BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1

Gambaran Umum Futsal

3.1.1 Asal dan Perkembangan Futsal Futsal berasal dari Bahasa Spanyol, futbol berarti sepak bola dan sala berarti ruangan. Futsal pertama kali diperkenalkan secara tidak sengaja oleh seorang pelatih sepakbola bernama Juan Carlos Ceriani pada tahun 1930. Ide yang didapatkan secara tidak sengaja ini ternyata mendapat sambutan positif di berbagai kalangan di hampir seluruh negeri Amerika Selatan. Kompetisi futsal pertama kali digelar pada tahun 1965, peserta kompetisi pada saat itu hanya negara-negara Amerika Selatan. Paraguay adalah juara pertama di kompetisi ini. Namun pada tahun berikutnya, giliran Brazil yang memenangkan kompetisi ini bahkan sampai enam kali berturutturut. Pada tingkat dunia, futsal pertama kali diprakarsai oleh Federasi Futsal Amerika Serikat (FIFUSA). Kejuaraan pertama kali digelar pada tahun 1982 di Sao Paulo, Brazil. Ketika itu tuan rumah berhasil mendapatkan juara pertama. Pada tahun 1985, pertandingan futsal pertama kali digelar di Spanyol. Di kejuaraan ini, Brazil juga lah yang menjadi juara pertama. Pada tahun 1989, FIFA secara resmi mengakui futsal sebagai bagian dari cabang sepakbola, yang kemudian mengambil alih penyelenggaraan kejuaraan tersebut. Kejuaraan tiga tahunan ini dilaksanakan pertama kali 53

54

oleh FIFA di Belanda pada tahun 1989 dan di Hongkong pada tahun 1992. Dalam dua kali kejuaraan tersebut, Brazil lolos sebagai juara. Kemudian, FIFA mengubah jadwal pertandingan tersebut menjadi event empat tahunan dengan alasan pertimbangan waktu. Spanyol dipercaya sebagai tuan rumah pada tahun 1996. Kejuaraan ini dimenangkan oleh Brazil. Pada tahun 2000 di Guatemala dan Taiwan pada tahun 2004, Spanyol berhasil lolos sebagai juara pertama. (Lhaksana dan Pardosi, 2008, p3-4).

3.1.2 Perkembangan Futsal di Indonesia Di Indonesia, futsal sebenarnya sudah ada sejak tahun 1998. Namun, kepopulerannya baru menanjak pada tahun 2005. Banyak faktor yang membuat olahraga ini diminati penggemarnya. Sejumlah artis ibukota misalnya, rutin berlatih futsal seminggu sekali. Bertambah maraknya futsal ini telah memberikan efek pada perubahan gaya hidup masyarakat di perkotaan. Bahkan, saat ini futsal telah dijadikan sebagai ajang pertemuan antar kolega bisnis. Pada awalnya, perkembangan futsal diawali oleh para eksekutif muda yang lebih memilih menunggu waktu sepi di malam hari untuk pulang ke rumah. Untuk mengisi waktu, mereka kemudian bermain futsal. Lama kelamaan futsal ini menjadi hobi yang menarik untuk ditekuni. Futsal pun menjelma menjadi sebuah kegiatan gaya hidup yang prestige. Pada perkembangannya, tidak hanya para eksekutif muda yang suka bermain futsal, selebritis, pejabat negara, karyawan kantor, kasir bank, pegawai negeri, petugas keamanan hingga office boy ambil bagian dalam

55

meramaikan olahraga ini. Kebanyakan beralasan karena seringkali sulit mendapatkan waktu berolahraga. Namun kini, futsal telah mengubah semuanya. Olahraga ini menjadi solusi untuk menghilangkan stres dan kelelahan selama bekerja. Futsal banyak digemari karena berbagai faktor, khususnya faktor waktu dan tempat. Olahraga ini bisa dimainkan kapan saja, dan lapangannya juga tidak terlalu besar sehingga permainan futsal sebenarnya hanya mengandalkan kekompakan dan kerjasama tim, meskipun faktor stamina masih tetap diperlukan. Seiring dengan bertambah banyaknya penggemar futsal di wilayah Indonesia, lapangan futsal pun semakin banyak dijumpai di beberapa daerah. Lokasinya pun bisa bermacam-macam, mulai dari yang terletak di tengah perkotaan hingga yang berada di pinggiran kota. Lapangan yang muncul pun juga bervariasi, dari yang memiliki fasilitas lengkap hingga yang hanya menyediakan lapangan saja. Lapangan yang memiliki fasilitas lengkap biasanya memiliki locker room, AC, cafe, maupun tribun untuk penonton. Biasanya semakin banyak fasilitas penunjang lain yang disediakan maka harga sewa lapangan juga lebih tinggi. Mayoritas penyewa lapangan yang berada di tengah perkotaan dan memiliki fasilitas lengkap biasanya adalah para eksekutif muda, selebritis, pejabat hingga mahasiswa. Namun untuk lapangan yang berlokasi di pinggiran perkotaan biasanya penyewa berasal dari masyarakat di daerah lapangan itu sendiri terletak. Tidak hanya lapangan futsal yang berkembang seiring dengan perkembangan olahraga futsal itu sendiri, hal lain yang berkembang adalah

56

mulai banyaknya bermunculan tim-tim futsal di wilayah Indonesia. Tim futsal ini biasanya terbentuk dengan persamaan latar belakang dan lingkungan pemain itu sendiri. Pembentukan tim futsal yang didasarkan pada kesamaan lingkungan dan latar belakang juga tidak terlepas dari gaya kehidupan orang kota yang cenderung individualistis. Tim futsal yang terbentuk bisa mencerminkan adanya gerakan budaya masyarakat yang menetap di perkotaan. Semakin sempitnya waktu dan lahan untuk berolahraga, menggiring para pelaku olahraga ini untuk berinovasi menemukan jalan keluar yang tepat. Dengan munculnya banyak tim-tim futsal di Indonesia, maka PSSI selaku pembina olahraga sepakbola, akar dari olahraga futsal, memutuskan untuk memberikan wadah binaan bagi olahraga futsal, yaitu BFN (Badan Futsal Nasional). BFN ini berada di bawah naungan PSSI. BFN bertanggung jawab atas kemajuan dan pembinaan futsal di tanah air. Tugas BFN adalah untuk menyeleksi dan membina Tim Nasional Futsal. Proses seleksinya berdasarkan oleh kemampuan dan skill yang dimiliki oleh pemain yang bergabung dalam sebuah klub di seluruh Indonesia. Bila cocok, maka pemain akan dilatih di pusat pelatihan nasional di Jakarta. (Lhaksana dan Pardosi, 2008, p8-18).

3.1.3 Perbedaan Futsal, Sepakbola, Indoor Soccer, dan Street Soccer Pertandingan futsal dapat digelar di dalam dan di luar ruangan. Bila digelar di dalam ruangan, lapangan terbuat dari bahan semen dan rumput sintetis. Di sekeliling lapangan terdapat jaring yang berfungsi untuk menahan bola agar tidak keluar lapangan. Jika digelar di luar ruangan,

57

lapangan kebanyakan beralaskan tanah. Di atas dan sekeliling lapangan juga di pasang jaring untuk menghalau bola keluar dari lapangan. Selain itu, peraturan yang berlaku juga harus sangat ketat. Mendorong tubuh dengan tangan, mengapit lawan, atau hal-hal lain yang berlaku dalam sepakbola, tidak dapat diterapkan di futsal. Futsal yang dimainkan oleh kebanyakan orang selama ini belum memenuhi standar FIFA, olahraga tersebut lebih tepat dinamakan indoor soccer dan street soccer. Kedua permainan itu merupakan hasil kreasi dari permainan futsal itu sendiri. Sebagian peraturan futsal saja diterapkan dalam indoor soccer, misalnya pemain yang berjumlah 5 orang. Lain lagi dengan street soccer, yaitu permainan yang dilakukan di luar ruangan, di lahan parkir, lapangan basket, dan lahan lain yang memungkin untuk bermain street soccer. (Lhaksana dan Pardosi, 2008, p22-24).

