Katalog BPS : Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Katalog BPS : 1102001.7471.011

Badan Pusat Statistik Kota Kendari

KECAMATAN BARUGA DALAM ANGKA 2013

KECAMATAN BARUGA DALAM ANGKA 2013

Katalog BPS Nomor Publikasi

: 1102001.7471011 : 74711.1103

Ukuran Buku Jumlah Halaman

: 21 x 15 cm : xi + 71

Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Baruga Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Gambar Kulit : Koordinator Statistik Kecamatan Baruga Badan Pusat Statistik Kota Kendari Penyunting: Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Boleh Dikutip Dengan Menyebutkan Sumbernya

PETA KECAMATAN BARUGA

KEC. PUUWATU KEC. WUA-WUA KEC. POASIA

KAB. KONAWE SELATAN

Kecamatan Baruga Dalam Angka 2013

ii

PEMERINTAH KOTA KENDARI KECAMATAN BARUGA

SAMBUTAN Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang terarah dan terencana. Untuk itu Pemerintah Kecamatan Baruga memerlukan tersedianya data statistik dari berbagai sektor yang lengkap dan akurat. Dengan tersedianya data-data yang dimaksud, perumusan kebijaksanaan dan perencanaan pembangunan dapat dilaksanakan secara baik dan realistis. Kami berharap agar penyajian data pada tahun-tahun mendatang dapat lebih baik lagi. Kepada semua instansi pemerintah di Kecamatan Baruga dan pihak-pihak swasta di Kecamatan Baruga ini supaya membantu KSK Baruga dengan memberikan data yang dibutuhkan sehingga buku Kecamatan Baruga Dalam Angka 2014 ini dapat lebih bermutu dan disajikan senantiasa tepat pada waktunya. Semoga buku ini bermanfaat dan kiranya Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan kepada kita semua, Amin. Baruga, 30 Juni 2014 CAMAT BARUGA

H. Quraisy Hamzah, SE. Kecamatan Baruga Dalam Angka 2014

iii

KATA PENGANTAR

Buku Kecamatan Baruga Dalam Angka 2014 adalah publikasi tahunan yang diterbitkan oleh Koordinator Statistik Kecamatan Baruga. Publikasi tahun 2014 ini merupakan lanjutan dari publikasi tahun sebelumnya. Isinya meliputi beberapa tabel-tabel pokok mengenai Keadaan Geografis, Pemerintahan, Kependudukan, Sosial, Pertanian, Pertambangan dan Listrik, Industri dan Akomodasi dan Keuangan di Wilayah Kecamatan Baruga. Kami sadari bahwa publikasi ini masih banyak kekurangan, untuk itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik konstruktif dari berbagai pihak konsumen data demi perbaikan penerbitan selanjutnya. Akhirnya, kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah Kecamatan Baruga, instansi/dinas, maupun kelurahan, khususnya yang telah membantu terlaksananya penerbitan buku ini.

Baruga, 30 Juni 2014 KOORDINATOR STATISTIK KECAMATAN BARUGA

Wa Ode Vitria A. Sari, S.Si.


iv

DAFTAR ISI

Halaman Katalog

i

Peta Kecamatan Baruga

ii

Sambutan Camat Baruga

iii

Kata Pengantar

iv

Daftar isi

v

Daftar Gambar

vi

Daftar Tabel

viii

Bab 1

Keadaan Geografis

Bab 2

Pemerintahan

10

Bab 3

Kependudukan

19

Bab 4

Sosial

29

Bab 5

Pertanian

47

Bab 6

Pertambangan dan Listrik

59

Bab 7

Industri dan Jasa Akomodasi

64

Bab 8

Keuangan

68


2

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar Gambar 1.1

Halaman Persentase Luas Wilayah Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013

Gambar 2.1

4

Banyaknya Petugas RT & RW Menurut Kelurahan di Kecamatan Baruga 2013

Gambar 2.2

12

Banyaknya Pos Kamling dan Personilnya Menurut Kelurahan 2013

Gambar 3.1 Penduduk

13

Kecamatan

Baruga

menurut

Kelurahan 2013 Gambar 3.2

Distribusi

Penduduk

21 Kecamatan

Baruga

menurut Kelompok Umur 2013 Gambar 3.3

Piramida

Penduduk

kecamatan

22 Baruga

menurut Kelompok Umur 2013 Gambar 3.4

Peta kepadatan Penduduk Kecamatan Baruga 2013

Gambar 4.1

31

Banyaknya Tenaga Kesehatan yang Tinggal Di Kecamatan Baruga 2013

Gambar 5.1

24

Jumlah Guru dan Jumlah Murid SD Negeri dan Swasta di kecamatan Baruga 2013

Gambar 4.2

23

32

Luas Penggunaan Tanah di Kecamatan Baruga


vi

2013 Gambar 5.2

49

Populasi Sapi dan kambing di Kecamatan Baruga 2010-2013

Gambar 5.3

Populasi

Ayam

50 Kampung,

Ayam

Ras

Pedaging, Ayam Ras Petelur, dan Itik/ Manila di Kecamatan Baruga 2010-2013 Gambar 6.1

Jumlah Pelanggan Listrik di Kecamatan Baruga 2013

Gambar 7.1

65

Jumlah wajib pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Baruga 2008-2013

Gambar 8.2

60

Banyaknya Jasa Akomodasi di Kecamatan Baruga 2013

Gambar 8.1

51

69

Jumlah realisasi pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Baruga 2008-2013


