KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU
OLEH HALIMAH TUSA’DIAH NIM. 10816002089
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU 1434 H/2013 M
KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Oleh
HALIMAH TUSA’DIAH NIM. 10816002089
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU PEKANBARU 1434 H/2013 M
ABSTRAK Halimah Tusa’diah (2012) :
Kemampuan Guru Rencana Pelaksanaan pada Mata Pelajaran Menengah Atas Negeri Rokan Hulu.
dalam Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Ekonomi di Sekolah 1 Tandun Kabupaten
Penelitian ini hanya terdiri dari 1 variabel, yaitu kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran ekonomi kelas X, XI, dan XII SMA Negeri 1 Tandun dan yang menjadi objek penelitiannya adalah kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun yang berjumlah 3 orang. Penulis tidak menarik sampel, karena populasinya hanya berjumlah 3 orang dan semuanya dijadikan sampel penelitian, sehingga penelitian ini dinamakan penelitian populasi. Data-data dalam penelitian ini diambil melalui beberapa teknik diantaranya teknik observasi dan dokumentasi. Data-data yang terkumpul dari penelitian ini ada yang berupa data kuantitatif, namun secara keseluruhan tetap dioleh menggunakan analisa data yang dikenal dengan istilah analisis deskriptif dengan persentase. Penulis menggunakan rumus: F P x100% N Penelitian yang penulis lakukan menghasilkan kesimpulan akhir bahwa kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun secara keseluruhan dikategorikan “Maksimal” dengan persentase sebesar 79.16% yang berada pada rentang 61%-80%.
x
ABSTRACT Halimah Tusa’diah (2012) :
Teacher’s Ability in Using Lesson Plans (RPP) on Economic Subject at State Senior High School 1 Tandun Rokan Hulu.
The study consisted only of 1 variable, the ability of the teacher in the implementation of the lesson plan (RPP) on economic subjects. The purpose of this study was to determine the ability of the teacher in the implementation of the lesson plan (RPP) on economic subjects. Subjects in the study were teacher of economic subjects in class X, XI, and XII SMAN 1 Tandun and the that the object of study was the ability of teacher in the implementation of the lesson plan (RPP) in economic subjects in SMAN 1 Tandun. The population in this study were all teachers mi economic subjects at SMAN 1 Tandun totaling 3 people. The author did not raw the sample, because the population numbered only three people and all were taken as research sample, so this research called population study. The data in this study were taken through several techniques such as observation and documentation techniques. The data collected from the research were the qualitative data and quantitative data, but overall were processed using qualitative analysis called qualitative descriptive analysis by a percentage. The author used the formula : F P x100% N The study produceda final conclusion that the ability of teachers in the implementation of the lesson plan (RPP) on economic subjects in SMAN 1 Tandun overall was categorized as “Maximun” with the percentage of 79.17%, which is in the range of 61%-80%.
x
ﻣﻠﺨﺺ ﺣﻠﻴﻤﺔ اﻟﺴﻌﺪﻳﺔ ) : (2012ﻗﺪرة اﻟﻤﺪرس ﻋﻠﻰ ﺗﻨﻔﻴﺬ ﺧﻄﺔ اﻟﺪرس ﻓﻰ ﻣﺎدة اﻻﻗﺘﺼﺎد ﻓﻰ اﻟﻤﺪرﺳﺔ اﻟﻌﺎﻟﻴﺔ اﻟﺤﻜﻮﻣﻴﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﺑﻤﻨﻄﻘﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ". ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻳﺘﻜﻮن ﻣﻦ ﻣﺘﻐﲑ واﺣﺪ ،وﻫﻮ ﻗﺪرة اﳌﺪرس ﻋﻠﻰ ﺗﻨﻔﻴﺬ ﺧﻄﺔ اﻟﺪرس ﰱ ﻣﺎدة اﻻﻗﺘﺼﺎد ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ اﻟﻌﺎﻟﻴﺔ اﳊﻜﻮﻣﻴﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﲟﻨﻄﻘﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ". ﻓﺮد ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻫﻮ ﻣﺪرس ﻣﺎدة اﻻﻗﺘﺼﺎد ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ اﻟﻌﺎﻟﻴﺔ اﳊﻜﻮﻣﻴﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﲟﻨﻄﻘﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ" .وﻣﻮﺿﻮع ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻗﺪرة اﳌﺪرس ﻋﻠﻰ ﺗﻨﻔﻴﺬ ﺧﻄﺔ اﻟﺪرس ﰱ ﻣﺎدة اﻻﻗﺘﺼﺎد ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ اﻟﻌﺎﻟﻴﺔ اﳊﻜﻮﻣﻴﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﲟﻨﻄﻘﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ" .ﳎﺘﻤﻊ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﲨﻴﻊ ﻣﺪرﺳﻲ ﻣﺎدة اﻻﻗﺘﺼﺎد ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ اﻟﻌﺎﻟﻴﺔ اﳊﻜﻮﻣﻴﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﲟﻨﻄﻘﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ" .وﻋﺪدﻫﻢ ﺛﻼﺛﺔ أﺷﺨﺎص. .ﺣﱴ ﻳﺴﻤﻰ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﲝﺜﺎ ﳎﺘﻤﻌﻴﺎ. ﺗﻘﻨﻴﺔ ﲨﻊ اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﳌﺴﺘﺨﺪﻣﺔ ﻫﻰ اﳌﺮاﻗﺒﺔ واﻟﺘﻮﺛﻴﻖ .واﻟﺒﻴﺎﻧﺎت اﳌﺄﺧﻮذة إﻣﺎ أن ﺗﻜﻮن ﻧﻮﻋﻴﺔ و ﻛﻤﻴﺔ .وﻟﻜﻦ ﲨﻴﻊ اﻟﺒﻴﺎﻧﺎت ﲢﻠﻞ ﻣﻦ ﺧﻼل ﲢﻠﻴﻠﻴﺔ ﻧﻮﻋﻴﺔ ﻣﺌﻮﻳﺔ .واﻟﺮﻣﺰ اﳌﺴﺘﺨﺪم ﰱ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻫﻮ : F x100% N
P
ﺑﻨﺎء ﻋﻠﻰ ﺣﺎﺻﻠﺔ ﳎﻤﻞ اﻟﺒﺤﺚ ﻓﺨﻼﺻﺘﻪ أن ﻗﺪرة اﳌﺪرس ﻋﻠﻰ ﺗﻨﻔﻴﺬ ﺧﻄﺔ اﻟﺪرس ﰱ ﻣﺎدة اﻻﻗﺘﺼﺎد ﰱ اﳌﺪرﺳﺔ اﻟﻌﺎﻟﻴﺔ اﳊﻜﻮﻣﻴﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﲟﻨﻄﻘﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ" .ﺗﻨﺰل ﲟﻨﺰﻟﺔ ﺟﻴﺪة ﺗﻌﲎ .79.17%وﺗﻘﻊ ﰱ ﻓﺴﺤﺔ .61%-80%
x
ﺺ ُﻣﻠَ ﱠﺨ ٌ ﺣﻠﻴﻤﺔ اﻟﺴﻌﺪﻳﺔ ) : (2012ﻗُ ْﺪ َرةُ اﻟْ ُﻤ ّﺪ ﱢرس ﻋَﻠ َﻰ ﺗَـْﻨ ِﻔْﻴ ِﺬ ُﺧﻄﱠِﺔ اﻟ ﱠﺪ ْر ِس ِﰱ َﻣﺎ ﱠدةِ ﺼﺎ ِد ِﰱ اﻟْ َﻤ ْﺪ َر َﺳ ِﺔ اﻟﻌَﺎﻟِﻴَ ِﺔ اﳊُ ُﻜ ْﻮِﻣﻴ ِﺔ " 1ﺗﺎﻧﺪون ﲟَِْﻨ ِﻄ َﻘ ِﺔ روﻛﺎن ﻫﻮﻟﻮ". ا ِﻻﻗْﺘِ َ
x
PENGHARGAAN
Segala puji dan syukur hanya bagi Allah SWT Sang khaliq Yang Maha Sempurna yang telah memberikan taufik, hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang sangat sederhana ini. Lantunan Shalawat beriring salam penulis hadiahkan bagi sang pioner sejati Baginda Muhammad saw yang telah berjasa membawa dan mengembangkan risalah Allah yakni Islam sebagai pedoman dan panduan hidup untuk kebahagiaan dunia dan akhirat. Skripsi dengan judul “Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu”, merupakan hasil karya ilmiah yang disusun untuk memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Melalui kesempatan yang baik ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil, langsung dan tidak langsung sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Rasa terima kasih ini penulis sampaikan kepada: 1.
Bapak Prof. Dr. H. M. Nazir selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau beserta seluruh jajaran Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
v
2.
Ibu Dr. Hj. Helmiati, M. Ag. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
3.
Bapak Drs. Azwir Salam, M.A. Selaku PD. Bidang Akademis Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
4.
Bapak Drs. Hartono, M.Pd. Selaku PD. Bidang Adm dan Keuangan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
5.
Bapak Prof. Dr. H Salfen Hasri, M.Pd. Selaku PD. Bidang Kemahasiswaan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
6.
Bapak Ansharullah, S.P, M.Ec. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Terima kasih atas segala bantuan dan bimbingan akademik yang diberikan kepada penulis.
7.
Bapak Dicki Hartanto, M.M. selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan Ekonomi dan seluruh Dosen yang berada di lingkungan Program Studi Pendidikan Ekonomi FakultasTarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau yang telah banyak membantu penulis, diucapkan terima kasih.
8.
Ibu Nelly Yusra selaku Penasehat Akademis penulis.
9.
