BAHAN AJAR MATA KULIAH
OLAHRAGA PILIHAN SEPAKTAKRAW
Oleh Drs. H. M. Husni Thamrin, M.Pd
Disampaikan untuk memenuhi tugas mandiri dalam rangka Pelatihan APPLIED APPROACH (AA) Universitas Negeri Yogyakarta Tanggal 12 s/d 16 Mei 2008
PUSAT PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN AKTIVITAS INSTRUKSIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2008 1
BAHAN AJAR OLAHRAGA PILIHAN SEPAKTAKRAW BAB I
Deskripsi Mata Kuliah Sepaktakraw dalam kurikulum 2002 Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta merupakan salah satu mata kuliah olahraga pilihan masuk dalam kelompok mata kuliah fakulter dengan kode IKF 141 berbobot 1 SKS (praktek). Karena merupakan mata kuliah fakulter, maka sepaktakraw diberikan dibeberapa program studi yang ada di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta, antara lain: Prodi PJKR, PKO, IKORA dan D-II PGSD Penjas. Mata kuliah ini membahas tentang teori umum menyangkut sejarah perkembangan sepaktakraw, peraturan pertandingan, perwasitan serta teknik dasar dan khusus dan berbagai bentuk latihannya dalam permainan sepktakraw. Manfaat Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa tentang berbagai latihan teknik dasar dan khusus sepaktakraw serta peraturan permainan dan perwasitan. Diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan kemampuannya sebagai calon guru yang mempunyai kompetensi memadai dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Kompetensi Dasar 1. Memahami sejarah perkembangan permainan sepaktakraw 2. Memiliki kemampuan melakukan teknik dasar, taktik dan strategi bermain sepaktakraw 3. Memahami administrasi dan organisasi pertandingan sepaktakraw 4. Memahami peraturan dan perwasitan permainan sepaktakraw
Pendahuluan Sepaktakraw merupakan salah satu cabang olahraga tradisional peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia yang dimasukkan ke dalam kurikulum mata pelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan. Hal ini dimaksudkan supaya permainan sepaktakraw dapat dilestarikan keberadaannnya dan dikembangkan terutama di kalangan pelajar dan masyarakat.
2
Adanya ketentuan kurikulum bahwa sekolah atau guru pendidikan jasmani agar memilih dua cabang olahraga dari sejumlah cabang olahraga pilihan yang disediakan, berakibat para siswa yang berada di Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah Umum di Daerah Istimewa Yogyakarta tidak menerima pelajaran sepaktakraw, karena tidak termasuk cabang olahraga yang dipilih oleh sekolah atau guru pendidikan jasmani. Padahal permainan sepaktakraw pelaksanaannya tidak banyak memerlukan lapangan luas dan peralatannya pun mudah didapat. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kesulitan pelaksanaan pengajaran sepaktakraw di berbagai jenjang sekolah di Daerah Istimewa Yogyakarta sebagian besar akibat faktor guru yang tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan bermain sepaktakraw. Sangat ironis, sebagai nara sumber seorang guru dituntut harus memiliki kemampuan untuk menyampaikan materi ajar yang ada dalam kurikulum kepada para siswanya. Buku ini disampaikan untuk sekedar memberikan tuntunan atas kesulitan para guru penjas di lapangan bagaimana cara mengajarkan permainan sepaktakraw kepada para siswa yang masih pemula. Untuk dapat bermain sepaktakraw dengan baik harus mempunyai kemampuan dan keterampilan menguasai teknik dasar permainan sepaktakraw. Kemampuan yang harus dimiliki adalah kemampuan menyepak dengan menggunakan bagian-bagian kaki, memainkan bola takraw dengan kepala, dada, paha dan bahu. Kemampuan dasar tersebut antara yang satu dengan lainnya merupakan suatu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dan harus dilatih secara kontinyu. Dalam bagian ini akan dibahas teknik-teknik dasar permainan sepaktakraw seperti yang telah disinggung di atas. Teknik-teknik dasar tersebut adalah :
3
A. SEPAKAN (MENYEPAK) Dalam permainan sepaktakraw menyepak (sepakan) adalah sangat penting. Dapat dikatakan bahwa kemampuan menyepak atau keterampilan menyepak merupaka ibu dari permainan sepaktakraw, karena bola dimainkan terbanyak melalui disepak dengan bergai bagian kaki, mulai dari permulaan permainan sampai dengan membuat poin atau angka dapat dikatakan dilakukan dengan kaki (sepakan). Diantara kemampuan menyepak itu adalah: 1. SEPAK SILA Sepak sila adalah menyepak bola takraw dengan menggunakan kaki bagian dalam. Sepak sila digunakan untuk : a. Menerima dan menimang (memainkan ) bola. b. Mengumpan dan antaran bola c. Menyelamatkan bola dari serangan lawan. Teknik Melakukan Sepak Sila 1. Berdiri dengan kaki terbuka berjarak selebar bahu. 2. Kaki sepak digerakkan melipat setinggi lutut kaki tumpu 3. Bola kena kaki bagian dalam pada bagian bawah bola. 4. Kaki tumpu agak ditekuk sedikit, dan badan agak dibungkukkan sedikit. 5. Mata melihat pada bola. 6. Kedua tangan dibuka dan dibengkokkan
pada siku sebagai
keseimbangan. 7. Pergelangan kaki sepak pada waktu menyepak ditegangkan 8. Bola di sepak ke atas lurus melewati tinggi kepala.