70

vii

DAFTAR TABEL Tabel

Tabel 1.1

Halaman

Letak Astronomis Kecamatan Baruga menurut Kelurahan 2013

Tabel 1.2

5

Luas Wilayah Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013

Tabel 1.3

6

Banyaknya hari hujan dan curah hujan di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 1.4

7

Rata-Rata Suhu Udara dan Kelembaban Relatif Setiap Bulan di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 1.5

Rata-Rata Tekanan Udara dan Kecepatan Angin setiap Bulan di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 2.1

Pembagian

Wilayah

16

Jumlah Pengurus Teknis LPM di Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013

Tabel 2.5

15

Banyaknya Aparat Kelurahan, Petugas RT & RW Menurut Kelurahan 2013

Tabel 2.4

14

Klasifikasi Tingkat Perkembangan Kelurahan di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 2.3

13

Administratif

Pemerintahan Menurut Kelurahan 2013 Tabel 2.2

8

17

Banyaknya Pos Kamling dan Personilnya Menurut Kelurahan 2013


18 viii

Tabel 3.1

Luas

Wilayah,

Jumlah

dan

Kepadatan

Penduduk Menurut Kelurahan 2013 Tabel 3.2

25

Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kelurahan 2013

Tabel 3.3

26

Jumlah Penduduk Kecamatan Baruga Menurut Kelompok Umur 2013

Tabel 4.1.1

27

Banyaknya Sekolah TK, SD, SMP, SMA, dan Akademi/ PT Negeri Menurut Kelurahan 2013

Tabel 4.1.2

Banyaknya Sekolah TK, SD, SMP, SMA, dan Akademi/ PT Swasta Menurut Kelurahan 2013

Tabel 4.1.3

35

Jumlah Siswa dan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Negeri dan Swasta di

Kecamatan Baruga 2013 Tabel 4.1.5

34

Jumlah Siswa dan Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 4.1.4

33

36

Jumlah Siswa dan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 4.1.6

37

Jumlah Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 4.1.7

Jumlah Dosen Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 4.1.8

38

39

Jumlah Mahasiswa dan Dosen pada Perguruan Tinggi

Swasta

di


Bidang

Kesehatan

di ix

Kecamatan Baruga 2013 Tabel 4.1.9

40

Wisudawan Menurut Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 4.2.1

Banyaknya

Sarana

Kesehatan

41 Menurut

Kelurahan 2013 Tabel 4.2.2

42

Banyaknya Tenaga Kesehatan yang Tinggal di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 4.2.3

44

Banyak Bayi yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di Kecamatan Baruga 2009-2013

Tabel 4.2.4

45

Banyaknya Murid Sekolah yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di Kecamatan Baruga 2009-2013

Tabel 4.3.1

Banyaknya

46 Tempat

Peribadatan

Menurut

Kelurahan 2013 Tabel 5.1.1

Luas Penggunaan Tanah diKecamatan Baruga 2013

Tabel 5.2.1

54

Populasi Ternak Besar di Kecamatan Baruga 2009-2013

Tabel 5.3.2

53

Luas Panen, dan Produksi Tanaman Sayursayuran di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 5.3.1

52

Jumlah Rumpun dan Produksi Tanaman BuahBuahan di Kecamatan Baruga 2013

Tabel 5.2.2

47

55

Populasi Ternak Kecil di Kecamatan Baruga 2009-2013


56 x

Tabel 5.3.3

Populasi Ternak Unggas di Kecamatan Baruga 2009-2013

Tabel 5.4.1

57

Luas Areal Kolam di Kecamatan Baruga 20092013

Tabel 6.1.1

Lokasi

58 Penggalian

Golongan

C

menurut

Kelurahan 2009-2013 Tabel 6.2.1

Jumlah Pengguna Listrik PLN Dirinci Menurut Kelurahan 2013

Tabel 6.2.2

66

Banyaknya Jasa Akomodasi Menurut Kelurahan 2013

Tabel 8.1

63

Banyaknya Industri Kecil/Kerajinan Rumah Tangga Menurut Kelurahan 2013

Tabel 7.2.1

62

Jenis Penerangan Jalan Menurut Kelurahan 2013

Tabel 7.1.1

61

67

Jumlah Wajib Pajak dan Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013


71

xi

KEADAAN GEOGRAFI GEOGRAPHICS

1

Geografis

BAB I GEOGRAFIS

Gambaran umum Kecamatan Baruga mencakup letak geografis dan batas wilayah, letak astronomis, luas wilayah, dan keadaan iklim.

1.1. Letak Geografis dan Batas Wilayah Wilayah Kecamatan Baruga, secara astronomis terletak disebelah selatan garis khatulistiwa yakni berada diantara 3º 59’ 55” - 4º 5’ 25” LS dan 122º 26’ 29” - 122º 32’ 54” BT. Sepintas tentang letak geografis wilayah Kecamatan Baruga, sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Wua-Wua dan Kecamatan Puuwatu, sebelah selatan dan barat berbatasan dengan Kabupaten Konawe Selatan, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Kambu dan Kecamatan Poasia. Kecamatan Baruga terbentuk atas Peraturan Daerah Kota Kendari Nomor 22 Tahun 2006 yang ditetapkan pada tanggal 12 Desember 2006 dengan status Kecamatan Daerah Tingkat III Baruga dan luas wilayah daratan Kecamatan Baruga 48,00 Km2.


