Perkembang an Fisik Psikologi Anak Usia Dini Unita Werdi Rahajeng – www.unita.lecture.ub.ac.id
Pengaruh Herediter & Lingkungan Herediter / Nature
Lingkungan / Nurture
Individu
Prinsip Perkembangan Cephalocaudal Pertumbuhan dan kematangan anggota tubuh dimulai dari kepala (bagian atas) lalu ke kaki (bagian bawah). Misal otak dan mata tumbuh lebih cepat dibandingkan bagian bawahnya. Proximodistal Pertumbuhan dan kematangan anggota tubuh dimulai dari bagian tengah tubuh ke arah tepi bagian tubuh. Misal bayi bisa mengendalikan lengannya terlebih dahulu baru kemudian jarinya.
Periode Prenatal Germinal
Embrionik
Fetal
• Masa konsepsi - 2 minggu • Perkembangan sangat cepat • Zigot membelah diri menjadi lebih kompleks dan menempel pada dinding rahim • Ibu belum menyadari • 2 minggu - 8 minggu • masa kritis – terbentuknya organ vital • Embrio yg tidak mampu bertahan hidup - abortus spontan / misscarriage (keguguran) • Sistem pendukung kehidupan janin sudah terbentuk: plasenta, umbilical cord, & amnion (ketuban). • 8 minggu usia kandungan sampai dengan kelahiran • tampaknya sel tulang yang pertama • diferensiasi bagian-bagian tubuh
Prenatal di Ruang Tunggu Janin Rahim ruang kelas = janin bisa belajar tentang banyak hal – u/ mencapai perkembangan fisik & Psikis secara optimal Di rahim janin bisa belajar, merasa, dan mengetahui perbedaan antara gelap & terang, bayi pralahir mampu memperhatikan suara ibu, ayah, saudara, kakek & nenek, atau mendengar suara musik, merasa sentuhan di perut ibu, bahkan merasakan perubahan emosi sang ibu (Van de Carr & Lehrer, 2001) Kondisi yg mempengaruhi perkembangan prenatal: gizi & kesehatan ibu, obat2n, sinar X & Radium, Alkohol, tembakau, emosi ibu, dll.
Stimulasi prenatal memberi stimulasi sel-sel otak janin – mengajarkan pada janin bahwa aksinya akan menghasilkan tanggapan & cara berkomunikasi dua arah.
KELAHIRAN (BIRTH) 1. Fase I Kontraksi yang menyebabkan servik melebar dan membuka. 2. Fase II Kepala bayi mulai bergerak dari servik ke jalan lahir dan lahir.
3. Fase III Keluarnya plasenta, umbilical cord dan membran lainnya.
1) Periode Partunate Berlangsung 15-30 menit setelah lahir. Tali pusat putus sehingga bayi menjadi individu yang berbeda, terpisah, dan mandiri
2) Periode Neonate Kriteria medis putusnya tali pusat (puput tali pusat). Kriteria psikologis kembalinya lagi berat badan yang hilang dan terjadi perkembangan kembali. Penyesuaian hidup di luar rahim berhasil dengan baik
Perkembangan Organ Indera pada Bayi Baru Lahir Penciuman sudah mampu mengindentifikasikan bau yang tajam Pengecap sel pengecap sudah berkembang. Mampu mengidentifikasikan rangsang pengecapan yang menyenangan atau tidak menyenangkan Kepekaan organik mampu merasakan lapar dan haus
Peraba/kepekaan kulit lebih peka terhadap dingin daripada panas. Kepekaan terhadap rasa sakit berkembang lambat. Penglihatan buta warna, bidang pandang terbatas, mampu menanggapi perbedaan terang gelap.
Pendengaran suara berfrekuensi rendah, suara manusia, terus menerus lebih menenangkan. Mampu membedakan asal suara.
Contoh Assessment pada Bayi Brazelton Neonatal Behavioral Assessment Scale (NBAS)
Dilakukan 24 – 36 jam setelah kelahiran Mengukur: perkembangan saraf, refleks & reaksi bayi terhadap orang pada bayi normal yang lahir tepat waktu. 27 elemen/item yang dikategorikan menjadi : fisiologis, motorik, situasi & interaksi.
