BUKU PANDUAN PROGRAM TUGAS AKHIR Tahun Akademik 2014/2015
Disusun Oleh :
Rahmat, S.Kep.Ners Aef Herosandiana,S.T.,M.Kom.
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ‘AISYIYAH BANDUNG JL. KH. AHMAD DAHLAN DALAM NO.6 TELP/FAX 022-7312423/7305269 1 2015
LEMBAR PENGESAHAN
BUKU PANDUAN PROGRAM TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Bandung, Maret 2015 YANG MENGESAHKAN KETUA PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN
Popy Siti Aisyah,S.Kep.Ners.,M.Kep.
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ................................................................................................................. i KATA PENGANTAR .................................................................................................ii BAB I ........................................................................................................................... 1 PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1 1.1.
Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2.
Deskripsi program Tugas Akhir .................................................................... 1
1.3.
Tujuan ............................................................................................................ 1
BAB II .......................................................................................................................... 3 KETENTUAN UMUM ................................................................................................ 3 2.1 Pengertian ........................................................................................................... 3 2.2 Persyaratan Peserta Ujian .................................................................................. 3 2.3 Penguji dan Pembimbing.................................................................................... 4 2.4 Pelaksanaan ........................................................................................................ 5 2.5 Bentuk Ujian ...................................................................................................... 6 BAB III ...................................................................................................................... 12 PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN TUGAS AKHIR .................................... 12 3.1
PENULISAN JUDUL TUGAS AKHIR ..................................................... 12
3.2 CARA PENULISAN TUGAS AKHIR ............................................................ 12 BAB IV ..................................................................................................................... 26 KETENTUAN KHUSUS .......................................................................................... 26 4.1 KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH ............................................................. 26 4.2 KEPERAWATAN ANAK ................................................................................... 29 4.3 KEPERAWATAN MATERNITAS.................................................................... 32 4.4 KEPERAWATAN KOMUNITAS ..................................................................... 35
i
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Illahi Rabbi yang karena perkenan-Nya, petunjuk teknis laporan tugas akhir ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Buku ini disusun dengan tujuan untuk memberikan acuan kepada mahasiswa pada saat melaksanakan program tugas akhir, sehingga terarah dan dapat di evaluasi secara objektif. Buku ini berisi tentang program yang telah disusun sesuai dengan tujuan program tugas akhir. Akhirnya penyusun mohon maaf atas segala kekurangan yang terdapat dalam buku panduan ini, mudah-mudahan bermanfaat. Bandung,Maret 2015 Ketua Panitia Rahmat,S.Kep.Ners
ii
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan D3 Keperawatan merupakan program studi pendidikan yang dituntut untuk menghasilkan tenaga keperawatan yang memiliki kemampuan skills serta sikap dan pengetahuan yang komprehensif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan bermutu, khususnya di bidang pelayanan keparawatan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, STIKes „Aisyiyah Bandung menyelenggarakan evaluasi kemampuan mahasiswa tingkat akhir melalui program tugas akhir, sebagai bagian dari proses penyelenggaraan pendidikan program D3 Keperawatan. 1.2. Deskripsi program Tugas Akhir Program ini merupakan program evaluasi secara komprehensif yang dilaksanakan untuk menilai kualitas lulusan peserta didik STIKes „Aisyiyah Bandung dan sebagai evaluasi terhadap kualitas kurikulum yang diterapkan serta kualitas proses pembelajaran untuk menghasilkan kompetensi yang diharapkan. Alat ukur evaluasi pada ujian akhir program ini dirancang untuk mengukur kemampuan ranah psikomotor, afektif dan kognitif secara komprehensif pada saat peserta didik melakukan pengelolaan kasus kepada pasien secara langsung. 1.3. Tujuan 1.3.1 Tujuan Umum Evaluasi
pemberian
asuhan
keperawatan
kepada
pasien
secara
komprehensif pada berbagai kasus keperawatan : Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas, Keperawatan Jiwa dan Keperawatan Komunitas.
1
2
1.3.2 Tujuan Khusus Setelah mengikuti Program Tugas Akhir mahasiswa mampu : a. Memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif melalui langkahlangkah
proses
keperawatan
:
pengkajian,
merumuskan
diagnosis
keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. b. Melakukan sistim dokumentasi hasil asuhan keperawatan kepada pasien menggunakan kaidah dokumentasi keperawatan dan memenuhi aspek legal dan etik. c. Melakukan
presentasi
laporan
kasus
sebagai
bentuk
laporan
pertanggungjawaban proses asuhan keperawatan kepada pasien yang telah dilaksanakan.
BAB II KETENTUAN UMUM 2.1 Pengertian 1. Program Tugas Akhir adalah evaluasi
kemampuan peserta ujian secara
komprehensif dalam bentuk pengelolaan kasus langsung kepada pasien 2. Ujian komprehensif adalah pengukuran keberhasilan pencapaian kompetensi peserta ujian yang meliputi ranah psikomotor, afektif dan kognitif 3. Penguji adalah perawat di Rumah Sakit dan Pengajar (dosen) yang kompeten dalam bidang Ilmu Keperawatan untuk memberikan penilaian kepada peserta ujian 4. Peserta
ujian
adalah
mahasiswa
program
Diploma
3
keperawatan
STIKES„Aisyiyah Bandung yang telah menyelesaikan semester I s.d V dan telah dinyatakan lulus tiap semester 5. Tindakan critical point adalah tindakan keperawatan yang harus dilakukan dan apabila tidak melakukan atau melakukan kesalahan maka peserta ujian dianggap tidak kompeten, peserta ujian harus mengulang ujian tindakan 6. Institusi penyelenggara Program Tugas Akhir adalah Program Diploma 3 Keperawatan STIKes „Aisyiyah Bandung dibawah pembinaan Departemen Pendidikan Nasional 2.2 Persyaratan Peserta Ujian Peserta ujian adalah mahasiswa Program Diploma III Keperawatan STIKes „Aisyiyah Bandung yang telah memenuhi syarat sebagai berikut : a. Telah dinyatakan lulus ujian semester I s.d V b. Telah dinyatakan lulus ujian teori dan laboratorium semua mata ajaran di semester VI c. Telah menyelesaikan syarat administrasi
3
4
2.3 Penguji dan Pembimbing 1. Penguji tahap I dan tahap III adalah dosen dan perawat praktisi dengan persyaratan : a. Pendidikan S2/S1 Keperawatan + pengalaman klinik atau mengajar & membimbing mahasiswa di klinik minimal 3 tahun b. Pendidikan D3 Keperawatan+ pengalaman klinik minimal 5 tahun 2. Pembimbing Pembimbing karya tulis adalah dosen yang menguasai metoda dan tehnik penulisan karya tulis ilmiah, serta menguasai bahasa Indonesia dan bahasa asing yang baik dan benar a. Tugas Pembimbing Tugas Akhir 1) Melihat langsung kasus yang dipilih peserta ujian di RS 2) Memberi tuntunan arahan tentang materi penulisan sesuai dengan judul yang dipilih 3) Memberikan tuntunan tentang metoda dan tehnis penulisan tugas akhir 4) Membuat catatan perkembangan pada format tugas akhir yang disediakan. 5) Mengisi catatan perkembangan pada format bimbingan kasus minimal 6 kali 6) Memberikan bimbingan sampai dengan tuntas kepada mahasiswa 7) Memberikan informasi perkembangan bimbingan kepada panitia ujian apabila diperlukan 8) Memberikan penilaian bimbingan secara objektif sesuai kemampuan mahasiswa b.
