61
BAB 4 PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA
4.1
Usulan Prosedur Baru 4.1.1 Prosedur Survei dan Keuangan Proses bisnis yang terdapat didalam kabupaten Malang pada awalnya dilakukan oleh setiap dinasnya secara terpisah, sehingga sistem yang berjalan kurang efektif. Pada proses bisnis usulan ini akan dibahas prosedur survei dan keuangan yang baru. Pada proses bisnis yang baru ini terdapat perbedaan dari segi user yang dimana pada sistem yang lama BPM dan DPPKA melakukan tugasnya menggunakan sistem yang terpisah. Pada sistem yang baru ini user pertama kali akan melakukan login sesuai dengan username dan password yang telah terdaftar. Apabila username dan password yang dimasukkan tidak sesuai maka, user diharapkan melakukan login kembali. Setelah melakukan login user dapat memilih menu yang dapat dilakukan sesuai dengan tugasnya. Untuk melakukan survei user membuat form survei terlebih dahulu lalu dilakukan pengecekan kesesuaian form survei. Setelah form survei sesuai maka akan dilakukan pendistribusian form survei kepala kepala desa untuk dilakukannya pengisian data. Selanjutnya kepala desa mengembalikan form survei yang telah diisi. Setelah form survei dikumpulkan user melakukan pengecekan hasil survei, apabila tidak sesuai maka akan dilakukan kembali pengecekan form survei sebelum didistribusikan, apabila sesuai maka user dapat melakukan penginputan data survei. Selanjutnya dilakukan penentuan skala status desa yang didapatkan dari total score yang didapatkan. Setelah dilakukannya survei maka user dapat menentukan anggaran dengan melakukan inputan anggaran beserta nama setiap kecamatan yang terdapat di kabupaten Malang. User dapat melanjutkan kembali dalam membuat form PBB melalui cara mendownload template yang telah disediakan. Selanjutnya user mengecek form PBB tersebut apabila sesuai maka akan dilakukan pendistribusian PBB kepada setiap kepala desa, setelah dilakukannya pembayaran maka kepala desa akan mengembalikan kembali kepada pemerintahan kabupaten Malang. Pengumpulan data diterima oleh user yang akan dilanjutkan dengan penginputan hasil PBB kedalam form
62
PBB. Apabila telah sesuai dengan template dan periode penginputan maka akan dilakukan pada proses pendownload-an form realisasi anggaran, jika penginputan tidak sesuai dengan template dan periodenya maka kan dilakukan penginputan data PBB yang baru. Data PBB akan disimpan kedalam database penerimaan. Selanjutnya, akan dibuat form relisasi anggaran yang dilakukan dengan mendownload template yang digunakan setelah itu dilanjutkan dengan penginputan data kedalam form realisasi aanggaran. Apabila inputan user tidak sesuai dengan template yang disediakan beserta periode ketentuannya maka akan dilakukan penginputan kembali. Jika sesuai maka user akan langsung mengupload data tersebut dan akan dilanjutkan pada pembuatn form relisasi SP2D. Form realisasi SP2D dapat dilakuakn melalui pen- download an terlebih dahulu template. Lalu akan dilanjutkan dengan penginputan form realisasi SP2D dan dilakukannya pengupload an data. Setelah dilakukannya pembuatan form realisasi SP2D maka user akan melakukan penyimpanan data dalam database pencarian. Setelah proses penyimpanan data pencairan telah selesai dilanjutkan kembali pendownload-an template kas harian yang selanjutnya akan dilakukan penginputan pada form kas harian. Apabila data inputan sesuai maka, akan dilakukan upload form kas harian. Proses yang dilakuan user telah selesai user dapat melakukan logout untuk menjaga has akses dari setiap dinasnya.
63
Gambar 4.1 Activity Diagram Monitoring dan Evaluasi Kabupaten Malang
64
4.2
Database Planning 4.2.1 Mission Statement Mission Statement pada sistem basis data survei dan keuangan Kabupaten Malang adalah menghasilkan data survei dan data topik survei terhadap desa yang terdapat di kabupaten Malang dan kegiatan keuangan daerah yang dilakukan oleh bagian keuangan kabupaten Malang dapat dilakukan dengan baik melalui penyertaan template laporan keuangan yang telah disediakan dan sesuai dengan laporan yang sering digunakan oleh bagian keuangan daerah dalam meng-input data yang akan dibutuhkan dan dapat menjaga keamanan data dengan membatasi akses user terhadap data yang digunakan. 4.2.2 Mission Objective Setelah mendefinisikan Mission Statement, maka selanjutnya adalah menetapkan Mission Objective, yang mana setiap object akan mengidentifikasi tugas tertentu yang akan didukung oleh database Mission Objective: 1. Memelihara (Insert, Update, Select) data topik survei 2. Memelihara (Insert, Update, Select) data kecamatan 3. Memelihara (Insert, Update, Select) data desa 4. Memelihara (Insert, Update, Select) data survei 5. Memelihara (Insert, Update, Select) hasil survei 6. Memelihara (Insert, Update) data skala survei 7. Memelihara (Insert, Update) data target PBB 8. Memelihara (Insert, Update) data PBB 9. Memelihara (Insert, Update) data Realisasi SP2D 10. Memelihara (Insert, Update) data LRA 11. Memelihara (Insert, Update) data Kas Harian 12. Memelihara (Insert, Update) data Penerimaan 13. Memelihara (Insert, Update) data Pencairan 14. Memelihara (Insert, Update) data Anggaran
65
4.3.
System Definition 4.3.1. User View User View: Admin, Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKA), Bupati. 4.3.2. System Boundaries
Gambar 4.2 System Boundaries Monitoring dan Evaluasi Kabupaten Malang
4.4
Requirement Collection and Analysis 4.4.1 Data Requirement 1.
User Data user terdiri dari NIP yang merupakan kode unik, Username, password, pengingat, nama, email, level, satker id, status user, foto
2.
Kecamatan Kabupaten
Malang
memiliki
banyak
kecamatan,
merupakan kode uniknya, nama kecamatan dan keterangan
kd_kecamatan
66
3.
Desa Desa yang terdapat di kabupaten Malang jumlahnya cukup banyaknya. Kd_desa merupakan kode unik yang dimiliki beserta nama desa dan keterangan desa yang dimiliki sebagai atribut pendukung
4. Topik Survei Dalam melakukan satu siklus survei dapat dilakukan penambahan topik survei yang ingin dilakukan. Topik survei terdiri dari Kd_topik survei yang merupak kode uniknya, tahun, periode dan keterangan 5. Skala Survei Setelah survei dilakukan akan ditentukan skala survei berdasarkan skalanya. Kd_skala merupakan kode uniknya, skala kecil, skala besar, status skala, dan keterangan. 6.
Survei Desa Untuk melakukan suatu kegiatan survei dibutuhkan pertanyaan dan kriteria penentu status desa lainnya. Kd_survei merupakan kode unik yang dimilki dan nama petugas yang melakukan survei
7. Hasil Survei Setelah melakukan sebuah survei maka akan dilakukan dengan penentuan hasil yang didapatkan. Kode unik yang dimilki berupa Kd_hasil, total score dan jawaban survei 8.
Target PBB Target merupakan nilai ukur yang ditentukan awal tahun untuk melihat pencapaian pendapatan daerah. Kd_target merupakan kode unik yang dimilki, tahun,jumlah target PBB, keterangan, tanggal upload target PBB dan filename.
9.
PBB Pajak Bumi dan Bangunan merupakan laporan tagihan pembayaran yang wajib dilakukan oleh masyarakat. PBB memilki Kd_PBB sebagai kode uniknya, tahun, tanggal, keterangan, jumlah pembayaran PBB yang didapatkan, petugas yang memberikan PBB, filrname, dan tanggal upload PBB.
10. Realisasi SP2D Persetujuan pencairan cek yang didapatkan dari adanya suatu pembangunan daerah akan ditulis dalam surat realisasi SP2D. Realisasi
67
SP2D memiliki Kd_realisasi sebagai kode uniknya, tahun, jumlah lembar realisasi SP2D, tanggal realisasi, dan filename realisasi SP2D 11. RA Persetujuan ketentuan dari adanya pembangunan daerah akan ditulias dalam RA. Kd_RA merupakan kode uniknya, keterangan realisasi keluar, keterangan realisasi masuk, dan tanggal pembuatan RA. 12. Anggaran Untuk melakukan kegiatan operasional keuangan daerah maka akan disedian anggaran yang dapat digunakan untuk melaksanakan kegiatan operasional daerah tersebut. Kd_anggaran merupakan kode uniknya, tahun, tanggal penentuan anggaran, jumlah anggaran, status persetujuan anggaran dan keterangan 13. Penerimaan Adanya penrimaan yang dimiliki dari adanya pembayaran PBB, maka akan disimpan dalam penerimaan. Kd_penerimaan merukan kode unik yang dimiliki, nomor bukti, uraian penerimaan, nomor rekening penerimaan , jumlah penerimaan, keterangan dan tanggl penerimaan 14. Pencairan Keuangan pemerintahan daerah kabupaten Malang terdiri dari adanya pengeluran
yang merupakan
transaksi dari adanya
penerimaan
pembangunan daerah. Kd_pencairan merupakan kode unik yang dimilki, tanggal pengeluaran, nomor bukti adanya pencairan, uraian, rekening untuk menerima pencairan, jumlah pencairan dan keterangan. 15. Kas Harian Kas harian merupakan hasil yang didapatkan dari adanya penentuan anggaran, penerimaan dan juga pengeluaran. Kd_kas harian merupakan kode unik yang dimilki, tahun, tanggal, keterangan RKUD, keterangan DPO, keterangan UPTD, keterangan BLUD, keterangan REKON, filename 4.4.2. Transaction Requirement 4.4.2.1. Data Entry 1.
Memasukkan detail penerimaan.
2. Memasukkan detail pencairan. 3. Memasukkan detail kas harian
68
4. Memasukkan detail anggaran. 5. Memasukkan detil hasil survei
4.4.2.2. Data Update/Deletion 1. Update/Delete detail anggaran 2. Update /Delete detail penerimaan 3. Update /Delete detail pencairan 4. Update /Delete detail kas harian 5. Update /Delete detail hasil survei
4.4.2.3. Data Queries 1. Menampilkan detail anggaran 2. Menampilkan detail penerimaan 3. Menampilkan detail pencairan 4. Menampilkan detail kas harian 5. Menampilkan detail desa 6. Menampilkan detail kecamatan 7. Menampilkan detail PBB 8. Menampilkan detail hasil survei 9. Menampilkan detail topik survei
4.5.
Perancangan Basis Data 4.5.1. Perancangan Basis Data Konseptual Perancangan basis data konseptual adalah proses membangun suatu model dari data yang ada tanpa mempertimbangkan dari sisi perancangan fisik. Adapun tahapan-tahapan perancangan basis data konseptual adalah sebagai berikut : 4.5.1.1. Mengidentifikasi Jenis Entitas Tahap ini memiliki tujuan untuk menentukan jenisjenis entitas yang dibutuhkan untuk membangun sistem basis data yang baru.
69
Tabel 4.1. Identifikasi Jenis Entitas Entity Name
Description
Aliases
Occurrence
User
Pihak yang akan Pengguna
User
menggunakan
didaftarkan
sistem
untuk mendapatkan hak ases.
Unit_Kerja
Tingkatan dalam Jabatan
Setiap
user
sistem
pasti memiliki
pemerintahan
unit_kerja
Kabupaten
Kecamatan
Desa
Bagian
Kecamatan
Kecamatan
pemerintahan
didata
setelah kabupaten
kabupaten
Bagian
Dusun
Desa
oleh
didata
pemerintahan
oleh
setalah
kecamatan
adanya
kecamatan
untuk dapat di data
kembali
oleh kabupaten Topik Survei
Penambahan topik
Tema
untuk Survei
Pertanyaan atau topik yang
dilakukannya
dapat diisikan
Survei
untuk penambahan data survei
Skala Survei
Penentuan
skala Batasan
Ditentukan
survei
untuk Survei
setelah
menentukan tipe
penentuan
desa
topik
survei
dilakukan
70
Survei Desa
Kumpulan
dari Survei
pertanyaan akan
yang
BPM membuat list pertanyaan
diajukan
Survei
kepada kecamatan Hasil_ Survei
Kumpulan
dari Survei
jawaban
check
BPM melakukan
pertanyaan survei,
penentuan
dan
score
status desa
awal Pencapaian
Penentuan
total
desa Target_PBB
Penentuan untuk
pencapain _PBB
pembayaran PBB PBB
Anggaran
Surat
target pencapaian
tagihan Pajak Bumi Tagihan
dan
Pajak bumi dan dan
pembyaran
bangunan
Bangunan
PBB
Perencanaan
Biaya
Perencanaan
biaya yang akan
awl
dicapai
penentuan
disetiap
tahunnya
oleh
setiap kecamatan
dalam
pembangunan atau pengeluaran daerah
Realisasi_SP2D
RA
Penerimaan
Surat
ketentuan Realisasi_S Persetujan
untuk mencairkan P2D
pembangunan
dana
daerah
Surat
yang Realisasi
Dilakukan
digunakan untuk Anggaran
sebelum
membuat
dilakukan
persetujan
pencairan dana
pembangunan
realisasi SP2D
Akumulasi adanya
dari Income
Hasil
yang
didapatkan dari
71
penerimaan
dari
adanya
pembayaran PBB
pembayaran PBB
Pencairan
Adanya
Outcome
Pengeluaran
pengeluaran uang
kegiatan
yang
operasional
digunakan
untuk
pemerintahan
pembanguan daerah Kas_Harian
Akumulasi
dari Pembukuan Perhitungan
adanya transaksi
pengeluaran
dalam kabupaten
dan
Malang
penerimaan harian
72
Gambar 4.3 ERD Konseptual
73
4.5.1.2 Mengidentifikasi Jenis Relasi Tahap ini memiliki tujuan untuk menentukan relasi-relasi yang ada dari entitas-entitas yang telah diidentifikasi sebelumnya. Tabel 4.2. Identifikasi Jenis Relasi Entity Name
Multiplicity Relationship Multiplicity Entity Name
User
1..1
Mengakses
1..*
SurveiDesa
1..*
Memiliki
1..1
UnitKerja
1..1
Memiliki
1..1
PBB
1..1
Mempunyai
1..1
TargetPBB
Desa
1..1
Mengisi
1..*
SurveiDesa
SurveiDesa
1..*
Mempunyai
1..*
TopikSurvei
1..*
Memiliki
1..*
HasilSurvei
PBB
1..1
Mendasari
1..1
Penerimaan
Target_PBB
1..*
Mempunyai
1..*
PBB
TopikSurvei
1..1
Memiliki
1..*
SkalaSurvei
Anggaran
1..1
Mendasari
1..*
Pencairan
1..*
Mempunyai
1..*
KasHarian
Realisasi_SP2D
1..1
Mendasari
1..1
Pencairan
Pencairan
1..1
Melibatkan
1..1
RA
1..1
Mengisi
1..1
KasHarian
1..1
Mengisi
1..1
KasHarian
Kecamatan
Penerimaan
Gambar 4.4 First-Cut ERD dengan jenis entitas dan relasi 47
4.5.1.3 Mengeidentifikasi dan Mengasosiasikan Atribut Dengan
Jenis-jenis
Entitas dan Relasi Tahap ini memiliki tujuan untuk mengasosiasikan atribut-
atribut
dengan
jenis-jenis entitas dan relasi yang sesuai.
Tabel 4.3. Tabel Identifikasi Atribut Entity Name
User
Attributes
Description
Data Type & Nulls
Multiv
Length
alued
NIP
Kode dari User
Int
No
No
Nama
Nama dari User
Varchar(50)
No
No
Email
Email
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
Yes
No
No
No
No
No
No
No
Yes
No
No
No
yang Varchar (100)
dimilki User Password
Kode buat akses Varchar (60) Id
Username
Nama untuk login Varchar (20) User
Status_User
Status
Pegawai Int
dalam pemerintahan Kd_Satker
Satuan
Kerja Int
pegawai
Unit_Kerja
Foto
Gambar User
Kd_Unit
Kode
dari
Varchar(150) unit Varchar (20)
kerja Nama_Unit
Nama dari unit Varchar (100) kerja
Sub_Unit
Bagian dari unit Varchar (100) kerja
Keterangan
Penjelasan
data Varchar (150)
dari unit kerja
Kecamatan
Kd_Kecamatan
Kode kecamatan
48
setiap Int
Nama_kecamata
Nama dari setiap Varchar (100)
n
kecamatan
Keterangan
Informasi
dari Varchar (150)
No
No
Yes
No
setiap kecamatan Desa
Kd_Desa
Kode desa
Int
No
No
Nama_Desa
Nama desa
Varchar (100)
No
No
Keterangan
Informasi
Yes
No
No
No
No
No
Yes
No
No
No
No
No
No
No
No
No
Yes
No
dari Varchar (150)
desa Skala_survei
Kd_Skala
Kode jenis skala Int survei
Skala_kecil
Perkiraan kecil
Int
Skala_besar
Perkiraan besar
Int
Keterangan
Informasi
dari Varchar (150)
skala survei Topik_survei
Kd_topik
Kode topik survei
Int
Periode
Waktu penentuan Waktu survei
Tahun
Tahun penentuan Int topik survei
Semester
Periode
yang Int
dilakukan 2 kali dalam setahun Keterangan
Informasi
topik Varchar (150)
survei Survei_Desa
Kd_Survei
Kode unik survei
Int
No
No
Tanggal
Tanggal
Date
No
No
yang Varchar(6)
No
No
dilakukannya survei
Petugas
Petugas
melakukan survei 49
Hasil_Survei
Kd_hasil
Kode unik dari Int
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
Yes
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
hasil survei Jawaban_survei
Hasil
yang Varchar(100)
didapatkan
dari
pertanyaan survei Total_Score
Hasil score yang Int didapatkan
Target_PBB
Kd_target
Kode unik untuk Int target PBB
Tahun
Tahun
Int
dilakukannya penentuan target PBB Jumlah_target
Jumlah keinginan Bigint pendapatan PBB
Upload_target
Tanggal
upload Date
file target Filename
Nama file target Varchar(150) PBB
Keterangan
Informasi
target Varchar(150)
PBB RA
Kd_RA
Kode unik RA
Keterangan_reali Informasi sasi_masuk
adanya
Int
dari Varchar(150) dana
masuk Keterangan_reali Informasi sasi_keluar
adanya
dari Varchar(150) dana
keluar Tanggal
Tanggal
Date
dibuatnya RA
PBB
Kd_PBB
Kode unik untuk Int PBB
50
Tahun
Tahun
Int
No
No
Date
No
No
No
No
No
No
No
No
Yes
No
No
No
No
No
Int
No
No
Date
No
No
No
No
Yes
No
dilakukannya PBB Tanggal
Tanggal pembuatan PBB
Jumlah_Pembay
Total pembayaran Bigint
aran_PBB
PBB
Upload_PBB
Tanggal
Upload Date
PBB Filename
Nama file yang Varchar(150) akan diupload
Keterangan
Informasi
untuk Varchar(150)
PBB Petugas
Orang
yang Varchar(6)
melakukan penyampaian PBB Anggaran
Kd_anggaran
Kode unik untuk Int anggaran
Tahun
Tahun dilakukannya penentuan anggaran
Tanggal
Tanggal penentuan anggaran
Jumlah_anggara
Jumlah penentuan Bigint
n
anggaran
Keterangan
Informasi anggaran
51
dari Varchar(150)
Status_anggaran
Status dari adanya Int
No
No
No
No
No
No
Int
No
No
Date
No
No
No
No
No
No
No
No
No
No
Yes
No
No
No
No
No
Yes
No
penentuan anggaran Realisasi_SP2D
Kd_Realisasi
Kode unik untuk Int Realisasi SP2D
Jumlah_realisasi
Hasil dari adanya Bigint realisasi
Tahun
Tahun dilakukannya realisasi
Tanggal
Tanggal dilakukannya realisasi
Filename
Nama file yang Varchar(150) akan diupload
Penerimaan
Kd_penerimaan
Kode unik dari Int penerimaan
Nomor_bukti_pe
Nomor bukti dari Varchar(60)
nerimaan
hasil penerimaan
Tanggal
Tanggal
Date
dilakukannya penerimaan Uraian_penerima Penjelasan
dari Varchar (150)
an
penerimaan
Rekening_peneri
Rekening
maan
untuk
bank Varchar (60) adanya
penerimaan Jumlah_penerim
Hasil
aan
didapatkan
yang Bigint dari
penerimaan Keterangan
Informasi penerimaan
52
Varchar(150)
Pencairan
Kd_pencairan
Kode
unik Int
No
No
No
No
No
No
dari Varchar(150)
Yes
No
dari Varchar(150)
Yes
No
Bigint
No
No
bank Varchar(60)
No
No
No
No
Varchar (6)
No
No
Varchar(10)
No
No
No
No
pencairan Tanggal
Tanggal
Date
dilakukannya pengeluaran Nomor_bukti_pe
Nomor bukti dari Varchar(60)
ngeluaran
adanya pengeluaran
Uraian_pengelua
Penjelasan
ran
adanya pengeluaran
Keterangan
Informasi adanya pengeluaran
Jumlah_pencaira
Jumlah
n
pengeluaran dari adanya pencairan
Rekening_penge
Rekening
luaran
untuk dilakukannya pengeluaran
Kas_Harian
Kd_kas
Kode
unik
kas Int
harian Tanggal
Tanggal dilakukannya kas harian
Hari
Hari dilakukannya pembuatan
kas
harian
53
Keterangan_RK
Keterangan
UD
detail RKUD
dari Varchar(150)
Keterangan_BL
Keterangan
dari Varchar(150)
No
No
UD
detail BLUD
Keterangan_UP
Keterangan
dari Varchar(150)
No
No
TD
detail UPTD
Keterangan_DE
Keterangan
dari Varchar(150)
No
No
PO
detail DEPO
Saldo_kas_haria
Saldo dari adanya Bigint(20)
No
No
n
penjumlahan
No
No
Yes
No
di
setiap harinya Filename
File upload kas Varchar(150) harian
Keterangan
Hari
Varchar(150)
dilakukannya rekapitulasi
kas
harian
4.5.1.4. Menetukan Domain Dari Setiap Atribut Tahap ini bertujuan untuk menentukan domain dari atribut-atribut yang ada di dalam model data konseptual.