3.1.4 Memperkenalkan Permainan Futsal Memperkenalkan futsal berarti juga harus memperkenalkan aturan main yang benar. Sebab, futsal kini semakin digemari, maka harus disertai dengan pemahaman yang benar tentang aturan yang telah ditetapkan. Dalam hal ini BFN bertugas melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat luas tentang aturan main futsal. Demi kemajuan dan peningkatan kemampuan para pemain futsal, diperlukan peranan dan dukungan pemerintah. Partisipasi pemerintah dapat diwujudkan melalui program-program yang dapat menunjang serta merealisasikan keinginan bersama dalam hal memajukan permainan futsal di tengah masyarakat. Contoh, pemerintah bisa mendanai pembangunan

58

futsal atau fasilitas penunjang lainnya. (Lhaksana dan Pardosi, 2008, p3132).

3.2

Peraturan Futsal Menurut (Ruslan dan Suprayitno, 2011, p3 - 23 ), olahraga futsal merupakan modifikasi dari olahraga sepakbola, segala peraturan di dalam sepakbola dikeluarkan oleh FIFA (Fédération Internationale de Football Association), maka dari itu segala peraturan di dalam olahraga futsal ini juga dikeluarkan oleh FIFA. Peraturan tersebut meliputi : •

Lapangan Lapangan di dalam olahraga futsal harus berbentuk bujur sangkar. Dengan kedua gawang berada di bagian tengah dari masingmasing garis gawang. Permukaan lapangan futsal harus mulus, rata dan tidak kasar. Disarankan untuk permukaan menggunakan kayu parkit atau bahan buatan lainnya. Permukaan lapangan tidak boleh dibuat dari bahan beton. Untuk ukuran lapangan adalah : Panjang : Minimal 25 m dan maksimal 42 m Lebar : Minimal 15 m dan maksimal 25 m Untuk lapangan standar internasional : Panjang : Minimal 38 m dan maksimal 42 m Lebar : Minimal 18 m dan maksimal 22 m

59

•

Pemain Pertandingan futsal dimainkan oleh dua tim yang masingmasing tim terdiri dari lima orang pemain dengan satu orang penjaga gawang di dalam masing-masing tim. Jumlah pemain cadangan dalam masing-masing tim maksimum tujuh orang pemain dan jumlah pergantian pemain selama pertandingan tidak dibatasi. Seorang pemain tidak boleh menggunakan peralatan atau memakai peralatan apapun yang dapat membahayakan dirinya sendiri maupun orang lain di dalam lapangan, termasuk segala bentuk perhiasan. Oleh karena itu, kelengkapan pemain ditentukan dalam peraturan sebagai berikut : Seragam atau kostum Celana pendek, apabila seorang pemain mengenakan stretch pants, maka warnanya harus sama dengan celana pendek yang digunakan Kaos kaki Pengaman kaki (shinguards) Sepatu dengan model yang diperkenankan untuk dipakai terbuat dari kain atau kulit lunak atau sepatu gimnastik dengan sol karet atau terbuat dari bahan sejenisnya. Penggunaan sepatu adalah wajib

•

Lama Pertandingan Dalam sebuah pertandingan futsal, lama pertandingan normal adalah 2x20 menit, dimana masing-masing babak berjalan selama 10 menit. Waktu istirahat di sela-sela babak tidak boleh lebih dari 15 menit. Selain itu, masing-masing tim diberikan kesempatan time-out selama satu menit di masing-masing babak. Jika dalam waktu normal

60

kedudukan

masih

imbang,

maka

dilanjutkan

dengan

babak

perpanjangan waktu selama 2x5 menit. Jika setelah perpanjangan waktu kedudukan masih imbang, maka akan dilanjutkan dengan adu penalti. •

Pelanggaran dan Sanksi Berikut adalah sanksi yang diberikan apabila terjadi pelanggaran saat pertandingan berlangsung : Tendangan Bebas Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, jika seorang pemain melakukan salah satu dari bentuk pelanggaran di bawah ini, dengan pengamatan wasit dan itu merupakan tindakan yang kurang berhati-hati, kasar atau menggunakan tenaga yang berlebihan : Menendang atau mencoba menendang lawan Mengganjal atau mencoba mengganjal lawan Menerjang lawan Mendorong lawan, meskipun dengan bahunya Memukul atau mencoba memukul lawan Tendangan bebas juga langsung diberikan kepada tim lawan jika terjadi pelanggaran sebagai berikut : Memegang lawan Meludah pada lawan Melakukan sliding tackle dalam rangka mencoba merebut bola ketika bola sedang dimainkan/dikuasai lawan. Kecuali untuk penjaga gawang didaerah penaltinya sendiri dan dengan syarat

61

ia tidak bermain hati-hati, kasar atau menggunakan kekuatan yang berlebihan Menyentuh lawan sebelumnya, ketika berusaha menguasai bola Memegang bola secara sengaja, kecuali dilakukan oleh penjaga gawang di daerah penaltinya sendiri Tendangan bebas langsung dilakukan dari tempat dimana terjadinya pelanggaran. Semua pelanggaran yang disebutkan di atas merupakan kumpulan pelanggaran yang diakumulasikan. Tendangan Penalti Tendangan penalti diberikan, jika seorang pemain telah melakukan pelanggaran didaerah penaltinya sendiri, tidak peduli dimana posisi bola, tetapi asalkan bola hidup. Tendangan Bebas Tidak Langsung Tendangan bebas tidak langsung diberikan pada tim lawan, jika seorang penjaga gawang telah melakukan salah satu pelanggaran di bawah ini : Setelah melepaskan bola dari tangannya, ia menerima kembali dari rekan tim (dengan kaki/tangan), sebelum melewati garis tengah atau sebelum dimainkan atau belum disentuh pemain lawan Menyentuh atau menguasai bola dengan tangannya, dengan secara sengaja dikembalikan kepadanya oleh rekan tim (backpass)

62

Menyentuh atau menguasai bola dengan tangannya, setelah ia menerima bola langsung dari tendangan ke dalam yang dilakukan oleh rekan tim Menyentuh atau menguasai bola dengan tangannya atau kaki lebih dari empat detik •

Sanksi Disiplin Kartu kuning dan kartu merah hanya dapat ditunjukkan kepada para pemain atau para pemain cadangan. Para wasit memiliki kekuasaan untuk memutuskan sanksi disiplin kepada para pemain dari sejak ia masuk lapangan sampai meninggalkan lapangan setelah isyarat peluit akhir. Pelanggaran yang diperingatkan Bersalah karena melakukan tindakan yang tidak sportif Memperlihatkan perbedaan pendapatnya dengan melontarkan perkataan atau aksi yang tidak baik Tetap melanggar aturan permainan Memperlambat atau mengulur-ulur waktu pada saat memulai kembali permainan Tidak mengikuti perintah untuk menjaga jarak yang ditentukan ketika dilakukan tendangan sudut, tendangan ke dalam, tendangan bebas atau tendangan gawang Masuk atau kembali ke lapangan tanpa izin wasit atau melanggar prosedur pergantian pemain Secara sengaja meninggalkan lapangan tanpa izin dari wasit

63

Pelanggaran yang dapat menyebabkan pemain dikeluarkan Pemain bermain sangat kasar Pemain melakukan tindakan kasar Meludah pada lawan atau orang lain Menghalangi lawan untuk mencetak gol atau kesempatan mencetak gol dengan sengaja memegang bola dengan cara yang tidak diperkenankan dalam peraturan Menggagalkan pemain lawan yang berkesempatan mencetak gol dengan bergerak maju kedepan menuju ke arah gawang pemain tersebut. Dengan melakukan tindakan pelanggaran yang dapat dikenai hukuman melalui tendangan bebas atau tendangan penalti Mengeluarkan kata-kata yang sifatnya menghina atau mencaci maki Menerima peringatan kedua (kartu kuning) kedua didalam pertandingan yang sama

3.3

Kuesioner dan Wawancara Untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi berbasis web ini, maka disebarlah kuesioner secara tertulis kepada 46 orang pemain futsal di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Kuesioner ini berisi 10 pertanyaan berikut dengan pilihan jawabannya.