2

Geografis 1.2. Luas Wilayah Wilayah Kecamatan Baruga terletak dibagian barat daya Kota Kendari. Seluruh wilayah kecamatan ini berada didaratan Pulau Sulawesi. Luas wilayah Kecamatan Baruga 48,00 Km² atau 17,92 persen dari luas daratan Kota Kendari dan merupakan kecamatan dengan luas terbesar dari 10 kecamatan yang ada. Luas wilayah menurut kelurahan sangat beragam dimana Kelurahan Baruga merupakan kelurahan yang paling luas, disusul kemudian oleh Kelurahan Watubangga, Wundudopi, dan Lepo-Lepo.

1.3. Keadaan Iklim Seperti halnya daerah lain di Indonesia, Kecamatan yang berada pada ketinggian 10 meter diatas permukaan laut ini hanya memiliki dua musim, yakni musim kemarau dan musim hujan. Menurut data yang ada menyatakan bahwa di Kecamatan Baruga pada tahun 2013 terjadi 166 hari hujan (hh) atau turun 15 persen dari tahun sebelumnya dengan curah hujan 1.549,3 milimeter (mm) dan intensitas penyinaran matahari 2.137,6 jam per bulan, sementara rata-rata suhu udara dan kelembaban relatif setiap bulannya sepanjang tahun 2012 di tampilkan pada tabel 1.4.


3

Geografis

Gambar 1.1 Persentase Luas Wilayah Kecamatan Baruga menurut Kelurahan 2012

Sumber : Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Kendari


4

Geografis

Tabel 1.1 Letak Astronomis Kecamatan Baruga menurut Kelurahan 2012 [Diolah dari Hasil Digitasi Pemetaan SP2010, BPS]

Kelurahan

Lintang Selatan (LS)

Bujur Timur (BT)

(1)

(2)

(3)

01. Baruga

4°2´7´´ - 4°5´25´´

122°28´31´´ - 122°32´54´´

02. Lepo-Lepo

4°33´´ - 4°3´17´´

122°29´53´´ - 122°31´28´´

03. Watubangga

3°59´55´´ - 4°2´15´´

122°26´29´´ - 122°29´57´´

04. Wundudopi

4°38´´ - 4°1´40´´

122°29´00´´ - 122°30´33´´

3°59´55´´ - 4°5´25´´

122°26´29´´ - 122°32´54´´

Kecamatan Baruga


5

Geografis Tabel 1.2 Luas Wilayah Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2012

Kelurahan (1)

Luas (Km ²)*

Persentase (%)

(2)

(3)

01.

Baruga

26,19

54,56

02.

Lepo-Lepo

3,54

7,38

03.

Watubangga

14,11

29,40

04.

Wundudopi

4,16

8,67

Jumlah

48,00

100

Sumber : Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Kendari *) Hasil Digitasi Terbaru BPN


6

Geografis Tabel 1.3 Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan di Kecamatan Baruga 2012

Bulan

Hari Hujan (hh)

(1)

(2)

(3)

01.

Januari

21

349,7

132,0

02.

Februari

18

174,9

159,0

03.

Maret

17

157,1

118,7

04.

April

14

69,3

182,6

05.

Mei

16

184,6

135,6

06.

Juni

13

176,7

127,5

07.

Juli

9

104,8

145,5

08.

Agustus

11

65,2

206,6

09.

September

7

20,9

234,6

10.

Oktober

4

57,9

289,8

11.

November

8

56,3

246,1

12.

Desember

21

131,9

159,6

Jumlah

159

1.549,3

Curah Hujan Penyinaran Matahari (mm) (jam) (4)

2.137,6

Sumber: Stasiun Meteorologi Maritim, BMKG Kota Kendari


7

Geografis

Tabel 1.4 Rata-rata Suhu Udara dan Kelembaban Relatif setiap Bulan Di Kecamatan Baruga 2012 Bulan (1)

Minimum

Suhu Udara ( °C) Maksimum Rata-rata

(2)

(3)

(4)

Rata-rata Kelembaban (%) (5)

01.

Januari

24,0

31,9

26,9

85

02.

Februari

24,0

31,6

26,9

85

03.

Maret

24,2

32,2

27,1

84

04.

April

24,2

31,9

27,1

84

05.

Mei

23,5

31,1

26,5

86

06.

Juni

23,2

30,3

26,0

85

07.

Juli

22,4

30,1

25,7

83

08.

Agustus

21,4

30,0

25,4

81

09.

September

21,8

31,4

26,0

80

10.

Oktober

23,2

32,4

27,3

80

11.

November

24,1

33,2

28,0

81

12.

Desember

24,1

32,9

27,5

83

23,34

31,58

26,70

83.08

RataRata/ Average



8

Geografis

Tabel 1.5 Rata-rata Tekanan Udara dan Kecepatan Angin setiap Bulan Di Kecamatan Baruga 2012 Bulan

Rata-rata Tekanan Udara (mb)

(1)

Rata-rata Kecepatan Angin (knot)

(2)

(2)

01.

Januari

1.008,5

5,4

02.

Februari

1.008,6

5,8

03.

Maret

1.008,7

6,7

04.

April

1.010,5

5,0

05.

Mei

1.010,2

4,4

06.

Juni

1.011,5

5,5

07.

Juli

1.011,3

6,0

08.

Agustus

1.012,7

6,5

09.

September

1.012,0

6,5

10.

Oktober

1.009,2

7,2

11.

November

1.009,1

7,5

12.