Skor yang sangat rendah mengindikasikan kerusakan otak atau stress pada otak bagaimana merangsang respon bayi. Neonatal Intensive Care Unit Network Neurobehavioral Scale (NNNS) Analisis yang lebih menyeluruh tentang perilaku bayi baru lahir, respon syaraf & stress serta kapasitas penyesuaiannya. Mengukur bayi sehat & normal maupun yang beresiko, lahir sebelum waktunya.
Perkembangan Fisik Masa Bayi Tinggi dan berat Bayi lahir normal BB 2,7kg – 5kg dengan rata-rata 3kg TB 44 cm – 54cm dengan rata-rata 50cm Bayi kehilangan 5 – 7 % berat tubuh saat lahir pada beberapa hari setelah lahir Tumbuh sekitar 5 ons per minggu selama 6bln pertama & hampir 3x lipat pada ultah pertama Tumbuh sekitar 2,5 cm per bulan pada tahun pertama & hampir 1,5x pada ultah pertama
Perkembangan Fisik Tinggi dan berat
Bayi lahir normal BB 2,7kg – 5kg dengan rata-rata 3kg TB 44 cm – 54cm dengan rata-rata 50cm Bayi kehilangan 5 – 7 % berat tubuh saat lahir pada beberapa hari setelah lahir Tumbuh sekitar 5 ons per minggu selama 6bln pertama & hampir 3x lipat pada ultah pertama Tumbuh sekitar 2,5 cm per bulan pada tahun pertama & hampir 1,5x pada ultah pertama
Perkembangan Otak Otak bayi baru lahir 25% otak dewasa, pada umur 2 tahun 75% otak dewasa
Selama 2-3 tahun pertama terjadi peningkatan yang drastis dalam hubungan sinapsis pada berbagai daerah otak. Kepadatan sinapsis dipercaya menjadi indikasi penting bagi tingkat hubungan antar neuron.
Gizi: Faktor penting pendukung fisik Faktor lingkungan yang dapat mendukung perkembangan fisik ASI sebagai sumber gizi terbaik bagi bayi Keuntungan ASI: murah, mudah, higienis, mendukung hubungan ibu-anak, imun tubuh bagyia Makanan padat baru diberikan setelah 6 bulan (bayi siap untuk makan padat). Penting dikenalkan dengan makanan sehat khususnya buah dan sayur sejak dini.
Refleks Pada Bayi Refleks “Reaksi alami terhadap stimulus yg mengatur gerakan bayi, otomatis dan diluar kendali bayi”. Primitive Reflexes : berhubungan dengan kebutuhan insting untuk survival & proteksi. Refleks
Rangsangan
Reaksi bayi
Pola perkembangan
Berkedip (Blinking)
Kilatan cahaya, tiupan udara
Menutup kedua mata
Permanen
Babinski
Telapak kaki ditepuk
Jari kaki meregang, menarik kaki ke dalam
Menghilang setelah 9bln – 1 thn
Menggenggam (Grasping) Telapak tangan disentuh
Menggenggam erat
Melemah stlh 3 bln, menghilang setelah 1thn
Moro (kaget)
Rangsangan tiba-tiba
Kaget, melengkungkan punggung, meletakkan kepala, mengepakkan lengan & kaki kemudian menutup lengan & kaki dengan cepat
Menghilang setelah 3 atau 4 bln
Rooting
Pipi disentuh atau tepi mulut disentuh
Menoleh, membuka mulut, menghisap
Menghilang setelah 3 atau 4 bln
Melangkah (walking)
Bayi diangkat diatas permukaan tanah
Menggerakkan kaki seperti akan berjalan
Menghilang setelah 3 atau 4 bulan
Menghisap (sucking)
Obyek menyentuh mulut
Menghisap secara otomatis
Menghilang setelah 3 atau 4 bln
Kategorisasi Gerak Gerak refleks akan berkembang menjadi gerak yang lebih terkontrol yang terbagi menjadi 2 macam, yaitu:
1. Gerak Motorik Kasar Menggunakan otot besar. 2. Gerak Motorik Halus Menggunakan otot halus & koordinasi mata-tangan “New motor skills are the most dramatic & observable changes in the infant’s 1st year of life”.