4
penjaga
Bentuk Latihan Sepak Sila 1.
Latihan Sendiri (kawal dan timang bola sendiri) a. Setiap pemain diberi sebuah bola b. Bola dilambungkan dan disepak dengan kaki bagian dalam (sepak sila) lurus ke atas setinggi kepala atau lebih, kemudian bola ditangkap. c. Seperti latihan B, bola ditimang satu kali kemudian ditangkap d. Seperti latihan B, bola ditimang dua kali kemudian ditangkap. e. Bola ditimang sebanyak mungkin, bila bola jatuh diulangi lagi.
2. Latihan Berteman atau Berpasangan (satu lawan satu) a. Pemain berbaris berhadapan sejumlah bola yang dimiliki.
5
b. Barisan A melambungkan bola kebarisan B, B menyepak bola dengan kaki bagian dalam (sepak sila) arahkan ke A dan A menangkap bola. Latihan ini dilakukan bergantian. c. A melambungkan bola ke B, B menerima dan menyepak bola dengan kaki bagian dalam (sepak sila ) lurus ke atas setinggi kepala atau lebih kemudian menyepaknya lagi dengan kaki dalam ke A, A menangkap bola. Latihan ini dilakukan bergantian. d.
Seperti latihan B dan C, tetapi B menimang bola dua kali kemudian berikan kepada A. Latihan dilaksanakan bergantian.
e. A lambungkan bola ke B, B menyepak bola dengan kaki dalam ke A, A berikan bola ke B. Demikian selanjutnya sampai bola jatuh ke tanah, kemudian latihan dilakukan lagi. f. Seperti latihan E setiap pemain sebelum memberikan bola ke lawannya harus menimang bola satu kali. g. Seperti latihan F setiap pemain menimang bola dua kali sebelum diserahkan kepada lawannya. h. Seperti latihan G, setiap pemain menimang bola beberapa kali sebelum memberikan bola kepada lawannya.
6
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
A
B
A
B
X = Pemain = Jalan bola dilambung = Jalan bola disepak
2. SEPAK KUDA Sepak kuda adalah sepakan atau menyepak dengn menggunakan kura kaki atau menyepak dengan menggunakan punggung kaki. Sepak kuda atau sepak kura digunakan untuk : a. Memainkan bola yang datangnya rendah dan kencang/ keras. b. Menyelamatkan bola dari serangan lawan, mempertahankan diri dari serangan lawan c. Memainkan bola, mengawal atau menguasai dalam usaha menyelamatkan bola. Teknik Melakukan Sepak Kuda 1. Berdiri dengan kedua kaki terbuka selebar bahu. 2. Lutut kaki sepak dibengkokkan sedikit sambil ujung jari mengarah ke tanah/lantai, kaki tending diangkat ke arah bola yang dating di bawah lutut. 3. Bola disentuh pada bagian bawahnya dengan bagian atas kaki (punggung kaki). 4. Mata melihat kearah bola yang datang. 5. Badan dibungkukkan sedikit, kaki tumpu ditekuk. 6. Kedua tangan dibuka dan dibengkokkan pada siku untuk menjaga keseimbangan.
7
7. Bola disepak ke atas setinggi kepala.
Bentuk Latihan Sepak Kuda 1. Latihan Sendiri a. Setiap pemain diberi bola. b. Bola dilambungkan sendiri dan disepak dengan kaki bagian atas atau punggung kaki atau kura kaki. Bola disepak setinggi kepala lalu ditangkap. c. Latihan B lakukan berulang-ulang. 2. Latihan Formasi Berpasangan a. Berbaris dua bersyaf berhadapan dengan jarak 3 atau 4 meter. b. Barisan A (1, 2, 3, 4, dan 5) melambungkan bola kepada barisan B (1, 2, 3, 4, dan 5). Barisan B menyepak bola dengan punggung kakinya setinggi kepala kepada barisan A, barisan A kemudian menangkap bola. c. Setelah lima kali latihan B, pergantian pelambung. d. Seperti latihan B, bola dikontrol/ditimang satu kali sebelum diberikan kepada pelambung. Setelah lima kali latihan diadakan pergantian sebagai pelambung dan penyepak. Bola selalu ditendang setinggi kepala dan disepak dengan punggung kaki.