Ummi Dra.Nurasmawi, M.Pd. selaku pembimbing bagi penulis dalam penyusunan skripsi ini yang telah begitu banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis, maka penulis mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan dan arahannya.
v
10. Bapak Sapri Nasir, M.Pd selaku kepala sekolah di SMAN 1 Tandun beserta seluruh jajaran di SMAN 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. 11. Kedua Orang Tua penulis yang tercinta ayahanda Abdur Rahman Nst (Alm) dan ibunda Amnah yang selalu mendo’akan penulis, memberikan motivasi, tenaga dan materinya yang tiada terhingga demi keberhasilan penulis dalam menggapai cita-cita. 12. Saudara-saudaraku tercinta Mirayanti, Mawarni, Adi, Firdaus dan Dio Novaldo yang turut memberikan motivasi dan mendo’akan penulis dalam penyusunan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih. 13. Teman-teman seperjuangan yang berda di Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2008. Khususnya lokal D Ayu, Jene, Icha, Desi, Rida, Murni, alim, Raudhi, Geby, Ema, Yeni, Syafril dan semuanya semoga kalian menjadi orang-orang yang sukses. Seluruh pihak yang telah banyak membantu yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu namanya, Jazakumullah Khairan Katsiron atas bantuan yang telah kalian berikan. Saran dan kritikan yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan demi penyempurnaan skripsi ini ke arah yang lebih baik. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya. Aamiin Pekanbaru, 27 Desember 2012 Penulis
HALIMAH TUSA’DIAH
v
v
DAFTAR ISI
PERSETUJUAN………………………………………………………..
i
PENGESAHAN………………………………………………………..
ii
PENGHARGAAN……………………………………………………..
iii
PERSEMBAHAN………………………………………………………
vi
ABSTRAK………………………………………………………………
viii
DAFTAR ISI……………………………………………………………. DAFTAR TABEL……………………………………………………….
x xii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang -----------------------------------------------------------
1
B. Penegasan Istilah---------------------------------------------------------
5
C. Permasalahan -------------------------------------------------------------
7
1. Identifikasi Masalah ------------------------------------------------
7
2. Batasan Masalah-----------------------------------------------------
7
3. Rumusan Masalah---------------------------------------------------
7
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ----------------------------------------
7
1. Tujuan Penelitian----------------------------------------------------
7
2. Manfaat Penelitian --------------------------------------------------
7
BAB II KAJIAN TEORI A. Kerangka Teoretis -------------------------------------------------------
9
1. Pengertian Kemampuan Guru -------------------------------------
9
2. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) --------
10
3. Fungsi RPP -----------------------------------------------------------
13
4. Komponen RPP------------------------------------------------------
14
5. Cara Pengembangan RPP ------------------------------------------
18
6. Pelaksanaan Pembelajaran -----------------------------------------
19
B. Konsep Operasional -----------------------------------------------------
23
C. Penelitian Relevan -------------------------------------------------------
25
xii
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian------------------------------------------
27
B. Subjek dan Objek Penelitian -------------------------------------------
27
C. Populasi dan Sampel ----------------------------------------------------
27
D. Teknik Pengumpulan Data ---------------------------------------------
27
E. Teknik Analisis Data ----------------------------------------------------
28
BAB IV PENYAJIAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian --------------------------------------------
30
1. Identitas SMA Negeri 1 Tandun ----------------------------------
30
2. Sejarah SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu ------
31
3. Visi, Misi dan Tujuan SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu -------------------------------------------------------------------
33
4. Keadaan Guru SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu
34
5. Keadaan Siswa SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu
34
B. Penyajian Data -----------------------------------------------------------
35
C. Analisis Data -------------------------------------------------------------
75
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ---------------------------------------------------------------
85
B. Saran -----------------------------------------------------------------------
85
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN BIOGRAFI PENULIS
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabel 4.10
Tabel 4.11
Keadaan Siswa SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu Tahun Pelajaran 2012/2013 ........................................
35
Hasil Observasi I Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden I)....
37
Hasil Observasi II Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden I)....
39
Hasil Observasi III Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden I)....
41
Hasil Observasi IV Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden I)....
43
Rekapitulasi Hasil Observasi Responden I Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu .........................................................................
45
Hasil Observasi I Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden II) ..
48
Hasil Observasi II Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden II) ..
50
Hasil Observasi III Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden II) ..
52
Hasil Observasi IV Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden II) ..
54
Rekapitulasi Hasil Observasi Responden II Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata xiv
Tabel 4.12
Tabel 4.13
Tabel 4.14
Tabel 4.15
Tabel 4.16
Tabel 4.17
Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu ..........................................................................
56
Hasil Observasi I Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden III)..
59
Hasil Observasi II Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden III)..
61
Hasil Observasi III Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden III)..
63
Hasil Observasi IV Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu (Responden III)..
65
Rekapitulasi Hasil Observasi Responden III Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu ..........................................................................
67
Rekapitulasi Hasil Observasi Ketiga Responden Tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu ..........................................................................
70
xiv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemampuan guru merupakan salah satu hal yang harus dimiliki dalam jenjang pendidikan apapun karena kemampuan itu memiliki kepentingan tersendiri dan bukan tidak mungkin bahwa kemampuan guru sangatlah penting untukdimiliki sebab kemampuan guru merupakan alat seleksi dalam penerimaan calon guru, kemampuan guru penting dalam pembinaan
dan
pengembangan
guru
karena
telah
ditentukan
dasar ukuran mana yang telah memiliki kemampuan penuh dan mana yang kurang,
kemampuan
guru
penting
dalam
rangka
penyusunan
kurikulum karena berhasil tidaknya pendidikan guru terletak pada komponen dalam proses pendidikan guru yang salah satu diantarannya adalah komponen kurikulum.
Kemampuan
guru
penting
dalam
hubungannya
dengan
kegiatan belajar mengajar dan hasil belajar siswa karena semuannya tidak haya ditentukan oleh sekolah, pola dan struktur serta isi kurikulumnya, tetapi juga ditentukan oleh kemampuan guru yang mengajar dalam membimbing siswa. Guru memegang peranan penting dalam menentukan maju mundurnya pendidikan, demikian halnya kemajuan IPTEK dan perkembangan global. Eksistensi guru tetap penting, karena peran guru tidak seluruhnya dapat digantikan dengan teknologi. Bagaimanapun canggihnya komputer, tetap saja
bodoh dibandingkan guru, karena komputer tidak dapat diteladani, bahkan bisa menyesatkan jika penggunaannya tanpa ada kontrol. Fungsi kontrol ini pulalah yang memposisikan figur guru tetap penting.1 Guru merupakan komponen yang sangat penting, sebab keberhasilan pelaksanaan proses pendidikan sangat tergantung kepada guru sebagai ujung tombak. Oleh karena itulah upaya peningkatan kualiatas pendidikan seharusnya dimulai dari pembenahan kemampuan guru. Salah satu kemampuan yang dimiliki guru adalah bagaimana merancang suatu strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan atau kompetensi yang akan dicapai.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan menajemen pembelajaran untuk mencapai satu atau lebih kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam silabus. RPP ini dapat digunakan oleh setiap pengajar sebagai pedoman umum untuk melaksanakan pembelajaran kepada peserta didiknya, karena di dalamnya berisi petunjuk secara rinci, pertemuan demi pertemuan, mengenai tujuan, ruang lingkup materi yang harus diajarkan, kegiatan belajar mengajar, media, dan evaluasi yang harus digunakan. Oleh karena itu, dengan berpedoman RPP ini pengajar akan dapat mengajar dengan sistematis, tanpa khawatir keluar dari tujuan, ruang lingkup materi, strategi belajar mengajar, atau keluar dari sistem evaluasi yang seharusnya. RPP akan membantu si pengajar dalam
1
E. Mulyasa, Menjadi Guru Profesional, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, cet. 7, 2008,
hlm. iii
2
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Bandung: Kencana Prenada Media Group, cet. 2, 2006, hlm. xiv
mengorganisasikan materi standar, serta mengantisipasi peserta didik dan masalah-masalah yang mungkin timbul dalam pembelajaran. Baik pengajar maupun peserta didik mengetahui dengan pasti tujuan yang hendak dicapai dan cara mencapainya. Dengan demikian pengajar dapat mempertahankan situasi agar peserta didik dapat memusatkan perhatian dalam pembelajaran yang telah diprogramkannya.3 Sebaliknya, tanpa RPP atau tanpa persiapan tertulis maupun tidak tertulis, seorang pengajar akan mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran yang dilakukannya. Seorang pengajar yang belum berpengalaman pada umumnya memerlukan perencanaan yang lebih rinci dibandingkan seorang pengajar yang sudah berpengalaman. Sebagaimana
yang
dinyatakan
oleh
Wina
Sanjaya,
rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah program perencanaan yang disusun sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran untuk setiap kegiatan proses pembelajaran.4 Hal ini dipertegas oleh Kunandar bahwa fungsi rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah sebagai acuan bagi guru untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar agar lebih terarah dan berjalan secara efektif dan efisien.5 Pelaksanaan pembelajaran yang merupakan pelaksanaan atupun implementasi dari RPP meliputi, kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Dalam kegiatan pendahuluan yang harus dilakukan guru adalah menyiapkan peserta didik secara fisik dan fsikis untuk mengikuti
5
Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Jakarta: Kencana, cet. 3, 2010, hlm. 59 6 Kunandar, Guru Profesional, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007, hlm. 241
proses pembelajaran, mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari, menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai, menyampiakan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Pelaksanaan kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD yang dilakukan
secara
interaktif,
inspiratif,
menyenangkan,
menantang,
memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang bagi prakarsa, kreatifitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan
fisik
serta
psikologis
peserta
didik.