Hak Pembimbing Tugas Akhir 1) Berhak
mendapatkan
surat
keputusan
pengangkatan
sebagai
pembimbing Tugas Akhir 2) Berhak menentukan kasus yang sesuai dengan tuntunan kurikulum pendidikan D III Keperawatan 3) Berhak menentukan waktu dan tempat bimbingan 4) Berhak menandatangani KTI yang telah dibimbingnya
5
5) Berhak memberikan penilaian tahap II dan menjadi moderator di tahap III 6) Mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan ketentuan 2.4 Pelaksanaan 1.
Program tugas akhir mencakup : a.
Ujian Utama Harus lulus setiap tahap (tahap I s.d III) dengan nilai kumulatif dari semua penguji, masing-masing tahap minimal 3. Perbedaan nilai antara penguji I dan II tidak boleh lebih dari 0,5
b.
Ujian Ulang 1)
Ujian ulang dilaksanakan pada setiap tahap sampai mendapat nilai rata-rata minimal 3
2)
Kesempatan untuk mengikuti uji ulang maksimal 1 kali dalam kurun waktu 1- 2 minggu atau dengan waktu disesuaikan dengan situasi yang ada.
3)
Pemberitahuan untuk mengikuti uji ulang dilaksanakan setelah tahap tersebut selesai, kecuali bagi peserta ujian tahap I yang melakukan kesalahan pada langsung
ujian
tindakan critical point (sesuai format penilaian) diberhentikan
dan
waktu
ujian
ditentukan
berdasarkan kesepakatan tim penguji serta ketentuan yang berlaku c.
Ujian Perbaikan Diberikan kesempatan kepada peserta ujian yang ingin memperbaiki nilai lebih tinggi dengan syarat : 1) Perbaikan dilakukan pada tahap I dan III dengan ketentuan: 2) Peserta ujian telah dinyatakan lulus dari masing-masing tahap ujian utama a) Perbaikan tahap I dilaksanakan sebelum melanjutkan ujian tahap II b) Perbaikan tahap III dilaksanakan sebelum yudisium 3)
Peserta harus mendaftar melalui panitia ERKA
6
4)
Nilai akhir diambil nilai tertinggi
5)
Kesempatan untuk mengikuti perbaikan hanya 1 (satu) kali untuk masing-masing tahap I dan III
6)
Dilaksanakan
oleh
masing-masing
penguji
dengan
pelaksanaan disesuaikan d.
Waktu Ujian Ujian Utama Tahap I
: 4 Mei – 09 Mei 2015
Tahap II
: 11 – 25 Juni 2015
Pengumpulan Draft
: 26 Juni 2015
Tahap III
: 29 - 30 Juli2015
Ujian Her / Perbaikan Tahap I
: 11 – 13 Mei 2015
Tahap III
: 31 Juli 2015
2.5 Bentuk Ujian Rincian pelaksanaan : 1. Tahap I a. Program tugas akhir meliputi Ilmu Keperawatan Klinik yaitu: 1) Ilmu Keperawatan Medikal Bedah 2) Ilmu Keperawatan Maternitas 3) Ilmu Keperawatan Anak 4) Ilmu Keperawatan jiwa 5) Ilmu Keperawatan Komunitas b. Tim penguji sejumlah 2 (dua) orang yaitu : 1) Perawat pembimbing ruangan yang ditunjuk oleh institusi RS 2) Pengajar (dosen) sesuai persyaratan poin 2 c. Jumlah peserta ujian pada tiap tim penguji adalah 4 – 6 peserta ujian
waktu
7
d. 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan ujian, tim penguji memilih kasus dengan kriteria : 1) Pasien rawat inap yang dapat diobservasi minimal 5 hari 2) Pasien dan keluarga kooperatif 3) Pasien bersedia menjadi komponen ujian 4) Pasien/Keluarga yang dapat di observasi minimum 5 hari (komunitas) Peserta ujian pada tahap I melakukan asuhan keperawatan mulai dari proses pengkajian sampai dengan evaluasi dan penguji mengobservasi hal-hal sebagai berikut : 1) Hari I (Pkl. 07.00 – 12.00 WIB) : Tahap pengkajian dan perencanaan b) Penilaian tindakan pengkajian dan pemeriksaan fisik c) Pendokumentasi hasil pengkajian d) Validasi hasil pengkajian peserta ujian kepada pasien 2) Hari II (Pkl 07.00 – 14.00 WIB) : responsi perencanaan a) Penilaian menentukan Diagnosis keperawatan b) Penilaian menetapkan perencanaan asuhan keperawatan c) Response tinjauan teoritis dari kasus yang dirawat. d) Validasi data di depan pasien 3) Hari III (Pkl. 07.00 – 14.00 WIB) : Tahap implementasi, minimal 5 prosedur keperawatan yang terdiri dari : a)
2 buah keterampilan dasar (KDM)
b)
2 buah keterampilan sesuai focus
c)
1 buah teaching care / pendidikan kesehatan (Asuhan
Keperawatan Spritual Muslim/AKSM) 4) Hari III – V : Tindak lanjut asuhan keperawatan a)
Membuat catatan perkembangan
b)
Apabila pasien pulang setelah hari ke 3 peserta ujian membuat rencana asuhan keperawatan dirumah/ Discharge planning dan melakukan home visite
c)
Apabila pasien pulang sebelum hari ke 3 maka peserta wajib melakukan home visit sesuai kebutuhan dan membuat
8
dokumentasi perkembangan pasien saat pasien meminta pulang paksa/PULPAK. 5) Nilai Batas Lulus (NBL) pada tahap I adalah 3,00 6) Penguji tahap I diberi kewenangan untuk menentukan kelulusan dan menentukan bahwa peserta ujian dapat melanjutkan ke tahap II 7) Apabila tahap I tidak lulus, peserta ujian diberi kesempatan 1 – 2 minggu (disesuaikan jadwal dinas), hari untuk mempersiapkan uji ulang dengan penguji yang sama, dengan ketentuan : a)
Apabila hanya tindakan keperawatan pada hari ke-2 (dua) belum lulus misalkan karena mengabaikan critical point atau nilai kumulatif beberapa tindakan belum memenuhi NBL, maka peserta diberi kesempatan uji ulang pada kasus yang sama.
b)
Apabila melakukan kesalahan fatal (aspek sikap : perilaku tidak sopan, tidak jujur, tidak bertanggungjawab, membahayakan pasien, tidak disiplin, tindakan amoral), mahasiswa dapat dinyatakan tidak lulus dan mendapat pembinaan terlebih dahulu dari pihak institusi, selanjutnya melakukan uji ulang dengan kasus yang berbeda.
c)
Nilai kumulatif tahap I kurang dari NBL, maka uji ulang dengan kasus yang berbeda yang disepakati tim penguji.