Tabel 4.4. Tabel Domain Atribut Entity Name
Attributes
Data Type & Attribute Domains Length
User
NIP
Int
Diisi dengan angka [0-9], maksimal 9 angka.
Nama
Varchar(50)
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 50 karakter. Email
Varchar (100) 100
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_”
Password
Varchar (60)
60 Karakter [A-Z][a-z][09] ”@” “-” ”.” ”_”
54
Username
Varchar (20)
20 Karakter [A-Z][a-z][09] ”@” “-” ”.” ”_”
Status_User
Int
Diisi dengan angka [0-9], maksimal 2 angka.
Kd_Satker
Int
Diisi dengan angka [0-9], maksimal 11 angka.
Foto
Varchar (100) 50 Karakter [A-Z][a-z][09] ”:” “/” “-” ”.” ”_”
Unit_kerja
Kd_Unit
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 3 karakter
Nama_Unit
Varchar (100) Diisi
dengan
karakter,
maksimal 100 karakter Sub_Unit
Varchar (100) Diisi
dengan
karakter,
maksimal 100 karakter Kecamatan
Kd_Kecamatan
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 3 karakter
Nama_kecamatan
Varchar (100) Diisi
dengan
karakter,
maksimal 100 karakter Keterangan
Varchar (150) 150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Desa
Kd_Desa
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 3 karakter
Nama_Desa
Varchar (100) Diisi
dengan
karakter,
maksimal 100 karakter Keterangan
Varchar (150) 150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Skala_survei
Kd_Skala
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 10 karakter
Skala_kecil
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
Skala_besar
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
55
Keterangan
Varchar (150) 150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Topik_survei
Kd_topik
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 10 karakter
Tahun
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 4 karakter
Semester
Int
Diisi dengan angka [0-9]
Keterangan
Varchar (150) 150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Survei_Desa
Kd_Survei
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 10 karakter
Tanggal
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd Petugas
Varchar(6)
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 6 karakter Hasil_Survei
Kd_hasil
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 10 karakter
Jawaban_survei
Varchar(100)
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 100 karakter Total_Score
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
Target_PBB
Kd_target
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
Tahun
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 4 karakte
Jumlah_target
Bigint(20)
Diisi jumlah
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter Upload_target
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd
Filename
Varchar(50)
50 Karakter [A-Z][a-z][09] ”:” “/” “-” ”.” ”_”
56
Keterangan
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” RA
Kd_RA
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
Keterangan_realisa
Varchar(100)
si_masuk Keterangan_realisa
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] Varchar(100)
si_keluar Tanggal
100
100
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd PBB
Kd_PBB
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
Tahun
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 4 karakter
Tanggal
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd Jumlah_Pembayara
Bigint
n_PBB
Diisi jumlah
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter Upload_PBB
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd Filename
Varchar(50)
50 Karakter [A-Z][a-z][09] ”:” “/” “-” ”.” ”_”
Keterangan
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Petugas
Varchar(6)
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 6 karakter Anggaran
Kd_anggaran
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 11 karakter
Tahun
Int
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 4 karakter Tanggal
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd
57
Jumlah_anggaran
Bigint
Diisi jumlah
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter Keterangan
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_”
Realisasi_SP2D
Status_anggaran
Int
Diisi dengan angka[0-9]
Kd_Realisasi
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 11 karakter
Jumlah_realisasi
Bigint
Diisi jumlah
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter Tahun
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 4 karakter
Tanggal
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd Filename
Varchar(50)
50 Karakter [A-Z][a-z][09] ”:” “/” “-” ”.” ”_”
Penerimaan
Kd_penerimaan
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 11 karakter
Nomor_bukti_pene
Varchar(60)
rimaan Tanggal
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 60 karakter Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd Uraian_penerimaan
Varchar (150) Diisi
dengan
karakter,
maksimal 150 karakter Rekening_penerima Varchar (60)
Diisi
dengan
an
maksimal 60 karakter
Jumlah_penerimaan Bigint
Diisi jumlah
karakter,
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter
Keterangan
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_”
58
Pencairan
Kd_pencairan
Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 11 karakter
Tanggal
Date
Diisi
dengan
Format
tanggal yyyy-mm-dd Nomor_bukti_peng
Varchar(60)
eluaran Uraian_pencairan
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 60 karakter Varchar(150)
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 150 karakter Keterangan
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Jumlah_pencairan
Bigint(20)
Diisi jumlah
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter Rekening_pengelua
Varchar(60)
ran Kas_Harian
Kd_kas
Diisi
dengan
karakter,
maksimal 60 karakter Int
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 5 karakter
Tanggal
Varchar (6)
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 6 karakter
Hari
Varchar(10)
Diisi dengan angka[0-9], maksimal 10 karakter
Keterangan_RKUD
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Keterangan_BLUD
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Keterangan_UPTD
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_” Keterangan_DEPO
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_”
Saldo_kas_harian
Bigint
Diisi jumlah
dengan
angka
besar
[0-9],
maksimal 20 karakter
59
Filename
Varchar(50)
50 Karakter [A-Z][a-z][09] ”:” “/” “-” ”.” ”_”
Keterangan
Varchar(150)
150
Karakter
[A-Z][a-
z][0-9] ”@” “-” ”.” ”_”
4.5.1.5. Menentukan CandiDate, Primary, dan Alternate Key Dalam tahap ini, akan ditentukan atribut-atribut yang akan menjadi candidate key. Jika terdapat lebih dari satu candidate key, maka akan dipilih salah satunya untuk menjadi Primary key. Selanjutnya, candidate key yang tersisa akan menjadi alternate key.
Tabel 4.5. Tabel Candidate, Primary, Alternate key Entity Name
CandiDate key
Primary key
Alternate key
User
NIP
NIP
Email Username
Email Username Unit_Kerja
Kd_unit
Kd_unit
Nama_unit
Kd_kecamatan
Nama_kecamatan
Kd_Desa
Nama_desa
Nama_unit Kecamatan
Kd_kecamatan Nama_kecamatan
Desa
Kd_Desa Nama_desa
Skala_Survei
Kd_skala
Kd_skala
-
Topik_Survei
Kd_topik
Kd_skala
-
Survei_Desa
Kd_survei
Kd_survei
-
Hasil_Survei
Kd_hasil
Kd_hasil
-
Target_PBB
Kd_target
Kd_target
-
RA
Kd_RA
Kd_RA
-
PBB
Kd_PBB
Kd_PBB
-
Anggaran
Kd_anggaran
Kd_anggaran
-
60
Realisasi_SP2D
Kd_realisasi
Kd_realisasi
-
Penerimaan
Kd_penerimaan
Kd_penerimaan
Nomor_bukti_peneri maan
Nomor_bukti_pene rimaan Pencairan
Kd_pencairan
Kd_pencairan
Nomor_bukti_penca iran
Nomor_bukti_penc airan Kas_Harian
Kd_kas
Kd_kas
-
4.5.1.6. Mempertimbangkan Penggunaan Enhanced Modeling Concepts Tujuan dari langkah ini adalah menjelaskan penggunaan Enhanced Modeling Concepts seperti spesialisasi atau generalisasi, agregasi dan composition. Jika menggunakan pendekatan spesialisasi, maka satu atau lebih entitas didefinisikan sebagai subclass dari entitas superclass yang ada. Sedangkan jika menggunakan pendekatan generalisasi, maka entitas-entitas umum didefinisikan untuk memperoleh untuk memperoleh entitas superclass. Dalam kasus ini kami membagi entitas superclass user menjadi dua jenis entitas user yaitu BPM dan DPPKA. Hubungan antara entitas superclass dan subclass user adalah Mandatory [or], yaitu setiap anggota superclass harus menjadi anggota dari salah satu subclass. Pada kasus ini juga terdapat entitas yang memiliki keterikatan penuh yaitu seperti entitas kecamatan dan desa, entitas topik survei dan skala survei, entitas topik survei dan survei desa, entitas survei desa dan hasil suvei, entitas realisasi SP2D dengan pencairan, dan entitas RA dengan pencairan.
61
Gambar 4.5 ERD Enhanced Modeling Concepts
4.5.1.7. Memeriksa Redudansi Pada Data Tahap ini memiliki tujuan untuk memeriksa redudansi yang ada di dalam model dan menghilangkannya. Untuk menguji redudansi pada model, dapat dilakukan dengan memeriksa relasi One-to-One dengan tujuan menghindari dua entitas
yang
memiliki
objek
yang
sama,
kemudian
menggabungkannya menjadi satu entitas. 4.5.1.7.1 Memeriksa Redundansi Entitas Topik Survei dan Survei Desa Satu topik survei melandasi banyak survei desa sehingga diperlukan tabel baru yang menunjukkan topik survei yang dimilki pada setiap survei desa.
62
Topik_Survei PK
Kd_Topik
1..*
1..*
Survei_Desa PK
1..1
Kd_Survei
1..1 Detil_Topik_Survei PK,FK1 PK,FK2
1..*
Kd_topik Kd_survei
1..*
Tanggal Keterangan
Gambar 4.6 Redudansi Entitas Survei Desa dan Entitas Topik Survei
4.5.1.7.2 Memeriksa Redundansi Entitas Target PBB dan PBB Satu target PBB mempunyai banyak PBB sehinngga diperlukan tabel baru yang menunjukkan target PBB yang dimilki pada setiap PBB
Gambar 4.7 Redudansi Entitas Target PBB dan Entitas PBB
63
4.5.1.7.1 Memeriksa Redundansi Entitas Hasil Survei dan Survei Desa Satu survei desa memilki banyak hasil survei sehinngga diperlukan tabel baru yang menunjukkan survei desa yang dimilki pada setiap hasil survei.
►
►
Gambar 4.8 Redudansi Entitas Survei Desa dan Entitas Hasil Survei
4.5.1.7.4 Memeriksa Redundansi Entitas Anggaran dan Kas Harian Satu anggaran mempunyai banyak kas harian sehingga diperlukan tabel baru yang menunjukkan anggaran yang dimilki pada setiap kas harian. Anggaran PK
1..*
Kd_anggaran
Kas_Harian
1..* Mempunyai ►
1..1
PK
1..1
Mempunyai
Kd_kas
Mempunyai
Detil_Kas_Harian PK,FK1 PK,FK2
1..*
Kd_anggaran Kd_kas
1..*
Tanggal Saldo
Gambar 4.9 Redudansi Entitas Anggaran dan Entitas Kas Harian
64
4.5.1.8. Validasi Model Konseptual Terhadap Transaksi Pengguna Tahap ini bertujuan untuk melakukan review terhadap model data konseptual dengan pengguna untuk memastikan bahwa model konseptual telah sesuai dalam merepresentasikan permintaan data yang diminta oleh pemkab malang. 1
Mendeskripsikan transaksi a.
BPM menginput topik survei Penginputan topik survei dilakukan setelah form survei dibuat.
b.
BPM menginput data survei Setelah dilakukannya penginputan topik survei maka akan dilakukan penginputan data survei sebelum dilakukannya kegiatan survei terhadap desa.
c.
BPM menginput skala status desa Skala status desa merupakan hasil total score yang didapatkan dari adanya survei desa.
d.
DPPKA membuat dan menentukan anggaran Anggaran
merupakan
penentuan
disetiap
tahunannya untuk biaya operasional daerah yang akan dibuat sebelum perancanaan lainnya. e.
DPPKA menginput target PBB Untuk membandingkan adanya pendapatan dengan target yang ditentukan maka DPPKA akan membuat target PBB yang dilakukan setelah template form di download
dan
dilanjutkan dengan upload data target PBB. f.
DPPKA menginput PBB Setelah dilakukannya penentuan target PBB maka akan dilanjutkan dengan pembuatan form PBB untuk setiap desanya.
65
g.
DPPKA membuat penerimaan Penerimaan merupakan kumpulan dari surat yang merekapitulasi adanya penerimaan daerah.
h.
DPPKA menginput RA RA adalah suatu surat yang terdiri dari adanya persetujuan projek pembangunan daerah yang akan dilanjutkan pada proses realisasi SP2D dalm pencairannya. Form ini dapat diinput dengan melakukan download dan mengupload data.
i.
DPPKA menginput form SP2D Setelah dilakukannya persetujuan RA maka dan yang dibutuhkan akan dicairkan dala form SP2D yang dapat diinput setelah template di download dan diakhiri dengan mengupload data tersebut.
j.
DPPKA membuat penerimaan Apabila form RA dan SP2D telah diterima oleh pemerintahan maka akan dilanjutkan pada rekapitulasi dana pada form penerimaan. Form ini dapat diinput setalah template didownload dan apabila telah sesuai data dapat diupload.
k.
DPPKA menginput form kas harian Kas harian merupakan form ang mencatat adanya hasil dari penerimaan dan pencairan dan pembangunan daerah.
66
Gambar 4.10. ERD dengan Arus Transaksi
67
4.5.1.9. Peninjauan Model Data Konseptual Bersama User Tahapan ini bertujuan untuk meninjau kembali semua model data konseptual yang telah dibuat, guna untuk memastikan bahwa perancangan model data telah sesuai dengan representasi dan persyaratan dari perusahaan.
4.5.2. Perancangan Basis Data Logikal Perancangan
basis
data
logikal
merupakan
proses
pembangunan model data yang digunakan dalam perusahaan berdasarkan model data spesifik, namun independen dari DBMS dan pertimbangan fisik lainnya. Adapun langkah langkah yang dilakukan pada tahapan ini adalah : 4.5.2.1.Membuat Relasi untuk Model Data Logikal Tahap ini memiliki tujuan untuk membuat suatu relasi kepada model data logikal untuk mewakili entitas, relasi, dan atribut yang telah diidentifikasi sebelumnya. 4.5.2.1.1. Strong Entity Types Tabel 4.6. Strong Entity Type User (NIP, username, password, pengingat, nama, email, level, satkerId, status_user, foto) Primary key : NIP Unit_Kerja (Kd_unit, nama unit, sub_unit, keterangan) Primary key : Kd_unit Kecamatan
(Kd_kecamatan,
nama_kecamatan,
keterangan_kecamatan) Primary key : Kd_kecamatan Desa (Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa) Primary key : Kd_desa Topik_survei (Kd _topik, tahun, semester, keterangan) Primary key : Kd _topik Skala_survei (Kd_skala, nama_skala, status_skala, keterangan) Primary key : Kd _skala
68
Survei_desa (Kd _survei, tanggal survei, petugas_survei) Primary key : Kd _survei Hasil_survei (Kd _hasil, total_score, jawaban_survei) Primary key : Kd _hasil Target_PBB (Kd_target, tahun, jumlah_target, keterangan_target, upload_target, filename) Primary key : Kd _target PBB
(Kd_PBB,
tahun_PBB,
tanggal_PBB,
jumlah_PBB,
keterangan_PBB, petugas_PBB, filename, keterangan) Primary key : Kd_PBB Anggaran
(Kd_anggaran,
tahun,
tanggal,
jumlah_anggaran,
status_anggaran, keterangan) Primary key : Kd_anggaran Realisasi_SP2D
(Kd_realisasi,
tahun,
jumlah_lembar_realisasi,
tanggal, filename) Primary key : Kd_realisasi RA
(Kd_RA,
keterangan_realisasi_masuk,
keterangan_realisasi_keluar, tanggal) Primary key : Kd _RA Penerimaan (Kd_penerimaan, tanggal, nomor_bukti_penerimaan, uraian, rekening_penerimaan, Jumlah_penerimaan, keterangan) Primary key : Kd _penerimaan Pencairan (Kd_pencairan, tanggal, nomor_bukti_pencairan, unit, uraian, rekening_pencairan, jumlah_pencairan, keterangan) Primary key : Kd _pencairan Kas_Harian
(Kd_kas,
tanggal,
hari
Keterangan_RKUD,
keterangan_DEPO, keterangan_BLUD, saldo_kas_harian, filename) Primary key : Kd_kas
69
4.5.2.1.2 Weak Entity Types Tabel 4.7. Weak Entity Type DetilTopikSurvei (Kd_Topik, Kd_Survei, nama_topik, skor) Primary key : Kd_Topik, Kd_Survei DetilKasHarian(Kd_Kas, Kd_Anggaran, Tanggal, Saldo) Primary key : Kd_Kas, Kd_Anggaran DetilPBB(Kd_PBB, Kd_Target, Tanggal, Keterangan) Primary key : Kd_PBB, Kd_Target DetilHasilSurvei(Kd_Hasil, Kd_Survei, Keterangan, Tanggal) Primary key : Kd_Hasil, Kd_Survei
4.5.2.1.3. One-to-Many (1..*) Binary Relationship Types
1.
