MINGGU I
Aku Menyapa dengan Ramah P E R S I A P A N P e MBINA AYAT KUNCI Galatia 6:10a Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, SASARAN TEMA Menyapa setiap orang yang dijumpainya.
Lakukanlah persiapan ini sebelum hari sabtu tiba. Mintalah pengertian dan hikmat dari Tuhan tentang spirit yang harus ditransfer kepada anak-anak minggu ini.
Baca dan Renungkanlah : Galatia 6:10a ; Matius 5:15-16 1. Menurut ayat firman di Matius 5:15-16, dimana sebenarnya terang kita lebih terlihat? Keadaan seperti inilah momen terbaik untuk menjadi terang (melakukan perbuatan baik). Keadaan inilah yang disebut kesempatan dalam Galatia 6:10a. 2. Berarti, jika kita berada dalam keadaan di mana semua orang tidak melakukan perbuatan baik dan kondisi yang ada lebih mendorong untuk juga ikut tidak berbuat baik. Apa yang seharusnya kita lakukan dalam kesempatan ini? 3. Perbuatan ramah seperti apakah menurutmu yang bisa dilakukan bayi? 4. Berarti, apakah yg sebenarnya Tuhan mau bayi lakukan? 5. Doakan agar semua bayi di kelas Anda bisa menjadi anak yang ramah.
PENDAHULUAN Siapkan : VCD Lagu Sambutan 1. Topi INDONESIA 2. Topi JEPANG
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 1 –
Bahan: - Piring Styrofoam
- Cutter
- Pola Gambar
Cara Membuat Topi Indonesia & Jepang:
1) Potong bagian tengah
2) Lepaskan bagian yg terpotong
3) Potong semua bagian
4) Sayat di bagian kiri
5) Sayat bagian tengah
6) Sayat di bagian kanan
7) Sisipkan gambar pertama
8) Sisipkan gambar kedua
9) Sisipkan gambar ketiga
Games “Menolak yang Buruk” Kubus “Muka BAD” sejumlah 3 buah setiap setnya. Jumlah set kubus = Jumlah Jemaat / 5 Dekorasi: Pasanglah gambar-gambar “Mr. Smiley” yang dibuat di atas karton kuning. Hiasi dinding kelas dengan gambar-gambar ini. CERITAKAN Siapkan : Wajah Good & Bad. Bisa dibeli di P-One atau bisa membuat sendiri dari piring styrofoam yang digambari wajah tersenyum dan wajah bersedih. Tempelkan stick balon/sumpit untuk pegangan pembawa firman. Sambutan: Pembina yang
menyambut
anak-anak
menggunakan
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 2 –
mengenakan
”Topi
INDONESIA” dan ”Topi JEPANG”. Bagi yang mengenakan ”Topi INDONESIA” menyambut dengan salaman jabat tangan sedangkan yang ”Topi JEPANG” menyambut dengan membungkuk hormat gaya Jepang. Setelah anak-anak duduk bersama dengan pengasuh/orang tuanya, maka pembina mengajak untuk belajar menyapa gaya Indonesia dan gaya Jepang.
Pembina silakan libatkan orang tua untuk melakukan Doa Pembuka
Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih untuk papa, mama, dan menjadi seperti-Mu. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...
KEGIATAN INTI Lagu : BAIK = Baik Aku Berubah Dari Terbit Matahari Kambing Embe-embe Kata Kunci : Menyapa dulu baru bicara …. Gerakan : Menyapa dulu Baru bicara
: tepuk pundak bayi yang lain : berhadapan dengan bayi lain (dlm gendongan)
Game: Menolak Muka Buruk Cara Bermain: Susunlah 5 tumpukan (masing-masing terdiri dari 3 kubus ”BAD”) di muka ruang ibadah di lantai yang sudah diberi alas evamet. Anak yang bermain bergantian, setiap kali pertandingan 5 anak. Anak-anak disiapkan dalam posisi merangkak kira-kira 2-3 meter jaraknya dari kubus yang ditumpuk. Saat aba-aba diberikan setiap anak yang bertanding harus berlomba merangkak sampai di depan tumpukan kubus dan adu cepat untuk meruntuhkan tumpukan kubus yang ada di depannya. Pemenangnya adalah : semua anak. Tujuan: Menyadarkan anak bahwa tidak baik berwajah cemberut/merengut.
