t eh ac
go s. bp b. ka ah
g en
.id
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka Aceh Tengah Regency in Figures
2016 ISSN: No. Publikasi/Publication Number: Katalog/Catalog: 1102001.1106
ac
Ukuran Buku/Book Size: 14,8 cm x 21 cm Jumlah Halaman/Number of Pages: xxxvi + 276 halaman /pages
t eh
Naskah/Manuscript: Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Tengah BPS-Statistics of Aceh Tengah Regency
g en
bp
b.
Ilustrasi Kover/Cover Illustration: Danau Laut Tawar
ka
ah
Gambar Kover oleh/Cover Designed by: Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Tengah BPS-Statistics of Aceh Tengah Regency
.id
Dicetak oleh/Printed by:
go
s.
Diterbitkan oleh/Published by: © BPS Kabupaten Aceh Tengah/BPS-Statistics of Aceh Tengah Regency
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik Prohibited to announce, distribute, communicate, and/or copy part or all of this book for commercial purpose without permission from BPS-Statistics Indonesia
t eh ac
go s. bp b. ka ah
g en
.id
t eh ac
go s. bp b. ka ah
g en
.id
KEPALA BPS KABUPATEN ACEH TENGAH CHIEF STATISTICIAN OF ACEH TENGAH REGENCY
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id
H. Mukhtaruddin, SE
t eh ac
go s. bp b. ka ah
g en
.id
KATA PENGANTAR
t eh
ac
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan oleh BPS Kabupaten Aceh Tengah. Disadari bahwa publikasi ini belum sepenuhnya memenuhi harapan pihak pemakai data khususnya para perencana, namun diharapkan dapat membantu melengkapi penyusunan rencana pembangunan di Kabupaten Aceh Tengah.
ah
g en
Publikasi ini dapat terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak baik instansi pemerintah maupun swasta. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan disampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar –besarnya.
go
s.
bp
b.
ka
Walaupun publikasi ini telah disiapkan sebaik-baiknya, namun disadari masih ada kekurangan dan kesalahan yang terjadi. Untuk perbaikan publikasi ini, tanggapan dan saran yang bersifat konstruktif dari para pemakai sangat diharapkan.
.id
Takengon, Juli 2016 Kepala BPS Kabupaten Aceh Tengah
H. Mukhtaruddin, SE
PREFACE
ac
Aceh Tengah Regency in Figures 2016 is an annual publication written by BPS – Official Statistics of Aceh Tengah Regency. Honestly, this publication has not perfect yet and has not filled the user’s hope, especially for the planners yet, but hopely it can help to equip compilation of development planning in Aceh Tengah Regency.
t eh
This comprehensive publication has been made possible with the assistance and contribution from several governmental institutions and private organizations. To all parties who have been involved in the preparation of this publication, I would like to express my sincerest appreciation and gratitude.
ah
g en
s.
bp
b.
ka
Comments and constructive suggestions for the improvement of this publication are always welcome.
go
Takengon, July 2016 Chief Statistician of Aceh Tengah Regency
.id
H. Mukhtaruddin, SE
t eh ac
go s. bp b. ka ah
g en
.id
Judul Tabel 1 1.1 1.1.1
1.1.2
Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Subdistricts and Villages by District in Aceh Tengah Regency, 2015
1 11 11
12
13 14 14 15 22
b.
ka
2.1
ah
2
g en
1.2.1
t eh
1.2
ac
1.1.3
GEOGRAFI DAN IKLIM/ GEOGRAPHY AND CLIMATE GEOGRAFI/GEOGRAPHY Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Total Area by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Tinggi Wilayah Di Atas Pemukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah,2015/ Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah (Km),2015/ Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in Aceh Tengah Regency (km), 2015 IKLIM/ CLIMATE, Rata-rata Hari Hujan dan Curah Hujan Setiap Bulan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Amount of Precipitation and Number of Rainy Days by Month in Aceh Tengah Regency, 2015 PEMERINTAHAN/ GOVERNMENT
Status Kampung Menurut Kecamatan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Status of Village By Subdistricts In Aceh Tengah Regency, 2015 Banyaknya Anggota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Members of The Regional House of Representatives by Political Parties and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Banyaknya Keputusan DPRD Menurut Jenis Keputusan Tahun 2015/ Numbers Of Decision Made By Representatives 2015 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 / Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
23
2.3
go
s.
bp
2.2
24
.id
2.4
2.5
25
27
2.6
2.7
2.8
30
31
32
33
t eh
ac
2.9
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Civil Servants by Educational Attainment and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Akta Yang Diterbitkan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2014-2015/ Number Of Certificate In Aceh Tengah Regency, 2014-2015 Banyaknya Sertifikat Tanah Yang Dikeluarkan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2014-2015/ Number Of Land Documents In Aceh Tengah Regency, 2014-2015 Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri Takengon, Bidang Tindak Pidana Umum Lainnya , 2015/ Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015 Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri Takengon,Bidang Tindak Pidana Orang Dan Harta Benda 2015/ Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015 Banyaknya Perkara Perdata Pada Kejaksaan Negeri Takengon, 2015/ Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015 Banyaknya Narapidana Pada Rumah Tahanan Negara Takengon Menurut Jenis Kelamin, 2015/ Number Of Prisoners In State Prison By Sex And Months In Aceh Tengah Regency, 2015 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN/ POPULATION AND EMPLOYMENT KEPENDUDUKAN/ POPULATION Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah 2010, 2014, dan 2015/ Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2010, 2014, and 2015 Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population and Sex Ratio by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Distribution and Density by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
34
35
2.12
3.1.3
.id
3.1.2
go
3.1.1
s.
3.1
bp
3
b.
ka
ah
2.11
g en
2.10
36 37 48 48
49
50
3.1.4
3.1.5
3.1.6
51
52
53
54 55 55
56
3.2.3
go
s.
bp
b.
3.2.2
ka
ah
g en
3.2.1
t eh
3.2
ac
3.1.7
Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population by Age Group and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Rumah Tangga Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of household by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Proporsi Penduduk Perempuan yang Pernah Kawin menurut usia kawin pertama/ Proportion of Female Population Ever Married by age at first marriage in Aceh Tengah Regency, 2015 Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Keatas Menurut Status Perkawinan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Percentage of Population Age 10 Years To Top According to Marital Status in Aceh Tengah Regency, 2015 KETENAGAKERJAAN/ EMPLOYMENT Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan Utama di Kabupaten Aceh Tengah 2015/ Population Aged 15 Years and Over by Subdistrict and Type of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment and Type of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age Group and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Industry and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
57
.id
3.2.4
58
3.2.5
3.2.6
59
60
3.2.7
61 63 82
82
go
4.1.2
s.
bp
b.
ka
ah
4.1.1
g en
4 4.1
t eh
ac
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Seluruhnya dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Total Working Hours and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Employment Status and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 SOSIAL/ SOCIAL PENDIDIKAN/ EDUCATION Persentase Penduduk Usia 7–24 Tahun Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age Group, and School Participation in Aceh Tengah Regency, 2015 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Aceh Tengah,2015/ Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational Level in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Taman Kanan-Kanan (TK), Raudhatul Athfal (RA), dan Bustanul Athfal (BA) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Kindergarten by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
83
.id
4.1.3
4.1.4
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
84
85
4.1.5
4.1.6
86
87
4.1.7
t eh
ac
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and SchoolTeacher Ratio of Madrasah Ibtidaiayah (MI) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and SchoolTeacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and SchoolTeacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
88
g en
89
4.1.9
90
4.2
4.2.2
4.2.3
.id
4.2.1
go
s.
bp
b.
ka
ah
4.1.8
Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and SchoolTeacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 KESEHATAN/ HEALTH Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Health Facilities by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Health Personnel by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by Type of Health Facility in Aceh Tengah Regency, 2015
91 91
92
93
4.2.4
4.2.5
4.2.6
94
95
96
4.2.7
t eh
ac
Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di Kab. Aceh Tengah, 2011-2014/ Number of Births by Birth Attendant in Aceh Tengah Regency, 2011-2014 Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi di Kabupaten Aceh Tengah, 2012‒2015/ Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization by Type of Immunization in Aceh Tengah Regency, 2012‒2015 Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Cases of the 10 Most Diseases in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW), Treated LBW, and Malnutrion Cases in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015/ Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron Supplement in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
97
98
b.
ka
ah
g en
4.2.8
99
4.2.10
Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
100
4.2.11
Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Family Planning Clinics and Village Family Planning Service Units by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
101
go
s.
bp
4.2.9
Jumlah Remaja Usia 15-24 Tahun yang Mendapat Penyuluhan Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro), HIV/AIDS, dan Keluarga Berencana (KB) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Young People Aged 15 - 24 Who Had Counselling on Reproductive Health, HIV/AIDS, and Family Planning by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
.id
4.2.12 4.3 4.3.1 4.4
102 104 104 105 105 107
122
5.1.2
123
go
5.1.3
s.
bp
b.
ka
ah
g en
5.1.1
t eh
5 5.1
ac
4.4.1
Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Baru Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 AGAMA/ RELIGION Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Worship Facilities by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 KEMISKINAN/ POVERTY Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Aceh Tengah, 2010‒2015/ Poverty Line and Number of Poor People in Aceh Tengah Regency, 2010‒2015 PERTANIAN/ AGRICULTURE TANAMAN PANGAN/ FOOD CORPS Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015/ Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Aceh Tengah Regency, 2015 Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015/ Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily Unused Land by Subdistrict in Aceh Tengah Regency (hectar), 2015 Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 (Ha)/ Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 (Ha)
124
.id
5.1.4
5.1.5
5.2
Produksi Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 (Ton)/ Production of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 (Ton) HORTIKULTURA/ HORTICULTURE
125
126
127
5.2.1
5.2.2
5.2.3
127
128
129 130 130
133 136 136
5.4.2
go
s.
bp
b.
ka
5.4.1
ah
5.4
g en
5.3.2
t eh
5.3.1
ac
5.3
Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Harvested Area of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Aceh Tengah Regency, 2015 Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Production of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Aceh Tengah Regency, 2015 Produksi Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Production of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Aceh Tengah Regency, 2015 PERKEBUNAN/ ESTATE CROPS Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015/ Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Aceh Tengah Regency (hectare), 2015 Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2015/ Production of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Aceh Tengah Regency (ton), 2015 PETERNAKAN/ LIVESTOCK Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in Aceh Tengah Regency, 2015 Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in Aceh Tengah Regency, 2015 PERIKANAN/ FISHERY Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2014 dan 2015/ Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Aceh Tengah Regency (ton), 2014 and 2015
137
.id
5.4.3 5.5 5.5.1
138 139 139
5.5.2 6 6.1
6.1.1
140 141 147
147
6.1.2
148
149 151 157
7.2
158
go
s.
bp
b.
ka
7.1
ah
7
g en
6.1.3
t eh
ac
Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Kapal di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat in Aceh Tengah Regency, 2015 INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI / INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION ENERGI/ ENERGY Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero) pada Cabang/Ranting PLN di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015/ Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of State Electricity Company at Branch Level in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015 Jumlah Pelanggan Listrik di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒ 2015/ Number of Registered Electricity Costumers in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015 Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Pelanggan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of Customers in Aceh Tengah Regency, 2015 PERDAGANGAN/ TRADE Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015/ Number of Establishments by Type of Business Entity in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015 Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Merchants by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015/ Number of Trading Facilities by Type of Facility in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015 Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Number of Cooperatives by Type of Cooperative and Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 HOTEL DAN PARIWISATA/ HOTEL AND TOURISM Daftar Hotel/Losemen/Mess/Penginapan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/List of Hotels, Inn in Aceh Tengah Regency 2015
7.4 8 8.1
.id
7.3
159
160 161 167
9 9.1 9.1.1
9.1.2
169 181 181
182
183 185 189 189
go
s.
11
bp
10.2
b.
ka
ah
10.1
g en
10.1
t eh
10
ac
9.1.3
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI/ TRANSPORTATION AND COMMUNICATION TRANSPORTASI/ TRANSPORTATION Panjang Jalan Menurut Pemerintahan yang Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015/ Length of Roads by Level of Government Authority in Aceh Tengah Regency (km), 2015 Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015/ Length of Roads by Type of Road Surface in Aceh Tengah Regency (km), 2015 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015/ Length of Roads by Road Condition in Aceh Tengah Regency (km), 2015 KEUANGAN DAERAH DAN HARGA/ LOCAL FINANCE AND PRICE KEUANGAN DAERAH/ LOCAL FINANCE Realisasi Pendapatan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara Menurut Jenis Pendapatan (ribu rupiah), 2012−2015/ Actual Revenues of Government of Sulawesi Utara Province by Source of Revenues (thousand rupiahs), 2012−2015 Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah Menurut Jenis Belanja (ribu rupiah), 2012−2015/ Actual Expenditures of Government of Aceh Tengah Regency by Kind of Expenditures (thousand rupiahs), 2012−2015 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN/ POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015/ Percentage of Population by Expenditure per Capita per Mont Class in Aceh Tengah Regency, 2015
190
193
.id
197
PENJELASAN UMUM/EXPLANATORY NOTES Tanda-tanda, satuan-satuan, dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini adalah sebagai berikut: Symbols, measurement units, and acronyms which are used in this publication, are as follows: 1. TANDA-TANDA/SYMBOLS : : : : :
... – 0 , NA
Angka perkiraan/Estimated figures
:
e
Angka sementara/Preliminary figures
:
x
t eh
ac
Data tidak tersedia/Data not available Tidak ada atau nol /Null or zero Data dapat diabaikan/Data negligible Tanda decimal/Decimal point Data tidak dapat ditampilkan/Not applicable
g en
Angka sangat sementara/Very preliminary figures :
xx
Angka diperbaiki/Revised figures
r
: 158,99 liter/litres = 1/6,2898 m3
b.
: 10 000 m2 : 1 000 meter/meters (m) : 1,8523 km/jam (km/hour) : 100 kg : 1 000 Watt hour : 1 000 KWh : 0,80 kg : 28,31 gram/grams : 1 000 kg
go
s.
bp
.id
hektar (ha)/hectare (ha) kilometer (km)/kilometres (km) knot/knot kuintal/quintal KWh MWh liter (untuk beras)/litre (for rice) ons/ounce ton
ka
barel/barrel
ah
2. SATUAN/UNITS
:
Satuan lain: buah, dus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer (tonkm), jam, menit, persen (%). Other units: unit, pack, pieces, sheet, tin, pulse, ton-kilometres(ton-km), hour, minute, percent (%). Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka. The difference in decimal numbers is caused by rounding.
t eh ac
go s. bp b. ka ah
g en
.id
GEOGRAFI DAN IKLIM
t eh
ac
1
GEOGRAPHY AND CLIMATE
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 1
GEOGRAPHY AND CLIMATE
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id
2 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
GEOGRAFI DAN IKLIM PENJELASAN TEKNIS 1.
TECHNICAL NOTES
Secara astronomis, Aceh Tengah o
1. Astronomically, Aceh Tengah is
o
o
o
terletak antara 4 10’ 33” – 5 57’
located between 4 10’ 33” – 5 57’
o
50” North Latitude, and between
50” Lintang Utara dan di antara 95 o
o
15’ 40” – 97 20’ 25” Bujur Timur
o
95 15’ 40” – 97 20’ 25” North Longitude.
2.
Berdasarkan posisi geografisnya,
2. In terms of geographic position,
Kab Aceh Tengah memiliki batas-
Aceh
ac
Regency
has
batas: Utara – Kabupaten Bener
boundaries
Meriah; Selatan – Kabupaten Gayo
Bener Meriah Regency; South –
Lues; Barat – Kabupaten Nagan
Gayo Lues Regency; West – Nagan
Raya; Timur – Kabupaten Aceh
Raya Regency; East –Aceh Timur
Timur.
Regency.
t eh
ah
g en
3.
Tengah
Kabupaten Aceh Tengah Terdiri dari
ka
14 Kecamatan yaitu:
3. Aceh
as follows: North –
Tengah
Regency
has 14
Subdistricts. These include:
-
Kecamatan Linge.
- Linge Subdistrict.
-
Kecamatan Atu Lintang.
-
Kecamatan Jagong Jeget.
-
Kecamatan Bintang.
-
Kecamatan Lut Tawar.
- Lut Tawar Subdistrict.
-
Kecamatan Kebayakan.
- Kebayakan Subdistrict.
-
Kecamatan Pegasing.
- Pegasing Subdistrict.
-
Kecamatan Bies.
- Bies Subdistrict.
-
Kecamatan Bebesen
- Bebesen Subdistrict
-
Kecamatan Kute Panang
- Kute Panang Subdistrict
-
Kecamatan Silih Nara.
- Silih Nara Subdistrict
-
Kecamatan Ketol.
- Ketol Subdistrict
b.
- Atu Lintang Subdistrict
bp
- Jagong Jeget Subdistrict. - Bintang Subdistrict.
go
s.
.id
-
Kecamatan Celala.
- Celala Subdistrict
-
Kecamatan Rusip Antara
- Rusip Antara Subdistrict.
4.
Badan Pusat Statistik (BPS) telah
4. BPS-Statistics Indonesia has already
melakukan pendataan Potensi Desa
recorded village potential (Podes)
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 3
GEOGRAPHY AND CLIMATE (Podes) sejak tahun 1980. Sejak saat
since 1980.
itu, Podes dilaksanakan secara rutin
regularly implemented 3 (three)
sebanyak 3 kali dalam kurun waktu
times within ten years to support
sepuluh tahun untuk mendukung
the activities of the Population
kegiatan Sensus Penduduk, Sensus
Census,
Pertanian,
Sensus
Economic Census. Thus, important
Ekonomi. Dengan demikian, fakta
facts related to the availability of
penting
infrastructure and the potential
ataupun terkait
infrastruktur
ketersediaan
dan
potensi
Since then, Podes
Agriculture
Census,
or
possessed by each region can be
dimiliki oleh setiap wilayah dapat
monitored regularly and continually.
ac
yang
dipantau perkembangannya secara
Sejak
tahun
2008,
Podes
mengalami
dengan
adanya
5. Since 2008, Podes has been changed
perubahan
especially in providing additional
penambahan
information from subdistrict and
suplemen
ah
kuesioner
pendataan
g en
5.
t eh
berkala dan terus menerus.
kecamatan
regency/municipality,
using
separate questionnaires. The goal of
kuesioner tersebut bertujuan untuk
these changes is to provide more
meningkatkan manfaat data Podes pemerintah
daerah
government
dalam
go
Podes
merupakan
.id
Data
regional
development planning.
pembangunan
wilayah. 6.
in
s.
perencanaan
benefits for data users and local
bp
bagi para konsumen data dan
b.
ka
dan kabupaten/kota. Penambahan
satu-
6. Podes data is the only one source of
satunya sumber data kewilayahan
spatial data consisting of various
yang muatannya beragam dan
information and providing a picture
memberi gambaran tentang situasi
of development progress in a region.
pembangunan
The Podes data are different from
suatu
wilayah
(regional). Ini berbeda dengan data
data
dari
rumah
surveys focusing on the dimension
tangga yang lebih menekankan
of sectoral activities. Both kind of
pada dimensi aktivitas sektoral.
data are important and become the
Keduanya
trade mark of BPS on the data
hasil
pendekatan
sama
penting
dan
4 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
resulted
from
household
GEOGRAFI DAN IKLIM menjadi kekayaan BPS. 7.
richness aspect.
Cakupan Wilayah
7. Podes Coverage
Pencacahan Podes dilakukan secara
Podes enumeration is implemented
sensus terhadap seluruh wilayah
as
administrasi pemerintahan terendah
governmental administrative region
setingkat
equivalent to village (i.e. village,
desa
(yaitu
desa,
cencus
of
the
lowest
sub-district,
Transmigrasi (UPT)) yang masih
Transmigration
dibina oleh kementerian terkait.
which is still fostered by the relevant
Berdasarkan hasil Podes 2014, ada
ministries). There were 295 village-
sebanyak 295
level
ac
kelurahan, nagari, Unit Permukiman
t eh
wilayah setingkat
nagari,
and
Settlement
areas
spread
Unit
over
14
Subdistricts based on the result of
di Kabupaten Aceh Tengah.
Podes 2014.
g en
desa yang tersebar di 14 Kecamatan
8. Metode Pengumpulan Data data
Podes
melalui
langsung
oleh
2014
Data collection of Podes 2014
wawancara
carried out through direct interviews
petugas
terlatih
dengan narasumber yang relevan. adalah aparatur ataupun
mitra kerja BPS Kabupaten/Kota, narasumber adalah
BPS
Regency/City personnel or
partners, meanwhile, the selected
s.
sementara
respondents. The interviewers are
bp
Petugas
by trained personnel with relevant
b.
ka
dilakukan
8. Method of Data Collection
ah
Pengumpulan
respondents
are
the
village
head/sub-district head or other
lain yang memiliki
respondents
pengetahuan target
who
have
the
.id
wilayah
pencacahan.
go
kepala desa/lurah atau narasumber terhadap
9.
a
knowledge towards the target area of enumeration.
Desa/Kelurahan Tepi Laut adalah
9. Coastal Village/Coastal Sub-District
desa/kelurahan yang sebagian atau
is a village/sub-district which some
seluruh wilayahnya bersinggungan
areas are intersect/directly adjacent
langsung dengan laut, baik berupa
to the sea, either gently sloping/flat
pantai maupun tebing karang.
beach or cliffs/reef.
10. Desa/Kelurahan bukan tepi laut
10. Non Coastal Village/Non Coastal
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 5
GEOGRAPHY AND CLIMATE adalah
yang
Sub-District is a village which has no
wilayahnya tidak bersinggungan
desa/kelurahan
area that intersect/directly adjacent
langsung dengan laut.
to the sea.
11. Desa/Kelurahan adalah
Lereng/Puncak
desa/kelurahan
11. Slope/Peak Village/Sub-District is a
yang
village/sub-district which the largest
sebagian besar wilayahnya berada
part of village/sub-district lies on
di
puncak
the highest part of mount/mountain or lies between the peak to the
sampai lembah.
valley.
ac
gunung/pegunungan
atau terletak di antara puncak
adalah
12. Valley Village/Sub-District area is a
yang wilayahnya
lembah
village/sub-district with the largest
sebagian besar merupakan daerah
part of the village/sub-district is a
rendah yang terletak di antara dua
low area between two mountains or
gunung/pegunungan atau daerah
area that have a position lower than
t eh
12. Desa/Kelurahan desa/kelurahan
ah
g en
yang mempunyai kedudukan lebih dibandingkan
sekitarnya.
yang
adalah
13. Flat
Village/Sub-District
bp
desa/kelurahan
Dataran
b.
13. Desa/Kelurahan
the surrounding areas.
daerah
ka
rendah
is
a
village/sub-district which the largest part of village1/sub-district looked
rata, dan membentang.
plane, flat, and stretches.
go
s.
sebagian
besar wilayahnya tampak datar,
14. Government Regulation Number 82
Nomor 82 Tahun 2001 tentang
year
Pengolahan
Kualitas
Pengendalian klasifikasi
.id
14. Berdasarkan Peraturan Pemerintah
2001
on
Water
Quality
Air
dan
Management and Water Pollution
Pencemaran
Air,
Control states that water quality is
ditetapkan
classified into four categories: Class
mutu air
menjadi empat kelas, yaitu: Kelas I,
I, Class II, Class III, and Class IV.
Kelas II, Kelas III, dan Kelas IV. 15. Kelas I, air yang dapat digunakan
15. Class I, water that can be used for
untuk air bahan baku air minum
drinking and other uses requiring
6 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
GEOGRAFI DAN IKLIM dan atau peruntukan lain yang
the same water quality category.
mensyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut. 16. Kelas II, air yang dapat digunakan untuk
prasarana
atau
16. Class II, water that can be used for
sarana
water
recreation
infrastructure,
rekreasi air, pembudidayaan ikan
fresh water fish culture, animal
air tawar, peternakan, air untuk
husbandry, watering cropping, and
mengairi pertanaman, dan atau
other uses requiring the same water
peruntukan
quality category.
ac
lain
yang
mensyaratkan mutu air yang sama
17. Class III, water that can be used for
untuk pembudidayaan ikan air
fresh water fish culture, animal
tawar,
untuk
husbandry, watering cropping, and
mengairi pertanaman, dan atau
other uses requiring the same water
peruntukan
quality category.
g en
17. Kelas III, air yang dapat digunakan
ah
t eh
dengan kegunaan tersebut.
peternakan,
yang
ka
lain
air
mensyaratkan mutu air yang sama
18. Kelas IV, air yang dapat digunakan pertanaman lain
18. Class IV, water that can be used for
atau
watering cropping and other uses
yang
requiring the same water quality
mensyaratkan mutu air yang sama
go
peruntukan
dan
s.
untuk
bp
b.
dengan kegunaan tersebut.
category.
.id
dengan kegunaan tersebut. 19. Penentuan status mutu air sungai dilakukan dengan Metode Indeks
19. Determination of river water quality status with Pollutant Index Method.
Pencemaran (IP). 20. Metode
IP:
Status
air
20. Pollutant Index Method: Status of
dihitung berdasarkan data sesaat
water quality is assessed based on
dengan
Indeks
the transient data by Pollutant Index
Pencemaran Keputusan Menteri
Method pursuant to Decree of
Metode
mutu
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 7
GEOGRAPHY AND CLIMATE Lingkungan
115
Minister of Environment Number
tahun 2003 dibandingkan dengan
115 Year 2003 compared to the
kriteria mutu air kelas I dan kriteria
water quality criteria Class I and the
mutu
Peraturan
water quality criteria Class II of
Pemerintah Nomor 82 tahun 2001.
Government Regulation Number 82
Status
Year
air
Hidup
kelas
mutu
Nomor
II
yang
diperoleh
2001. The
quality
status
merupakan status mutu sesaat dan
obtained is transient quality status
hanya
and
berdasarkan parameter
only
based
on
certain
parameters monitored at every river
sungai dengan jumlah dan jenis
at different amount and with
yang berbeda.
different types of parameters.
t eh
ac
tertentu yang dipantau di tiap
ULASAN
DESCRIPTION
g en
Aceh Tengah Regency is an area
dataran tinggi dengan ketinggian antara
with average high between 200 - 2600
200 - 2600 meter diatas permukaan
meters of sea surface, it is located
o
between 4o 10’ 33” – 5o 57’ 50” North
o
Latitude and between 95o 15’ 40” – 97o
15’ 40” – 97o 20’ 25” Bujur Timur . Luas
20’ 25” East Longitude . Aceh Tengah
wilayah Kabupaten Aceh Tengah adalah
Regency area is shaped in landby
laut, terletak pada posisi 4 10’ 33” – 5 57’ 50” Lintang Utara dan di antara 95
4318.39 km2.
berupa daratan seluas 4318.39 km . 2015,
In 2015, Aceh Tengah Regency is divided into fourteen subdistricts, the
terdiri dari 14 Kecamatan, luas daratan
land area of each subdistrict is
masing-masing
go
wilayah
administrasi Kabupaten Aceh Tengah
.id
Kecamatan
tahun
s.