Relasi antara Unit Kerja dengan User Entitas Unit Kerja merupakan Parent entity,
sehingga
Primary
key
dari
entitas
Unit
Kerja
dimasukkan ke dalam entitas User sebagai foreign key.
Gambar 4.11. Relasi One-to-Many Unit Kerja dengan User
2.
Relasi antara User dengan Survei Desa Entitas
User
merupakan
Parent
entity,
sehingga Primary key dari entitas User dimasukkan ke dalam entitas Survei Desa sebagai foreign key.
70
Gambar 4.12. Relasi One-to-Many User dengan Survei Desa
3. Relasi antara Kecamatan dengan Desa Entitas Kecamatan merupakan Parent entity, sehingga
Primary
key
dari
entitas
Kecamatan
dimasukkan ke dalam entitas Desa sebagai foreign key.
Gambar 4.13. Relasi One-to-Many Kecamatan dengan Desa
4. Relasi antara Desa dengan Survei Desa Entitas Desa merupakan Parent entity, sehingga Primary key dari entitas Desa dimasukkan ke dalam entitas Survei Desa sebagai foreign key.
Gambar 4.14. Relasi One-to-Many Desa dengan Survei Desa
71
5. Relasi antara Topik Survei dengan Skala Survei Entitas Topik Survei merupakan Parent entity, sehingga Primary key dari entitas Topik Survei dimasukkan ke dalam entitas Skala Survei sebagai foreign key.
Gambar 4.15. Relasi One-to-Many Topik Survei dengan Skala Survei
6. Relasi antara Anggaran dengan Kas Harian Entitas Anggaran merupakan Parent entity, sehingga Primary key dari entitas Anggaran dimasukkan ke dalam entitas Kas Harian sebagai foreign key.
Gambar 4.16. Relasi One-to-Many Anggaran dengan Kas Harian
7. Relasi antara Anggaran dengan Pencairan Entitas Anggaran merupakan Parent entity, sehingga
Primary
key
dari
entitas
Anggaran
dimasukkan ke dalam entitas Pencairan sebagai foreign key. 72
Gambar 4.17 Relasi One-to-Many Anggaran dengan Pencairan
4.5.2.1.4. One-to-One (1..1) Binary Relationship Types 1.
Relasi antara Kecamatan dengan Target PBB Entitas Kecamatan merupakan Parent entity, sehingga
Primary
key
dari
entitas
Kecamatan
dimasukkan ke dalam entitas Target PBB sebagai foreign key.
Gambar 4.18. Relasi One-to-One Kecamatan dengan Target PBB
2.
Relasi antara Kecamatan dengan PBB Entitas Kecamatan merupakan Parent entity, sehingga
Primary key dari entitas Kecamatan dimasukkan ke dalam entitas PBB sebagai foreign key.
73
Gambar 4.19. Relasi One-to-One Kecamatan dengan PBB
3.
Relasi antara Survei Desa dengan Hasil Survei Entitas Survei Desa merupakan Parent entity, sehingga
Primary key dari entitas Survei Desa dimasukkan ke dalam entitas Hasil Survei sebagai foreign key.
Gambar 4.20 Relasi One-to-One Survei Desa dengan Hasil Survei 4.
Relasi antara PBB dengan Penerimaan Entitas PBB merupakan Parent entity, sehingga
Primary key dari entitas PBB dimasukkan ke dalam entitas Penerimaan sebagai foreign key.
Gambar 4.21. Relasi One-to-One PBB dengan Penerimaan 74
5.
Relasi antara Penerimaan dengan Kas Harian Entitas Penerimaan merupakan Parent entity, sehingga
Primary key dari entitas Penerimaan dimasukkan ke dalam entitas Kas Harian sebagai foreign key.
Gambar 4.22. Relasi One-to-One Penerimaan dengan Kas Harian
6.
Relasi antara Pencairan dengan Kas Harian Entitas Pencairan merupakan Parent entity, sehingga
Primary key dari entitas Pencairan dimasukkan ke dalam entitas Kas Harian sebagai foreign key.
Gambar 4.23. Relasi One-to-One Pencairan dengan Kas Harian
4.5.2.1.5. One-to-one (1..1) Recursive Relationship Types Pada model data logikal yang ada, tidak terdapat relasi rekursif One-to-One (1:1). 75
4.5.2.1.6. Superclass / Subclass Relationship Types Pada model data logikal yang ada, terdapat entiti superclass yang terdiri dari User dan memiliki subclass dari entiti BPM dan DPPKA.
Gambar 4.24. Superclass / Subclass Relationship Types User 4.5.2.1.7. Many-to-Many (*..*) Binary Relationship Types 1.
Relasi antara Topik Survei dengan Survei Desa Entitas Topik Survei merupakan Parent entity,
sehingga Primary key dari entitas Topik Survei dimasukkan ke dalam entitas Survei Desa sebagai foreign key.
76
Gambar 4.25. Relasi Many-to-Many Topik Survei dengan Survei Desa
2.Relasi antara PBB dengan Target PBB Entitas PBB merupakan Parent entity, sehingga Primary key dari entitas PBB dimasukkan ke dalam entitas Target PBB sebagai foreign key.
77
Gambar 4.26. Relasi Many-to-Many PBB dengan Target PBB 3.Relasi antara Kas Harian dengan Anggaran Entitas Kas Harian merupakan Parent entity, sehingga Primary key dari entitas Kas Harian dimasukkan ke dalam entitas Anggaran sebagai foreign key.
Gambar 4.27 Relasi Many-to-Many Kas Harian dengan Anggaran
4.Relasi antara Hasil Survei dengan Survei Desa Entitas Hasil Survei merupakan Parent entity, sehingga Primary key dari entitas Hasil Survei dimasukkan ke dalam entitas Survei Desa sebagai foreign key.
78
Gambar 4.28. Relasi Many-to-Many Hasil Survei dengan Survei Desa
4.5.2.1.8. Complex Relationship Type 1.
Relasi antara Survei Desa , Kecamatan, Desa, Topik Survei, Skala Survei
Gambar 4.29 Relasi Complex Relationship Type Survei Desa , Kecamatan, Desa, Topik Survei, Skala Survei
2.
Relasi antara Kas Harian, Pencairan , Penerimaan, Anggaran, Realisasi SP2D
79
Gambar 4.30. Relasi Complex Relationship Type Kas Harian, Pencairan, Penerimaan, Anggaran, Realisasi SP2D
4.5.2.1.9. Multi-Valued Attribute Pada model data logikal yang ada, tidak terdapat relasi Multi-Valued Attribute
4.5.2.2. Melakukan Validasi Relasi dengan Menggunakan Normalisasi Tahap
ini
bertujuan
untuk
melakukan
validasi
hubungan di dalam model data logikal dengan menggunakan normalisasi.
80
Tabel 4.8. Tabel Normalisasi Tabel
Normalisasi
User
1NF: User : (NIP, username, password, pengingat, nama, email, foto, Kd_unit, nama_unit, Kd_sub_unit, keterangan, Kd_satker, level, Kd_status, Nama_status) 2NF: User : (NIP, username, password, pengingat, nama, email, foto, Kd_unit, nama_unit, Kd_sub_unit, keterangan, Kd_satker, level, Kd_status, Nama_status) 3NF: User : (NIP, username, password, pengingat, nama, email, foto, Kd_satker, Kd_status, Kd_unit) SatuanKerja : (Kd_satker, level) Status : (Kd_status, Nama_status) UnitKerja : (Kd_unit, nama_unit, sub_unit, keterangan) SubUnit : (Kd_sub_unit, keterangan)
UnitKerja
1NF: UnitKerja : (Kd_unit, nama unit, Kd_sub_unit, keterangan) 2NF: UnitKerja : (Kd_unit, nama unit, Kd_sub_unit, keterangan) 3NF: UnitKerja : (Kd_unit, nama unit, Kd_sub_unit, keterangan) SubUnit : (Kd_sub_unit, keterangan)
Kecamatan
1NF: Kecamatan:(Kd_kecamatan,nama_kecamatan, keterangan_kecamatan) 2NF: Kecamatan:(Kd_kecamatan,nama_kecamatan, keterangan_kecamatan) 3NF: Kecamatan:(Kd_kecamatan,nama_kecamatan, keterangan_kecamatan)
81
Tabel
Normalisasi
Desa
1NF: Desa : (Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa) 2NF: Desa : (Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa) 3NF: Desa : (Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa)
TopikSurvei
1NF: TopikSurvei : (Kd_topik, tahun, semester, keterangan) DetilTopikSurvei : (Kd_topik, Kd_survei, nama_topik, skor) 2NF: TopikSurvei : (Kd_topik, tahun, semester, keterangan) DetilTopikSurvei : (Kd_topik, Kd_survei, nama_topik, skor) SurveiDesa : (Kd_survei, tanggal_survei, petugas_survei) 3NF: TopikSurvei : (Kd_topik, tahun, semester, keterangan, Kd_survei) DetilTopikSurvei : (Kd_topik, Kd_survei, nama_topik, skor) SurveiDesa : (Kd_Survei, tanggal survei, petugas_survei)
SkalaSurvei
1NF: SkalaSurvei : (Kd_skala, Kd_skor, range, Kd_status, status_skala, keterangan, Kd _topik, tahun, semester, keterangan, Kd_skor, range) 2NF: SkalaSurvei : (Kd_skala, Kd_skor, range, Kd_status, status_skala, keterangan, Kd _topik, tahun, semester, keterangan, Kd_skor, range) 3NF: SkalaSurvei : (Kd_skala, Kd_skor, range, Kd_status, status_skala, keterangan, Kd _topik, tahun, semester, keterangan) TopikSurvei : (Kd _topik, tahun, semester, keterangan) Skor : (Kd_skor, range) StatusSkala : (Kd_status, status_skala, keterangan)
82
Tabel
Normalisasi
SurveiDesa
1NF: SurveiDesa : (Kd _survei, tanggal survei, petugas_survei, Kd _topik,
tahun,
semester,
keterangan,
Kd_kecamatan,
nama_kecamatan, keterangan_kecamatan, Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa) 2NF: SurveiDesa : (Kd _survei, tanggal_survei, petugas_survei, Kd _topik,
tahun,
semester,
keterangan,
Kd_kecamatan,
nama_kecamatan, keterangan_kecamatan, Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa) 3NF: SurveiDesa : (Kd _survei, tanggal survei, petugas_survei, Kd_topik, Kd_kecamatan, Kd_desa) TopikSurvei : (Kd _topik, tahun, semester, keterangan) Kecamatan:
(Kd_kecamatan,
nama_kecamatan,
keterangan_kecamatan) Desa : (Kd_desa, nama_desa, keterangan_desa) HasilSurvei
1NF: HasilSurvei : (Kd _hasil, jawaban_survei) DetilHasilSurvei : (Kd_hasil, Kd_survei, keterangan, tanggal) 2NF: HasilSurvei : (Kd _hasil, jawaban_survei) DetilHasilSurvei : (Kd_hasil, Kd_survei, keterangan, tanggal) SurveiDesa : (Kd_survei, tanggal survei, petugas_survei) 3NF: HasilSurvei : (Kd_hasil, jawaban_survei,Kd_survei) DetilHasilSurvei : (Kd_hasil, Kd_survei, keterangan, tanggal) SurveiDesa : (Kd_survei, tanggal survei, petugas_survei)
TargetPBB
1NF: TargetPBB : (Kd_target, tahun, jumlah_target, keterangan_target, upload_target,
filename,
keterangan_kecamatan)
83
Kd_kecamatan,
nama_kecamatan,
Tabel
Normalisasi 2NF: TargetPBB : (Kd_target, tahun, jumlah_target, keterangan_target, upload_target,
filename,
Kd_kecamatan,
nama_kecamatan,
keterangan_kecamatan) 3NF: TargetPBB : (Kd_target, tahun, jumlah_target, keterangan_target, upload_target, filename, Kd_kecamatan) Kecamatan:
(Kd_kecamatan,
nama_kecamatan,
keterangan_kecamatan) PBB
1NF: PBB : (Kd_PBB, tahun_PBB, tanggal_PBB, jumlah_PBB, keterangan_PBB,
petugas_PBB,
filename,
keterangan,
Kd_kecamatan) DetilPBB : (Kd_PBB, Kd _target, tanggal, keterangan) 2NF: PBB : (Kd_PBB, tahun_PBB, tanggal_PBB, jumlah_PBB, keterangan_PBB,
petugas_PBB,
filename,
keterangan,
Kd_kecamatan) DetilPBB : (Kd_PBB, Kd _target, tanggal, keterangan) TargetPBB : (Kd_target, tahun, jumlah_target, keterangan_target, upload_target, filename) 3NF: PBB : (Kd_PBB, tahun_PBB, tanggal_PBB, jumlah_PBB, keterangan_PBB, petugas_PBB, filename, keterangan, Kd_target, Kd_kecamatan) DetilPBB : (Kd_PBB, Kd _target, tanggal, keterangan) TargetPBB : (Kd_target, tahun, jumlah_target, keterangan_target, upload_target, filename) Kecamatan
:
(Kd_kecamatan,
nama_kecamatan,
keterangan_kecamatan) Anggaran
1NF: Anggaran : (Kd_anggaran, tahun, tanggal, jumlah_anggaran,
84
Tabel
Normalisasi status_anggaran, keterangan) 2NF: Anggaran : (Kd_anggaran, tahun, tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan) 3NF: Anggaran : (Kd_anggaran, tahun, tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan)
RealisasiSP2D
1NF: RealisasiSP2D : (Kd_realisasi, tahun, jumlah_lembar_realisasi, tanggal, filename) 2NF: RealisasiSP2D : (Kd_realisasi, tahun, jumlah_lembar_realisasi, tanggal, filename) 3NF: RealisasiSP2D : (Kd_realisasi, tahun, jumlah_lembar_realisasi, tanggal, filename)
RA
1NF: RA
:(Kd_RA,
keterangan_realisasi_masuk,
keterangan_realisasi_keluar, tanggal) 2NF: RA
:(Kd_RA,
keterangan_realisasi_masuk,
keterangan_realisasi_keluar, tanggal) 3NF: RA
:(Kd_RA,
keterangan_realisasi_masuk,
keterangan_realisasi_keluar, tanggal) Penerimaan
1NF: Penerimaan:(Kd_penerimaan, tanggal, nomor_bukti_penerimaan, uraian, keterangan, Kd_PBB, Kd_bank, rekening_penerimaan, jumlah_penerimaan) 2NF: Penerimaan:(Kd_penerimaan, tanggal, nomor_bukti_penerimaan, uraian, keterangan, Kd_PBB, Kd_bank, rekening_penerimaan,
85
Tabel
Normalisasi jumlah_penerimaan) 3NF: Penerimaan:(Kd_penerimaan, tanggal, nomor_bukti_penerimaan, uraian, keterangan, Kd_bank, Kd_PBB) Bank :(Kd_bank, rekening_penerimaan, jumlah_penerimaan) PBB
:(Kd_PBB,
tahun_PBB,
tanggal_PBB,
jumlah_PBB,
keterangan_PBB, petugas_PBB, filename, keterangan) Pencairan
1NF: Pencairan : (Kd_pencairan, tanggal, nomor_bukti_pencairan, unit, uraian, keterangan, Kd_RA, keterangan_realisasi_masuk, keterangan_realisasi_keluar,
tanggal,
Kd_Anggaran,
tahun,
tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan Kd_bank, rekening_pencairan, jumlah_pencairan) 2NF: Pencairan : (Kd_pencairan, tanggal, nomor_bukti_pencairan, unit, uraian, keterangan, Kd_RA, keterangan_realisasi_masuk, keterangan_realisasi_keluar,
tanggal,
Kd_Anggaran,
tahun,
tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan Kd_bank, rekening_pencairan, jumlah_pencairan) 3NF: Pencairan : (Kd_pencairan, tanggal, nomor_bukti_pencairan, unit, uraian, keterangan, Kd_bank, Kd_RA, Kd_anggaran) Bank : (Kd_bank, rekening_pencairan, jumlah_pencairan) RA:(Kd_RA,keterangan_realisasi_masuk, keterangan_realisasi_keluar, tanggal) Anggaran : (Kd_Anggaran, tahun, tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan) KasHarian
1NF: KasHarian : (Kd_kas, tanggal, hari, keterangan_DEPO,
keterangan_BLUD,
Keterangan_RKUD, saldo_kas_harian,
filename, Kd _Penerimaan, Kd _Pencairan) DetilKasHarian : (Kd_kas, Kd_Anggaran, tanggal, keterangan,
86
Tabel
Normalisasi saldo) 2NF: KasHarian : (Kd_kas, tanggal, hari, keterangan_DEPO,
keterangan_BLUD,
Keterangan_RKUD, saldo_kas_harian,
filename, Kd _Penerimaan, Kd _Pencairan) DetilKasHarian : (Kd_kas, Kd_Anggaran, tanggal, keterangan, saldo) Anggaran : (Kd_Anggaran, tahun, tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan) 3NF: hari,
Keterangan_RKUD,
keterangan_BLUD,
saldo_kas_harian,
KasHarian : (Kd_kas, keterangan_DEPO,
tanggal,
filename, Kd_anggaran, Kd_penerimaan, Kd_pencairan) DetilKasHarian : (Kd_kas, Kd_Anggaran, tanggal, keterangan, saldo) Anggaran : (Kd_Anggaran, tahun, tanggal, jumlah_anggaran, status_anggaran, keterangan) Penerimaan:
(Kd_Penerimaan,
tanggal,
nomor_bukti_penerimaan, uraian, keterangan) Pencairan : (Kd_Pencairan, tanggal, nomor_bukti_pencairan, unit, uraian, rekening_pencairan, jumlah_pencairan, keterangan)
87
Gambar 4.31. ERD Logikal 88
Gambar 4.32 ERD Class Diagram 89
4.5.2.3. Menganalisis Multi-valued Attributes Tahap ini memiliki tujuan untuk memeriksa apakah masih terdapat atribut-atribut yang masih memiliki multi-valued. Di dalam model data yang dibuat, tidak terdapat atribut yang memiliki multivalued
4.5.2.4. Melakukan Validasi Relasi terhadap Transaksi Pengguna Tahap ini bertujuan untuk memastikan bahwa relasi dalam model logikal telah mendukung transaksi yang diperlukan. Mendeskripsikan transaksi a. BPM menginput topik survei Penginputan topik survei dilakukan setelah form survei dibuat b. BPM menginput data survei. Setelah dilakukannya penginputan topik survei maka akan dilakukan penginputan data survei sebelum dilakukannya kegiatan survei terhadap desa. c. BPM menginput skala status desa Skala status desa merupakan hasil total score yang didapatkan dari adanya survei desa. d. DPPKA membuat dan menentukan anggaran Anggaran merupakan penentuan disetiap tahunannya untuk biaya operasional daerah yang akan dibuat sebelum perancanaan lainnya e. DPPKA menginput target PBB Untuk membandingkan adanya pendapatan dengan target yang ditentukan maka DPPKA akan membuat target PBB yang dilakukan setelah template form di download dan dilanjutkan dengan upload data target PBB. f. DPPKA menginput PBB Setelah
dilakukannya
penentuan
target
PBB
maka
akan
dilanjutkan dengan pembuatan form PBB untuk setiap desanya. g. DPPKA membuat penerimaan Penerimaan merupakan kumpulan dari surat yang merekapitulasi adanya penerimaan daerah.