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 3 –
CERITAKAN : Abraham Menyambut Tamu Sumber : Kejadian 18:1-15 Pembina ceritakan bagaimana Abraham menyambut tamu yang datang sekalipun belum dikenal dengan ramah. Sementara itu, ada pembina lain yang memperagakan sebagai Abraham yang semula sedang duduk-duduk santai, tibatiba kedatangan tamu. Tunjukkan “Muka Good” (piring kertas dengan wajah tersenyum) dan “Muka Bad” (piring kertas dengan wajah merengut ). Coba lihat ini. Seperti apakah wajah Abraham saat ada tamu yang datang di waktu sedang malas-malasan? Ayo pilih.. Tahu ngga kira-kira... Pembina ceritakan bagaimana Abraham dengan sibuknya meminta semua pelayannya menyiapkan hidangan buat tamunya. Ada yang disuruh Abraham potong domba, mengolah makanan, menyiapkan hidangan, dan lain-lain. Semua bagian cerita ini diperagakan oleh pembina atau kids leader yang lainnya. Pembina jelaskan bahwa ada berkat yang dibawa oleh tamunya Abraham, yaitu Janji Tuhan untuk anak yang dinanti-nantikan. Pesan untuk mama dan pengasuh: Ingatkan selalu bagi adik-adik kita yang masih bayi ini untuk selalu tersenyum kalau berjumpa dengan orang yang baru dikenalnya.
PENUTUP AYAT HAFALAN : Efesus 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain.
KOMITMEN : Pengulangan di rumah Ulangi cerita kisah si Bapa Abraham lalu ajak anak tersenyum bersama. Ulangi kata kunci dan ayat hafalan di rumah setiap hari.
Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat KEGA hari ini. Terus ubah aku supaya jadi semakin seperti Engkau,Yesus. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin. Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 4 –
Doa Berkat Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 5 –
Silakan dibuat, cek dan ricek lagi semua peralatan yang akan digunakan pada ibadah minggu
Pola Topi
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 6 –
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 7 –
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 8 –
minggu II
Ramah dengan Semua Orang PERSIAPAN PeMBINA AYAT KUNCI Galatia 6:10a Karenaitu, selama masih adakesempatanbagikita, marilah kita berbuatbaikkepadasemuaorang, SASARAN TEMA Menyapa/tersenyum pada setiap orang yang dijumpainya.
Lakukanlah persiapan ini sebelum hari sabtu tiba. Mintalah pengertian dan hikmat dari Tuhan tentang spirit yang harus ditransfer kepada anak-anak minggu ini.
Baca dan Renungkanlah : Ibrani 13:2, Kejadian 18:1-15, Roma 15:17 Pertanyaan Refleksi : 1. Coba bayangkan apa yang akan terjadi seandainya Abraham tidak menyapa dan menyambut ketiga orang tamunya itu. 2. Apa yang seringkali membuat Anda tidak bisa menyambut setiap orang dengan ramahnya? 3. Apa yang Firman Tuhan hendak katakan dalam Roma 15:17? Apakah yang Anda dapat untuk dirimu sendiri? 4. Doakanlah bayi-bayi di kelas Anda supaya mereka bertumbuh menjadi anak-anak Allah yang ramah dan menjadi berkat dengan siapapun.
PENDAHULUAN Siapkan : VCD Lagu Sambutan 1. Topi INDONESIA 2. Topi INDIA Bahan: - Piring Styrofoam - Cutter - Pola Gambar Cara Membuat Topi Indonesia & Jepang: Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 9 –
1) Potong bagian tengah
2) Lepaskan bagian yg terpotong
3) Potong semua bagian
4) Sayat di bagian kiri
5) Sayat bagian tengah
6) Sayat di bagian kanan
7) Sisipkan gambar pertama
8) Sisipkan gambar kedua
9) Sisipkan gambar ketiga
GAME: “Keliling Dunia” 1. Lambang ASIA, AUSTRALIA, AFRIKA, AMERIKA & EROPA Foto copy dari pola di lampiran Tempelkan pada Styrofoam/karton Berikan pegangan.