Desember

1.008,2

7,0

1.010,04

6,13

Rata-rata/Average



9

PEMERINTAHAN GOVERNMENT

2

Pemerintahan

BAB II PEMERINTAHAN

2.1. Pemerintahan Daerah

Wilayah administrasi Kecamatan Baruga dengan ibu kotanya di Kelurahan Watubangga terdiri dari empat kelurahan yaitu Kelurahan Baruga, Kelurahan Lepo-Lepo, Kelurahan Watubangga, dan Kelurahan Wundudopi. Kecamatan Baruga dikepalai oleh seorang camat, yang dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh seorang Sekretaris Camat, Kasie Umum,

Kasie

Ketertiban,

Kasie

Kependudukan,

dan

Kasie

Pemerintahan. Setiap kelurahan dikepalai masing-masing oleh seorang lurah, sedangkan seorang lurah membawahi beberapa petugas Rukun Warga (RW) yang dibantu oleh beberapa petugas Rukun Tetangga (RT) dalam upaya untuk kelancaran pelaksanaan pembangunan. Menurut klasifikasi tingkat perkembangan kelurahan, pada tahun 2013, Kecamatan Baruga mempunyai dua kelurahan swadaya, satu kelurahan swakarsa, dan satu kelurahan swasembada. Kecamatan Baruga terdiri dari 31 orang petugas RW, 80 orang petugas RT, dan 79 orang aparat kelurahan. Selain petugas RW dan RT, lurah juga dibantu oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) yang terdiri dari seorang ketua dan beberapa orang anggota pengurusnya. Kecamatan Baruga Dalam Angka 2014

10

Pemerintahan

Untuk

memelihara

keamanan dan ketertiban lingkungan

kelurahan, dibangun pos kamling dengan beberapa petugas linmas. Di kecamatan Baruga terdapat 20 pos kamling dengan 72 linmas yang tersebar di empat kelurahan.


11

Pemerintahan Gambar 2.1 Banyaknya Petugas RT & RW Menurut Kelurahan di Kecamatan Baruga 2013

30 30 25 20

20

20 15

RW

12 10

10

8

7

RT

4

5 0 Baruga

Lepo-Lepo

Watubangga

Wundudopi

Sumber : Kantor Kelurahan se-Kecamatan Baruga


12

Pemerintahan Gambar 2.2 Banyaknya Pos Kamling dan Personilnya Menurut Kelurahan 2013

22

25

20

20

16 14

15

10 5

9

4 3

Pos Kamling 4

Linmas

0



13

Pemerintahan Tabel 2.1 Pembagian Wilayah Administratif Pemerintah Menurut Kelurahan 2013 Jumlah Kelurahan RW

RT

(3)

(4)

1. Baruga

12

30

2. Lepo - lepo

7

20

3. Watubangga

8

20

4. Wundudopi

4

10

31

80

(1)

Jumlah



14

Pemerintahan Tabel 2.2 Klasifikasi Tingkat Perkembangan Kelurahan di Kecamatan Baruga 2013

Sumber : BPM Kota Kendari


15

Pemerintahan Tabel 2.3 Banyaknya Aparat Kelurahan dan Petugas RT & RW Menurut Kelurahan 2013

Kelurahan

Aparat Kelurahan

Petugas RW

Petugas RT

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Baruga

12

12

30

2. Lepo - lepo

19

7

20

3. Watubangga

27

8

20

4. Wundudopi

21

4

10

Jumlah

79

31

80

Sumber: Kantor Kelurahan se-Kecamatan Baruga


16

Pemerintahan Tabel 2.4 Jumlah Pengurus Teknis LPM di Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013 Pengurus LPM Kelurahan Ketua

Anggota

(2)

(3)

1. Baruga

1

12

2. Lepo - lepo

1

22

3. Watubangga

1

16

4. Wundudopi

1

25

4

75

(1)

Jumlah Sumber: Kantor Kecamatan Baruga


17

Pemerintahan Tabel 2.5 Banyaknya Pos Kamling dan Personilnya Menurut Kelurahan 2013 Kelurahan

Pos Kamling

Hansip

Linmas

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Baruga

4

-

22

2. Lepo - lepo

3

-

20

3. Watubangga

9

-

16

4. Wundudopi

4

-

14

20

-

72

Jumlah

Sumber: Kantor Kelurahan se-Kecamatan Baruga


18

KEPENDUDUKAN DEMOGRAPHY

3

Kependudukan

BAB III KEPENDUDUKAN 3.1. Penduduk dan Kepadatan Penduduk Penduduk Kecamatan Baruga tahun 2013 tercatat sebanyak 20.981 jiwa. Jumlah penduduk terbesar berada di Kelurahan Baruga yakni sebanyak 8.081

jiwa, disusul Kelurahan Watubangga, Kelurahan Lepo-Lepo dan

Kelurahan Wundudopi masing–masing sebanyak 4.898 jiwa, 4.611 jiwa dan 3.391 jiwa. Kepadatan penduduk per km² di Kecamatan Baruga adalah 437. Kepadatan penduduk terbesar terdapat di Kelurahan Lepo-Lepo yaitu sebanyak 1.303 jiwa per kilometer persegi, sedangkan yang terendah di kelurahan Baruga yakni hanya 309 jiwa per kilometer persegi.

3.2 Persebaran Penduduk Persebaran penduduk di Kecamatan Baruga terpusat di Kelurahan Baruga sebesar 38,52 persen, disusul Kelurahan Watubangga dan Lepo-Lepo masingmasing sebesar 23,34 persen dan 21,98 persen. Sedangkan kelurahan yang paling kecil persebaran penduduknya adalah Kelurahan Wundudopi yaitu hanya 16,16 persen.