90
h. DPPKA menginput RA RA adalah suatu surat yang terdiri dari adanya persetujuan projek pembangunan daerah yang akan dilanjutkan pada proses realisasi SP2D dalm pencairannya. Form ini dapat diinput dengan melakukan download dan mengupload data. i. DPPKA menginput form SP2D Setelah dilakukannya persetujuan RA maka dan yang dibutuhkan akan dicairkan dala form SP2D yang dapat diinput setelah template di download dan diakhiri dengan mengupload data tersebut. j. DPPKA membuat pencairan Apabila form RA dan SP2D telah diterima oleh pemerintahan maka akan dilanjutkan pada rekapitulasi dana pada form penerimaan. Form ini dapat diinput setalah template didownload dan apabila telah sesuai data dapat diupload . k. DPPKA menginput form kas harian Kas harian merupakan form ang mencatat adanya hasil dari penerimaan dan pencairan dan pembangunan daerah. l. DPPKA menginput nama bank . Penginputan ini dilakukan oleh bagian DPPKA dalam menginput nor rekening berserta melihat jumlah data biaya yang masuk didalam penerimaan dan pencairan.
2. Mengecek relasi dengan menggunakan arus transaksi
91
Gambar 4.33. ERD Logikal dengan Arus Transaksi
92
4.5.2.5. Memeriksa Integrity Constraint Tahapan ini memiliki tujuan untuk melakukan pemeriksaan integrity constraint yang diwakili didalam model data logikal. Tabel 4.9. Tabel Integrity Constraint Unit_kerja (Kd_unit, Nama_unit, Sub_unit, Keterangan) Primary key (Kd_unit) User (Kd_user, Kd_unit, Username, Password, Pengingat, Nama, E-mail, Level, Kd_Satker, Status_user, Foto) Primary key (Kd_user) Foreign Key (Kd_unit) references Unit_kerja (Kd_unit) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Desa
(Kd_Desa,
Kd_Kecamatan,
Kd_User,
Nama_desa,
references
Kecamatan
Keterangan_Desa) Primary key (Kd_Desa) Foreign
Key
(Kd_
Kecamatan)
(Kd_Kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key (Kd_User) references User (Kd_User) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Kecamatan (Kd_ Kecamatan , Nama_kecamatan, Keterangan) Primary key (Kd_ Kecamatan) Topik_ Survei (Kd_Topik, Tahun, Semester, Keterangan) Primary key (Kd_Topik) Detail_Topik (Kd_Topik, Kd_Survei, Judul_Topik, Score) Primary key (Kd_Topik, Kd_Survei) Foreign Key Kd_Topik references Topik_ Survei (Kd_Topik) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Survei references Survei_Desa (Kd_ Survei) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION
93
Detail_PBB (Kd_Target, Kd_PBB, Tanggal, Keterangan) Primary key (Kd_ Target, Kd_PBB) Foreign Key Kd_ Target references Target_PBB (Kd_ Target) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_PBB references PBB (Kd_ PBB) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Detail_Hasil_survei (Kd_survei, Kd_Hasil, Tanggal, Keterangan) Primary key (Kd_survei, Kd_Hasil) Foreign Key Kd_survei references Survei_Desa (Kd_survei) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Hasil references Hasil_survei (Kd_Hasil) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Detail_Kas_Harian (Kd_Kas, Kd_Anggaran, Tanggal, saldo) Primary key (Kd_Kas, Kd_Anggaran) Foreign Key Kd_Kas references Kas_Harian (Kd_Kas)
ON
UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Anggaran references Anggaran (Kd_Anggaran) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Survei_Desa (Kd_Survei, Kd_Topik, Kd_Kecamatan, Kd_Desa, Tanggal_ survei, Petugas_survei) Primary key (Kd_Survei) Foreign Key Kd_Topik references Survei_Desa (Kd_Topik) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign
Key
Kd_Kecamatan
references
Kecamatan
(Kd_Kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Desa references Desa (Kd_Desa) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Hasil_Survei
(Kd_Hasil,
Kd_Survei,
Total_score,
Tanggal,
Jawaban_ survei) 94
Primary key (Kd_Hasil) Foreign Key Kd_Survei references Survei_Desa (Kd_Survei) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Target_PBB (Kd_Target, Kd_Kecamatan, Tahun, Jumlah_target, Keterangan_target, Tanggal_upload_target, Filname_target_PBB) Primary key (Kd_Target) Foreign
Key
Kd_Kecamatan
references
Kecamatan
(Kd_Kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION PBB
(Kd_PBB,
Tanggal_PBB,
Kd_Kecamatan,
Kd_Target,
Jumlah_pembayaran_PBB,
Tahun,
Keterangan_PBB,
Petugas_PBB, Tanggal_upload_PBB, Filename_PBB) Primary key (Kd_PBB) Foreign
Key
Kd_Kecamatan
references
Kecamatan
(Kd_Kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Target references Target_PBB (Kd_Target) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Anggaran (Kd_Anggaran, Tahun, Tanggal, Jumlah_anggaran, Status_anggaran, Keterangan) Primary key (Kd_Anggaran) Kas_Harian
(Kd_Kas,
Kd_Pencairan,
Tanggal,
Keterangan_DEPO,
Kd_Penerimaan, Hari,
Keterangan_UPTD,
Kd_Anggaran,
Keterangan_RKUD, Keterangan_BLUD,
Keterangan_REKON, Filename, Saldo_kas_harian, Keterangan) Primary key (Kd_Kas) Foreign
Key
Kd_Penerimaan
references
Penerimaan
(Kd_Penerimaan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Anggaran references Anggaran (Kd_Anggaran) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION 95
Foreign Key Id_Pencairan references Pencairan (Kd_Pencairan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Pencairan
(Kd_Pencairan,
Kd_Anggaran,
Tanggal,
Kd_Realisasi,
Kd_LRA,
Nomor_bukti_pencairan,
Uraian,
Rekening_pencairan, Jumlah_pencairan, Keterangan) Primary key (Kd_ Pencairan) Foreign
Key
Kd_Realisasi
references
Realisasi_SP2D
(Kd_Realisasi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_LRA references LRA (Kd_LRA) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Anggaran references Anggaran (Kd_Anggaran) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Penerimaan
(Kd_Penerimaan,
Nomor_bukti_penerimaan,
Kd_PBB,
Jumlah_penerimaan,
Tanggal, Keterangan,
Uraian, Rekening_penerimaan) Primary key (Kd_Penerimaan) Foreign Key Kd_PBB references PBB (Kd_ PBB) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION RA
(Kd_RA,
Keterangan_realisasi_keluar,
Keterangan_realisasi_masuk, Tanggal) Primary key (Kd_RA) Realisasi_SP2D (Kd_Realisasi, Tahun, Jumlah_lembar_SP2D, Tanggal, Filename_Realisasi_SP2D) Primary key (Kd_aspek_penilaian) Satuan_Kerja (Kd_Satker, Level) Primary key (Kd_Satker) Status (Kd_ Status, nama_status) Primary key (Kd_ Status)
96
Bank
(Kd_bank,
Kd_penerimaan,
Kd_pencairan,
Jumlah,
Rekening) Primary key (Kd_ bank)
4.5.2.6. Meninjau Kembali Model Data Logikal Bersama Pengguna Model data telah memenuhi kebutuhan pengguna setelah dilakukan pemeriksaan data logikal dengan kebutuhan pengguna. Maka akan ditambahkan entitas baru dalam proses bisnis yang. Proses yang akan ditambahkan merupakan suatu proses SIM perijinan
yang
akan
mengurus
semua
sistem
perijinan
pembangunan daerah disetiap desa maupun kecamatan. Entitas yang akan ditambahkan bernama SIM Perijinan yang akan terdiri dari bermacam – macam detil perijinan pembangunan. Entitas tersebut akan diakses oleh bagian kabid dan staff daerah.
97
Gambar 4.34 Model Data Logikal Bersama Pengguna
4.5.2.7. Memeriksa Pertumbuhan di Masa Depan Setelah dilakukannya pemeriksaan dengan pengguna, diketahui
bahwa
ada
perubahan
model
untuk
masa
mendatang.Yang dimana dari sistem yang sudah ada akan ditambahkan sistem yang baru dalam mengelola kesehatan dan pendidikan penduduk daerah. Dalam sistem yang baru ini akan ditambahkan entitas atau database bernama pendidikan dan kesehatan. Entitas tersebut dapat diakses oleh bagian dinas kesehatan dan bagian dinas pendidikan daerah, sehingga sistem monitoring dan evaluasi kesejahteraan masyarakat daerah 98
kabupaten Malang dapat dikembangkan ke dalam bidang kesehatan dan pendidikan untuk kemajuan masyarakatnya dan mengurangi adanya desa tertinggal.
Gambar 4.35 Model Data Logikal Masa Depan
4.5.3. Perancangan Basis Data Fisikal Perancangan basis data fisikal adalah proses pembuatan dari implementasi basis data pada penyimpanan sekunder, menggambarkan organisasi file dan indeks, general constraint, analisa transaksi dengan menghubungkan setiap tabel yang terkait, dan perancangan program aplikasi. 99
4.5.3.1. Menerjemahkan Model Data Logikal Untuk DBMS Tahap ini bertujuan untuk menghasilkan suatu skema relasional basis data dari model data logikal yang akan diimplementasikan dalam DBMS tujuan 4.5.3.1.1. Merancang Relasi Dasar Tahap ini bertujuan untuk menentukan bagaimana menjelaskan relasi dasar yang telah diidentifikasi dari model data logikal dalam DBMS. 1. Unit_kerja Tabel 4.10. Tabel Relasi Dasar Unit_Kerja Domain Name
Domain
KodeUnitKerja
Integer, in the range 0-9
NamaUnitKerja
Variable Length Character string Length 100
SubUnitKerja
Variable Length Character string Length 100
KeteranganUnitKerja
Variable Length Character string Length 150
Unit_Kerja ( Kd_unit
KodeUnitKerja
NOT NULL,
Nama_unit
NamaUnitKerja
NOT NULL,
Sub_unit_kerja
SubUnitKerja
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganUnitKerja
PRIMARY KEY (Kd_unit)
100
3.
Satuan_kerja Tabel 4.11 Tabel Relasi Dasar Satuan_kerja
Domain Name
Domain
KodeSatuanKerja
Integer, in the range 0-10
LevelSatuanKerja
Variable Length Character string Length 50
Satuan_kerja( Kd_satker
KodeSatuanKerja
NOT NULL,
Level
LevelSatuanKerja
NOT NULL,
PRIMARY KEY(Kd_Satker);
3. Status Tabel 4.12 Tabel Relasi Dasar Status Domain Name
Domain
KodeStatus
Integer, in the range 0-10
NamaStatus
Variable Length Character string Length 150
Status( Kd_status
KodeStatus
NOT NULL,
Nama_status NamaStatus
NOT NULL,
PRIMARY KEY (Kd_status);
4. Kecamatan Tabel 4.13. Tabel Relasi Dasar Kecamatan Domain Name
Domain
KodeKecamatan
Integer, in the range 0-3 101
Domain Name
Domain
NamaKecamatan
Variable Length Character string Length 100
KeteranganKecamatan
Variable Length Character string Length 150
Kecamatan( Kd_kecamatan
KodeKecamatan
NOT NULL,
Nama_kecamatan
NamaKecamatan
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganKecamatan
PRIMARY KEY (Kd_kecamatan);
5. Topik_Survei Tabel 4.14. Tabel Relasi Dasar Topik_survei Domain Name
Domain
KodeTopikSurvei
Integer, in the range 0-10
PeriodeTopikSurvei
Datetime
TahunTopikSurvei
Integer, in the range 0-4
SemesterTopikSurvei
Integer, in the range 0-1
KeteranganTopikSurvei
Variable Length Character string Length 150
Topik_survei ( Kd_Topik
KodeTopikSurvei
NOT NULL,
Periode
PeriodeTopikSurvei
NOT NULL,
Tahun
TahunTopikSurvei
NOT NULL,
Semester
SemesterTopikSurvei
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganTopikSurvei
PRIMARY KEY (Kd_topik); 102
6. Realisasi_SP2D Tabel 4.15. Tabel Relasi Dasar Realisasi_SP2D Domain Name
Domain
KodeRealisasiSP2D
Integer, in the range 0-11
JumlahRealisasiSP2D
Biginteger, in the range 0-10
TahunRealisasiSP2D
Integer, in the range 0-4
TanggalRealisasiSP2D
Date Format : [DD-MM-YY]
FilenameRealisasiSP2D
Variable Length Character string Length 150
Realisasi_SP2D( Kd_realisasi
KodeRealisasiSP2D
NOT NULL,
Jumlah_realisasi
JumlahRealisasiSP2D
NOT NULL,
Tahun
TahunRealisasiSP2D
NOT NULL,
Tanggal
TanggalRealisasiSP2D
NOT NULL,
Filename
FilenameRealisasiSP2D
NOT NULL,
PRIMARY KEY (Kd_realisasi);
7. RA Tabel 4.16. Tabel Relasi Dasar RA Domain Name
Domain
KodeRA
Integer, in the range 0-11
KeteranganRealisasiMasukRA Variable Length Character string Length 150 KeteranganRealisasiKeluarRA Variable Length Character string Length 150
103
TanggalRealisasiRA
Date Format : dd-mm-yyyy
RA( Kd_RA
KodeRA
NOT NULL,
Keterangan_realisasi_masuk KeteranganRealisasiMasukRA
NOT NULL,
Keterangan_realisasi_keluar KeteranganRealisasiKeluarRA
NOT NULL,
Tanggal
NOT NULL,
TanggalRealisasiRA
PRIMARY KEY (Kd_RA),
8. User Tabel 4.17 Tabel Relasi Dasar User Domain Name
Domain
NIPUser
Integer, in the range 0-9
KodeUser
Integer, in the range 0-9
NamaUser
Variable Length Character string Length 50
EmailUser
Variable Length Character string Length 100
PasswordUser
Variable Length Character string Length 60
UsernameUser
Variable Length Character string Length 20
KodeStatus
Integer, in the range 0-2
KodeSatuanKerja
Integer, in the range 0-11
FotoUser
Variable Length Character string Length 100
104
User ( NIP
NIPUser
NOT NULL,
Kd_user
KodeUser
NOT NULL,
Nama
NamaUser
NOT NULL,
Email
EmailUser
NOT NULL,
Password
PasswordUser
NOT NULL,
Username
UsernameUser
NOT NULL,
Kd_status
KodeStatus
NOT NULL,
Kd_satker
KodeSatuanKerja
NOT NULL,
Foto
Foto_user
NOT NULL,
PRIMARY KEY (NIP); FOREIGN KEY Kd_unit REFERENCES unit_kerja (Kd_unit) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY Kd_satker REFERENCES satuan_kerja (Kd_satker) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY Kd_status REFERENCES status (Kd_status) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION,
9. Desa Tabel 4.18. Tabel Relasi Dasar Desa Domain Name
Domain
KodeDesa
Integer, in the range 0-3
KodeKecamatan
Integer, in the range 0-3
NamaDesa
Variable Length Character string Length 100
KeteranganDesa
Variable Length Character string Length 150
105
Desa ( Kd_desa
KodeDesa
NOT NULL,
Kd_kecamatan
KodeKecamatan
NOT NULL,
Nama_desa
NamaDesa
NOT NULL,
Keterangan_desa
KeteranganDesa
PRIMARY KEY (Kd_jabatan); FOREIGN KEY Kd_kecamatan REFERENCES kecamatan (Kd_kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION,
10. Skala_survei Tabel 4.19 Tabel Relasi Dasar Skala_survei Domain Name
Domain
KodeSkalaSurvei
Integer, in the range 0-10
KodeTopikSurvei
Integer, in the range 0-5
NamaSkalaSurvei
Integer, in the range 0-5
StatusSkalaSurvei
Variable Length Character string Length 100
Skala_survei ( Kd_skala
KodeSkalaSurvei
NOT NULL,
Kd_topik
KodeTopikSurvei
NOT NULL,
Nama_Skala
NamaSkalaSurvei
NOT NULL,
Status_skala
StatusSkalaSurvei
NOT NULL,
PRIMARY KEY (Kd_Skala), FOREIGN KEY Kd_topik REFERENCES Topik_survei (Kd_topik) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION,
106
11. Survei_desa Tabel 4.20. Tabel Relasi Survei_desa Domain Name
Domain
KodeSurveiDesa
Integer, in the range 0-10
KodeTopikSurvei
Integer, in the range 0-5
KodeKecamatan
Integer, in the range 0-3
KodeDesa
Integer, in the range 0-3
TanggalSurveiDesa
Date Format : dd-mm-yyyy
PetugasSurveiDesa
Variable Length Character string Length 6
Survei_desa ( Kd_Survei
KodeSurveiDesa
NOT NULL,
Kd_topik
KodeTopikSurvei
NOT NULL,
Kd_kecamatan
KodeKecamatan
NOT NULL,
Kd_desa
KodeDesa
NOT NULL,
tanggalSurvei
TanggalSurveiDesa
NOT NULL,
Petugas_survei
PetugasSurveiDesa
NOT NULL,
PRIMARY KEY(Kd_survei), FOREIGN KEY Kd_topik REFERENCES Topik_survei (Kd_topik) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY Kd_kecamatan REFERENCES Kecamatan (Kd_kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, FOREIGN KEY Kd_desa REFERENCES desa (Kd_desa) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION );
107
12. Hasil_survei Tabel 4.21. Tabel Relasi Dasar Hasil_survei Domain Name
Domain
KodeHasilSurvei
Integer, in the range 0-3
KodeSurveiDesa
Integer, in the range 0-3
TotalScorehasilSurvei
Integer, in the range 0-3
TanggalHasilSurvei
Date Format : dd-mm-yyyy
JawabanHasilSurvei
Variable Length Character string Length 100
Hasil_survei ( Kd_hasil
KodeHasiSurvei
NOT NULL,
Kd_survei
KodeSurveiDesa
NOT NULL,
Total_score
TotalScoreHasilDesa
NOT NULL,
Tanggal
TanggalHasilSurvei
NOT NULL,
Jawaban_survei
JawabanHasilSurvei
NOT NULL,
PRIMARY KEY(Kd_hasil) Foreign Key Kd_survei references Survei_desa (Kd_survei) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION,
13. Target_PBB Tabel 4.22. Tabel Relasi Dasar target_PBB Domain Name
Domain
KodeTargetPBB
Integer, in the range 0-5
KodeKecamatan
integer, in the range 0-3
TahunTargetPBB
Integer, in the range 0-4
JumlahTargetPBB
bigInteger, in the range 0-20
108
TanggalUploadTargetPBB
Date Format : dd-mm-yyyy
FilenameTargetPBB
Variable length Character string Length 150
KeteranganTargetPBB
Variable Length Character string Length 150
Target_PBB ( Kd_target
KodeTargetPBB
NOT NULL,
Kd_kecamatan
KodeKecamatan
NOT NULL,
Tahun
TahunTargetPBB
NOT NULL,
Jumlah_target
JumlahTargetPBB
NOT NULL,
Tanggal_Upload_target
TanggalUploadTargetPBB
NOT NULL,
Filename_target_PBB
FilenameTargetPBB
NOT NULL,
Keterangan_target_PBB
KeteranganTargetPBB
PRIMARY KEY(Kd_Target) Foreign Key Kd_kecamatan references Kecamatan (Kd_kecamatan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION
14. PBB Tabel 4.23. Tabel Relasi Dasar PBB Domain Name
Domain
KodePBB
Integer, in the range 0-5
KodeKecamatan
integer, in the range 0-3
KodeTarget
Integer, in the range 0-5
TahunPBB
Integer, in the range 0-4
TanggalPBB
Date, Format: dd-mm-yyyy
JumlahPembayaranPBB
biginteger, in the range 0-20
109
TanggalUploadPBB
Date Format : yyyy-mm-dd
FilenamePBB
Variable Length Character string Length 150
KeteranganPBB
Variable Length Character string Length 150
PetugasPBB
Variable Length Character string Length 6
PBB( Kd_PBB
KodePBB
NOT NULL,
Kd_kecamatan
KodeKecamatan
NOT NULL,
Kd_target
KodeTargetPBB
NOT NULL,
Tahun
TahunPBB
NOT NULL,
Tanggal
TanggalPBB
NOT NULL,
Jumlah_Pembayaran_PBB
JumlahPembayaranPBB
NOT NULL,
Tanggal_upload_PBB
TanggalUploadPBB
NOT NULL,
Filename
FilenamePBB
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganPBB
Petugas
PetugasPBB
NOT NULL,
PRIMARY KEY(Kd_PBB) Foreign Key Kd_kecamatan references
kecamatan
(Kd_kecamatan)
ON
UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_target references target_PBB (Kd_target) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION
110
15. Anggaran Tabel 4.24. Tabel Relasi Dasar Anggaran Domain Name
Domain
KodeAnggaran
Integer, in the range 0-11
TahunAnggaran
Integer, in the range 0-4
TanggalAnggaran
Date, Format: dd-mm-yyyy
JumlahAnggaran
Biginteger, in the range 0-20
StatusAnggaran
Integer, in the range 0-1
KeteranganAnggaran
Variable Length Character string Length 150
Anggaran ( Kd_anggaran
KodeAnggaran
NOT NULL,
Tahun
TahunAnggaran
NOT NULL,
Tanggal
TanggalAnggaran
NOT NULL,
Jumlah_anggaran
JumlahAnggaran
NOT NULL,
Status_anggaran
StatusAnggaran
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganAnggaran ,
PRIMARY KEY (Kd_anggaran)
16. Penerimaan Tabel 4.25. Tabel Relasi Dasar Penerimaan Domain Name
Domain
KodePenerimaan
Integer, in the range 0-11
KodePBB
Integer, in the range 0-5
KodeBank
Integer, in the range
111
TanggalPenerimaan
Date Format : dd-mm-yyyy
NomorBuktiPenerimaan
Variable Length Character string Length 100
UraianPenerimaan
Variable Length Character string Length 150
RekeningPenerimaan
Variable Length Character string Length 60
JumlahPenerimaan
Biginteger, in the range 0-20
KeteranganPenerimaan
Variable Length Character string Length 150
Penerimaan ( Kd_penerimaan
KodePenerimaan
NOT NULL,
Kd_PBB
KodePBB
NOT NULL,
Kd_Bank
KodeBank
NOT NULL,
Tanggal
Tanggal_bukti_penerimaan
NOT NULL,
Nomor_bukti_penerimaan
NomorBuktiPenerimaan
NOT NULL,
Uraian_penerimaan
UraianPenerimaan
NOT NULL,
Rekening_penerimaan
RekeningPenerimaan
NOT NULL,
Jumlah_penerimaan
JumlahPenerimaan
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganPenerimaan
PRIMARY KEY (Kd_penerimaan) Foreign Key Kd_PBB references PBB (Kd_PBB) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION; Foreign Key Kd_Bank references Bank (Kd_Bank) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION;
112
17. Pencairan Tabel 4.26. Tabel Relasi Dasar Pencairan Domain Name
Domain
KodePencairan
Integer, in the range 0-11
KodeRealisasiSP2D
Integer, in the range 0-11
KodeRA
Integer, in the range 0-11
KodeAnggaran
Integer, in the range 0-11
KodeBank
Integer, in the range 0-10
Tanggal
Date, Format, dd-mm-yyyy
NomorBuktiPencairan
Variable Length Character string Length 60
UraianPencairan
Variable Length Character string Length 150
RekeningPencairan
Variable Length Character string Length 100
JumlahPencairan
Bigint, in the range 0-11
KeteranganPencairan
Variable Length Character string Length 150
Pencairan( Kd_pencairan
KodePencairan
NOT NULL,
Kd_realisasi
KodeRealisasiSP2D
NOT NULL,
Kd_RA
KodeRA
NOT NULL,
Kd_anggaran
KodeAnggaran
NOT NULL,
Kd_bank
KodeBank
NOT NULL,
Tanggal
TanggalPencairan
NOT NULL,
Nomor_bukti_pencairan
NomorBuktiPencairan
NOT NULL,
Uraian_pencairan
UraianPencairan
NOT NULL,
Jumlah_pencairan
JumlahPencairan
NOT NULL, 113
Rekening_pencairan
RekeningPencairan
Keterangan
KeteranganPencairan
NOT NULL,
PRIMARY KEY (Kd_pencairan) Foreign Key Kd_realisasi references realisasi_SP2D (Kd_realisasi) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_RA references RA (Kd_RA) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION) Foreign Key Kd_anggaran references Anggaran (Kd_anggaran) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION) Foreign Key Kd_bank references Bank (Kd_bank) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION);
18. Kas_harian Tabel 4.27 Tabel Relasi Dasar Kas Harian Domain Name
Domain
KodeKasHarian
Integer, in the range 0-5
KodePenerimaan
Integer, in the range 0-11
KodeAnggaran
Integer, in the range 0-11
KodePencairan
Integer, in the range 0-11
TanggalKasHarian
Date, Format, dd-mm-yyyy
HariKasHarian
Integer, in the range 0-10
KeteranganRKUDKasHarian
Variable Length Character string Length 150
KeteranganBLUDKasHarian
Variable Length Character string Length 150
KeteranganUPTDKasHarian
Variable Length Character string Length 150
Keterangan_DEPOKasHarian Variable Length Character string Length 150 114
FilenameKasHarian
Variable length Character String Length 150
SaldoKasHarian
Bigint, in the range 0-11
KeteranganKasHarian
Variable Length Character string Length 150
Kas_harian ( Kd_kas
KodeKasHarian
NOT NULL,
Kd_penerimaan
KodePenerimaan
NOT NULL,
Kd_anggaran
KodeAnggaran
NOT NULL,
Kd_pencairan
KodePencairan
NOT NULL,
Tanggal
tanggalKasHarian
NOT NULL,
Hari
HariKasHarian
NOT NULL
Keterangan_RKUD
KeteranganRKUDKasHarian
NOT NULL,
Keterangan_BLUD
KeteranganBLUDKasHarian
NOT NULL,
Keterangan_UPTD
KeterangaUPTDKasHarian
NOT NULL,
Keterangan_DEPO
KeteranganDEPOKasHarian
NOT NULL,
Filename
FilenameKasHarian
NOT NULL,
Saldo_kas_harian
SaldoKasHarian
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganKasHarian
PRIMARY KEY (Kd_kas) Foreign Key Kd_penerimaan references Penerimaan (Kd_penerimaan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_anggaran references Anggaran (Kd_anggaran) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_pencairan
references
Pencairan
(Kd_pencairan)
ON
UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION);
115
19. Detil_Topik Tabel 4.28. Tabel Relasi Dasar Detil Topik Domain Name
Domain
KodeTopik
Integer, in the range 0-10
KodeSurvei
Integer, in the range 0-10
JudulTopikSurvei
Variable Length Character string Length 150
ScoreSurvei
Integer, in the range 0-1
Detil_Topik ( Kd_Topik
KodeTopik
NOT NULL,
Kd_Survei
KodeSurvei
NOT NULL,
Judul_topik
JudulTopikSurvei
NOT NULL
Score
ScoreSurvei
NOT NULL,
PRIMARY KEY (Kd_Topik , Kd_Survei) Foreign Key Kd_Survei references
survei_desa (Kd_Survei) ON UPDATE
CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_Topik references topik_survei
(Kd_Topik) ON UPDATE
CASCADE ON DELETE NO ACTION);
20. Detil_Kas_Harian Tabel 4.29. Tabel Relasi Dasar Detil Kas Harian Domain Name
Domain
KodeAnggaran
Integer, in the range 0-10
KodeKasHarian
Integer, in the range 0-10
TanggalDetilKas
Date, Format: DD-MM-YYYY
SaldoDetilKas
Integer, in the range 0-11
116
Detil_Kas_harian ( Kd_anggaran
KodeAnggaran
NOT NULL,
Kd_kas
KodeKasHarian
NOT NULL,
Tanggal
TanggalDetilKas
NOT NULL
Saldo
SaldoDetilKas
NOT NULL,
PRIMARY KEY(Kd_Anggaran, Kd_kas) Foreign Key Kd_anggaran references Anggaran (Kd_anggaran) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION Foreign Key Kd_kas references Kas_harian (Kd_kas) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION);
21. Detil PBB Tabel 4.30. Tabel Relasi Dasar Detil PBB Domain Name
Domain
KodeTargetPBB
Integer, in the range 0-5
KodePBB
Integer, in the range 0-5
TanggalDetilPBB
Date, Format: DD-MM-YYYY
KeteranganDetilPBB
Variable Length Character string Length 150
Detil_PBB( Kd_Target
KodeTarget
NOT NULL,
KD_PBB
KodePBB
NOT NULL,
Tanggal
TanggalDetilPBB
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganDetilPBB,
PRIMARY KEY(Kd_Target, Kd_PBB), Foreign Key Kd_target references
Target_PBB (Kd_target) ON UPDATE
CASCADE ON DELETE NO ACTION,
117
Foreign Key Kd_PBB references PBB (Kd_PBB) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION);
22. Bank Tabel 4.31. Tabel Relasi Dasar Bank Domain Name
Domain
KodeBank
Integer, in the range 0-10
KodePenerimaan
Integer, in the range 0-11
KodePencairan
Integer, in the range 0-11
JumlahBank
Integer, in the range 0-10
RekeningDanaBank
Integer, in the range 0-100
Bank ( Kd_Bank
KodeBank
NOT NULL,
Kd_Penerimaan
KodePenerimaan
NOT NULL,
Kd_Pencairan
KodePencairan
NOT NULL
Jumlah
JumlahBank
NOT NULL,
Rekening
RekeningDanaBank NOT NULL
PRIMARY KEY(Kd_bank), Foreign Key Kd_penerimaan references Penerimaan (Kd_penerimaan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key Kd_pencairan references pencairan (Kd_pencairan) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION);
23. Detil_Hasil_Survei Tabel 4.32. Tabel Relasi Dasar detil Hasil Survei Domain Name
Domain
KodeSurveiDesa
Integer, in the range 0-10 118
KodeHasilSurvei
Integer, in the range 0-11
TanggalDetilSurvei
Date, Format: DD-MM-YYYY
KeteranganDetilSurvei
Variable Length Character string Length 150
Detil_Hasil_survei ( Kd_survei
KodeSurveiDesa
NOT NULL,
Kd_hasil
KodeHasilSurvei
NOT NULL,
Tanggal
TanggalDetilSurvei
NOT NULL,
Keterangan
KeteranganDetilSurvei,
PRIMARY KEY(Kd_survei, Kd_hasil), Foreign Key Kd_survei references
Survei_desa (Kd_survei) ON UPDATE
CASCADE ON DELETE NO ACTION, Foreign Key Kd_hasil references Hasil_survei (Kd_hasil) ON UPDATE CASCADE ON DELETE NO ACTION);
4.5.3.1.2. Merancang Representasi dari Derived Data Tahap ini bertujuan untuk merancang representasi dari derived data yang ada di dalam model data logikal pada DBMS tujuan. 4.5.3.1.3. Merancang Constraint Tahap ini bertujuan untuk merancang general constraint untuk DBMS tujuan. General Constraint yang ada pada Pemkab Malang yaitu sebagai berikut: 1. NIP user yang berada di entitas user disesuaikan dengan nomor yang dikeluarkan oleh BKN (Badan Kepegawaian Negara). CONSTRAINT C1 CHECK(NIP LIKE (35[0-9][0-9][09])); 119
4.5.3.2. Merancang Organisasi File dan Indeks Tujuan dari merancang organisasi file adalah menyimpan relasi dasar dan indeks yang dibutuhkan pada penyimpanan sekunder.
4.5.3.2.1. Melakukan Analisa Transaksi Tahap ini digunakan untuk mengenal fungsi dan trasaksi yang akan digunakan pada basis data dan melakukan analisa transaksi. Keterangan: 1. I
- Insert
2. R - Read 3. U - UpDate 4. D - Delete
a. BPM menginput topik survei b. BPM menginput data survei c. BPM menginput skala status desa Tabel 4.33 Tabel Analisa Transaksi (a – c) (a) I
(b) R
U
D
I
(c) R
U
D
I
R
User
X
X
X
UnitKerja
X
X
X
Kecamatan
X
X
Desa
X
X
Topik_survei
X
D
X
X
X
Status
X
Survei_desa Skala_survei
U
X X
X
X
X
X
120
(a)
Detail_topik
(b)
I
R
U
D
X
X
X
X
I
(c) R
U
D
I
R
U
D
R
U
D
Detail_hasil_survei Hasil_survei PBB Target_PBB Anggaran Kas_harian Pencairan Penerimaan Realisasi_SP2D
d. DPPKA membuat dan menentukan anggaran e.
DPPKA menginput target PBB
f.
DPPKA menginput PBB
Tabel 4.34. Tabel Analisa Transaksi (d – f) (d) I
(e) R
U
D
I
(f) R
U
D
I
User
X
X
X
UnitKerja
X
X
X
Kecamatan
X
Desa Topik_survei Survei_desa Skala_survei Detail_topik Hasil_survei 121
(d) I
(e) R
PBB
X
Target_PBB
X
Anggaran
X
X
U
D
I
X
(f) R
X
U
D
I
R
U
X
X
X
R
U
D
X
X
Detil_PBB
X
X
Kas_harian Pencairan Penerimaan Realisasi_SP2D g. DPPKA membuat penerimaan h. DPPKA menginput RA i.
DPPKA menginput form SP2D
Tabel 4.35. Tabel Analisa Transaksi (g – i) (g) I
(h) R
U
D
I
(i) R
U
D
I
User
X
X
X
UnitKerja
X
X
X
Kecamatan Desa Topik_survei Survei_desa Skala_survei Detail_topik Hasil_survei PBB
X
Bank
X
Target_PBB 122
D
(g)
(h)
I
R
U
X
X
X
D
I
(i) R
U
D
I
R
U
X
X
X
R
U
D
Anggaran Kas_harian Pencairan Penerimaan Realisasi_SP2D RA
X
X
X
j. DPPKA membuat pencairan k. DPPKA menginput form kas harian l. DPPKA menginput nama bank
Tabel 4.36. Tabel Analisa Transaksi (j – l) (j) I User UnitKerja
(k) R
U
D
I
(l ) R
X
X
X
X
U
D
I
X X
Kecamatan Desa Topik_survei Survei_desa Skala_survei Detail_topik Hasil_survei Deti_hasil_survei PBB
123
D
(j) I
(k) R
U
D
I
(l ) R
U
D
I
R
U
X
X
X
Detil_PBB Target_PBB Anggaran
X
X
Kas_harian
X
Pencairan
X
X
X
X
X
X
Penerimaan
X
RA
X
Realisasi_SP2D
X
Bank
X
Detail_kas_harian
X
X
X
4.5.3.2.2. Memilih Organisasi File Tahap ini bertujuan untuk menentukan organisasi file yang efisien untuk setiap relasi dasar. Tahap ini bertujuan untuk menentukan organisasi file yang efisien untuk setiap relasi dasar. Dalam kasus ini menggunakan DBMS MYSQL dan organisasi file ISAM. Karena di dalam organisasi file dalam MYSQL ditentukan langsung oleh ISAM. Organisasi file ISAM adalah file yang record atau data yang disimpan berdasarkan urutan dari primary key, tetapi dilengkapi dengan indeks primary key. Dengan pola dari ISAM tersebut bisa diakses baik melalui primary key maupun dengan melalui indeksnya.
4.5.3.2.3. Memilih Indeks Tahap ini bertujuan untuk menentukan indeks yang akan digunakan di dalam
sistem
agar
memudahkan
dalam
pencarian
data.
Dan
meningkatkan kinerja sistem.