Kegiatan
inti
menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, yang dapat meliputi proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi. Sedangkan dalam kegiatan penutup yang harus dilakukan guru, menyimpulkan pelajaran, melakukan penilaian, memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran, merencanakan kegiatan tindak lanjut dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.6 Bertitik tolak dari teori-teori di atas dapatlah diperoleh gambaran betapa pentingnya seorang guru dalam pelaksanaan RPP mengacu pada gambaran atau pedoman yang telah ditetapkan agar proses pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien. Berdasarkan pengamatan di lapangan masih ditemukan gejala-gejala sebagai berikut : 1. Masih ada guru ekonomi yang tidak melakukan kegiatan apersepsi
6
Permendiknas, no. 41, 2007
2. Masih ada guru ekonomi yang tidak menggunakan media pembelajaran yang bervariasi 3. Masih ada guru yang tidak menggunakan sumber belajar yang beragam 4. Masih ada guru tidak menggunakan metode yang beragam dalam pembelajaran 5. Masih ada guru ekonomi tidak menjelaskan tujuan pembelajaran. 6. Masih ada guru ekonomi yang tidak melakukan penilaian diakhir proses pembelajaran. Berdasarkan latar belakang masalah, maka penulis tertarik melakukan penelitian dengan judul “Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu”. B. Penegasan Istilah Untuk menghindari kesalahpahaman dalam memahami istilah-istilah yang ada dalam penelitian ini, maka penulis akan membuat penegasanpenegasan yang ada dalam penelitian ini, adapun istilah yang penulis pakai antara lain: 1. Kemampuan Guru Kemampuan sama halnya dengan kompetensi, yaitu satu kesatuan yang utuh yang menggambarkan potensi, pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dinilai, yang terkait dengan potensi tertentu berkenaan dengan
bagian-bagian yang dapat diaktualisasikan dan diwujudkan oleh bentuk tindakan atau kinerja untuk menjalankan profesi tertentu.7 2. Pelaksanaan Proses atau cara melaksanakan.8 Pelaksanaan juga diartikan sebagai aktivitas-aktivitas atau usaha-usaha yang dilakukan untuk melaksanakan semua rencana dan kebijakan yang telah dirumuskan dan ditetapkan dengan dilengkapi segala kebutuhan atau alat-alat yang diperlukan, siapa yang melaksanakan, dimana melaksanakannya, kapan waktu berakhirnya dan bagaimana cara yang harus dilakukan. 9 Jadi dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan adalah suatu proses rangkaian kegiatan tindak lanjut setelah sebuah rencana dan kebijaksanaan ditetapkan yang terdiri atas pengambilan keputusan, langkah-langkah strategis maupun operasional yang ditempuh guna mewujudkan suatu program atau kebijaksanaan menjadi kenyataan guna mencapai sasaran dan program yang ditetapkan semula”. 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rancangan pembelajaran mata pelajaran per unit yang akan diterapkan guru dalam pembelajaran di kelas.10 7
Jamal Ma’mur Asmani, 7 Kompetensi Guru Menyenangkan dan Profesional, Yogyakarta: Power Books, 2009, hlm. 38 8 Tanti Yuniar Sip, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, PT Agung Media Mulia, hlm. 358 9 Rimaru, Pengertian Pelaksanaan Menurut Pendapat Para Ahli, 2012, http://rimaru.web.id/pengertian-pelaksanaan-menurut-pendapat-para-ahli/ 11 Masnur Muslish, KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Konstektual, Jakarta: Bumi Aksara, cet. 2, 2007, hlm. 53
C. Permasalahan 1. Identifikasi Masalah
2.
a.
Pelaksanaan RPP belum maksimal
b.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP belum maksimal
Batasan Masalah Peneliti
membatasi
permasalahan
dengan
memfokuskan
penelitian pada kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun kabupaten Rokan Hulu. 3.
Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun?
D. Manfaat dan Tujuan Penelitian 1. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun 2. Manfaat Penelitian a. Sebagai informasi bagi guru ekonomi bahwa perlunya dalam pelaksanaan RPP mengacu pada pedoman atau peraturan yang telah ditetapkan agar pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien. b. Menambah ilmu pengetahuan dan pemahaman bagi penulis khususnya pada masalah pelaksanaan RPP.
c. Untuk memenuhi persyaratan guna menyelesaikan pendidikan S1 pada Program Studi Pendidikan Ekonomi.
BAB II KAJIAN TEORI A. Konsep Teoretis 1. Pengertian Kemampuan Guru Kemampuan menurut kamus bahasa Indonesia berasal dari kata “mampu” yang berarti kecakapan, kesanggupan dan kebolehan melakukan sesuatu.1 Kemampuan menurut Kunandar adalah suatu yang dimiliki oleh seseorang untuk melakukan tugas dan pekerjaan yang dibebankan kepadanya.2Penulis
meyimpulkan
bahwa
kemampuan
adalah
kesanggupan, kecakapan, keterampilan dan kekuatan yang dimiliki seseorang untuk dapat melakukan suatu aktivitas/kegiatan tertentu yang dibebankan kepadanya sesuai profesinya. Guru adalah seorang pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini, jalur pendidikan formal, pendidik dasar dan pendidikan menengah.3 Berdasarkan defenisi di atas, maka disimpulkan bahwa guru adalah sosok pendidik yang memiliki tugas dan tanggungjawab untuk memberikan pendidikan, arahan, bimbingan dan penilaian bagi siswanya dengan penuh kewibawaan dan disiplin dalam proses pembelajaran guna
1
JS. Badudu, Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta: Sinar Baru, 1948, hlm. 854 Kunandar, Guru Profesional Implementasi KTSP dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, Jakarta: Grafindo Persada, 2008, hlm. 52 3 Martinis Yamin, Kiat Membelajarkan Siswa, Jakarta: Gaung Persada Press, 2007, hlm. 210 2
membekali
siswanya
dengan
kemampuan
kognitif,
afektif
dan
psikomotorik agar menjadi manusia dewasa. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kemampuan guru itu merupakan hakikat dari perilaku seorang guru dalam melaksanakan tugas kependidikannya yang sangat berarti dan penuh tanggungawab dalam melaksanakannya. 2. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Setiap melakukan sesuatu, kita selalu merencanakan apa yang ingin kita lakukan, apa tujuan kita melakukan tersebut, apa strategi kita untuk melakukannya, dengan kata lain sebelum kita melakukan sesuatu kita harus merancanag atau merencanakannya terlebih dahulu agar yang kita rencanakan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
(RPP)
adalah
program
perencanaan yang disusun sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran untuk setiap kegiatan proses pembelajaran.4 Lingkup rencana pelaksanaan pembelajaran paling luas mencakup satu kompetensi dasar yang terdiri atas indikator atau beberapa indikator untuk satu kali pertemuan atau lebih. Sementara itu, rencana pelaksanaan pembelajaran adalah penggalanpenggalan kegiatan yang perlu dilakukan oleh guru untuk setiap kali pertemuan. Di dalamnya harus terlihat tindakan apa yang harus perlu
11
Wina Sanjaya, Loc. Cit, hlm. 59
dilakukan oleh guru untuk mencapai ketuntasan kompetensi serta tindak lanjut setelah pertemuan selesai.5 Kemampuan membuat RPP merupakan langkah awal yang harus dimiliki guru, dan sebagai muara dari segala pengetahuan teori, keterampilan dasar, dan pemahaman yang mendalam tentang objek belajar dan situasi pembelajaran. RPP merupakan satu perkiraan atau proyeksi guru mengenai seluruh kegiatan yang akan dilakukan mau oleh guru maupun peserta didik, terutama dalam kaitannya dengan pembentukan kompetensi dan pencapaian tujuan pembelajaran. Dalam RPP harus jelas juga kompetensi dasar yang akan dimiliki oleh peserta didik, apa yang harus dilakukan, apa yang harus dipelajari, bagaimana mempelajarinya, serta bagaimana guru mengetahui bahwa peserta didik telah menguasai kompetensi tertentu. Aspek-aspek tersebut merupakan unsur utama yang secara minimal harus ada dalam setiap RPP, sebagai pedoman guru dalam melaksanakan pembelajaran, dan membentuk kompetensi peserta didik.6 Berdasarkan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) inilah seorang guru diharapkan bisa menerapkan pembelajaran secara terprogram. Karena itu, RPP mempunyai daya terap yang tinggi. Tanpa perencanaan yang matang, mustahil target pembelajaran bisa tercapai secara maksimal. Pada sisi lain, melalui RPP pun dapat diketahui kadar kemampuan guru dalam menjalankan profesinya. 5
Masnur Muslich, Op. Cit, hlm. 240 E. Mulyasa, Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, Cet. 4, 2010, hlm. 155 6
Rencana pelaksanaan pembelajaran pada hakekatnya merupakan perencanaan jangka pendek untuk memperkirakan atau memproyeksikan apa yang akan dilakukan dalam pembelajaran. Menurut Dr. E. Mulyasa dalam bukunya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ia mengatakan: “Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) merupakan upaya untuk memperkirakan tindakan yang akan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran. RPP perlu dikembangkan untuk mengkoordinasikan komponen pembelajaran yakni: kompetensi dasar, materi standar, indikator hasil belajar dan penilaian”.7 Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwaRPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan menajemen pembelajaran untuk mencapai satu atau lebih kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam silabus. RPP ini dapat digunakan oleh setiap pengajar sebagai pedoman umum untuk melaksanakan pembelajaran kepada peserta didiknya, karena di dalamnya berisi petunjuk secara rinci, pertemuan demi pertemuan, mengenai tujuan, ruang lingkup materi yang harus diajarkan, kegiatan belajar mengajar, media, dan evaluasi yang harus digunakan. Oleh karena itu, dengan berpedoman RPP ini pengajar akan dapat mengajar dengan sistematis, tanpa khawatir keluar dari tujuan, ruang lingkup materi, strategi belajar mengajar, atau keluar dari sistem evaluasi yang
seharusnya.
