BISNIS, TUJUAN DAN FUNGSI BISNIS

LOGO BISNIS DAN ILMU ADMINISTRASI BISNIS:

BISNIS, TUJUAN DAN FUNGSI BISNIS

WEEK-5 By: Dr. Ida N. Relawan

www.themegallery.com

CONTENTS

1

Pemahaman Masyarakat, Pengertian dan Definisi Bisnis

2

Sejarah Bisnis

3

Tujuan Bisnis

4

Fungsi Bisnis

School of Communication & Business – Telkom University COMPANY LOGO

PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP BISNIS


Hakekat bisnis yang dipahami masyarakat sangat beragam, tergantung pada perspektif FUNGSI BISNIS masing-masing. Diantaranya, yaitu:

Pekerjaanatau profesi, Transaksi barang dan atau jasa, Perusahaan, Mencari keuntungan, Pengusaha, Kekayaan dan Kemakmuran, dsb.



ISTILAH-ISTILAH DALAM BISNIS

Terdapat benyak istilah dalam kajian bisnis, antara lain: FUNGSI BISNIS  Pebisnis atau Pengusaha: Orang dan atau sekelompok orang yang menjalankan dan atau memiliki suatu organisasi usaha,  Stakeholder, yaitu: ”Orang dan atau sekelompok orang yang mempengaruhi, atau dipengaruhi oleh keputusan, kebijakan, dan operasi organisasi” (Poerwanto, 2006: 47),



ISTILAH-ISTILAH DALAM BISNIS  Supplier: Orang dan atau sekelompok orang yangFUNGSI menyuplaiBISNIS barang suatu organisasi usaha atau perusahaan,

 Produsen: Orang dan atau sekelompok orang yang memproduksi suatu barang dan atau jasa,  Konsumen: Orang dan atau sekelompok orang yang menggunakan atau memanfaatkan suatu barang dan atau jasa.



BISNIS, TUJUAN DAN FUNGSI BISNIS

$ Bisnis $



PENGERTIAN DAN DEFINISI BISNIS

Bisnis didefinisikan sebagai:  “Usaha yang dijalankan oleh individuindividu atau organisasi secara teratur dan kontinu untuk memproduksi barang atau jasa sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan memberikan kepuasan dan keuntungan kepada pihak-pihak berkepentingan – produsen, pelanggan, masyarakat.” (Poerwanto, 2006: 45)




 “Bisnis terdiri dari semua aktivitas dan usaha untuk mencari keuntungan dengan menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan bagi sistem perekonomian” (Boone & Kurtz, 2008)




 Kegiatan yang dilakukan oleh individu dan sekelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai (create of value) melalui penciptaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui transaksi. (Amirullah & Hardjanto, 2005)

COMPANY LOGO


ASPEK-ASPEK TERKAIT BISNIS  Istilah bisnis menunjuk pada semua organisasi yang membuat produk atau jasa untuk memperoleh keuntungan.  Kegiatan bisnis sangat berkaitan erat dengan masyarakat sekitar, dimana ketersediaan bahan baku, tenaga kerja, aliran uang merupakan faktor-faktor pendukung berjalannya sebuah bisnis.  Bisnis dilaksanakan dengan harapan untuk memperoleh laba.



ASPEK-ASPEK TERKAIT BISNIS  Laba: merupakan imbalan bagi pebisnis yang mengambil resiko dalam kaitannya dalam penawaran barang dan jasa kepada konsumen.  Prospek memperoleh laba: selisih antara pendapatan dan pengeluaran bisnis yang mendorong orang untuk membuka dan memperluas bisnis.



ASPEK-ASPEK TERKAIT BISNIS Faktor-faktor kontinuitas bisnis:  Likuiditas: Kemampuan Membayar Hutang,  Solvabilitas: Modal sendiri (aset) lebih besar dari hutang,  Soliditas: Mendapatkan kepercayaan dari masyarakat,

 Rentabilitas: Mampu memperoleh keuntungan yang layak, dan  Credit Waardigheid: Dipercaya oleh pemberi kredit.



SEJARAH DAN PERKEMBANGAN BISNIS

1. Era Revolusi Industri Timbul pada pertengahan abad ke-18, menciptakan adanya sistem pabrik yang membuat bahan dan pekerja yang dibutuhkan untuk memproduksi barang dalam jumlah besar dan mesin-mesin baru yang dibutuhkan untuk produksi massal berkumpul dalam satu tempat.




2. Abad ke-19 (Laissez-faire) Menjadi solusi peningkatan wirausahawan dalam skala besar, dan bisnis Amerika Serikat menganut filosofi laissez-faire. Laisses-faire adalah prinsip yang menyatakan bahwa pemerintah hendaknya tidak mencampuri perekonomian melainkan harus membiarkan bisnis berlaku tanpa adanya regulasi.