124
D
Tabel 4.37. Tabel Indeks Tabel
Indeks
Nama Indeks
User
NIP
idxUser
Unit_kerja
Kd_unit
idxUnit
Survei_Desa
Kd_survei
idxsurvei
NIP
idxNIPsurvei
Kd_hasil
idxHasil
jawaban_survei
idxjawaban
Skala_survei
Kd_skala
idxSkala
Topik_survei
Kd_topik
Idxtopik
Semester
idxSemestertopik
Kd_target
Idxtarget
tanggal_upload_target
idxtanggalUpload
Kd_PBB
idxPBB
tanggal_PBB
idxtanggalPBB
Kd_anggaran
idxAnggaran
jumlah_anggaran
idxjumlahanggaran
RA
Kd_RA
idxRA
Realisasi_SP2D
Kd_realisasi
Idxrealisasi
Kas_harian
Kd_kas
idxKas
saldo_kas_harian
idxsaldokas
Kd_penerimaan
idxPenerimaan
nomor_bukti_penerimaan
idxnomorpen
Kd_pencairan
idxpencairan
nomor_bukti_pencairan
idxnomorpencairan
Satuan_kerja
Kd_satuan
idxsatuankerja
Status
Kd_status
idxStatus
Hasil_survei
Target_PBB
PBB
Anggaran
Penerimaan
Pencairan
125
Create Unique Index idxUser on User (NIP); Create Unique Index idxUnit on Unit_kerja (Kd_unit); Create Unique Index idxsurvei on survei_desa (Kd_survei); Create Unique Index idxNIPsurvei on survei_desa (NIP); Create Unique Index idxHasil on hasil_survei (Kd_hasil); Create Unique Index idxjawaban on hasil_survei (jawaban_survei); Create Unique Index idxskala on skala_survei (Kd_skala); Create Unique Index idxtopik on topik_survei (Kd_topik); Create Unique Index idxSemestertopik on topik_survei (semester); Create Unique Index idxtarget on target_PBB (Kd_target); Create Unique Index idxtanggalUpload on target_PBB (tanggal_upload_target); Create Unique Index idxPBB on PBB (Kd_PBB); Create Unique Index idxtanggalPBB on PBB (tanggal_PBB); Create Unique Index idxAnggaran on Anggaran (Kd_anggaran); Create Unique Index idxjumlahanggaran on Anggaran (jumlah_anggaran); Create Unique Index idxRA on RA(Kd_RA); Create Unique Index idxrealisasi on Realisasi_SP2D(Kd_realisasi); Create Unique Index idxKas on Kas_harian(Kd_kas); Create Unique Index idxsaldokas on Kas_harian(saldo_kas_harian); Create Unique Index idxpenerimaan on Penerimaan(Kd_penerimaan); Create Unique Index idxnomorpen on Penerimaan(nomor_bukti_penerimaan);
126
Create Unique Index idxpencairan on Pencairan(Kd_pencairan); Create Unique Index idxnomorpencairan on Pencairan(nomor_bukti_pencairan); Create Unique Index idxsatuankerja on satuan_kerja(Kd_satuan); Create Unique Index idxStatus on Status (Kd_status);
4.5.3.2.4. Memperkirakan Kebutuhan Disk Space Tahap ini bertujuan untuk melakukan perhitungan jumlah Disk Space yang dibutuhkan untuk menampung sistem basis data yang telah dirancang. Tabel 4.38. Kebutuhan Disk Space Entitas User Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
NIP
Int
4
Nama
Varchar(50)
50
Email
Varchar(100)
100
Password
Varchar(60)
60
Username
Varchar(20)
20
Kd_status
Int
4
Kd_satker
Int
4
Foto
Varchar(100)
100
Total:
342 bytes
Tabel 4.39. Kebutuhan Disk Space Unit Kerja Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_Unit
Int
4
Nama_unit
Varchar(100)
100
Sub_unit
Varchar(100)
100
127
Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Keterangan
Varchar(100)
100
Total:
304 bytes
Tabel 4.40. Kebutuhan Disk Space Kecamatan Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_kecamatan
Int
4
Nama_kecamatan
Varchar(60)
60
Keterangan
Varchar(100)
100
Total:
164 bytes
Tabel 4.41. Kebutuhan Disk Space Entitas Desa Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_desa
Int
4
Kd_kecamatan
Int
4
NIP
Int
4
Nama_desa
Varchar(60)
60
Keterangan_desa
Varchar(100)
100
Total:
168 bytes
Tabel 4.42. Tabel Kebutuhan Disk Space Entitas Topik Survei Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_Topik
Int
4
Tahun
Int
4
Semester
Int
4
Keterangan
Varchar(150)
151
Total:
163 bytes
128
Tabel 4.43. Tabel Kebutuhan Disk Space Entitas Survei desa Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_Survei
Int
4
Kd_topik
Int
4
Kd_kecamatan
Int
4
Kd_desa
Int
4
Tanggal
Date
8
Petugas
Varchar(6)
7
Total:
31 bytes
Tabel 4.44. Tabel Kebutuhan Disk Space Entitas Hasil Survei Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_hasil
Int
4
Kd_survei
Int
4
Total_score
Int
4
Tanggal
Date
8
Jawaban_survei
Varchar(100)
100
Total:
120 bytes
Tabel 4.45. Kebutuhan Disk Space Entitas Skala Survei Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_Skala
Int
4
Kd_Topik
Int
4
Nama_Skala
Int
4
Status_skala
Varchar(60)
61
Keterangan
Varchar(150)
151
Total :
224 bytes
129
Tabel 4.46. Kebutuhan Disk Space PBB Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_PBB
Int
4
Kd_kecamatan
Int
4
Kd_target
Int
4
Tahun
Int
4
Tanggal
Date
8
Jumlah_Pembayaran_PBB
Bigint(20)
8
Tanggal_Upload_PBB
Date
8
Filename
Varchar(150)
150
Keterangan
Varchar(150)
150
Petugas
Varchar(6)
6
Total:
342 bytes
Tabel 4.47. Kebutuhan Disk Space Target PBB Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_target
Int
4
Kd_kecamatan
Int
4
Tahun
Int
4
Jumlah_target
Bigint
8
Tanggal_Upload_target
Date
8
Filename
Varchar(150)
150
Keterangan
Varchar(150)
150
Total:
328 bytes
Tabel 4.48. Kebutuhan Disk Space Anggaran Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_anggaran
Int
4
Tahun
Int
4 130
Tanggal
Date
8
Jumlah_anggaran
Bigint
8
Keterangan
Varchar(150)
150
Status_anggaran
Int
4
Total:
178 bytes
Tabel 4.49. Kebutuhan Disk Space Entitas Kas Harian Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_kas
Int
4
Tanggal
Date
8
Hari
Varchar(10)
10
Keterangan_RKUD
Varchar(150)
151
Keterangan_BLUD
Varcrhar(150)
151
Keterangan_UPTD
Varchar(150)
151
Keterangan_DEPO
Varchar(150)
151
Saldo_kas_harian
Bigint
8
Filename
Varchar(150)
150
Keterangan
Varchar(150)
151
Kd_penerimaan
Int
4
Kd_anggaran
Int
4
Kd_pencairan
Int
4
Total:
947 bytes
Tabel 4.50. Kebutuhan Disk Space Entitas Penerimaan Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_penerimaan
Int
4
Kd_PBB
Int
4
Nomor_bukti_penerimaan
Varchar(60)
60
Tanggal
Date
8
131
Uraian_penerimaan
Varchar(150)
150
Rekening_penerimaan
Varchar(60)
60
Jumlah_penerimaan
Bigint
8
Keterangan
Varchar(150)
151
Total:
445 bytes
Tabel 4.51. Kebutuhan Disk Space Pencairan Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_pencairan
Int
4
Kd_realisasi
Int
4
Kd_RA
Int
4
Kd_anggaran
Int
4
Tanggal
Date
8
Nomor_bukti_pengeluaran
Varchar(60)
60
Uraian_pencairan
Varchar(150)
150
Keterangan
Varchar(150)
150
Jumlah_pencairan
Bigint
8
Rekening_pengeluaran
Varchar(60)
60
Total:
452 bytes
Tabel 4.52. Kebutuhan Disk Space RA Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_RA
Int
4
Keterangan_realisasi_masuk
Varchar(100)
101
Keterangan_realisasi_keluar
Varchar(100)
101
Tanggal
Date
8
Total:
214 bytes
132
Tabel 4.53. Kebutuhan Disk Space Entitas Realisasi SP2D Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_realisasi
Int
4
Jumlah_realisasi
Bigint
8
Tahun
Int
4
Tanggal
Date
8
Filename
Varchar(150)
51
Total:
75 bytes
Tabel 4.54. Kebutuhan Disk Space Entitas Detail Topik Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_Topik
Int
4
Kd_Survei
Int
4
Judul_topik
Varchar(150)
151
Score
Int
4
Total:
163 bytes
Tabel 4.55 Kebutuhan disk space detail hasil survei Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_survei
Int
4
Kd_hasil
Int
4
Tanggal
Date
8
Keterangan
Varchar(150)
150
Total:
166 bytes
Tabel 4.56 Kebutuhan disk space detail kas harian Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_anggaran
Int
4
Kd_kas
Int
4
Tanggal
Date
8
133
Saldo
Int
Total:
4 20 bytes
Tabel 4.57 Kebutuhan disk space detail PBB Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_target
Int
4
Kd_PBB
Int
4
Tanggal
Date
8
Keterangan
Varchar(150)
151
Total:
167 bytes
Tabel 4.58 Kebutuhan disk space bank Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_bank
Int
4
Kd_penerimaan
Int
4
Kd_Pencairan
Date
8
Jumlah
Int
4
Rekening
Int
4
Total:
24 bytes
Tabel 4.59 Kebutuhan disk space satuan kerja Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_satker
Int
4
Level
Varchar(60)
61
Total:
65 bytes
Tabel 4.60 Kebutuhan disk space status Field
Tipe data
Ukuran (bytes)
Kd_status
Int
4
134
Nama_status
Int
4
Total:
8 bytes
Tabel 4.61. Estimasi Kebutuhan Disk Space perbulan Estimasi No
Tabel
Ukuran (byte)
Estimasi
transaksi per record
per
bulan
bulan (byte)
1
Survei_Desa
31
3
63
2
Hasil_survei
120
100
12.000
3
Skala_survei
224
60
13.440
4
PBB
342
100
34.200
5
Target_PBB
328
100
32.800
6
Realisasi_SP2D
75
90
6.750
7
Penerimaan
445
90
40.050
8
RA
214
100
21.400
9
Pencairan
452
200
79.200
10
Kas_harian
947
400
90.400
11
Detail_hasil_survei
166
200
33.200
12
Detail_PBB
167
1000
167.000
13
Detail_kas_harian
20
1000
20.000
Total ukuran record per bulan (byte)
550.503
Tabel 4.62. Estimasi Kebutuhan Disk Space pertahun Estimasi No
Tabel
Ukuran (byte)
Estimasi
transaksi per record
per
tahun
tahun (byte)
1
Kecamatan
164
1
164
2
Desa
168
1
168
3
Topik_survei
163
5
815
4
Satuan_kerja
65
1
65
135
Estimasi No
Tabel
Ukuran (byte)
Estimasi
transaksi per record
per
tahun
tahun (byte)
5
Status
8
2
16
6
User
342
5
1710
7
Bank
65
2
130
8
Detail_topik
163
5
815
Total ukuran record per tahun (byte)
3882
Total ukuran record per tahun adalah penjumlahan dari entitas yang mengalami pertambahan jumlah per bulan dengan entitas yang mengalami pertambahan jumlah pertahun = (550.503x12) +3882 = 6.609.918 byte/tahun. 4.5.3.3. Merancang User View Tahap ini bertujuan untuk merancang user view yang sudah diidentifikasikan selama pengumulan kebutuhan dan analisis siklus dari pengembangan berbasis data. Table 4.63 Tabel user view Pemakai
View
Tabel
Field Table
Admin
Survei
Tabel
Kd_topik
topik_survei
Tahun Semester Keterangan
Tabel
Kd_topik
Survei_desa
Tanggal_survei
Tabel
Kd_hasil
hasil_survei
Total_score Tanggal Jawaban_score
136
Kecamatan
Desa
Tabel
Kd_kecamatan
kecamatan
Nama_kecamatan
Tabel desa
Kd_desa Nama_desa
Jabatan
Tabel
Kd_unit
unit_kerja Pencairan
Tabel pencairan Kd_pencairan Nomor_bukti_pencairan Jumlah_pencairan Tanggal
Keuangan
Tabel PBB
Kd_PBB Jumlah_pembayaran_PBB Tanggal_PBB Tanggal_Upload_PBB Keterangan_PBB
Tabel
Kd_target
target_PBB
Jumlah_target Keterangan_target
Tabel
Kd_realisasi
Realisasi_SP2D Tanggal Tahun Jumlah_lembar_SP2D Kas
Tabel
Kd_kas
kas_harian
Tanggal Saldo_kas_harian
Anggaran
Tabel anggaran
Kd_anggaran Jumlah_anggaran Status_anggaran
RA
Tabel RA
Kd_RA Tanggal
137
BPM
Survei
Tabel
Kd_topik
topik_survei
Tahun Semester Keterangan
Tabel
Kd_survei
Survei_desa
Tanggal_survei
Tabel
Kd_hasil
hasil_survei
Total_score Tanggal Jawaban_score
Kecamatan
Desa
Tabel
Kd_kecamatan
kecamatan
Nama_kecamatan
Tabel desa
Kd_desa Nama_desa
DPPKA
Keuangan
Tabel PBB
Kd_PBB Jumlah_pembayaran_PBB Tanggal_PBB Tanggal_Upload_PBB Keterangan_PBB
Tabel
Kd_target
target_PBB
Jumlah_target Keterangan_target Tanggal_upload_target
Tabel
Kd_realisasi
Realisasi_SP2D Tanggal Tahun Jumlah_lembar_SP2D
138
Pencairan
Tabel
Kd_pencairan
Pencairan
Nomor_bukti_pencairan Jumlah_pencairan Tanggal
Kas
Tabel
Kd_kas
kas_harian
Tanggal Saldo_kas_harian
Penerimaan
Tabel
Kd_penerimaan
penerimaan
Nomor_bukti_penerimaan Jumlah_penerimaan
Anggaran
Tabel anggaran
Kd_anggaran Jumlah_anggaran Status_anggaran
RA
Tabel RA
Kd_RA Tanggal
4.5.3.4. Merancang Mekanisme Keamanan Tujuan dari tahap ini adalah merancang mekanisme keamanan pada setiap table atau basis data yang telah dibuat dan disesuaikan dengan kebutuhan dari pengguna atau user selama pada tahap pengumpulan data. Keterangan : •
I = Insert
•
U = UpDate
•
R = Read Tabel 4.64. Tabel Mekanisme Keamanan Tabel
Admin
BPM
DPPKA
User
IRU
R
R
Unit_kerja
IRU
R
R
Status
IRU
IRU
IRU 139
Tabel
Admin
BPM
DPPKA
Kecamatan
IRU
R
R
Desa
IRU
R
R
Topik_survei
IRU
IRU
Skala_survei
IRU
IRU
Survei_Desa
IRU
IRU
Hasil_survei
IRU
IRU
PBB
IRU
IRU
Target_PBB
IRU
IRU
Realisasi_SP2D
IRU
IRU
Penerimaan
IRU
R
Pencairan
IRU
R
Kas_harian
IRU
R
RA
IRU
R
Detail_topik
IRU
Detail_PBB
IRU
IRU
Detail_kas_harian
IRU
IRU
R
140
4.6 Perancangan program aplikasi 4.6.1 Perancangan struktur menu 4.6.1.1 Administrator
Gambar 4.36 Struktur Menu Administrator Pada Struktur Menu Administrator diatas admin dapat mengakses home, Desa tertinggal yang bersub menu, Peta Desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal, keuangan yang bersub menu, Upload data realisasi anggaran, upload data target PBB, Upload data PBB, realisasi SP2D, upload data kas harian, Grafik keuangan
141
4.6.1.2 BPM (Badan Pemberdayaan Masyarakat)
Gambar 4.37 Struktur Menu BPM (Badan Pemberdayaan Masyarakat)
Pada Struktur Menu BPM(Badan Pemberdayaan Masyarakat) diatas bahwa BPM dapat mengakses home, Desa tertinggal yang bersub menu, Peta Desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal.
1.6.1.3 DPPKA Pada Struktur Menu DPPKA diatas bahwa DPPKA dapat mengakses home, Desa tertinggal yang bersub menu, Peta Desa tertinggal, grafik desa tertinggal, keuangan yang bersub menu, upload data realisasi anggaran, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi sp2d, upload data kas harian, grafik keuangan, log out.
142
Gambar 4.38 Struktur Menu DPPKA
1.6.1.4 State Transition Diagram Pada langkah ini setiap user interface pada aplikasi akan dijelaskan aksi yang dapat dilakukan pada setiap Form menggunakan State Transition Diagram. a) State Transition Diagram Form Login
Gambar 4.39 STD form login 143
Pada perancangan STD form login terdapat langkah-langkah untuk memasuki form login pertama masuk ke halaman dashboard. Di halaman dashboard terdapat tulisan”login” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form login. Form login tersebut digunakan untuk memvalidasi username dan password user yang akan menggunakan aplikasi tersebut. Sehingga user tersebut akan menggunakan hak akses yang telah ditentukan pada user.
b) State Transition Diagram Form Topik Survei
Form menu
Click “peta desa tertinggal” untuk kembali ke halaman menu
Click input topik survei
Click “simpan” untuk menyimpan topik survei Click “hapus topik survei” untuk menghapus topik survei
Form topik survei Click “tambah topik survei” untuk menambah topik survei Click “edit topik survei” untuk mengedit topik survei
Gambar 4.40 STD form topik survei Pada perancangan STD form topik survei terdapat langkahlangkah untuk memasuki form topik survei pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”input topik survei” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form topik survei. Di dalam form topik survei tersebut digunakan untuk tambah, mengedit, dan menghapus topik survei. Apabila, ingin menambah topik survei. Maka, click “tambah topik survei”. Setelah topik ditambahkan. Maka langkah selanjutnya adalah click button simpan. Lalu apabila ingin mengedit topik survei. Maka, click “edi] topik survei”. Setelah topik 144
diedit. Maka langkah selanjutnya adalah click button simpan. Bila ingin menghapus topik survei. Maka, click “hapus topik survei”.
c) State Transition Diagram Form Skala Status Desa
Gambar 4.41 STD Form Skala Status Desa Pada perancangan STD form skala status desa terdapat langkahlangkah untuk memasuki form skala status desa pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”input skala status desa” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form topik survei. Di dalam form topik survei tersebut digunakan untuk tambah, mengedit, dan menghapus skala status desa. Apabila, ingin menambah skala status desa. Maka, isi textfield semester, skala status desa, dan tanggal. Setelah selesai diisi. Maka langkah selanjutnya adalah click button simpan. Lalu apabila ingin mengedit skala status desa. Maka, click button
“ubah”. Setelah topik diedit. Maka langkah selanjutnya
adalah click button simpan. Bila ingin menghapus skala status desa. Maka, click button “hapus”.
145
d) State Transition Diagram Form Input Data Survei
Gambar 4.42 STD Form Input Data Survei Pada perancangan STD form input data survei terdapat langkahlangkah untuk memasuki form input data survei pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”input data survei” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form input data survei. Di dalam form input data survei tersebut digunakan untuk tambah, searching, dan menghapus data survei. Apabila, ingin menambah data survei. Maka, isi textfield semester, kecamatan, desa, dan tanggal. Setelah selesai diisi. Maka langkah selanjutnya adalah click button simpan. Lalu apabila ingin searching data survei. Maka, click button “search”. Bila ingin menghapus data survei. Maka, click button “hapus”.
146
e) State Transition Diagram Form Grafik Desa Tertinggal
Form menu
Click “peta desa tertinggal” untuk kembali ke halaman menu
Click grafik desa tertinggal
Grafik desa tertinggal
Click combo box tahun untuk memilih tahun Click combo box semester untuk memilih semester
Click “button submit” untuk melihat grafik desa tertinggal
Gambar 4.43 STD Form Grafik Desa Tertinggal Pada perancangan STD form gtafik desa tertinggal terdapat langkah-langkah untuk memasuki form grafik desa tertinggal pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”grafik desa tertinggal” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form grafik desa tertinggal. Di dalam form grafik desa tertinggal digunakan untuk menampilkan data survei yang ada pada setiap desa dalam bentuk grafik. Apabila ingin menampilkan grafik. Maka, isi combo box tahun dan combo box semester. Setelah selesai diisi. Maka langkah selanjutnya adalah click button “submit”.
f) State Transition Diagram Form Laporan Realisasi Anggaran Pada perancangan STD form laporan realisasi anggaran terdapat langkah-langkah untuk memasuki form laporan realisasi anggaran pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”upload data laporan realisasi anggaran” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form laporan realisasi anggaran. Di dalam form tersebut digunakan untuk mengupload, mengedit, searching, dan 147
menghapus laporan realisasi anggaran. Apabila, ingin mengupload. Maka, click “mengupload data laporan”.apabila ingin mendownload template realisasi anggaran maka click “disini” pada tulisan “untuk mendownload template laporan disini”. Untuk melakukan searching data laporan. Maka, click “search”. Click “lihat data” untuk melihat hasil laporan dari yang sudah diupload. Apabila ingin menghapus data laporan maka click “hapus data”.
Gambar 4.44 STD Form Laporan Realisasi Anggaran
g) State Transition Diagram Form Data Target PBB Pada perancangan STD form laporan data target PBB terdapat langkah-langkah untuk memasuki form laporan data target PBB pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”upload data laporan target PBB” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form laporan data target PBB. Di dalam form topik tersebut digunakan untuk mengupload, mengedit, searching, dan menghapus laporan data target PBB. Apabila, ingin mengupload. Maka, click “mengupload data laporan”.apabila ingin mendownload template data target PBB maka click 148
“disini” pada tulisan “untuk mendownload template laporan disini”. Untuk melakukan searching data laporan. Maka, click “search”. Click “lihat data” untuk melihat hasil laporan dari yang sudah diupload. Apabila ingin menghapus data laporan maka click “hapus data”.