Akhir
bp
2
b.
ka
o
ah
Kabupaten Aceh Tengah merupakan
Linge
Kecamatan,
yaitu:
Subdistrict (2075.28 km2), Atu Lintang
(2075.28
km2),
Subdistrict (82.53
km2),
Subdistrict
Linge
Kecamatan Atu Lintang (82.53
2
km2), Jagong Jeget km2), Bintang
(105.04
Kecamatan Jagong Jeget (105.04 km ),
Subdistrict
(429.00
km2), Lut Tawar
km2),
Subdistrict
(99.56
km2), Kebayakan
Kecamatan Bintang (429.00
2
Kecamatan Lut Tawar (99.56
km ),
Subdistrict
Kecamatan Kebayakan (56.34
km2),
Subdistrict
Kecamatan Pegasing (99.00 ,Kecamatan
Bies
(28.86
2
km ) 2
km ),
Subdistrict
km2), Pegasing
(56.34
km2) , Bies
(99.00
km2), Bebesen
(28.86 2
Subdistrict (47.19 km ), Kute Panang
8 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
GEOGRAFI DAN IKLIM Kecamatan Bebesen (47.19
km2 ), 2
Kecamatan Kute Panang (35.06 km ), 2
km ),
Subdistrict
Kecamatan
km2),
Subdistrict
(404.53
Kecamatan Celala (89.00 km2 ), serta
(98.00
km2),
(404.53
2
Subdistrict
Kecamatan Silih Nara (98.00 Ketol
km2), Silih Nara
Subdistrict (35.06
(89.00
Ketol
km ), Celala
km2 ), and Rusip
Antara Subdistrict (669.00 km2 ).
Kecamatan Rusip Antara (669.00 km2 ). Jarak antara Ibukota Kabupaten ke Daerah Kecamatan: Takengon - Linge: 34.50 km
2.
Takengon - Atu Lintang : 32.00
ac
1.
3.
Takengon - Jagong Jeget :60.00
Takengon - Linge: 34.50 km
2.
Takengon - Atu Lintang : 32.00
3.
Takengon - Jagong Jeget :60.00 km.
g en
km.
1.
km.
t eh
km.
Distance between Regency Capital to Regencies/City:
Takengon - Bintang : 19.25 km.
4.
Takengon - Bintang : 19.25 km.
5.
Takengon - Lut Tawar : 0.50 km.
5.
Takengon - Lut Tawar : 0.50 km.
6.
Takengon - Kebayakan : 2.50 km.
6.
Takengon - Kebayakan : 2.50 km.
7.
Takengon - Pegasing : 7.00 km.
7.
Takengon - Pegasing : 7.00 km.
8.
Takengon - Bies : 10.00 km.
9.
Takengon - Bebesen : 1.50 km.
10.
Takengon - Kute Panang : 11.30
b.
ka
ah
4.
8.
Takengon - Bies : 10.00 km. Takengon - Bebesen : 1.50 km. Takengon - Kute Panang : 11.30
Takengon - Silih Nara : 22.00
11.
Takengon - Silih Nara : 22.00 km
.id
km
go
km
s.
10.
km 11.
bp
9.
12.
Takengon - Ketol : 37.75 km
12.
Takengon - Ketol : 37.75 km
13.
Takengon - Celala : 34.50 km
13.
Takengon - Celala : 34.50 km
Takengon - Rusip Antara : 40.00
14.
14.
km
Wilayah Kabupaten Aceh Tengah bagian
utara
Takengon - Rusip Antara : 40.00 km
berbatasan
dengan
Kabupaten Bener Meriah, bagian timur
Territorial
Boundaries
of
Tengah Regency in northern
Aceh area
bordered by Bener Meriah Regency,
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 9
GEOGRAPHY AND CLIMATE berbatasan dengan Kabupaten Aceh
eastern area border on Aceh Timur
Timur,
Regency, southern area border on Gayo
bagian
selatan
berbatasan
dengan Kabupaten Gayo Lues, dan
Lues
bagian
bordered by Nagan Raya Regency.
barat
berbatasan
dengan
Regency,
and
western
Kabupaten Nagan Raya.
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 10 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
area
GEOGRAFI DAN IKLIM 1.1 GEOGRAFI/GEOGRAPHY Tabel Table
1.1.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Total Area by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
3 4
Persentase Percentage
(1)
(2)
(3)
Linge
2 075,28
48,06
Atu Lintang
82,53
1,91
Jagong Jeget
105,04
2,43
Bintang
429,00
9,93
t eh
2
Luas (km2) Total Area (square.km)
ac
1
Kecamatan Subdistrict
g en
Lut Tawar
99,56
2,31
6
Kebayakan
56,34
1,30
7
Pegasing
99,00
2,29
8
Bies
28,86
0,67
9
Bebesen
47,19
1,09
10
Kute Panang
35,06
0,81
11
Silih Nara
98,00
2,27
12
Ketol
404,53
9,37
13
Celala
14
Rusip Antara
bp
b.
ka
ah
5
2,06
669,00
15,49
4 318,39
100,00
Aceh Tengah Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Governmetn Section of Aceh Tengah Regency
.id
Sumber:
go
s.
89,00
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 11
GEOGRAPHY AND CLIMATE
Tabel Table
Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
1.1.2
Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
Ibukota Kecamatan Capital of Subdistrict
Tinggi/Height (meter)
(1)
(2)
(3)
Linge
Isaq
1 100
2
Atu Lintang
Merah Mege
1 700
Jagong Jeget
Jeget Ayu
1 500
Bintang
1 225
3
Bintang
t eh
4
ac
1
Lut Tawar
Takengon Timur
1 200
6
Kebayakan
Kebayakan
1 200
7
Pegasing
Simpang Kelaping
1 250
8
Bies
Atang Jungket
1 200
9
Bebesen
Kemili
1 200
10
Kute Panang
Ratawali
1 000
11
Silih Nara
Angkup
1 000
12
Ketol
Rejewali
850
13
Celala
14
Rusip Antara
National Land Board of Aceh Tengah Regency
875
Pantan Tengah
1 050
go
s.
Badan Pertanahan Nasional
Source:
Berawang Gading
bp
Sumber:
b.
ka
ah
g en
5
.id 12 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
GEOGRAFI DAN IKLIM
Tabel Table
1.1.3
Jarak dari Ibukota Kecamatan ke Ibukota Kabupaten di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015 Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in Aceh Tengah Regency (km), 2015
Kecamatan Subdistrict
Ibukota Kecamatan Capital of Subdistrict
Jarak ke Ibukota Kabupaten Distance to Regency Capital
(1)
(2)
(3)
Linge
Isaq
34,50
2
Atu Lintang
Merah Mege
32,00
Jagong Jeget
Jeget Ayu
60,00
Bintang
19,25
3
Bintang
t eh
4
ac
1
Lut Tawar
Takengon Timur
0,50
6
Kebayakan
Kebayakan
2,50
7
Pegasing
8
Bies
Simpang Kelaping
7,00
Atang Jungket
10,00
9
Bebesen
10
Kute Panang
1,50 11,30
11
Silih Nara
12
Ketol
Angkup
22,00
Rejewali
13
Celala
37,75
Berawang Gading
14
Rusip Antara
Pantan Tengah
34,50 40,00
Sumber:
Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Governmetn Section of Aceh Tengah Regency
ah
Kemili
Ratawali
ka
g en
5
go
s.
bp
b.
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 13
GEOGRAPHY AND CLIMATE
1.2 IKLIM/CLIMATE
Tabel Table
Rata-Rata Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
1.2.1
Amount of Precipitation and Number of Rainy Days by Month in Aceh Tengah Regency, 2015
Bulan/Month
Januari/January
Hari Hujan Rainy Days
(2)
(3)
t eh
ac (1)
Curah Hujan Precipitation (mm3)
Maret/March
12
68,30
7
113,00
8
ah
g en
Februari/February
210,00
April/April
322,10
19
ka
Mei/May
256,00
17
b.
Juni/June
67,00
9 15
Agustus/August
173,00
September/September
167,00
Oktober/October
522,00
November/November
358,00
22
Desember/December
186,00
s.
116,40
go
bp
Juli/July
Dinas Pertanian Tanaman Pangan/ Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan
Source:
Outreach and Food Security of Aceh Tengah Regency
14 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
19 24
.id
Sumber:
17
17
PEMERINTAHAN
2
PEMERINTAHAN
t eh
ac
GOVERNMENT
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 15
GOVERNMENT
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 16 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PEMERINTAHAN PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
1. Regional House of Representatives
Daerah
(DPRD)
pemilihan
dipilih
umum
melalui
(pemilu)
(DPRD)
dan
members
dilantik dalam masa jabatan lima
appointed
tahun.
membership.
2. Susunan
pemerintahan
are
elected
through a general election and for
a
five-years
Republik
2. The government structure of the
Indonesia periode 2014–2019 terdiri
Republic of Indonesia period 2009–
ac
dari
presiden,
wakil
2014 consists of president, vice president, state supreme agencies,
setingkat menteri, dan Lembaga
ministries,
Pemerintahan
institutions,
t eh
presiden,
lembaga tinggi negara, kementerian, Kementerian
g en
Non
(LPNK).
ministerial and
level
non-ministerial
institutions.
ah
3. State supreme agencies consist of
Rakyat
The People’s Consultative Assembly,
(MPR), Dewan Perwakilan Rakyat
The House of Representative, The
(DPR), Badan Pemeriksa Keuangan
Audit Board of the Republic of
3. Lembaga tinggi negara terdiri dari Permusyawaran
Dewan Perwakilan Daerah (DPD),
kementerian
terdiri
dari
koordinator
dan
.id
4. Kementerian
Judicial Commision.
go
Komisi Yudisial (KY).
Councils, Constitutional Court, and
s.
Mahkamah Konstitusi (MK), dan
Indonesia, Supreme Court, Local
bp
(BPK), dan Mahkamah Agung (MA),
b.
ka
Majelis
4. Ministries consist of coordinating ministry and departmental ministry.
kementerian. 5. Kementerian koordinator terdiri dari bidang
politik,
keamanan
hukum,
(Polhukam),
perekonomian, pembangunan
manusia
kebudayaan,
dan
dan
5. Coordinating ministries consist of Coordinating Ministry for Political,
bidang
Legal,
bidang
Coordinating
and
Security Ministry
Affairs, for
the
dan
Economy, Coordinating Ministry for
bidang
Maritime Affairs, and Coordinating
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 17
GOVERNMENT kemaritiman.
Ministry for Human Development and Culture
6. Kementerian
terdiri
dari
6. Departmental Ministries consist of
Kementerian
Sekretaris
Negara,
State Secretary; Ministry of Home
Kementrian
Dalam
Negeri,
Affairs; Ministry of Foreign Affairs;
Kementerian
Luar
Negeri,
Ministry of National Development
Perencanaan
Planning/Chairperson of National
Kementerian Pembangunan
Nasional/Bappenas,
Planning
Agency;
Pertahanan,
Ministry of Defense; Ministry of
Kementerian Hukum dan Hak Asasi
Justice and Human Rights; Ministry
Manusia, Kementerian Keuangan,
of Finance; Ministry of Energy and
Kementerian Energi dan Sumber
Mineral
Daya
Kementerian
Industry; Ministry of Trade; Ministry
Kementerian
of
Kementerian
Transportation;
Ministry and
t eh
ac
Kementerian
Development
Perindustrian, Perdagangan,
ah
g en
Mineral,
Resources;
Agriculture;
Ministry Ministry
of of
Kementerian
Maritime
Perhubungan,
Kementerian
Ministry of Manpower; Ministry of
Perikanan,
State Owned Enterprises; Ministry of
dan
Ketenagakerjaan,
Cooperatives and Small and Medium Enterprises; Ministry of Public Works
bp
Kementerian Badan Usaha Milik
b.
Kementerian
Fisheries;
ka
Pertanian, Kelautan
Affairs
of
and Public Housing; Ministry of
UKM,
Kementerian
Pekerjaan
Environment and Forestry; Ministry
Umum
dan Perumahan Rakyat,
of Agrarian Affairs and Spatial
go
s.
Negara, Kementerian Koperasi dan
Planning/National
Kehutanan,
Ministry of Health; Ministry of
Kementerian
Agraria
Agency;
dan Tata Ruang/Badan Pertanahan
Culture
Nasional, Kementerian Kesehatan,
Secondary Education; Ministry of
Kementerian
Social Services; Ministry of Religious
Pendidikan
Kebudayaan Dasar
dan
Menengah,
Affairs;
and
Land
.id
Kementerian Lingkungan Hidup dan
Ministry
Elementary
of
&
Tourism;
Kementerian Sosial, Kementerian
Ministry of Communication and
Agama,
Informatics;
Kementerian
Kementerian
Pariwisata,
of
dan
Empowerment of State Apparatus
Kementerian
and Bureaucracy Reform; Ministry
Pendayagunaan Aparatur Negara
of Youth and Sports Affairs; Ministry
Informatika,
Komunikasi
Ministry
18 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PEMERINTAHAN dan
Reformasi
Birokrasi,
of
Village
Development,
Kementerian Pemuda dan Olahraga,
Disadvantaged
Kementerian Desa, Pembangunan
Transmigration;
Daerah Tertinggal dan Transmigrasi,
Research, Technology, and Higher
Kementerian Riset Teknologi dan
Education; and Ministry of Women
Pendidikan Tinggi, dan Kementerian
Empowerment and Child Protection
Pemberdayaan
Perempuan
Regions
and
Ministry
of
dan
Perlindungan Anak. Menteri
ac
7. Setingkat
terdiri
dari
7. Ministerial Level Officials consist of, Attorney
Indonesia, dan Kepolisian Negara
National
Republik Indonesia
Indonesian National Police.
t eh
Kejaksaan Agung, Tentara Nasional
g en
8. Lembaga
Pemerintah
Kementerian
terdiri
dari
General,
Indonesian
Defense
Force,
and
Non
8. Non Ministerial Institutions consist
Arsip
of National Archive of the Republic
ah
Nasional Republik Indonesia, Badan
of
Intelijen
Badan
Board, National Civil Service Agency,
Badan
National Population and Family
Kepegawaian
Negara,
Kependudukan
dan
Keluarga
Nasional,
Badan
Koordinasi
Penanaman
Modal,
Planning
State
Intelligence
Board,
Coordinating
bp
Berencana
Indonesia,
b.
ka
Negara,
Investment
Board,
Geospatial
Information Agency, Meteorology,
s.
Climatology,
Meteorologi,
Agency, National Narcotics Agency,
Klimatologi,
dan
National
Badan
Management,
Nasional
Penanggulangan
for
National
Disaster Counter
Nasional
Terrorism Agency, The National
Penanggulangan Terorisme, Badan
Authority for The Placement and
Nasional
dan
Protection of Indonesian Overseas
Kerja
Workers, National Agency of Drugs
Indonesia, Badan Pengawasan Obat
and Foods Control, Nuclear Energy
dan Makanan, Badan Pengawasan
Controlling
Tenaga Nuklir, Badan Pengawasan
Development Supervising Agency,
Keuangan dan Pembangunan, Badan
Agency for the Assesment and
Pengkajian
Application
Perlindungan
Badan
Agency
Geophysics
.id
Geofisika, Badan Narkotika Nasional, Bencana,
and
go
Badan Informasi Geospasial, Badan
Penempatan Tenaga
dan
Penerapan
Board,
Audit
Technology,
and
BPS-
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 19
GOVERNMENT Teknologi, Badan Pusat Statistik,
Statistics Indonesia, National Search
Badan
SAR
Nasional,
Badan
and
Rescue
Standardisasi
Nasional,
Badan
Standardization
Agency,
National
Board,
National
Tenaga Nuklir Nasional, Lembaga
Nuclear Energy Board, National
Administrasi Negara, Lembaga Ilmu
Institute of Administration, National
Pengetahuan Indonesia, Lembaga
Institute
Ketahanan
Resilience
Nasional,
Lembaga
of
Science,
Institute,
National
Government
Procurement Policy Board, National
Pemerintah, Lembaga Penerbangan
Institute of Space and Aeronautics,
dan Antariksa Nasional, Lembaga
National
Sandi Negara, dan Perpustakaan
National Library of Republic of
Nasional Republik Indonesia.
Indonesia.
t eh
ac
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Crypto
Agency,
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 20 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
and
PEMERINTAHAN ULASAN
DESCRIPTION
Jumlah wakil rakyat yang duduk
The number of representatives who
pada lembaga legislatif, yaitu Dewan
sit on the legislature, the House of
Perwakilan
Representatives (DPRD) as many as 30
Rakyat
Daerah
(DPRD)
sebanyak 30 orang, dengan 29 orang
people, with 29 men and 1 woman.
laki-laki dan 1 orang perempuan. In 2014, the number of birth issued
kelahiran yang dikeluarkan oleh Kantor
by Civil Registration Office of Aceh
Catatan Sipil Kabupaten Aceh Tengah
Tengah
sebanyak 7920 lembar, yang berarti
decrease 2,57% compared with the
mengalami penurunan sebesar 2,57%
previous year. While the marriage
dibandingkan
document decrease 54,54% compared
t eh
ac
Dalam tahun 2015, jumlah akte
dengan
tahun
Perkawinan
g en
sebelumnya. Sedangkan untuk akte mengalami
Regency
is
7920
pieces,
with the document of 2014.
penurunan
keadaan tahun 2014.
go
s.
bp
b.
ka
ah
sebesar 54,54 % dibandingkan dengan
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 21
GOVERNMENT
2. PEMERINTAHAN/ GOVERNMENT
Tabel Table
2.1
Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Subdistricts and Villages by District in Aceh Tengah Regency, 2015
Desa/ Village
Kelurahan/ Village
Dusun
(2)
(3)
(4)
(5)
4
26
0
75
1
11
0
33
1
10
0
42
2
24
0
68
2
18
0
49
1
20
0
53
31
0
93
ac
Mukim/ Mukim
t eh
Kecamatan Subdistrict (1) Linge
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
1
8
Bies
1
9
Bebesen
1
10
Kute Panang
1
24
11
Silih Nara
1
33
12
Ketol
1
25
13
Celala
1
17
14
Rusip Antara
2
16
Aceh Tengah
20
295
ka
ah
g en
1
12
0
36
28
0
114 69
0
102
0
90
0
48
0
49
0
921
.id
Community Empowerment and Village Government Board
go
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kampung
Source:
s.
bp
b.
Sumber:
22 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
0
PEMERINTAHAN
Tabel Table
Status Kampung Menurut Kecamatan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
2.2
Status of Village By Subdistricts In Aceh Tengah Regency, 2015 Status Kampung Status
Kecamatan Subdistrict
Definitif Definitive
Persiapan Preparation
Jumlah Total
(2)
(3)
(4)
Linge
26
2
28
(1)
Atu Lintang
11
2
13
3
Jagong Jeget
10
2
12
4
Bintang
24
1
25
5
Lut Tawar
18
9
27
6
Kebayakan
20
3
23
7
Pegasing
31
4
35
8
Bies
12
3
15
9
Bebesen
28
33
10
Kute Panang
b.
5
24
1
25
11
Silih Nara
33
9
42
12
Ketol
25
13
Celala
17
14
Rusip Antara
16
t eh
2
ac
1
ka
ah
g en
s.
bp
Sumber:
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kampung
Source:
Community Empowerment and Village Government Board
8
25
2
18
57
.id
295
31
go
Aceh Tengah
6
352
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 23
GOVERNMENT
Tabel Table
2.3
Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Members of The Regional House of Representatives by Political Parties and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female
Jumlah Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Partai Golongan Karya
4
-
4
2.
Partai Demokrat
4
-
4
3.
Partai Nasdem
4
-
4
4.
Partai Amanat Nasional
-
4
5.
Partai Gerindra
3
-
3
6.
PDI Perjuangan
3
-
3
7.
Partai Aceh
2
8.
Partai Hati Nurani Rakyat
1
9.
Partai Kebangkitan Bangsa
2
10.
Partai Persatuan Pembangunan
2
-
29
1
t eh
ac
Laki-Laki Male
ah
Partai Politik Political Parties
g en
1
2
-
2 2
.id
24 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
2
go
Representative Secretary of Aceh Tengah Regency
-
s.
DPRD Kabupaten Aceh Tengah
Source:
bp
Sumber:
b.
ka
Aceh Tengah
4
30
PEMERINTAHAN
Tabel 2.4 Table
Banyaknya Keputusan DPRK Aceh Tengah Menurut Jenis Keputusan Tahun 2015 Numbers Of Decision Made By Representatives 2015
No. No.
Jenis Keputusan Decision
(1)
(2)
ac
1.
t eh
Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Kab. Aceh Tengah tentang penetapan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kab. Aceh Tengah Masa Jabatan 2014-2019 Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan Musyawarah DPRK Kab. Aceh Tengah
3.
Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan Kehormatan DPRK Kab. Aceh Tengah
4.
Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan Anggaran DPRK Kab. Aceh Tengah
5.
Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan Badan Legislasi DPRK Kab. Aceh Tengah
6.
Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan/ Penetapan Susunan Keanggotaan KomisiKomisi DPRK Kab. Aceh Tengah
7
Keputusan DPRK Aceh Tengah Tentang Persetujuan Terhadap Rancangan Qanun Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun Anggaran 2015
8
Pembentukan Panitia Khusus DPRK Aceh Tengah Tentang Pembahsan Laporan LKPJ Bupati Aceh Tengah Akhir Tahun Anggaran 2014
9
Rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Aceh Tengah Akhir Tahun Anggaran 2014
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en
2.
.id
10
Sumber Source
Tindak Lanjut dari Keputusan Gubernur Aceh Nomor 903-09 Tahun 2015 tentang Evaluasi Rancangan Qanun Kab. Aceh Tengah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun 2015 dan Rancangan Peraturan Bupati Aceh Tengah Tentang Perjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun 2015
:
Sekretariat DPRK Aceh Tengah Representatives Secretary of Aceh Tengah Regency
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 25
GOVERNMENT Lanjutan Tabel 2.4 Continued Table 2.4 No. No.
Jenis Keputusan Decision
(1)
(2)
11.
Pelaksanaan Reses Anggota DPRK Aceh Tengah Tahun 2015
12.
14. 15.
:
Sekretariat DPRK Aceh Tengah Representatives Secretary of Aceh Tengah Regency
go
Sumber Source
s.
bp
b.
19.
ka
18.
ah
17.
g en
16.
t eh
ac
13.
Tentang Penunjukkan/ Penetapan Tim Kunjungan Kerja Pimpinan dan Anggota DPRK Aceh Tengah Tentang Pembentukan Panitia Khusus DPRK Aceh Tengah Pembahasan Rancangan Qanun Pertanggungjwaban, Pelaksanaan APBK Aceh Tengah Tahun Anggaran 2014 Pembentukan Panitia Khusus DPRK Aceh Tengah Lanjutan Pembahasan Rancangan Qanun Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBK Aceh Tengah Tahun 2014 Bidang Pembangunan Persetujuan Terhadap Rancangan Qanun Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBK Aceh Tengah Tahun 2014 Tindak Lanjut dari Keputusan Gubernur Aceh Nomor 903-30 Tahun 2015 tentang hasil Evaluasi Ranqanun Kab. Aceh Tengah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten Tahun Anggaran 2015 Persetujuan DPRK tentang Qanun tahun 2015 APBK 2015 Tentang Tindak Lanjut dari Keputusan Gubernur Aceh Nomor 903-54 Tahun 2015 tentang Hasil Evaluasi Rancangan Qanun Kab. Aceh Tengah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun 2016 dan Rancangan Peraturan Bupati Aceh Tengah tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Kab. Aceh Tengah Tahun 2016 Pembentukan Panitia Penjaringan/ Seleksi Anggota Panitia Pengawas Pemilihan (Panwasli) Kepala Daerah Kab. Aceh Tengah
.id 26 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PEMERINTAHAN Banyaknya Pegawai Negeri Sipil SKPD Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Tabel 2.5 Table
No. No.
SKPD Government Instituions
(1)
(2)
Jenis Kelamin Gender L (3)
Jumlah P (4)
(5)
Sekretariat Daerah
79
34
113
2.
Sekretariat DPR
16
19
35
3.
Dinas Syari'at Islam
12
16
28
4.
Dinas Pendidikan
954
2 257
3 211
5.
Dinas Kesehatan
146
540
686
6.
Dinas Bina Marga
55
5
60
7
Dinas Cipta Karya dan Pengairan
17
9
26
8.
Dinas Pendapatan dan Aset Daerah
47
20
67
9.
Dinas Pengelolaan Keuangan
35
16
51
25
28
53
42
21
63
42
9
51
18
38
18
39
21
45
t eh
ac
1.
ah
g en
dan Kekayaan Daerah 10.
Dinas Perindustrian,Perdagangan,
11.
Dinas Perkebunan & Kehutanan
12
Dinas Perhubungan, Komunikasi
20
14.
Dinas Pertanian Tanaman Pangan
21
15.
Dinas Peternakan & Perikanan
24
16.
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
27
17.
Dinas Kependudukan & Pencatatan
14
.id
Transmigrasi
go
Pemuda dan Olahraga
s.
Dinas Kebudayaan, Pariwisata,
bp
dan Informatika 13.
b.
ka
Koperasi,Energi & SDM
14
41
12
26
Sipil
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 27
GOVERNMENT Lanjutan Tabel 2.5 Continued Table 2.5
No. No.
SKPD Government Instituions
(1)
(2)
18.
Jenis Kelamin Gender
Badan Perencanaan Pembangunan
Jumlah
L (3)
P (4)
(5)
27
14
41
Daerah Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
77
58
135
20.
Badan Pemberdayaan Masayarakat
31
11
42
19
32
51
71
25
96
26
29
55
42
9
51
18
81
t eh
ac
19.
dan Pemerintahan Kampung 21.
Badan Keluarga Berencana,
g en
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Satuan Polisi Pamong Praja, Wilayatul Hisbah dan Perlindungan Masyarakat
bp
25.
b.
24.
ka
23.
ah
22.
63 26
18
44
126
319
445
RSUD Datu Beru
28.
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
29.
Kantor Pembinaan Pendidikan Dayah
4
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
9
28 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
30.
14
9
23
8
12
.id
Inspektorat
27.
s.
26.
21
30
PEMERINTAHAN Lanjutan Tabel 2.5 Continued Table 2.5
No. No.
Jenis Kelamin Gender
SKPD Government Instituions (2)
(1) 31.
Kantor Pelayanan
Jumlah
L (3)
P (4)
(5)
13
13
26
Perizinan terpadu Satu Pintu Kantor Camat Atu Lintang
20
2
22
33.
