BIOLISTRIK
ila sebatang gelas digosok dengan kain wool atau bulu domba; ang gelas tersebut mampu menarik sobekan-sobekan sobekan kertas. Ini menunjukkan bahwa gelas timbul muatan listrik Ada dua macam yaitu : muatan positif dan negatif. Sifat : •Dua Dua muatan listrik yang sejenis tolak-menolak tolak *Dua muatan listrik yang berlawanan jenis tarik menarik.
“Besar gaya tarik/gaya tolak adalah : banding lurus dengan besar muatan-muatannya muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua muatan”.
aling tarik menarik
Saling tolak-menolak
q1 . q 2 F = k r2
k=
1
4π ε 0
Satuan (SI) k= Nm2/Coulomb2 1 Coulomb = 3.109 statcoulomb
εo = permitivitas udara atau ruang hampa ε0 = 8,85 x 10-12 Coulomb2 / newton m2 Untuk di medium permitivitas = ε , dan konstanta dielektrik K maka :
ε = K. εo
F
r
q
k
MKS SI
newton
meter
coulomb
9.109
cgs
dyne
centimete statcoulom r b
1
an listrik adalah daerah dimana pengaruh dari muatan listrik ada
a kuat medan listrik (“E”) pada suatu titik di sekitar muatan listrik (Q) adalah :
bagi antara gaya yang dialami oleh muatan uji “+q” dengan ya muatan uji tersebut.
F = q
Q q = (k ) / q 2 r
E
=
k
Q r 2
Kuat medan listrik (E) adalah suatu besaran vector. Satuan dari kuat medan listrik adalah Newton/Coulomb atau dyne/statcoulomb
NDAHULUAN
787, Luigi Galvani melaporkan hasil hasil eksperimennya bahwa k dua kaki katak terangkat ketika diberikan aliran listrik lewat suatu konduktor. 56, CALDANI EMNUNJUKKAN KELISTRIKAN PADA OTOT KATA YANG TELAH MATI. 28, Schliephake melaporkan tentang pengobatan penderita denga mempergunakan “ Shoet Wave”
l – Hal yang berkaitan dengan Listrik
Hambatan : berbanding lurus dengan hambatan jenis pengantar dan panjang penghantar, dan berbanding terbalik denga luas permukaan penghantar.
L R=ρ A
Kuat Arus Syarat terjadinya arus listrik dalam suatu rangkaian adalah : a. Adanya partikel bermuatan listrik seba pembawa muatan b. Adanya beda potensial atau tegangan diantara ujung-ujung ujung rangkaian c. Adanya rangkaian tertutup.
Definis Kuat Arus adalah jumlah muatan listrik yang mengali setiap satuan waktu.
q I = , Ampere ( A) t
UKUM dalam BIOLISTRIK
HUKUM OHM perbedaan potensial antara ujung konduktor berbanding langsung dengan arus yang melewati da berbanding terbalik dengan tahanan dari konduktor. secara matematika dapat dirumuskan sbb :
V R= I
Hukum I Kirchoff Kuat arus yang masuk dalam suatu titik cabang sam dengan jumlah arus yang keluar dari titik cabang itu
alam suatu rangkaian tertutup, jumlah abar gaya gerak listrik (E) sama dengan mlah aljabar penurunan potensial (ΣIR) ( ara matematis dapat dituliskan : ΣE = ΣIR
gan ketentuan : E > 0; bila loop bergerak dari kutub nega kutub positif (pengosongan muatan) E < 0; bila loop bergerak dari kutub posi tub negatif (pengisian muatan) > 0; bila arah loop searah dengan arah us I <0; bila arah loop berlawanan dengan us I um Joule; us listrik yang melewati konduktor deng rbedaan tegangan (V) dalam waktu tert an menimbulkan panas. P = V. I. t
USUNAN HAMBATAN
R R2 R 1 3 Susunan Hambatan Seri
Rtot = R1 + R2 + R3
Susunan Paralel
R1 R2 R 3
1 1 1 1 = + + Rp R1 R 2 R3
engaruh Susunan Sumber egangan terhadap arus
Susunan n sumber tegangan (E) secara seri :
nE I = R + nr
Susunan n sumber tegangan (E) secara paralel :
E I= r R+ n
KAPASITOR/KONDENSATOR
sitor (kondensator) adalah : alat yang terdiri dari dua penghantar katan yang dimaksudkan untuk diberi muatan sama besar dan berlawanan
Fungsi dari Kapasitor. * Untuk menghilangkan bunga api listrik pada rangkaian-rangkaian rangkaian yang mengandung kumparan bila tiba-tiba tiba diputuskan. * Pada rangkaian yang dipakai untuk menghidupkan mesin mobil. ntuk memperbesar effisiensi daya transmisi (penyebaran) arus bolak-balik. bolak * Untuk memilih panjang gelombang (tuning) pesawat penerima radio.
