan jungkook untuk kembali... tapi semua itu sia sia!!" Ibu jungkook kembali ambruk.. mengingat hal pahit yg baru beberapa menit lalu menyakiti hatinya... "Katakan padaku.. apa penyakit jungkook hikss!!" Ibu jungkook mendongak menatap tajam wajah jin.. yg penuh akan kegelisahan itu... "Mom... biarkan jungkook tenang.. mari kita bicara kan ini ditempat lain!!" Ibu jungkook mengangguk mengerti merekapun pergi meninggalkan jungkook sendirian yg terbaring lemah tak.berdaya "Mom!! Aku akan jelaskan semuanya!! Jungkook mengalami penyakit ini kurang lebih 4 tahun... dia menderita penyakit LEUKIMIA... ini memang sulit mom.. tapi jungkook melarangku agar tak memberi tahu semua orang.. Aku sudah menawarkan agar dia mengikuti kemoterapi tapi dia menolak.. dia bilang dia percaya bahwa penyakitnya akan sembuh jika dia bersama taehyung dan kalian... Dia percaya taehyung akan kembali seperti semula!!"
Part 10: the last.... -
Budayakan vote sebelum baca!!
Happy read~~
'Cinta tumbuh dengan adanya benci, saling menyayangi................
Dan saling mempercayai~~
Membenci...adalah awal dimana kau akan mengenal seseorang... Lama kelamaan rasa benci akan berubah menjadi kasih sayang~~
Kasih sayang..... Akan tumbuh seiring waktu berjalan.. kasih sayang berubah menjadi rasa cinta dan ingin memiliki satu
sama lain...
Cinta tampa saling mempercayai itu sama seperti teh tanpa gula...
Hambar rasanya
Rasa cinta tumbuh menjadi lebih kuat dan mengubah semua terasa lebih indah dan menyenangkan...
Cinta tumbuh menjadi kuat..... Itulah yang dinamakan cinta sejati....
Cinta sejati tumbuh menjadi sesuatu yg sangat berarti dalam hidup... kedua insan yang mengalaminya tak
bisa dipisahkan...
Cinta sejati memiliki hubungan batin yang kuat....
Dan tak ada yang bisa memisahkannya~~~
Hubungan batin yang kuat menciptakan sebuah rasa ingin saling melindungi satu sama lain....
Dan itu..........
Satu satunya.....
Karunia yang diberikan tuhan.........
Love in silince By yurarap
Part 11: the last
Tap
Tap Tap Tap.. 'Tuan jeon jungkook telah tiada~~' Ucap seorang pesuruh ayah taehyung.. Suara yg tadinya riuh berubah menjadi hening... Isakan pelan dari seorang namja tegap yg baru saja melepas masa lajang nya itu menggema di seluruh ruangan megah itu... "Aku senang mendengarnya... putri ku bisa hidup bahagia dengan suaminya.." Ucap ibu dari seulgi.. "Bagus... itu yang ku inginkan akhirnya dia bisa musnah juga!!" seulgi Taehyung mendengar semua ocehan orang orang tentang jungkook... Taehyung merasa dirinya adalah orang palingggggg menyedihkan didunia.. Orang yg sangat dia cintai pergi meninggalkannya... 'K..k..kookie... hikss.. ' Taehyung jatuh terduduk dilantai didepan semua orang... Tangannya mengepal... kemudian memukul mukul lantai itu dengan keras... suara dentuman lantai dengan tangannya menggema diseluruh ruangan... "Ya... hiksss... kau...hiksss sudah berbohong hiksss padaku hiksss kookie... hikss.. ka..kau...menyembunyikan penyakitmu..hiksss dari ku..hikss... dan.. hikss.. kau pergi meninggalkan hiksss..ku...hiksssss.....malhaeeeee.... MALHAEEEEEEEEE!!!!" Semua orang terkejut akan teriakan taehyung... taehyung menangis tersendu sendu... Dia menatap seluruh hadirin yg metap nya dengan tatapan prihatin... Hingga pandangannya bertemu dengan namja kejam yg telah menghancurkan hidupnya... Taehyung mencoba berdiri... Yg dibantu seulgi namun segera taehyung menepis tangan itu kasar "A-apppa...hiksss... apa kau sudah puas menghancurkan hidupku... hiksss.... apa appa puas melihatku seperti ini hiksss... setidaknya hiksss biarkan aku hiksss melihatnya untuk yang terakhir kali hikss...." "Aku sudah mengatakannya kim taehyung ssi jungkook pasti akan mati... Maka dari itu aku menyuruhmu menikahi seulgi.. untuk apa juga kau mencintai namja jalang itu huh... tak ada gunanya!!" Jong in "Jalang??? Hiksss... dia mengatakan bahwa kekasih ku itu seorang jalang!!" Taetae "Berpikirlah dewasa.. ini untuk kebahagiaan mu taehyung... appa memikirkannya matang matang hanya untuk kebahagiaanmu.."
"Benarkah??? Apa appa pikir selama ini aku bahagia??? Anyio.. aku tak bahagia sama sekali... saat ini hatiku hancur... aku menikahi yeoja yg tak sama sekali ku cintai ini karna mu...hiksss... aku...hiksss..akan melakukan apapun hiksss yang appa inginkan hiksss tapi setidak nya biarkan aku hiksss me..melihatnya hiksss" taeta "Kau tak pantas bahagia kim taehyung!!" Kali ini daehyun yg angkat bicara.. "M..mwo??hiksss" "Yaaaa itu benar... kau tak pantas bahagia.. kau pembawa sial ki"KALAU BEGITU KENAPA KALIAN TAK MEMBUNUHKU SAJA!!" Tae "KENAPA KALIAN INGIN MENYIKSAKU HUHHH...WAEEEE....WAEEE!! Hiksss" tae Semua orang terdiam mendengar perkataan taehyung tadi.. Ibu taehyung yg sedari tadi menangis sebab anak keduanya telah tiada kini tambah sedih mendengar daehyun mengatakan kalau taehyung tak boleh bahagia... Taehyung menghadap seulgi... "Ka..kau..istrikukan...hiksss..." Seulgi mengangguk kaku