64

1.

Sudah berapa lama anda menekuni olahraga futsal? a.

< 1 bulan

b.

< 6 bulan

c.

> 1 tahun

d.

> 2 tahun dan < 5 tahun

Dari pertanyaan tersebut, didapatkan jawaban yang digambarkan dalam pie chart dibawah ini :

Gambar 3.1 : Pie Chart 1

Dari pie chart diatas bahwa mayoritas koresponden memilih jawaban D, sebanyak 61% koresponden telah memilih jawaban D. Lalu 15% memilih jawaban C. Dapat ditarik kesimpulan bahwa kebanyakan masyarakat di Jakarta sudah lama menekuni olahraga futsal ini.

65

2.

Seberapa sering anda bermain futsal dalam seminggu? a.

1 kali

b.

2 kali

c.

> 3 kali



Dari pie chart tersebut, dapat dilihat bahwa sebanyak 61% koresponden memilih jawaban A, 33% memilih jawaban B, dan sisanya 6% memilih jawaban C. Dari informasi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritas pemain futsal mempunyai jadwal rutin satu kali dalam seminggu untuk bermain futsal.

66

3.

Apakah setelah bertanding anda melakukan interaksi dengan lawan (bertukar pikiran tentang futsal, mengobrol atau membahas tentang pertandingan futsal yang anda lakukan)? a.

Ya

b.

Tidak



Dari pie chart tersebut, sebanyak 63% koresponden memilih jawaban A dan sisanya 37% memilih jawaban B. Dari hasil ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa setelah pertandingan selesai mayoritas pemain melakukan interaksi dengan lawan tandingnya.

67

4.

Apakah anda sulit dalam mencari lawan tanding? a.

Ya

b.

Tidak



Dari pie chart diatas, sebanyak 67% koresponden memilih jawaban B dan sisanya 33% memilih jawaban A. Dari sini dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak sulit bagi mereka untuk mencari lawan bertanding futsal.

68

5.

Apakah anda merasa tertantang ingin melawan tim yang belum anda kenal? a.

Ya

b.

Tidak



Dari pie chart diatas, sebanyak 89% koresponden memilih jawaban A dan sisanya 11% memilih jawaban B. Dapat ditarik kesimpulan dari jawaban ini, bahwa mayoritas pemain futsal merasa tertantang jika bertanding melawan tim lain yang belum dikenal. Walaupun pertanyaan sebelumnya menunjukkan bahwa untuk mencari lawan tanding itu mudah, namun dijelaskan disini bahwa kebanyakan tim futsal bertanding melawan tim futsal lain yang mereka kenal.

69

6.

Apakah anda tertarik apabila ada fasilitas yang dapat memberi tahu, tim futsal mana yang memiliki rating terbaik di wilayah Jakarta ? a.

Ya

b.

Tidak



Dari pie chart diatas, sebanyak 83% koresponden banyak memilih jawaban A dan sisanya sebanyak 17% koresponden memilih jawaban B. Dapat disimpulkan bahwa banyak koresponden yang tertarik akan fasilitas yang menunjukkan rating terbaik dari tim futsal.

70

7.

Menurut anda dengan sistem rating tim akankah membuat pertandingan anda semakin menarik dan menantang? a.

Ya

b.

Tidak



Dari pie chart diatas, sebanyak 87% koresponden memilih jawaban A dan sisanya sebanyak 13% koresponden memilih jawaban B. Dari data tersebut bisa disimpulkan bahwa mayoritas pemain futsal sangat tertarik dan tertantang dengan adanya sistem rating tim.

71

8.

Apakah anda ingin berpartisipasi dalam memberikan rating serta testimoni kepada tim yang menjadi lawan kalian setelah bertanding ? a.

Ya

b.

Tidak



Dari hasil pie chart, sebanyak 76% koresponden memilih jawaban A dan sisanya sebanyak 24% memilih jawaban B. Dari data tersebut dapat disimpulkan mayoritas koresponden sangat tertarik akan fasilitas untuk memberi rating dan testimoni kepada lawan tanding setelah pertandingan selesai, yang pada nantinya hal itu dapat memberikan informasi kepada pemain futsal tentang tim mana yang paling unggul dalam hal rating bermain futsal.

72

9.

Apakah anda tertarik dengan sistem booking lapangan secara online? a.

Ya

b.

Tidak



Dari hasil pie chart diatas sebanyak 80% koresponden memilih jawaban A dan sisanya yaitu sebanyak 20% koresponden memilih jawaban B, dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa mayoritas koresponden ingin sekali adanya sistem booking lapangan secara online.

73

10. Apakah anda terbantu dengan adanya informasi seputar lapangan yang tersedia pada saat anda ingin memesannya ? a.

Ya

b.

Tidak



Dari hasil pie chart diatas, sebanyak 98% koresponden memilih jawaban A dan sisanya yang hanya menyisakan 2% koresponden memilih jawaban B. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas dari koresponden sangat terbantu dengan adanya fasilitas tersebut, karena dengan adanya fasilitas tersebut para pemain futsal dapat langsung mencari alternatif lain ketika lapangan yang dipesan sudah full booked.

74

Selain itu, dilakukan juga wawancara kepada pemilik lapangan futsal dan pemain futsal. Berikut hasil kesimpulan wawancara : 1.

Wawancara kepada pemilik lapangan futsal Nama

Pak Yono

Jabatan

Pemilik

Tanggal Wawancara

24 Maret 2013

1.

Sudah berapa lama lapangan futsal ini berada di wilayah ini? Apakah memiliki cabang lain di wilayah Jakarta lainnya? Tempat futsal ini sudah berdiri 5 tahun, sejak tahun 2008. Kami mempunyai cabang di Bintaro

2.

Apa saja fasilitas lapangan futsal ini yang mengakomodasi para pemain futsal? Berapa jumlah lapangan yang terdapat disini? Tempat futsal ini memiliki fasilitas loker dan wifi gratis untuk pemain. Kami mempunyai 6 lapangan futsal

3.

Berapa banyak tim futsal secara rata-rata yang booking lapangan dalam sehari? Bagaimana ketika weekend? Dari hari senin sampai dengan jumat, kurang lebih 75 tim futsal dalam sehari. Ketika weekend, dari jam 8 pagi sampai dengan 1 pagi, tempat futsal kami penuh

4.

Pernahkah ada event futsal yang digelar di tempat ini baik itu resmi maupun tidak resmi? Kejuaraan sejauh ini hanya sebatas member saja, jadi

75

bisa dikatakan event tidak resmi. Hanya sebatas intern saja, karena kami takut tim yang lain tidak dapat lapangan untuk bermain 5.

Apakah lapangan futsal ini mempunyai web? Jika tidak bagaimana media promosi anda? Apakah anda tertarik untuk mengembangkan promosi lapangan futsal anda melalui sebuah situs web selain web yang anda miliki (jika lapangan futsal itu sudah mempunyai web sendiri)? Lapangan futsal kami belum mempunyai website sendiri, sejauh ini kami hanya melakukan promosi manual saja dan saat ini, kami sering kesulitan dalam menanggapi permintaan booking lapangan futsal

6.

Bagaimana

biasanya

para

tim

futsal

membooking

lapangan? Efektifkah? Sejauh ini hanya melalui telepon saja, sebenarnya kurang efektif, karena terkadang hanya telepon saja tiba-tiba mereka tidak datang, kalau seperti itu lapangan kami menjadi kosong 7.

Apakah anda setuju dengan sistem booking online melalui web? Jika ada sebuah aplikasi yang dapat membuat sistem booking online dan terhubung dengan lapangan futsal anda, apakah anda tertarik? Kami setuju dengan booking lapangan online, tetapi untuk merubah sistem butuh waktu dan masih sulit

76

2.

Wawancara kepada pemain futsal Nama

Irfan

Jabatan

Pemain Futsal

Tanggal Wawancara

24 Maret 2013

1.

Apakah anda hobby bermain futsal? Sudah berapa lama anda bermain futsal? Iya hobi, saya dari SD sudah mulai bermain bola, tetapi untuk serius dalam futsal dari SMA, kurang lebih 6 tahun yang lalu

2.