2. Tumpukan bantal & boneka besar
CERITAKAN Siapkan : Wajah Good & Bad. Bisa dibeli di P-One atau bisa membuat sendiri dari piring styrofoam yang digambari wajah tersenyum dan wajah bersedih. Tempelkan stick balon/sumpit untuk pegangan pembawa firman. Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 10 –
Dekorasi: Pasanglah gambar-gambar “Mr Smiley” yang dibuat di atas karton kuning. Hiasi dinding kelas dengan gambar-gambar ini. Sambutan: o Pembina yang menyambut anak-anak menggunakan mengenakan ”Topi INDONESIA” dan ”Topi INDIA”, Yang mengenakan ”Topi INDONESIA” menyambut dengan salaman jabat tangan sedangkan yang ”Topi INDIA” menyambut dengan membungkuk hormat gaya India.
o Setelah anak-anak duduk bersama dengan pengasuh/orang tuanya, maka pembina mengajak untuk belajar menyapa gaya Indonesia dan gaya India
Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih untuk papa, mama, dan tubuh yang sehat. Tolong saya untuk dibentuk menjadi seperti-Mu. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...
KEGIATAN INTI Lagu : Baik = Baik Aku Berubah Dari Terbit Matahari Bagaikan Bejana Kambing Embe-embe Kata Kunci: Menyapa dulu baru bicara …. Gerakan : Menyapa dulu Baru bicara
: tepuk pundak bayi yang lain : berhadapan dengan bayi lain (dlm gendongan)
Game: ”Keliling Dunia” Tujuan: Anak mengerti bahwa dengan siapapun harus ramah menyapa. Cara Bermain: Siapkan lahan track merayap ke 5 benua (lihat bagian persiapan di atas). Di masing-masing ”benua” sudah siap seorang pembina/kids leader dengan ”Wajah Ramah” dari masing-masing benua (lihat bagian Persiapan). Tentukan garis Start & Finish. Setiap anak dihitung, orang tua atau pengasuh yang menyebut angka setiapkali dipanggil . Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 11 –
Secara bergantian dipanggil nama anak untuk mulai ”keliling dunia” didampingi orang tua/pengasuh. Setiapkali anak sudah mencapai benua pertama, anak berikutnya sudah dapat dipanggil untuk memulai perjalanannya, agar tidak terlalu lama. Setiapkali anak sampai di ”benua”, maka ia akan disambut oleh Pembina/kids leader yang bertugas sambil mengucapkan selamat datang dengan menggerak-gerakkan ”Wajah Ramah”, tapi pastikan ”Wajah Ramah” tidak disentuh oleh anak. Selama permainan berjalan, lantunkan lagu ”Tuhan Cinta Semua Bangsa” melalui VCD yang tersedia.
CERITAKAN : Abraham menyambut semua orang
Kejadian 18:1-15 Pembina mengulang secara singkat cerita Abraham yang dengan ramah menyapa dan menyambut ketiga tamu asing yang datang ke rumahnya. Pembina sambil gunakan ”Wajah Good” dan ”Wajah Bad” yang digunakan minggu lalu, sambil bertanya tentang cerita minggu lalu Cerdan ”Tamu Agung” 2 orang pembina atau kids leader bersiap untuk memperagakan cerita yang disampaikan ole pembina sebagai pembawa Firman Ini kisahnya: Di suatu kota kecil tinggal seorang ibu bernama ibu Molly yang rajin beribadah dan selalu membaca firman Tuhan setiap hari. Ibu ini sungguh rindu untuk bisa bertemu dengan Tuhan Yesus yang kisahnya sudah dibaca berulang-ulang di alkitabnya.
Diperagakan ibu Molly yang berdoa dan membaca alkitab dengan rindu Suatu malam saat ibuMolly sedang tidur.
Ibu Molly sedang tidur Ibu Molly terbangun karena ia mendapat mimpi, dalam mimpinya ia mendengar Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 12 –
Tuhan Yesus berpesan kepadanya bahwa IA besok mau datang ke rumahnya. Wah, ibu Molly senang sekali, tidak sabar ia menunggu pagi hari.
Ibu Molly senang. Ia sibuk mempersiapkan semuanya, memasak, merapikan rumah lalu menunggu waktu Tuhan datangsambil sekali-kali melihat ke jendela. Dari pagi, ibu Molly memasak makanan-makanan yang enak-enak, membereskan rumah. Merapikan dan menyiapkan makanan dan minuman di meja makan. Akhirnya ibu Molly sudah selesai, dan sekarang ia tinggal menunggu Tuhan Yesus datang ke rumahnya. Tidak berapa lama kemudian ada suara ketukan di pintu. Ibu Mollycepat-cepat membuka pintu. Pikirnya, inilah tamu agung yang ditunggu-tunggu, tapi ketika pintu dibuka ia terkejut..