p kapasitor mempunyai kapasitas (C), yaitu perbandingan antara besar an (Q) dari salah satu keping dengan beda potensial (V) antara kedua g-kepingnya
Q C= V
C = kapasitor Q = muatan V = beda potensial
satuan = Coulomb/Volt satuan = Coulomb satuan = Volt
KAPASITOR KEPING SEJAJAR Kapasitor yang terdiri dari 2 buah keping sejajar yang masing-masing masing luasnya A m^2 terpisah sejauh d meter satu sama lain, bila diantara kepin-kepingnya kepin hampa udara, kapasitasnya (C0) adalah:
C0
ε =
0
A
ε
0
= permitivitas ruang hampa
d
ntara keping-keping keping kapasitor disisipi bahan dielektrik Besar kapasitasnya (C) menjadi :
ε .A
C=
C ε. A d K= = X = C0 d A ε0
ε ε
d
0
ε
= permitivitas bahan dielektrik
C = C0 . K =
K ε0 A d
ENERGI KAPASITOR
rgi yang tersimpan di dalam kapasitor, bila suatu asitor diberi muatan adalah :
2
Q 1 W=2 C
atau
W = CV 1 2
2
SUSUNAN CAPASITOR S E R I
- Qs = Q1 = Q2 = Q3 = ..... - Vs = Vab + Vbc + Vcd + Vde +..... 1 1 1 1 = + + + ..... C S C1 C 2 C 3 1 1 1 V1 : V 2 : V 3 = : : C1 C 2 C3
SUSUNAN CAPASITOR PARAREL -Beda Beda potensial (Vab) total sama dengan beda potensial masing-masing masing kapasitor -
Qp = Q1 + Q2 + Q3 + .....
-
Vt = V1 = V2 = V3 = …..
-
Cp = C1 + C2 + C3 + .....
-
Q1 : Q2 : Q3 = C1 : C2 : C3
POTENSIAL PENGHANTAR GABUNGAN Apabila dua penghantar baru yang bermuatan saling dihubungkan, terjadi sebuah penghantar baru yang kapasitasnya sama dengan jumlah kapasitas penghantar masing-masing. masing.
Untuk dua penghantar yang belum dihubungkan berlaku : Q1 = C1 V1 atau Q2 = C2 V2 Setelah dihubungkan : (Jumlah Muatan Tidak Berubah) Q1 + Q2 = C V
C1 V1 + C2 V2 = C1 V + C2 V = ( C1 + C2 ) V
C 1V 1 + C 2 V 2 V = C1 + C 2
NERGI dan DAYA LISTRIK
ubahan energi listrik menjadi energi kalor angan (V) atau beda potensial didefinisikan sebagai peru rgi potensial (∆Ep) tiap satuan muatan (q) .
V =
∆E p q
W = = I 2 Rt q
ya Listrik rgi tiap satuan waktu W I 2 Rt V 2 P= = = = VI t t R
oule = 1 watt x 1 sekon = 1 watt sekon Wh = 1.000 watt x 3.600 sekon = 3,6 x105 watt.sekon = 3,6 x 105 J
ACAM-MACAM MACAM GELOMBANG RUS LISTRIK
Gelombang arus listrik adalah sebagai berikut Arus Bolak-balik
Arus setengah gelombang yang telah disearahkan
Arus gelombnag penuh tapi masih ada gangguan / riple
Arus searah murni
Faradik
faradik
Surged sinusoida / sentakan sinusoida
Galvanik yang interupsi
Arus gigi gergaji
ONSENTRASI ION DI DALAM DAN DI UAR SEL
ntrasi ion di dalam dan di luar membran akson
lalui suatu percobaan model membran permeable hadap larutan KCl
waktu = 0, ion K akan melakukan di kons. Tinggi ke kons. Rendah, shg pa tertentu akan terjadi membran dipole arutan dgn kons. Rendah akan kelebi positif.