Kantor Camat Bebesen
32
8
40
Kantor Camat Bies
18
6
24
Kantor Camat Bintang
34
3
37
34. 35.
t eh
ac
32.
Kantor Camat Celala
24
5
29
37.
Kantor Camat Jagong Jeget
16
1
17
38.
Kantor Camat Kebayakan
23
12
35
39.
Kantor Camat Ketol
35
1
36
40.
Kantor Camat Kute Panang
31
4
35
41.
Kantor Camat Linge
33
4
37
42.
Kantor Camat Lut Tawar
21
7
28
43.
Kantor Camat Pegasing
36
7
43
44.
Kantor Camat Rusip Antara
21
3
24
45.
Kantor Camat Silih Nara
35
6
41
46.
Sekretariat Majelis
6
6
12
9
2
11
Sekretariat Baitul Mal
48.
Sekwan Pengurus KORPRI
2
49.
Sekretariat KPU
9
Sumber Source
:
3
5
3
12
.id
47.
go
s.
bp
b.
ka
Permusyawaratan Ulama
ah
g en
36.
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kab. Aceh Tengah Labour, Education, and Trainingof Aceh Tengah Regency
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 29
GOVERNMENT
2.6
Tabel Table
Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Civil Servants by Educational Attainment and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
ac
t eh
Pendidikan Terakhir Educational Attainment
Jumlah Total
(3)
(4)
17
ka
SLTP/Sederajat General/Vocational Junior High School
(2)
Perempuan Female
4
21
6
51
601
1 474
ah
Sampai dengan SD Up to Primary School
Laki-Laki Male
g en
(1)
Jenis Kelamin/Sex
45
Diploma I,II Diploma I,II
133
479
612
Diploma III/Sarjana Muda Diploma III/Bachelor
171
516
687
Tingkat Sarjana/Doktor/Ph.d University Graduates
1 290
2 118
3 408
Jumlah/Total
2 529
3 724
6 253
bp
873
s.
b.
SMA/Sederajat General/Vocational Senior High School
Labour, Education, and Training of Aceh Tengah Regency
30 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
.id
Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan, Kabupaten Aceh Tengah
Source:
go
Sumber:
PEMERINTAHAN
Jumlah Akta Yang Diterbitkan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2014-2015 Number Of Certificate In Aceh Tengah Regency, 20142015
Tabel 2.7 Table
(1)
1.
Akta Kelahiran
2.
Akta Perkawinan
3.
Akta Kematian
(2)
2014
2015
(3)
(4)
8 129
7 920
11
5
25
57
b.
ka
ah
g en
Jumlah / Total
:
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Aceh Tengah Population and Civil Records Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
Sumber Source
Tahun Year
KTP Identity Card
t eh
ac
No.
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 31
GOVERNMENT Banyaknya Sertifikat Tanah Yang Dikeluarkan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2014-2015
Tabel 2.8
Number Of Land Documents In Aceh Tengah Regency, 2014-2015
Table
Tahun Hak Atas Tanah Land Rights
(1)
(2)
Year
Hak Milik
t eh
1.
ac
No. No.
2014
2015
(3)
(4)
809
2 544 14
Hak Guna Bangunan
3.
Hak Guna Usaha
-
-
-
-
Hak Pakai
5
Hak Pakai Dinas/Jawatan
6.
Hak Milik Tanah Negara
7.
Hak Milik Tanah Adat
1 610
300
934
1 143
5 123
Kementerian Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Aceh Tengah National Land Board of Aceh Tengah Regency
go
s.
Source
:
9
bp
Sumber
21
b.
Jumlah / Total
-
ka
4.
ah
g en
2.
25
.id 32 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PEMERINTAHAN Tabel 2.9 Table
Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri Takengon, Bidang Tindak Pidana Umum Lainnya , 2015 Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015
No. No.
Jenis Kasus Type of Cases
Jumlah Total
(1)
(2)
(3)
Tindak Pidana Narkotika (UU No. 35 tahun 2009)
2
Tindak Pidana Ilegal Logging (UU No. 41 tahun 1999 Jo UU No. 19 Thn 2004)
2
Tindak Pidana Migas (UU RI No. 22 Thn 2001)
-
t eh
3.
43
ac
1.
4.
Tindak Pidana Perlindungan Anak (UU RI No. 23 Tahin 2002)
5.
Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) UU No. 23 tahun 2004
6. 7.
Tindak Pidana Laka Lantas UU No. 22 Thn 2009 Tindak Pidana Peradilan Anak UU No. 3 Thn 1997
2 11
Jumlah/ Total Kejaksaan Negeri Aceh Tengah Attorney Office of Aceh Tengah Regency
89
g en
4
:
go
s.
bp
b.
ka
ah
Sumber Source
27
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 33
GOVERNMENT
Tabel 2.10 Table
Banyaknya Perkara Pidana Pada Kejaksaan Negeri Takengon,Bidang Tindak Pidana Orang Dan Harta Benda 2015 Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015
No. No.
Jenis Kasus Type of Cases
Jumlah Total
(1)
(2)
(3)
ac
1.
-
Kejahatan terhadap Asal usul Perkawinan
t eh
2.
Meninggalkan Orang Yang Perlu Ditolong
3.
Penghinaan
4. 5.
Kejahatan Terhadap Kemerdekaan Orang Kejahatan Terhadap Nyawa
6.
Penganiayaan
7.
Menyebabkan Mati Atau Terluka
-
g en
4
ah
9 4
ka
13
8.
Pencurian
9.
Pemerasan dan Pengancaman
10.
Penggelapan
11. 12.
Perbuatan Curang Perbuatan Merugikan Pemiutang atau Orang yang Mempunyai Hak
13.
Penghancuran atau Pengrusakan Barang
14.
Penadahan Penerbitan dan Percetakan
15.
Pelanggaran Mengenai Asal Usul Perkawinan
16
Pelanggaran Terhadap Orang Yang Melakukan Pertolongan
17
Pelanggaran Mengenai Tanah, Tanaman, dan Pekarangan
-
b.
-
go
2 1 -
.id
:
-
s.
Source
-
bp
Jumlah/ Total Sumber
6
3
42 Kejaksaan Negeri Aceh Tengah Attorney Office of Aceh Tengah Regency
34 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PEMERINTAHAN
Tabel 2.11 Table
Number Of Crime Cases In Attorney Office Of Aceh Tengah Regency, 2015
No. No.
Jenis Kasus Type of Cases
Jumlah
(1)
(2)
(3)
Total
ac
1
Banyaknya Perkara Perdata Pada Kejaksaan Negeri Takengon, 2015
0
t eh
2
Gugatan perbuatan melawan hukum dan ganti rugi
Kredit macet/ nan prestasi dengan jumlah debitur 9 orang
0
g en
Aceh Tengah
:
ah
Sumber Source
0
Kejaksaan Negeri Aceh Tengah Attorney Office of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b.
ka .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 35
GOVERNMENT Banyaknya Narapidana Pada Rumah Tahanan Negara Takengon Menurut Jenis Kelamin, 2015
Tabel 2.12
Number Of Prisoners In State Prison By Sex And Months In Aceh Tengah Regency, 2015
Table
Jenis Kelamin No. No.
Bulan Month
(1)
Jumlah Total
(2)
(3)
(4)
(5)
Januari / January Februari/ February Maret / March April / April Mei / May Juni / June Juli / July Agustus / August September / September Oktober/ October November / November Desember / December
258 267 266 273 269 277 284 279 281 278 297 309
12 9 9 12 11 13 13 14 14 14 14 12
270 276 275 285 280 290 297 293 295 292 311 321
t eh
b.
ka
Rumah Tahanan Negara Takengon State Prison of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
:
ah
g en
Sumber Source
Sex Perempuan Female
ac
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
Laki-laki Male
.id 36 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
t eh
ac
3
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
g en
POPULATION AND EMPLOYMENT
go
s.
bp
b.
ka
ah .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 37
POPULATION AND EMPLOYMENT
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 38 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Sumber utama data kependudukan adalah
sensus
penduduk
1.
yang
The main source of demographic data is population census, which is
dilaksanakan setiap sepuluh tahun
conducted
every
sekali.
telah
Population
Census
kali
conducted
six
Sensus
penduduk
dilaksanakan sebanyak enam sejak
Indonesia
merdeka,
yaitu
ten
years.
has
times
been since
Indonesia’s independence: 1961,
tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000,
1971, 1980, 1990, 2000, and 2010.
dan 2010.
The population census enumerates
ac
Di
dalam
sensus
penduduk,
dilakukan
all residents who domicile in the
terhadap
t eh
pencacahan
entire
territory
of
Indonesia
seluruh penduduk yang berdomisili
including foreign citizens except the
di
diplomatic corps members and
termasuk
teritorial
Indonesia
g en
wilayah
warga
negara
asing
their families.
kecuali anggota korps diplomatik
The method of data collection in a
ah
negara
sahabat
beserta
ka
keluarganya.
population
census
involves
interviewing
respondents
and
conducting e-census. Enumeration
sensus
of the population uses the concept
dilakukan
dengan
dengan responden dan juga melalui Pencatatan
concept of “places where people
s.
e-census.
of “usual residence”, which is the
bp
wawancara antara petugas sensus
b.
Metode pengumpulan data dalam
usually live”. De jure was applied to
usual
the permanent residents, while de
menggunakan
konsep
residence, yaitu
konsep di mana
facto
go
penduduk
was
applied
to
non-
.id
penduduk biasa bertempat tinggal.
permanent
Bagi penduduk yang bertempat
permanent
tinggal tetap dicacah di mana
enumerated in place where they
mereka biasa tinggal, sedangkan
normally live, the non-permanent
untuk
residents were enumerated where
penduduk
yang
tidak
were
residents.
The
residents
were
bertempat tinggal tetap dicacah di
they
tempat di mana mereka ditemukan
enumerators, on the night of
found
by
the
petugas sensus pada malam ‘Hari
‘Census Date’. The non permanent
Sensus’. Termasuk penduduk yang
residents include homeless people,
tidak bertempat tinggal tetap adalah
ship crew, boat people, remote
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 39
POPULATION AND EMPLOYMENT tuna wisma, awak kapal berbendera
area community, and internally
Indonesia, penghuni perahu/rumah
displaced persons. Those who had
apung,
masyarakat
permanent residence and had been
terpencil/terasing, dan pengungsi.
travelling away from their home for
Bagi
mereka
yang
six months or more were not enumerated in their permanent
bepergian ke luar wilayah lebih dari
place, but in the place where they
enam bulan, tidak dicacah di tempat
were during the census.
tinggalnya, tetapi dicacah di tempat
For
tujuannya. Untuk tahun yang tidak
population census is not conducted,
dilaksanakan sensus penduduk, data
population projection is done to
kependudukan diperoleh dari hasil
estimate population during those
proyeksi
years. The population projection is
t eh
ac
mempunyai
tempat tinggal tetap dan sedang
penduduk.
merupakan
suatu
an
g en
penduduk
Proyeksi
the
periods
estimate
where
based
on
the
the
perhitungan ilmiah yang didasarkan
demographic components, such as
pada
birth,
asumsi
dari
komponen-
death,
and
migration.
ah
komponen perubahan penduduk,
Indonesia’s 2010–2035 population
yaitu
projection
migrasi.
kematian,
Proyeksi
dan
penduduk
2.
The population of Aceh Tengah
yang
Regency are all residents of the
teritorial
entire territory of Aceh Tengah
Kabupaten Aceh Tengah selama 6
Regency who have stayed for six
bulan atau lebih dan atau mereka
months or longer, and those who
yang berdomisili kurang dari 6 bulan
intended to stay more than six
tetapi bertujuan menetap.
months even though their length of
berdomisili
di
orang
population.
wilayah
go
semua
Population Census as the base
s.
2. Penduduk Kabupaten Aceh Tengah
2010
bp
data dasar penduduk hasil SP2010.
the
b.
Indonesia 2010–2035 menggunakan
adalah
used
ka
kelahiran,
.id
stay is less than six months. 3. Laju
pertumbuhan
penduduk
3.
The growth rate of population is
adalah angka yang menunjukkan
the number that show percentage
persentase pertambahan penduduk
of population growth within a
dalam jangka waktu tertentu.
specified period.
40 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 4. Kepadatan penduduk adalah rasio banyaknya penduduk per kilometer
4.
persegi. 5. Rasio
Population density is ratio of population per square kilometer.
jenis
kelamin
adalah
perbandingan antara penduduk laki-
5.
Sex ratio is the ratio of males
laki dan penduduk perempuan pada
population to females population
suatu wilayah dan waktu tertentu.
in a given area and time, usually
Biasanya
expressed as the number of males
dinyatakan
dengan
for every 100 females.
ac
banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk perempuan.
t eh
6. Distribusi penduduk adalah pola penduduk
di
6.
Population distribution
is the
suatu
pattern of population distribution
wilayah, baik berdasarkan batas-
in an area, either by geographic
batas
boundaries or by government
g en
persebaran
geografis
maupun
ah
berdasarkan
batas-batas
menurut
karakteristiknya, contoh: penduduk
7.
Population compotition is the pattern of population distribution
bp
penduduk
b.
7. Komposisi penduduk adalah pola persebaran
administrative boundaries.
ka
administrasi pemerintahan.
by its characteristics, example:
s.
menurut kelompok umur, penduduk
population
menurut jenis kelamin
population by sex
group,
8.
Household is an individual or group
yang
of people living in a physical/census
mendiami sebagian atau seluruh
building unit or part of it and
bangunan fisik/sensus dan biasanya
usually commit on a common
tinggal bersama serta pengelolaan
provision
for
makan
essentials
of
dari
satu
orang
.id
sekelompok
age
go
8. Rumah tangga adalah seseorang atau
by
dapur.
Yang
food living.
and
other
Common
dimaksud makan dari satu dapur
provision for food means one
adalah jika pengurusan kebutuhan
organising daily needs for all of
sehari-harinya
household members.
dikelola
bersama-
sama menjadi satu.
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 41
POPULATION AND EMPLOYMENT
9. Anggota semua
rumah orang
tangga yang
adalah
9.
biasanya
Household member are those who usually
lives
in
a
household
bertempat tinggal di suatu rumah
regardless of their location at the
tangga, baik yang berada di rumah
time of enumeration.
pada waktu pencacahan maupun yang sementara tidak ada. 10. Rata-rata anggota rumah tangga
10. Average household size is the average
rata-rata jumlah anggota rumah
members per household.
ac
adalah angka yang menunjukkan
number
of
household
t eh
tangga per rumah tangga.
bila
provinsi
g en
11. Istilah migrasi seumur hidup disebut tempat
11. Lifetime migration terminology if
tinggal
someone’s province of residence at
seseorang pada saat pencacahan
the time of enumeration was
ah
different from his/her province of
lahirnya.
birthplace.
b.
ka
berbeda dengan provinsi tempat
12. Recent migration terminology if
provinsi tempat tinggal seseorang
someone’s province of residence at
pada
bp
12. Istilah migrasi risen disebut bila
the time of enumeration was different from his/her province of
tahun yang lalu.
residence 5 years ago. kerja
adalah
.id
usia
go
13. Penduduk
s.
saat pencacahan berbeda
dengan provinsi tempat tinggalnya 5
13. Working age population is persons of 15 years and over.
penduduk yang berumur 15 tahun ke atas. 14. Angkatan kerja adalah penduduk
14. Labor force or economically active
usia kerja (15 tahun ke atas) yang
are persons of 15 years and over,
bekerja, punya pekerjaan namun
who in the previous week were
sementara
working, temporarily absent from
tidak
bekerja,
dan
pengangguran.
work
but
having
unemployment.
42 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
jobs,
and
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 15. Bekerja adalah kegiatan ekonomi yang
dilakukan
oleh
15. Working
seseorang
is
conducted
economic by
a
activity
person
and
dengan maksud memperoleh atau
intended to earn income by doing
membantu
memperoleh
work or helping to do work at least
pendapatan atau keuntungan dan
one hour continuously during the
lamanya bekerja paling sedikit 1 jam
reference week (including unpaid
secara
family worker/s for any economic
terus
seminggu
menerus
yang
lalu
dalam
(termasuk
activity).
pekerja keluarga tanpa upah yang
ac
membantu
dalam
suatu
usaha/kegiatan ekonomi).
t eh
16. Total working hours is the total
jumlah jam kerja yang digunakan
hours spent by an employee to
untuk bekerja (tidak termasuk jam
perform all jobs (excluding the time
kerja istirahat resmi dan jam kerja
used for other activities which are
ah
g en
16. Jumlah jam kerja seluruhnya adalah
yang digunakan untuk hal-hal di luar
usaha dari
adalah
bidang
pekerjaan/tempat
bekerja di mana seseorang bekerja.
17. Industry is field of a person’s activity
bp
kegiatan
b.
17. Lapangan
not classified as work).
ka
pekerjaan).
or
establishment.
The
classification of industries follows
s.
the Indonesia Standard Industrial
Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Classification (KBLI) in one digit.
Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.
seseorang
dalam
unit
.id
18. Status pekerjaan adalah kedudukan
go
Klasifikasi lapangan usaha mengikuti
18. Employment status is the status of a person at his place of work or
usaha/kegiatan dalam melakukan
establishment
pekerjaan.
employed.
where
he
was
19. Berusaha sendiri tanpa dibantu
19. Own-account worker is a person
orang lain adalah bekerja atau
who works at his own risk without
berusaha
assisted by paid per mount worker
risiko
dengan
secara
menanggung
ekonomis,
yaitu
or unpaid worker include technical
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 43
POPULATION AND EMPLOYMENT dengan tidak kembalinya ongkos
job or skill job.
produksi yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya tersebut, serta tidak menggunakan pekerja dibayar
maupun
dibayar,
termasuk
pekerja
tak
yang
sifat
pekerjaannya
memerlukan
teknologi atau keahlian khusus. tidak
20. Employer assisted by temporary
tetap/buruh tidak dibayar adalah
dibantu
workers/unpaid worker is a person
bekerja atau berusaha atas risiko
who works at his own risk and
sendiri,
assisted
buruh
t eh
ac
20. Berusaha
dan
menggunakan
by
temporary
worker/unpaid worker.
g en
buruh/pekerja tak dibayar dan atau buruh/pekerja tidak tetap. dibantu
ah
21. Berusaha
21. Employer assisted by permanent workers/paid workers is a person
berusaha atas risiko sendiri dan
who does his business at her/his
dibayar
mempekerjakan paling sedikit satu
own risk at least one assisted by paid permanent worker.
dibayar. adalah
22. Employee is a person who work
seseorang yang bekerja pada orang
permanently for other people or
lain
instansi/kantor/
institution/office/ company and
perusahaan secara tetap dengan
gains some money/cash or goods
menerima upah/gaji baik berupa
as wage/salary. Labor who have no
uang maupun barang. Buruh yang
permanent
tidak mempunyai majikan tetap,
categorized
tidak
digolongkan
.id
atau
go
22. Buruh/karyawan/pegawai
s.
bp
orang buruh/pekerja tetap yang
b.
ka
buruh
adalah
tetap/buruh
employer as
a
is
not
laborer/
sebagai
worker/employee
sebagai
worker. A laborers in general is
pekerja bebas. Seseorang dianggap
considered to have a permanent
memiliki majikan tetap jika memiliki
employer if he has the same
1 (satu) majikan (orang/rumah
employer during the past month,
buruh/karyawan,
tetapi
44 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
but
casual
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN tangga) yang sama dalam sebulan
particularly
terakhir,
sektor
construction sector is 3 months. If
bangunan batasannya tiga bulan.
the employer is an institution,
Apabila
more than 1 (one) employer is
khusus
pada
majikannya
instansi/lembaga, boleh lebih dari
for
building
allowed.
satu. 23. Pekerja bebas adalah seseorang yang
bekerja
pada yang
does not work permanently for
tidak
other people/employer/ institution
tetap (lebih dari 1 majikan dalam
(more than 1 employer during the
sebulan terakhir) di usaha pertanian
last 1 month) in agricultural sector,
baik berupa usaha rumah tangga
either home industry or not home
maupun
industry, or in non-agricultural
t eh
ac
lain/majikan/institusi
23. Casual employee is a person who
orang
usaha
rumah
tangga, ataupun di nonpertanian
sector
atas
dengan
paid with money or goods, and
ah
g en
bukan
menerima upah atau imbalan baik
based on daily or contact payment
berupa uang maupun barang, dan
system.
dasar
balas
jasa
based on remuneration
ka
baik dengan sistem pembayaran
24. Pekerja
tak
dibayar
adalah
bp
b.
harian maupun borongan
24. Unpaid worker is a person who
s.
intended to work
usaha
either with money or good, in an
untuk
memperoleh
penghasilan/keuntungan oleh
salah
seorang
anggota rumah tangga atau bukan anggota
rumah
tangga
establishment
without pa,y
run
by
other
.id
dilakukan
yang
go
seseorang yang bekerja membantu
members of the family, relative or neighbour.
tanpa
mendapat upah/gaji baik berupa uang maupun barang.
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 45
POPULATION AND EMPLOYMENT ULASAN
DESCRIPTION
Kependudukan
Population
Penduduk Kabupaten Aceh Tengah
Aceh Tengah Regency population
berdasarkan proyeksi penduduk tahun
based population projections for 2015
2015 sebanyak 196.090 jiwa yang terdiri
were 196.090 people consisting of
atas 99.011 jiwa penduduk laki-laki dan
99.011 inhabitants of the male and
97.079 jiwa
penduduk perempuan.
97.079 female population people. This
Dibandingkan dengan proyeksi jumlah
compares with a total Aceh Tengah
penduduk
Regency
ac
bireuen
tahun
2014,
mengalami
penduduk
Population
in
2014,
the
Population growth of Aceh Tengah Regency are 2,02 percent. While the
besarnya angka rasio jenis kelamin
magnitude of the sex ratio in 2015 the
tahun 2015 penduduk laki-laki terhadap
male population towards the female
penduduk perempuan sebesar 1,02.
population are 1,02.
t eh
pertumbuhan
sebesar 2,02 persen. Sementara itu
g en
Population density of Aceh Tengah Regency District in 2015 reached 45
jiwa/km2
jumlah
people/km2 with the average number of
penduduk per rumah tangga 4 orang.
residents per household are 4 people.
rata-rata
Kepadatan Penduduk di 14 kecamatan beragam
dengan
tertinggi
kepadatan
terletak
quite
diverse
with
the
highest
di
population density of subdistrict is
kecamatan Bebesen dengan kepadatan
located in the subdistrict Bebesen with
sebesar 813 jiwa/km2 dan terendah di
the
Kecamatan Linge sebesar 5 jiwa/Km2.
people/km2
number
go
s.
penduduk
Population density in 14 subdistricts are
bp
cukup
b.
ka
dengan
ah
Kepadatan penduduk di Kabupaten
Aceh Tengah tahun 2015 mencapai 45
density
are
the
lowest
.id
of
and
Subdistrict Linge with 5 people/km2.
46 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
813 in
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Ketenagakerjaan
Employment
Jumlah Pencari Kerja Terdaftar di
Number of Job Seekers Registered in
Kabupaten Aceh Tengah Pada Dinas
Aceh
Tengah
Regency
In
Social,
Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Employment and Transmigration Office
Kabupaten Aceh Tengah pada Tahun
of Aceh Tengah Regency were 112
2015 sebesar 112 orang terdiri dari 73
people which is 73 men and 39 women.
laki-laki dan 39 perempuan. Proporsi terbesar pencari kerja yang
The largest proportion of job seekers who
Kerja berpendidikan terakhir SMA yaitu
Employment and Transmigration Office
sebesar 64.38 persen (47 orang).
of Bireuen District have Last educated
t eh
ac
mendaftar pada dinas Sosial dan Tenaga
register
with
the
Social,
scholar as senior high school by 64.39
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en
percent (47 people).
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 47
POPULATION AND EMPLOYMENT
3.1 KEPENDUDUKAN/POPULATION Tabel Table
3.1.1 Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah 2010, 2014, dan 2015 Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2010, 2014, and 2015
(1) Linge
2
Atu Lintang Jagong Jeget
2014
(2)
(3)
20102015
2015 (4)
20142015
8 757
9 589
9 783
(5) 11,72
(6) 2,02
5 803
6 354
6 482
11,70
2,01
9 911
11,72
2,02
9 312
9 500
11,71
2,02
8 871
9 715
Bintang
5
Lut Tawar
17 960
19 667
20 065
11,72
2,02
6
Kebayakan
14 041
15 374
15 685
11,71
2,02
19 708
11,72
2,02
7 165
11,71
2,02
38 366
11,72
2,02
11,71
2,02
11,71
2,02
11,72
2,02
11,70
2,02 2,03 2,02
Bies
6 414
10
Kute Panang
11
Silih Nara
14
Celala
37 606
6 815
7 462
7 613
20 542
22 493
22 948
11 342 8 367
12 420 9 161
12 671 9 346
.id
13
Ketol
34 342
7 023
go
Bebesen
19 317
s.
9
12
17 640
bp
8
Pegasing
b.
7
8 504
ka
4
ah
3
2010
g en
1
t eh
ac
Kecamatan Subdistrict
Laju Pertumbuhan Penduduk per Tahun Annual Population Growth Rate (%)
Jumlah Penduduk (ribu) Population (thousand)
Rusip Antara
6 129
6 711
6 847
11,71
Aceh Tengah
175 527
192 204
196 090
11,72
Sumber: Source:
Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Indonesia Population Projection 2010–2035
48 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table
3.1.2 Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population and Sex Ratio by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 Jenis Kelamin Sex
Kecamatan Subdistrict
Rasio Jenis Kelamin Sex Ratio
Laki-Laki Male
Perempuan Female
Jumlah Total
(2)
(3)
(4)
(5)
Linge
4 852
4 931
9 783
0,98
2
Atu Lintang
3 231
3 251
6 482
0,99
3
Jagong Jeget
4 967
4 944
9 911
1,00
4
Bintang
4 735
4 765
9 500
0,99
5
Lut Tawar
10 256
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
6 347
6 324
13
Celala
4 659
4 687
14
Rusip Antara
3 447
3 400
Aceh Tengah
99 011
97 079
t eh
1
ac
(1)
g en
20 065
1,05
7 754
15 685
1,02
9 922
9 786
19 708
1,01
3 644
3 521
7 165
1,03
19 611
b.
ka
ah
9 809
7 931
38 366
1,05
3 874
7 613
0,97
11 278
22 948
1,03 1,00
9 346
0,99
6 847
1,01
196 090
1,02
.id
Indonesia Population Projection 2010–2035
12 671
go
Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035
Source:
s.