3. Era Produksi

Seiring hilangnya kebebasan pekerja, maka terjadilah perubahan era yang dinamai era produksi. Era produksi menjadi solusi bangkitnya serikat buruh dan dimulainya regulasi oleh pemerintah.




4. Era Pemasaran Pada tahun 1950-an dan 1960-an, timbul lagi era baru yang disebut era pemasaran Pada era ini, produsen barang dan jasa mulai mencari tahu apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh pelanggan dan kemudian menyediakannya.




5. Ekonomi Global Pada tahun 1980-an, muncul fenomena ekonomi global. Yang menyebabkan adanya perbaikan dalam sistem komunikasi dan transportasi. Perbaikan tersebut menular kepada metode internasional yang lebih efisien dalam pembiayaan, produksi, distribusi, dan pemasaran produk dan jasa secara bersama.




6. Era Informasi Dengan adanya perbaikan tersebut, maka muncul satu era yang dipicu oleh internet. Era tersebut dinamai era informasi. Perkembangan dalam era ini memberikan dorongan dalam perdagangan di semua sektor ekonomi, khususnya di bidang jasa.



TUJUAN BISNIS

Bisnis mempunyai tujuan utama yaitu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan memberikan keuntungan baik bagi perusahaan, pelanggan maupun masyarakat secara luas. (Poerwanto, 2006: 50)



TUJUAN BISNIS

Bisnis mempunyai tanggung jawab untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan memproduksi barang atau jasa yang dibutuhkan dengan kualitas yang memadai, serta memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat. (Poerwanto, 2006: 50)



TUJUAN BISNIS

Tujuan bisnis adalah untuk “menambah”: menambah keuntungan, menambah saham dalam pasaran (market share), menambah penjualan, menambah produksi dan seterusnya. Sian (dalam Poerwanto, 2006:48)



TUJUAN BISNIS

Lingkup bisnis dalam ilmu administrasi bisnis, lebih mengarahkan organisasi untuk menganalisa langkah-langkah yang diambil organisasi dengan dasar prinsip efektifitas dan efisiensi.



TUJUAN BISNIS Tujuannya memperoleh laba dalam bisnis adalah dengan memanfaatkan faktor-faktor produksi secara efektif dan efisien. Faktor-faktor produksi: Sumber daya manusia, Modal, Wirausahawan, Sumber daya fisik, dan Sumber daya informasi



TUJUAN BISNIS  Sumber daya manusia Kemampuan fisik dan mental orangorang sewaktu mereka berkontribusi pada produksi di dalam perekonomian  Modal Dana yang dibutuhkan untuk menciptakan dan menjalankan perusahaan/ bisnis.



TUJUAN BISNIS

 Wirausahawan Individu yang melihat peluang dan mau menanggung resiko yang timbul dari penciptaan dan pengoperasian usaha bisnis baru.



TUJUAN BISNIS  Sumber daya fisik Hal-hal berwujud yang digunakan oleh organisasi dalam melaksanakan bisnis mereka.  Sumber daya informasi Data atau informasi yang digunakan dalam bisnis.



FUNGSI BISNIS

FUNGSI BISNIS Fungsi Bisnis: 1. Pemenuhan kebutuhan dan kepuasan masyarakat 2. Memperoleh keuntungan 3. Tanggung jawab sosial.



FUNGSI BISNIS

Pemenuhan FUNGSI BISNIS kebutuhan

BISNIS Tanggung jawab sosial

Memperoleh dan memberikan keuntungan

Sumber: Poerwanto, 2006: 55

Gambar: Tiga Fungsi Bisnis



FUNGSI BISNIS  Pemenuhan kebutuhan dan kepuasan masyarakat FUNGSI BISNIS “The ultimate objective of every firms must to be satisfy the needs of its customer. People generally don’t buy goods and services simply to own them, they buy products to satisfy particular needs....... ” Hughes & Kapoor dalam Poerwanto (2006: 53-54)



FUNGSI BISNIS  Memperoleh keuntungan

FUNGSI BISNIS

Tolak ukur keuntungan perusahaan dilihat dari beberapa aspek: 1. Finansial 2. Citra perusahaan 3. Penguasaan pasar 4. Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi 5. Pemanfaatan waktu. (Poerwanto, 2006: 52-53)



FUNGSI BISNIS  Tanggung Jawab Sosial Masyarakat

FUNGSI BISNIS

“The recognation that business activities have impact on society, and the consideration of that impact in business decision making. Obviously, social responsibility cost money. It is perhaps not so obviousexcept in isolated cases that social responsibility is good business. Consumers eventually find out which firms are acting responsibility and which are not.” Hughes & Kapoor dalam Poerwanto (2006: 53-54)


LOGO

Thank You

BISNIS, TUJUAN DAN FUNGSI BISNIS

Recommend Documents