RPP
akan
membantu
si
pengajar
dalam
mengorganisasikan materi standar, serta mengantisipasi peserta didik dan masalah-masalah yang mungkin timbul dalam pembelajaran. Baik
7
E. Mulyasa, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, cet. 5, 2008, hlm. 213.
pengajar maupun peserta didik mengetahui dengan pasti tujuan yang hendak dicapai dan cara mencapainya. Dengan demikian pengajar dapat mempertahankan situasi agar peserta didik dapat memusatkan perhatian dalam pembelajaran yang telah diprogramkannya. Sebaliknya, tanpa RPP atau tanpa persiapan tertulis maupun tidak tertulis, seorang pengajar akan mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran yang dilakukannya. Seorang pengajar yang belum berpengalaman pada umumnya memerlukan perencanaan yang lebih rinci dibandingkan seorang pengajar yang sudah berpengalaman. 3. Fungsi RPP Sedikitnya ada dua fungsi RPP dalam KTSP kedua fungsi tersebut adalah fungsi perencanaan dan fungsi pelaksanaan. a. Fungsi perencanaan Fungsi perencanaan RPP dalam KTSP adalah bahwa rencana pelaksanaan pembelajaran hendaknya dapat mendorong guru lebih siap melakukan kegiatan pembelajaran dengan perencanaan yang matang. Oleh karena itu setiap akan melakukan pembelajaran guru wajib memiliki persiapan, baik persiapan tertulis maupun tidak tertulis. b.
Fungsi Pelaksanaan Dalam
pengembangan
KTSP,
rencana
pelaksanaan
pembelajaran harus disusun secara sistemik dan sistematis, utuh dan menyeluruh, dengan beberapa kemungkinan
penyesuaian dalam
situasi pembelajaran yang aktual. Dengan demikian rencana pelaksanaan pembelajaran berfungsi untuk mengefektifkan proses pembelajaran sesuai dengan apa yang direncanakan.8 Dalam hal ini,materi standar yang dikembangkan dan dijadikan bahan kajian oleh peserta didik harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuannya, mengandung nilai fungsional, praktis, serta disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan lingkungan, sekolah dan daerah. Oleh terorganisir
karena melalui
itu
kegiatan
pembelajaran
harus
serangkaiankegiatan tertentu, dengan
strategi yang tepat. 4. Komponen RPP RPP dijabarkan dari silabus yang berfungsi untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai suatu KD. Setiap pendidik pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara aktif, kreatif dan menyenangkan serta efektif dan efisien. Adapun komponen RPP sebagai berikut: 1. Identitas Mata Pelajaran Identitas mata pelajaran, meliputi: satuan pendidikan, kelas, semester, mata pelajaran atau tema pelajaran, jumlah pertemuan, alokasi waktu. 2. Standar Kompetensi
8
Ibid, hlm.217
Standar kompetensi
merupakan kualifikasi
kemampuan
minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan sikap, pengetahuan dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada setiap kelas dan/atau semester pada mata pelajaran tertentu. 3. Kompetensi Dasar Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan penyusun indikator kompetensi. 4. Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator
dimaksudkan
sebagai
indikator
pencapaian
kompetensi. Indikator pencapaian kompetensi adalah perilaku yang dapat diukur atau diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian KD tertentu.
Indikator
merupakan
ciri-ciri
atau
tanda-tanda
yang
menunjukkan penguasaan KD oleh peserta didik. Indikator dirumuskan dengan menggunakan kata kerja operasaional yang dapat diamatidan diukur, yang mencakup pengetahuan, sikap dan keterampilan. 5. Tujuan Pembelajaran Tujuan Pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan KD.Selain itu Tujuan pembelajaran merupakan salah satu aspek yang perlu dipertimbangkan dalam merencanakan pembelajaran. Sebab segala kegiatan pembelajaran muaranya pada tercapaianya tujuan tersebut. Penuangan tujuan pembelajaran ini bukan saja memperjelas arah yang
ingin dicapai dalam suatu kegiatan belajar, tetapi dari segi efisiensi yang diperoleh hasil yang maksimal. Keuntungan yang dapat diperoleh melalui penuangan tujuan pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut: a.
Waktu mengajar dapat dialokasikan dan dimanfaatkan secara tepat.
b.
Pokok bahasan dapat dibuat seimbang, sehingga tidak ada materi pelajaran yang dibahas terlalu mendalam atau terlalu sedikit.
c.
Guru dapat menetapkan berapa banyak materi pelajaran yang dapat atau sebaiknya disajikan dalam setiap jam pelajaran.
d.
Guru dapat menetapkan urutan rangkaian materi pelajaran secara tepat.
e.
Guru dapat dengan mudah menetapkan dan mempersiapkan strategi belajar mengajar yang paling cocok dan menarik.
f.
Guru dapat dengan mudah mempersiapkan berbagai keperluan peralatan maupun bahan dalam keperluan belajar.
g.
Guru dapat dengan mudah mengukur keberhasilan siswa dalam belajar.
h.
Guru dapat menjamin bahwa hasil belajarnya akan lebih baik dibandingkan dengan hasil belajar tanpa tujuan yang jelas.9
6. Materi Ajar (Materi Pokok) Materi ajar merupakan materi yang akan dibahas, berupa konsep, data atau fakta, prinsip dan prosedur yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator. 9
Hamzah B. Uno, Perencanaan Pembelajaran Jakarta: Bumi Aksara, 2006,hlm. 3
7. Metode Pembelajaran Metode pembelajaran merupakan strategi kegiatan belajar yang dilakukan peserta didik untuk mencapi KD atau seperangkat indikator yang telah ditetapkan. Pemilihan metode pembelajaran disesuaikan dengan situasi dan kondisi peserta didik, dan karakteristik KD yang hendak dicapai dari setiap mata pelajaran. 8. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan pembelajaran merupakan proses pembelajaran siswa untuk mencapai KD. Kegiatan pembelajaran meliputi pendahuluan, inti, dan penutup. 9. Sumber Belajar Penentuan sumber belajar didasarkan pada SK dan KD, serta materi ajar, kegiatan pembelajaran, dan indikator. 10. Penilaian / Evaluasi Prosedur dan penilaian proses dan hasil belajar disesuaikan dengan indikator pencapaian KD dan mengacu pada standar penilaian.10 Evaluasi merupakan komponen terakhir dalam proses pembelajaran.
Evaluasi
bukan
saja
berfungsi
untuk
melihat
keberhasilan siswa dalam proses pembelajaran, tetapi juga berfungsi sebagai umpan balik bagi guru atas kinerjanya dalam pengelolaan
10
E. Mulyasa, Op. Cit, hlm. 219
pembelajaran. Melalui evaluasi kita dapat melihat kekurangan dalam pemanfaatan berbagai komponen sistem pembelajaran. 5. Cara Pengembangan RPP Cara pengembangan RPP dalam garis besarnya dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a. Mengisi kolom identitas b. Menentukan alokasi waktu yang dibutuhkan untuk pertemuan yang telah ditetapkan c. Menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar, serta indikator yang akan digunakan yang terdapat pada silabus yang telah disusun d. Merumuskan tujuan pembelajaran berdsarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar, serta indikator yang telah ditentukan e. Mengidentifikasi
materi
standar
berdasarkan
materi
pokok/pembelajaran f. Menentukan metode pembelajaran yang akan digunakan g. Merumuskan langkah-langkah pembelajaran yang terdiri dari kegiatan awal, inti dan akhir h. Menentukan sumber belajar yang digunakan i. Menyusun kriteria penilaian, lembar pengamatan, contoh soal dan teknik penskoran.11
11
Ibid, hlm. 222
6. Pelaksanaan Pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran merupakan implementasi dari RPP. Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. a. Kegiatan Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 1. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran 2. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari 3. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang kan dicapai 4. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. b. Kegiatan Inti Pelaksanaan kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD. Kegiatan inti menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, yang dapat meliputi proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi. 1. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik / tema materi yang kan dipelajari.
b. Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain. c. Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan dan sumber belajar lainnya. d. Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran. e. Memfasilitasi
peserta
didik
melakukan
percobaan
di
laboratorium, studio, atau lapangan. 2. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna. b. Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis. c. Memberi
kesempatan
untuk
berpikir,
menganalisis,
menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut. d. Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar. e. Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok.
f. Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok. g. Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan. h. Memfasilitasi
peserta
didik
melakukan
kegiatan
yang
menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. 3. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: a. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. b. Memberikan
konfirmasi
terhadap
hasil
eksplorasi
dan
elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber. c. Memfasilitasi
peserta
didik
melakukan
refleksi
untuk
memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan. d. Memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: 1. Berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar. 2. Membantu menyelesaikan masalah.
3. Memberi pengacuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi. 4. Memberi informasi untuk berekplorasi lebih jauh. 5. Memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: 1. Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran. 2. Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram. 3. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. 4. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. 5. Menyampaikan berikutnya.12
12
Permendiknas No. 41, 2007
rencana
pembelajaran
pada
pertemuan
A. Konsep Operasional 1. Konsep Operasional
Konsep operasional merupakan konsep yang digunakan untuk memberikan batasan batasan yang terdapat dalam kerangka teoritis. Hal ini sangat diperlukan agar tidak terjadi salah pengertian dalam memahami tulisan ini. Yang menjadi fokus penelitian ini adalah kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Untuk melihat kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP dapat dilihat dari indikator-indikator sebagai berikut: a.
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran.
b.
Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari.
c.
Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
d.
Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
e.
Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari.
f.
Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain.
g.
Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi.
h.
Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru.
i.
Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.
j.
Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.
k.
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna.
l.
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lainlain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis.
m. Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut. n.
Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
o.
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar.
p.
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok.
q.
Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik.
r.
Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber.
s.
Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran.
t.
Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
u.
Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
v. 2.