19

Kependudukan

3.3. Struktur Umur, Jenis Kelamin, dan Rumah Tangga Struktur umur disuatu daerah sangat dipengaruhi oleh perkembangan tingkat kelahiran, kematian dan perpindahan penduduk. Keadaan struktur umur di Kecamatan Baruga sebagaimana terlihat pada Gambar 3.2 dan 3.3 menunjukkan bahwa 50 persen dari jumlah penduduk Kecamatan Baruga atau 10.491 jiwa adalah penduduk usia berusia 20 hingga 49 tahun.

Perbandingan antara penduduk laki-laki dan perempuan yang disebut rasio jenis kelamin disajikan pada Tabel 3.2 terlihat bahwa pada tahun 2013 rasio jumlah penduduk laki-laki dibanding jumlah penduduk perempuan adalah 101.


20

Kependudukan Gambar 3.1 Penduduk Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013

9000

8.081

8000 7000 6000

4.611

5000

4.898 3.391

4000 3000 2000 1000

Baruga

Lepo-Lepo


Watubangga

Wundudopi

21

Kependudukan Gambar 3.2 Distribusi Penduduk Kecamatan Baruga menurut Kelompok Umur 2013

7,48%

42,52%

0-19 Tahun 50,00%

20-49 Tahun ≥ 50 Tahun


22

Kependudukan Gambar 3.3 Piramida Penduduk Kecamatan Baruga Menurut Kelompok Umur 2013

1,500

1,000

500

0

500

1,000

1,500

perempuan laki-laki


23

Kependudukan Gambar 3.4 Peta Kepadatan Penduduk Kecamatan Baruga 2013 [Diolah dari Hasil Digitasi Pemetaan SP2010, BPS]


24

Kependudukan Tabel 3.1 Luas Wilayah, Jumlah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kelurahan 2013

Sumber : Proyeksi Penduduk Kecamatan Baruga 2013, BPS


25

Kependudukan

Tabel 3.2 Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kelurahan 2013



26

Kependudukan Tabel 3.3 Jumlah Penduduk Kecamatan Baruga Menurut Kelompok Umur 2013



27

SOSIAL SOCIAL

4

Sosial BAB IV SOSIAL

Kesejahteraan masyarakat sangat didukung oleh pembangunan sosial. Pembangunan sosial tersebut meliputi kegiatan di bidang pendidikan, kesehatan, keluarga berencana, agama dan sosial lainnya.

4.1. Pendidikan Pembangunan pendidikan dititik beratkan pada peningkatan mutu dan perluasan kesempatan belajar di semua jenjang pendidikan mulai dari taman kanak-kanak sampai ke perguruan tinggi. Tabel 4.1.1-Tabel 4.1.8 memberikan informasi tentang jumlah sekolah, guru dan murid di Kecamatan Baruga dari tingkat sekolah dasar sampai ke perguruan tinggi. Pada tahun 2013 rasio murid per guru di tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) masing-masing sebesar 17, 9, dan 8 murid per guru.

4.2. Kesehatan Pembangunan Kesehatan dititik beratkan pada pelayanan mutu kesehatan.

Untuk

mencapai

sasaran

pembangunan,

pemerintah

mengupayakan pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana serta tenaga untuk pelayanan kesehatan.


29

Sosial Pada Tabel 4.2.1, dapat dilihat bahwa pada tahun 2013 jumlah fasilitas kesehatan terdiri dari rumah bersalin, puskesmas dan puskesmas pembantu. Selain sarana kesehatan tersebut, pemerintah juga menyediakan poskeskel/poskesdes dan posyandu yang tersebar diseluruh kelurahan. Secara rinci tenaga kesehatan dapat dilihat pada Tabel 4.2.2, yang terdiri dari 2 dokter pria, 8 dokter wanita, 1 dokter gigi, 41 bidan, dan 35 mantri kesehatan. Selain tenaga kesehatan tersebut terdapat pula 16 dukun bayi. Dari segi pelayanan kesehatan, indikator yang dapat mengukur kemajuan dibidang pelayanan kesehatan masyarakat tahun 2013 dapat dilihat pada tabel 4.2.3 dan tabel 4.2.4.

4.2 A g a m a Pembangunan di bidang agama diarahkan kepada keselarasan dan kerukunan hubungan antara umat beragama, keharmonisan hubungan antara manusia dengan manusia, manusia dengan penciptanya serta dengan alam sekitarnya. Tabel 4.3.1 menunjukkan bahwa jumlah tempat ibadah masjid dan surau masing-masing sebanyak 35 dan 5 unit, kemudian Gereja Kristen Protestan sebanyak 3 unit dan Gereja Kristen Katolik sebanyak 2 unit, sedangkan pura dan viraha tidak terdapat di Kecamatan Baruga.


30

Sosial Gambar 4.1 Jumlah Guru dan Jumlah Murid SD Negeri di Kecamatan Baruga 2013

3500

3000 2.499 2500 2000

2.673

2.886

2.715

2.190 1.968 Jumlah Guru

1500

Jumlah Siswa

1000 500

96

109

175

177

180

144

2008

2009

2010

2011

2012

2013

0

Sumber : Sekolah Dasar Negeri dan Swasta se- Kec. Baruga

.