Apakah anda rutin bermain futsal? Jika ya, berapa kali jangka waktu anda bermain futsal dalam seminggu? Saya rutin bermain futsal, dalam beberapa tahun terakhir ini, dua kali dalam seminggu saya bermain futsal

3.

Dengan siapa anda biasanya bermain futsal? Apakah anda mempunyai tim sendiri? Jika ya, berapa tim futsal, yang anda terdaftar sebagai anggotanya? Saya mempunyai tim futsal di kampus, biasanya saya bermain bersama tim di kampus. Kalau di luar saya terdafatr di 3 tim futsal

4.

Biasanya, di lapangan mana anda bermain futsal? Apakah anda bermain di wilayah domisili anda? Contohnya jika anda tinggal di wilayah Jakarta Pusat, apakah anda bermain di wilayah Jakarta Pusat juga? Karena saya memiliki tim di kampus dan kampus saya

77

berada di depok, saya lebih sering bermain di depok 5.

Siapa lawan anda biasanya? Orang yg anda kenal seperti tim teman anda atau tim futsal lainnya yang anda tidak kenal? Karena memiliki tim, jadi bukan lawan siapa-siapa, hanya latihan saja. Sesekali sparing melawan tim lain yang sudah kenal atau melawan tim yang belum tidak dikenal

6.

Apakah anda merasa kesulitan untuk mencari lawan tanding? Bagaimana anda mengatasi kendala tersebut jika memang kesulitan mencari lawan tanding? Lumayan kesulitan dalam mencari lawan tanding. Mudahnya sih, ada database-database tim futsal dan kemampuannya, sehingga dapat dengan mudah mengetahu tim futsal mana yang ingin menjadi lawan tanding tim saya

7.

Apakah selama ini anda merasa tertantang untuk melawan tim futsal lainnya yang anda belum pernah melakukan tanding dengan tim tersebut? Sangat tertantang sekali

Hasil dari wawancara yang dilakukan terhadap pemain dan pemilik lapangan futsal, dapat di simpulkan sebagai berikut : 1. Pemilik tempat futsal telah memiliki lapangan futsal dengan jumlah yang cukup banyak, dan memberikan beberapa fasilitas yang cukup mendukung perkembangan usaha pemilik atau pengelola tempat futsal untuk menjaring dan memberikan pelayanan bagi member dari

78

tempat futsal tersebut, yang hingga saat ini terhitung cukup banyak, namun, sistem database yang dimiliki pengelola tempat futsal untuk mengelola data pemesanan lapangan futsal belum baik untuk mendukung terlaksananya kegiatan usaha yang dimiliki oleh pemilik atau pengelola tempat futsal. 2. Pemilik lapangan futsal yang sudah terkenal lebih cenderung untuk tidak merubah sistem pemesanan atau booking lapangan yang sudah ada pada saat ini. Hal ini dikarenakan terbatasnya sumber daya manusia yang mereka miliki, terdapat kekhawatiran bahwa dengan merubah sistem yang ada berarti juga merubah keseluruhan sistem atau proses bisnis yang ada. Ditambah mereka juga khawatir bahwa sumber daya manusia yang mereka miliki tidak cukup mengerti sistem komputer sehingga mereka lebih memilih sistem pemesanan secara manual. 3. Pemilik lapangan futsal yang kecil atau baru memulai usahanya cenderung tertarik untuk mengintegrasikan sistem ini. Mereka menganggap bahwa sistem seperti ini dapat memberikan informasi lapangannya, sehingga lapangan mereka pun akan ramai dikunjungi para penggemar permainan futsal. 4. Pengguna lapangan futsal cenderung sering bermain futsal dan memiliki tim futsalnya sendiri untuk berlatih, dan juga mencari lawan untuk dapat bertanding futsal. Namun, kesulitan yang dihadapi oleh pemakai lapangan futsal saat mencari calon lawan bertanding adalah karena kurangnya database atau sistem informasi yang merekam data mengenai tim-tim futsal yang sering berlatih di suatu

79

tempat futsal tertentu yang sering dijadikan tempat latihan futsal oleh pemakai lapangan futsal.

3.4

Analisis Permasalahan Berdasarkan hasil kuesioner dan wawancara dengan pemain futsal dan

pemilik

lapangan

futsal.

Dapat

diidentifikasi

permasalahan-

permasalahan sebagai berikut : 1.

Tim futsal hanya bermain dengan tim-tim yang sudah mereka kenal saja, sehingga kemampuan bermainnya kurang berkembang serta banyak peminat olahraga futsal yang merasa kurang tertantang.

2.

Sulit dalam mencari lawan tanding yang sesuai dengan keinginan.

3.

Memesan lapangan masih melalui telepon atau sms kepada pengurus lapangan futsal.

4.

Kurangnya informasi mengenai lapangan yang tersedia di wilayah Jakarta.

3.5

Usulan Pemecahan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah yang dilakukan, berikut usulan pemecahan masalah yang dilakukan : 1.

Aplikasi tersebut mampu untuk mempertemukan tim-tim futsal di wilayah DKI Jakarta sehingga mampu juga membuka komunikasi antara para peminat futsal di wilayah DKI Jakarta untuk saling mengenal dan bertanding futsal. Aplikasi ini juga menyediakan fitur leaderboard untuk mengetahui tim mana yang paling tangguh sehingga dapat

80

memberikan tantangan saat bertanding. User login ke dalam aplikasi, setelah bertanding user dapat memberi testimoni ke tim lawan. 2.

Membuat sebuah aplikasi berbasis web yang memfasilitasi para peminat olahraga futsal untuk mencari lawan tanding yang sesuai dengan waktu dan wilayah yang diinginkan. User login ke dalam aplikasi dan memilih lawan tanding mereka.

3.

Aplikasi ini juga terintegrasi dengan lapangan futsal sehingga pengguna aplikasi ini nantinya dapat melakukan pemesanan lapangan secara online melalui aplikasi ini. Selain itu, aplikasi ini juga menampilkan informasi umum seputar lapangan tersebut. User login ke dalam dan memilih menu lapangan, setelah itu akan muncul semua lapangan sesuai wilayahnya masing-masing, yang sebelumnya sudah dipilih oleh user.

4.

Aplikasi ini juga secara tidak langsung menjadi media informasi bagi tim futsal untuk mengetahui lapangan futsal. User login ke dalam aplikasi dan user dapat memberikan testimoni di lapangannya sendiri yang bisa berisi informasi lapangan ataupun yang lainnya.

3.6

Perancangan Sistem

3.6.1 Perancangan UML 3.6.1.1 Use Case Diagram

81

Gambar 3.11 : Use Case Diagram

82

Dari gambar use case diagram dapat dilihat bahwa sistem web aplikasi yang akan dibuat, terdiri dari 3 aktor dan 12 use case. Untuk lebih memahaminya, maka dibuat skenario dari use case diatas :

Tabel 3.1 : Skenario Login Use Case Aktor Tujuan Pra-kondisi

Login Tim, Moderator, Administrator Untuk masuk ke dalam halaman aplikasi web Semua aktor harus memiliki akun di dalam sistem ini Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor mengisi form login 1. Sistem mengecek apakah dengan memasukkan username username dan password dan password terdaftar di dalam database dan membuat session baru. Jika berhasil redirect ke halaman beranda, jika gagal maka akan kembali ke halaman index 2. Sistem akan menampilkan UI sesuai dengan level “tim”,”moderator”,”admin” yang sudah ditentukan di database.