Gambar 4.45 STD Form Data Target PBB
h) State Transition Diagram Form Data PBB Pada perancangan STD form laporan data PBB terdapat langkahlangkah untuk memasuki form laporan data PBB pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”upload data laporan PBB” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form laporan data PBB. Di dalam form tersebut digunakan untuk mengupload, mengedit, searching, dan menghapus laporan data PBB. Apabila, ingin mengupload. Maka, click “mengupload data laporan”.apabila ingin mendownload template data PBB maka click “disini” pada tulisan “untuk mendownload template laporan disini”. Untuk melakukan searching data laporan. Maka, click “search”. Click “lihat data” untuk melihat hasil laporan dari yang sudah diupload. Apabila ingin menghapus data laporan maka click “hapus data”. 149
Gambar 4.46 STD Form Data PBB
i) State Transition Diagram Form Realisasi SP2D
Form menu
Click “peta desa tertinggal” untuk kembali ke halaman menu Click “hapus data” untuk menghapus hasil laporan data realisasi SP2D
Click form realisasi SP2D
Form realisasi SP2D
Click “choose file” untuk menUpload laporan data realisasi SP2D
Click “lihat data” untuk melihat hasil laporan data realisasi SP2D Click “download” untuk mendownload hasil laporan data realisasi SP2D
Click “search” untuk mencari laporan data realisasi SP2D
Gambar 4.47 STD Form Realisai SP2D 150
Pada perancangan STD form laporan realisasi SP2D terdapat langkah-langkah untuk memasuki form laporan realisasi SP2D pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”upload data laporan realisasi SP2D” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form laporan realisasi SP2D. Di dalam form tersebut digunakan untuk mengupload, mengedit, searching, dan menghapus laporan realisasi SP2D. Apabila, ingin mengupload. Maka, click “mengupload data laporan”.apabila ingin mendownload template data realisasi SP2D maka click “disini” pada tulisan “untuk mendownload template laporan disini”. Untuk melakukan searching data laporan. Maka, click “search”. Click “lihat data” untuk melihat hasil laporan dari yang sudah diupload. Apabila ingin menghapus data laporan maka click “hapus data”.
j) State Transition Diagram Form Kas Harian
Gambar 4.48 STD form upload data kas harian Pada perancangan STD form laporan kas harian terdapat langkahlangkah untuk memasuki form laporan kas harian pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”upload data 151
laporan kas harian” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form laporan kas harian. Di dalam form tersebut digunakan untuk mengupload, mengedit, searching, dan menghapus laporan kas harian. Apabila,
ingin
mengupload.
Maka,
click
“mengupload
data
laporan”.apabila ingin mendownload template data kas harian maka click “disini” pada tulisan “untuk mendownload template laporan disini”. Untuk melakukan searching data laporan. Maka, click “search”. Click “lihat data” untuk melihat hasil laporan dari yang sudah diupload. Apabila ingin menghapus data laporan maka click “hapus data”.
k) State Transition Diagram Form Grafik Data Keuangan
Form menu
Click “peta desa tertinggal” untuk kembali ke halaman menu
Click grafik keuangan Click textfield tanggal untuk mengisi tanggal
Grafik Keuangan
Click “button submit” untuk melihat grafik keuangan
Gambar 4.49 STD Form Grafik Data Keuangan Pada perancangan STD form gtafik data keuangan terdapat langkah-langkah untuk memasuki form grafik data keuangan pertama masuk pada form menu. Di dalam form menu tersebut terdapat tulisan ”grafik keuangan” dimana tulisan tersebut apabila di click akan masuk ke form grafik keuangan. Di dalam form grafik keuangan digunakan untuk menampilkan data keuangan setiap tahunnya dalam bentuk grafik.
152
Apabila ingin menampilkan grafik. Maka, isi textfield tanggal. Setelah selesai diisi. Maka langkah selanjutnya adalah click button “submit”.
1.6.2 Perancangan Layar Aplikasi 1) Form Menu Utama
Gambar 4.50 Rancangan layar menu utama Pada rancangan layar di halaman dashboard merupakan halaman tampilan awal. Pada perancangan awal di layar dashboard terdapat beberapa elemen-elemen yang ada di dalamnya seperti judul dashboard, menu login, tampilan grafik berupa grafik batang yang digunakan untuk menjelaskan hasil dari pengeluaran dan penerimaan setiap tahunnya dan grafik garis yaitu digunakan untuk menjelaskan hasil dari adanya penetapan dan pencapaian dari pajak Bumi dan Bangunan. Pada tampilan peta berisi tampilan berupa gambar peta beserta legend dari jumlah banyaknya desa dan kecamatan 153
yang terdapat di Kabupaten Malang. Pada menu login akan digunakan untuk masuk akses masuk ke dalam menu selanjutnya.
2) Form Login
Gambar 4.51 Rancangan layar Login Pada halaman rancangan layar login terdapat dua buah text field yang digunakan untuk memasukkan Username dan Password serta satu buah button login. Pada button login digunakan untuk memvalidasi user sesuai dengan pekerjaannya.
3) Form Layar Administrator Pada rancangan layar administrator terdapat logo kabupaten Malang dan juga terdapat peta dimana peta tersebut menampilkan peta kabupaten Malang. Lalu, terdapat juga 2 buah menu yaitu desa tertinggal dan keuangan. Dimana kedua menu tersebut terdapat beberapa submenu yang terdapat di dalamnya. Seperti di dalam menu desa tertinggal terdapat submenu peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, dan grafik desa tertinggal. Dan di dalam menu keuangan terdapat submenu upload data realisasi anggaran (RA), upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D, upload data kas harian, dan grafik keuangan. Dan di sebelah kanan terdapat combo box nama administrator, dimana combo box tersebut berisi profile dan logout. 154
Gambar 4.52 Rancangan layar administrator
4) Form Layar BPM Pada rancangan layar Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) terdapat logo kabupaten Malang dan juga terdapat peta dimana peta tersebut menampilkan peta kabupaten Malang. Lalu, terdapat juga 1 buah menu yaitu desa tertinggal dan keuangan. Dimana kedua menu tersebut terdapat beberapa submenu yang terdapat di dalamnya. Seperti di dalam menu desa tertinggal terdapat submenu peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, dan grafik desa tertinggal. Lalu, disebelah kanan terdapat combo box nama Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), dimana combo box tersebut berisi profile dan logout.
155
Gambar 4.53 Rancangan layar home Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM)
5) Form Layar DPPKA Pada rancangan layar Dinas pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah terdapat logo kabupaten Malang dan juga terdapat peta dimana peta tersebut menampilkan peta kabupaten Malang. Lalu, terdapat juga 2 buah menu yaitu desa tertinggal dan keuangan. Dimana kedua menu tersebut terdapat beberapa submenu yang terdapat di dalamnya. Seperti di dalam menu desa tertinggal terdapat submenu peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, dan grafik desa tertinggal. Dan di dalam menu keuangan terdapat submenu upload data realisasi anggaran (RA), upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D, upload data kas harian, dan grafik keuangan. Lalu disebelah kanan terdapat combo box nama Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dimana combo box tersebut berisi profile dan logout.
156
Gambar 4.54 Rancangan layar Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
6) Form Input Topik Survei Rancangan layar tambah topik survei terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input survei, lalu beberapa menu desa tertinggal dimana didalamnya terdapat beberapa menu item peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal. Didalam tambah topik survei terdapat combo box tahun dan periode atau semester. Lalu di bawahnya terdapat baris dimana baris tersebut berisi topik survei, kriteria survei yang akan dinilai berdasarkan skor dari satu (1) sampai empat (4). Dan dibawahnya terdapat beberapa button seperti tambah baris, hapus baris, simpan, dan batal. Untuk validasi di dalam rancangan tambah topik survei terdapat pada mengklik tombol “simpan” apabila di dalam pengisian topik survey terdapat data yang kosong maka akan memunculkan pesan error“gagal simpan data topik”.
157
Gambar 4.55 Rancangan layar input topik survei
7) Form Input Tambah Topik Survei Pada rancangan layar tambah topik survei terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input survei, lalu beberapa menu desa tertinggal dimana didalamnya terdapat beberapa menu item peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal. Didalam tambah topik survei terdapat combo box tahun dan periode atau semester. Lalu di bawahnya terdapat baris dimana baris tersebut berisi topik survei, kriteria survei yang akan dinilai berdasarkan skor dari satu (1) sampai empat (4). Dan dibawahnya terdapat beberapa button seperti tambah baris, hapus baris, simpan, dan batal.
158
G Gambar 4.56 Rancangan layar tambah topik survei
8) Form Input Edit Topik Survei Dalam rancangan layar edit topik survei terdapat logo kabupaten Malang, dalam rancangan pada saat edit terdapat beberapa menu desa tertinggal dimana didalamnya terdapat beberapa menu item peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal. Didalam edit topik survei terdapat combo box tahun dan periode atau semester. Lalu di bawahnya terdapat baris dimana baris tersebut berisi nama topik survei yang akan diubah , kriteria survei yang akan diubah berdasarkan skor dari satu (1) sampai empat (4). Dan dibawahnya terdapat beberapa button seperti tambah baris, hapus baris, simpan, dan batal.
159
Gambar 4.57 Rancangan layar edit topik survei
9) Form Input Skala Status Desa
Gambar 4.58 Rancangan layar input skala status desa 160
Pada rancangan layar input skala status desa terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input survei, lalu beberapa menu desa tertinggal dimana didalamnya terdapat beberapa menu item peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal. Didalam input skala status desa terdapat combo box tahun/periode survei dimana didalamnya terdapat tahun survei yang dilakukan selama berapa semester. Lalu di bawahnya terdapat textfield yang digunakan untuk mengisi skala nilainya. Lalu, dibawahnya juga terdapat status desa dimana didalam textfield status desa berisikan status desa selama periode survei dilakukan. Lalu terdapat tombol button simpan yang akan digunakan untuk menyimpan hasil skala survei. Dan data tersebut akan dimunculkan di dalam table. Didalam table terdapat tahun-periode survei, nilai, status dan aksi dimana di kolom aksi terdapat button edit dan delete. Apabila terdapat textfield yang masih belum diisi. Maka, akan memunculkan pesan error”data belum lengkap”
10) Form Ubah Skala Status Desa
Gambar 4.59 Rancangan layar ubah skala status desa 161
Pada rancangan layar ubah skala status desa terdapat logo kabupaten Malang. Didalam ubah skala status desa terdapat combo box tahun/periode survei dimana didalamnya terdapat tahun survei yang dilakukan selama berapa semester. Dan terdapat tombol “ubah” dimana tombol tersebut digunakan untuk mengubah data sesuai dengan user. Apabila user menekan tombol tersebut maka, di dalam textfield tahun/periode, skala nilai, dan status desa akan memunculkan data yang sebelumnya. Apabila data tersebut sudah diisi sesuai dengan keinginan user menekan button”ubah”.
11) Form Input Data Survei Di dalam rancangan layar input data survei terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input survei, lalu beberapa menu desa tertinggal dimana didalamnya terdapat beberapa menu item peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal. Didalam input data survei terdapat beberapa combo box dan textfield. Dimana di baris pertama Lalu di bawahnya terdapat baris dimana baris tersebut berisi topik survei, tanggal survei, combo box periode, combo box kecamatan, combo box desa, textfield petugas yang melakukan survei. Di bawahnya terdapat pertanyaan survei yang dimana satu pertanyaan tersebut akan di wakilin satu combo box yang berisi penilaian. Lalu ada button simpan. Dan hasil dari survei tersebut akan dimunculkan di dalam table. Di dalam rancangan layar input data survei terdapat validasi pada saat semua textfield yang terdapat pada input survei tidak diisi maka akan memunculkan pesan error “data belum diisi”
162
FORM INPUT DATA SURVEY
administrator
LOGO KABUPATEN
Desa Tertinggal Peta Desa Tertinggal Input Topik Survey Input Skala Status Desa
Profile Log out
Input Data Survey Tanggal Survei Tahun
2013
Periode
Pilih salah satu
Kecamatan
Pilih salah satu
Desa
Pilih salah satu
Input Data Survey Grafik Desa Tertinggal
Keuangan
Petugas Survei
Upload Data Realisasi Anggaran (LRA) Upload Data Target PBB Upload Data PBB Realisasi SP2D Upload Data Kas Harian Grafik Keuangan
Simpan
1
Record per page
Search
NO
Tanggal Survei
Tahun
Periode
kecamatan
Desa
Total
Status Desa
1
2013-03-13
2012
Semenster 2
Donomulyo
Kedungsalam
38
Tertinggal
2
2013-03-13
2012
Semester 2
Donomulyo
Tlogosari
38
Tertinggal
Gambar 4.60 Rancangan layar input data survei
12) Form Grafik Desa Tertinggal Pada rancangan layar grafik desa tertinggal terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input survei, lalu beberapa menu desa tertinggal dimana didalamnya terdapat beberapa menu item peta desa tertinggal, input topik survei, input skala status desa, input data survei, grafik desa tertinggal. Didalam tambah topik survei terdapat combo box tahun dan semester. Dan disebelahnya terdapat tombol button submit. Lalu di bawahnya akan menunjukkan hasil grafik hasil survei. Berupa grafik batang. Di dalam tancangan layar grafik desa juga terdapat validasi pada saat menekan button “submit” apabila di dalam combo box tahun dan semester belum diisi maka akan memunculkan pesan error”data harus diisi”. 163
Gambar 4.61 Rancangan layar grafik desa tertinggal
13) Form Layar Realisasi Anggaran
Gambar 4.62 Rancangan layar laporan realisasi APBD
164
Rancangan layar laporan realisasi APBD terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input keuangan, menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item upload data LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam tambah topik survei terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload. Dibawahnya, terdapat link yaitu untuk mendownload template realisasi APBD. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data realisasi. Di dalam rancangan tersebut diharuskan user mendownload template realisasi SP2D pada link yang ada di dalam rancangan tersebut.
14) Form Layar hasil upload laporan realisasi APBD
Gambar 4.63 Rancangan layar hasil upload laporan realisasi APBD
165
Pada rancangan layar upload realisasi APBD untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload dan terdapat link yaitu untuk mendownload template realisasi APBD. Dibawahnya akan muncul hasil upload realisasi APBD dan dibawahnya terdapat button simpan yang digunakan untuk menyimpan hasil laporan tersebut. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data realisasi.
15) Form Layar Upload data Target PBB
Gambar 4.64 Rancangan layar upload data target PBB Pada rancangan layar laporan data target PBB terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input keuangan, menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item upload data LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam layar data target PBB terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload. Dibawahnya, terdapat link yaitu untuk mendownload template data target PBB. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data target PBB. 166
16) Form Layar hasil upload template data target PBB
Gambar 4.65 Rancangan layar hasil upload template data target PBB
Di dalam rancangan hasil upload data target PBB terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload apabila user ingin memasukkan kembali maka click button ”submit”. Dan terdapat combo box “tahun”. Dibawahnya akan muncul hasil upload template
realisasi APBD dan
dibawahnya terdapat button simpan yang digunakan untuk menyimpan hasil laporan tersebut. terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo 167
box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data realisasi.
17) Form Layar hasil upload data PBB
Gambar 4.66 Rancangan layar upload data PBB
Pada rancangan layar laporan data PBB terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input keuangan, menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item upload data LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam layar data PBB terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload. Dibawahnya, terdapat link yaitu untuk mendownload template data PBB. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil data PBB dan didalamnya terdapat tombol aksi update dan delete dimana tombol tersebut digunakan untuk user dalam melakukan update data dan delete data. textfield searching untuk mencari data PBB. Agar file tersebut bisa masuk ke dalam table maka user terlebih dahulu mendownload template laporanyang sudah ditetapkan.
168
18) Form Layar hasil upload data PBB Pada rancangan layar hasil laporan upload PBB terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload dan terdapat link yaitu untuk mendownload template laporan upload PBB. Dibawahnya akan muncul hasil upload template
upload PBB dan
dibawahnya terdapat button simpan yang digunakan untuk menyimpan hasil laporan tersebut. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data PBB.
Gambar 4.67 Rancangan layar hasil upload data PBB
169
19) Form Layar hasil upload data SP2D Pada rancangan layar laporan data SP2D terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input keuangan, menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item upload data LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam layar data SP2D terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload. Dibawahnya, terdapat link yaitu untuk mendownload template data SP2D. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data SP2D.
Gambar 4.68 Rancangan layar hasil upload data SP2D
20) Form Layar hasil upload template realisasi SP2D Pada rancangan layar hasil upload realisasi SP2D terdapat logo kabupaten Malang, Dan disebelahnya terdapat button upload dan terdapat link yaitu untuk mendownload template realisasi SP2D. Dibawahnya akan muncul hasil upload template 170
realisasi SP2D dan dibawahnya terdapat button simpan yang digunakan untuk menyimpan hasil laporan tersebut. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data realisasi.
Gambar 4.69 Rancangan layar hasil upload template realisasi SP2D
171
21) Form Layar upload data kas harian Pada rancangan layar laporan data kas harian terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input keuangan, menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item upload data LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam layar data kas harian terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload. Dibawahnya, terdapat link yaitu untuk mendownload template data kas harian. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data kas harian.
Gambar 4.70 Rancangan layar upload data kas harian
22) Form Layar hasil upload data hasil template kas harian Pada rancangan layar hasil laporan kas harian terdapat logo kabupaten Malang, disebalah kanan terdapat nama dinas yang akan melakukan input keuangan, lalu beberapa menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item upload data 172
LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam hasil upload kas harian terdapat textfield untuk menunjukkan nama file yang akan di upload. Dan disebelahnya terdapat button upload dan terdapat link yaitu untuk mendownload template kas harian. Dibawahnya akan muncul hasil upload template kas harian dan dibawahnya terdapat button simpan yang digunakan untuk menyimpan hasil laporan tersebut. Dibawahnya, akan terdapat table yang berisi hasil upload berupa table dan combo box yang digunakan untuk melihat hasil realisasi dan textfield searching untuk mencari data kas harian.
Gambar 4.71 Rancangan layar hasil upload data hasil template kas harian
23) Form layar grafik keuangan Pada rancangan layar grafik keuangan terdapat logo kabupaten Malang, lalu beberapa menu keuangan dimana didalamnya terdapat beberapa menu item 173
upload data LRA, upload data target PBB, upload data PBB, realisasi SP2D,upload data kas harian, dan grafik keuangan. Didalam grafik keuangan terdapat textfield tanggal dan button submit. Lalu di bawahnya akan menunjukkan hasil grafik hasil kas harian. Berupa grafik batang. Apabila data yang terdapat textfield tanggal tidak diisi maka sistem tidak akan menampilkan data grafik keuangan.