Seorang nenek tua dan miskin berada di depan pintunya sambil memegang perutnya Ternyata bukan Tuhan Yesus yang datang tapi seorang nenek pengemis yang sedang kelaparan. Tapi karena ibu Molly adalah anak Tuhan yang ramah, ia mengajak nenek itu masuk untuk makan.Setelah kenyang, nenek tersebut pamit dan pulang. Ibu Molly kembali menunggu kedatangan Tamu Agungnya.
Ibu Molly menunggu kembali dan kedatangan seorang anak yang sedang kesakitan Tiba-tiba ada bunyi ketukan di pintu, Ibu Molly senang karena yakin bahwa kali ini yang datang adalah Tuhan Yesus. Dengan cepat pintu dibukanya, tapi ia terkejut karena yang dijumpai bukannya Tuhan Yesus, tapi seorang anak yang tangannya luka parah.Karena ibu Molly adalah anak Tuhan yang ramah, ia langsung mengobati anak tersebut lalu diberi makan. Setelah itu anak tersebut pulang. Ibu Molly kembali menunggu sampai malam tiba.
Ibu Molly kedatangan pemuda yang baru saja dirampok orang jahat Eh, terdengar suara pintu diketuk. Kali ini yang mengetuk pintu adalah seorang pemuda yang baru saja diambil dompetnya dan dipukul penjahat. Wah, ibu Molly lekas-lekas menolong pemuda itu. Memberinya air, mengobati lukanya dan memberinya makan. Pemuda itu tersenyum dan berterima kasih kepada ibu Molly lalu pulang.
Ibu Molly kembali menunggu hingga akhirnya berdoa mau tidur Malam punlaurt. Tamu yang ditunggu tidak datang juga. Ibu Mollypun masuk kamar dan berdoa. Ia mau bertanya kepada Tuhan mengapa IA tidak jadi datang. Maka, inilah jawab Tuhan Yesus. Tuhan bertanya: hari ini siapa saja yang sudah datang ke rumah? Ibu Mollymenceritakan siapa-siapa saja yang telah datang, yaitu nenek tua yang kelaparan dan anak kecil yang terluka. Tuhan Yesus berkata: bahwa sebenarnya IA sudah datang tapi kehadiranNYA Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 13 –
diwakili oleh kedua orang tersebut. Karena setiap pemberian yang diberikan kepada orang yang sedang mengalami kesulitan sebenarnya itu diberikan kepada Tuhan Yesus.Mendengar itu Ibu Mollybersukacita karena keramahannya ia bisa melayani Tuhan Yesus Pesan untuk mama dan pengasuh: Ajarkan dan ingatkan anak anda untuk selalu menyapa setiap tamu yang datang ke rumah dengan ramah.
PENUTUP AYAT HAFALAN : Efesus 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain.
KOMITMEN : -
-
Tumpang tangan dan doakan anak di kelas. Buat kelompok kecil yang terdiri dari 2-4 anak. Silakan pembina mendoakan anak sambil menumpangkan tangan. Doanya yang sederhana saja. Bacakan ayat hafalan setiap hari.
Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat KEGA hari ini. Terus ubah aku supaya jadi semakin seperti Engkau, Yesus. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Berkat Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 14 –
LAMPIRAN 1. Lampiran ASIA
2. Lampiran AUSTRALIA
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 15 –
3. Lampiran AFRIKA
4. Lampiran AMERIKA
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 16 –
5. Lampiran EROPA
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 17 –
6. Clipt Art untuk TOPI INDIA
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 18 –
MINGGU III
Aku Mau Menyenangkan Orang laiN PERSIAPAN PeMBINA AYAT KUNCI Galatia 6:10a Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuatbaikkepadasemuaorang SASARAN TEMA Menyenangkan hati orang yang dijumpainya.
Lakukanlah persiapan ini sebelum hari sabtu tiba. Mintalah pengertian dan hikmat dari Tuhan tentang spirit yang harus ditransfer kepada anak-anak minggu ini.