Tabel 3.2 : Skenario Register Account Use Case Aktor Tujuan Pra-kondisi

Register Account Tim, Administrator Mendaftarkan akun ke dalam database sistem Tim dan Moderator tidak memiliki akun di dalam database sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Tim mengisi form registrasi 1. Sistem akan meng-insert isian yang tersedia di halaman dari form registrasi ke dalam registrasi setelah selesai User database sistem meng-klik button submit 2. Administrator mengisi form registrasi untuk mendaftarkan Moderator ke dalam sistem

83

Tabel 3.3 : Skenario Edit Account Use Case Aktor Tujuan Pra-kondisi

Edit Account Tim, Moderator Mengubah informasi akun di dalam sistem Aktor memiliki akun di dalam sistem dan dalam keadaan logged in Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor memilih menu ubah profi 1. Sistem akan meng-update data dan mengubah field atau data aktor yang melakukan edit yang ingin diubah, setelah profile di database sistem selesai maka aktor meng-klik button submit

Tabel 3.4 : Skenario View Account Use Case Aktor Tujuan

View Account Tim, Moderator Melihat informasi semua akun yang terdaftar di dalam sistem Pra-kondisi Aktor dalam keadaan logged in di dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor memilih menu profil atau 1. Sistem menampilkan informasi meng-klik akun lain yang mengenai akun yang dipilih oleh berada di dalam sistem aktor untuk dilihat

Tabel 3.5 : Skenario Delete Account Use Case Aktor Tujuan Pra-kondisi

Delete Account Administrator Menghapus akun dari database sistem Aktor dalam keadaan logged in di dalam sistem dan melihat daftar akun yang terdaftar oleh sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor melihat daftar akun yang 1. Sistem akan menghapus segala terdaftar di dalam sistem dan informasi tentang akun yang meng-klik button ‘Hapus' bersangkutan dari database sistem

84

Tabel 3.6 : Skenario View Data Use Case Aktor Tujuan

View Data Tim Melihat informasi data lapangan yang terdaftar di dalam sistem dan leaderboard Pra-kondisi Aktor dalam keadaan logged in ke dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor memilih menu 1. Sistem akan menampilkan data ’Lapangan’ dan melihat data atau informasi yang berkaitan atau informasi seputar lapangan dengan lapangan yang telah yang telah dipilih dipilih aktor untuk dilihat 2. Aktor memilih menu ‘Beranda’ 2. Sistem akan menampilkan daftar tim secara berurutan dari yang memiliki poin pertandingan tertinggi sampai terendah (leaderboard)

Tabel 3.7 : Skenario Edit Data Use Case Aktor Tujuan

Edit Data Administrator Memberikan poin pertandingan kepada tim futsal yang telah melakukan pertandingan dimana poin tersebut mempengaruhi peringkat tim futsal di leaderboard Pra-kondisi Aktor dalam keadaan logged in di dalam sistem dan sudah ada data pertandingan yang masuk ke sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor melihat hasil 1. Sistem akan menjumlahkan poin pertandingan yang ditampilkan, pertandingan yang didapat oleh untuk hasil menang aktor tim futsal dan menyimpannya di memberikan nilai 30, seri 10 dalam database poin untuk kedua tim dan kalah 0

85

Tabel 3.8 : Skenario Delete Data Use Case Aktor Tujuan

Delete Data Administrator, Moderator Menghapus data (testimoni, data booking, data pertandingan) yang berada di dalam database sistem Pra-kondisi Aktor dalam keadaan logged in ke dalam sistem dan melihat daftar lapangan yang berada di dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor administrator memilih 1. Sistem akan menghapus menu ‘Testimoni’ dan mengtestimoni dari tim atau klik button ‘Hapus’ pada moderator yang berada di testimoni yang ingin dihapus dalam database sistem 2. Aktor administrator memilih 2. Sistem akan menghapus history menu ‘Tanding’ dan meng-klik tanding dari user yang berada di button ‘Hapus’ pada history dalam database sistem tanding yang ingin dihapus 3. Sistem akan menghapus data 3. Aktor moderator meng-klik booking lapangan dari dalam button ‘Hapus’ untuk database menghapus data booking lapangan

Tabel 3.9 : Skenario Find Opponent Use Case Aktor Tujuan Pra-kondisi

1. 2. 3. 4.

Find Opponent Tim Mencari lawan tanding futsal Aktor memiliki akun dan dalam keadaan logged in ke dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem Aktor mengisi form yang telah 1. Sistem akan menyimpan data tersedia isian dari form yang telah diisi Aktor memilih salah satu tim oleh aktor ke dalam database yang ditampilkan oleh sistem sistem, lalu sistem akan Aktor setuju untuk bertanding menampilkan sejumlah akun Aktor tidak setuju untuk lain yang mempunyai kesamaan bertanding data dari yang telah diisi oleh pemilik akun yang bersangkutan 2. Sistem akan memberikan konfirmasi kepada tim yang mendapatkan lawan tanding melalui akun yang bersangkutan 3. Sistem akan memberikan informasi berikut konfirmasi jadwal pertandingan dari kedua tim yang setuju untuk bertanding

86

4. Sistem akan menampilkan data pertandingan yang statusnya ditolak di halaman aktor administrator untuk kemudian di hapus

Tabel 3.10 : Skenario Booking Use Case Aktor Tujuan

Booking Tim Melakukan booking lapangan secara online terhadap lapangan yang terdaftar di dalam sistem Pra-kondisi Aktor memiliki akun di dalam database dan dalam keadaan logged in ke dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor memilih lokasi 1. Sistem menampilkan lapangan 2. Aktor memilih salah satu yang berada di dalam lokasi lapangan dari daftar lapangan yang telah dipilih oleh aktor yang ditampilkan oleh sistem 2. Sistem menyimpan data dan memilih waktu untuk pemesanan lapangan ke dalam bermain database untuk selanjutnya ditampilkan di halaman aktor moderator

Tabel 3.11 : Skenario Give Testimoni Use Case Aktor Tujuan

Give Testimoni Tim, Moderator Memberikan testimoni ke lapangan serta tim yang berada di dalam sistem Pra-kondisi Aktor memiliki akun dan dalam keadaan logged in ke dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor memilih tim atau 1. Sistem akan menyimpan lapangan yang akan diberikan testimoni tersebut di dalam testimoni dan mengisi di dalam database sistem field yang telah disediakan

87

Tabel 3.12 : Skenario Rating Use Case Aktor Tujuan

Rating Tim, Moderator Memberikan rating kepada tim atau lapangan yang terdaftar di dalam database sistem Pra-kondisi Aktor memiliki akun dan dalam keadaan logged in ke dalam sistem Langkah-Langkah Aksi Aktor Respon Sistem 1. Aktor memilih tim atau 1. Sistem akan memasukkan poin lapangan yang ingin di-rating rating ke dalam database sistem dan mengakumulasinya terhadap poin rating sebelumnya, setelah itu sistem akan mencari nilai rating dengan membagi total poin terhadap total voters

88

3.6.1.2 Activity Diagram

Gambar 3.12 : Activity Diagram Login

89

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana seorang user melakukan login, serta bagaimana sistem berinteraksi dengan user. Ketika user melakukan login, sistem akan memeriksa ke dalam database apakah user ini sudah terdaftar di dalam database, jika ya, maka user akan masuk ke dalam aplikasi. Jika tidak maka user harus melakukan registrasi, ketika user melakukan registrasi sistem akan memeriksa apakah username yang dimasukkan user tersedia, jika tersedia maka sistem akan menyimpan username user di dalam database dan jika tidak, user harus memasukkan username baru, setelah itu sistem akan menyimpan datanya di dalam database.

Gambar 3.13 : Activity Diagram Register Account

90

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user melakukan registrasi akun ke dalam sistem serta bagaimana sistem memberikan respon terhadap aksi yang dilakukan user. User mengisi form registrasi lalu sistem akan terlebih dahulu memeriksa ke database apakah username tersedia atau tidak, jika username tersedia maka data yang dimasukkan user akan disimpan ke dalam database, jika username tidak tersedia maka user akan mengisi form registrasti dengan username yang lain.

Gambar 3.14 : Activity Diagram Edit Account

91

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana seorang user melakukan perubahan terhadap data dan bagaimana sistem melakukan respon terhadap aksi tersebut. Ketika user melakukan perubahan data, maka sistem akan meng-update database sesuai dengan data yang diubah oleh user.

Gambar 3.15 : Activity Diagram View Account

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user melihat profil dari user lain dan bagaimana sistem merespon aksi yang dilakukan oleh user. Ketika user memilih profil user lain yang ingin dilihat oleh user, maka sistem akan mengambil data yang berkaitan lalu data tersebut akan ditampilkan oleh sistem sehingga user dapat melihatnya.