31

Sosial Gambar 4.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan yang Tinggal Di Kecamatan Baruga 2013

Sumber : Puskesmas dan Kantor Kelurahan se-Kecamatan Baruga


32

Sosial 4.1 Pendidikan

Tabel 4.1.1 Banyaknya Sekolah TK, SD, SMP, SMA, dan Akademi/PT Negeri Menurut Kelurahan 2013

Sumber: Kelurahan se-Kec. Baruga


33

Sosial

Tabel 4.1.2 Banyaknya Sekolah, TK, SD, SMP, SMA, Akademi/PT Swasta Menurut Kelurahan 2013

Sumber: Kelurahan se- Kec.Baruga


34

Sosial Tabel 4.1.3 Jumlah Siswa dan Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri Dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Sumber: Sekolah Dasar Negeri dan Swasta se- Kec.Baruga


35

Sosial Tabel 4.1.4 Jumlah Siswa dan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Sederajat Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Sumber: SMP Negeri dan Swasta se- Kec.Baruga


36

Sosial Tabel 4.1.5 Jumlah Siswa dan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Sumber: SMU dan SMK Negeri dan Swasta se- Kec.Baruga


37

Sosial Tabel 4.1.6 Jumlah Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi Negeri & Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Sumber: STAIN & UNSULTRA


38

Sosial Tabel 4.1.7 Jumlah Dosen Perguruan Tinggi Negeri & Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Sumber: STAIN & UNSULTRA


39

Sosial

Tabel 4.1.8 Jumlah Mahasiswa dan Dosen Pada Perguruan Tinggi Swasta di Bidang Kesehatan di Kecamatan Baruga 2013

Sumber : STIK AVICENA


40

Sosial

Tabel 4.1.9 Wisudawan Menurut Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Kecamatan Baruga 2013

Sumber : Unsultra dan STAIN


41

Sosial

4.2 Kesehatan

Tabel 4.2.1 Banyaknya Sarana Kesehatan Menurut Kelurahan 2013

Kelurahan (1)

Rumah Rumah Puskesmas Prakter Prakter Poliklinik Puskesmas Sakit Bersalin Pembantu Dokter Bidan (2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

01. Baruga

-

-

-

-

1

2

-

02. Lepo-Lepo

-

-

-

1

-

-

1

03. Watubangga

-

-

-

-

1

-

1

04. Wundudopi

-

1

-

-

-

1

-

Jumlah

0

1

0

1

2

3

2



42

Sosial

Lanjutan Tabel 4.2.1

Kelurahan

Poskeskel

Polindes

Posyandu

Apotek

(1)

(9)

(10)

(11)

(12)

01. Baruga

1

-

5

3

02. Lepo-Lepo

-

-

6

-

03. Watubangga

1

-

6

1

04. Wundudopi

-

-

4

1

2

0

21

5

Jumlah



43

Sosial Tabel 4.2.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan yang Tinggal Di Kecamatan Baruga 2013

Kelurahan

Dokter Dokter Pria Wanita Gigi

Bidan

Mantri

Dukun Bayi

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

01. Baruga

1

1

1

12

8

12

02. Lepo-Lepo

-

3

-

8

12

-

03. Watubangga

-

2

-

20

15

4

04. Wundudopi

1

2

-

1

-

-

2

8

1

41

35

16

Jumlah



44

Sosial Tabel 4.2.3 Banyaknya Bayi yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di Kecamatan Baruga 2009-2013

Sumber : Puskesmas Kec. Baruga


45

Sosial Tabel 4.2.4 Banyaknya Murid Sekolah yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di Kecamatan Baruga 2009-2013

Jenis Vaksin

2009

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

01. Campak Kls-1

335

541

496

511

02. TT Kls - 2

364

361

203

256

03. TT Kls - 3

-

-

207

-

04. DT Kls-1

405

406

466

458

Sumber : Puskesmas Kec. Baruga


46

Sosial 4.3 Agama

Tabel 4.3.1 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kelurahan 2013

Langgar/ Gereja Gereja Surau Protestan Katolik

Kelurahan

Masjid

(1)

(2)

(3)

(4)

01. Baruga

12

1

02. Lepo-Lepo

7

03. Watubangga

04. Wundudopi

Jumlah

Pura

Vihara

(5)

(6)

(7)

1

1

-

-

3

1

-

-

-

9

1

1

-

-

-

7

-

-

1

-

-

35

5

3

2

0

0

Sumber :Kantor Kelurahan se-Kecamatan Baruga


47

PERTANIAN AGRICULTURE

5

Pertanian

BAB V PERTANIAN Bab ini menyajikan data hasil pembangunan di sektor pertanian yang meliputi tanaman pangan, perkebunan, peternakan dan perikanan.

5.1. Penggunaan Tanah Tabel 5.1.1 menyajikan data luas penggunaan tanah di Kecamatan Baruga. Penggunaan tanah di Kecamatan Baruga sebagian besar merupakan lahan bukan pertanian, tegal/kebun, dan tanah sawah.

5.2. Tanaman Pangan, Buah-buahan dan Sayuran Tabel 5.2.1 menyajikan data produksi tanaman buah-buahan sepanjang tahun 2013. Pisang merupakan

jenis tanaman dengan

produksi tertinggi dibanding komoditi tanaman buah lainnya. Produksi tanaman buah kedua adalah nangka, disusul rambutan. Untuk tanaman sayur-sayuran dapat dilihat pada Tabel 5.2.2 tanaman kacang panjang

memiliki produksi tertinggi disusul bayam

kangkung, dan sawi.

5.3. Peternakan Tabel 5.3.1 - Tabel 5.3.3 menyajikan banyaknya populasi ternak besar, kecil, dan unggas di Kecamatan Baruga. Populasi ternak tertinggi


47

Pertanian adalah unggas dengan total populasi sebesar 56.166 ekor pada tahun 2013 atau turun sebesar 17,97% persen dari tahun sebelumnya.

5.4. Perikanan Produksi dan nilai dari sektor perikanan di Kecamatan Baruga hanya dari kolam, dengan luas potensi sebesar 145 Ha pada tahun 2013 dan luas yang terolah sebesar 10 Ha.