Bacalah : Yakobus 3:17 ; Amsal 15:26 ; 1 Pet 2:18. Dari bacaan di atas kita belajar bahwa karakter ramah merupakan salah satu hikmat dari Tuhan. Hal ini juga menjadi pengajaran Amsal bahwa perkataan yang ramah itu adalah suci. Oleh sebab itu, marilah kita belajar untuk berkatakata ramah kepada setiap orang yang baik maupun orang yang bengis. Pertanyaan Refleksi : 1. Bagaimanakah kita dapat berkata-kata ramah terhadap sesama? Bagaimanakah kita berkata-kata ramah terhadap musuh kita? 2. Apakah keramahan kita menyenangkan hati orang lain atau membuat orang lain malah menjadi curiga? 3. Menurut Anda, apa yang Tuhan Anda lakukan di kelas supaya bayi bisa menyenangkan hati orang tuanya? 4. Doakan agar semua bayi di kelas Anda bisa menjadi anak yang ramah.
PENDAHULUAN Siapkan : VCD Lagu Games “Oper Bola” Peralatan : 1. Bola pantai yang besar (untuk usia 3bln – 1,5 tahun). Lakukan oper bola Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 19 –
dengan kaki (sambil duduk atau tidur). 2. Bola kecil-kecil/bola warna-warni plastik (untuk usia 1,5 – 2 tahun). Lakukan oper bola dengan tangan. CERITAKAN Siapkan : Wajah Good & Bad. Bisa dibeli di P-One atau bisa membuat sendiri dari piring styrofoam yang digambari wajah tersenyum dan wajah bersedih. Tempelkan stick balon/sumpit untuk pegangan pembawa firman.
Sambutan : 1. Topi INDONESIA ; 2. Topi JEPANG Pembinayang menyambut anak-anak menggunakan mengenakan ”Topi INDONESIA” dan ”Topi JEPANG”. Pembina yang mengenakan ”Topi INDONESIA” menyambut dengan salaman jabat tangan sedangkan yang ”Topi JEPANG” menyambut dengan membungkuk hormat gaya Jepang. Setelah anak-anak duduk bersama dengan pengasuh/orang tuanya, maka pembina mengajak untuk belajar menyapa gaya Indonesia dan gaya Jepang.
Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih untuk papa, mama, dan tubuh yang sehat. Tolong saya untuk dibentuk menjadi seperti-Mu. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...
KEGIATAN INTI Lagu : Oh Sukacitaku Mengikut Yesus Keputusanku Dia Harus Smakin Bertambah Bapa KumengasihiMU Kata Kunci: Menyapa dulu baru bicara …. Gerakan : Menyapa dulu Baru bicara
: tepuk pundak bayi yang lain : berhadapan dengan bayi lain (dlm gendongan) Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 20 –
Games : Oper Bola Peralatan : lihat di atas dibagian persiapan Cara Bermain: Minta orangtua/mba suster berkumpul dalam2 kelompok. Kelompok 1 : bayi usia 3bln – 1,5 tahun (yang belum dapat berdiri). Kelompok 2 : bayi usia 1,5 thn keatas (yang sudah dapat berdiri). Berikan beberapa bola pantai pada kelompok 1. Berikan bola kaki kepada kelompok 2. Kelompok 1 terdiri dari 7 = 10 bayi. Minta bayi tiduran melingkar dengan kaki berkumpul di tengah. Letakkan bola di tengah yaitu di kaki bayi-bayi. Kakak pembina bantu menggelindingkan bola ke kaki bayi-bayi secara perlahan hingga bola itu menyentuh kaki-kaki bayi. Pembina melakukan hal tersebut sambil tersenyum kepada bayi. Minta orang tua/mba/suster untuk berkata “Yes, aku bayi hebat” saat bola mengenai kaki bayi. Kelompok 2. Minta anak duduk berhadapan dengan orang tua/mba/suster dengan jarak 3 jengkal orang dewasa. Bagikan bola-bola kecil (bola warnawarni) kepada setiap anak 1 buah. Minta orang tua/mba/suster untuk menggelindingkan bola kepada bayi. Minta bayi untuk menangkap bola lalu minta anak untuk menggelindingkan bola itu kembali kepada orang tua/mba/suster. Saat anak berhasil menangkap bola, orang tua/mba/suster harus berkata sambil tersenyum “…. (nama anak) luar biasa. Yes! Yes! Yes!”. Learning Point : Kelompok 1 : Melatih motorik halus anak. Kelompok 2 : Melatih motorik kasar anak dan interaksisosialanak.