Sumber:
bp
3 739 11 670
18 755
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 49
POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table
3.1.3 Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Distribution and Density by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
Persentase Penduduk Percentage of Total Population
Kepadatan Penduduk per km2 Population Density per sq.km
(1)
(2)
(3)
Linge
4,99
5
2
Atu Lintang
3,31
79
3
Jagong Jeget
5,05
94
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
6,46
13
Celala
14
Rusip Antara
3,49
22
10,23
202
8,00
278
10,05
199
3,65
248
19,57
813
3,88
217
11,70
234
4,77
105
ah
31
100,00
45
go
s.
Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Indonesia Population Projection 2010–2035
10
bp
b.
Sumber: Source:
g en
Aceh Tengah
4,84
ka
t eh
ac
1
.id 50 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table
3.1.4 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population by Age Group and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female
Jumlah Total
(1)
(2)
(3)
(4)
0‒4
11 723
11 359
23 082
5‒9
11 313
11 017
22 330
10‒14
9 326
9 308
18 634
8 124
7 937
16 061
8 302
8 045
16 347
8 827
8 803
17 630
8 877
9 008
17 885
35‒39
8 030
7 727
15 757
40‒44
6 827
6 236
13 063
45‒49
5 336
50‒54
4 022
55‒59
3 041
3 011
6 052
60-64
2 143
2 122
4 265
65-69
1 522
1 496
70-74
748
884
1 632
75+
850
1 195
2 045
99 011
97 079
196 090
t eh
Laki-Laki Male
ac
Kelompok Umur Age Group
20‒24
bp
5 058
10 394
s. 3 873
7 895
go
.id
Sumber: Source:
b.
Jumlah/Total
ka
30‒34
ah
25‒29
g en
15‒19
3 018
Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Indonesia Population Projection 2010–2035
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 51
POPULATION AND EMPLOYMENT
Tabel Table
Jumlah Rumah Tangga Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of household by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
3.1.5
Kecamatan Subdistrict
Jumlah Rumah Tangga Household
(1)
(2)
Linge
2 605
2
Atu Lintang Jagong Jeget
2 721
4
Bintang
2 382
5
Lut Tawar
4 666
6
Kebayakan
3 774
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
13
Celala
14
Rusip Antara
t eh
1 753
3
ac
1
g en
4 869 1 842
ah
9 098 1 994 3 489
b.
ka
1 826
49 229
go
s.
Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Indonesia Population Projection 2010–2035
2 387
bp
Aceh Tengah Sumber: Source:
5 823
.id 52 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Tabel Table
2
4
Persentase Percentage
(1)
(2)
<= 16
5
17-18
14
t eh
3
Usia Kawin Pertama Age at first Marriage
ac
1
3.1.6
Proporsi Penduduk Perempuan yang Pernah Kawin menurut usia kawin pertama di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Proportion of Female Population Ever Married by age at first marriage in Aceh Tengah Regency, 2015
19-20
31
21+
50
g en
Aceh Tengah
100
ah
Survey Sosial Ekonomi Nasional, 2015
Source:
Survey Sosial Ekonomi Nasional, 2015
go
s.
bp
b.
ka
Sumber:
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 53
POPULATION AND EMPLOYMENT
Tabel Table
Persentase Penduduk Usia 10 Tahun Keatas Menurut Status Perkawinan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Percentage of Population Age 10 Years To Top According to Marital Status in Aceh Tengah Regency, 2015
3.1.7
Status Kawin
Laki-Laki Male
Perempuan Female
Jumlah Total
(1)
(2)
(3)
(4)
Belum Kawin
39,21
29,88
34,57
2
Kawin
58,79
59,72
59,25
3
Cerai Hidup
0,85
2,94
1,89
4
Cerai Mati
1,15
7,46
4,28
100,00
100,00
100,00
t eh
ac
1
g en
Aceh Tengah
Survey Sosial Ekonomi Nasional 2015
Source:
Survey Sosial Ekonomi Nasional 2015
go
s.
bp
b.
ka
ah
Sumber:
.id 54 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
3.2 KETENAGAKERJAAN/EMPLOYMENT Tabel Table
3.2.1 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Aged 15 Years and Over by Subdistrict and Type of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah Regency, 2015 Jenis Kelamin/Sex
ac
t eh
Kegiatan Utama Main Activity
Perempuan Female
Jumlah Total
(2)
(3)
(4)
58 191
40 717
98 908
56 530
39 284
95 814
1 661
1 433
3 094
Angkatan Kerja/Economically Active
ka
Bekerja/Working
ah
g en
(1)
Laki-laki Male
8 743
Bukan Angkatan Kerja Economically Inactive
6 237
Jumlah/Total
7 648
13 885
50
15 823
2 456
1 498
66 934
65 686
15 873
.id
Lainnya/Others
33 712
go
Mengurus Rumah Tangga/Housekeeping
24 969
s.
Sekolah/Attending School
bp
b.
Pengangguran Terbuka/Unemployment
3 954
132 620
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Economically Active Participation Rate
86,94
1 588,35
1 675,29
Tingkat Pengangguran/Unemployment Rate
2,85
3,52
3,13
Sumber:
Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus
Source:
August National Labor Force Survey
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 55
POPULATION AND EMPLOYMENT
Tabel Table
3.2.2 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment and Type of Activity During The Previous Week in Aceh Tengah Regency, 2015 Angkatan Kerja/Economically Active
t eh
ac
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Educational Attainment
No
Pengangguran Terbuka Unemployment
(2)
(3)
(4)
0
237 8 058 19 832
0
16 339
1 642
29 738
0
Sekolah Dasar/Primary School
19 645
187
Sekolah Menengah Pertama/Junior High School
16 339
Sekolah Menengah Atas/Senior High School
28 096
8 058
s.
bp
b.
ka
Tidak/Belum Tamat SD Not Yet Completed Primary School
Jumlah Total
237
ah
Tidak/Belum Pernah Sekolah Schooling
g en
(1)
Bekerja Working
5 535
Diploma I/II/III/Akademi I/II/III/Academy
5 785
703
12 119
136
12 255
95 814
3 094
98 908
Universitas/University
Jumlah/Total Sumbe: Source:
Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey
56 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
.id
Diploma
426
go
Sekolah Menengah Atas Kejuruan/Vacational Senior High School
5 961
6 488
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table
3.2.3 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age Group and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
Jenis Kelamin/Sex
t eh
ac
Kelompok Umur Age Group
15-19
Jumlah Total
(2)
(3)
(4)
2 476
1 286
3 762
6 038
3 750
9 788
8 638
13 887
8 578
14 697
35-39
b.
6 119
7 856
5 371
13 227
40-44
6 862
5 431
12 293
45-49
5 367
50-54
4 348
9 715
3 987
go
s.
bp
5 249
30-34
ka
25-29
ah
20-24
7 049
55-59
2 775
2 313
60+
3 953
2 355
Jumlah/Total
56 530
39 284
3 062
.id
Sumber: Source:
Perempuan Female
g en
(1)
Laki-laki Male
5 088 6 308 95 814
Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 57
POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table
3.2.4 Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Industry and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015 Jenis Kelamin/Sex
Lapangan Pekerjaan Utama 1 Main Industry 1
ac
Laki-laki Male (2)
1
30 902
t eh
(1)
g en
2 3 4
Perempuan Female (3)
7
53 164
0
0
0
769
592
1 361
0
0
0
2 738
0
2 738
6 690
4 516
11 206
2 591
0
2 591
ka
6
(4)
22 262
ah
5
Jumlah Total
b.
333
323
656
9
12 507
11 591
24 098
Jumlah/Total
56 530
39 284
95 814
1
s.
1 Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan/Agriculture, Forestry, Hunting, and Fisheries 2 Pertambangan dan Penggalian/Mining and Quarrying 3 Industri Pengolahan/Manufacturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air/Electricity, Gas, and Water 5 Bangunan/Construction 6 Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan, dan Hotel/Wholesale Trade, Retail Trade, Restaurants, and Hotels 7 Angkutan, Pergudangan, dan Komunikasi/Transportation, Warehousing, and Communication 8 Keuangan, Asuransi, Usaha Persewaan Bangunan, Tanah, dan Jasa Perusahaan/Financial, Insurance, Real Estate, and Business Services and Business Service 9 Jasa Kemasyarakatan, Sosial, dan Perorangan/Community, Social, and Personal Services
go
Keterangan/Note:
bp
8
.id
Sumber: Source:
Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey
58 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Tabel Table
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Seluruhnya dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Total Working Hours and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
3.2.5
Jenis Kelamin/Sex
t eh
ac
Jumlah Jam Kerja Seluruhnya (jam) Total Working Hours (hours)
01 1−14
(2)
(3)
(4)
1 225
140
1 365
1 962
3 373
5 335
18 636
35 456
17 135
53 658
16 820
Jumlah/Total
56 530
Sementara tidak bekerja/Temporarily out of work
.id
Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey
95 814
go
1
39 284
s.
36 523
bp
b.
35+
Keterangan/Note: Sumber: Source:
Jumlah Total
ka
15−34
Perempuan Female
ah
g en
(1)
Laki-laki Male
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 59
POPULATION AND EMPLOYMENT
Tabel Table
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Employment Status and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
3.2.6
Jenis Kelamin/Sex
ac
t eh
Status Pekerjaan Utama Main Employment Status
(2)
(3)
(4)
8 649
3 431
12 080
3 134
23 843
230
1 939
go
s. 17 632
11 846
Pekerja bebas Casual employee
1 810
352
Pekerja keluarga/tak dibayar Family worker/unpaid worker
6 021
20 291
26 312
56 530
39 284
95 814
Jumlah/Total Sumber: Source:
Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey
60 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
29 478
.id
Buruh/Karyawan/Pegawai Regular employee
1 709
bp
Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar Employer assisted by permanent worker/paid worker
20 709
b.
Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar Employer assisted by temporary worker/unpaid worker
Jumlah Total
ka
Berusaha sendiri Own account worker
Perempuan Female
ah
g en
(1)
Laki-laki Male
2 162
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Tabel Table
Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment and Sex in Aceh Tengah Regency, 2015
3.2.7
Jenis Kelamin/Sex
Perempuan Female
Jumlah Total
(2)
(3)
(4)
0
0
0
0
0
0
0
0
3
2
5
5
52
t eh
Laki-laki Male
ka
ac
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Educational Attainment
Tidak/Belum Pernah Sekolah No Schooling
Tidak/Belum Tamat SD Not Yet Completed Primary School Sekolah Dasar/Primary School
ah
g en
(1)
0
bp
b.
Sekolah Menengah Pertama Junior High School
47
Diploma I/II/III/Akademi Diploma I/II/III/Academy
6
Universitas/University
17
19
73
39
Sumber: Source:
13
.id
Jumlah/Total
go
s.
Sekolah Menengah Atas Senior High School
19 36 112
Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Social Manpower and Transmigration Service
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 61
POPULATION AND EMPLOYMENT
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 62 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL
4
SOSIAL
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en SOCIAL
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 63
SOCIAL
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 64 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Tidak/belum pernah sekolah adalah
1. Not/never
attending
school
is
mereka yang tidak pernah atau
someone who has never attended
belum pernah terdaftar dan tidak
or never been registered in a formal
pernah atau belum pernah aktif
education,
mengikuti
pendidikan
secondary, and tertiary education.
jenjang
pendidikan
di
suatu formal.
Those
such
who
as
just
primary, completed
Termasuk juga yang tamat/belum
kindergarten are considered as
tamat taman kanak-kanak tetapi
never attended school.
ac
tidak melanjutkan ke sekolah dasar.
t eh
2. Masih bersekolah adalah mereka
2.
Attending school is someone who is currently attending primary,
pendidikan formal dan nonformal
secondary, or tertiary education,
(Paket A, B, atau C), baik pendidikan
including package A, package B, or
ah
package C. College student who
g en
yang terdaftar dan aktif mengikuti
dasar,
menengah
maupun
postpones
yang sedang cuti dianggap masih
considered as attending school.
ka
pendidikan tinggi. Bagi mahasiswa
is
bersekolah
lagi
adalah
bp
3. Tidak
study
b.
bersekolah.
his/her
3.
Not attending school anymore is
s.
someone who had enrolled and
aktif mengikuti pendidikan di suatu
participated in formal and non-
jenjang
pendidikan
formal education in the past including package A, package B, or
tetapi pada saat pencacahan tidak
package C, but currently does not
lagi
attend school.
dan
tidak
.id
dan
nonformal (Paket A, B, atau C), terdaftar
formal
go
mereka yang pernah terdaftar dan
aktif
mengikuti pendidikan. 4. Tamat
sekolah
menyelesaikan
pelajaran
adalah yang
4.
Completed
particular
level
of
education is someone who has
ditandai dengan lulus ujian akhir
completed
particular
level
of
pada kelas atau tingkat terakhir
education in private or public
suatu jenjang pendidikan di sekolah
school and accepting graduation
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 65
SOCIAL negeri
maupun
swasta
mendapatkan
dengan
certificate. Someone who has never
tamat
attended the highest grade but
tanda
belajar/ijazah.
yang
passed the final exam is considered
belum mengikuti pelajaran pada
Seseorang
as completed particular level of
kelas tertinggi tetapi telah mengikuti
education.
ujian akhir dan lulus dianggap tamat sekolah. 5. Dapat
membaca
dan
menulis
5.
Able to read and write is the ability to read and write at least a simple
kata-kata/kalimat sederhana dengan
sentence in any letter of alphabets.
ac
artinya dapat membaca dan menulis
t eh
suatu aksara tertentu.
1)
pendidikan
The Education System in Indonesia
2)
consists of 1) a formal education,
3)
2) non-formal education, and 3)
pendidikan informal yang ketiganya
informal education that all three
dapat
can
pendidikan
formal,
6.
ah
atas
g en
6. Jalur Pendidikan di Indonesia terdiri nonformal,
melengkapi
dan
ka
saling
dan
memperkaya (Undang-Undang No.
and
about
The
National
Education
System).
7.
The
Formal
Education
go
7. Jenjang Pendidikan Formal terdiri
s.
bp
Pendidikan Nasional).
complementary
enriching (Law No. 20 Year 2013
b.
20 Tahun 2013 tentang Sistem
be
primary
education,
menengah, dan pendidikan tinggi.
secondary education, and high
Jenis pendidikan yang diajarkan
education. The kind of education
mencakup
.id
consists
pendidikan
of
Level
atas pendidikan dasar, pendidikan
umum,
that taught consists of general
kejuruan, akademik, profesi, vokasi,
education, vocational, academic,
keagamaan, dan khusus.
professional, religious, and specific
a. Pendidikan Sekolah
Dasar Dasar
berbentuk (SD)
dan
education. a. The Primary Education consists
Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau
of
bentuk lain yang sederajat serta
Islamic Elementary School or
Sekolah
other equivalent forms and
Menengah
Pertama
66 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
Elementary
School
and
SOSIAL (SMP)
dan
Madrasah
Junior High School and MTs, or
Tsanawiyah (MTs), atau bentuk
other equivalent forms.
lain yang sederajat.
b. The
b. Pendidikan
Secondary
Education
Menengah
consists of the senior high
berbentuk Sekolah Menengah
school, MA, Vocational School,
Atas (SMA), Madrasah Aliyah
and
(MA),
Aliyah, or other equivalent
Sekolah
Menengah
Kejuruan (SMK), dan Madrasah
c. The High Education consists of
ac
bentuk lain yang sederajat.
the education level after the
c. Pendidikan Tinggi merupakan
secondary
education
that
setelah
consists of diplomas, bachelor,
yang
master, specialist, and doctoral
mencakup program pendidikan
degrees that are held by the
diploma,
sarjana,
college. The colleges can be
spesialis,
dan
t eh
pendidikan
Madrasah
forms.
Aliyah Kejuruan (MAK), atau
jenjang
Vocational
pendidikan
menengah
g en
magister,
doktor
yang
academy,
ah
diselenggarakan oleh perguruan
polytechnic,
high
school, institute, or university.
ka
tinggi. Perguruan tinggi dapat berbentuk akademi, politeknik,
Sakit
kesehatan,
dan biasanya
tempat
8.
perawatan berada
Hospital is a place for health check,
go
pemeriksaan
adalah
s.
8. Rumah
bp
universitas.
b.
sekolah tinggi, institut, atau
usually controlled/supervised by doctors/medical personnel to serve
bawah pengawasan dokter/tenaga
the ill patients to get outpatient or
medis, yang melayani penderita
inpatient treatment services.
.id
di
yang sakit untuk berobat rawat jalan atau rawat inap. 9. Rumah Sakit Bersalin adalah rumah sakit
khusus
dilengkapi
untuk
pelayanan
persalinan, spesialis
pemeriksaan kehamilan, persalinan,
9.
Maternity Hospital is a specialized hospital
for
childbirth,
specialist inspection service pregnancy,
has to
childbirth,
rawat inap dan rawat jalan ibu dan
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 67
SOCIAL anak
yang
berada
pengawasan
di
dokter
bawah
hospitalization and outpatient for
spesialis
mothers and children that is under
kandungan. 10. Rumah
the supervision of an obstetrician.
Bersalin
adalah
sarana
10. Maternity House is health care facility
sebagai rumah bersalin, dilengkapi
maternity house, equipped with
pelayanan pemeriksaan kehamilan,
prenatal
persalinan serta pemeriksaan ibu
examination
dan anak yang berada di bawah
children
pengawasan bidan senior.
supervision of a senior midwife.
t eh
ac
pelayanan kesehatan dengan izin
11. Poliklinik adalah sarana kesehatan dipakai
untuk
a
care, of
which
license
as
a
childbirth
and
mothers
and
is
under
the
11. Polyclinic is a health facility in
pelayanan
which to get outpatient services,
g en
yang
with
berobat jalan, biasanya berada di
usually
bawah pengawasan dokter/tenaga
doctor/medical personnel.
under
the
control
of
ah
medis. (Pusat
ka
12. Puskesmas
Kesehatan
implementation unit of regency health department that have the
bp
teknis dinas kesehatan kabupaten/
12. Public Health Center is technical
b.
Masyarakat) adalah unit pelaksana
primary function as a first-level
sebagai penyelenggara pelayanan
health care providers. The working
kesehatan tingkat pertama. Wilayah
area standard of public health
kerja puskesmas maksimal adalah
center is one district and to reach
satu kecamatan dan untuk dapat
their working areas, public health
menjangkau
go
s.
kota yang mempunyai fungsi utama
.id
wilayah
kerjanya,
centers have a service network
puskesmas
mempunyai
jaringan
covering subsidiary of public health
pelayanan
yang
meliputi
unit
center, mobile public health center
Puskesmas Pembantu (Pustu), unit
units,
Puskesmas Keliling (Puskel), dan unit
(Regulation of the Minister of
bidan desa/komunitas (Peraturan
Health of Indonesia Number 75
Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun
Year 2014 about Public Health
2014
Center).
Tentang
Pusat
Kesehatan
Masyarakat).
68 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
and
midwife
units
SOSIAL 13. Apotek
adalah
tertentu
yang
suatu
tempat
13. Pharmacy is a specific place that is
untuk
used for pharmaceutical jobs, and
digunakan
melakukan pekerjaan kefarmasian,
distribution/sale
dan penyaluran/penjualan obat atau
drugs/pharmaceuticals and other
bahan
farmasi
kesehatan masyarakat
of
dan
perbekalan
medical supplies to people that are
lainnya
kepada
administered by trained pharmacist
yang
dikelola
(Regulation of the Minister of
tenaga apoteker (Peraturan Menteri
Health of Indonesia Number 1332
Kesehatan RI No. 1332 Tahun 2002
Year 2002 about the Changes of
Tentang Perubahan Atas Peraturan
Regulation of the Minister of
Menteri
Health
ac
oleh
Kesehatan
RI
t eh
922/MENKES/PER/X/1993
No.
Tentang
of
Indonesia
922/MENKES/PER/X/1993 Pro-vision
Izin Apotek).
Administration
adalah
and
about
Procedures of
for
Licensed
Pharmacies).
ah
14. Imunisasi
g en
Ketentuan dan Tata Cara Pemberian
Number
14. Immunization is putting enervated microbe of a certain disease into
yang sudah dilemahkan (vaksin) ke
human
dalam tubuh dengan cara disuntik mulut) dengan maksud agar terjadi
make the body immune to that disease.
yang
mengalami
.id
15. Keluhan kesehatan adalah keadaan seseorang
or
go
tersebut.
injection
s.
kekebalan tubuh terhadap penyakit
by
drinking (dropping into mouth) to
bp
atau diminum (diteteskan dalam
body
b.
ka
memasukkan
kuman atau racun penyakit tertentu
15. Health complaint is a condition where a
person has health or
gangguan kesehatan atau kejiwaan,
mental problems because of acute
baik karena penyakit akut, penyakit
illness, chronically illness, accident,
kronis, kecelakaan, kriminal, atau
crimes, or others.
hal lain. 16. Mengobati sendiri adalah upaya oleh
anggota
16. Self treatment is an effort of
rumah
household members/family to have
tangga/keluarga dengan melakukan
a health treatment by themselves
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 69
SOCIAL pengobatan sendiri tanpa datang ke
without visiting health facilities or
tempat fasilitas kesehatan atau
a doctor/health personnel (for
memanggil
instance,
kesehatan
dokter/petugas rumahnya
by
taking
modern
(misal
medicine, herb medicine, chief with
minum obat modern, jamu, kerokan,
a coin, compress, cupping suction,
kompres, kop, pijat) agar sembuh
massage) in order to recover from
atau menjadi lebih ringan keluhan
illness
kesehatannya.
complaint.
penemuan
kasus
ac
17. Angka
ke
or
reduce
the
health
17. The case detection rate for all forms
baru tuberkulosis (TB) dan kasus TB
number
yang
yang
tuberculosis cases diagnosed and
program
treated in national tuberculosis
penanggulangan TB nasional dan
control programmes and notified
dilaporkan kepada WHO, dibagi
to
t eh
tuberkulosis adalah jumlah kasus didiagnosis
dalam
ah
g en
diobati
kambuh
of
tuberculosis
of
WHO,
new
and
divided
by
is
the
replase
WHO’s
estimate of the number of incident
jumlah kasus insiden tuberkulosis
tuberculosis cases for the same
pada tahun yang sama, dinyatakan
year, expressed as a percentage.
sebagai persentase. 18. Angka
keberhasilan
pengobatan
bp
b.
ka
dengan perkiraan WHO terhadap
18. The treatment success rate for
s.
new
Tahan Asam (BTA) positif adalah
tuberculosis cases is the proportion
proporsi
sebagai
(expressed as a percentage) of new
persentase) kasus TB BTA positif
smear-positive tuberculosis cases
yang terdaftar di bawah program
registered
pengendalian
(dinyatakan
smear-positive
.id
TB
pulmonary
go
tuberkulosis smear positive/Basil
under
a
national
nasional pada
tuberculosis control programme in
tahun tertentu yang dinyatakan
a given year that succesfully
berhasil menyelesaikan pengobatan.
completed
Dengan
atau
tanpa
treatment. With or
bukti
without bacteriological evidence of
bakteriologi keberhasilan (“sembuh”
succes (“cured” and “treatment
dan “menyelesaikan pengobatan”
completed” respectively).
masing-masing).
70 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL
19. Kasus
kumulatif
AIDS
adalah
19. Cummulative
kumulatif kasus AIDS sampai dengan
cummulative
referensi waktu tertentu.
reference to a particular time.
20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) merupakan
vaksinasi
AIDS AIDS
case cases
is with
20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) is a vaccine to prevent TBC disease,
mencegah penyakit TBC, diberikan
given to newborns or children, by
pada bayi baru lahir atau anak,
injection at the base of the skin of
dengan suntikan pada kulit pangkal
the upper arm. Injection site will
lengan
suntikan
form little bumps of scar tissue in
membentuk
the skin of the upper arm. BCG
tonjolan kecil jaringan parut pada
injections given to children 1 times.
ac
untuk
atas.
akan
t eh
kemudian
Bekas
g en
kulit lengan atas. Suntikan BCG diberikan kepada anak sebanyak 1 kali.
ah
ka
21. DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus)
21. DPT
(Diphtheria,
Pertussis,
penyakit
the diphtheria, pertussis, and
Difteri,
Pertusis,
dan
berumur 3 bulan ke atas, dengan
tetanus disease, given to infants
bp
Tetanus yang diberikan pada bayi
b.
merupakan vaksin untuk mencegah
Tetanus) is a vaccine to prevent
aged 3 months and above, with a
s.
shot in the thigh, repeated one
dan 2 bulan kemudian, sehingga
month and two months later, so
suntikan imunisasi DPT lengkap
that
pada
go
suntikan pada paha, diulang 1 bulan
the
complete
DPT
.id
kali
immunization shots at toddler
(kadang-kadang selang waktu antar
totaling 3 times (sometimes the
suntikan bisa lebih dari 1 bulan).
time interval between injections
balita
berjumlah
3
can be more than 1 month). 22. Luas lantai adalah luas lantai yang ditempati dan digunakan untuk
22. Floor area is the total area which is occupied and utilized daily.
keperluan sehari-hari (sebatas atap). 23. Air leding adalah sumber air yang
23. Pipe water is a water source that
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 71
SOCIAL berasal dari air yang telah melalui
comes from water that has been
proses penjernihan dan penyehatan
through a process of purification
sebelum dialirkan kepada konsumen
and sanitation before distribute to
melalui instalasi berupa saluran air.
consumers through an instalation
Sumber air ini biasanya diusahakan
of water lines. This water source is
oleh PAM/PDAM/BPAM. Termasuk
usually
dalam hal ini air leding yang didapat
PAM/PDAM/BPAM. This include a
secara eceran.
pipe water that sold at retail.
ac
24. Sumur terlindung adalah air yang
distributed
by
24. Protected wells is water that
berasal dari dalam tanah yang digali
comes
dan
tersebut
excavated and the circumference of
paling
the well was protected by walls at
sedikit 0,8 meter di atas tanah dan 3
least 0.8 meters above ground and
meter ke bawah tanah, serta ada
3
lantai semen sejauh 1 meter dari
cement floor as far as 1 meter from
sumur
t eh
lingkar
dilindungi
oleh
tembok
ah
g en
lingkar sumur. penguasaan
bangunan
underground,
were
and
the well circumference. 25. Own ownership property status is a status of dwelling occupied belongs to the head of household
bp
jika tempat tinggal tersebut pada pencacahan
soil
b.
tempat tinggal milik sendiri adalah waktu
meters
the
ka
25. Status
from
or one of the household member. Houses bought through bank credit
atau salah seorang anggota rumah
or houses with leasing status were
tangga. Rumah yang dibeli secara
also
angsuran melalui kredit bank atau
property.
categorized
as
an
own
.id
rumah dengan status sewa beli
go
s.
betul-betul
sudah milik kepala rumah tangga
dianggap rumah milik sendiri. 26. Peristiwa
tindak
yang
26. Reported crime incidence includes
dilaporkan ialah setiap peristiwa
all criminal cases reported and
yang
received by police office, and all
diterima
pidana kepolisian
dari
laporan masyarakat, atau peristiwa dimana
pelakunya
tertangkap
tangan oleh kepolisian.