2. Tahap II a. Peserta ujian mendokumentasikan hasil pengelolaan asuhan
keperawatan
pada
ujian
sistematika penulisan sebagai berikut :
tahap
I
dengan
9
1) Bab I Pendahuluan a) Latar belakang : alasan pengambilan kasus Prevalensi kejadian atau
Dampak terhadap sistem tubuh lain
Dampak terhadap perkembangan psikologis
Dampak terhadap kualitas hidup selanjutnya
Dampak terhadap lingkungan sekitar
Implikasi terhadap keperawatan
Peran perawat terhadap kasus yang diambil b) Tujuan Mampu melakukan pengkajian pada kasus ….. Mampu merumuskan diagnosis keperawatan pada kasus….. Mampu membuat perencanaan pada kasus…. Mampu melakukan implementasi pada kasus…. Mampu mengevaluasi proses keperawatan pada kasus …… c) Sistematika penulisan 1) Bab II Tinjauan Teoritis d) Definisi Penyakit e) Penyebab f)
Patofisiologi (uraian dan bagan)
g) Tanda dan gejala h) Komplikasi i)
Prosedur diagnostik
j)
Diet
k) Penatalaksanaan medis (obat dan tindakan medis). Apabila terdapat tindakan pembedahan, tuliskan teori tentang tindakan pembedahan tersebut dan prinsip perawatannya
10
l)
Diagnosis Keperawatan dan Rencana Asuhan Keperawatan
2) Bab III Laporan Kasus dan Pembahasan 3) Bab IV Kesimpulan dan Rekomendasi b. Selama
mendokumentasikan,
peserta
mendapat
bimbingan penulisan dari dosen pembimbing minimal 6 kali bimbingan c. Alokasi waktu untuk menyelesaikan penulisan Tugas Akhir laporan kasus yaitu selama maksimal 20 hari d. Pembimbing diberi kewenangan untuk menentukan peserta ujian mengikuti ujian tahap III e. Pembimbing pada tahap II berasal dari pembimbing pendidikan (dosen)
3. Tahap III f. Peserta
ujian
pertanggungjawaban
melaksanakan
ujian
sidang
mengenai pengelolaan asuhan
keperawatan pada tahap I g. Sudah menyelesaikan bimbingan tahap II dan dinyatakan lulus oleh pembimbing tahap II h. Alokasi waktu sidang yaitu 1 (satu) hari dengan lamanya 1 (satu jam) i. Tim penguji terdiri dari 3 orang dengan ketentuan sesuai syarat poin ke 2 a) Penguji 1 dan 2
: Diluar pembimbing tahap II
b) Moderator
: Pembimbing Tahap II
11
j. Nilai kegiatan ujian tahap I, II dan III merupakan nilai dengan bobot nilai sebagai berikut : 1) Tahap I (pengelolaan kasus)
: 60 %
a)
Tindakan pemeriksaan fisik (20%)
b)
Response/ronde keperawatan (30%)
c)
Tindakan keperawatan (50%)
2) Tahap II (Penulisan)
: 20 %
3) Tahap III (Sidang)
: 20 %
Nilai akhir : (Nilai tahap I x 60) + (Nilai tahap II x 20) + (Nilai tahap III x 20) = 100
BAB III PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN TUGAS AKHIR
3.1
PENULISAN JUDUL TUGAS AKHIR
1.
Penulisan judul disesuaikan dengan kasus yang diambil pada saat ujian tahap I
2.
Penulisan judul yang diangkat adalah sesuai kasus penyakit pada pasien (Diagnosa Medis) terakhir
3.
Bentuk dari judul piramida terbalik (kebawah semakin kecil)
4.
Kata/kalimat dalam bahasa asing harus dimiringkan Contoh Penulisan Judul Kasus Telaahan : ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN A DENGAN KASUS POST CTT HARI KE 3 a.i.EFFUSI PLEURA e.c KANKER PARU DI RUANG FRESIA RSUP DR. HASAN SADIKIN BANDUNG
3.2 CARA PENULISAN TUGAS AKHIR 1. Bahan yang digunakan Kertas : a. Kertas naskah (pada akhir pembuatan karya tulis) menggunakan HVS A4 80 gram. Untuk pengajuan ujian sidang dapat menggunakan HVS A4 70 gram. b. Ukuran kertas A4 2. Kulit Luar/Cover Sebelum karya tulis diuji dalam sidang, cukup dijilid plastik. Setelah karya tulis diuji dalam sidang dan diperbaiki sesuai dengan saran penguji, serta disetujui kembali oleh pembimbing, maka makalah karya tulis diwajibkan untuk dijilid dan diberi kulit luar (Hard Cover).
12
13
a. Warna
: Hijau (sesuai contoh dari SBA)
b. Jumlah
:Untuk
persiapan
sidang
sebanyak
2 buah
dengan dicover plastik warna hijau (2 buah untuk penguji, 1 buah untuk moderator), sedangkan jumlah yang diserahkan setelah hasil perbaikan sebanyak 2 buah dengan hardcover Hijau (1 buah untuk lahan praktek, 1 buah untuk perpustakaan) C.
Tercetak dalam cover
:
Judul, Tujuan Pembuatan Karya Tulis, Nama
Penyusun beserta NIM, Logo STIKes ‟Aisyiyah Bandung ukuran 4 x 4 cm. Sisi cover
: Nama Penyusun, Judul Laporan Kasus dan Tahun.
3. Jumlah Halaman Jumlah halaman kurang lebih 40-60 halaman dengan ketentuan : a. Bab I
: 10 %
b. Bab II
: 25 %
c. Bab III
: 50 %
d. Bab IV
: 7,5 %
e. Lain-lain dan lampiran
: 7,5 %
4. Teknik Pengetikan/Penulisan a. Pengetikan dengan 1,5 spasi (kecuali Abstraksi dan Daftar Pustaka ada aturan tersendiri yaitu 1 spasi). Abstraksi (dibuat terakhir) merupakan gambaran global dari Bab I sampai Bab IV, berupa narasi dengan 150-200 kata, 2/3 - 1 halaman dengan ketikan 1 spasi. Jarak judul dengan tulisan pertama : 4 spasi. Tidak ada alinea.Daftar Pustaka lihat point 8. b. Ditik dengan memakai komputer dengan menggunakan MS. Word, jenis huruf Times New Roman ukuran huruf 12.
14
c. Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya pada isi Bab adalah 2 spasi. Jarak pengetikan 2 spasi ini berlaku pula bagi jarak penulisan pada Daftar Isi. d. Batas tepi kiri, tepi atas, tepi kanan, dan tepi bawah masing-masing adalah kurang lebih 4 cm, 4 cm, 3 cm, dan 3 cm. e. Pengetikan paragraf baru dimulai dengan awal kalimat yang menjorok masuk ke dalam dengan jarak lima huruf (1 tab). f. Penulisan judul Bab menggunakan HURUF KAPITAL SEMUA dan tebal, tanpa garis bawah dan tanpa titik. Nomor Bab menggunakan angka Romawi. Setiap awal dari judul sub-bab harus ditulis dengan HURUF KAPITAL, kecuali kata sambung. Nomor urut bagi judul paragraf menggunakan angka Hindu-Arab atau abjad. g. Cara penomoran dapat menggunakan cara berikut ini : Contoh : I (untuk BAB ) A. .......... 1. ........... a. ............ 1). .......... a). ........... (1) ........... (a) ........... Dalam suatu karya tulis ilmiah cara penomoran ini harus digunakan secara konsisten, jadi tidak boleh digunakan secara acak. h. Penggunaan nomor urut sebagaimana disebutkan pada butir g di atas sebaiknya dibatasi dan jangan berlebihan, karena pada prinsipnya karya tulis ilmiah lebih banyak menggunakan model esei, bukan pointers. i. Judul tabel ditulis di sebelah atas tabel, sedangkan judul untuk bagan, diagram, atau gambar, ditulis di sebelah bawah.