48

Pertanian

Gambar 5.1 Luas Penggunaan Tanah di Kecamatan Baruga 2013


49

Pertanian

Gambar 5.2 Populasi Sapi dan Kambing di Kecamatan Baruga 2009 – 2013


50

Pertanian

Gambar 5.2 Populasi Ayam Kampung, Ayam Ras Pedaging, Ayam Ras Petelur, dan Itik/ Manila di Kecamatan Baruga 2009 – 2013

[Diolah dari Hasil Survey Pertanian (SP) Lahan 2013, BPS]


51

Pertanian

5.1 Penggunaan Tanah Tabel 5.1.1 Luas Penggunaan Tanah di Kecamatan Baruga 2010 - 2013 [Diolah dari Hasil Survey Pertanian (SP) Lahan 2013, BPS]

Penggunaan Tanah (1)

01. Tanah Sawah

Luas (Ha) 2010 2011 2012 2013 (2)

937

(3)

(4)

(5)

1.007 1.007 1.007

02. Bangunan dan Halaman Sekitarnya

1.169 1.113

-

-

03. Tegal/ Kebun

1.138 1.138 1.138 1.138

04. Ladang/ Huma

51

51

51

51

05. Padang Rumput

-

-

-

-

06. Rawa yang tidak Ditanami

11

11

-

-

07. Tambak, Kolam, Tebat, dan Empang

23

20

-

-

08. Lahan yang sementara tidak di Usahakan

60

60

60

60

-

-

60

60

10. Hutan Negara

226

956

-

-

11. Perkebunan

450

450

450

450

12. Lainnya

106

152

56

56

-

-

09. Lahan Tanaman Kayu-kayuan

13. Lahan Bukan Pertanian Jumlah


2.136 2.136

4.171 4.958 4.958 4.958

52

Pertanian

5.2 Tanaman Pangan, Buah-buahan dan Sayuran Tabel 5.2.1 Jumlah Rumpun dan Produksi Tanaman Buah-buahan di Kecamatan Baruga 2013 [Diolah dari Hasil Survey Pertanian (SP) BST 2013, BPS]

01. 02. 03. 04. 05. 06. 07. 08. 09. 10. 11. 12. 13. 14.

Jenis Tanaman

Tanaman Hasil* (rumpun, pohon)

Produksi (kuintal)

(1)

(2)

(3)

Belimbing Jeruk Siam Jeruk Besar Durian Jambu Air Pepaya Buah Pisang Nenas Nangka Jambu Biji Rambutan Duku/ Langsat Sukun Mangga

5 25 10 53 0 15 48 100 35 0 60 54 25 125

5 20 20 20 4 12 48 3 46 2 40 10 2 15

* Angka Sementara


53

Pertanian

Tabel 5.2.2 Luas Panen dan Produksi Tanaman Sayur-sayuran di Kecamatan Baruga 2013

[Diolah dari Hasil Survey Pertanian (SP) BST 2013, BPS]

Jenis Tanaman

Luas Panen (Ha)

Produksi (Kw)

(1)

(2)

(3)

01. Terung

2

13

02. Bayam

12

36

03. Kacang Panjang

7

58

04. Kangkung

12

36

05 Sawi

9

36

06 Cabe Besar

1

2

07 Cabe Rawit

1

6


54

Pertanian

5.3 Peternakan

Tabel 5.3.1 Populasi Ternak Besar di Kecamatan Baruga 2009 - 2013

Jenis Ternak

Jumlah Populasi (ekor) 2009

2010

2011

2012

2013

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

01. Sapi

512

391

489

500

496

02. Kerbau

-

-

-

4

-

03. Kuda

-

-

-

-

-

512

391

1489

504

496

Jumlah

Sumber: Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Kendari


55

Pertanian

Tabel 5.3.2 Populasi Ternak Kecil di Kecamatan Baruga 2009 - 2013

Jenis Ternak


2010

2011

2012

2013

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

236

236

449

590

508

02. Domba

-

-

-

-

03. Babi

-

-

-

-

Jumlah

236

236

449

590

(1)

01. Kambing

508



56

Pertanian

Tabel 5.3.3 Populasi Ternak Unggas di Kecamatan Baruga 2009 - 2013

Jenis Ternak


2010

2011

2012

2013

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

23.462

27.788

25.456

28.079 13.250

02. Ayam Ras Pedaging 20.536

5.000

15.500

20.100 10.100

03. Ayam Ras Petelur

8.200

13.500

13.500

19.000 32.000

382

640

561

52.580

46.928

55.017

(1)

01. Ayam Kampung

04. Itik/ Itik Manila

Jumlah

1.294

816

68.473 56.166



57

Pertanian 5.4 Perikanan

Tabel 5.4.1 Luas Areal Kolam di Kecamatan Baruga 2009 - 2013

Jenis Kolam (1)

2009

Luas (Ha) 2010 2011

2012

2013

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

01.

Potensi

100

145

145

145

145

02.

Terolah

10

10

10

0,2

10

Sumber : Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari


58

PERTAMBANGAN & LISTRIK MINING & ELECTRICITY

6


BAB VI PERTAMBANGAN DAN LISTRIK

6.1 Pertambangan Sejak tahun 2013 lokasi penambangan bahan galian C di wilayah kecamatan Baruga sudah berkurang. Saat ini hanya tersisa satu titik penggalian saja yakni bertempat di Kelurahan Lepo-Lepo.