Gambar 4.72 Rancangan layar grafik keuangan
4.6.3 Perancangan Aplikasi 4.6.3.1 Halaman Dashboard Halaman dashboard merupakan halaman tampilan awal pada dashboard tersebut. Halaman dashboard seperti yang terlihat pada gambar 4.72 memiliki tampilan berupa gambar peta beserta legend dari jumlah banyaknya desa dan kecamatan yang terdapat di Kabupaten Malang. Pada tampilan dashboard ini juga tersedia gambar chart bantang yang menjelaskan tentang hasil dari pengeluaran dan penerimaan setiap tahunnnya yang dapat dilihat berupa jumlah biaya dan tanggal pencapaiannya. Dalam dashboard ini juga terdapat chart line 174
yang menjelaskan hasil dari adanya penetapan dan pencapaian dari Pajak Bumi dan Bangunan.
Gambar 4.73 Tampilan Dashboard
4.6.3.2 Halaman Login
Gambar 4.74 Tampilan Login
175
Pada halaman login terdapat dua buah text field yang digunakan untuk memasukkan Username dan Password serta satu buah button login. Pada gambar 4.73 user akan memasukkan inputan pada text field yang tersedia, jika inputan yang dimasukkan oleh user salah maka akan muncul validasi error. Sebaliknya jika inputan user sudah benar maka user akan masuk ke halaman utama.
4.6.3.3 Tampilan Menu
Gambar 4.75 Tampilan Menu Navigasi Aplikasi
Pada gambar 4.75 terdapat menu – menu yang terdiri dari menu Dashboard untuk masuk ke dalam halaman yang berisikan gambar dan warna dari peta desa tertinggal dan menu – menu yang dapat digunakan oleh user untuk menginput, mendownload, dan meng-upload data yang dibutuhkan.
4.6.3.4 Topik Survei Halaman yang terlihat pada gambar 4.76 berisi menu menu yang dapat digunakan user, pada halaman ini terdapat table yang berisikan tampilan hasil dari input yang telah dimasukkan. Didalam table ini juga terdapat icon –icon yang dapat digunakan
176
untuk menambahkan topik survei yang baru, dapat merubah topik survei yang telah diinput, dan dapat menghapus topik survei yang telah tersimpan didalam database.
Gambar 4.76 Tampilan Form Input Topik Survei
4.6.3.5 Skala Status Desa Halaman skala status peta menyajikan status dari setiap desa yang didapatkan dari jumlah score yang didapat. Pada halaman ini terdapat empat textfield yang dapat dilakukan input berupa tahun, jumlah score, dan status desa yang akan disimpan melalui button simpan. Setelah hasil input disimpan maka akan masuk ke dalam table status desa berdasarkan nama, tahun dan status desa tersebut.
177
Gambar 4.77 Tampilan Input Skala Status Desa
4.6.3.6
Data Survei
Pada gambar 4.78 menampilkan form input data survei yang berisikan dua textfield dan tiga combobox yang terdiri dari textfield tanggal survei untuk menginput tanggal dilakukannya survei dan textfield petugas survei yang dapat melakukan input nama petugas yang telah melakukan survei. Lalu ada combobox yang dapat digunakan untuk mencari tahun dilakukannya survei, waktu semester untuk survei dan nama kecamatan yang telah dilakukan survei. Pada halaman ini juga terdapat button simpan yang dapat digunakan untuk menyimpan input dari textfield dan combobox. Halaman ini juga terdapat table untuk menampilkan hasil input dari data survei yang telah disimpan.
178
Gambar 4.78 Tampilan Form Input Data Survei
4.6.3.7
Grafik Desa Tertinggal
Gambar 4.79 Tampilan Grafik Desa Tertinggal 179
Pada gambar 4.79 menampilkan grafik dari hasil survei yang telah dilakukan. Pada gambar grafik ini merupakan tampilan yang menjelaskan nama kecamatan berdasarkan statusnya. Dalam grafik ini juga dijelaskan dalam bentuk diagram batang dengan warna yang berbeda – beda sesuai dengan status kecamatan yang dimilikinya.
4.6.3.8
Data Target Pajak Bumi dan Bangunan
Pada halaman ini menampilakan Form Upload Target Pajak Bumi dan Bangunan yang digunakan untuk melakukan upload data dari format .xls (Microsoft Excel) kedalam aplikasi ini. Pada form ini terdapat combobox yang dapat digunakan untuk memilih tahun peng-inputan data. Halaman ini juga menyediakan button yang dapat digunakan untuk men-download template form untuk dapat dilihat dan diedit sesuai dengan data yang akan diinput dan juga terdapat button upload yang dapat digunakan untuk meng-upload data yang telah siap untuk di upload. Setelah data tersebut di upload maka akan masuk ke dalam table data target PBB yang data ini dapat dilakukan action berupa delete dan aksi. Pada halaman ini juga terdapat combobox record per sheet yang dapat digunakan untuk menentukkan banyaknya tampilan data yang sudah di input pada table. Pada form ini juga terdapat textfield search yang dapat digunakan untuk mencari data sesuai yang diinginkan dengan memasukkan keyword nama file.
Gambar 4.80 Tampilan Form Upload Target Pajak Bumi dan Bangunan 180
Gambar 4.81 Form Upload Target Pajak Bumi dan Bangunan
181
4.6.3.9
Data Pajak Bumi dan Bangunan
Halaman ini menampilakan Form Upload Pajak Bumi dan Bangunan yang digunakan untuk melakukan upload data dari format .xls (Microsoft Excel). Pada form ini terdapat combobox yang dapat digunakan untuk memilih tahun peng-inputan data. Halaman ini juga menyediakan button yang dapat digunakan untuk mendownload template form untuk dapat dilihat dan diedit sesuai dengan data yang akan diinput dan juga terdapat button upload yang dapat digunakan untuk meng-upload data yang telah siap untuk di upload. Setelah data tersebut di upload maka akan masuk ke dalam table data PBB yang data ini dapat dilakukan action berupa delete dan aksi. Pada halaman ini juga terdapat combobox record per sheet yang dapat digunakan untuk menentukkan banyaknya tampilan data yang sudah di input pada table. Pada form ini juga terdapat textfield search yang dapat digunakan untuk mencari data sesuai yang diinginkan dengan memasukkan keyword nama file.
Gambar 4.82 Tampilan Form Upload Pajak Bumi dan Bangunan
182
Gambar 4.83 Form Upload Pajak Bumi dan Bangunan
4.6.3.10
Data Realisasi SP2D
Pada gambar 4.84 menampilakan Form Upload Realisasi SP2D yang digunakan untuk melakukan upload data realisasi SP2D dari format .xls (Microsoft Excel). Halaman ini juga menyediakan button yang dapat digunakan untuk men-download template form untuk dapat dilihat dan diedit sesuai dengan data yang akan diinput dan juga terdapat button upload yang dapat digunakan untuk meng-upload data yang telah siap untuk di upload. Setelah data tersebut di upload maka akan masuk ke dalam table realisasi SP2D yang data ini dapat dilakukan action berupa delete dan aksi. Pada halaman ini juga terdapat combobox record per sheet yang dapat 183
digunakan untuk menentukkan banyaknya tampilan data yang sudah di input pada table. Pada form ini juga terdapat textfield search yang dapat digunakan untuk mencari data sesuai yang diinginkan dengan memasukkan keyword nama file.
Gambar 4.84 Tampilan Form Upload Realisasi SP2D
184
Gambar 4.85 Tampilan Form Upload Realisasi SP2D
185
4.6.3.11
Data Kas Harian
Gambar 4.86 Tampilan Form Upload Kas Harian
Halaman ini menampilakan Form Upload Kas Harian yang digunakan untuk melakukan upload data kas harian dari format .xls (Microsoft Excel). Form ini juga menyediakan button yang dapat digunakan untuk men-download template form untuk dapat dilihat dan diedit sesuai dengan data yang akan diinput dan juga terdapat button upload yang dapat digunakan untuk meng-upload data yang telah siap untuk di upload. Setelah data tersebut di upload maka akan masuk ke dalam table data kas harian, file ini dapat dilakukan action berupa delete dan aksi. Pada halaman ini juga terdapat combobox record per sheet yang dapat digunakan untuk menentukkan banyaknya tampilan data yang sudah di input pada table. Pada form ini juga terdapat textfield search yang dapat digunakan untuk mencari data sesuai yang diinginkan dengan memasukkan keyword nama file.
186
Gambar 4.87 Tampilan Form Upload Kas Harian 187
4.6.3.12
Grafik Keuangan
Gambar 4.88 Tampilan Grafik Keuangan Pada gambar 4.88 menampilkan grafik keuangan yang merupakan hasil dari akumulasi adanya biaya penerimaan dan pengeluaran disetiap kecamatannya. Pada setiap tipe diagaram batang tersebut dapat di klik untuk melihat kecamatan apa yang memiliki biaya penerimaan dan pengeluarannya baik atau buruk. Warna yang ditampilkan pada grafik ini terdiri dari dua warna, warna merah mewakili jumlah penerimaan dan warna biru mewakili jumlah pembayaran
4.7
Merancang Mekanisme Keamanan Tujuan dari langkah ini adalah untuk merancang mekanisme keamanan pada
basis data seperti yang telah dispesifikasikan oleh pengguna. Perancangan mekanisme keamanan adalah sebagai berikut :
188
Tabel 4.65 Tabel Hak Akses User No
Admin
Tabel
BPM
DPPKA
I
R
U
D
I
R
U
D
3
Topik Survei
X
X
X
X
X X
X
X
4
Data Survei
X
X
X
X
X X
X
X
5
Skala Status Desa
X
X
X
X
X X
X
X
6
Hasil Survei
X
X
X
X
X X
X
X
7
Kecamatan
X
X
X
X
X
8
Desa
X
X
X
X
X X
6
Anggaran
X
X
X
7
Target PBB
X
X
8
PBB
X
9
Penerimaan
10
I
R U D
X X
X
X X X
X
X
X X X
X
X
X
X X X
X
X
X
X
X X X
X
X
X
X
X
X X X
RA
X
X
X
X
X
X X X
11
Realisasi SP2D
X
X
X
X
X
X X X
12
Pencairan
X
X
X
X
X
X X X
13
Kas Harian
X
X
X
X
X
X X X
14
Unit Kerja
X
X
X
X
15
Status
X
X
X
X
16
Bank
X
X
X
X
X
X X X
17
Log User
18
Detil Topik Survei
X
X
X
X
X
19
Detil Hasil Survei
X
X
X
X
X
21
Detil Kas Harian
X
X
X
X
22
Detail PBB
X
X
X
X
189
4.8 Pemilihan Database Management Software (DBMS) Table 4.66 Perbandingan DBMS MYSQL dan SQL SERVER DBMS
PostgreSQL
MYSQL
Perbandingan Tipe data
Tipe
data
dalam Tipe
data
MYSQL secara umum postgreSQL sudah mendukung
banyak
pada lebih
dibandingkan
MYSQL tetapi
dalam
versi sebelum 7.1 masih ada keterbatasan. Modifikasi table
Tingkat
tabel
dan Hanya
menggunakan
menggunakan
alter penambahan
table
kolom,
penggantian kolom, dan penggantian nama tabel
Manajemen user dan Lebih Keamanan
detail
mengelola
dalam Hanya dapat melakukan
keamanan view.
dengan cara melakukan otorisasi pada user. Harga
Free
Free
DBMS yang terpilih yaitu MYSQL karena di dalam segi tipe data secara umum sudah mendukung dan tidak ada keterbatasan di versi lainnya. Dibandingkan dengan PostgreSQL yang memiliki keterbatasan dalam menentukan tipe data. Karena didalam postgreSQL tidak bisa menyimpan data BLOB. Tipe data BLOB adalah tipe data yang dapat menympan file binary. Seperti image, video, dan music. Selain itu, di dalam modifikasi tabel MYSQL dapat menggunakan alter table dan lebih fleksibel dibandingkan postgre SQL yang hanya menggunakan kolom dan penggantian nama tabel. Lalu di dalam manajemen user dan keamanan MYSQL jauh lebih baik dibandingkan postgreSQL karena di dalam MYSQL dapat mengotorisasi user dalam hak akses pada database. Walaupun di antara keduanya free atau no license tetapi MYSQL lebih baik dibandingkan postgreSQL di dalam pembuatan aplikasi ini. 190
4.9. Rencana Implementasi Pada langkah ini bertujuan untuk implementasi sistem baru yang akan digunakan oleh pemerintahan kabupaten Malang, berikut adalah jadwal atau waktu rencana implementasi sistem baru pada kabupaten Malang 4.9.1 Jadwal Rencana Implementasi Tabel 4.67 Jadwal Rencana Implementasi No.
Kegiatan
Minggu ke1
1.
Pengadaan hardware
2..
Pengadaan software dan instalasi
3.
Konversi data
4.
Evaluasi dan perbaikan
5.
Pelatihan pengguna
4.9.2
2
3
4
5
6
7
Spesifikasi hardware dan software User Pada langkah ini bertujuan untuk menjabarkan spesifikasi kebutuhan
hardware dan software untuk client side Table 4.68 Spesifikasi Hardware & Software User Pengguna
Hardware Processor
Intel Core 2Duo CPU @2.00 GHz
Memory
4 GB
Hard Disk
250 GB
Connection Tools
- TP-Link TL-WA901ND 300 Mbps advance wireless N Access point
191
Pengguna
Software Operating system
Windows 7 Profesional
Aplikasi Pendukung
Adobe Flash
Browser
Google Chrome, Firefox
4.9.3 Spesifikasi Server Pada langkah ini bertujuan untuk menjabarkan kebutuhan application server side, Table 4.69 Spesifikasi Application Server Operating System
Linux
Processor
Intel Xeon 2 GHz
Memory
2 GB
Database Tools
phpMyAdmin
Application Tools
-
Adobe Flash Cs5
-
Winscp 5.5.0
Web Server
Apache/2.4.4 (Win32) OpenSSL/1.0.1e PHP/5.5.3
Alamat IP
http://202.46.1.83
4.9.4 Struktur Jaringan Struktur jaringan yang digunakan dalam sistem yang dirancang adalah server side dan client side. Dalam penggambarannya struktur jaringannya aplikasi ini mengambil data yang dibutuhkan dari database SIMDAyag akan ditransfer menggunakan jaringan LAN kepada bagian server internal DPPKA , setelah data tersebut ditransfer ke DPPKA maka akan ditransfer ke dalam server yang terdapat didalam kabupaten Malang. Transfer data terhadap bagia BPM akan dilakukan oleh server menggunakan jaringan VPN. Setelah data terkumpul maka dapat dilihat oleh bagian eksekutif dalam bentuk peta dan grafik dan dapat diintegrasikan menggunakan internet kepada client public.
192
Gambar 4.89 Struktur Jaringan Kabupaten Malang
4.10 Data Convertion And Loading Tujuan pada tahap ini adalah men-transfer data yang ada kedalam basis data yang baru dan mengkonversi setiap aplikasi yang ada untuk dijalankan pada basis data yang baru. Tahap ini dibutuhkan ketika sistem basis data yang baru akan menggantikan sistem yang lama, pada kabupaten Malang sistem ini akan dilakukan melalui export import data excel berbetuk format laporan keuangan yang masih lama menjadi template yang langsung dapat digunakan saat mengupload data.Konversi data pada kabupaten Malang masih dalam tahap perencanaan, konversi data akan dilakukan setelah pengadaan perangkat keras dan lunak disediakan, berikut jadwal perencanaan konversi dan loading data: Tabel 4.70 Perencanaan Convertion and Loading Data No. 1. 2. 3. 4.
KEGIATAN
1
Minggu Ke2 3
4
Pengadaan data Pemilihan data Pemindahan data Konversi aplikasi 193
4.11 Testing Pada Tahap ini dilakukan pengujian terhadap aplikasi yang dibuat, sebelum aplikasi diterapkan pada Malangkab, aplikasi tersebut harus benar-benar diuji, hal ini bertujuan untuk menghindari error atau bug. Beberapa aktivitas yang dilakukan dalam testing atau penggunaan aplikasi: 1. Memeriksa tampilan survei pada dashboard untuk setiap kecamatan dan desa dengan cara mencocokkan keterangan pada dashboard berupa pewarnaan merah,kuning, biru, dan hijau dengan hasil survei berupa score. Dimana score tersebut mewakili setiap warna yang ada pada keterangan pada dashboard. Sehingga data survei yang ingin ditampilkan tidak terjadi kesalahan. 2. Memeriksa Fungsi Login/ Masuk pada saat user yang ingin mengakses menu utama pada dashboard dengan cara validasi username dan password sehingga user dapat masuk ke form utama. 3. Memeriksa fungsi hak akses pada saat user ingin mengakses menu utama dengan membuat otorisasi hak akses berupa pemberian validasi user yang sudah ditetapkan agar user tidak salah dalam mengakses atau menginput menu utama. 4. Memeriksa bahwa admin dapat hak akses bertujuan untuk hak istimewa admin yang mendapatkan hak untuk menjalankan setiap form yang ada pada menu utama dengan melakukan username khusus untuk admin sehingga user yang masuk ke dalam menu utama adalah admin. 5. Memeriksa validasi tiap form seperti membuat validasi pada setiap textbox, combo box, dan tanggal yang terdapat pada setiap form dengan cara menampilkan pesan error atau kesalahan agar user tidak salah dalam memasukkan data ke dalam form. 6. Memeriksa fungsi Insert, update, delete pada tiap form seperti mencocokkan setiap atribut yang ada pada table database dengan inputan yang dilakukan user pada setiap form dan user dapat melakukan fungsi tersebut langsung ke dalam database. 7. Memeriksa fungsi search pada tiap form seperti mencocokkan setiap data atau atribut yang telah dimasukkan dalam setiap form yang ada pada menu utama 194
agar user yang ingin mencari data pada salah satu form tidak salah dalam melakukan pencarian data atau atribut yang ada pada salah satu form. 8. Memeriksa tampilan grafik pada tampilan untuk setiap tampilan pada form keuangan dengan mencocokkan data keuangan dengan grafik yang ingin ditampilkan. Lalu, mencocokkan tampilan grafik yang ingin ditampilkan. Seperti tampilan grafik garis atau batang agar sesuai dengan kebutuhan user dalam menampilkan tampilan grafik. 9. Memeriksa fungsi upload pada saat user ingin mengupload data keuangan dengan melakukan format pada setiap template yang ada sehingga pada saat user ingin melakukan fungsi upload tersebut tidak salah mengupload template keuangan yang satu dengan yang lainnya. 10. Memeriksa setiap template keuangan yang ada pada form keuangan dengan melakukan penamaan atribut yang ada pada template sehingga user yang ingin melakukan proses download template tidak salah dalam mendownload template. 11. Memeriksa fungsi logout/ keluar apabila user ingin logout atau keluar dalam menu utama dan kembali ke halaman dashboard.
4.12
Operational Maintenance Pada tahap ini bertujuan untuk memantau dan memelihara sistem basis data.
Sistem basis data yang dirancang pada tahap sebelumnya sudah diimplementasikan dan diuji, untuk tahap selanjutnya adalah tahap pemeliharaan yang melibatkan kegiatan seperti berikut ini : •
Memantau kinerja dari sistem basis data dan aplikasi.
•
Pemeliharaan dan peningkatan kinerja sistem basis data jika nantinya dibutuhkan untuk pengembangan sistem dan aplikasi.
•
Dalam pemeliharaan sistem basis data pada Pemkab malang setelah dilakukan implementasi dibutuhkan maintenance selama periode waktu tertentu misalnya dengan cara melakukan pemeliharaan selama satu tahun untuk memenuhi kebutuhan operasional yang ada pada Pemkab Malang sehingga basis data tersebut dapat berjalan dengan baik. 195