15
Contoh : TABEL 1.1 PERKEMBANGAN ANAK NO.
USIA
JENIS PERKEMBANGAN
100 80 60
East
40
West
20
North
0 1st Qtr
2nd Qtr
3rd Qtr
4th Qtr
GAMBAR 2.1 GRAFIK PERKEMBANGAN ANAK Angka yang tercantum dalam keterangan gambar di atas menunjukkan bab dan urutan gambar. Contoh : GAMBAR 1.1 Angka 1 pertama menunjukkan bab 1, sedangkan angka 1 kedua menunjukkan urutan gambar pertama yang ada dalam bab 1.
16
5. Cara Menulis Kutipan dan Sumber Kutipan Beberapa aturan yang perlu diketahui dalam penulisan kutipan dan sumber kutipan didasarkan kepada sistem Harvard sebagai berikut : a.
Kutipan ditulis dengan menggunakan “dua tanda petik” jika kutipan ini merupakan kutipan pertama atau dikutip dari penulisnya. Jika kutipan itu diambil dari kutipan, maka kutipan tersebut ditulis dengan menggunakan „satu tanda petik‟.
b. Jika bagian yang dikutip terdiri atas 3 baris atau kurang, kutipan ditulis dengan menggunakan tanda petik (sesuai dengan ketentuan pertama) dan penulisannya digabung ke dalam paragraf yang ditulis oleh pengutip dan diketik dengan jarak 2 spasi. Contoh : Salah satu dimensi kehidupan afektif-emosional ialah kemampuan memberi dan menerima cinta, bukan cinta dalam arti yang penuh romantik atau memberikan perlindungan yang berlebihan, melainkan cinta dalam arti “ ... a relationship that nourishes us as we give, and and enriches us as we spend, and permits ego and alter ego to grow in mutual harmony” (Cole, 1993:832). c. Jika bagian yang dikutip terdiri atas 4 baris atau lebih, maka kutipan ditulis tanpa tanda kutip dan diketik dengan jarak 1 spasi. Baris pertama diketik mulai pada pukulan ke-6 dan baris kedua diketik mulai pukulan ke-4. Contoh : Lindgren (1976:225) memandang faktor kepribadian sebagai ego strength yang mempengaruhi keberhasilan seseorang, sebagaimana dikemukannya bahwa : Ego strength is a general “omnibus” type of factor that positively related to succes of all kinds, in the classroom, as well as elsewhere. Other personality factors are spesific in terms of the kind of school performance to which they are related.
17
d. Jika bagian dari yang dikutip ada bagian yang dihilangkan, maka penulisan bagian itu diganti dengan 3 buah titik. Contoh penulisan tampak pada butir kedua di atas. e. Penulisan sumber kutipan ada beberapa kemungkinan seperti berikut : 1) Jika sumber kutipan mendahului kutipan, cara penulisannya adalah nama penulis yang diikuti dengan tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip yang keduanya diletakkan dalam kurung. Contoh : Sebagaimana dikemukakan oleh Sternberg (1984:41), bahwa “In Piaget‟s theory, children‟s intellectual functioning is represented in terms of symbolic logic.” 2) Jika sumber kutipan ditulis setelah kutipan, maka nama penulis, tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip semuanya diletakkan di dalam kurung. Contoh : “The personality pattern is inwardly determined by and closely associated with the maturation of the physical and mental characteristics which constitute the individual‟s hereditary endowment” (Hurlock, 1979:19). 3) Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas bagian yang dikutip, maka sumber kutipan yang ditulis tetap sumber kutipan yang digunakan pengutip tetapi dengan menyebut siapa yang mengemukakan pendapat tersebut. Contoh : Chomsky (Yelon dan Weinstein, 1977:62), mengemukakan bahwa „...Children are born eith innate understanding of the structure of language.‟ 4) Jika penulis terdiri atas 2 orang, maka nama keuarga kedua penulis tersebut harus disebutkan. Misalnya, Sharp dan Green (1996:1). Kalau penulisnya
18
lebih dari 2 orang, maka yang disebutkan nama keluarga dari penulis pertama dan diikuti oleh et al. Misalnya, Mc Clelland et al. (1960:35). 5) Jika masalah yang diikuti dibahas oleh beberapa orang dalam sumber yang berbeda, maka cara penulisan sumber kutipan itu adalah sebagai berikut : Beberapa studi tentang anak-anak yang mengalami kesulitan belajar (Dunkey, 1972;Miggs, 1976; Parmenter, 1976) menunjukkan bahwa (tulis intisari rumusan yang dipadukan dari ketiga sumber tersebut). 6) Jika sumber kutipan itu adalah beberapa karya tulis dari penulis yang sama pada tahun yang sama, maka cara penulisannya adalah dengan menambah huruf a, b, dan seterusnya pada tahun penerbitan. Contoh : (Bray, 1998a, 1998b). 7)
Jika sumber kutipan itu tanpa nama, maka penulisnya adalah : (Tn. 1972:18).
8) Jika yang diutarakan pokok-pokok pikiran seorang penulis, tidak perlu ada kutipan langsung, cukup dengan menyebut sumbernya (tahun : hal). 6. Cara Menulis Angka Cara menulis angka dalam suatu kalimat adalah sebagai berikut : a. Ditulis dengan kata-kata apabila angka tersebut kurang dari 10. Contoh : Dalam lima minggu ini ia bekeja keras untuk menyelesaikan tugas akhirnya. b. Ditulis dengan angka Arab apabila angka tersebut 10 atau lebih. Contoh : Dari 20 kandidat untuk jabatan ketua organisasi tersebut lima dinyatakan berhak mengikuti pemilihan tingkat akhir. c. Untuk simbol kimia, matematika, statistika dsb penulisan dilakukan apa adanya sesuai dengan kelaziman dalam bidang yang bersangkutan. 7. Cara Menulis Singkatan Penulisan singkatan mengikuti aturan sebagai berikut :
19
a. Untuk penulisan pertama kali suatu nama harus ditulis lengkap dan kemudian diikuti dengan singkatan resminya dalam kurung. Contoh : Dalam laporan tahunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) disebutkan bahwa ... b. Untuk penulisan berikutnya singkatan resmi yang ada dalam kurung digunakan tanpa perlu menuliskan kepanjangannya. Contoh : Dalam laporan PBB tersebut dinyatakan pula bahwa ... c. Singkatan yang tidak resmi tidak boleh digunakan. 8. Cara Menulis Daftar Pustaka Berisi sumber/bahan pustaka yang benar-benar dijadikan referensi yang relevan dengan masalah. Minimal menggunakan 3 (tiga) buku keperawatan dengan tahun terbitan : 10 tahun terakhir. Mahasiswa diharapkan menggunakan salah satu buku pedoman yang dapat menunjang karya tulis tersebut. Daftar pustaka disusun sesuai pedoman penyusunan, sebagai berikut : a
Nama penulis, dengan cara menuliskan terlebih dahulu nama belakang, kemudian nama depan (disingkat). Hal ini berlaku untuk semua nama, baik nama asing maupun nama Indonesia. Cara penulisan inilah yang berlaku secara internasional tanpa mengenal kebangsaan dan tradisi. Tata tulis ilmiah tidak mengenal prinsip nama apakah yng lebih dikenal di masyarakat, melainkan apakah nama belakangnya, tanpa memperhitungkan apakah nama itu merupakan nama keluarga atau bukan. Misalnya : Abdul Hamid ditulis Hamid, A. Tuti Herawati-Mulyono ditulis Herawati-Mulyono, T. Bonar Situmorang ditulis Situmorang, B. John Burns ditulis Burns, J.