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Penelitian yang Relevan Penelitian yang dianggap relevan dengan penelitian ini antara lain: a.
Penelitian yang berjudul “Implementasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kecamatan Gaung Kabupaten Indragiri Hilir”. Oleh Linda Delawati pada tahun 2009. Hasil penelitiannya menunjukkan kemampuan guru di sekolah menengah atas negeri 1 Kecamatan Gaung Kabupaten Indragiri Hilir implementasi rencana pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama islam tersebut secara umum tergolong pada kategori sangat baik dengan persentase 83.9%. Adapun faktor pendukung implementasi rencana pelaksanaan pembelajaran pendidikan
agama
islam
yaitu
pengawasan
kepala
sekolah,
pengetahuan guru pendidikan agama Islam dan sarana. Dan faktor penghambatnya adalah waktu dan kesibukan guru.
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 2 Oktober sampai dengan 13 November 2012. Lokasi penelitian ini adalah di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 TandunKabupaten Rokan Hulu. B. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran ekonomi di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. C. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran ekonomi kelas X, XI, dan XII yang berjumlah 3 orang. Oleh karena jumlah populasinya sedikit penulis tidak mengambil sampel. D. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah: a. Observasi
Teknik observasi adalah penulis mengadakan pengamatan untuk melihat secara langsung tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi. b. Dokumentasi Tehnik ini penulis gunakan untuk memperoleh data mengenai keadaan sekolah yang berkaitan dengan penelitian ini. E. Teknik Analisis Data Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Apabila sebaran data telah terkumpul lalu diklasifikasikan menjadi dua kelompok data yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diungkapkan dengan kata-kata atau kalimat.
Sedangkan
data
kuantutatif
berwujud
angka-angka
hasil
perhitungan atau pengukuran dapat diproses dengan cara dijumlahkan, dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan dan diperoleh persentase. Mengingat penelitian ini deskriptif, maka teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisa data deskriptif kualitatif dengan persentase. Adapun rumusnya yaitu: P=
x 100%
Keterangan: P= Persentase F= Frekuensi yang sedang dicari persentasenya
N= Nilai total1 Data yang telah dipresentasikan kemudian direkapitulasi dan diberi kriteria sebagai berikut: 1.
81-100% dikategorikan sangat maksimal
2.
61-80% dikategorikan maksimal
3.
41-60% dikategorikan cukup maksimal
4.
21-40% dikategorikan kurang maksimal
5.
0-20% dikategorikan tidak maksimal.2
1
Anas Sudjono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Rajawali Press, 2010, hlm. 43 Ridwan, Skala pengukuran Variabel-variabel Penelitian, Bandung: Alfabeta, cet. 7, 2010, hlm. 15 2
BAB IV PENYAJIAN HASIL PENELITIAN
A. Deskriptif Lokasi Penelitian 1. Identitas Sekolah
A
B
Nama Sekolah
: SMA Negeri 1 Tandun
Status Sekolah
: Negeri
NPSN
: 10402954
Alamat Sekolah Propinsi
: Riau
Kota/Kabupaten
: Rokan Hulu
Kecamatan: Tandun Desa Jalan
: Tandun : Jend. Sudirman No.10 Tandun
Kode Pos : 28554
C
Nomor Rekening
: 0620-01-002449-50-1
Nama Bank
: Bank BRI
Kantor
: Ujung Batu
Pemegang Rekening
: Sapri Nasir, M.Pd
Kepala Sekolah
: Sapri Nasir, M.Pd
Bendahara Pembantu
: Nunung Hidayat, S.Si
Waka Kurikulum
: Dra. Yeni Irmayati
Waka Kesiswaan
: Romi Oktavia, S.Pd
2. Sejarah berdirinya SMA Negeri 1 Tandun Bermula dari keinginan tokoh-tokoh masyarakat Tandun untuk mendirikan Sekolah Menengah Tingkat Atas ( SMA ) di Tandun yang disponsori / digagas oleh Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa ( LKMD ) Tandun dan selanjutnya sebagai Panitia Pendiri SMA Tandun Kec. Tandun dari Kab. Kampar saat itu. Pada tanggal 5 Maret 1992 dibuat permohonan mendirikan Sekolah Menengah Tingkat Atas ( SMA ) yang ditujukan kepada Bapak Kepala Kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar di Bangkinang dengan Nomor Surat : 06 / PAN / SMA.T / 1992, surat itu ditanda tangani oleh Ketua Panitia Bpk. M. JAMIL. Seiring dengan surat permohonan itu terlampir juga Surat Izin Mendirikan Sekolah SMA Tandun ( Surat Izin Operasional ) No : 07 / PAN / SMA.T / 1992 Tanggal 5 Maret 1992. Kepala Sekolah untuk pertama kalinya dipimpin oleh Bpk. Mawardi HS. BA terhitung 5 Maret 1992. Depdikbud Kantor Wilayah Propinsi Riau memberikan persetujuan pendidikan sekolah swasta untuk SMA Tandun dengan surat persetujuan No : 16370 A / 109. GA / 13-1992 Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI berdasarkan permohonan
tanggal 5 Maret 1992 No : 06 / PAN / SMA-1 / 1992 memberikan persetujuan kepada penyelenggara sekolah swasta LKMD Tandun untuk mendirikan SMA Swasta LKMD Tandun dengan alamat sekolah Tandun Seiring dengan waktu SMA Swasta LKMD Tandun terus berbenah diri, dari jumlah siswa tahun demi tahun terus bertambah sehingga pada
tahun 2001 SMA LKMD Tandun mendapat bantuan gedung baru dari dana APBD Propinsi Riau, semula swadaya masyarakat gedung semi permanen itu sebanyak 4 lokal, ditambah bangunan baru 5 lokal belajar, ruang majelis guru, ruang TU, ruang Kepala Sekolah dan ruang Wakil Kepala Sekolah dengan letaknya yang strategis berada dipinggir jalan negara dan dilingkungan perkebunan kelapa sawit semakin menambah diminati oleh banyak orang tua untuk menyekolahkan anaknya di SMA Tandun. Sejak tahun 1999 pemekaran wilayah dan berdirinya Kab. Rokan Hulu, maka tandun termasuk dalam wilayah Kab. Rokan Hulu walaupun sempat beberapa waktu terjadi konflik tapal batas antara Kab. Kampar dan Kab. Rokan Hulu. Dengan dikeluarkannya UU no. 11 tahun 2003 tentang perubahan UU RI No. 53 tahun 1999 tentang pembentukan Kab. Pelalawan, Kab. Rokan Hulu, Kab. Rokan Hilir, Kab. Siak, Kab. Karimun, Kab. Natuna, Kab. Kuansing dan kota Batam. Ditentukan daerah Tandun, Aliantan, Kabun masuk wilayah pemerintahan Kab. Rokan Hulu. Sejak terjadinya konflik tapal batas wilayah itu kepala SMA Swasta LKMD Tandun mengundurkan diri dan diganti dengan Bpk. Drs. A. Hamid yang sebelumnya menjabat sebagai Wakasek Kurikulum pada SMA Swasta LKMD Tandun pada waktu itu. SMA Swasta LKMD Tandun akhirnya berobah status dari swasta menjadi negeri terhitung mulai tanggal 7 April 2003 dan berdasarkan keputusan Bupati Rokan Hulu No. KPTS, 3190 / PDK / 2002 tentang pengangkatan Kepala
Sekolah Deperatip yaitu Bpk. Drs. A. Hamid sebagai Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tandun dan surat ini sudah masuk dua periode menjabat sebagai Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tandun. 3. Visi, Misi dan Tujuan SMA Negeri 1 Tandun Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; globalisasi yang sangat cepat; era informasi; dan berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan memicu sekolah untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. SMA Negeri 1 Tandun memiliki citra moral yang menggambarkan profil sekolah yang diinginkan di masa datang yang diwujudkan dalam Visi sekolah yaitu terwujudnya sekolah yang berkualitas dalam bidang akademis dan agamis agar dapat bersaing di era globalisasi. Untuk memantapkan pencapaian Visi sekolah tersebut di atas, maka disusun langkah-langkah strategis yang dijabarkan dalam Misi sekolah yaitu : a. Meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b. Menyelenggarakan pembelajaran yang efektif dan inovatif untuk menghasilkan kelulusan siswa yang berkualitas. c. Meningkatkan prestasi akademis dan ektrakurikuler. d. Menumbuhkan
suasana
kebersamaan
dan
kekeluargaan
yang
demokratis serta menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan nyaman. e. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan efisien.