CERITAKAN : Ribka Gadis yang Menyenangkan Hati
Kejadian 24:19-25 Peralatan : gayung, baskom, 5 anak menjadi unta, gambar/boneka bantal “Good” dan “Bad”. Ribka = R ; Hamba Abraham = HA Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 21 –
Narator : Suatu hari tampaklah hamba Abraham membawa ternak-ternak mencari istri untuk Ishak.
HA dengan 10 anak yang menjadi unta berkeliling 1x di kelas. Setelah 1 putaran, HA bertemu R yang membawa gayung dan baskom. Narator : menceritakan caranya Ribka memberikan hamba Abraham minum. R : Mari minum Pak… Bukalah tangan bapak. Ini airnya… HA : Terima kasih ya, non…
Ribka menuangkan dari gayung (tidak usah pakai air, pura2 saja) ke tangan hamba Abraham yang terbuka, lalu minum. 5 unta menunggu. R : Kalau begitu, aku kasih minum juga unta-untanya om deh… HA : Boleh-boleh… Mereka haus sekali loh… Terima kasih ya non…
Ribka mengisi baskom dengan air memberikan minum unta-unta hamba Abraham. Unta-unta itu minum dengan riang gembira. Narator : Bagaimanakah wajah Ribka saat memberi minum Hamba Abraham?
Tunjukkan “Muka Good” (piring kertas dengan wajah tersenyum) dan “Muka Bad” (piring kertas dengan wajah merengut). Narator : Meskpun Ribka capek memberi minum unta-unta yang buanyak itu, tapi ia tetap tersenyum dan tidak cemberut/ngambek.Ternyata, Ribka itu anak gadis yang suka menyenangkan hati orang lain, bahkan orang asing. Dia tidak ngomelngomel, tidak cemberut, tidak galak, dan suka berbuat ramah kepada orang lain. Pesan untuk mama dan pengasuh: Ingatkan selalu adik-adik kita yang masih bayi ini untuk selalu menyapa orang lain dengan senyum walaupun baru pertama kali melihat.
PENUTUP AYAT HAFALAN : Efesus 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain.
KOMITMEN : Ajarkan pendamping untuk berkata “Hello” sambil tersenyum lalu dekap anak. Minta pendamping untuk membcakan ayat hafalan kepada anak-anak setiap hari. Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 22 –
Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat KEGA hari ini. Terus ubah aku supaya jadi semakin seperti Engkau, Yesus. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Berkat Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 23 –
MINGGU IV
Bekerja Sama Dengan Orang Lain PERSIAPAN PeMBINA AYAT KUNCI Galatia 6:10a Karenaitu, selama masih adakesempatanbagikita, marilah kita berbuatbaikkepadasemuaorang SASARAN TEMA Menyenangkan hati orang yang dijumpainya.
Lakukanlah persiapan ini sebelum hari sabtu tiba. Mintalah pengertian dan hikmat dari Tuhan tentang spirit yang harus ditransfer kepada anak-anak minggu ini.
Baca :Yosua 2:12 dan 6:22-23 ; Efesus 4:32 Mengapa sih kita harus mengajarkan anak menjadi ramah? Apakah keuntungannya? Nah, dari bacaan di atas kita mengetahui bahwa keramahan membawa keuntungan yang BESAR. Seperti Rahab yang menyelamatkan seluruh keluarganya sementara orang Israel memusnahkan Seluruh penduduk kota Yerikho. Selain itu, ternyata ramah juga merupakan perintah Tuhan kepada kita sebagai orang yang telah ditebus dari dosa. Pertanyaan Refleksi :
1. Renungkanlah akibat keramahan yang dilakukan Rahab kepada 2 orang pengintai dari Israel. 2. Apakah esensi dari RAMAH yang sesungguhnya? Mengapa keramahan Rahab dapat membuat bangsa Israel menduduki Yerikho? 3. Seberapa besarkah keinginan Anda untuk membuat bayi menjadi ramah hingga bisa diajak kerja sama dengan orang lain? Lakukanlah!