20
b
Tahun penerbitan, judul sumber tertulis yang bersangkutan dengan digarisbawahi atau dicetak miring, kota tempat penerbit berada, dan nama penerbit.
c
Baris pertama diketik mulai pukulan pertama dan baris kedua dan seterusnya diketik mulai pukulan kelima atau satu tab dalam komputer. Jarak antara baris satu dengan berikutnya ada satu spasi, sedangkan jarak antara sumber satu dengan sumber berikutnya adalah dua spasi.
Contoh : Boediono. (1998). Dampak Krisis Ekonomi terhadap Pendidikan. Jakarta:Pusat Penelitian Sains dan Teknologi UI. Kartodirdjo, S. (1987). Kebudayaan Pembangunan dalam Perspektif Sejarah. Yogyakarta:Gadjah Mada University Press. Clark, D., et al. (1998). Financing of Education in Indonesia. Manila:Asian Development Bank. Darling-Hammond, L. (1997). The Right to Learn. San Francisco:Jossey-Bass. d. Jika rujukan bukan bersal dari buku, maka penulisan daftar pustaka terdapat perbedaan sebagai berikut: 1) Artikel dalam jurnal/makalah/Koran Contoh : Anjarwati. 2005. Penerapan Asuhan Sayang Ibu Selama Proses Persalinan dan Ambulasi Dini pada bu. Jurnal kebidanan dan keperawatan STIKes Aisyiyah 1:105-114
Dodi,H. 4 Maret 2006. Mempopulerkan Home Care pada Lansia. Pikiran Rakyat, halm.2. Jika tanpa penulis : Contoh : Kompas. 22 April 2005. Perawat:Tulang Punggung yang Terlupakan, halm 3.
21
2) Karya Terjemahan Contoh : Brunner & Suddarth. 1996. Keperawatan Medikal Bedah. Terjemahan Andry Hartono. Jakarta:EGC 3) Skripsi, tesis dan disertasi Contoh : Santy, S. 2004. Gambaran Harga Diri Remaja Penderita Talasemia RSHS Bandung. Skripsi tidak diterbirkan . Bandung:PSIK-UNPAD. 4)
Makalah seminar/penataran/lokakarya Contoh : Suharyati, S. 2004. Aspek Spritualitas dalam Keperawatan. Makalah disajikan dalam Seminar Keperawatan Rohani Islam. Akper „Aisyiyah Bandung.
5)
Internet Contoh : Stewart & Sunden. 2002. A Survey of STM online journal, 1990-1995: Physyciatry Nursing in Client with Shizopren [online] (http:www.nursingjournal.org, diakses 15 Januari 2003). Rahayu, H. (
[email protected]). 23 Februari 2006. Terapi Rohani Islam dalam Perspektif Keperawatan Modern. E-mail kepada Isep Zaenal (
[email protected])
6)
Dokumen Resmi Pemerintah Contoh : Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2003 tentang Kesehatan. 2003. Jakarta:PT. Gramedia
9. Lampiran Tidak bernomor halaman, lembar bimbingan (harus asli/ tidak diketik) kecuali setelah sidang, dll.
22
10. Riwayat Hidup (apabila perlu). Contoh :
Foto 3x4
Nama
:
NIM
:
Alamat
:
Nama orang tua: Riwayat Pendidikan
C.
:
SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN TUGAS AKHIR Sistematika penulisan laporan TA terdiri dari 3 bagian : 1. Bagian permulaan/pendahuluan
Yang bersangkutan
a. Cover depan/sampul
b. Halaman judul : sama seperti sampul luar c. Halaman pengesahan/persetujuan : persetujuan pembimbing dan direktur d. Abstraksi
.....................
e. Kata pengantar : berisi ucapan terima kasih f. Daftar isi : persis dengan judul-judul/kata-kata di dalam makalah g. Daftar lampiran, gambar, grafik, table h. Halaman motto : bila ada
23
2. Bagian isi (materi) terdiri dari 5 Bab, yaitu : a. Bab I : Pendahuluan, terdiri : 1) Latar Belakang Masalah : a) Adanya masalah/gap yang terjadi didukung dengan data statistik, hasil penelitian orang lain dan alasan perlunya ditelaah sehingga memilih judul yang diambil. b) Disusun secara sistematis, terarah sesuai dengan urutan logika. Dimulai dari ungkapan masalah secara umum ke ungkapan yang lebih khusus ( deduktif ) terkait langsung dengan judul yan dipilih: (1) Ditunjang oleh program / kebijakan pemerintah dalam hal kesehatan dan statistik (2) Bila mengambil data Medical Record
perlu dibandigkan
dengan kasus yang ditelaah.
2) Tujuan: Berisi rumusan tujuan yang diharapkan dari hasil implementasi asuhan keperawatan, dianalisa dari konsep asuhan keperawatan. a) Umum : Mampu melaksanakan asuhan keperawatan secara langsung dan komprehensif meliputi aspek biopsikososial dengan pendekatan proses keperawatan b) Khusus : Dapat melakukan pengkajian pada klien dengan…………. Dapat membuat rencana perawatan pada klien dengan ……. Dapat melaksanakan tindakan keperawatan sesuai dengan rencana yang telah dibuat Dapat mengevaluasi hasil asuhan keperawatan yang telah dilaksanakan. Dapat mendokumentasikan asuhan keperawatan yang telah dilakukan
24
3) Metoda Telaahan dan tehnik pengambilan data Menggunakan metode deskriptif yang berbentuk studi kasus . Tehnik pengambilan data pada kasus dengan pengamatan, wawancara, pemeriksaan fisik, dokumnetasi/catatan perawat, partisipasi aktif dan lain-lain. 4) Sistematika penulisan Berbentuk narasi / uraian kalimat
b. Bab II Tinjauan Pustaka Meliputi : 1) Definisi (definisi, klasifikasi, stadium, dll) 2) Anatomi Fisiologi 3) Etiologi dan faktor predisposisi 4) Patofisiologi (naratif dan bagan) 5) Tanda dan gejala 6) Tindakan medis (obat atau pembedahan) 7) Prosedur diagnostic 8) Diet 9) Data fokus pengkajian sesuai teori 10) Rencana Keperawatan sesuai teori
c. Bab III Tinjauan Kasus 1. Dokumentasi laporan kasus
mulai dari pengkajian, perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi dan catatan perkembangan 2. Pembahasan : membandingkan antara teori dan kasus yang ditangani selama ujian tahap I. Munculkan kendala, hambatan, dampak dari adanya hambatan dan alternatif solusi penulis pada saat pengkajian, perumusan dianosa keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi.
25
d. Bab IV Kesimpulan dan Saran Kesimpulan : apakah data yang ditemukan pada kasus persis sama dengan konsep teori atau ditemukan penyakit penyerta lainnya Saran : berhubungan dengan kendala dan hambatan yang ditemukan pada tiap tahap,
berikan saran yang riil dan konstrutif sehingga mampu
meningkatkan pelayanan asuhan keperawatan pada pasien lainnya dengan kasus yang sama.