8
3. SEPAK CUNGKIL Sepak cungkil adalah sepakan atau menyepak bola dengan menggunakan kaki (jari kaki). Sepak cungkil dipergunakan untuk : Mengambil dan menyelamatkan bola jauh dan rendah. Teknik Melakukan Sepak Cungkil 1. Berdiri dengan kedua kaki berjarak selebar bahu. 2. kaki sepak diluruskan sehingga ujung kaki lurus dengan lutut digerakkan ke atas setinggi lutut kaki tumpu menuju arah datangnya bola. 3. Bola disentuh dengan bagian atas ujung kaki sepak pada bagian bawah dari bola, sedangkan kaki tumpu ditekuk sedikit pada lutut dan badan dicondongkan atau dikedikkan sedikit ke belakang. 4. Mata melihat ke arah datangnya bola. 5. Kedua tangan dibuka lebar dan dibengkokkan pada siku sebagai penjaga keseimbangan. 6. Bola disepak lurus ke atas setinggi bahu atau kepala untuk tindak lanjut.
9
Bentuk Latihan Sepak Cungkil 1. Latihan Sendiri a. Beberapa pemain berbaris bersyaf dengan memegang sebuah bola takraw. b. Lambungkan sendiri bola setinggi lutut sejauh 2 meter di depannya. Sepak bola tersebut dengan ujung kaki. 2. Latihan Dengan Dinding Tembok a. Pemain berbaris bersyaf menghadap dinding tembok dengan jarak 3 atau 4 meter dengan masing-masing memegang sebuah bola. b. Lambungkan bola ke dinding tembok, ambil panulan bola dengan ujung kaki (sepak cungkil) setinggi bahu. 3. Latihan Berteman atau Berpasangan a. Pemain berbaris bersyaf berhadapan dengan jarak 3 atau 4 meter. b. Barisan A melemparka bola rendah kurang lebih 1 meter di depan barisan B, B menyepak bola ke A dengan ujung kaki setinggi bahu, kemudian A menangkap bola tersebut. c. Lakukan latihan sebanyak 5 kali, kemudian adakan pergantian. A menjadi penyepak dan B menjadi pelambung.
10
4. MENAPAK Menapak adalah sepakan
atau menyepak bola dengan menggunakan
telapak kaki. Menapak digunakan untuk: a. Smash ke pihak lawan b. Menahan/memblok smash pihak lawan c. Menyelamatkan atau mengambil bola dekat di atas net (jaring) Teknik Melakukan Menapak 1. Berdiri dengan kedua kaki dengan jarak selebar bahu. 2. Kaki sepak diangkat tinggi dengan lutut agak dibengkokkan, telapak kaki dipukulkan ke bola. Gerakan kaki jangan menyentuh net. 3. Bola disentuh denga telapak kaki/sepatu dibagian atas dari bola dengan menggunakan gerakan pergelangan kaki sepak ke arah lapangan lawan. 11
4. Mata melihat ke arah datangnya bola 5. Kaki tumpu dibengkokkan sedikit kedua tangan dibuka dan dibengkokkan pada siku untuk menjaga keseimbangan badan 6. Badan dicondongkan atau dilentikkan ke belakang sedikit.
Bentuk Latihan Menapak 1. Latihan Tanpa Bola a. Pemain berdiri bersyaf di depan net dengan jarak 2 atau 3 meter dari net (jaring). b. Melangkah ke depan membuat gerakan menapak setinggi net. c. Gerakan seperti B dengan sedikit melompat 2. Latihan Sendiri Dengan Bola a. Pemain berdiri bersyaf di depan net dengan jarak 2 atau 3 meter dari net dengan sebuah bola. b. Berjalan 1 atau 2 langkah, bola dilambungkan sendiri setinggi 20 cm di atas net. Bola dipukul/disepak dengan telapak kaki dibagian atas bola. c. Dengan melompat sedikit gerakan seperti B dilakukan 3. Latihan Dengan Bola Digantung a. Bola digantung dengan tali atau karet setinggi 20 cm di atas net. 12
b. Pemain berdiri dengan jarak 2 atau 3 meter di depan net (jaring) c. Dengan melangkah 1 atau 2 langkah bola disepak atau dipukul dibagian atasnya dengan telapak kaki. d. Gerakan seperti C dengan melakukan sedit loncatan. 4. Latihan Berteman atau Berpasangan a. Pemain berdiri bersyaf berhadapan 2 atau 3 meter dari net b. Barisan A melempar bola ke atas net setinggi 20 cm c. Barisan B menyepak atau memukul bola dibagian atasnya dengan telapak kaki ke lapangan lawan. d. Setelah 5 kali melakukan diadakan pergantian B.