92

Gambar 3.16 : Activity Delete Account

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user menghapus akun dari dalam sistem serta bagaimana sistem akan merespon aksi yang dilakukan user. User harus memilih akun mana yang akan dihapus, sistem akan menampilkan seluruh akun dari aktor level tim dan moderator, user lalu mengklik tombol hapus dan sistem akan menghapus data akun tersebut dari dalam database.

93

Gambar 3.17 : Activity View Data

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user dapat melihat data seperti testimoni dan leaderboard, sistem akan mengambil data dari dalam database dan menampilkannya kepada user.

94

Gambar 3.18 : Activity Edit Data

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user dapat merubah data seperti memperbaharui poin pertandingan bagi tim futsal. User mengisi poin pertandingan lalu mengklik tombol perbaharui, sistem akan meng-update data di dalam database terhadap data yang bersangkutan.

95

Gambar 3.19 : Activity Diagram Delete Data

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user dapat menghapus data seperti akun, testimoni dan data pertandingan dari dalam sistem dan bagaimana sistem merespon aksi terhadap user. Ketika user memilih salah satu dari ketiga data tersebut dan user mengklik tombol hapus, maka sistem akan menghapus data yang bersangkutan dari database.

96

Gambar 3.20 : Activity Diagram Find Opponent

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user mencari lawan tanding dan sistem merespon aksi dari user. User mengisi form pencarian lawan tanding dan sistem akan menyimpannya di dalam database. Setelah itu data tim tadi akan dimasukkan ke dalam daftar pencarian serta ditampilkan. User lalu memilih tim yang ada di dalam daftar pencarian, setelah itu user menunggu konfirmasi dari tim yang dipilih user untuk bertanding.

97

Gambar 3.21 : Activity Diagram Booking

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user melakukan proses pemesanan lapangan secara online dan bagaimana sistem akan merespon

98

aksi yang dilakukan oleh user. User memilih lokasi lapangan dan sistem akan menampilkan data lapangan yang berada di lokasi tersebut. Ketika user memilih lapangan yang ingin dipesan lalu user mengisi form data booking, kemudian sistem akan menyimpan data booking tersebut di dalam database sekaligus menampilkan data tersebut di halaman beranda moderator.

Gambar 3.22 : Activity Diagram Give Testimoni

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user memberikan testimoni terhadap tim atau lapangan dan bagaimana sistem merespon aksi

99

yang dilakukan user, ketika user memberikan testimoni, maka sistem akan memasukkan data tersebut ke dalam database.

Gambar 3.23 : Activity Diagram Rating

Activity diagram ini menjelaskan bagaimana user memberikan rating serta sistem merespon aksi yang dilakukan oleh user. Ketika user memberikan rating terhadap tim, maka sistem akan memasukkan data tersebut ke dalam database dan sistem akan melakukan perhitungan terhadap poin rating, lalu sistem akan menampilkan hasilnya di halaman profil tim.

3.6.1.3 Class Diagram

Gambar 3.24 : Class Diagram 100

3.6.1.4 Sequence Diagram

Gambar 3.25 : Sequence Diagram Login

Sequence diagram login ini menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor melakukan login. Aktor mengisi username dan password di UI form_login, jika kondisinya true maka form login akan memanggil function login dari controller user lalu controller user akan memanggil function get_user() dari model db_user setelah itu sistem akan redirect aktor ke UI beranda. Jika kondisinya false, maka aktor harus mengisi form login kembali di UI form_login.

101

102

Gambar 3.26 : Sequence Diagram Register Account

Sequence diagram register account menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor melakukan registrasi akun. Untuk aktor tim, data dimasukkan di UI form_registerUser, jika kondisinya true maka function insert_user() dari controller user akan dipanggil, lalu function insert_data dari model db_user akan dijalankan, setelah selesai maka akan di redirect ke UI form_login. Jika kondisinya false maka data harus dimasukkan dari awal. Untuk aktor administrator yang akan meregistrasi moderator, aktor harus mengisi data di UI form_registerMod, jika kondisinya true maka function addMod() akan dipanggil dari controller moderator, selanjutnya function insertMod() dari model db_user dijalankan. Jika kondisi error maka aktor harus memasukkan data dari awal kembali di UI form_registerMod.

103

Gambar 3.27 : Sequence Diagram Edit Account

Sequence diagram edit account menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor melakukan perubahan data akun. Untuk aktor tim ketika UI form_edit_account diisi, maka function edit_team dari controller team akan dijalankan, selanjutnya function updateTeam() dan updatePass() dari model db_user akan dijalankan. Untuk aktor moderator, ketika UI form_editAccountMod dijalankan maka function edit() dari controller moderator, selanjutnya function updateMod() dan updateLap() dari model db_user dijalankan.

104

Gambar 3.28 : Sequence Diagram View Account

Sequence diagram view account menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor melihat akun. Untuk melihat akun aktor tim ketika UI profilTim dilihat, maka function profil() dari controller user dijalankan,

selanjutnya

function

getUserTeam(),

getTeamMember(),

getTeamFoto() dan getTesti() akan dijalankan dari model db_user. Untuk melihat aktor moderator, ketika UI profilLapangan dijalankan, maka function getLap() dari controller lapangan akan dijalankan, selanjutnya function getLapFoto(), getUserLap() dan getTesti() akan dijalankan.

105

Gambar 3.29 : Sequence Diagram Delete Account

Sequence diagram delete account menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin menghapus akun. Aktor melihat daftar akun di UI delete_account, lalu function deleteMod() dari controller moderator dijalankan untuk menghapus akun moderator, selanjutnya function deleteUser() dan deleteLap() dari model db_user dijalankan. Sementara function deleteUser() dijalankan dari controller user ketika aktor ingin menghapus akun tim, selanjutnya function deleteUser() dan deleteTeam() dijalankan dari model db_user.

106

Gambar 3.30 : Sequence Diagram View Data

Sequence diagram view data menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin melihat data. Function getLap() dijalankan dari controller lapangan ketika aktor ingin melihat data lapangan, selanjutnya function getLapFoto(), getUserLap() dan getTesti() dijalankan dari db_user. Sementara function getUser() dari controller user dijalankan ketika aktor ingin melihat leaderboard yang berisi data tim-tim futsal, selanjutnya function getAllUserTeam() dijalankan dari model db_user.

107

Gambar 3.31 : Sequence Diagram Edit Data

Sequence diagram edit data menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin merubah data. Aktor melihat hasil pertandingan di UI hasil_pertandingan. Lalu function updateResult() dari controller tanding dijalankan dan selanjutnya function result() dari model db_user dijalank()an.

108

Gambar 3.32 : Sequence Diagram Delete Data

Sequence diagram delete data menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin menghapus data. Aktor memilih data di UI delete_data dan function deleteTesti() dari controller testi dijalankan ketika ingin menghapus testi, selanjutnya function deleteTesti() dari model db_user dijalankan. Sementara function deleteTanding() dijalankan dari controller tanding ketika ingin menghapus data pertandingan, selanjutnya function deleteTanding() dari model db_user dijalankan.

109

Gambar 3.33 : Sequence Diagram Find Opponent

Sequence diagram find opponent menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin mencari lawan tanding. Aktor melihat jadwal dari UI find_opponent, lalu function addTanding() dijalankan dari controller tanding, selanjutnya function insertMatch() dari model db_user dijalankan dan akan return getAllTanding() ke UI find_opponent. Sementara untuk mengajak tim lawan bertanding, jika kondisi true maka function ajak() dari controller tanding akan dijalankan, selanjutnya function cekMain() dan insertAjak() dijalankan dari model db_user. Jika kondisi false, maka kembali ke UI find_opponent.

110

Gambar 3.34 : Sequence Diagram Booking

Sequence diagram booking menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin melakukan pemesanan lapangan secara online. Aktor melihat form booking di UI form_booking, selanjutnya function addbook() dijalankan dari controller booking, lalu function insertBook() dijalankan dari db_user. Lalu data tersebut akan ditampilkan ke UI form_booking melalui function getAllBook dari model db_user.