72 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
crimes caught by police.
SOSIAL
27. Jumlah
tindak
menggambarkan
pidana
27. Crime total refers to the number of
kasus
criminal cases occurring during a
jumlah
tindak pidana yang terjadi pada
given period.
kurun waktu tertentu. 28. Resiko penduduk terjadi tindak
28. Crime rate
pidana per 100.000 penduduk Jumlah tindak pidana tahun t Jumlah penduduk tahun t
ac
=
× 100.000
Total population year t
×
100.000
t eh
Resiko
Number of criminal cases year t
=
penduduk terjadi
tindak Crime rate indicates the probability
mengindikasikan peluang penduduk
of population exposed to risk of
berisiko
crime, expressed in every 100,000
g en
per 100.000 penduduk
pidana
terkena
tindak
pidana.
people.
ah
Biasanya dinyatakan dalam setiap 100.000 penduduk.
ka
29. Selang waktu terjadi tindak pidana
29. Crime clock
b.
tahun t
Jumlah tindak pidana tahun t
× (𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘)
365 x 24 x 60 x 60
Number of criminal cases year t
×
(𝑠𝑒𝑐𝑜𝑛𝑑)
go
s.
=
365 x 24 x 60 x 60
bp
=
Crime clock indicates the time
tahun t mengindikasikan selang
interval of occurrence between one
waktu
crime to another crime.
terjadinya
satu
tindak
.id
Selang waktu terjadi tindak pidana
kejahatan dengan kejahatan yang lain. 30. Persentase
penyelesaian
tindak
pidana Jumlah tindak pidana yang diselesaikan
= Jumlah peristiwa tindak pidana × 100%
30. Crime clearance rate 𝑁𝑢𝑚𝑏𝑒𝑟 𝑜𝑓 𝑐𝑙𝑒𝑎𝑟𝑒𝑑 𝑐𝑟𝑖𝑚𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑠𝑒𝑠 = × 100% 𝑁𝑢𝑚𝑏𝑒𝑟 𝑜𝑓 𝑟𝑒𝑝𝑜𝑟𝑡𝑒𝑑 𝑐𝑟𝑖𝑚𝑖𝑛𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑠𝑒𝑠
yang dilaporkan
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 73
SOCIAL Crime clearence rate refers to Persentase penyelesaian peristiwa
percentage of crime clearance by
tindak
police.
pidana
persentase
menyatakan
penyelesaian
tindak
A
criminal
case
is
categorized as a cleared case by
pidana oleh polisi. Suatu tindak
police, if:
pidana dinyatakan sebagai kasus
1. All documents are ready to submit
yang selesai di tingkat kepolisian,
or already submitted to justice
apabila:
court;
1. berkas perkaranya sudah siap
case of
attense that
was withdraw within a given period
ac
warrants complaint, the complaint
diserahkan kepada kejaksaan; delik
aduan,
t eh
hal
pengaduannya dicabut dalam waktu
ditentukan
menurut
undang;
telah
diselesaikan berdasarkan
plichmatigheid
oleh
of
of police office;
5. The suspect died;
b.
kewenangan
6. The case was out of date.
bp
dimaksud
principle
4. The case was not the responsibility
azas
hukum); yang
the
basis of law outhority);
(kewajiban
berdasarkan
on
plichmatigheid (obligation on the
ka
kepolisian
kasus
based
undang-
ah
3. telah
yang
state in the law; 3. The case was cleared by police
g en
tenggang
tidak
s.
termasuk kompetensi kepolisian
go
5. tersangka meninggal dunia; 6.
the
untuk diserahkan atau telah 2. dalam
4.
2. In
kasus kadaluwarsa.
.id
31. Bencana Alam adalah peristiwa
31. Natural Disaster is an event or
atau serangkaian peristiwa yang
series of events that threaten and
mengancam
mengganggu
disrupt the lives and livelihoods
kehidupan/penghidupan masyarakat
caused by natural factors such as:
yang disebabkan oleh faktor alam
earthquake,
antara lain berupa gempa bumi,
eruption,
tsunami, gunung meletus, banjir,
drought,
kekeringan, angin topan, dan tanah
landslide so it can lead to result in
longsor
loss of material and non-material.
dan
sehingga
mengakibatkan
74 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
tsunami, flood,
volcanic
flash
typhoon/cyclone,
flood, and
SOSIAL kerugian
materi
maupun
non-
materi. 32. Korban meninggal adalah orang yang
dilaporkan
tewas
32. Fatality is a person reported killed
atau
or death in the wake of a disaster.
meninggal dunia akibat bencana. 33. Korban hilang adalah orang yang dilaporkan
hilang
atau
33. Missing
tidak
person
is
a
person
reported missing or who cannot be located
keberadaannya
accounted for in the wake of a
ac
ditemukan atau tidak diketahui setelah
terjadi
cannot
be
34. Casualty is a person suffering injury
luka-luka atau
or illness, in a state of light injury,
sakit, dalam keadaan luka ringan,
moderate injury, or heavy injury,
ah
g en
34. Korban luka/sakit adalah orang yang mengalami
who
disaster.
t eh
bencana.
or
which in undergoing treatment as
luka
sedang
maupun
luka
maupun rawat inap. Berat yang
bangunan
roboh
kriteria
mengakibatkan atau
sebagian
sedang yang
that
resulted
most
buildings collapsed or damaged its structural components.
kriteria
36. Damaged is the criteria of damage
mengakibatkan
that resulted defective fraction of
.id
kerusakan
adalah
damage
go
besar komponen struktur rusak. 36. Rusak
35. Severely damaged is the criteria of
s.
kerusakan
adalah
bp
35. Rusak
either an outpatient or inpatient.
b.
ka
parah/berat, baik yang berobat jalan
sebagian kecil komponen struktur
structural
components
and
rusak, dan komponen penunjang
supporting components damaged,
rusak namun bangunan masih tetap
but the building still stands.
berdiri. 37. Rusak
ringan
kerusakan
yang
adalah
kriteria
37. Lightly damaged is the criteria of
mengakibatkan
damage that resulted partially
sebagian komponen struktur retak
cracked structural components, but
(struktur masih bisa digunakan) dan
the structure still can be used and
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 75
SOCIAL bangunan masih tetap berdiri.
the building still stands.
38. Untuk mengukur kemiskinan, BPS
38. To measure poverty, BPS-Statistics
menggunakan konsep kemampuan
Indonesia has used the concept of
memenuhi kebutuhan dasar (basic
basic needs approach. Therefore,
needs
Dengan
poverty is viewed as economic
kemiskinan
inability to fulfill food and non-food
dipandang sebagai ketidakmampuan
basic needs which are measured by
dari sisi ekonomi untuk memenuhi
consumption/expenditure.
kebutuhan
method used is calculating poverty
approach).
pendekatan
ini,
ac
dasar
makanan
dan
bukan makanan yang diukur dari sisi
line,
pengeluaran.
consists
of
two
yang
components that are Food Poverty
digunakan adalah menghitung Garis
Line (FPL) and Non-Food Poverty
Kemiskinan (GK), yang terdiri dari
Line (NFPL). The poverty line was
dua
calculated separately for urban and
t eh
Metode
which
The
g en
komponen
yaitu
Garis
Kemiskinan Makanan (GKM) dan Kemiskinan
Non-Makanan
Penghitungan
Kemiskinan
dilakukan
Garis
ka
(GKNM).
ah
Garis
rural areas.
secara
s.
bp
dan perdesaan.
b.
terpisah untuk daerah perkotaan
39. A person whose expenditure per
yang memiliki rata-rata pengeluaran
capita per month is below the
per kapita per bulan di bawah Garis
poverty line is considered to be
Kemiskinan.
poor.
merupakan
40. The Food Poverty Line refers to the
pengeluaran
daily minimum requirement of
kebutuhan minimum makanan yang
2,100 kcal per capita per day. The
disetarakan dengan 2.100 kkalori
Non-Food Poverty Line refers to the
per kapita per hari. Garis Kemiskinan
minimum
Non-Makanan kebutuhan
nilai
.id
40. Garis Kemiskinan Makanan (GKM)
go
39. Penduduk miskin adalah penduduk
requirement
for
(GKNM)
adalah
household necessities for clothing,
minimum
untuk
education, health, and other basic
perumahan, sandang, pendidikan,
76 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
individual needs.
SOSIAL kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya. 41. Ukuran Kemiskinan
41. Poverty Measures (HCI-P0)
a.Head Count Index (HCI-P0) simply
penduduk
measures the percentage of the
miskin yang berada di bawah
population that is counted as
Garis Kemiskinan (GK).
poor, often denoted by P0.
a. Head
Count
adalah
Index
persentase
b. Indeks Kedalaman Kemiskinan Gap
Index-P1)
merupakan
ukuran
rata-rata
ac
(Poverty
the extent to which individuals fall below the poverty line (the
pengeluaran
t eh
kesenjangan
b.Poverty Gap Index-P1 measures
poverty gaps) as a proportion of
masing-masing penduduk miskin garis
the poverty line. Higher value of
kemiskinan.
g en
terhadap Semakin
tinggi
semakin
nilai
jauh
penduduk
c. Indeks Keparahan Kemiskinan
wider.
Index-P2) gambaran penyebaran
Severity
Index-P2
describes inequality among the poor. This is simply a weighted
bp
memberikan
c. Poverty
b.
Severity
mengenai
the poor and the poverty line is
dari
ka
garis kemiskinan. (Poverty
between average expenditure of
rata-rata
ah
pengeluaran
the index shows that the gap
indeks,
sum of poverty gaps (as a proportion of the poverty line),
miskin.
where the weights are
tinggi
semakin
tinggi
pengeluaran
di
proportionate
the gaps
themselves. Hence, by squaring the
antara penduduk miskin.
poverty
.id
ketimpangan
nilai
go
indeks,
Semakin
s.
pengeluaran di antara penduduk
poverty gap
index,
the
measure implicitly puts more (1984)
weight on observations that fall
merumuskan suatu ukuran yang
well below the poverty line.
digunakan untuk mengukur tingkat
Higher value of the index shows
kemiskinan sebagai berikut:
that inequality among the poor is
Foster-Greer-Thorbecke
higher. Foster-Greer-Thorbecke
(1984)
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 77
SOCIAL 𝑞
𝑃𝑎 =
developed poverty measures that
1 𝑧 − 𝑦𝑖 𝑎 ∑[ ] 𝑛 𝑧
may be written as:
𝑖=1
𝑞
dimana:
𝑃𝑎 =
a=0, 1, 2
1 𝑧 − 𝑦𝑖 𝑎 ∑[ ] 𝑛 𝑧 𝑖=1
z=Garis kemiskinan
where:
𝑦𝑖 =Rata-rata pengeluaran perkapita
a=0, 1, 2
sebulan penduduk yang berada
z=the poverty line
di
yi=Average expenditure per capita
bawah
garis
kemiskinan
(i=1,2,…,q), 𝑦𝑖 < z
ac
q=Banyaknya berada
per month of the poor (i=1,2,…,q),
penduduk
yang
bawah
garis
di
yi < z
t eh
q=the number of poor
kemiskinan
n=the total population
n=Jumlah penduduk
g en
if a=0 is obtained Head Count Index
Jika a=0, diperoleh Head Count
(P0), if a=1 is obtained Poverty Gap
ah
Index (P0), jika a=1 diperoleh indeks
Index-P1
kedalaman kemiskinan (Poverty Gap
ka
Index-P1) dan jika a=2 disebut keparahan
kemiskinan
(Poverty Severity Index-P2). Pembangunan menjelaskan
Manusia
42. The Human Development Index
bagaimana
(HDI) explains how people can
s.
(IPM)
Poverty Severity Index-P2 .
bp
42. Indeks
and if a=2 is obtained
b.
indeks
,
access
pembangunan dalam memperoleh
obtaining
pendapatan, kesehatan, pendidikan
education and so forth. HDI was
dan sebagainya. IPM diperkenalkan
introduced
oleh UNDP pada tahun 1990 dan
Development Programme (UNDP)
dipublikasikan secara berkala dalam
in 1990 and published periodically
laporan
Human
in the annual report of the Human
Development Report (HDR). IPM
Development Report. HDI was
dibentuk
oleh 3 (tiga) dimensi
formed by three basic dimensions:
dasar: Umur panjang dan hidup
a long and healthy life; knowledge;
sehat; pengetahuan; dan standar
and a decent standard of living.
hidup layak.
78 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
results
income,
by
.id
tahunan
development
go
penduduk dapat mengakses hasil
United
in
health, Nations
SOSIAL
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 79
SOCIAL ULASAN
DESCRIPTION
Pendidikan
Education
Pembangunan
sector
The development in educational
untuk
sector is to develop the quality of
manusia
Indonesian ready, skilled, selfconfidence,
Indonesia yang cerdas dan terampil
and innovative. Moreover, it is a cultural
yang diikuti rasa percaya diri sendiri
process to develop human's standart in
serta
family, school and society.
Pendidikan
pada
bertujuan
meningkatkan
kualitas
sikap
dan
perilaku
inovatif,
untuk
ac
disamping itu merupakan proses budaya meningkatkan
harkat
The development of participation rate of school should be accompanied
martabat manusia yang berlangsung
with the supply of educational physical
seumur hidup dan di dalam lingkungan
tools and qualified educators. Table
keluarga, sekolah dan masyarakat.
4.1.1 -4.1.9 shows an obvious figure on
t eh
dan
g en
Perkembangan tingkat partisipasi
the
number
of
school,
classroom,
student, teachers in 2015 from Pre-
penyediaan sarana fisik pendidikan
elementary school to High School
ah
sekolah haruslah diimbangi dengan
Tabel 4.1.1 sampai dengan tabel 4.1.9 menyajikan
gambaran
yang
jelas
bp
b.
ka
maupun tenaga guru yang memadai.
mengenai jumlah sekolah, ruang kelas,
s.
murid dan guru selama tahun 2015 untuk tingkat pendidikan dari TK hingga
go
SMA.
Perbaikan
.id
Kesehatan
Health masyarakat
The repair of society's health should
harus terus ditingkatkan dengan cara
kesehatan
be continuously improved by preventing
pencegahan
and
dan
pemberantasan
destroying
endemic
disease,
penyakit
menular,
pembinaan
kesehatan
lingkungan
pemukiman,
providing and controlling fresh water,
penyediaan dan pengawasan air bersih,
and informing about health of mother
penyuluhan kesehatan masyarakat dan
and children as well as rehabilitation.
training
pelayanan kesehatan ibu dan anak serta
80 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
on
healthy
environment,
SOSIAL pemulihan kesehatan.
The prevention and the healthy live
Pencegahan penyakit dan cara hidup
are more in a priority than medical
daripada
treatment. For that reason, in 2014, the
pengobatan. Untuk itu, Pemerintah
Local Government, in this case it's
Daerah, dalam hal ini Dinas Kesehatan
Health
telah melaksanakan berbagai macam
immunization includes BCG, Polio, DPT
imunisasi pada masyarakat. Selama
and Campak
sehat
lebih
diutamakan
Beareu,
has
made
several
tahun 2015, kegiatan imunisasi yang telah dilaksanakan adalah BCG, Polio,
t eh
ac
DPT dan Campak
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 81
SOCIAL
4.1 PENDIDIKAN/EDUCATION Tabel Table
4.1.1 Persentase Penduduk Usia 7–24 Tahun Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age Group, and School Participation in Aceh Tengah Regency, 2015 Partisipasi Sekolah/School Participation
Laki-Laki/Male 7‒12 16‒18 19‒24
100,00
0,00
98,89
1,11
0,00
88,13
11,87
0,00
20,04
79,96
78,23
21,77
100,00
0,00
100,00
0,00
0,00 0,00 0,00
16‒18
0,00
19‒24
0,00
7‒24
0,00
0,00
s.
bp
7‒12 13‒15
96,98
3,02
41,60
58,40
84,50
15,50
go
Laki-laki+Perempuan/Male+Female 7‒12
0,00
100,00
13‒15
0,00
99,40
16‒18
0,00
91,64
19‒24
0,00
30,45
69,55
7‒24
0,00
81,17
18,83
Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 National Socio Economic Survey kor, March 2015
82 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
0,00
.id
Sumber: Source:
Tidak Sekolah Lagi Not Attending School Anymore (4)
0,00
b.
Perempuan/Female
(3)
ka
7‒24
Masih Sekolah Attending School
ah
13‒15
Tidak/Belum Pernah Sekolah Not/Never Attending School (2)
g en
(1)
t eh
ac
Jenis Kelamin dan Kelompok Umur Sekolah Sex and School Age Group
0,60 8,36
SOSIAL Tabel Table
4.1.2 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational Level in Aceh Tengah Regency, 2015
Jenjang Pendidikan Educational Level
APM Net Enrollment Rate
APK Gross Enrollment Rate
(1)
(2)
(3)
ac t eh
SD/MI Elementary School
80,50
86,96
ah
SMA/SMK/MA Senior High School
112,99
g en
SMP/MTs Junior High School
99,73
84,39
103,03
Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015
Source:
National Socio Economic Survey kor, March 2015
go
s.
bp
b.
ka
Sumber:
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 83
SOCIAL Tabel Table
4.1.3 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Taman Kanan-Kanan (TK), Raudhatul Athfal (RA), dan Bustanul Athfal (BA) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Kindergarten by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
(1)
t eh
ac
Kecamatan Subdistrict
Sekolah Schools
Murid Pupils
Guru Teachers
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio
(2)
(3)
(4)
(5)
g en
1
Linge
9
148
20
2
Atu Lintang
7,4
7
230
16
14,4
3
Jagong Jeget
4
Bintang
6,2
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
11
7
Pegasing
16
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
7
21
172
49
3,5
12
915
82
11,2
381
63
6,0
381
79
4,8
143
27
5,3
1 108
109
10,2
13
7,2
Ketol
5
156
13
Celala
5
119
14
Rusip Antara
7
121
151
4 553
Aceh Tengah Sumber:
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Education Service of Aceh Tengah Regency
84 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
75
6,1
10
15,6
8
14,9
40
3,0
612
.id
93 456
go
5 20
s.
bp
28
b.
6
ka
ah
13
13
7,4
SOSIAL
Tabel Table
4.1.4 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Sekolah Schools
t eh
ac
Kecamatan Subdistrict
(1)
Murid Pupils
(2)
Guru Teachers
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio
(3)
(4)
(5)
1 306
178
7,34
10
792
87
9,10
8
1 051
85
12,36
13
1 052
187
5,63
11
1 920
168
11,43
Linge
22
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
19
10
Kute Panang
13
11
Silih Nara
18
12
Ketol
21
1 600
13
Celala
10
1 289
14
Rusip Antara
10
1 012
Aceh Tengah
189
19 691
144
7,48
1 787
246
7,26
7
649
101
6,43
3 036
292
10,40
937
178
5,26
2 183
237
9,21 7,11
96
13,43
96
10,54
.id
Education Service of Aceh Tengah Regency
225
go
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
s.
Sumber:
bp
1 077
ka
9
18
b.
ah
g en
1
2 320
8,49
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 85
SOCIAL
Tabel Table
4.1.5 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Ibtidaiayah (MI) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
t eh
ac (1)
Sekolah Schools
Murid Pupils
Guru Teachers
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio
(2)
(3)
(4)
(5)
Linge
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
1
83
11
Silih Nara
4
657
12
Ketol
1
82
13
Celala
3
37
14
Rusip Antara
1
38
Aceh Tengah
32
4 835
-
-
13
7,2
1
142
17
8,4
1
148
16
9,3
6
1 377
138
10,0
4
455
74
6,1
4
719
65
11,1
1
131
18
7,3
4
873
91
9,6
15
5,5
92
7,1
14
5,9
ah
26
1,4
12
3,2
591
.id
86 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Education Service of Aceh Tengah Regency
s.
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
bp
Sumber:
b.
93
g en
1
ka
1
8,2
SOSIAL Tabel Table
4.1.6 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
Guru Teachers
(3)
(4)
(5)
Linge
6
273
57
4,8
2
Atu Lintang
1
307
19
16,2
3
Jagong Jeget
2
357
39
9,2
4
Bintang
3
291
54
5,4
5
Lut Tawar
4
2 166
172
12,6
6
Kebayakan
2
215
70
3,1
7
Pegasing
5
695
115
6,0
8
Bies
1
183
41
4,5
9
Bebesen
5
527
118
4,5
10
Kute Panang
2
127
50
2,5
11
Silih Nara
4
545
113
4,8
12
Ketol
5
438
81
5,4
13
Celala
3
391
37
10,6
14
Rusip Antara
3
233
48
4,9
Aceh Tengah
46
6 748
(1)
t eh
ka
ah
g en
.id
Education Service of Aceh Tengah Regency
go
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
s.
Sumber:
bp
(2)
1
b.
Murid Pupils
ac
Sekolah Schools
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio
1 014
6,7
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 87
SOCIAL Tabel Table
4.1.7 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
ac (1)
Murid Pupils
Guru Teachers
(2)
(3)
(4)
(5)
-
-
Linge
-
2
Atu Lintang
1
28
11
2,5
3
Jagong Jeget
1
204
17
12,0
4
Bintang
2
220
35
6,3
5
Lut Tawar
1
860
56
15,4
6
Kebayakan
3
366
77
4,8
7
Pegasing
2
547
56
9,8
8
Bies
-
-
-
-
9
Bebesen
3
720
75
9,6
10
Kute Panang
1
117
19
6,2
11
Silih Nara
2
526
57
9,2
12
Ketol
1
81
16
5,1
13
Celala
1
71
16
4,4
14
Rusip Antara
1
65
18
3,6
Aceh Tengah
19
3 805
453
go
88 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
-
s.
Education Service of Aceh Tengah Regency
bp
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
b.
Sumber:
ka
ah
g en
1
.id
t eh
Sekolah Schools
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio
8,4
SOSIAL Tabel Table
4.1.8 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
Murid Pupils
Guru Teachers
(3)
(4)
ac
Sekolah Schools
(2)
1
Linge
2
117
2
Atu Lintang
1
3
Jagong Jeget
1
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
(1)
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio (5)
8
25,6
309
15
20,6
1
351
15
23,4
1
152
26
5,8
4
1 082
102
10,6
2
855
67
12,8
1
105
17
6,2
Bebesen
2
1 332
182
7,3
10
Kute Panang
1
82
11
7,5
11
Silih Nara
1
175
16
10,9
12
Ketol
1
232
14
16,6
13
Celala
1
114
14
Rusip Antara
1
33
Aceh Tengah
20
5 144
ka
ah
8,8
3
11,0
.id
Education Service of Aceh Tengah Regency
13
go
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
s.
Sumber:
bp
205
g en
23,4
b.
t eh
5
494
10,4
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 89
SOCIAL Tabel Table
4.1.9 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
ac (1)
t eh
Sekolah Schools
Murid Pupils
Guru Teachers
Rasio MuridGuru/PupilTeacher Ratio
(2)
(3)
(4)
(5)
1
38
9
Linge
2
Atu Lintang
-
-
-
-
3
Jagong Jeget
1
29
18
1,6
4
Bintang
1
35
27
1,3
5
Lut Tawar
-
-
-
-
6
Kebayakan
-
-
-
-
7
Pegasing
1
169
27
6,3
8
Bies
-
-
-
8,5
4,2
Bebesen
5
1 539
182
10
Kute Panang
-
-
-
-
11
Silih Nara
1
170
25
6,8
12
Ketol
1
44
10
4,4
13
Celala
1
44
20
2,2
14
Rusip Antara
1
70
Aceh Tengah
13
2 138
22
3,2
340
6,3
.id
90 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Education Service of Aceh Tengah Regency
s.
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
bp
Sumber:
b.
9
ka
ah
g en
1
SOSIAL
4.2 KESEHATAN/HEALTH Tabel Table
4.2.1 Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Health Facilities by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
(1)
Rumah Bersalin Maternity Hospital
Puskesmas Public Health Center
Posyandu Maternal & Child Health Center
Klinik/Balai Kesehatan Clinic/Health Center
Polindes Village Maternity
(2) -
(3) -
(4) 1
(5) 28
(6) -
(7) 17
-
1
Linge
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
1
7
Pegasing
-
ah
t eh
ac
Kecamatan Subdistrict
Rumah Sakit Hospital
8
Bies
-
-
9
Bebesen
1
-
10
Kute Panang
-
-
11
Silih Nara
-
-
12
Ketol
-
-
13
Celala
-
-
1
14
Rusip Antara
-
-
1
2
-
14
11
-
1
11
-
8
-
-
1
25
-
16
-
-
1
22
1
9
-
1
23
-
11
-
1
32
-
24
1
12
-
9
1
1
14
1
-
13
35
-
19
1
25
-
21
17
-
10
16
-
10
309
2
189
go
.id
Health Service of Aceh Tengah Regency
24
1
s.
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
28
bp
Sumber:
8
b.
ka
1
-
g en
Aceh Tengah
-
-
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 91
SOCIAL Tabel Table
Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Health Personnel by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
4.2.2
Tenaga Kesehatan/Health Personnel Kecamatan Subdistrict
Tenaga Keperawatan Nursing Personnel
Tenaga Kebidanan Midwifery Personnel
Tenaga Kefarmasian Pharmacy Personnel
Tenaga Kesehatan Lainnya Other Health Personnel
(2)
(6)
ac
Tenaga Medis Medical Personnel
(1)
(4)
(5)
9
29
-
2
2
7
16
-
4
1
8
18
-
4
1
12
26
1
2
3
16
41
3
15
5
12
40
3
16
2
15
52
3
9
14
28
2
7
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
2
g en
Linge
ah
t eh
(3)
2
1
ka
Bebesen
5
15
64
1
14
Kute Panang
2
10
25
2
7
11
Silih Nara
2
11
30
1
4
12
Ketol
2
13
29
-
5
13
Celala
2
9
18
-
2
7
21
158
437
Sumber:
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Health Service of Aceh Tengah Regency
92 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
-
.id
2 33
go
s.
Rusip Antara Aceh Tengah
bp
14
b.
9 10
16
3 94
SOSIAL Tabel Table
Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
4.2.3
Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by Type of Health Facility in Aceh Tengah Regency, 2015
Dokter Umum Generalist Doctors
Dokter Gigi Dentist
(1)
(2)
(3)
(4)
Rumah Sakit Umum/Hospital
29
22
2
t eh
9
2
-
-
2
-
-
2
-
-
1
-
-
ka
1
-
-
2
1
-
4
1
1
1
Rumah Sakit Fandika/ Fandika Hospital
ah
g en
Health Service of Aceh Tengah Regency
1
4
1
.id
Source:
-
1
go
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
-
s.
