BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Pendidikan merupakan bagian dari pembangunan manusia indonesia
seutuhnya. Sekarang ini, reformasi pendidikan bukan lagi sekedar slogan. Sekarang saatnya untuk melakukan tindakan konkrit. Seperti yang tercantum dalam Undang-undang tentang pendidikan Nasional, yaitu pendidikan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Perwujudan dari tujuan pendidikan nasional dapat dipengaruhi oleh keadaan-keadaan seperti sekolah, sarana dan prasarana, serta lingkungan keluarga dan sebagainya. Pendidikan merupakan aset bangsa, anak juga merupakan aset bangsa. Pendidikan yang berkualitas akan membawa sebuah bangsa semakin maju. Sama halnya dengan anak, semakin baik kualitas anak, akan membawa sebuah bangsa semakin maju. Hal inilah yang menjadikan pendidikan dan anak merupakan dua hal yang saling berkaitan satu sama lain. Anak merupakan generasi penerus masa depan bangsa dan negara. Oleh karena itu, pendidikan anak merupakan hal penting yang tidak bisa diabaikan karena didalamnya terdapat nasib masa depan bangsa dan negara. Namun, pada realitasnya, pendidikan anak sampai saat ini, di negara Indonesia ini, belum merupakan sebuah prioritas bersama antara pemerintah, orang tua maupun si anak itu sendiri. Banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah biaya pendidikan yang semakin tinggi.
1
2
Banyak orang tua yang tidak setuju ketika anak ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi, banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah biaya pendidikan yang semakin tinggi. Orang tua selalu berfikir bahwa ketika anak lulus langsung bekerja akan memperbaiki peekonomian, memang tetapi itu bersifat sementara. Kerena anak tersebut akan kalah saing dengan anak yang lulus dari perguruan tinggi dan memiliki gelar Strata-1. Di zaman sekarang tuntutan dan permintaan semakin tinggi, begitu juga dalam hal mencari pekerjaan. Untuk menghindari terjadinya hal tersebut disinilah orang tua berperan. Walaupun biaya yang mahal tidak menjadi halangan anak untuk melanjutkan pendidikannya ke tingkat perguruan tinggi . Peran orang tua dalam memotivasi anak sangatlah penting dan dibutuhkan dalam proses pendidikan anak. Motivasi tersebut timbul karena seorang anak merasakan kebutuhan dari orang tua, inilah yang disebut sebagai motivasi dari luar. Dalam proses pendidikan seorang anak orang tua tidak boleh lalai dalam memberikan motivasi terhadap anak. Saat ini banyak orang tua yang hanya memperhatikan anak dengan cuma mengandalkan kebutuhan materi saja, bahkan orang tua sering kurang peduli terhadap anak. Dalam hal belajar, orang tua bahkan tidak pernah bertanya tentang apa saja yang dilakakukan anak selama belajar di sekolah, makanya banyak anak mengalami kegagalan dalam mengambil keputusan karena kurangnyaa peran orang tua.Orang tua memang faktor penting dalam keberhasilan seorang anak. Ketika mengambil sebuah keputusan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan anak akan mengalami keraguan dalam dirinyaa, apakah akan melanjutkan pendidikan atau tidak.
3
Kebijaksanaan orang tua dalam memberikan motivasi terhadap anak mempengaruhi anak dalam mengambil jurusan yang akan dipilih, hendaknya orang tua jangan memaksakan kehendaknya, kerena anak memiliki kemampuan dan keterampilannyaa sesuai dengan bakat yang dimiliki anak. Orang tua harus bisa memberi dukungan dan motivasi terhadap jurusan yang akan dipilih, bukan berarti melakukan pemaksaan terhadap anak. Berdasarkan pengatamatan penulis bahwa masih rendahnya motivasi orang tuaa terhadap anak, untuk itu penulis melakukan penelitian
dengan
mengambil judul “Motivasi Orang Tua dalam Menyekolahkan Anak ke Tingkat Perguruan Tinggi (Studi Kasus Orang Tua Mahasiswa Jurusan Pendidikan Pancasil dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan Stambuk 2012 yang Berdomisili di Medan) ”. 1.2
Identifikasi Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, agar penelitian menjadi
terarah dan jelas tujuannya, maka perlu identifikasi masalah. Dengan demikian yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah: 1.
Motivasi orang tua terhadap anak untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat Perguruan Tinggi masih rendah.
2.
Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi orang tua terhadap anak untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat Perguruan Tinggi.
4
1. 3 Batasan Masalah Dengan demikian yang menjadi pembatasan masalah dan fokus masalah dalam penelitian ini adalah : Motivasi orang tua dalam menyekolahkan anak ke tingkat Perguruan Tinggi. 1.4
Rumusan Masalah Berasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah, maka
perumusan masalahnya adalah sebagai berikut “ bagaimana pengaruh motivasi orang tua terhadap anak dalam melanjutkan pendidikan ke tingkat Perguruan Tinggi”. 1.5
Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini ditujukan untuk mengetahui motivasi orang tua
dalam menyekolahkan anak ke tingkat Perguruan Tinggi. 1.6
Manfaat Penelitian Dengan penelitian ini penulis mengharapkan, penelitian ini dapat
memberikan manfaat : 1.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi para orang tua dan dapat dijadikan rujukan atau sumber yang bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan dan masa depan.
2.
Bagi masyarakat pedesaan, sebagai bahan pemikiran untuk berfikir lebih luas dan lebih kritis terhadap pendidikan dan masa depan.
5
3.
Memberikan informasi tentang pentingnya pendidikan perguruan tinggi untuk memberikan masa depan yang lebih baik.
4.
Sebagai bahan informasi bagi peneliti yang akan mengembangkan ilmu pengetahuan dibidang pendidikan.
vii