PENDAHULUAN Siapkan : VCD Lagu Aktifitas : “Menyambut Tamu” Siapkan : tissue atau saputangan Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 24 –
Ceritakan: Siapkan: bayi di kelas 5 orang, gayung, baskom. Siapkan : Wajah Good & Bad. Bisa dibeli di P-One atau bisa membuat sendiri dari piring styrofoam yang digambari wajah tersenyum dan wajah bersedih. Tempelkan stick balon/sumpit untuk pegangan pembawa firman.
Sambutan : 1. Topi INDONESIA 2. Topi JEPANG Pembinayang menyambut anak-anak menggunakan mengenakan ”TopiINDONESIA” dan ”Topi JEPANG”. Pembina yang mengenakan ”Topi INDONESIA” menyambut dengan salaman jabat tangan sedangkan yang ”Topi JEPANG” menyambut dengan membungkuk hormat gaya Jepang. Setelah anak-anak duduk bersama dengan pengasuh/orang tuanya, maka pembina mengajak untuk belajar menyapa gaya Indonesia dan gaya Jepang.
Pembina silakan libatkan orang tua untuk melakukan Doa Pembukaan.
Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih untuk papa, mama, dan tubuh yang sehat. Tolong saya untuk dibentuk menjadi seperti-Mu. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...
KEGIATAN INTI Kata Kunci: Menyapa dulu baru bicara …. Gerakan : Menyapa dulu Baru bicara
: tepuk pundak bayi yang lain : berhadapan dengan bayi lain (dlm gendongan)
Lagu : Dari TerbitMatahari Mata TuhanMelihat YesusSayangPadaku
CERITAKAN : Ribka Berlaku Ramah Kejadian 24:19-25 Peralatan : anak 5 orang sbg unta, gayung, baskom Ribka = R ; Hamba Abraham = HA
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 25 –
Narator : Suatu hari tampaklah hamba Abraham membawa ternak-ternak mencari istri untuk Ishak.
HA dengan 10 anak yang menjadi unta berkeliling 1x di kelas. Setelah 1 putaran, HA bertemu R yang membawa gayung dan baskom. Narator : menceritakan caranya Ribka memberikan hamba Abraham minum. R : Mari minum Pak… Bukalah tangan bapak. Ini airnya… HA : Terima kasih ya, nak…
Ribka menuangkan dari gayung (pura2 saja) ke tangan hamba Abraham yang terbuka, lalu hamba itu minum. Unta-untanya menunggu. R : Kalau begitu, aku kasih minum juga unta-untanya om deh… HA : Boleh-boleh… Mereka haus sekali loh… Terima kasih ya non…
Ribka mengisi baskom dengan air memberikan minum unta-unta hamba Abraham. Unta-unta itu minum dengan riang gembira. Narator : Bagaimanakah wajah Ribka saat memberi minum Hamba Abraham?
Tunjukkan “Muka Good” (piring kertas dengan wajah tersenyum) dan “Muka Bad” (piring kertas dengan wajah merengut). Narator : Meskpun Ribka capek memberikan minum unta-untanya yang buanyak ini, tapi Ribka tetap tersenyum dan tidak cemberut atau ngomel-ngomel… R: Sudah selesai. Yuk, nginep di tempat aku. Disana ada makanan dan tempat tidur untuk om dan unta-unta om. Narator : Ribka ramah sekali ya adik-adik… karena keramahannya, Ribka diberikan anting-anting emas dan gelang emas oleh hamba Abraham.
Narator menjelaskan bahwa karena keramahan Ribka, berkat yang dibawa oleh hamba Abraham diberikan kepada Ribka. Pesan untuk mama dan pengasuh: Ingatkan selalu adik-adik kita yang masih bayi ini untuk selalu menyapa orang lain dengan senyum walaupun baru pertama kali melihat.
PENUTUP AYAT HAFALAN : Efesus 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain.
KOMITMEN : Pengulangan di Rumah Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 26 –
1. Ajakbayisetiapharibernyanyidantersenyum gembira. 2. Pendampingmemperkatakanayathafalansetiaphari.
Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat KEGA hari ini. Terus ubah aku supaya jadi semakin seperti Engkau, Yesus. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Doa Berkat Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.
Silakan dibuat, cek dan ricek lagi semua peralatan yang akan digunakan pada ibadah minggu
Kelas Bayi – ed. 5 – Ramah – 27 –