3. Bagian penutup a. Daftar pustaka : berisi sumber /bahan pustaka yang benar-benar dijadikan referensi yang relevan dengan masalah. Minimal menggunakan 5 buku keperawatan dengan tahun terbitan 10 tahun terakhir. Mahasiswa diharapkan menggunakan salah satu buku pedoman yang dapat menunjang karya tulis tersebut. Daftar pustaka disusun sesuai dengan pedoman penyusunan (poin 8). b. Lampiran : tidak bernomor halaman, lembar bimbingan dll.
BAB IV KETENTUAN KHUSUS 4.1 KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH 1. Pemilihan judul Karya Tulis (sesuai dengan ketentuan umum) Contoh Judul Telaahan : a. Asuhan Keperawatan pada klien Tn. Y dengan gangguan sistem perkemihan: Obstruksi akibat Hypertropi prostat. b. Asuhan Keperawatan pada klien Ny. Y dengan gangguan sistem pencernaan: peradangan akibat hepatitis c. Asuhan Keperawatan pada klien Ny. T dengan gangguan sistem pernafasan akibat trauma dada d. Asuhan Keperawatan pada klien NY. H dengan gangguan sistem integumen akibat luka bakar 2. Isi terdiri dari 4 bab. a. BAB I : PENDAHULUAN Sesuai dengan ketentuan umum b. BAB II : TINJAUAN TEORITIS 1) Konsep Dasar a) Definisi b) Anatomi fisiologi yang spesifik berkaitan dengan kasus Contoh: Pada kasus Ca Colon, maka anatomi hanya anatomi kolon tidak sistem pencernaan secara keseluruhan. Pada kasus trauma dada dengan terpasang WSD maka anatomi hanya seputar paru-paru dan rongga dada tanpa organ pernafasan bagian atas.
26
27
Pada kasus BPH anatomi seputar prostat dan sekitarnya tanpa menerangkan anatomi ginjal a) Etiologi b) Patofisiologi Menjelaskan fokus perjalanan penyakit pada pasien telaahan. Contoh: Ca Colon memiliki banyak etiologi yang dijelaskan dalam patofisiologi adalah perjalanan penyakit kasus telaahan
dengan
etiologi yang terjadi pada kasus telaahan. c) Manajemen medik secara umum d) Dampak masalah struktur/ pola fungsi sistem tubuh tertentu terhadap kebutuhan klien sebagai mahluk holistik. Berisi dampak baik dari patofisiologi maupun dari manajemen medik pada kasus telaahan. 2) Pendekatan Asuhan Keperawatan a) Pengkajian : Dituliskan persistem dengan data – data yang biasa ditemukan pada kasus telaahan pada sistem tersebut termasuk data – data riwayat dan data verbal. b) Diagnosa yang mungkin muncul pada kasus – kasus dengan penyakit tertentu. c) Perencanaan yang bersifat operasional yang memuat tujuan, kriteria hasil, rencana tindakan dan rasional. Kalimat rasional menggambarkan alasan dari intervensi yang dilakukan bukan tujuan dari intervensi yang dilakukan. c. BAB III : TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN 1) Laporan Asuhan Keperawatan, meliputi: a) Pengkajian dituliskan persistem dengan disertai data verbal Diagnosa menggambarkan tingkatan pemenuhan kebutuhan dasar manusia Dengan menggunakan NANDA sebagai acuan . b) Perencanaan Keperawatan , Memuat : Tujuan dengan menggunakan acuan NOC.
28
Intervensi
bersifat operasional, dengan memperhatikan prioritas
tindakan menggunakan acuan NIC. c) Pelaksanaan sesuai dengan rencana dan mencantumkan tanggal pelaksanaan, waktu, respon klien nama dan paraf pelaksana. d) Evaluasi memuat: S : Data subjektif O : Data objektif A : Analisis pencapaian tujuan P : Perencanaan sesuai hasil analisa. Dapat didokumentasikan dengan narasi. 2) Catatan perkembangan Memuat data subjektif, data objektif, analisis data, perencanaan, implementasi dan evaluasi dengan atau tanpa reassessment diuraikan menggunakan narasi (tidak pointer) 3) Pembahasan: Pembahasan sesuaikan dengan tujuan umum dan khusus dari pembuatan laporan studi kasus. Uraian secara deskripsi mengenai hasil temuan atau pengalaman selama melakukan proses asuhan keperawatan kepada pasien ditinjau dari aspek teoritis dan hasil penelitian terbaru. Bahas juga mengenai hambatan
yang penulis temukan pada tiap tahap proses keperawatan,
implikasi terhadap proses asuhan keperawatan dari hambatan tersebut serta langkah penyelesaian masalah yang penulis lakukan. d. BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan yaitu menguraikan intisari dari hasil pengalaman penulis melakukan asuhan keperawatan menggunakan langkah proses keperawatan sehingga penulis mendapatkan pengalaman yang unik atau menarik selama berinteraksi dengan pasien dan keluarga, teman sejawat serta tim kesehatan lainnya. Saran merupakan anjuran perbaikan agar menghasilkan asuhan keperawatan yang optimal sesuai dengan tujuan yang diharapkan penulis.
29
3. Bagian Penutup Sama dengan ketentuan umum 4.2 KEPERAWATAN ANAK 1. Pemilihan judul Karya Tulis (Sesuai dengan ketentuan umum) Contoh judul telaahan : 1) Asuhan Keperawatan Anak XY Usia Neonatus (…) dengan Hiperbilirubinemia di Ruang A1 RSHS Bandung 2) Asuhan Keperawatan Anak XY Usia Infant ( … ) dengan Respiratory Distress Syndrome di Ruang A1 RSHS Bandung 3) Asuhan Keperawatan Anak XY Usia Todler ( … ) dengan Hemofilia di Ruang A1 RSHS Bandung
2. Isi terdiri dari 4 bab. a. BAB I : PENDAHULUAN Sesuai dengan ketentuan umum b. BAB II : Tinjauan Teoritis Asuhan Keperawatan … 1) Konsep dasar a) Konsep Dasar Penyakit -
Definisi/pengertian gangguan fungsi tubuh
-
Etiologi
-
Anatomi – fisiologi
-
Patofisilogi
-
Manifestasi klinik
-
Manajemen medik secara umum
-
dampak masalah terhadap perubahan struktur/pola fungsi sistem tubuh tertentu terhadap kebutuhan klien sebagai makhluk holistik
b) Konsep Dasar Keluarga -
Pengertian keluarga
-
Ciri keluarga
-
Tahap keluarga
30
-
Fungsi keluarga Masing-masing disesuaikan dengan kasus yang dipilih, misalnya tahap keluarga, diceritakan tahapan keluarga secara umum dan pada kasus terpilih berada pada tahapan mana, sehingga pembahasan lebih ditekankan pada tahap tersebut .
c) Karakteristik Anak - Pertumbuhan dan perkembangan - Limit setting - Disiplin sesuai usia anak pada kasus yang terpilih d) Hospitalisasi Sesuai usia tumbuh kembang anak pada kasus yang terpilih 2) Tinjauan Teoritis tentang Asuhan Keperawatan Mengemukakan tentang asuhan keperawatan yang sifatnya spesifik, yaitu sesuai dengan keadaan yang dialami klien, mencakup : -
Pengkajian : spesifik pada kasus yang dipilih, yaitu pengkajian yang mungkin didapat pada klien yang mengalami gangguan tersebut
-
Diagnosa Keperawatan : spesifik pada kasus yang dipilih, yaitu DP yang mungkin muncul pada klien tersebut
-
Perencanaan : berdasarkan NANDA dan NOC, NIC.