111

Gambar 3.35 : Sequence Diagram Give Testimoni

Sequence diagram give testimoni menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor ingin memberikan testimoni. Untuk memberikan testimoni ke aktor tim, aktor melihat testimoni di UI testiTim, lalu function insert_testi() dari controller testi dijalankan dan selanjutnya function insertTestiTeam() dari model db_user dijalankan. Sementara untuk memberikan testimoni ke aktor moderator, testimoni ditampilkan di UI testiLapangan, lalu function testiMod() dari controller testi dijalankan, selanjutnya function insertTestiTeam() dari model db_user dijalankan.

112

Gambar 3.36 : Sequence Diagram Rating

Sequence diagram rating menjelaskan urutan interaksi antar bagian dalam sistem saat aktor memberikan rating. Untuk memberikan rating ke aktor tim, aktor melihat rating di UI ratingTim lalu function addRating dari controller rating dijalankan, selanjutnya function insertVoter() dari model db_user dijalankan. Untuk memberikan rating ke lapangan, aktor melihat rating di UI ratingLapangan, lalu function addRatLap() dari controller rating dijalankan, selanjutnya function insertVotLap() dari model db_user dijalankan.

3.6.2 Perancangan Database

Gambar 3.37 : Rancangan Databse

113

Nama Tabel

: anggota

Keterangan

: tabel ini berisi informasi nama dan posisi anggota setiap tim

Primary Key

: id_anggota

Tabel 3.13 : Tabel Anggota Nama Field id_anggota id_team nama posisi

Type int

Panjang 4

int varchar varchar

4 50 25

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id anggota Foreign Key, field berisi id tim Field berisi nama anggota Field berisi posisi anggota

Nama Tabel

: booking

Keterangan

: tabel ini berisi, tim mana yang melakukan booking dan disertakan informasi durasi sewa lapangan, jam, dan tanggal booking lapangan

Primary Key

: id_booking

Tabel 3.14 : Tabel Booking Nama Field id_booking

Type int

Panjang 4

id_lapangan

int

4

int time time date

4

id_team jam jam_akhir tanggal

114

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id booking Foreign Key, field berisi id lapangan Foreign Key, field berisi id tim Field berisi jam mulai bermain Field berisi jam selesai bermain Field berisi tanggal booking

115

Nama Tabel

: foto

Keterangan

: tabel ini berisi profil foto dari setiap tim yang sudah terdaftar

Primary Key

: id_foto

Tabel 3.15 : Tabel Foto Nama Field id_foto id_team dir

Type int

Panjang 4

int varchar

4 100

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id foto Foreign Key, field berisi id tim Field berisi lokasi direktori foto disimpan

Nama Tabel

: gallery

Keterangan

: tabel ini berisi gambar - gambar lapangan setiap moderator lapangan yang sudah terdaftar

Primary Key

: id_gallery

Tabel 3.16 : Tabel Gallery Nama Field id_gallery id_user direktori

Type int

Panjang 4

int varchar

4 100

Keterangan Auto Increment, Primary Key, fielf berisi id gallery Foreign Key, field berisi id user Field berisi lokasi direktori foto lapangan disimpan

116

Nama Tabel

: lapangan

Keterangan

: tabel ini berisi informasi dari setiap lapangan yang sudah terdaftar, seperti nama lapangan, alamat, lokasi, contact, harga, jumlah lapangan, waktu operasional dan rating lapangan

Primary Key

: id_lapangan

Tabel 3.17 : Tabel Lapangan Nama Field id_lapangan

Type int

Panjang 4

id_user nama_lapangan alamat lokasi

int varchar varchar varchar

4 50 100 25

contact harga jum_lap operasional

varchar int int varchar

20 6 2 25

count_tot

int

5

count_rat

int

5

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id lapangan Foreign Key, field berisi id user Field berisi nama lapangan Field berisi alamat lapangan Field berisi lokasi wilayah lapangan Field berisi contact lapangan Field berisi harga lapangan Field berisi jumlah lapangan Field berisi jam operasional lapangan Field berisi jumlah poin yang diberikan user terhadap lapangan Field berisi jumlah pemberi poin terhadap lapangan

117

Nama Tabel

: tanding

Keterangan

: tabel ini berisi informasi jam, tanggal, bulan, dan lokasi, setelah tim memilih lawan tandingnya

Primary Key

: id_tanding

Tabel 3.18 : Tabel Tanding Nama Field id_tanding id_team jam tanggal lokasi

Type int

Panjang 4

int time date varchar

4

20

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id tanding Foreign Key, field berisi id tim Field berisi jam tanding Field berisi tanggal tanding Field berisi lokasi tanding

Nama Tabel

: team

Keterangan

: tabel ini berisi informasi tim yang sudah mendaftar, seperti nama tim, domisili, telepon dan rating

Primary Key

: id_team

Tabel 3.19 : Tabel Team Nama Field id_team

Type int

Panjang 4

id_user nama_team domisilli telp count_rat

int varchar varchar varchar int

4 50 50 20 5

count_tot

int

5

points win draw lose win_rate

int int int int int

5 5 5 5 3

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id tim Foreign Key, field berisi id user Field berisi nama tim Field berisi wilayah domisili tim Field berisi nomor telepon tim Field berisi jumlah poin yang diberikan user terhadap user lain Field berisi jumlah pemberi poin terhadap user lain Field berisi point Field berisi total menang Field berisi total seri Field berisi total kalah Field berisi persentase

118

kemenangan suatu tim

Nama Tabel

: testimoni

Ketarangan

: tabel ini berisi testimoni dan nama pemberinya, yang sudah memberikan testi kepada tim atau lapangan

Priamry Key

: id_testi

Tabel 3.20 : Tabel Testimoni Nama Field id_testi

Type int

Panjang 4

id_user level

int enum

4

testi pemberi

varchar varchar

255 50

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id testi Foreign Key, field berisi id user Field level testimoni diberikan berisi nilai ‘team’ dan ‘lapangan’ Field berisi testimoni Field berisi nama pemberi testi

Nama Tabel

: user

Keterangan

: tabel ini berisi daftar dan informasi user yang sudah terdaftar. User tersebut terdiri dari, admin, moderator dan tim

Primary Key

: id_user

119

Tabel 3.21 : Tabel User Nama Field id_user

Type int

Panjang 4

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id user Field berisi username Field berisi nama Field berisi email Field berisi password, md5 Field berisi session_id, md5 Field level akun berisi nilai ‘admin’, ‘moderator’ dan ‘member’

username nama email password session_id level

varchar varchar varchar varchar varchar enum

50 50 30 100 100

Nama Tabel

: votlap

Keterangan

: tabel ini menyimpan data user yang sudah memberikan voting ke lapangan

Primary Key

:Tabel 3.22 : Tabel Votlap

Nama Field id_user id_lapangan

Type int int

Panjang 4 4

Keterangan Foreign Key, field berisi id user Foreign Key, field berisi id lapangan

Nama Tabel

: voted

Keterangan

: tabel ini menyimpan data user yang sudah memberikan voting untuk tim

Primary Key

:Tabel 3.23 : Tabel Voted

Nama Field id_user id_team

Type int int

Panjang 4 4

Keterangan Foreign Key, field berisi id user Foreign Key, field berisi id team

120

Nama Tabel

: main

Keterangan

: tabel ini menyimpan data user yang mengajak user lainnya untuk bertanding

Primary Key

: id_main Tabel 3.24 : Tabel Main

Nama Field id_main id_user id_away

Type int

Panjang 4

int int

4 4

home

varchar

50

away

varchar

50

poin lokasi jam tanggal status

int varchar time date enum

5 30

Keterangan Auto Increment, Primary Key, field berisi id main Foreign Key, field berisi id user Foreign Key, field berisi id lapangan Field berisi nama tim yang mengajak tanding Field berisi nama tim yang diajak tanding Field berisi poin tim Field berisi lokasi bermain Field berisi jam bermain Field berisi tanggal bermain Field berisi status dengan nilai accept, reject, wait

121

3.6.3 Perancangan Struktur Menu 3.6.3.1 Struktur Menu Tim

Gambar 3.38 : Struktur Menu Tim

3.6.3.2 Struktur Menu Moderator

Gambar 3.39 : Struktur Menu Moderator

122

3.6.3.3 Struktur Menu Administrator

Gambar 3.40 : Struktur Menu Administrator

123

3.6.4 Perancangan Layar 3.6.4.1 Rancangan Layar Daftarkan Akun

Gambar 3.41 : Rancangan Layar Daftarkan Akun

Pada rancangan layar daftarkan akun, terdapat form untuk memasukan username, email, password, konfirmasi password. Yang hanya diisi oleh perwakilan dari suatu tim, apabila data valid, maka akan disimpan kedalam database dan tim akan dialihkan ke layar login untuk melakukan login dan mendaftarkan data timnya.