Jumlah/Total Sumber:
-
bp
Puskesmas Linge/ Linge Public Health Center Puskesmas Atu Lintang/Atu Lintang Public Health Center Puskesmas Jagong Jeget/ Jagong Jeget Public Health Center Puskesmas Bintang/ Bintang Public Health Center Puskesmas Lut Tawar/ Lut Tawar Public Health Center Puskesmas Kebayakan/ Kebayakan Public Health Center Puskesmas Pegasing/ Pegasing Public Health Center Puskesmas Bies/ Bies Public Health Center Puskesmas Bebesen/ Bebesen Public Health Center Puskesmas Kute Panang/ Kute Panang Public Health Center Puskesmas Silih Nara/ Silih Nara Public Health Center Puskesmas Ketol/ Ketol Public Health Center Puskesmas Celala/ Celala Public Helath Center Puskesmas Rusip Antara / Rusip Antara Public Health Center
b.
Dokter Spesialis Spesialist Doctors
ac
Unit Kerja Work Unit
-
2
-
-
1
1
-
2
1
-
2
-
-
2
-
38
51
9
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 93
SOCIAL Tabel Table
4.2.4
Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di Kab. Aceh Tengah, 2012-2015 Number of Births by Birth Attendant in Aceh Tengah Regency, 2012-2015
Tenaga Kesehatan
Non Tenaga Kesehatan
Jumlah
Persentase Tenaga Kesehatan
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
2012
572
-
572
100
Tahun Years
(1) 1.
2013
600
-
600
100
3.
2014
784
-
784
100
-
740
100
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
bp
Source
:
740
b.
Sumber
2015
ka
4.
ah
g en
2.
t eh
ac
No. No.
Health Service of Aceh Tengah Regency
go
s. .id 94 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL Tabel Table
4.2.5
Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi di Kabupaten Aceh Tengah, 2012‒2015 Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization by Type of Immunization in Aceh Tengah Regency, 2012‒2015
2012
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
BCG
5 805
5 998
2 890
3 698
Campak/Measles
3 990
4 235
3 794
3 681
DPT 1 & Hepatitis B1
5 430
3 716
3 229
3 241
DPT 2 & Hepatitis B2
5 162
3 839
3 277
3 341
DPT 3 & Hepatitis B3
4 762
3 910
3 508
3 306
5 531
3 463
3 090
752
5 412
3 749
3 229
830
5 119
3 770
3 309
914
4 753
3 884
3 550
1 840
t eh
ac
Jenis Imunisasi Type of Immunization
Polio 2
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah Health Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b.
Sumber: Source:
ka
Polio 4
ah
Polio 3
g en
Polio 1
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 95
SOCIAL Tabel Table
1.
4.2.6
Number of Cases of the 10 Most Diseases in Aceh Tengah Regency, 2015
Jenis Penyakit The Type of Disease
Jumlah Kasus Number Of Cases
(1)
(2)
Common Cold
27 275
ac
2.
Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
ISPA
19 649
t eh
Hipertensi
11 019
4.
Rhematoid
10 370
5.
Penyakit Kelainan pada Lambung
9 763
6.
Hipotensi
5 850
7.
Penyakit Kulit Alergi
8.
Diare
9.
Myalgia
10.
Karies Gigi
ah
g en
3.
3 084 2 624
go
s.
bp
Health Service of Aceh Tengah Regency
5 155
b.
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
ka
Sumber:
5 193
.id 96 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL Tabel Table 4.2.7
Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW), Treated LBW, and Malnutrion Cases in Aceh Tengah Regency, 2015
BBLR/LBW
(1)
Gizi Buruk Malnutrition
Jumlah Total
Dirujuk Treated
(2)
(3)
(4)
(5)
2011
4 037
17
0
4
t eh
Bayi Lahir Births
3 557
9
0
4
3 773
49
0
11
3 933
0
0
7
20
0
4
ac
1
Tahun Year
3
2013
4
2014
5
2015
ah
2012
g en
2
4 768
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Health Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b.
ka
Sumber:
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 97
SOCIAL
Tabel Table
4.2.8
Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron Supplement in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
(1)
Jumlah Ibu Hamil Pregnant Women
Melakukan Kunjungan K1 One Visit
Melakukan Kunjungan K4 Four Visits
Kurang Energi Kronis (KEK) Chronic Energy Deficiency (CED)
(3)
(4)
(5)
(6)
74
2 783
t eh
ac
Tahun Years
Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015
(2)
Mendapat Zat Besi (Fe) Receiving Iron Supplement
3 876
3 459
2012
4 348
3 933
3 570
0
3 207
2013
4 461
4 119
3 833
124
3 476
2014
4 461
4 157
3 866
119
3 796
2015
5 246
4 463
4 214
205
3 965
Sumber:
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Health Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b.
ka
4 248
ah
g en
2011
.id 98 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL Tabel Table 4.2.9
Jumlah Remaja Usia 15-24 Tahun yang Mendapat Penyuluhan Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro), HIV/AIDS, dan Keluarga Berencana (KB) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Young People Aged 15 - 24 Who Had Counselling on Reproductive Health, HIV/AIDS, and Family Planning by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Penyuluhan HIV/AIDS HIV/AIDS Counselling
Penyuluhan KB Family Planning Counselling
(2)
(3)
(4)
t eh
ac
Kecamatan Subdistrict
Penyuluhan Kespro Reproductive Health Counselling
(1)
1
Linge
1
-
-
g en
Atu Lintang
1
-
-
3
Jagong Jeget
1
-
6
4
Bintang
2
-
-
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
1
11
Silih Nara
2
12
Ketol
1
13
Celala
-
14
Rusip Antara
2
-
Aceh Tengah
18
14
-
1
-
1
11
1
4
ka
ah
2
-
-
-
1
2
-
8
-
-
-
-
.id
Health Service of Aceh Tengah Regency
-
-
go
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
-
s.
Sumber:
bp
b.
-
1
15
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 99
SOCIAL Tabel Table
Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 4.2.10
Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
DBD Dengue Fever
Diare Diarhea
TB Tuberculosis
Malaria Malaria
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1
-
2
472
2
4
-
-
2
183
-
-
-
-
2
311
-
-
-
-
1
350
3
-
-
-
35
164
5
-
-
34
657
1
-
-
339
6
-
-
1
194
-
-
825
10
-
-
70
2
1
11
(1)
t eh
ac
HIV/AIDS HIV/AIDS
IMS Sexually Transmited Infection
Linge
2
Atu Lintang
3 4
Jagong Jeget Bintang Lut Tawar
6
Kebayakan
-
7
Pegasing
1
16
Bies
-
Bebesen
6
1
96
10
Kute Panang
-
-
11
Silih Nara
-
-
12
Ketol
-
-
13
Celala
1
-
6
Rusip Antara
-
-
2
Aceh Tengah
9
1
211
8 9
100 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
-
-
7
534
3
-
-
2
-
.id
Health Service of Aceh Tengah Regency
8
569
go
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
200
3
12
s.
Sumber:
bp
14
b.
5
ka
ah
g en
1
4 868
42
SOSIAL
Tabel Table
3 4
Number of Family Planning Clinics and Village Family Planning Service Units by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
KKB Family Planning Clinnics
(1)
PPKBD Village Family Planning Service Units
(2)
(3)
Linge
1
26
Atu Lintang
1
12
Jagong Jeget
1
12
Bintang
2
23
t eh
2
4.2.11
ac
1
Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
g en
Lut Tawar
5
18
6
Kebayakan
6
20
7
Pegasing
3
31
8
Bies
2
12
9
Bebesen
6
30
10
Kute Panang
1
20
11
Silih Nara
12
Ketol
13
Celala
14
Rusip Antara
b.
ka
2
33
1
25
1
17
1
s.
bp 33
Badan KB, Pemberdayaan Perempuan, dam Perlindungan Anak
Source:
Family Planning, Women Empowerment, and Chilren Protection Board
295
.id
Sumber:
16
go
Aceh Tengah
ah
5
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 101
SOCIAL
Tabel Table
4.2.12
Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Baru Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
IUD
MOW
MOP
Kondom Condom
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1
ac
(1)
Peserta KB Baru New Family Planning Participants
Jumlah PUS Eligible Couples
1 787
5
0
0
4
2
Atu Lintang
1 284
0
0
0
6
3
Jagong Jeget
2 005
0
0
0
6
4
Bintang
2 632
14
0
0
13
5
Lut Tawar
4 451
27
8
0
52
6
Kebayakan
3 540
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
6 702
10
Kute Panang
2 194
11
Silih Nara
3 837
12
Ketol
1 684
1
13
Celala
2 396
0
14
Rusip Antara
1 547
0
39 897
339
Linge
t eh
g en
84
0
40
0
0
0
31
1 862
2
0
0
12
104
17
0
107
2
0
0
2
7
0
0
8
0
0
7
0
0
13
0
0
2
0
303
109
go
s.
bp
b.
ka
ah
Aceh Tengah
177
3 976
.id 102 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
SOSIAL
Lanjutan Tabel/Continued Table 4.2.12
Peserta KB Baru New Family Planning Participants
Kecamatan Subdistrict
Implan Implants
ac
(1)
1
Linge
Suntikan Injection
Pil Pill
Jumlah Total
(7)
(8)
(9)
(10)
33
135
265
227
2
159
229
227
Jagong Jeget
0
108
162
162
4
Bintang
31
195
342
297
5
Lut Tawar
39
205
425
351
6
Kebayakan
184
231
857
412
7
Pegasing
26
326
524
498
8
Bies
18
56
127
107
9
Bebesen
84
1039
2 005
1 800
10
Kute Panang
18
11
Silih Nara
28
12
Ketol
3
13
Celala
19
14
Rusip Antara
7
105
Aceh Tengah
492
3 060
g en
Atu Lintang
3
ah
t eh
2
81
61
308
273
152
253
249
126
232
213
157
150
1 664
5 967
Badan KB, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak
Source:
Family Planning, Women Empowerment, and Chilren Protection Board
.id
Sumber:
go
s.
bp
b.
ka
31
192
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 103
SOCIAL
4.3 AGAMA/RELIGION
Tabel Table
4.3.1
Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Worship Facilities by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
ac
Kecamatan Subdistrict
t eh
(1)
Masjid Mosque
Mushola Mushola
Gereja Protestan Christian Church
Gereja Katholik Catholic Church
Pura Temple
Vihara Vihara
(3)
(5)
(6)
(7)
(7)
Linge
19
42
1
-
-
-
-
2
Atu Lintang
13
31
-
-
-
-
-
3
Jagong Jeget
15
29
3
-
-
-
-
4
Bintang
12
32
1
-
-
-
-
5
Lut Tawar
9
31
3
-
1
-
-
6
Kebayakan
9
39
6
-
-
-
-
7
Pegasing
30
47
15
-
-
-
-
8
Bies
10
25
-
-
-
-
-
9
Bebesen
24
70
8
1
-
-
-
10
Kute Panang
17
24
-
-
-
-
-
11
Silih Nara
32
77
-
-
-
-
-
12
Ketol
27
66
-
-
-
-
-
13
Celala
11
27
2
-
-
-
-
14
Rusip Antara
14
24
-
-
-
-
-
242
564
39
1
1
-
-
.id
104 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Ministry of Religious Affair of Aceh Tengah Regency
s.
Kementerian Agama Kabupate Aceh Tengah
Source:
bp
Sumber:
b.
ka
ah
g en
(4)
1
Aceh Tengah
(2)
Meunasah Small Mosque
SOSIAL
4.4 KEMISKINAN/POVERTY Tabel Table
4.4.1 Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Aceh Tengah, 2010‒2014 Poverty Line and Number of Poor People in Aceh Tengah Regency, 2010‒2014
Penduduk Miskin Number of Poor People
(1)
2011
Persentase Percentage
(3)
(4)
332 598
35 341
20,09
360 044
35 374
19,58
34 500
18,78
(2)
ah
2012
Jumlah Total
g en
2010
Garis Kemiskinan Poverty Line (rupiah)
t eh
ac
Tahun Year
389 755
ka
370 670
33 600
17,76
2014
374 989
32 810
16,99
s.
bp
b.
2013
Sumber/Source: Survei Sosial Ekonomi Nasional/National Socio Economic Survey
go .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 105
SOCIAL
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 106 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERTANIAN
PERTANIAN AGRICULTURE
t eh
ac
5
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 107
AGRICULTURE
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 108 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERTANIAN PENJELASAN TEKNIS 1.
Lahan
sawah
TECHNICAL NOTES
adalah
lahan
1.
pertanian yang berpetak-petak dan
separated by small dykes to resist
dibatasi oleh pematang (galengan),
water,where the main crop is
saluran
menahan/
usually wetland paddy without
menyalurkan air, yang biasanya
untuk
considering where it is got from or
ditanami
tanpa
the status of the land. It includes
memandang dari mana diperoleh
padi
the land that is registered at land
atau status lahan tersebut. Lahan
income
sawah
tax
office,
regional
ac
yang dimaksud termasuk lahan
development
yang
Bumi
'bengkok' land, illegal ownership,
Pembangunan
swamps for rice cultivation, and
Iuran
lahan
serobotan,
Pajak
bengkok,
g en
Daerah,
di
t eh
terdaftar
Bangunan,
lahan
rawa
annual crop land mark that has
yang
been used as rice field, which are
tahunan
both
ah
tanaman
yang
telah
atau
adalah
lahan
Dry field/Garden is an dryland
s.
sawah
2.
(unirrigated land) which is planted
kering) yang ditanami tanaman
with seasonal or annual crops and
semusim atau tahunan dan terpisah
separately from the yard around
dengan halaman sekitar rumah
the house without shifting
.id
penggunaannya
go
(lahan
serta
bukan
bp
b.
pertanian
paddy,
tanaman
semusim lainnya. Tegal/Kebun
with
seasonal crops.
ka
palawija
planted
secondary crops or the other
dijadikan sawah, baik yang ditanami padi,
contribution,
lahan
ditanami padi dan lahan bekas
2.
Wetland is agricultural land that
tidak
berpindah pindah. 3.
Ladang/Huma pertanian
adalah
bukan
lahan
sawah
(lahan
3.
Unirrigated /Shifting
agricultural cultivation
land
field is
kering) yang biasanya ditanami
dryland (unirrigated land) that
tanaman
semusim
dan
usually is cultivated for seasonal
hanya
semusim
crops and utilized only for one or
atau dua musim, kemudian akan
two seasons, then it will be left
penggunaannya
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 109
AGRICULTURE ditinggalkan bila sudah tidak subur
when it is not fertile (shifting).
lagi
Maybe, this land will be used again
(berpindah-pindah).
Kemungkinan lahan ini beberapa
in a few years if it has been fertile.
tahun kemudian akan dikerjakan kembali jika sudah subur. 4.
Lahan
yang
diusahakan
sementara adalah
tidak
lahan
4.
yang
Temporarily unused land is land that
is
regularly
used
but
temporarily (more than a year but
sementara (lebih dari 1 (satu) tahun
less or equal than twoyears) is
tetapi kurang dari atau sama
unused, it includes wetland that is
dengan
not cultivated more than two
ac
biasanya diusahakan tetapi untuk
(dua)
tahun)
tidak
t eh
2
diusahakan, termasuk lahan sawah
years.
g en
yang tidak diusahakan selama lebih dari 2 (dua) tahun.
ah
5.
Data pokok tanaman pangan yang
5.
The main food crops data collected consists of harvested area and
produktivitas (hasil
per hektar).
productivity (yield per hectare).
pangan
Food crops production is generated
tanaman
by harvested area multiplied by
bp
merupakan hasil perkalian antara
b.
Produksi
ka
dikumpulkan adalah luas panen dan
productivity. The harvested area
Pengumpulan
panen
data is collected every month using
data
luas
s.
luas panen dengan produktivitas.
sub district area approach in all sub district in Indonesia. The
seluruh
productivity
setiap
bulan
Indonesia.
.id
wilayah
go
dengan
pendekatan area kecamatan di
dilakukan
data
collection
Pengumpulan data produktivitas
conducted
dilakukan
melalui
measurement in 2½m x 2½m crop
langsung
pada
berukuran
2½
pengukuran plot
m
x
ubinan 2½
m.
cutting
plot.
by
The
a
is
direct
productivity
measurement is conducted
in
Pengumpulan data produktivitas
every subround (four monthly) at
dilakukan setiap subround (empat
the time when farmers
bulanan) pada waktu panen petani.
harvesting their crops.
110 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
are
PERTANIAN 6.
Data produksi padi dan palawija
Production
of
dalam
secondary
crops
kualitas: gabah kering giling (padi),
presented
pipilan kering (jagung), biji kering
unhusked rice (paddy), dry loose
(kedelai dan kacang tanah), dan
maize (maize), dry shells crops
umbi basah (ubi kayu dan ubi jalar).
(soybeans and peanuts), and fresh
yang
disajikan
adalah
6.
roots
paddy
and
data
are
in the form of: dry
(cassava
and
sweet
potatoes). Tanaman
sayuran
ac
7.
dan
buah-
7.
Seasonal
vegetable
fruit
Tanaman sayuran semusim adalah
Seasonal vegetable plants are
tanaman sumber vitamin, garam
plants which are the sources of
mineral
vitamin,
t eh
plants
lain-lain
yang
mineral
salt,
etc,
consumed from the part of the
yang berupa daun, bunga, buah,
plant in the form of leaf, flower,
dan umbinya, yang berumur kurang
fruit, and root with the age of less
dari satu tahun.
than one year.
Tanaman buah-buahan semusim
Seasonal fruit plants are plants
dikonsumsi dari bagian tanaman
which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from
bp
garam mineral, dan lain-lain yang
b.
ka
dikonsumsi dari bagian tanaman
ah
g en
dan
adalah tanaman sumber vitamin,
the part of the plant in the form of
s.
fruits. These plants are creeps with
dari satu tahun, tidak berbentuk
the age of less than one year.
go
yang berupa buah, berumur kurang pohon/rumpun tetapi menjalar dan
.id
berbatang lunak. 8.
and
buahan semusim
Tanaman
buah-buahan
dan
8.
Annual fruit and vegetable plants
sayuran tahunan
Annual fruit plants are plants
Tanaman buah-buahan tahunan
which are the sources of vitamin,
adalah tanaman sumber vitamin,
contained
garam mineral, dan lain-lain yang
consumed from the part of plant in
dikonsumsi dari bagian tanaman
the form of fruit and more than one
yang berupa buah dan merupakan
year of age.
tanaman tahunan.
Annual vegetable plants are plants
mineral
salt,
etc,
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 111
AGRICULTURE Tanaman sayuran tahunan adalah
which are the sources of vitamin,
tanaman sumber vitamin, garam
contained
mineral,
dan
lain-lain
mineral
salt,
etc,
yang
consumed from the part of the
dikonsumsi dari bagian tanaman
plant in the form of vegetable and
yang berupa daun dan atau buah
more than one year of age.
yang berumur lebih dari satu tahun. 9.
Tanaman
biofarmaka
adalah
9.
Medicinal plants are plants which
tanaman yang bermanfaat untuk
are useful for medicine. It is
obat-obatan,
consumed from part of the plant such as leaf, flower, fruit, tubber,
digunakan
and root.
ac
dan
kesehatan yang dikonsumsi atau
kosmetik,
bagian-bagian
t eh
dari
tanaman seperti daun, batang,
g en
buah, umbi (rimpang) ataupun akar. 10. Tanaman hias adalah tanaman
10. Ornamental
plants are plants
ah
which have a beauty value, either
baik bentuk, warna daun, tajuk
in shape, colour of leaf or crown of
maupun
sering
flower, and they are often used as
bunganya,
digunakan
untuk
penghias
s.
11. Luas panen tanaman hortikultura
a yard decorator.
bp
pekarangan dan lain sebagainya.
b.
ka
yang mempunyai nilai keindahan
11. Harvested area of horticulture is area
buahan, biofarmaka, dan tanaman
medicinal and ornamental plant
hias yang diambil hasilnya/dipanen
of crop harvested during the period
pada periode pelaporan.
of report.
panen
untuk
tanaman
vegetable,
fruit,
.id
12. Luas
which
go
adalah luas tanaman sayuran, buah-
12. Harvested area of vegetables is
sayuran adalah luas tanaman yang
area
dipanen sekaligus/habis/dibongkar
harvested/demolished and plant
dan luas tanaman yang dipanen
harvested
berkali-kali
times/undemolished.
(lebih
dari
satu
of
entirely
several
kali)/belum habis.
Entirely
Tanaman yang dipanen sekaligus/
demolished are
112 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
plant
plants
harvested/ plants usually
PERTANIAN habis/dibongkar adalah tanaman
harvested once and demolished to
yang
be substituted by other plants,
sehabis
panen
dibongkar/dicabut, bawang
langsung
terdiri
merah,
dari
bawang
consisting of: shallots, garlic, leeks,
putih,
potato,
cabbage,
cauli
flower,
mustard green, carrots, chinese
kembang kol, petsai/sawi, wortel,
radish, and red kidney beans.
lobak, dan kacang merah.
Plants harvested several times/
Tanaman yang dipanen berkali-kali
undemolished are plants usually
(lebih dari satu kali)/belum habis
harvested more than once and
adalah
demolished in the case that the last
ac
bawang daun, kentang, kol/kubis,
tanaman
yang
harvest
dan biasanya dibongkar apabila
profitable. They
panenan
long
t eh
pemanenannya lebih dari satu kali terakhir
sudah
tidak
was
economically
beans,
not
consist of : yard
chili,
small
chili,
mushroom, tomatoes, egg plant,
panjang, cabe besar, cabe rawit,
frech
jamur,
buncis,
pumpkin/chajota, swamp cabbage,
ah
spinach, melon, watermelon, and
ketimun,
labu melon,
terung,
siam,
kangkung,
semangka,
blewah.
dan
menurut bentuk produk dari setiap
13. Horticulture standard
production production
is
the
quantity
s.
tanaman sayuran,
cucumber,
blewah .
bp
13. Produksi hortikultura adalah hasil
beans,
b.
ka
bayam,
tomat,
g en
memadai lagi, terdiri dari: kacang
form of vegetable, fruit, medicinal
biofarmaka dan tanaman hias yang
and ornamental plant based on
diambil
yang
harvested area/the number of
yang
production
berdasarkan
menghasilkan pada bulan/triwulan
.id
dipanen/tanaman
luas
go
buah-buahan,
plants
reported
monthly/quarterly.
laporan. 14. Data
perkebunan
besar
14. Data on estates are collected by
dikumpulkan oleh BPS setiap bulan
the BPS every month on complete
secara lengkap (sensus bulanan)
basis through a mailing system.
dengan sistem surat pos. Khusus
Data on coconut, clove, and kapok,
untuk tanaman kelapa, cengkeh,
as
dan kapok, datanya diperoleh dari
plantation, are acquired from the
well
as
on
smallholder
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 113
AGRICULTURE Direktorat Jenderal Perkebunan. Data
perkebunan
rakyat
Directorate General of Estates.
juga
diperoleh dari Direktorat Jenderal Perkebunan. 15. Penghitungan
tanaman
15. Planted areas of estates refer to
perkebunan besar adalah pada
luas
condition at the end of the year,
keadaan akhir tahun dan tidak
and exclude areas less than 5
termasuk yang luasnya kurang dari
hectares.
ac
5 hektar.
perkebunan
16. Production of estates crops are
adalah; karet kering (karet), daun
produksi
follows: dry rubber (rubber); dry
kering (teh dan tembakau), biji
leaves (tea and tobacco); dry beans
kering (kopi dan coklat), kulit kering
(cofee
(kayu manis dan kina), serat kering
(cassiavera and cinchona); dry fibre
t eh
16. Bentuk
ah
g en
and
cocoa);
dry
bark
(rosella); dry flowers/buds (cloves);
refined sugar (tebu dari perkebunan
refined sugar (sugar cane from
besar), gula mangkok (tebu dari
estate); cup sugar (sugar cane from
perkebunan rakyat), ekivalen kopra
smallholders); copra (copra); seeds and buds (nutmeg); and leaf oil
bp
(kopra), biji dan bunga (pala) serta
b.
ka
(rami), bunga kering (cengkeh),
minyak daun (sereh).
(citronella).
besar
17. The
bukan
production
availability
go
perkebunan
s.
17. Persediaan akhir tahun produksi
of
estates at the end of year is not the buffer stock.
(buffer stock).
.id
merupakan cadangan penyangga
18. Data Statistik Kehutanan sebagian
18. Most of forestry statistics are
besar merupakan data sekunder
secondary data obtained from the
yang bersumber dari Kementerian
Ministry of Forestry.
Kehutanan. 19. Kawasan hutan adalah wilayah
19. Forest Area is a specific territory of
tertentu yang berupa hutan, yang
forest ecosystem determined and
114 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERTANIAN ditunjuk dan atau ditetapkan oleh
or decided by the government as a
pemerintah untuk dipertahankan
permanent forest. Such decision is
keberadaannya
hutan
important to maintain the size of
tetap. Hal ini untuk menjamin
sebagai
forest area and to ensure its
kepastian hukum mengenai status
legitimation
kawasan hutan, letak batas dan luas
demarcation of permanent forest.
and
boundary
suatu wilayah tertentu yang sudah ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap.
ac
20. Kawasan
hutan
Indonesia
20. Indonesian
forest
area
is
determined by the Minister of
dalam bentuk Surat Keputusan
Forestry
Menteri
Ministerial
t eh
ditetapkan oleh Menteri Kehutanan tentang
g en
Kehutanan
in
the
format
of
Decree
on
the
Penunjukan Kawasan Hutan dan
Designation of Provincial Forest
Perairan
Provinsi.
Area and Inland Water, Coastal
Kawasan
Hutan
Penunjukan
ah
ini
disusun
and
Marine
Ecosystem.
The
designation of Forest Area is
antara Rencana Tata Ruang Wilayah
formulated based on integrated
Provinsi (RTRWP) dengan Tata Guna
and
harmonized
of
Provincial
Spatial Planning (RTRWP) and
bp
Hutan Kesepakatan (TGHK).
b.
ka
berdasarkan hasil pemaduserasian
Forest Land Use by Concensus
s.