c. BAB III : Tinjauan Kasus dan Pembahasan a) Asuhan Keperawatan Anak XY Usia Neonatus ( … ) dengan Hiperbilirubinemia diRuang A1 RSHS Bandung 1) Pengkajian 2) Diagnosa Keperawatan -
Analisa Data
-
Diagnosa Keperawatan berdasarkan NANDA
3) Perencanaan berdasarkan NOC dan NIC 4) Pelaksanaan 5) Evaluasi dan catatan Perkembangan
31
b) Pembahasan Bagian pembahasan ini berisikan ulasan naratif dari setiap tahapan proses keperawatan yang dilakukan. Pada bagian ini akan tergambar secara jelas, dasar ilmiah dan rasionalisasi dari setiap tahapan proses yang dilakukan berdasarkan
pemahaman
peserta
tentang
konsep
dasar
kasus,
patofisiologi, komunikasi dan pendidikan kesehatan serta konsep-konsep lain yang relevan. Pada pembahasan harus mencantumkan kesenjangan yang terjadi sehingga harus dibuat rekomendasi. d. BAB IV : Kesimpulan dan Rekomendasi a) Kesimpulan Kesimpulan dari pelaksanaan asuhan keperawatan mulai dari pengkajian sampaicatatan perkembangan c) Rekomendasi Berdasarkan masalah yang terjadi yang dianalisa di pembahasan sehingga memerlukan rekomendasi yang sifatnya operasional 3. Bagian Penutup Sama dengan ketentuan umum
32
4.3 KEPERAWATAN MATERNITAS 1. Pemilihan Judul Karya Tulis Sesuai dengan ketentuan umum Contoh judul kasus telaahan : a. Asuhan keperwatan pada Ny A dengan Post Partum Spontan hari ke ……….. di ruang ……… RS ………… b. Asuhan keperawatan pada Ny B Post Partum dengan Sc hari ke ………. di ruang …….. RS ……….. c. Asuhan keperawatan pada Ny C Ante Natal dengan Pre Eklamasi Berat di ruang ……… RS ……….. d. Asuhan keperawatan pada Ny D dengan gangguan sistem reproduksi Mioma Uteri di ruang ……. RS ……….. 2. Isi terdiri dari 4 bab Bab I Pendahuluan terdiri dari A. Latar Belakang B. Tujuan 1) Tujuan Umum Penulis mampu melaksanakan keperawatan maternitas secara langsung dan komprehensif meliputi aspek bio psiko sosial dengan pendekatan proses keperawatan 2) Tujuan Khusus a. Penulis dapat menghargai status kesehatan klien b. Penulis dapat membuat perencanaan aspek pada klien c. Penulis dapat melakukan tindakan keperawatan berdasarkan perencanaan aspek yang telah ditetapkan d. Penulis
dapat
mengevaluasi
hasil
tindakan
berdasarkan tujuan yang diharapkan e. Penulis dapat mendokumentasikan aspek maternitas
keperawatan
33
C. Metode Menggunakan metode dekristif yang berbentuk laporan kasus. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Observasi ; mengumpulkan data melalui proses pengamatan 2. Pemeriksaan fisik untuk mendapatkan data yang objektif 3. Wawancara ; untuk mendapatkan data yang subjektiv dari K/K 4. Studi dokumenter didapat dari buku status klien meliputi catatan perawat serta sumber lain. 5. Studi kepustakaan ; dilakukan melalui studi literatur 6. Partisipasi aktif ; klien sebagai sistem ikut serta dalam merencanakan dan melaksanakan askep D. Sistematika Penulisan Bab I Pendahuluan Bab II Tinjauan Teoristis A. Konsep Dasar 1. Definisi 2. Anatomi Fisiologi 3. Patofisiologi 4. Manajemen Medik 5. Dampak masalah terhadap perubahan struktur / pola fungsi sistem tubuh tertentu terhadap kebutuhan klien sebagai mahluk holistik B. Pendekatan Proses Keperawatan pada klien 1. Pengkajian a. Pengumpulan data 1) Identitas a) Identitas klien b) Identitas penaggung jawab 2) Riwayat kesehatan a) Keluhan utama b) Riwayat Kesehatan Sekarang
34
c) Riwayat kesehatan masa lalu d) Riwayat kesehatan keluarga dilingkupi genogram e) Riwayat genekologi dan obstetri 3) Pemeriksaan Fisik a) Keadaan Umum b) Tanda-tanda Vital c) Sistem indera, pencernaan, pernapasan, dll 4) Pola Aktivitas 5) Aspek Psikologis 6) Aspek Sosial 7) Aspek Seksual 8) Aspek Spritual 9) Konsep Diri 10) Data penunjang b. Bagan Analisis Kemungkinan Penyebab Analisa Data 2. Diagnosa keperawatan 3. Perencanaan Berdasarkan NANDA dan NOC, NIC 4. Implementasi dan Evaluasi BAB III Tinjauan kasus dan Pembahasan - Pengkajian s/d evaluasi ( + catatan perkembangan ) -
Pembahasan pengkajian s/d evaluasi
BAB IV Kesimpulan dan Saran (berdasarkan pembahasan)
35
4.4 KEPERAWATAN KOMUNITAS 1. Pemilihan Judul Karya Tulis (sesuai dengan ketentuan umum) Contoh judul kasus telaahan : Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.K dengan Hypertensi di RT 01/06 Kelurahan Malabar Kec. Talagabodas Kota Bandung 2. Isi terdiri dari 4 bab Bab I Pendahuluan terdiri dari A. Latar Belakang B. Tujuan 1) Tujuan Umum Penulis mampu melaksanakan keperawatan Komunitaskeluarga secara langsung dan komprehensif meliputi aspek bio psiko sosial dengan pendekatan proses keperawatan 2) Tujuan Khusus a. Penulis dapat melakukan pengkajian status kesehatan pada keluarga klien b. Penulis dapat membuat perencanaan keperawatan pada keluarga klien c. Penulis dapat melakukan tindakan keperawatan berdasarkan perencanaan yang telah ditetapkan d. Penulis
dapat
mengevaluasi
hasil
tindakan
keperawatan
keluarga
berdasarkan tujuan yang diharapkan e. Penulis dapat mendokumentasikan asuhan keperawatan keluarga C. Metode Menggunakan metode dekristif yang berbentuk laporan kasus. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah : 1. Observasi ; mengumpulkan data melalui proses pengamatan 2. Pemeriksaan fisik untuk mendapatkan data yang objektif 3. Wawancara ; untuk mendapatkan data yang subjektiv dari K/K 4. Studi dokumenter didapat dari buku status klien meliputi catatan perawat serta sumber lain. 5. Studi kepustakaan ; dilakukan melalui studi literatur
36
6. Partisipasi aktif ; klien sebagai sistem ikut serta dalam merencanakan dan melaksanakan askep D. Sistematika Penulisan Bab II Tinjauan Teoristis A. Konsep Dasar 1. Definisi 2. Anatomi Fisiologi 3. Patofisiologi 4. Manajemen Medik 5. Dampak masalah terhadap perubahan struktur / pola fungsi sistem tubuh tertentu terhadap kebutuhan klien sebagai mahluk holistik B. Pendekatan Proses Keperawatan pada klien 1. Pengkajian a. Identitas Kepala Keluarga b. Komposisi Keluarga c. Genogram d. Tipe keluarga e. Suku bangsa f. Agama g. Status Sosial & Ekonomi Keluarga h. Aktivitas rekreasi keluarga 2. Riwayat dan Tahapan Perkembangan Keluarga a. Tahap perkembangan keluarga saat ini b. Tahap perkembangan yang belum terpenuhi c. Riwayat Keluarga Inti d. Riwayat Keluarga Sebelumnya 3. Lingkungan a. Karakteristik Rumah b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas c. Mobilitas Geografi Keluarga
37
d.