124

3.6.4.2 Rancangan Layar Login

Gambar 3.42 : Rancangan Layar Login

Pada rancangan layar login, terdapat form untuk memasukan username, password, dan status user yang terdiri dari 1.

Admin

2.

Tim

3.

Moderator

Dengan adanya pembagian level user seperti ini, maka user akan dengan mudah menggunakan sistem yang sesuai dengan cepat dan mudah. Bagian sebelah kiri form login terdapat kalimat yang menjelaskan tentang website tersebut.

125

3.6.4.3 Rancangan Layar Daftarkan Tim

Gambar 3.43 : Rancangan Layar Daftarkan Tim

Pada rancangan layar daftarkan tim, menampilkan form-form yang harus diisi oleh tim yang sudah melakukan registrasi account sebelumnya, yang meliputi nama tim, domisili dan telepon. Halaman ini hanya dapat diakses oleh user yang belum mendaftarkan timnya ke dalam sistem. Halaman ini muncul setelah user melakukan login, jika user sudah memiliki tim maka halaman ini tidak akan muncul lagi.

126

3.6.4.4 Rancangan Layar Beranda Tim

Gambar 3.44 : Rancangan Layar Beranda Tim

Pada rancangan layar beranda tim, di sidebar kiri terdapat profil tim, di content terdapat leaderboard yang berisi informasi tim-tim lain yang menduduki peringkat pertama hingga peringkat 20, dan sidebar kanan berisi ajakan tanding dari tim lain.

127

3.6.4.5 Rancangan Layar Profil Tim

Gambar 3.45 : Rancangan Layar Profil Tim

Pada rancangan layar profil tim, sidebar kanan menampilkan informasi tim, rating dan anggota tim, content menampilkan komentar dari user lain dan user dapat menambahkan komentar baru.

128

3.6.4.6 Rancangan Layar Ubah Profil Tim

Gambar 3.46 : Rancangan Layar Ubah Profil Tim

Pada rancangan layar ubah profil tim, menampilkan form untuk merubah profil yang sebelumnya, meliputi merubah nama tim, contact, email, domisili, foto tim, dan password, dan dapat juga menghapus atau menambahkan anggota tim beserta posisinya.

129

3.6.4.7 Rancangan Layar Tanding

Gambar 3.47 : Rancangan Layar Tanding

Pada rancangan layar tanding, menampilkan daftar-daftar tim yang ingin melakukan pertandingan sesuai dengan waktu, lokasi dan tanggal yang sudah ditentukan oleh masing-masing tim yang bersangkutan. Terdapat juga kategori premium, dimana perhitungannya tim premium harus memiliki win rate lebih dari sama dengan 75%, formula dari win rate tersebut adalah (jumlah kemenangan/jumlah pertandingan)*100%, sehingga didapatkan persentase kemenangan tim tersebut.

130

3.6.4.8 Rancangan Layar Lapangan Tim

Gambar 3.48 : Rancangan Layar Lapangan Tim

Pada rancangan layar lapangan tim, terdapat daftar nama-nama lapangan yang sudah dipilih sesuai lokasi yang diinginkan. Dan setiap lapangan dilengkapi nama lapangan, alamat lapangan, jumlah lapangan, harga per jam, jam operasional, tanggal, jam, dan durasi. Sidebar kanan menampilkan data booking yang sudah di lakukan oleh tim.

131

3.6.4.9 Rancangan Layar Kontak Kami Tim

Gambar 3.49 : Rancangan Layar Kontak Kami Tim

Pada rancangan layar kontak kami tim, menampilkan form nama, subjek dan pesan yang berguna untuk menyampaikan kritik, saran atau pertanyan kepada admin.

132

3.6.4.10 Rancangan Layar Beranda Moderator

Gambar 3.50 : Rancangan Layar Beranda Moderator

Pada rancangan layar beranda moderator, menampilkan profil lapangan yang berada di sidebar sebelah kiri, bagian content menampilkan info daftar booking lapangan yang dilakukan oleh user tim.

133

3.6.4.11 Rancangan Layar Ubah Profil Moderator

Gambar 3.51 : Rancangan Layar Ubah Profil Moderator

Pada rancangan layar ubah profil moderator, menampilkan formform yang digunakan untuk merubah profil lapangan, merubah password, merubah foto profil dan merubah gambar-gambar lapangan tersebut.

134

3.6.4.12 Rancangan Layar Lapangan Moderator

Gambar 3.52 : Rancangan Layar Lapangan Moderator

Pada rancangan layar lapangan moderator, menampilkan profil lapangan, rating dan moderator dapat menambahkan rating lapangannya sendiri, yang berada di sidebar sebelah kanan, di bagian content menampilkan komentar terhadap lapangan tersebut dan moderator dapat memberikan komentar sendiri untuk menanggapi komentar lainnya.

135

3.6.4.13 Rancangan Layar Kontak Kami Moderator

Gambar 3.53 : Rancangan Layar Kontak Kami Moderator

Pada rancangan layar kontak kami untuk aktor moderator, menampilkan form nama, subjek dan pesan yang berguna untuk menyampaikan kritik, saran atau pertanyan kepada admin.

136

3.6.4.14 Rancangan Layar Admin Daftarkan Moderator

Gambar 3.54 : Rancangan Layar Admin Daftarkan Moderator 1

Pada rancangan layar admin daftarkan moderator 1, menampikan form untuk mendaftarkan moderator yang hanya bisa dilakukan oleh admin. Mendaftarkan moderator melalui 2 tahap, setelah selesai dengan bagian form pertama, admin akan dialihkan ke form berikutnya.

137

Gambar 3.55 : Rancangan Layar Admin Daftarkan Moderator 2

Rancangan layar admin daftarkan moderator 2, akan menampilkan form yang berguna untuk mengisi informasi-informasi tentang lapangan yang akan didaftarkan.

138

3.6.4.15 Rancangan Layar Admin Hapus Akun User

Gambar 3.56 : Rancangan Layar Admin Hapus Akun User

Pada rancangan layar admin hapus akun user, bagian content menampilkan daftar akun-akun user tim dan admin akan menghapus akun user tim yang sudah ditentukan.

139

3.6.4.16 Rancangan Layar Admin Hapus Akun Moderator

Gambar 3.57 : Rancangan Layar Admin Hapus Akun Moderator

Pada rancangan layar admin hapus akun moderator, bagian content menampilkan daftar akun-akun moderator dan admin akan menghapus akun moderator yang sudah ditentukan.

140

3.6.4.17 Rancangan Layar Admin Hapus Komentar

Gambar 3.58 : Rancangan Layar Admin Hapus Komentar

Pada rancangan layar admin hapus komentar, bagian content menampilkan komentar-komentar dari moderator atau tim beserta tombol hapus untuk menghapus testimoni yang tidak diinginkan.

141

3.6.4.18 Rancangan Layar Admin Tanding

Gambar 3.59 : Rancangan Layar Admin Tanding

Pada rancangan layar admin hapus tanding, bagian content menampilkan daftar-daftar pencarian lawan tanding yang di lakukan oleh tim. Daftar-daftar tersebut meliputi pertandingan yang statusnya ditolak dan data yang sudah lama dan admin dapat memperbaharui perolehan poin tim.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Recommend Documents