(TGHK). kawasan
go
21. Penunjukan
21. The designation of forest area in
mencakup pula kawasan perairan
some cases also cover inland
yang menjadi bagian dari Kawasan
water,
Suaka Alam (KSA) dan Kawasan
ecosystem that may become part
Pelestarian Alam (KPA).
of Sanctuary Reserve Area (KSA)
.id
hutan
coastal
and
marine
and Nature Conservation Area (KPA). 22. Kawasan Suaka Alam (KSA) adalah
22. A Sanctuary Reserve Area is a
kawasan dengan ciri khas tertentu,
specific terrestrial or aquatic area
baik di darat maupun di perairan
having
specific
criteria
for
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 115
AGRICULTURE yang
mempunyai
sebagai
fungsi
kawasan
pokok
preserving biodiversity plant and
pengawetan
animal as well as ecosystem, which
keanekaragaman tumbuhan
dan
also serve as life support system.
satwa serta ekosistemnya, yang juga
berfungsi
sebagai
wilayah
sistem penyangga kehidupan. 23. A Nature Conservation area is a
adalah kawasan dengan ciri khas
specific terrestrial or aquatic area
tertentu, baik di darat maupun di
whose main function is to serve life
perairan yang mempunyai fungsi
support
pokok
ac
23. Kawasan Pelestarian Alam (KPA)
and
preserve
sistem
diversity of plant and animal
penyangga kehidupan, pengawetan
species, as well as to provide a
keanekaragaman jenis tumbuhan
sustainable utilization of living
dan
resources and their ecosystems.
t eh
perlindungan
system
g en
satwa,
serta
pemanfaatan
secara lestari sumber daya alam
ka
ah
hayati dan ekosistemnya.
24. Berdasarkan Undang-Undang No.
Forestry No. 41/1999, forest area is categorized as Conservation Forest,
bp
kawasan hutan dibagi ke dalam
24. In accordance to the Act on
b.
41 Tahun 1999 tentang Kehutanan,
Protection Forest and Production
Lindung, dan Hutan Produksi.
Forest.
25. Hutan Konservasi adalah kawasan
go
s.
kelompok Hutan Konservasi, Hutan
25. Conservation Forest is a forest area
.id
hutan dengan ciri khas tertentu,
having
yang
pokok
established for the purposes of
keanekaragaman
conservation of animal and plant
mempunyai
pengawetan tumbuhan
dan
fungsi satwa
serta
specific
characteristic
species as well as their ecosystem.
ekosistemnya. 26. Hutan Lindung adalah kawasan hutan
yang
mempunyai
26. Protection Forest is a forest area
fungsi
designated to serve life support
pokok sebagai perlindungan sistem
system,
penyangga
system, prevent of flood, erotion
kehidupan
untuk
116 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
maintain
hydrological
PERTANIAN mengatur tata air, mencegah banjir,
control, seawater intrusion, and
mengendalikan
maintain soil fertility.
erosi,
mencegah
intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah. 27. Hutan Produksi adalah kawasan hutan
yang
mempunyai
27. Production Forest is a forest area
fungsi
designated mainly to promote
pokok memproduksi hasil hutan.
sustainable
Hutan produksi terdiri dari Hutan
Production forest is classified as
Produksi
permanent
ac
Tetap
(HP),
Hutan
forest
production.
production
Produksi yang dapat dikonversi.
convertible production forest.
t eh
limited
forest,
and
28. Conservation Forest is divided into:
g en
28. Hutan Konservasi terdiri dari:
production
forest,
Produksi Terbatas (HPT), dan Hutan
Kawasan suaka alam berupa Cagar
Sanctuary Reserve area consists of
Alam (CA) dan Suaka Margasatwa
Strict Nature Reserve and Wildlife
ah
(SM);
Sanctuary. Nature conservation area consists
Taman Nasional (TN), Taman Hutan
of National Park (TN), Grand Forest
Raya (THR), dan Taman Wisata
Park (THR), and Nature Recreation Park (TWA);
bp
Alam (TWA);
b.
ka
kawasan pelestarian alam berupa
Taman Buru (TB).
Game Hunting Park (TB)
s.
Taman Buru adalah kawasan hutan
Game Hunting Park is forest area
yang ditetapkan sebagai tempat
devoted
wisata berburu.
recreation.
go
for
game
hunting
.id
29. Penetapan lahan kritis mengacu
29. Critical land refers to a piece of
pada lahan yang telah sangat rusak
land severely damaged due to lost
karena
of its vegetation cover so that its
kehilangan
penutupan
vegetasinya, sehingga kehilangan
functions
as
atau berkurang fungsinya sebagai
erosion control, nutrient cycling,
penahan air, pengendali erosi, siklus
micro climate regulator and carbon
hara, pengatur iklim mikro, dan
retention are completely depleted.
retensi karbon. Berdasarkan kondisi
Based
vegetasinya, kondisi lahan dapat
condition,
upon the
water
retention,
its
vegetation
land
could
be
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 117
AGRICULTURE diklasifikasikan
sangat
classified as : very critical, critical,
kritis, kritis, agak kritis, potensial
sebagai:
slight critical, potential critical, and
kritis, dan kondisi normal.
normal condition.
30. Reboisasi atau rehabilitasi hutan bertujuan
untuk
30. Reforestation
menghutankan
or
rehabilitation
is
forest
intended
to
rehabilitate the critical land inside
di wilayah daerah aliran sungai
forest
(DAS) yang dilaksanakan bersama
improve
masyarakat secara partisipatif.
hydrological
ac
kembali kawasan hutan yang kritis
or
their
watershed ecological
functions.
to and The
activities were conducted with active
t eh hasil
hutan
participation
of
local
communities who live nearby the target area.
g en
31. Pemanfaatan
area
kayu
31. Commercial utilization of timber as
ah
forest product is activities to utilize
memanfaatkan dan mengusahakan
timber without destructing the
hasil hutan kayu dengan tidak
environment and undermining the
merusak
lingkungan
dan
tidak
Kegiatan
ini
hanya
main functions of the forest area. Those activities could only be
bp
mengurangi fungsi pokok hutan.
b.
ka
adalah segala bentuk usaha yang
dapat
executed in forest area with high
s.
commercial
memiliki potensi untuk dilakukan
license.
kegiatan pemanfaatan hasil hutan dan
dapat
value
with
.id
kayu
timber
go
dilaksanakan pada areal hutan yang
dilaksanakan
setelah diperoleh izin usaha. 32. Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan
32. The license to commercially utilize
Kayu (IUPHHK) pada hutan alam
timber in natural forest is license to
adalah izin untuk memanfaatkan
utilize production forest for which
hutan produksi yang kegiatannya
the activities consist of harvesting
terdiri
or
dari
pemanenan
atau
penebangan,
penanaman,
pemeliharaan,
pengamanan,
118 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
felling,
protecting,
planting, processing,
tending, and
marketing. The license could be
PERTANIAN pengolahan, dan pemasaran hasil
granted
hutan
cooperatives, private companies,
kayu.
diberikan
IUPHHK
kepada
dapat
perorangan,
to
state-owned
koperasi, badan usaha swasta, dan
individuals, enterprises/local
government-owned enterprises.
BUMN/BUMD. 33. The main product of commercial
dihasilkan dari hutan adalah kayu
forest operation is log. The log is
bulat. Produksi kayu bulat ini
harvested from various sources
dihasilkan dari hutan alam melalui
such as natural forest granted to
kegiatan
concessionaires
ac
33. Produksi hasil hutan utama yang
perusahaan
Hak
land
kegiatan ijin pemanfaatan kayu
industrial forest plantation (HTI)
(IPK) dalam rangka pembukaan
and community forest.
t eh
Pengusahaan Hutan (HPH/IUPHHK),
g en
wilayah
hutan,
clearing
(IUPHHK/HPH), activities
(IPK),
pembangunan
Hutan Tanaman Industri (HTI), serta
34. Kayu Gergajian merupakan
ka
ah
kegiatan hutan rakyat.
kayu
mesin
gergaji,
mempunyai bentuk yang teratur
product derived from logs as raw material.
bp
mengunakan
34. Sawn Timber Constitutes a sawmill
b.
hasil konversi kayu bulat dengan
The
product
is
characterized with regular forms
s.
having parallel sides at right angle
sudutnya siku dengan ketebalan
to each other, thickness not more
tidak lebih dari 6 cm dan kadar air
than 6 cm and moisture content
tidak lebih dari 18 persen. Kayu
not to exceed 18 percent. Sawn
gergajian yang diolah langsung dari
timber produced directly from logs
kayu bulat, wajib didukung dengan
must be certified by a legal
dokumen yang sah.
document.
tersusun dibagian
dari
lapisan
luarnya,
.id
35. Kayu Lapis adalah panel kayu yang
go
dengan sisi-sisi sejajar dan sudut-
35. Plywood is wood panel consisting
veneer
of layers pressed together in
sedangkan
between veneers; the core may be
dibagian intinya (core) bisa berupa
veneer or some other material,
veneer atau material lain, diikat
bound together with glue and
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 119
AGRICULTURE dengan lem kemudian di-press
pressed tightly together to make a
(ditekan) sedemikian rupa sehingga
strong panel. Included to this
menjadi panel yang kuat. Termasuk
definition is plywood covered with
dalam artian ini adalah kayu lapis
other materials.
yang dilapisi lagi dengan material lain. 36. Data populasi ternak bersumber
36. Data
of
domestic
livestock
population are obtain from the
dan Kesehatan Hewan Kementerian
Directorate General of Livestock
Pertanian,
jumlah
and Animal Health Service, while
ac
dari Direktorat Jenderal Peternakan sedangkan
merupakan
data on the number of animals
hasil Survei Laporan Pemotongan
slaughtered are based on the
Ternak.
ternak
g en
t eh
pemotongan
quarterly survey conducted by BPS.
Potong
Hewan
slaughterhouses and abattoirs in
(RPH) dan Tempat Pemotongan
Indonesia. There are 4.033 covered
Hewan (TPH) yang ada di Indonesia.
in 2013.
Pengumpulan
pemotongan
ternak
data
This
dilakukan
Rumah
Pada tahun 2013 jumlah Dokumen
a
complete
on
all
diolah sebanyak 4.033.
s.
bp
RPH/TPH hasil pencacahan yang
is
b.
ka
ah
seluruh
survey
enumeration
secara lengkap setiap triwulan di
37. Fishery Statistics are secondary
data sekunder yang bersumber dari
data obtained from the Directorate
Direktorat
General of Capture Fisheries and
Perikanan
Tangkap dan Direktorat Jenderal
Directorate
Budidaya.
.id
Jenderal
go
37. Data statistik perikanan merupakan
General
of
perikanan
Aquaculture. Fishery statistics are
dibedakan atas data Perikanan
categorized into capture fisheries
Tangkap dan Perikanan Budidaya.
and aquaculture. Capture fisheries
Perikanan Tangkap diklasifikasikan
are further classified into marine
atas penangkapan ikan di laut dan
capture fisheries and inland open
penangkapan
water
Statistik
ikan
di
perairan
capture
fisheries.
Budidaya
Aquaculture are further classified
diklasifikasikan atas jenis budidaya
into several types of culture:
umum.
Perikanan
120 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERTANIAN yaitu budidaya laut, tambak, kolam,
marine culture, brackish water
karamba, jaring apung, dan sawah.
pond, fresh water pond, cage, floating net, and fish breeding in paddy fields.
38. Rumah Tangga Perikanan Tangkap adalah
rumah
tangga
38. A capture fishery household is a
yang
household conducting activities in catching
ikan/binatang air lainnya/tanaman
animals/aquatic plants, for which
air dengan tujuan sebagian/seluruh
the products are wholly or partly to
hasilnya untuk dijual.
be sold.
t eh
ac
melakukan kegiatan penangkapan
39. Rumah Tangga Perikanan Budidaya rumah
melakukan
tangga
g en
adalah
kegiatan
fishes/other
aquatic
39. An aquaculture fishery household is
yang
a household conducting activities in
budidaya
culturing
fishes/other
aquatic
animals/aquatic plants, for which
air dengan tujuan sebagian/seluruh
ah
the products are wholly or partly to
hasilnya untuk dijual.
be
sold.
different
types
of
parameters.
go
s.
bp
b.
ka
ikan/binatang air lainnya/tanaman
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 121
AGRICULTURE
5.1 TANAMAN PANGAN/FOOD CROPS
Tabel Table
Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015 Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Aceh Tengah Regency, 2015
5.1.1
ac
Kecamatan Subdistrict
Irigasi Irrigation
Non Irigasi Non Irrigation
(2)
(3)
(1)
Jumlah Total (4)
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
245,0
85,0
330,0
7
Pegasing
294,0
710,0
1 004,0
8
Bies
0,0
112,0
112,0
9
Bebesen
0,0
207,0
207,0
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
90,0
13
Celala
400,0
287,0
687,0
14
Rusip Antara
150,0
4,5
154,5
4 457,0
3 758,5
0,0
1 640,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
553,0
672,0
1 225,0
439,0
205,0
644,0
80,0
b.
ka
ah
566,0
0,0
850,0
1 192,0
1 282,0
Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
8 215,5
.id
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura
Source:
go
Sumber:
122 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
80,0
284,0
s.
Aceh Tengah
1 640,0
g en
Linge
bp
t eh
1
PERTANIAN
Tabel Table
5.1.2
Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015 Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily Unused Land by Subdistrict in Aceh Tengah Regency (hectar), 2015
Tegal/Kebun Dry Field/Garden
Ladang/Huma Shifting Cultivation
(1)
Sementara Tidak Diusahakan Temporarily Unused
(3)
(4)
Linge
370
450
511
2
Atu Lintang
335
Jagong Jeget
887 35
359
3
1 349
340
4
Bintang
2 804
1 243
70
5
Lut Tawar
60
20
150
6
Kebayakan
325
106
343
7
Pegasing
119
120
80
8
Bies
50
15
70
9
Bebesen
85
97
115
10
Kute Panang
268
214
112
11
Silih Nara
620
12
Ketol
13
Celala
325
60
14
Rusip Antara
5 852
Aceh Tengah
13 752
10 363
t eh
(2)
1
ka
ac
Kecamatan Subdistrict
ah
g en
125
1 965
5 552
4 861
go
277
425
s.
bp
b.
2 000
388
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura
Source:
Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
.id
Sumber:
9 437
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 123
AGRICULTURE
Tabel Table
Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
5.1.3
Kecamatan Subdistrict
2
(1) Linge
ac
1
Padi Sawah Wetland Paddy
(2) 2 400
(3) 0
0
0
Atu Lintang
t eh
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
13
Celala
14
Rusip Antara Aceh Tengah
8 376
0
0
1 132
0
654
0
312
0
1 034
0
54
0
64
0
89
0
1 053
0
327
0
1 167
0
90
0 0
.id
124 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
s.
bp
b.
ka
ah
g en
3
Sumber: Source:
Padi Ladang Dryland Paddy
PERTANIAN
Tabel Table
5.1.4
Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 (Ha) Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 (Ha)
Kecamatan Subdistrict
ac (1) Linge
t eh
1
Jagung Maize
Kedelai Soybean
Kacang Tanah Peanut
Kacang Hijau Mungbean
Ubi Kayu Cassava
Ubi Jalar Sweet Potato
(2) 1
(3) 350
(4) -
(5) -
(6) 5
(7) -
5
-
3
-
6
2
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
3
9
Bebesen
-
10
Kute Panang
2
11
Silih Nara
1
-
12
Ketol
2
225
13
Celala
4
-
14
Rusip Antara
13
37
11
Aceh Tengah
37
637
26
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2
-
-
-
3
4
-
-
1
-
32
17
-
-
-
1
3
-
-
-
8
9
25
-
-
3
16
bp
b.
ka
ah
g en
1
-
4
11
10
-
10
10
s. -
1
-
-
11
11
-
84
83
.id
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
-
go
Sumber: Source:
-
4
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 125
AGRICULTURE
Produksi Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 (Ton)
Tabel Table
5.1.5
Production of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015 (Ton)
Kecamatan Subdistrict
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kacang Hijau Mungbean
Ubi Kayu Cassava
(2) 5,2
(3) 1 813,0
(4) 0,0
(5) 0,0
(6) 212,3
44,0
Ubi Jalar Sweet Potato (7) 0,0
26,4
0,0
195,7
64,7
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
17,9
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
0,0
Kebayakan
8,1
0,0
0,0
0,0
97,0
129,4
7
Pegasing
0,0
0,0
7,4
0,0
1 801,0
242,8
8
Bies
0,0
0,0
0,0
0,0
38,9
32,8
9
Bebesen
0,0
0,0
0,0
0,0
238,6
129,8
10
Kute Panang
0,0
129,5
0,0
0,0
85,4
455,4
11
Silih Nara
4,9
0,0
6,3
0,0
87,0
85,2
12
Ketol
11,5
1 165,5
71,4
0,0
281,4
141,4
13
Celala
20,7
0,0
0,0
0,0
28,0
0,0
14
Rusip Antara
67,3
191,7
78,5
0,0
289,7
135,7
179,6
3 299,7
190,0
0,0
1 417,2
b.
126 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
s.
Sumber: Source:
ah
Aceh Tengah
g en
0,0
0,0
.id
Atu Lintang
3
Kacang Tanah Peanut
bp
2
Kedelai Soybean
ka
Linge
t eh
ac (1)
1
Jagung Maize
3 355,0
PERTANIAN
5.2 HORTIKULTURA/HORTICULTURE
Tabel Table
5.2.1
Luas Panen (Ha) Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Harvested Area (Ha) of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
ac (1)
Bawang Merah Shallot
Cabai Besar Chilli
Kentang Potato
Kubis Cabbage
Cabai Rawit Cayanne Pepper
Tomat Tomato
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1
60
25
-
61
2
Atu Lintang
7
73
61
3
64
12
3
Jagong Jeget
17
12
79
8
20
24
4
Bintang
67
43
2
-
55
18
5
Lut Tawar
46
75
-
9
14
24
6
Kebayakan
26
23
10
-
32
5
7
Pegasing
-
49
109
-
44
35
8
Bies
-
9
Bebesen
1
10
Kute Panang
5
11
Silih Nara
6
244
12
Ketol
13
411
13
Celala
-
47
14
Rusip Antara
-
60
17
Aceh Tengah
189
1 170
364
ka
ah
g en
Linge
2
b.
t eh
1
22
2
-
24
3
31
34
19
26
24
20
21
67
9
-
310
33
-
-
284
38
-
27
3
-
57
17
49
1 085
247
-
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura
Source:
Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
.id
Sumber:
go
s.
bp
10
4
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 127
AGRICULTURE
Tabel Table
5.2.2
Produksi (Kw) Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Production (Kw) of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
Bawang Merah Shallot
(1)
(2)
Cabai Chilli
Kentang Potato
Kubis Cabbage (5)
Cabai Rawit Cayanne Pepper
Tomat Tomato
(6)
(7)
(4)
8 857
4 000
-
10 123
1 490
350
9 175
15 760
590
9 480
2 785
Jagong Jeget
1 300
2 324
14 190
1 850
6 330
6 000
4
Bintang
3 061
4 455
252
-
7 495
2 005
5
Lut Tawar
3 440
41 750
-
710
18 150
8 510
6
Kebayakan
685
20 900
865
-
29 989
1 515
7
Pegasing
-
6 342
37 329
-
5 057
9 081
8
Bies
-
5 361
239
-
6 638
15
9
Bebesen
70
3 365
6 298
5 155
6 975
4 755
10
Kute Panang
400
2 100
2 000
11
Silih Nara
174
40 650
12
Ketol
733
31 020
13
Celala
-
11 760
14
Rusip Antara
-
Aceh Tengah
10 243
Linge
2
Atu Lintang
3
t eh
ac
(3)
30
1
ka
ah
g en
7 080
2 200
-
62 420
11 440
-
-
31 059
8 390
-
-
7 350
1 200
26 700
5 225
-
23 587
3 600
214 759
86 673
9 205
231 733
62 986
Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
128 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
.id
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura
Source:
go
Sumber:
s.
bp
b.
900
515
PERTANIAN
Tabel Table
5.2.3
Produksi (Kw) Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Production (Kw) of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Aceh Tengah Regency, 2015
t eh
ac Kecamatan Subdistrict
Jeruk Orange
Pisang Banana
Pepaya Papaya
Duku Duku
Jambu Biji Guava
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
484
88
316
289
-
-
0
ah
g en
(1)
Durian Durian
Alpukat Avocado
1 040
-
1 748
3 373
-
-
45
2 472
-
1 378
-
Linge
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
4 063
7
Pegasing
1 878
8
Bies
ka
1
176
0
8 720
-
-
86
681
236
447
-
150
70
195
33
-
15
1 600
18
330
-
262
-
258
700
-
-
90
543
333
103
-
190
-
-
s.
427
bp
b.
-
6
Bebesen
4 191
-
2 540
9 438
222
Kute Panang
1 367
-
885
338
100
97
33
11
Silih Nara
1 694
2 580
7 131
39 950
3 775
736
964
12
Ketol
708
1 257
246
2 123
247
342
182
13
Celala
173
480
203
1 660
615
-
180
14
Rusip Antara
30
600
15
50
21
-
10
Aceh Tengah
20 081
5 011
16 236
67 423
5 893
Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura
Source:
Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture
.id
Sumber:
go
9 10
222
1 175
2 429
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 129
AGRICULTURE 5.3 PERKEBUNAN/ESTATE CROPS
Tabel Table
5.3.1
Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (hektar), 2015 Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Aceh Tengah Regency (hectare), 2015
Kecamatan Subdistrict
Kopi Arabika Arabica Coffee
Lada Pepper
(6)
(7)
(3)
(4) 123,0
20,5
36,.5
-
9 058,0
-
-
-
-
-
5 647,0
-
-
-
-
-
2 784,0
47,0
5,0
1,0
15,0
-
1 977,0
15,0
-
-
2,0
-
5,0
-
-
0,5
-
5,5
-
-
0,5
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1,0
3,0
2,0
1,0
11,0
10,0
4,0
4,0
3,0
1,0
8,0
5,0
-
47,5
.id
(5)
Aren Sugar Palm
291,0
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
2 642,0
7
Pegasing
4 281,0
8
Bies
9
Bebesen
2 195,0
-
-
10
Kute Panang
1 815,0
20,0
5,0
11
Silih Nara
4 118,0
8,0
5,0
12
Ketol
3 314,0
269,0
307,0
13
Celala
2 920,0
65,0
16,0
14
Rusip Antara
3 818,0
76,0
142,0
49 030,0
801,5
603,0
ka
ah
985,0
Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
130 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
s.
Sumber:
bp
Linge
g en
1
Aceh Tengah
Kelapa Coconut
b.
(2)
Kakao Cocoa
3 476,0
t eh
ac
(1)
Kopi Robusta Robusta Coffee
38,0
7,0
PERTANIAN
Lanjutan
Tabel Table
Pinang Areca Nut
Kecamatan Subdistrict
(1)
Pala Nutmeg
Kapuk Randu Kapok
(4)
Kapulaga Cardamom
Caseavera Caseavera
(7)
(2)
(3)
(5)
(6)
406,5
-
-
103,5
4,5
Atu Lintang
-
3,0
-
-
-
3,0
Jagong Jeget
-
3,0
-
-
-
-
2
Bintang
15,0
-
-
-
1,0
Lut Tawar
-
1,0
-
-
-
-
6
Kebayakan
-
2,0
-
-
-
-
7
Pegasing
-
4,0
-
-
-
1,0
8
Bies
-
1,0
-
-
-
-
t eh
4,0
5
ah
ac
Linge
4
Kemiri Candlenut
29,0
1
3
5.3.1
g en
Bebesen Kute Panang
-
3,0
-
-
-
-
-
7,0
-
-
-
1,0
11
Silih Nara
12
Ketol
47,0
13
Celala
6,0
12,0
14
Rusip Antara
18,0
19,0
Aceh Tengah
108,0
599,5
4,0
ka
9 10
-
-
-
4,0
2,0
1,0
-
5,0
-
-
-
1,0
-
1,0
-
1,0
2,0
2,0
103,5
21,5
Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
.id
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
go
Sumber:
s.
bp
b.
11,0
112,0
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 131
AGRICULTURE
Lanjutan
Tabel Table
5.3.1
Kecamatan Subdistrict
Tebu Sugarcane
Tembakau Tobacco
Sereh Wangi Lemongrass
Nilam Patchouli
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Linge
4,0
6,0
69,5
-
2
Atu Lintang
6,0
-
5,0
-
3
Jagong Jeget
-
-
-
-
4
Bintang
-
35,0
0,5
-
5
Lut Tawar
-
-
-
-
6
Kebayakan
-
-
-
-
7
Pegasing
-
42,0
-
8
Bies
ah
13,0
-
-
-
-
9
Bebesen
-
-
-
-
10
Kute Panang
-
11
Silih Nara
12
Ketol
13 14
t eh
ac
1
g en
-
-
-
-
-
4 562,0
6,0
30,0
3,0
Celala
-
40,0
133,0
Rusip Antara
-
3,0
-
go
4 658,0
132,0
251,0
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
132 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
-
2,0
.id
Sumber:
-
s.
Aceh Tengah
bp
b.
ka
86,0
5,0
PERTANIAN
Tabel Table
2
Kecamatan Subdistrict
Kopi Arabika Arabica Coffee
Kopi Robusta Robusta Coffee
Kakao Cocoa
Kelapa Coconut
Aren Sugar Palm
Lada Pepper
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Linge
2 267
127,5
42,0
2,4
2,8
-
Atu Lintang
4 177
-
-
-
-
-
Jagong Jeget
3 537
-
-
-
-
-
4
Bintang
1 652
15,0
3,0
0,1
5,6
-
5
Lut Tawar
1 126
6,8
-
-
0,7
-
6
Kebayakan
1 863
2,0
-
-
0,1
-
7
Pegasing
2 774
1,5
-
-
0,1
-
8
Bies
-
-
-
-
9
Bebesen
1 400
-
-
-
-
10
Kute Panang
1 058
7,8
3,0
-
0,2
11
Silih Nara
2 530
3,9
bp
-
1,2
0,5
0,7
0,2
12
Ketol
1 985
141,0
125,4
1,5
3,2
1,0
13
Celala
1 621
23,6
4,8
0,6
1,0
0,2
14
Rusip Antara
2 644
33,8
58,5
1,1
16 482
213,6
192,9
3,7
607
ka
ah
-
Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
.id
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
go
Sumber:
s.
Aceh Tengah
g en
3
b.
t eh
ac
1
5.3.2
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2015 Production of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Aceh Tengah Regency (ton), 2015
1,7
-
6,8
1,6
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 133
AGRICULTURE
Lanjutan
Tabel Table
5.3.2
Kecamatan Subdistrict
Pinang Areca Nut
Kemiri Candlenut
Pala Nutmeg
Kapuk Randu Kapok
Kapulaga Cardamom
Caseavera Caseavera
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
7,1
94,5
-
-
31,7
0,5
-
0,7
-
-
-
0,1
-
0,7
-
-
-
-
2,4
4,5
-
-
-
0,1
-
0,3
-
-
-
-
-
0,6
-
-
-
-
0,7
-
-
-
0,1
ka
-
-
-
-
-
-
-
-
0,1
-
-
0,4
-
0,5
-
0,1
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
-
8
Bies
-
0,2
9
Bebesen
-
0,6
10
Kute Panang
-
2,0
-
11
Silih Nara
1,4
2,8
-
12
Ketol
22,7
37,1
0,4
0,4
13
Celala
3,5
3,0
-
-
14
Rusip Antara
10,6
5,7
-
0,4
Aceh Tengah
38,2
52,7
0,4
0,8
t eh
ah
g en
-
Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
134 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
go
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
s.
