BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kegiatan pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan manusia yang berlangsung dalam kaitannya dengan pasar. Menurut Kasmir dan Jakfar (2012), pemasaran dapat pula diartikan sebagai upaya untuk menciptakan dan menjual produk kepada berbagai pihak dengan maksud tertentu. Adapun strategi bauran pemasaran yang meliputi strategi produk, strategi harga, strategi lokasi atau distribusi, dan strategi promosi. Strategi promosi merupakan salah satu strategi dalam bauran pemasaran. Menurut Lupiyoadi (2001), promosi merupakan salah satu variabel dalam bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk maupun jasa. Kegiatan promosi bukan saja berfungsi sebagai alat komunikasi antara perusahaan dengan konsumen, melainkan juga sebagai alat untuk mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggunaan jasa sesuai dengan keinginan dan kebutuhannya. Tanpa promosi maka konsumen akan sulit untuk mengetahui produk yang dijual oleh perusahaan. Strategi pelaksanaan promosi merupakan langkah-langkah yang secara berurutan dari awal sampai akhir dalam proses mempromosikan suatu produk, yaitu melalui periklanan yang kemudian diikuti dengan kegiatan promosi lainnya, diantaranya personal selling, promosi penjualan, dan publisitas.
Tujuan dari suatu perusahaan melakukan kegiatan promosi adalah untuk memperbaiki hubungan dengan para konsumen, karena hubungan yang lebih baik akan sangat menguntungkan bagi perusahaan serta dapat meningkatkan laba. Untuk dapat meningkatkan laba perusahaan harus dapat meningkatkan volume penjualan. Menurut Dharmmesta (1984), volume penjualan yang menguntungkan harus menjadi tujuan perusahaan, dan bukannya volume untuk kepentingan volume itu sendiri. Untuk meningkatkan volume penjualan perusahaan harus mampu mempromosikan produknya dengan baik karena akan sangat berpengaruh terhadap volume penjualan. Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Sih Wiryadi & Rekan merupakan salah satu perusahaan jasa yang secara khusus bergerak pada bidang konsultan penilai. Untuk dapat mempertahankan perusahaan, KJPP Sih Wiryadi & Rekan melakukan beberapa kegiatan promosi agar dapat lebih dikenal oleh masyarakat mengingat semakin banyak perusahaan yang menawarkan jasa yang serupa. Menurut Haryono (2012), kegiatan promosi dapat dilakukan dengan beberapa cara diantaranya personal selling, mass selling yang terdiri atas periklanan dan publisitas, promosi penjualan, public relation, dan direct marketing. Sedangkan KJPP Sih Wiryadi & Rekan sendiri melakukan kegiatan promosi dengan memanfaatkan beberapa media seperti media elektronik yang berupa iklan di radio lokal serta di internet, media cetak berupa iklan di koran dan majalah, serta personal selling yang dilakukan door to door ke konsumen. Kegiatan promosi ini dilakukan agar produk yang ditawarkan akan lebih
dikenal oleh konsumen yang menjadi pasar sasaran dari perusahaan. KJPP Sih Wiryadi & Rekan selalu menganggarkan biaya promosi pada setiap bulannya agar kegiatan promosi yang dilakukan lancar serta volume penjualan dapat meningkat. Pada umumnya suatu perusahaan akan selalu berusaha untuk terus berkembang serta mampu bersaing untuk mencapai tujuan dari perusahaan tersebut. Agar tujuan perusahaan dapat tercapai, diperlukan strategi promosi yang efektif. Kegiatan promosi yang dilakukan tentunya memerlukan anggaran dana yang cukup memadai agar peningkatakan volume penjualan dapat tercapai. Berdasarkan latar belakang diatas penulis tertarik untuk menyusun Tugas Akhir dengan judul “PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PRODUK PADA KJPP SIH WIRYADI & REKAN”.
B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang diatas, penulis dalam hal ini mengidentifikasi masalah sebagai berikut : Apakah biaya promosi yang dikeluarkan KJPP Sih Wiryadi & Rekan berpengaruh terhadap peningkatan volume penjualan produk?
C. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah biaya promosi yang dikeluarkan pada KJPP Sih Wiryadi & Rekan berpengaruh terhadap peningkatan volume penjualan produk.
D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Praktisi Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pemikiran yang berguna dan bermanfaat bagi KJPP Sih Wiryadi & Rekan supaya dapat
menerapkan
dan
melaksanakan
kegiatan
promosi
dalam
meningkatkan volume penjualan produknya. 2. Bagi Akademis Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sarana untuk mengaplikasikan teori yang sudah diperoleh, khususnya mengenai ilmu-ilmu dalam bidang pemasaran sehingga meningkatkan pemahaman terhadap teori dan sebagai referensi untuk penelitian yang akan datang.
E. Batasan Masalah Dikarenakan perusahaan yang diteliti adalah perusahaan jasa, maka terdapat batasan masalah dalam penelitian ini yaitu volume penjualan diukur dengan banyak atau sedikitnya klien yang menggunakan jasa dari KJPP Sih Wiryadi & Rekan, sehingga pendapatan atau income berasal dari uang jasa yang diberikan oleh klien. F. Metode Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Sih Wiryadi & Rekan yang beralamatkan di Wisma Penilai Lt. 1-5, Jalan Ki Mangun Sarkoro No. 55 Surakarta 57135. 2. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan dan dari perusahaan yang digunakan untuk memperoleh teori-teori yang diperlukan, serta untuk membahas sekaligus menjawab permasalahan yang ditelilti. 3. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Teknik pengumpulan data ini dimaksudkan agar dapat memperoleh data teori yang berhubungan dengan penelitian yang disusun khususnya teori mengenai promosi, sehingga dalam melakukan kegiatan ini perlu mempelajari literatur yang ada kaitannya dengan kasus yang dihadapi untuk memperoleh landasan teori yang relevan.
4. Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan peneliti adalah teknik regresi linear sederhana, dengan persamaan Y = a + bX (Wibisono, 2005). Teknik analisis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biaya promosi terhadap volume penjualan pada KJPP Sih Wiryadi & Rekan. Selain menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana, peneliti menggunakan teknik deskriptif kuantitatif dengan menceritakan atau menggambarkan suatu objek penelitian yang diteliti secara mendetail dan mendalam. Pembahasan ini
didukung dengan menggunakan data
perusahaan berupa gambar dan tulisan dari KJPP Sih Wiryadi & Rekan.