6.2 Listrik Seluruh kebutuhan masyarakat akan listrik diperoleh dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Pembangunan jaringan listrik di

Kecamatan Baruga telah meliputi seluruh Kelurahan. Pengguna listrik PLN di Kecamatan Baruga pada tahun 2013 sebesar 5.846 pelanggan yang tersebar di empat kelurahan.


59


Gambar 6.1

Jumlah Pelanggan Listrik di Kecamatan Baruga 2013

2,000 Baruga 1,500

Lepo-Lepo

1,000

Watubangga Wundudopi

500

0 2009

2010

2011


2012

2013

60

Pertambangan dan Listrik 6.1

Pertambangan

Tabel 6.1.1 Lokasi Penggalian Golongan C Menurut Kelurahan 2009 - 2013

Sumber: Kantor Kelurahan se-Kec. Baruga


61

Pertambangan dan Listrik 6.2

Listrik Tabel 6.2.1 Jumlah Pelanggan Listrik PLN Dirinci Menurut Kelurahan 2009-2013



62

Pertambangan dan Listrik Tabel 6.2.2 Jenis Penerangan Jalan Menurut Kelurahan 2013

Kelurahan

Listrik Pemerintah

Listrik Non Pemerintah

Non Listrik

(1)

(2)

(3)

(4)

` 1.

Baruga

√

-

-

2.

Lepo-Lepo

√

-

-

3.

Watubangga

√

-

-

4.

Wundudopi

√

-

-



63

INDUSTRI dan AKOMODASI INDUSTRY and ACCOMODATION

7


BAB VII INDUSTRI DAN JASA AKOMODASI

7.1 Industri Industri kecil dan kerajinan rumah tangga di Kecamatan Baruga meliputi industri kayu, anyaman, makanan, dan lainnya. Terdapat 14 industri kayu yang tersebar di empat kelurahan, sedangkan untuk industri anyaman terdapat 3 unit di Kelurahan Baruga, 2 unit di Kelurahan Lepo-Lepo, dan 15 unit di Kelurahan Watubangga. 7.2 Jasa Akomodasi Tersedianya Jasa dan akomodasi di suatu daerah sangat menunjang

berbagai

aktifitas

sektor

perdagangan,

angkutan,

kepariwisataan dan sektor ekonomi lainnya. Aktifitas jasa akomodasi di Kecamatan Baruga dapat dilihat pada Tabel 7.2.1 di mana kedai makanan paling banyak dijumpai di Kelurahan Wundudopi, sedangkan Hotel dan penginapan sudah terdapat di Kelurahan Baruga, Lepo-Lepo, dan Wundudopi.


64


Gambar 7.1 Banyaknya Jasa Akomodasi di Kecamatan Baruga 2013

1

Wundudopi

2 19

0 0 0 0

Watubangga

5

0 Lepo-Lepo

Penginapan Hotel

4

18

2 0

Baruga

Restoran/ Rumah Makan

3

15

0 0

Kedai

5

10

15


20

65

Industri dan Jasa Akomodasi 7.1 Industri

Tabel 7.1.1 Banyaknya Industri Kecil/Kerajinan Rumah Tangga Menurut Kelurahan 2013



66

Industri dan Jasa Akomodasi 7.2 Jasa Akomodasi

Tabel 7.2.1 Banyaknya Jasa Akomodasi Menurut Kelurahan 2013



67

KEUANGAN FINANCES

8

Keuangan

BAB VIII KEUANGAN

Kegiatan pemerintahan dan pembangunan akan berjalan lancar apabila didukung oleh tersedianya biaya yang memadai. Sehubungan dengan hal tersebut, salah satu sumber keuangan pemerintah daerah Kota Kendari adalah pajak daerah. Pajak daerah diantaranya pajak bumi dan bangunan yang dipungut dari setiap kelurahan. Sehingga setiap tahunnya setiap kelurahan mempunyai target pemasukan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk disetor ke Daerah Tingkat II. Jumlah wajib pajak di Kecamatan Baruga tahun 2013 sebanyak 8.008 yang tersebar di empat kelurahan. Kelurahan Baruga merupakan kelurahan yang wajib pajaknya paling banyak sebesar 3.062 yang juga diikuti dengan realisasi pajak terbanyak sebesar Rp. 137.199.808,- .


68

Keuangan

Gambar 8.1 Jumlah Wajib Pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Baruga 2008 – 2013

Sumber: Kantor Dinas Pendapatan Daerah Kota Kendari

Wajib Pajak 9,000

7,476

8,000 7,000

6,182

6,055

6,334

8,008

6,928

6,000 5,000 4,000

Wajib Pajak

3,000 2,000

1,000 0 2008

2009

2010

2011


2012

2013

69

Keuangan

Gambar 8.1 Jumlah Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Baruga 2008 – 2013

Sumber: Kantor Dinas Pendapatan Daerah Kota Kendari

Realisasi (Rp) 500,000,000 450,000,000 400,000,000 350,000,000 300,000,000 250,000,000 200,000,000 150,000,000 100,000,000 50,000,000 0

366,151,664

434,880,890

287,188,228 332,346,798 Realisasi (Rp)

184,800,551 150,513,125

2008

2009

2010

2011


2012

2013

70

Keuangan

Tabel 8.1 Jumlah Wajib Pajak dan Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan di Kecamatan Baruga Menurut Kelurahan 2013

Sumber: Kantor Dinas Pendapatan Daerah Kota Kendari Kecamatan Baruga Dalam Angka 2014

71

Badan Pusat Statistik Kota Kendari Jl Balai Kota II No. 97(93117) Tlp/Fax (0401)3121776 E-mail : [email protected] Homepage : http://kendarikota.bps.go.id

Katalog BPS : Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Recommend Documents