Perkumpulan
Keluarga
dan
Interaksi
keluarga
masyarakat e. Sistem Pendukung Keluarga 4. Struktur Keluarga a. Pola Komunikasi Keluarga b. Struktur Kekuatan Keluarga c. Struktur Peran 1) Peran Ayah 2) Peran Ibu 3) Peran Anak d. Nilai dan Norma Budaya 5. Fungsi Keluarga a. Fungsi Afektif b. Fungsi Sosialisasi c. Fungsi Perawatan Kesehatan d. Fungsi Reproduksi e. Fungsi Ekonomi 6. Stress dan Koping Keluarga a. Stressor Jangka Pendek dan Jangka Panjang 1). Stressor Jangka Pendek 2) Stressor Jangka Panjang b. Kemampuan Keluarga berespon terhadap situasi/stressor c. Strategi Koping yang digunakan 7. Pemeriksaan Fisik 8. Harapan Keluarga 9. Analisis Data 10.Skala Prioritas Masalah 11. Rencana Asuhan Keperawatan 12. Implementasi dan catatan perkembangan keluarga BAB III Tinjauan kasus dan Pembahasan Pengkajian s/d evaluasi ( + catatan perkembangan )
dengan
38
Pembahasan pengkajian s/d evaluasi BAB IV Kesimpulan dan Saran berdasarkan pembahasan
Contoh Lembar Analisa Data No
Data
Etiologi
Masalah
39
Contoh lembar Perencanaan
No
Diagnosis Keperawatan
Tujuan dan kriteria
Intervensi
Paraf & nama
40
JAM /TGL
IMPLEMENTASI DAN CATATAN
EVALUASI
PERKEMBANGAN
Dx no ? S O A P
Paraf & nama
LAMPIRAN – LAMPIRAN Lampiran 1
CONTOH LAY OUT HALAMAN NASKAH TUGAS AKHIR Bahan: kertas HVS putih ukuran A4 (21 x 29,7 cm)
Tepi kertas atas
Tepi kertas kanan
4 cm
3 cm
Tepi kertas kiri
4 cm
3 cm Tepi kertas bawah
26
Lampiran 2 (Contoh SAMPUL LUAR KULIT LUAR TUGAS AKHIR)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN A DENGAN POST OP COLOSTOMY HARI KE 3 ATAS INDIKASI CA COLON DI RUANG PELANGI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR.HASAN SADIKIN BANDUNG (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font. 14)
Laporan Tugas Akhir Diajukan untuk Memenuhi Ujian Ahli Madya Keperawatan (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font .12)
Disusun Oleh : Aghim Ginanjar 012012099 (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font .12)
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ‘AISYIYAH BANDUNG 1433 H/2012 M (Huruf Times New Roman, bold/tebal, font.14)
Bahan: kertas HVS warna putih 80 gram dengan ukuran A4 (21 x 29,7 cm)
Lampiran 3 (Contoh Lembar Persetujuan)
Program Studi Diploma III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Bandung PERSETUJUAN
PERSETUJUAN TA berjudul
Disusun Oleh NIM
: ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN A DENGAN POST OP COLOSTOMY HARI KE 3 ATAS INDIKASI CA COLON DI RUANG PELANGI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR.HASAN SADIKIN BANDUNG : AGHIM GINANJAR : 012012099
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Ujian Memperoleh Gelar Ahli Madya Keperawatan Telah Disetujui oleh Pembimbing seperti tertera dibawah Bandung, Rajab 1436 H Juli 2015 M
Pembimbing
Ttd Nurul Jannah Andriasari,S.Kp.,M.Kep.
Lampiran 4 (Contoh Lembar Pengesahan)
Program Studi Diploma III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Bandung
PERSETUJUAN TA berjudul
Disusun Oleh NIM
: ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN A DENGAN POST OP COLOSTOMY HARI KE 3 ATAS INDIKASI CA COLON DI RUANG PELANGI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR.HASAN SADIKIN BANDUNG : AGHIM GINANJAR : 012012099
Telah dapat diterima sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya Keperawatan
Penguji I
Penguji II
Penguji III
Ttd
Ttd
Ttd
Nurul Jannah A,S.Kp
Salami,S.Kp
Santy Sanusi,S.Kep.Ners,CWCC
Ketua Ttd Tia Setiawati,S.Kp.,M.Kep.Ns.Sp.Ank.
Lampiran 5 (Contoh Lembar Pernyataan)
PERNYATAAN Saya yang bertandatangan dibawah ini : Nama
:
Nomer Mahasiswa
:
Program Studi
:
Judul Tugas Akhir
:
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis tugas akhir ini benar-benar saya kerjakan sendiri. Karya tulis tugas akhir ini bukan merupakan plagiarisme, pencurian hasil karya milik orang lain, hasil kerja orang lain untuk kepentingan saya karena hubungan material maupun non-material, ataupun segala kemungkinan lain yang pada hakekatnya bukan merupakan karya tulis tugas akhir saya secara orisinil dan otentik. Bila kemudian hari diduga kuat ada ketidaksesuaian antara fakta dengan kenyataan ini, saya bersedia diproses oleh tim Program Studi yang dibentuk untuk melakukan
verifikasi,
dengan
sanksi
terberat
berupa
pembatalan
kelulusan/kesarjanaan. Pernyataan ini saya buat dengan kesadaran sendiri dan tidak atas tekanan ataupun paksaan dari pihak maupun demi menegakan integritas akademik di institusi ini. Bandung,................. Saya yang menyatakan Materai Rp.6.000,(_____________)
Lampiran 6 (Contoh
Lembar Abstrak)
ABSTRAK
AGHIM GINANJAR: 012012099 ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN A DENGAN POST OP COLOSTOMY HARI KE 3 ATAS INDIKASI CA COLON DI RUANG PELANGI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR.HASAN SADIKIN BANDUNG ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................………….. ……………………………………………………………………………………............................ ...…………………………………………………………………...................................…………..
Lampiran 7 (Lembar Bimbingan Tugas Akhir)
Program Studi Diploma III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Bandung
Lembar Bimbingan Laporan Tugas Akhir (Ta)
No.
Tanggal
Uraian Kegiatan
Tanda Tangan Pembimbing
Lampiran 8 : Layout Hardcover
JUDUL TA
NAMA
Contoh Judul pada Punggung untuk Tugas Akhir yang tebalnya lebih dari 2,5 cm
Tahun
Huruf Times New Roman, bold/ tebal,font 10
Huruf Times New Roman, bold/ tebal,font 12
Huruf Times New Roman, bold/ tebal,font 10
Baik Judul maupun Punggung diwajibkan menggunakan Foil Emas untuk tulisannya