B. MAIN KEPALA (HEADING) Main kepala atau heading adalah memainkan bola dengan menggunakan kepala. Bola dipukul dengan bagian kepala misalnya: dengan dahi, samping kanan kepala, samping kiri kepala dan bagian belakang kepala. Main kepala gunannya adalah: 1. Dahi a. Memberi umpan kepada teman b. Smash ke lapangan lawan c. Menyerang pihak lawan 2. Samping Kanan Kepala a. Smash ke pihak lawan b. Menyerang pihak lawan 3. Samping Kiri Kepala a. Smash ke pihak lawan
13
b. Menyerang ke pihak lawan 4. Bagian Belakang Kepala a. Menyerang lawan dengan tipuan
Teknik Main Kepala 1. Dengan Dahi a. Berdiri dengan kedua kaki di tanah/lantai dengan jarak selebar bahu, satu kaki agak ke depan dan satu kaki di belakangnya agak ditekuk. Berat badan di atas kaki yang agak ke belakang. b. Kepala digerakkan dengan menarik kebelakang sedikit dan memukulnya ke depan ke arah bola yang datang. c. Mata melihat ke arah datangnya bola. d. Bola disentuh dengan dahi pada bagian depan bola untuk smash dan pada bagian bawah, mengumpan kepada teman. e. Untuk menjaga keseimbangan kedua kaki agak ditekuk, kedua tangan agak dibuka dan dibengkokkan pada siku. f. Pada waktu memukul bola, berat badan dipindahkan dari kaki belakang ke kaki depan. g. Waktu smash bola diarahkan ke tempat yang kosong, dan dilambungkan ke atas bila memberi umpan kepada kawan. 2. Samping Kanan Kepala a. Berdiri dengan kedua kaki di atas tanah/lantai jarak kedua kaki selebar bahu.
14
b. Kepala digerakkan dengan menarik ke bahu kiri atau mencondongkan kepala ke bahu kiri dan kemudian menggerakkan kearah bola yang datang. c. Mata melihat ke arah bola yang datang. d. Bola disentuh dengan bagian samping kanan kepala pada bagian depan bola yang datang. e. Untuk menjaga keseimbangan badan kedua tangan
dibuka dan siku
dibengkokkan . Badan dilentikkan ke belakang sedikit. f. Waktu memukul bola badan dilentikkan kearah berlawanan dengan arah bola, sambil melompat memukul bola yang datang apabila akan melakukan smash. g. Bola ditujukan ke lapangan lawan pada bagian yang kosong atau kearah yang lemah.
C. MENDADA Mendada adalah memainkan bola dengan dada. Mendada gunanya adalah untuk mengontrol datangnya bola agar dapat dimainkan selanjutnya. Teknik Mendada
15
1. Berdiri denga kedua kaki di tanah/lantai, salah satu kaki agak ke belakang. Jarak antara kedua kaki selebar bahu. 2. Badan dilentikkan sedikit ke belakang, kedua lutut dibengkokkan sedikit. 3. Mata melihat kepada bola yang datang 4. Bola disentuh denganbagian tengah dada pada bagian depan bola yang datang 5. Untuk menjaga keseimbangan kedua tangan dibuka, siku dibengkokkan berat badan berada pada kaki yang dibelakang 6. Bola yang datang diterima dengan dada diarahkan ke atas agar mudah mengontrolnya untuk tindak lanjut.
D. MEMAHA Memaha adalah memainkan bola dengan paha dalam usaha mengontrol bola yang datang. Memaha dapat digunakan untuk : 1. Menahan, menerima dan menyelamatkan serangan lawan 2. Membentuk atau menyusun serangan. Teknik Memaha
16
1. Berdiri dengan kedua kaki dengan jarak selebar bahu 2. kaki sepak digerakkan ke atas dengan membengkokkan lutut tidak melebihi pinggang disesuaikan dengan datangnya bola 3. Otot paha dikencangkan agar bola dapat memantul dengan baik 4. Bola dikenakan pada bagian atas paha pada bagian bawah bola 5. Mata melihat kepada bola yang datang 6. Kaki tumpu ditekuk sedikit badan condong ke depan agar berat badan di atas kaki tumpu 7. Kedua tangan dibuka untuk menjaga keseimbangan 8. Bola di arahkan ke atas lurus agar dapat dikuasai lebih lanjut
TUGAS 1. Latihlah diri anda dengan kemampuan yang perlu dalam permainan sepaktakraw terutama kemampuan pokok yakni teknik dasar seperti yang telah diuraikan di atas.