Tujuan yang akan dicapai yaitu mengantarkan peserta didik untuk menjadi manusia yang beriman dan bertawa dengan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat mengaktualisasikan dirinya dalam kehidupan bermasyarakat. 4. Keadaan Guru Guru merupakan komponen terpenting dalam proses belajar mengajar, karena guru disamping sebagai pengajar juga sebagai pendidik dan pembimbing bagi siswa-siswinya. Begitu juga SMA Negeri 1 Tandun memiliki beberapa orang guru antara lain sebagai berikut ini : Terlampir. 5. Keadaan Siswa Terjadinya proses pembelajaran disuatu lembaga pendidikan bila ada pihak yang diajarkan dan mengajar, oleh karena itu siswa merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Kalau tidak ada siswa tentu tidak akan terlaksana proses pembelajaran tersebut. Bertitik tolak dari dua unsur tersebut maka pendidikan tidak akan terlaksana sekiranya hanya ada salah satu dari kedua unsur tersebut. Adapun siswa yang ada di SMA Negeri 1 Tandun adalah sebagai berikut:
TABEL 4. 1 KEADAAN SISWA SMA NEGERI 1 TANDUN TAHUN AJARAN 2012 / 2013 NO 1 2 3 4 5
KELAS JUMLAH KETERANGAN X 230 XI IPA 120 XI IPS 112 XII IPA 118 XII IPS 68 JUMLAH 648 Sumber Data : Dokumentasi Kantor TU SMA Negeri 1 Tandun A. Penyajian Data tentang Kemampuan Guru dalam Pelaksanaan RPP Pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu Data yang disajikan pada bab ini yaitu data-data tentang hasil penelitian terhadap kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Data yang tercantum dalam bab ini merupakan hasil penelitian dari observasi. Observasi dilakukan sebanyak 12 kali, yang mana guru tersebut berjumlah 3 orang. Masing-masing guru dilakukan observasi sebanyak 4 kali. Teknik ini menggunakan format observasi dengan daftar chek list yang memuat 2 bentuk alternatif jawaban yaitu alternatif “Ya” sama dengan “dilaksanakan”, dan alternatif “Tidak” sama dengan tidak dilaksanakan. Data observasi akan disajikan dalam bentuk tabel-tabel observasi. Setiap tabel mengandung 22 aspek yang merupakan indikator untuk mengetahui kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran
ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat sebagai berikut: TABEL 4.2 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN I ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
: Ike Sri Admitum, S.E : Ekonomi :X/1 : Selasa, 09 Oktober 2012 :1 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
13
Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut 14 Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif 15 Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √ √ √
√
√ √ √ √
√ 21
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi pertama ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 21 aspek yang terlaksana sedangkan 1 aspek lagi tidak terlaksana.
1
TABEL 4.3 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN I ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
: Ike Sri Admitum, S.E : Ekonomi :X/1 : Selasa, 23 Oktober 2012 :2 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 14
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi kedua ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 14 aspek yang terlaksana sedangkan 8 aspek lagi tidak terlaksana.
8
TABEL 4.4 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN I ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
: Ike Sri Admitum, S.E : Ekonomi :X/1 : Selasa, 30 Oktober 2012 :3 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 19
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi ketiga ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 19 aspek yang terlaksana sedangkan 3 aspek lagi tidak terlaksana.
3
TABEL 4.5 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN I ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
: Ike Sri Admitum, S.E : Ekonomi :X/1 : Selasa, 06November 2012 :4 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 21
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi keempat ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 21 aspek yang terlaksana sedangkan 1 aspek lagi tidak terlaksana.
1
TABEL 4.6 REKAPITULASI HASIL OBSERVASI TENTANG KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN I )
N O
1
2
3 4
5 6 7 8 9 10
11
12
Alternatif Jawaban Aspek yang diobservasi Ob 1 Y T Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis
√
Ob 2 Y T √
√
Ob 3 Y T √
Y 4
T 0
√
√
2
2
√
√
3
1
√
√
3
1
√
√
3
1
√
√
√
√
√
√
√
Jumlah
Ob 4 Y T √
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
4
0
3
1
0
4
√
√
√
√ √
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis,menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya JUMLAH PERSENTASE Sumber Data: Data Olahan
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
3
1
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
3
1
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
76 86,37 %
12 13.63 %
Ke duapuluh dua aspek yang diobservsi telah diketahui hasilnya, kemudian dijumlahkan secara keseluruhan, maka akan dapat diketahui hasil dari kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu oleh guru/responden I dapat dijumlahkan dari hasil alternatif jawaban “Ya” yaitu sebanyak 76 kali, jika dipersentasikan sama dengan 86.37%, alternatif “Tidak” yaitu sebanyak 12 kali, jika dipersentasikan sama dengan 13.63%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu oleh guru/responden I dikategorikan sanagat maksimal karena berada pada rentang 81-100%.
TABEL 4.7 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN II ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Datsontogi,S.Pd : Ekonomi : XI / 1 : Rabu, 10 Oktober 2012 :1 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 15
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi pertama ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 15 aspek yang terlaksana sedangkan 7 aspek lagi tidak terlaksana.
7
TABEL 4.8 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN II ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Datsontogi, S.Pd : Ekonomi : XI / 1 : Rabu, 17 Oktober 2012 :2 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 16
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi kedua ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 16 aspek yang terlaksana sedangkan 6 aspek lagi tidak terlaksana.
6
TABEL 4.9 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN II ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Datsontogi, S.Pd : Ekonomi : XI / 1 : Rabu, 24 Oktober 2012 :3 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 13
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi ketiga ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 13 aspek yang terlaksana sedangkan 9 aspek lagi tidak terlaksana.
9
TABEL 4.10 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN II ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Datsontogi, S.Pd : Ekonomi : XI / 1 : Rabu, 31 Oktober 2012 :4 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 18
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi keempat ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 18 aspek yang terlaksana sedangkan 4 aspek lagi tidak terlaksana.
4
TABEL 4.11 REKAPITULASI HASIL OBSERVASI TENTANG KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN II )
N O
1
2
3 4
5 6 7 8 9 10
11
12
Alternatif Jawaban Aspek yang diobservasi Ob 1 Y T Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis
√
Ob 2 Y T √
√
√
Jumlah
Ob 3 Y T √
Ob 4 Y T √
4
0
√
√
2
2
Y
T
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
0
4
4
0
0
4
√
4
0
√
1
3
0
4
√
√
√
√ √
√
√
√ √
√
√
√ √
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
3
1
√
√
√
√
3
1
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis,menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya JUMLAH PERSENTASE Sumber Data: Data Olahan
√
√
√
√
√
√
4
0
0
4
√
4
0
√
3
1
√
√
√
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
3
1
√
3
1
√
4
0
62 70.45 %
26 29.55 %
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Ke duapuluh dua aspek yang diobservsi telah diketahui hasilnya, kemudian dijumlahkan secara keseluruhan, maka akan dapat diketahui hasil dari kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu oleh guru/responden II dapat dijumlahkan dari hasil alternatif jawaban “Ya” yaitu sebanyak 62 kali, jika dipersentasikan sama dengan 70.45%, alternatif “Tidak” yaitu sebanyak 26 kali, jika dipersentasikan sama dengan 29.55%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu oleh guru/responden II dikategorikan maksimal karena berada pada rentang 61-80%.
TABEL 4.12 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN III ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Nurhidayati, S.Pd : Ekonomi : XII / 1 : Rabu, 10 Oktober 2012 :1 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 17
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi pertama ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 17 aspek yang terlaksana sedangkan 5 aspek lagi tidak terlaksana.
5
TABEL 4.13 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN III ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Nurhidayati, S.Pd : Ekonomi : XII / 1 : Rabu, 17 Oktober 2012 :2 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 18
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi kedua ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 18 aspek yang terlaksana sedangkan 4 aspek lagi tidak terlaksana.
4
TABEL 4.14 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN III ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Nurhidayati, S.Pd : Ekonomi : XII / 1 : Rabu, 24 Oktober 2012 :3 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 17
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi ketiga ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 17 aspek yang terlaksana sedangkan 5 aspek lagi tidak terlaksana.
5
TABEL 4.15 HASIL OBSERVASI KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN III ) Nama Guru MataPelajaran Kelas / Semester Hari / Tanggal Observasi Observer No 1 2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14
:Nurhidayati, S.Pd : Ekonomi : XII / 1 : Rabu, 31 Oktober 2012 :4 : Halimah Tusa’diah Aspek-aspek yang diobservasi
Ya
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif
√
Tidak
√
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
15
Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar 16 Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok 17 Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik 18 Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber 19 Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran 20 Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram 21 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 22 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya Jumlah Sumber Data: Data Olahan
√ √
√
√ √ √ √
√ 19
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat kita lihat bahwa hasil observasi keempat ini menunjukkan dari 22 aspek yang diobservasi tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi, terlihat hanya 19 aspek yang terlaksana sedangkan 3 aspek lagi tidak terlaksana.
3
TABEL 4.16 REKAPITULASI HASIL OBSERVASI TENTANG KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU ( RESPONDEN III )
N O
1
2
3 4
5 6 7 8 9 10
11
12
Alternatif Jawaban Aspek yang diobservasi Ob 1 Y T Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis
√
Ob 2 Y T √
√
√
Ob 3 Y T √
Jumlah
Ob 4 Y T √
4
0
√
2
2
√
Y
T
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
0
4
√
√
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
0
4
√
√
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis,menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya JUMLAH PERSENTASE Sumber Data: Data Olahan
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
1
3
√
√
√
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
4
0
√
√
√
√
√
2
2
√
√
√
√
2
2
√
4
0
71 80.69 %
17 19.31 %
√
√
Ke duapuluh dua aspek yang diobservsi telah diketahui hasilnya, kemudian dijumlahkan secara keseluruhan, maka akan dapat diketahui hasil dari kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu oleh guru/responden III dapat dijumlahkan dari hasil alternatif jawaban “Ya” yaitu sebanyak 71 kali, jika dipersentasikan sama dengan 80.69%, alternatif “Tidak” yaitu sebanyak 17 kali, jika dipersentasikan sama dengan 19.31%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu oleh guru/responden III dikategorikan maksimal karena berada pada rentang 61-80%. Langkah selanjutnya yakni setelah masing-masing responden (I, II dan III) diobservasi
dan
kemudian
hasil
observasi
tersebut
masing-masingnya
direkapitulasi kembali secara keseluruhan agar dapat diperoleh kesimpulan secara keseluruhan tentang kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Rekapitulasi tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini:
TABEL 4.17 REKAPITULASI HASIL OBSERVASI SELURUH RESPONDEN TENTANG KEMAMPUAN GURU DALAM PELAKSANAAN RPP PADA MATA PELAJARAN EKONOMI di SMA NEGERI 1 TANDUN KABUPATEN ROKAN HULU
Alternatif Jawaban NO
Aspek yang diobservasi Ya
1
2
3 4
5 6 7 8 9 10
11
12
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik
Jumlah
Tidak
F 12
P 100%
F 0
P 0%
100%
6
50%
6
50%
100%
11
91.67%
1
8.33%
100%
11
91.6%
1
8.33%
100%
7
58,33%
5
41.67%
100%
12
100%
0
0%
100%
4
33.33%
8
66.67%
100%
12
100%
0
0%
100%
8
66,67%
4
33.33%
100%
0
0%
12
100%
100%
11
91,67%
1
8,33%
100%
11
91,67%
1
8,33%
100%
13 14 15
16
17
18
19
20
21
22
secara lisan maupun tertulis Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis,menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif Memfasilitasi peserta didik berkompetensi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya JUMLAH
12
100%
0
0%
100%
7
58,33%
5
41.67%
100%
9
75%
3
25%
100%
11
91,67%
1
8.33%
100%
12
100%
0
0%
100%
12
100%
0
0%
100%
12
100%
0
0%
100%
8
66,67%
4
33,33%
100%
9
75%
3
25%
100%
12
100%
0
0%
100%
209
79.17%
55
20.83%
100%
Sumber Data: Data Olahan Berdasarkan tabel rekapitulasi observasi terhadap ketiga responden di atas, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni menyiapkan peserta didik secara fisik dan fsikis untuk mengikuti proses pembelajaran menunjukkan bahwa secara keseluruhan aspek ini telah dilakukan sebanyak 12 kali atau dengan persentase sebesar 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal.