Motorik Kasar Bayi Pencapaian menyebabkan meningkatnya kemandirian sehingga memungkinkan bayi untuk menelajah lingkungannya & lebih siap memulai interaksi dengan orang lain
USIA Lahir Lahir – 1 bln
KEMAMPUAN Tergantung pada reflex Menggerakkan kepala dari tengkurap
1 – 3 bln
Mengangkat leher dan menggunakan lengan u/ menahan tubuh dalam posisi tengkurap
3 - 4 bln
Berguling
4 – 5 bln
Menahan sebagian berat dengan kaki (agak jongkok)
6 bln 7 – 8 bln 8 bln
Duduk tanpa bantuan Berguling & berdiri dengan bantuan Menarik diri sampai berdiri
Dampak perkembangan fisik bayi Ketika bayi sudah mampu secara mandiri melakukan mobilisasi maka konsekuensi yang didapatkan:
1.
Kognitif sensitif terhadap letak benda, ukuran benda, wujudnya, persepi letak, jarak dan kedalaman.
2.
Psikososial mulai memperhatikan respon orang dewasa, panggilan untuk menghampiri, larangan untuk menjauhi, belajar situasi yang aman dan menakutkan.
Motorik Halus Bayi Menggunakan otot halus & koordinasi mata-tangan. Misal : menggenggam Meraih & menggenggam menandai prestasi penting dalam interaksi bayi. Selama 2 tahun pertama, bayi memperhalus tindakan meraih & menggenggam Sistem menggenggam bayi sangat fleksibel tergantung ukuran & obyek Koordinasi perseptual-motorik perlu bagi bayi untuk menggenggam. Variasi perseptual yang paling mungkin digunakan bervariasi sesuai umur. (Bayi 4 bln sentuhan untuk menentukan bagaimana mereka akan menggenggam sebuah obyek ; bayi 8 bln lebih mungkin menggunakan penglihatan)
URUTAN PERKEMBANGAN MOTORIK BAYI 1. KEPALA: Gerakan ocular : 4 minggu; Senyum sosial (menanggapi senyuman orang lain) : 3 bulan; Koordinasi mata : 4 bulan; Menegakkan kepala dalam posisi tidur/tengkurap : 1 bulan, dalam posisi duduk : 4 bulan 2. BATANG TUBUH: Membalik (2 bulan – 6 bulan), duduk (4-9 bulan), organ eliminasi (2-4 tahun). 3. TANGAN: Mengisap jempol (1 bulan), Menggenggam menjangkau (4 bulan), Memegang (5 bulan), Memungut (8 bulan). 4. KAKI: Mengesot (6 bulan), merangkak (7 bulan), Berdiri (8 – 10 bulan), Berjalan (11 -14 bulan)
Early Childhood Anak tumbuh pesat umur 3 – 6 tahun Usia 3 tahun anak lebih langsing & atletis Anak laki2 lebih cepat tumbuh tinggi & berat dari pada anak perempuan
Keterampilan motorik halus & kasar mengalami kemajuan
Permasalahan kesehatan anak usia dini Beberapa anak mengalamai malnutrisi dan memiliki penampakan yang kurus sedangkan sebagian lain ada yang mengalami obesitas
Isu obesitas pada anak lebih banyak teramati akhir2 ini asupan kalori berlebihan dan kurang olahraga Masalah gigi sering muncul, terakit dengan kurang perawatan gigi rutin dan konsumsi makanan manis gigi berlubang, karang gigi, gigi keropos (gigis)
Aktivitas Tidur Jumlah jam tidur akan berkurang di masa usia dini Kesulitan tidur pada anak: terkait separation anxiety Anak melakukan rutinitas yang rumit untuk menghindari tidur (bahkan walau mengantuk) Anak yang terbiasa dibuai dan disusui akan lebih beresiko untuk mengalami kesulitan tidur sendiri Permasalahan tidur pada anak: night terror, mengingau, enuresis (mengompol)
Motorik Kasar Anak Usia Dini • Korteks serebrum khususnya area motorik sensorik semakin baik sehingga koordniasi gerakan semakin baik
• Berlari, melompat, memanjat, dll • Kapasitas paru-paru lebih besar sehingga mampu berlari, melompoat dengan lebih cepat • Bermain bebas dan tidak terstruktur (sebelum usia 6 tahun) belum dapat terlibat dalam aktivitas olahraga terorganisir
Motorik Halus Anak Usia Dini • Kemampuan mengkoordinasi gerakan terkait objek kecil semakin baik • Menunjang kemandirian dan mengambil tanggung jawab dalam perawatan pribadi • Mulai tertarik dengan aktivitas-aktivitas artistik, misal menggambar dan membuat craft tergantung dari stimulasi orang dewasa di sekitarnya
TERIMA KASIH