17
2. Berlatihlah dengan baik, teratur dan serius walaupun tidak ada pembimbing atau pelatih maupun teman berlatih. Dinding dan tembok dapat digunakan sebagai teman berlatih. 3. Latihlah diri dengan teknik-teknik dasar satu persatu
RANGKUMAN Dalam bab ini diuraikan tentang teknik-teknik dasar permainan sepaktakraw. Sebelum turun ke lapangan untuk bermain sepaktakraw, teknik dasar permainan sepaktakraw itu haruslah dipelajari. Teknik dasar yang harus dimiliki adalah: 1. Sepakan yang meliputi a. Sepak sila b. Sepak kuda (sepak kura) c. Sepak cungkil d. Menapak e. Badek (sepak simpuh) 2. Main Kepala 3. Mendada 4. Memaha 5. Membahu Kesemua unsure teknik dasar di atas itu haruslah dikuasai dengan baik bila seseorang ingin menjadi pemain sepaktakraw yang baik. Untuk mempersiapkan diri menjadi pemain yang baik perlu mengikuti dan melaksanakan latihan yang serius dan teratur terutama teknik-teknik dasar yang telah diuraikan di atas itu.
18
Permainan sepaktakraw adalah permainan yang menggunakan seluruh bagian badan kecuali tangan yang mayoritas menggunakan kaki. Dengan demikian perlulah agar supaya seorang pemain sepaktakraw itu banyak melatih diri menggunakan kaki. Namun, tidak berarti unsur lain tidak perlu. Kepada calon pemain diharapkan berlatih dengan serius dan teratur dan tidak perlu menunggu bimbingan pelatih. Bila ada waktu dan kesempatan berlatihlah dimana saja dan kapan saja.
BUKU RUJUKAN 1. Mohammad Azmi Shaari, Pedoman Pelatih Sepaktakraw, diktat untuk kursus pelatih sepaktakraw, 1974 2. Muhammad Suhud, Sepaktakraw, 1989 3. Fouzee H.A, Panduan Kemahiran Azas Sepaktakraw, 1989 4. Dirjen Pendidikan Luar Sekolah Pemuda dan Olahraga, Permainan sepakraga dan sepaktakraw 5. Sugih Haryono dan Gusmardaus, Penuntun Pelatih Sepaktakraw 6. Ministry of Youth and Sport Malaysia, Know the Game of Sepaktakraw 7. Mohammad Yunus Akbar, Permainan Oper Raga.
19
PREE TEST/POST TEST SEPAKTAKRAW Nama Peserta :……………………. Hari dan Tanggal : ……………………. Tanda Tangan : ……………………. 1. Sepaktakraw mempunyai pengertian menyepak bola yang terbuat dari pada rotan. Pengertian ini bersal dari perpaduan bahasa : a. Indonesia dan Malaysia b. Malaysia dan Singapore c. Thailand dan Indonesia d. Malaysia dan Thailand 2. Kalau diperhatikan secara seksama permaianan sepaktakraw merupakan perpaduan antara permainan : a. Sepakbola, Bulutangkis dan Bolavoli b. Sepakbola, Tenis, dan Bulutangkis c. Sepakbola, Sepakraga, dan Bulutangkis d. Sepakbola, Bulutangkis, dan Tenismeja 3. Ukuran lapangan sepaktakraw adalah a. Panjang 13,40 m, dan lebar 5,18 m b. Panjang 13,41 m, dan lebar 6 m c. Panjang 13,42 m, dan lebar 6,10 m d. Panjang 13,42 m, dan lebar 6,18 m 4. Menyepak bola menggunakan kaki bagian dalam, disebut : a. Sepak Kuda b. Sepak Sila c. Sepak Cungkil d. Menapak 5. Sepakan atau menyepak dengan menggunakan kura kaki atau menyepak dengan punggung kaki disebut : a. Sepak Kuda b. Sepak Sila c. Sepak Cungkil d. Menapak
Kunci Jawaban Soal : 1. 2. 3. 4. 5.
D A C B A
20