2.
Kemampuan guru dalam pelaaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari menunjukkan bahwa secara keseluruhan aspek ini telah dilakukan sebanyak 6 kali atau dengan persentase 50% dan tergolong pada kategori cukup maksimal.
3.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai menunjukkan bahwa secara keseluruhan aspek ini telah dilakukan sebanyak 11 kali atau dengan persentase 91.67% dan tergolong pada kategori sangat maksimal.
4.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni menyampaikan cakupan materi dan uraian kegiatan sesuai dengan silabus menunjukkan secara keseluruhan aspek ini telah dilakukan sebanyak 11 kali atau dengan persentase 91.67% dan tergolong pada kategori sangat maksimal.
5.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari menunjukkan secara keseluruhan
aspek ini telah dilakukan sebanyak 7 kali atau dengan persentase 58.33% dan tergolong pada kategori cukup maksimal. 6.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni menggunakan beragam pendekatan dan sumber belajar lain menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali atau dengan persentase 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal.
7.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni menggunakan media pembelajaran yang bervariasi menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 4 kali atau dengan persentase 33.33% dan tergolong pada kategori kurang maksimal.
8.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta
antara
peserta didik dengan guru menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali atau dengan persentase 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 9.
Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 8 kali atau dengan persentase 66.67% dan tergolong pada kategori maksimal.
10. Kamampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan
sebanyak 0 kali atau dengan persentase 0% dan tergolong pada kategori tidak maksimal. 11. Kemammpuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 11 kali atau dengan persentase 91.67% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 12. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lainlain untuk memunculkan gagasan baru baik seca lisan maupun tertulis menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 11 kali atau dengan persentase 91.67% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 13. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah dan bertindak tanpa rasa takut menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali dengan persentase 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 14. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 7 kali dengan persentase 58.33% dan dikategorikan cukup maksimal. 15. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memfasilitasi peserta didik berkompetensi secar sehat untuk
meningkatkan prestasi belajar menunjukkan aspek ini dilakukan sebanyak 9 kali atau dengan persentase 75% dan tergolong pada kategori maksimal. 16. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik secar lisan maupun tertulis, secara individual muupun kelompok menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 11 kali dengan persentase 91.67% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 17. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali dengan persentase 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 18. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber menunjukkan bahwa keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali dengan peserta 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. 19. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni bersama-sama dengan peserta didik/sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali dengan persentase 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal.
20. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secar
konsisten
dan
terprogram
menunjukkan
secara
keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 8 kali dengan persentase 66.67% dan tergolong pada kategori maksimal. 21. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar hasil peserta didik menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 9 kali dengan peserta 75% dan tergolong pada kategori maksimal. 22. Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi yakni menyampaiakan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya menunjukkan secara keseluruhan aspek ini dilakukan sebanyak 12 kali dengan persentase 100% dan tergolong pada kategori sangat maksimal. B. Analisis Data Analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan persentase. Hal ini berarti, di samping penulis menganalisis melalui deskripsi (kata-kata) maka penulis juga akan mencarikan persentase dengan menggunakan statistik yang kemudian ditafsirkan kembali secara deskriptif mengikut pada alternatif jawaban observasi yang tersedia.
Analisis ini secara rinci dapat dijelaskan oleh penulis berdasarkan aspek-aspek indikator sebagai berikut: 1. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. Menurut penulis, hal ini sangat perlu dilakukan oleh guru sebelum memulai pembelajaran dikelas
supaya siswa fokus dalam mengikuti
proses belajar mengajar yang akan dilaksanakan. 2. Mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. Menurut penulis guru harus memberikan pertanyaan kepada siswa yang berhubungan dengan pelajaran sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari untuk dapat melihat apakah mereka sudah mengerti terhadap materi yang akan disampaikan oleh gurunya. Disamping itu melalui pengajuan pertanyaan kepada siswa dapat memberikan mereka motivasi belajar, mendorong mereka untuk aktif dalam belajar, meningkatkan interaksi belajar siswa, membimbing dan lain sebagainya. 3. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. Menurut penulis, hal ini juga perlu dilakukan oleh guru dalam melaksanakan
suatu
proses
pembelajaran.
Menyampaikan
tujuan
pembelajaran kepada siswa itu dapat membantu siswa memahami arah atau fokus dia mempelajari sesuatu. Hal ini dikarenakan belajar pasti memiliki tujuan, oleh sebab itu agar siswa juga mampu melaksanakan atau
melibatkan diri sepenuhnnya dalam prose belajar mengajar, maka tujuan dari yang akan dipelajari oleh siswa tersebut haruslah jelas. 4. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Menurut penulis, agar tidak terjadinya pengambangan dalam proses belajar mengajar di dalam kelas, maka hendaknya tenaga pengajar menyampaikan uraian kegiatan pembelajaran sesuai dengan silabus. 5. Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan dipelajari. Melihat teknologi, sarana dan prasarana yang ada pada zaman sekarang ini dan untuk menuntut kreatifitas siswa dalam berpikir maka penulis memandang perlunya keterlibatan peserta didik untuk mencari informasi yang seluas-luasnya tentang topik atau tema yang akan dipelajari sehingga dalam proses belajar mengajar akan tercipta suasana yang cooperatif,
aktif,
dan
masing-masing
murid
bisa
mengutarakan
pendapatnya dengan cara pandang yang berbeda-beda, disamping itu guru akan lebih mudah menilai sejauh mana daya pikir peserta didik terhadap informasi yang telah diperolehnya. 6. Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, dan sumber belajar lain Menurut penulis, menggunakan metode yang sesuai dengan materi yang akan dibahas, memang seharusnya dilakukan oleh seorang guru, karena dengan metode yang bervariasi dan tepat sasaran dapat membangkitkan semangat belajar siswa dan belajarpun menjadi sangat
menyenangkan. Artinya siswa tidak hanya mendengarkan ceramah dari gurunya tetapi bisa mendapatkan cara belajar yang lebih bervariasi dan tentunya metode yang ditetapkan harus dipilih sesuai materi dan disusun dengan baik oleh guru yang bersangkutan. 7. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi. Menurut penulis dengan guru menggunakan media pembelajaran dalam aktivitas mengajarnya dapat membuat siswa memperhatikan dengan baik dan mereka menjadi termotivasi karena apa yang dipelajari langsung tampak oleh mereka melalui media yang digunakan guru. Sebagaimana kita ketahui guru dituntut untuk mampu menciptakan situasi belajar yang baik dan menyenangkan. 8. Memfasilitasi terjadinya interaksi antara peserta didik serta antara peserta didik dengan guru. Untuk lebih mengenal peserta didik yang masing-masing mempunyai karakter yang berbeda maka seorang pendidik hendaknya menciptakan atau memfasilitasi terjadinya interaksi antara sesama peserta didik maupun antara peserta didik dengan pendidik, dan dengan demikian guru mampu menilai kelebihan dan kekurangan yang ada pada anak didiknya dan pendidikpun mampu memberi solusi yang tepat untuk mengatasi kekurangan tersebut. 9. Melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.
Menurut penulis hal ini memang harus dilakukan oleh seorang pendidik demi terciptanya suasana kelas yang aktif dan tidak kaku demi meransang daya pikir, imajinasi dan kreatifitas anak didik. 10. Memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan. Menurut penulis belajar di luar ruangan kelas seperti di laboratorium, studio atau lapanagan merupakan salah satu upaya terciptanya pembelajaran terhindar dari kejenuhan, kebosanan, dan persepsi belajar hanya di dalam kelas. Pembelajaran tak perlu melulu dilakukan di dalam kelas, tetapi bisa dilaksanakan di luar kelas, seperti di tempat-tempat terbuka tempat manusia bisa saling berinteraksi.Mengajak siswa belajar di luar kelas dapat memberi pengaruh positif, dapat menambah wawasan, bahkan dapat langsung diaplikasikan di lapangan. 11. Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna. Tidak bisa dipungkiri kalau membaca adalah sumbernya ilmu, oleh karena itu sebagai seorang guru hendaknya membiasakan peserta didik untuk terbiasa membaca maupun menulis, hal ini bisa dilakukan dengan pemberian tugas yang bermanfaat kepada peserta didik. 12. Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis. Demi terciptanya kelas yang aktif, kreatif dan inovatif seorang guru dituntut untuk memfasilitasi peserta didiknya baik melalui pemberian
tugas, diskusi dan lainnya, sehingga dari pemberian tugas tersebut akan bermunculan gagasan-gagasan baru, kreatifitas baru dari peserta didik. 13. Memberikan kesempatan untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut. Menurut penulis, memberikan kesempatan terhadap peserta didik untuk berfikir, menganalisis, menyelesaikan masalah dan bertindak tanpa rasa takut, merupakan suatu pengembangan diri untuk peserta didik, dan ini tentu sangat diperlukan sekali untuk mengetahui sejauh mana daya serap dan kemampuan peserta didiknya. 14. Melibatkan peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif. Menurut penulis adanya keterlibatan antara peserta didik baik berkelompok ataupun antara satu kelompok dan kelompok lainnya bisa memberikan dampak positif bagi peserta didik tersebut diantaranya adalah menimbulkan ide-ide dan kreatifitas baru. Selain itu dengan pembelajaran yang kooperatif dan kolaboratif akan dapat menghidupkan suasana didalam kelas selama proses belajar mengajar. 15. Memfasilitasi
peserta
didik
berkompetensi
secara
sehat
untuk
meningkatkan prestasi belajar. 16. Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok. 17. Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik.