elistrikan saraf
diketahui bahwa sel mempunyai lapisan yang dise ran sel.
empunyai kemampuan memindahkan ion dari sat kesisi lain , kemampuan sel ini disebut aktifitas ikan sel.
m keadaan biasa konsentrasi ion Na+ lebih besar d ri pada di dalam sel, keadaan ini biasanya ut potensial membran negatif.
onsentrasi ion Na+ lebih besar di dalam sel dari p sel , keadaan ini biasanya disebut sial membran positif.
mbaran membran otot dalam keada ahat
diberikan rangsangan dengan mempergunakan listrik , mekanik at kimia, butir-butir butir membran akan berubahdan beberapa ion Na+ aka uk kedalm sel, shg didalam sel akan menjadi kekurangan ion atife. potensial membran akan meningkat, keadaan membran in kan menjadi dipolarisasi.
erambatan Potensial Aksi
elistrikan pada Jantung
terval bisa bervariasi oleh arena perubahan diantaranya
Macam – Macam Gel. otensial Aksi
otensioal Aksi dari
Gel. Potensioal Aksi dari sel otot Jantung
Gel. Potensioal Aksi sel otot bergaris
yarat Kelistrikan Tubuh
EMG (Elektromiogram) ENG (Elektroneurogram) ERG (Elektroretionogram) EOG (Elektrookulogram) EGG (Elektrogastrogram) EEG (Elektroensefalogram) EKG (Elektrokardiogram)
a pergerakan otot
nnya :
untuk memperoleh informasi tentang aktivitas ikan otot Pengukuran EMG
ukuran sel otot Tunggal
1. Mengetahui keadaan lengkungan reflek
2. Mengetahui kecepatan konduksi saraf motori ris 3. menentukan penderita miastenia gravis
* Untuk mengetahui elengkungan refleks
pabila serat saraf ensoris dirangsang engan rangasangan yang ndah, maka akan rlihat seperti gambar samping
pabila serat saraf ensoris dirangsang engan di rangasang ukup tinggi sehingga araf motorik ikut rangsang , maka akan rlihat seperti gambar samping
tuk mengetahui kecepatan konduksi saraf motoris :
RG
erjakan na
suatu alat pencatatan bentuk kompleks potensial biolistrik yang ada pada retina mata yang melalui rangsangan cahaya pada
OG
Suatu pengukuran / pencatatan rbagai potensial pada kornea-retina kornea sebag bat dari perubahan posisi dan gerakan mat
G
Suatu pencatatan isyarat listrik otak
n EEG :
1. Pada waktu operasi dapat dipakai sebagai ala or menggantikan EKG
2. Untuk mendiagnosis epilepsi dan klasisfikasi psi.
3. Untuk menunjukkan tumur otak, dimana akt pada daerah tumor akan menurun.
KASI PEMASANGAN KTRODA
a 4 group frekuensi normal dari isyarat listrik EEG
Delta (δ)) lambat : 0,5 – 3,5 Hz Teta (θ)) menengah : 4-7 Hz Alfa (α) normal : 8-13 Hz Beta (β) cepat : diatas 13 Hz beta I = 2 x alfa Beta II
KG (ECG
Pencatatan isyarat biolistrik ntung, dilakukan pada permukaan kulit.
Hasil pencatatn kelistrikan jantung
enggunaan Listrik Pada ermukaan tubuh
Frekuensi Elektrocauter dan elektrosurgery Defibrillator
erdasarkan Frekuensi
Frekuensi Tinggi : > 500.000 Hz ** Short wave diathermy ** Mikro wave diatermy
Short wave diathermy Metode Capasitance
etode Induksi Kabel