Setiap peserta didik tentulah ingin dihargai dan dinilai atas pencapaian prestasi yang telah diraih, mulai dari hal yang terkecil sampai kepada prestasi yang besar. Untuk itu guru hendaknya memberikan penguatan baik itu secara lisan, isyarat ataupun memberikan hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. 18. Memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber. Menurut penulis memberikan konfirmasi ataupun pembenaran dari hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik sangat perlu dilakukan oleh seorang
guru.
Karena
dengan
melakukan
konfirmasi
terhadap
pembelajaran yang telah di berikan, guru bisa melihat sampai dimana pemahaman peserta didik terhadap proses pembelajaran yang telah dilaksanakan. 19. Bersama-sama dengan peserta didik dan / atau sendiri membuat rangkuman / simpulan pelajaran. Menyimpulkan pelajaran biasanya dilakukan guru di akhir jam pelajaran. Menyimpulkan pelajaran berarti membuat siswa memahami inti dari pelajaran yang disampaikan oleh gurunya pada saat itu, sehingga siswa yang sudah paham akan mudah untuk dia belajar. 20. Melakukan penilaian dan / atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
Menurut penulis melakukan penilaian diakhir proses pembelajaran sangat perlu dilakukan untuk melihat apakah siswa sudah paham ataupun mengerti dengan pelajaran yang telah diberikan. 21. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling, atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. 22. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. Menurut penulis menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan selanjutnya sangat baik agar siswa bisa mempersiapkan diri dalam pembelajaran berikutnya. Siswa bisa mencari informasi lewat membaca dan lain sebagainya tentang topik atau tema yang akan dipelajari. Hal ini bertujuan supaya siswa tidak merasa sulit untuk belajar pada pertemuan selanjutnya. Data yang diperoleh penulis dari hasil observasi yang kemudian telah direkapitulasi, dapat pula dianalisa dengan cara sebagai berikut: 1.
Dijumlahkan dan dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan untuk memperoleh persentase.
2.
Persentase yang diperoleh ditafsirkan dalam bentuk kualitatif dengan ketentuan sebagai berikut: a.
81% - 100% dikategorikan “Sangat Maksimal”
b.
61% - 80% dikategorikan “Maksimal”
c.
41% - 60% dikategorikan “Cukup Maksimal”
d.
21% - 40% dikategorikan “Kurang Maksimal”
e.
0% - 20% dikategorikan “Tidak Maksimal”.
Berdasarkan ketentuan di atas, maka untuk mengolah data secara statistik digunakan rumusan sebagai berikut:
P
F x 100% N
Keterangan: P
= Angka persentase
F
= Frekuensi yang dicari
N
= Number of Cases (jumlah frekuensi/banyaknya individu)
100%
= Bilangan Tetap
Rekapitulasi pada tabel 4.17, menunjukkan dari 22item aspek yang diobservasi terhadap tiga orang responden (guru)yang masing-masing dilakukan sebanyak 4 kali maka alternatif jawaban hasil observasinya yang menyatakan “Ya” ada sebanyak 209atau 79.17% sedangkan yang alternatif jawabannya menyatakan “Tidak” sebanyak 55 atau 20.83% dari jumlah keseluruhan yang diobservasi yaitu 264 item. Berdasarkan ketentuan yang ada maka dapat pulalah penulis menganalisa data observasi yang telah disajikan pada tabel 4.17 sebagai berikut: 1. Aspek observasi dengan jawaban “Ya” P
F x 100% N
209 x 100% 264
79.17%
2. Aspek observasi dengan jawaban “Tidak” P
F x 100% N
55 x 100% 264
20.83%
Melihat hasil dari analisa di atas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa kemampuanguru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu tergolong kategori “Maksimal”. Hal ini dikarenakan hasil akhir dari observasi dengan jawaban “Ya” lebih mendominasi daripada hasil jawaban “Tidak” yakni sebanyak 79.17% yang terletak pada rentang 61%-80% yang merupakan persentase kategori maksimal.Kesimpulan ini mengacu dari hasil analisa terhadap indikator-indikator yang telah diobservasi sebanyak 4 kali terhadap 22 aspek penting untuk 3 (tiga) orang guru selaku responden penelitian tentangkemampuanguru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan penyajian dan analisa data yang telah disajikan sebelumnya, maka dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: “Kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu dapat dikategorikan “Maksimal”. Hal ini dapat dilihat dari hasil observasi yang penulis lakukan terhadap guru yang bersangkutan yang terganbar pada hasil observasi dari 3 orang guru sebagai responden. Secara keseluruhan kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu dapat dipersentasekan sebesar 79.17%”. B. Saran Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian yang penulis peroleh di lapangan, maka penulis melihat ada beberapa hal yang masih tampak perlu untuk ditingkatkan terkait kemampuan guru dalam pelaksanaan RPP pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu.Untuk itu penulis ingin memberikan beberapa saran. Adapun saran-saran tersebut sebagai berikut: 1. Kepada guru-guru yang mengajar bidang studi ekonomi di kelas X, XI dan XII SMA Negeri 1 Tandun Kabupaten Rokan Hulu, agar lebih meningkatkan lagi kualitas dari pelaksanaan proses pembelajaran ekonomi di kelas. Secara keseluruhan memang sudah bisa dikatakan baik, namun yang mungkin
memerlukan perhatian lebih dari guru ekonomi kelas X, XI dan XII ini dalam pelaksanaan RPP yakni pada tiga aspek: a. Guru memberikan pertanyaan kepada siswa yang berhubungan dengan
pelajaran sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari untuk dapat melihat apakah mereka sudah mengerti terhadap materi yang akan disampaikan oleh gurunya. Disamping itu melalui pengajuan pertanyaan kepada siswa dapat memberikan mereka motivasi belajar, mendorong mereka untuk aktif dalam belajar, meningkatkan interaksi belajar siswa, membimbing dan lain sebagainya. b. Guru menggunakan media pembelajaran yang bervariasi sesuai materi
pelajaran yang dibahas. Media sesungguhnya menjadi alat bantu bagi guru dalam mengajar. Sebaiknya guru menggunakan alat ini agar proses pembelajaran yang berlangsung menarik dan siswa termotivasi belajar dengan baik. c. Guru
memfasilitasi peserta didik untuk melakukan percobaan di
laboratorium, studio atau lapangan. Belajar di luar ruangan kelas seperti di laboratorium, studio atau lapangan merupakan salah satu upaya terciptanya pembelajaran terhindar dari kejenuhan, kebosanan, dan persepsi belajar hanya di dalam kelas. Pembelajaran tak perlu melulu dilakukan di dalam kelas, tetapi bisa dilaksanakan di luar kelas, seperti di tempat-tempat terbuka tempat manusia bisa saling berinteraksi. Mengajak siswa belajar di luar kelas dapat memberi pengaruh positif, dapat menambah wawasan, bahkan dapat langsung diaplikasikan di lapangan.
2.
Kepada kepala sekolah untuk dapat memberikan masukan dan memantau kinerja guru-gurunya agar pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah benarbenar berkualitas sehingga proses pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien.
3.
Bagi peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian pada bidang kajian yang berbeda dari yang penulis teliti sekarang namun masih berkaitan dengan dunia pendidikan terutama proses pelaksanaan pembelajaran di kelas. Hal ini dikarenakan permasalahan yang meliputi dunia pendidikan begitu banyak dan perlu kiranya dicarikan solusi yang baik dan tepat sasaran.
DAFTAR PUSTAKA
Anas Sudjono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Rajawali Press, 2010. E. Mulyasa, Menjadi Guru Profesional, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, cet. 7, 2008. --------------, Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, Cet. 4, 2010. --------------, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Rosdakarya, cet. 5, 2008.
Bandung: PT Remaja
Hamzah B. Uno, Perencanaan Pembelajaran Jakarta: Bumi Aksara, 2006. Jamal Ma’mur Asmani, 7 Kompetensi Guru Menyenangkan dan Profesional, Yogyakarta: Power Books, 2009. Kartini Kartono, Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta: PT Pradnya Paramita, 1997. -------------, Guru Profesional Implementasi KTSP dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, Jakarta: Grafindo Persada, 2008. Martinis Yamin, Kiat Membelajarkan Siswa, Jakarta: Gaung Persada Press, 2007. Masnur Muslish, KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Konstektual, Jakarta: Bumi Aksara, cet. 2, 2007. Ridwan, Skala pengukuran Variabel-variabel Penelitian, Bandung: Alfabeta, cet. 7, 2010. Tanti Yuniar Sip, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, PT Agung Media Mulia. Tri Rama, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Surabaya: Karya Agung, 2002. Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Bandung: Kencana Prenada Media Group, cet. 2, 2006. -----------------------,
cet. 3, 2010.
Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, Jakarta: Kencana,