Sumber:
bp
b. -
.id
Linge
ac
1
-
0,1
-
1,3
PERTANIAN
Lanjutan
5.3.2
Kecamatan Subdistrict
Tebu Sugarcane
Tembakau Tobacco
Sereh Wangi Lemongrass
Nilam Patchouli
(1)
(8)
(9)
(10)
(11)
Linge
5
1,8
19,2
-
Atu Lintang
8
3,6
2,7
-
3
Jagong Jeget
-
-
-
-
4
Bintang
-
9,0
0,2
-
5
Lut Tawar
-
7,2
-
-
6
Kebayakan
-
-
-
-
7
Pegasing
-
13,5
5,0
-
8
Bies
-
-
-
9
Bebesen
-
-
-
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
13 14
t eh
2
ac
1
Tabel Table
ka
ah
g en
-
b. -
bp
-
-
-
25 768
3,6
Celala
-
10,8
57,5
Rusip Antara
-
0,9
-
0,6
Aceh Tengah
26 448
28,8
67,5
1,8
Estate & Forestry Service of Aceh Tengah Regency
-
-
5,0
1,2
-
.id
Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
-
go
Sumber:
-
s.
680
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 135
AGRICULTURE 5.4 PETERNAKAN/LIVESTOCK
Tabel Table
5.4.1
Kecamatan Subdistrict
Sapi Perah Dairy Cattle (2)
Sapi Potong Beef Cattle
Kerbau Buffalo
Kuda Horse
(4)
(5)
(3)
Kambing Goat
Domba Sheep
Babi Pig
(6)
(7)
(8)
2
2 765
5 714
46
1 113
35
-
2
87
24
41
1 385
15
-
4
526
54
40
974
5
-
-
775
2 498
189
1 590
15
-
-
234
601
174
1 019
20
-
695
581
62
839
35
-
428
873
300
586
15
-
174
114
53
581
10
-
492
506
252
915
52
-
118
63
762
12
-
662
130
1 191
21
-
509
34
1 050
15
-
60
899
10
-
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
1
7
Pegasing
2
8
Bies
-
9
Bebesen
6
10
Kute Panang
-
46
11
Silih Nara
1
783
12
Ketol
1
285
13
Celala
-
104
339
14
Rusip Antara
-
62
115
Aceh Tengah
19
7 456
12 708
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
136 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
s.
bp
b.
ka
Sumber:
56
575
15
-
1500
13 479
275
-
.id
2
go
Linge
ah
1
g en
t eh
ac (1)
Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in Aceh Tengah Regency, 2015
PERTANIAN
Tabel Table
Kecamatan Subdistrict
Ayam Kampung Native Chicken
Ayam Petelur Layer
Ayam Pedaging Broiler
Itik/Itik Manila Duck/Muscovy Duck
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
ac
1
5.4.2
Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Aceh Tengah Regency, 2015
7 783
-
4 826
5 611
Atu Lintang
8 250
-
3 571
3 622
3
Jagong Jeget
7 559
-
4 355
3 567
4
Bintang
6 778
-
3 510
2 356
5
Lut Tawar
27 134
-
8 113
12 354
6
Kebayakan
28 432
-
5 211
11 900
7
Pegasing
9 881
-
7 217
4 654
8
Bies
8 517
-
4 178
3 657
9
Bebesen
27 125
-
6 547
10 766
10
Kute Panang
7 890
-
1 920
3 223
11
Silih Nara
7 467
-
8 995
7 425
12
Ketol
6 421
-
2 785
3 566
13
Celala
6 514
-
1 210
10 934
14
Rusip Antara
5 786
-
2 767
2 884
Aceh Tengah
165 337
t eh
Linge
2
Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
86 519
.id
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
65 205
go
Sumber:
s.
bp
b.
ka
ah
g en
-
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 137
AGRICULTURE
Tabel Table
Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in Aceh Tengah Regency, 2015
5.4.3
Kecamatan Subdistrict
Sapi Potong Beef Cattle
Kerbau Buffalo
Kuda Horse
Kambing Goat
Domba Sheep
Babi/Pig
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
28
42
-
142
28
-
Linge
2
Atu Lintang
32
21
-
181
13
-
3
Jagong Jeget
54
30
-
334
21
-
4
Bintang
31
67
-
230
31
-
5
Lut Tawar
165
115
-
2 900
50
-
6
Kebayakan
95
133
-
774
69
-
7
Pegasing
77
749
-
445
38
-
8
Bies
35
26
-
220
29
-
9
Bebesen
99
126
-
1 850
70
-
10
Kute Panang
65
62
-
312
19
-
11
Silih Nara
61
82
-
250
29
-
12
Ketol
39
54
-
163
21
-
13
Celala
50
33
-
206
22
-
14
Rusip Antara
34
26
-
148
21
-
865
1 566
-
8 155
461
-
t eh
ac
1
Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
138 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
.id
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
go
Sumber:
s.
bp
b.
ka
ah
g en
Aceh Tengah
PERTANIAN 5.5 PERIKANAN/FISHERY
Tabel Table
5.5.1
Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Aceh Tengah (ton), 2014 dan 2015 Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Aceh Tengah Regency (ton), 2014 and 2015
Kecamatan Subdistrict
ac
Perairan Umum Inland Water
2014
2015
2014
2015
2014
2015
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
-
-
4,8
3,2
4,8
-
-
-
-
-
-
-
-
0,3
0,3
0,3
0,3
-
-
56,5
40,2
56,5
40,2
-
-
59,2
40,6
59,2
40,6
-
-
55,2
45,2
55,2
45,2
-
-
4,0
4,0
4,0
4,0
-
-
-
-
-
-
48,4
27,4
48,4
27,4
Jumlah Total
Linge
2
Atu Lintang
3
Jagong Jeget
4
Bintang
5
Lut Tawar
6
Kebayakan
7
Pegasing
8
Bies
-
9
Bebesen
-
10
Kute Panang
-
-
11
Silih Nara
-
-
12
Ketol
-
-
-
-
-
-
13
Celala
-
-
3,3
3,6
3,3
3,6
14
Rusip Antara
-
-
3,8
3,8
3,8
0
0
238,9
go
3,8
171,8
238,9
171,8
-
bp
b.
ka
3,4
-
-
-
3,4
3,5
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
.id
Sumber:
3,2
3,5
s.
Aceh Tengah
g en
1
ah
t eh
(1)
Perikanan Laut Marine Fisheries
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 139
AGRICULTURE
Tabel Table
5.5.2
Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Kapal di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat in Aceh Tengah Regency, 2015
Kecamatan Subdistrict
Perahu Tanpa Motor Nonpowered Boat
Perahu Motor Tempel Outboard Motorboat
Kapal Motor Inboard Motorboat
(1)
(2)
(3)
(4)
-
-
-
Linge
2
Atu Lintang
-
-
-
3
Jagong Jeget
-
-
-
4
Bintang
48
17
-
5
Lut Tawar
67
15
-
6
Kebayakan
28
13
-
7
Pegasing
-
-
-
8
Bies
-
-
-
9
Bebesen
28
5
-
10
Kute Panang
-
-
-
11
Silih Nara
-
-
-
12
Ketol
-
13
Celala
-
14
Rusip Antara
-
t eh
ac
1
-
-
-
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Animal and Fishery Hubandry Service of Aceh Tengah Regency
-
50
0
go
Sumber:
-
s.
171
bp
b.
ka
ah
g en
Aceh Tengah
-
.id 140 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN
ac
6
KONSTRUKSI
t eh
g en
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
go
s.
bp
b.
ka
ah .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 141
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 142 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Pengumpulan data industri besar
1. Data collection of large and medium
dan sedang dilakukan melalui Survei
scale manufacturing is conducted
Industri Besar dan Sedang yang
through The Large and Medium
dilaksanakan setiap tahun secara
Manufacturing
lengkap (sensus) sejak tahun 1975.
Survey that has been done annually
Survei Industri Besar dan Sedang
for all industries (census) since 1975.
mencakup
perusahaan
Large and Medium Manufacturing
industri yang mempunyai tenaga
Establishment Survey covers all
semua
Establishment
ac
manufactures/industries
menggunakan kuesioner II A.
workers or more by questionaire II
t eh
kerja 20 orang atau lebih dengan
with
20
A.
g en
2. Klasifikasi industri yang digunakan
2. The industrial clasification adopted
dalam survei ini berdasar kepada
in this survey refers to the Klasifikasi
ah
Baku
Indonesia
(KBLI).
adalah
(KBLI). KBLI is classification of
klasifikasi
lapangan
usaha
yang
economic activities based on the
berdasar
kepada
International
KBLI
All Economic Activities (ISIC) revisi 4 telah
disesuaikan
dengan
Industrial
of
Economic
All
Activities (ISIC rev 4) that has been modified according to the local condition in Indonesia.
go
kondisi Indonesia.
Standard
Classification
s.
yang
International
bp
Standard Industrial Classification of
Lapangan Usaha Indonesia
b.
ka
Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
.id
3. Industri manufaktur adalah suatu
3. Manufacturing industry is defined
kegiatan ekonomi yang melakukan
as an economic activity processing
kegiatan mengubah suatu barang
basic
dasar secara mekanis, kimia, atau
chemicals or manually into final or
dengan tangan sehingga menjadi
intermediate
barang jadi/setengah jadi, dan atau
defined as processing of lower value
barang yang kurang nilainya menjadi
goods into higher value goods as
barang yang lebih tinggi nilainya,
final or intermediate products. The
dan sifatnya lebih dekat kepada
activities also include services for
pemakai akhir. Termasuk dalam
manufacturing and assembling.
goods
mechanically, goods.
It
is
also
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 143
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION kegiatan ini adalah jasa
industri
dan pekerjaan perakitan. 4.
Jasa
industri
adalah
kegiatan
for
is
defined as a manufac-turing activity
pihak lain. Pada kegiatan ini bahan
which serving other manufacturing
baku disediakan oleh pihak lain
establishments. In this case, raw
sedangkan pihak pengolah hanya
materials are
melakukan pengolahannya dengan
while the workers are paid as a
mendapat imbalan sebagai balas
compensation for processing
jasa (upah maklon).
materials.
t eh
Perusahaan atau usaha industri
supplied by others raw
5. A manufacturing establishment is defined
yang melakukan kegiatan ekonomi,
engaged
bertujuan
barang
producing goods or services, located
atau jasa, terletak pada suatu
ah
in a building or in a certain location,
bangunan atau lokasi tertentu, dan
keeping
mempunyai catatan administrasi
concerning the production and cost
g en
adalah suatu unit (kesatuan) usaha menghasilkan
as
a
activity,
business
record
structure, and having a person or more that are responsible to those activities.
s.
atas usaha tersebut.
go
Industri manufaktur dikelompokkan
economic
unit
bp
atau lebih yang bertanggung jawab
production
b.
struktur biaya serta ada seorang
a
in
ka
tersendiri mengenai produksi dan
6.
manufacturing
industri yang melayani keperluan
ac
5.
4. Services
6. Manufacturing
industries
are
.id
ke dalam 4 golongan berdasarkan
categorized into four groups, based
banyaknya pekerja, yaitu: industri
on the number of employees: large
besar (100 orang pekerja atau
scale
lebih), industri sedang/menengah
employees or more), medium scale
(20–99 orang pekerja), industri kecil
manufacturing (20–99 employees),
(5–19 orang pekerja), dan industri
small scale manufacturing (5–19
mikro (1–4 orang pekerja).
employees), and micro industry (1–4
manufacturing
(100
employees). 7.
Pelanggan adalah individu atau
7. Customers
144 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
are
individuals
or
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI kelompok,
baik
rumah
tangga,
groups,
whether
household,
perusahaan atau institusi non profit
company or non-profit institutions
yang
that buy water supply from water
membeli
air
bersih
dari
perusahaan air bersih. 8. Air disalurkan adalah
supply establishment. volume air
8. Distributed water is the volume of
bersih dari perusahaan air bersih
water supply from water supply establishment.
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 145
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION ULASAN
DESCRIPTION
Listrik dan Air Minum
Population
Kebutuhan energi listrik akan terus
The needs of electrical continuously
meningkat sejalan dengan peningkatan
increase while the economic cycle are
roda perekonomian. Dalam pada itu,
developing. PLN, as a state-owned
PLN sebagai Perusahaan Negara yang
company,
menangani listrik terus meningkatkan
always develops work to anticipate the
kinerjanya
rise in electric.
sebagai
antisipasi
dari
ac
peningkatan kebutuhan tenaga listrik. Jumlah
pemakaian
air
which
manages
electric,
The number of using water via PDAM kota Semarang in 2015 is
PDAM Kabupaten Aceh Tengah pada
846.539 M3.The most using is in
tahun 2015 tercatat
household.
t eh
melalui
846.539 M3.
g en
Pemakaian terbanyak terdapat pada pelanggan Rumah Tangga.
go
s.
bp
b.
ka
ah .id 146 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
6.1 ENERGI/ENERGY
Tabel Table
6.1.1
Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero) pada Cabang/Ranting PLN di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒ 2015 Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of State Electricity Company at Branch Level in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
Produksi Listrik Production (KWh)
Listrik Terjual Electricity Sold (KWh)
Dipakai Sendiri Own Usage (KWh)
Susut/Hilang Shrinked (KWh)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
16 838
46 522 842,00
t eh
ac
Tahun/Year
Daya Terpasang Installed Capacity (KW)
160 300,00
6 237 884,00
44 257 153
59 980,00
70 122 206,00
16 838
2013
23 543
51 124 954,00
44 543 481
177 000,00
6 581 473,00
2014
23 543
75 103 859,00
48 848 344
158 400,00
6 470 622,00
35 456
58 985 286,73
66 171,23
5 721 412,50
go
PT PLN Takengon
53 197 703
s.
PT PLN Takengon
Source:
b.
Sumber:
ka
2012
2015
51 269 719,00
40 284 958
bp
ah
g en
2011
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 147
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
Tabel Table
Cabang Branch
2015
(1)
(6)
Takengon
49 774
t eh
ac
1
6.1.2
Jumlah Pelanggan Listrik di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒ 2015 Number of Registered Electricity Costumers in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
g en
Jumlah/Total PT PLN Takengon
Source:
PT PLN Takengon
go
s.
bp
b.
ka
ah
Sumber:
49 774
.id 148 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
INDUSTRI, PERTAMBANGAN, ENERGI, DAN KONSTRUKSI
Tabel Table
6.1.3
Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Pelanggan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of Customers in Aceh Tengah Regency, 2015
Pelanggan Customers
Air Disalurkan Distributed Water (m3)
Nilai/Value (rupiah)
(1)
(2)
(3)
(4)
846 539,00
4382 474 440
ac
Pelanggan Customers
Sosial/Social
46 4 027
t eh
Rumah Tangga/Household Instansi Pemerintah Government Institution
TNI POLRI Jumlah/Total
PDAM Takengon PDAM Takengon
20 6 716
go
s.
bp
b.
ka
Sumber: Source:
2 527
ah
g en
Niaga/Trade
96
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 149
INDUSTRY, MINING, ENERGY, AND CONSTRUCTION
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 150 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERDAGANGAN
t eh
ac
PERDAGANGAN TRADE
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en
7
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 151
TRADE
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 152 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERDAGANGAN PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Sistem pencatatan Statistik Ekspor
1. The recording of export and import
dan Impor adalah “General Trade”
statistics is based on General Trade
dengan wilayah pencatatan meliputi
System
seluruh
customs areas.
wilayah
kepabeanan
covering
all
Indonesian
Indonesia. 2. Pengesahan dokumen kepabeanan
2.
ekspor dan impor dilakukan oleh
ac
Bea
dan
Cukai
The legalization of customs export and import documents is conducted
berdasarkan
by the Customs and Excise Office.
t eh
Persetujuan Muat/Bongkar Barang.
g en
3. Data ekspor berasal dari dokumen
3.
The export data are compiled based
kepabeanan BC 3.0 atau yang
on customs export documents BC
disebut dokumen Pemberitahuan
3.0
or
known
ah
Declarations
eksportir.
exporters.
ka
Ekspor Barang (PEB) yang diisi oleh
disebut dokumen Pemberitahuan
4.
Export
filled
by
The import data are compiled based
bp
kepabeanan BC 2.0 atau yang
b.
4. Data impor berasal dari dokumen
as
(PEB),
on
customs
import
documents BC 2.0 or known as
s.
Impor Barang (PIB), Pemberitahuan
Import Declarations Form (PIB),
Impor
Import
Khusus
(PIBK),
Declarations
go
Barang
Form
for
Special Commodity (PIBK), Customs
Zone
dokumen
Declaration Form for Free Trade
kepabeanan BC 2.3 yang mencatat
Zone (PPFTZ), and customs import
impor barang dari Luar Negeri ke
documents BC 2.3 which records
Kawasan Berikat.
import goods from foreign country
(PPFTZ)
dan
.id
Pemberitahuan Pabean Free Trade
to Bounded Zones Area. 5. Barang-barang yang dikirim ke luar
5.
Goods send abroad for processing
negeri untuk diolah dicatat sebagai
purposes are recorded as export
ekspor, sedangkan hasil olahan yang
while its product sent to Indonesia
dikembalikan ke Indonesia dicatat
are recorded as import.
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 153
TRADE sebagai impor. 6. Barang-barang luar negeri yang
6.
Foreign
goods
processed
in
diolah di dalam negeri dicatat
Indonesia are still recorded as
sebagai barang impor meskipun
imports although the products will
barang
be sent to abroad.
olahan
tersebut
akan
kembali ke luar negeri. 7. Barang-barang yang tidak dicakup
7.
ac
dalam pencatatan: a. Pakaian
dan
The
goods
are
not
included in the statistics: barang-barang
a.
Clothings
and
passengers’
jewelry.
t eh
perhiasan penumpang. b. Barang-barang
bawaan
b.
untuk dipakai sendiri, kecuali
television sets, etc.
lemari es, pesawat televisi, dan
c.
ah
sebagainya.
countries/embassies.
ka
kedutaan
Goods imported/exported for the use of foreign representive
c. Barang-barang untuk keperluan
suatu
d.
Goods for expeditions, and
b.
negara.
Luggage of passengers for own use, except refrigerators,
g en
penumpang dari/ke luar negeri
perwakilan
following
shows or exhibitions.
ekspedisi
dan
e.
ekshibisi atau pameran. untuk
goods
directly
imported by the Armed Forces.
militer
f.
Packings/containers
to
be
refilled.
angkatan bersenjata diisi kembali.
g.
Bank notes and securities
h.
Sample goods
.id
f. Pembungkus/peti kemas untuk
go
yang diimpor langsung oleh
s.
e. Barang-barang
Military
bp
d. Barang-barang
g. Uang dan surat-surat berharga. h. Barang-barang contoh 8. Sistem
pengolahan
impor/ekspor
dokumen
Indonesia
8.
The carry-over system is used in
adalah
processing Indonesian export and
sistem “Carry Over” yaitu dokumen
import documents. Documents are
ditunggu selama satu bulan, setelah
processed one month after the
bulan
current month, while those received
berjalan,
sedangkan
154 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERDAGANGAN dokumen-dokumen yang terlambat
later will be processed for the
akan diolah pada bulan berikutnya.
succeeding month. This means
Dengan demikian dokumen bulan-
previous documents received in the
bulan sebelumnya yang terlambat
current month will be treated as
diterima dan masuk pada bulan
processed documents.
berjalan,
diperlakukan
sebagai
dokumen bulan pengolahan. 9.
Pelabuhan Muat adalah pelabuhan
9.
Port of loading is port where the goods are transported out of the
negeri atau diekspor
country or exported.
10. Negara
t eh
ac
darimana barang diangkut ke luar
10. Country of destination is country that is known to export goods sent
barang ekspor yang dikirim ke luar
abroad.
negeri
tujuan
adalah
barang
11. Type commodity is exported goods
ekspor yang dicatat sesuai kode
recorded based on Harmonized
Harmonized System (HS)
System (HS) code.
11. Jenis
komoditi
adalah
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en
negara
tujuan akhir yang diketahui untuk
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 155
TRADE
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 156 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERDAGANGAN
Tabel Table
7.1
Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015 Number of Establishments by Type of Business Entity in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
Tipe Badan Hukum Type of Business Entity
2011
2012
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
12
17
28
21
23
CV/Firma
70
105
80
94
79
Koperasi
410
434
456
471
477
469
462
330
290
347
1
0
0
2
0
962
1 018
894
878
926
Perseroan Terbatas
t eh
ac
Perorangan
Jumlah/Total
ah
g en
Lainnya
Sumber: Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Investment Entities and One Stop Service
go
s.
bp
b.
ka
Source:
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 157
TRADE
Tabel Table
1 3 5
(1)
(3)
Linge
21
Atu Lintang
11
Jagong Jeget
18
Bintang
6
Lut Tawar
273
Kebayakan
16
7
Pegasing
30
8
Bies
9
Bebesen
10
Kute Panang
11
Silih Nara
12
Ketol
13
Celala
14
Rusip Antara
g en
6
Pedagang Menengah Medium Trader
t eh
4
Kecamatan Subdistrict
ac
2
7.2
Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Merchants by Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
10
ah
141 3
ka b.
38
bp
15
598
go
s.
Aceh Tengah Sumber: Source:
1 15
Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, dam ESDM Aceh Tengah Cooperative,Industry,Trade & Energy-Mineral Resource Office of Aceh Tengah
.id 158 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PERDAGANGAN
Tabel Table
7.3
Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten Aceh Tengah, 2011‒2015 Number of Trading Facilities by Type of Facility in Aceh Tengah Regency, 2011‒2015
Sarana Perdagangan Trading Facilities
2011
2012
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Pasar/Market
ac
Toko dan Kios/Store
12
9
10
12
2 155
1 624
1 360
1 478
1 720
0
51
53
44
51
2 155
1 687
1 422
1 532
1 783
t eh
Warung
0
g en
Jumlah/Total
Source:
ah
Sumber: Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Investment Entities and One Stop Service
go
s.
bp
b.
ka .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 159
TRADE
Tabel Table
Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Number of Cooperatives by Type of Cooperative and Subdistrict in Aceh Tengah Regency, 2015
7.4
Kecamatan Subdistrict
KUD
KPN
KOPKAR
KOPPAS
Jumlah Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1
0
0
0
1
Atu Lintang
2
0
0
0
2
3
Jagong Jeget
2
0
0
0
2
4
Bintang
1
0
0
0
1
5
Lut Tawar
2
0
0
0
2
6
Kebayakan
1
12
5
11
29
7
Pegasing
1
15
0
0
16
8
Bies
0
4
1
1
6
9
Bebesen
1
0
0
1
10
Kute Panang
1
ah
0
17
3
1
22
11
Silih Nara
1
1
0
0
2
12
Ketol
1
1
0
2
4
13
Celala
1
0
0
0
1
14
Rusip Antara
0
0
0
0
0
15
50
9
15
89
t eh
go
s.
bp
b.
Sumber: Source:
g en
Aceh Tengah
ka
Linge
2
ac
1
Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan, dam ESDM Aceh Tengah Cooperative,Industry,Trade & Energy-Mineral Resource Office of Aceh Tengah
.id 160 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
HOTEL DAN PARIWISATA
t eh
ac g en
8
HOTEL DAN PARIWISATA
go
s.
bp
b.
ka
ah
HOTEL AND TOURISM
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 161
HOTEL AND TOURISM
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 162 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
HOTEL DAN PARIWISATA PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Wisatawan mancanegara (wisman)
1. An International Visitor is any
ialah
yang
person visiting a country other than
mengunjungi suatu negara di luar
setiap
his usual place of residence for any
tempat tinggalnya, didorong oleh
reason other than for earning
satu atau beberapa keperluan tanpa
income in the country visited, and
bermaksud
the length of stay is no more than
penghasilan
pengunjung
memperoleh di
tempat
yang
one year (12 months).This definition
dikunjungi dan lamanya kunjungan
covers two categories of foreign
ac
visitors, namely :
(12 bulan). Definisi ini mencakup 2
a. “Tourist” is any visitor staying for
(dua)
t eh
tersebut tidak lebih dari satu tahun kategori
wisatawan
at least 24 hours, but no more than one year, in the country
a. Wisatawan (turis) ialah setiap
visited, with the intention of
pengunjung seperti definisi di
visiting, and for any of these
atas yang tinggal paling sedikit
ah
purposes: Pleasure, recreation
24 jam, akan tetapi tidak lebih
and sports, Business, visiting
dari 1 (satu) tahun di tempat
friends and relatives, missions,
yang dikunjungi, dengan maksud
attending meetings, conferences,
g en
mancanegara, yaitu :
b. “Excursionist”
is
any
visitor
staying less than 24 hours in the
dengan
alasan
country visited including, “Cruise
ialah
setiap
in a country without staying in
pengunjung seperti definisi di
any accommodation available in
atas yang tinggal kurang dari 24
the visited country.
kesehatan.
Passengers”, i.e. visitors arriving
.id
b. Excursionist
go
dan
kunjungan
studi,
s.
pertemuan,
visit for health reasons and study.
bp
olah raga, bisnis, menghadiri
b.
ka
antara lain: berlibur, rekreasi,
jam di tempat yang dikunjungi (termasuk “Cruise passengers”). Cruise Passengers ialah setiap pengunjung yang tiba di suatu negara di mana mereka tidak menginap di akomodasi yang tersedia di negara tersebut,
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 163
HOTEL AND TOURISM misalnya dengan kapal laut. 2. Rata-rata lama tinggal adalah ratarata
waktu
tinggal
2.
wisatawan
Average length of stay is the average stay duration of foreign
mancanegara di Indonesia untuk
visitor in Indonesia for one trip.
satu kali kunjungan. 3. Usaha
penyediaan
akomodasi
3.
The
business
of
providing
accommodation is a business that
pelayanan penginapan yang dapat
provides specialty services that can
dilengkapi
pelayanan
be equipped with other tourism
lainnya.
Usaha
services. It includes hotel, villa,
akomodasi
dapat
cottage, camping, caravan stop,
berupa hotel, vila, pondok wisata,
and other accommodation that are
bumi perkemahan, persinggahan
used for tourism purposes.
ac
adalah usaha yang menyediakan dengan
penyediaan
t eh
pariwisata
g en
karavan, dan akomodasi lainnya digunakan
untuk
tujuan
4. Hotel adalah penyediaan akomodasi
4.
Hotel
is
a
daily
supply
of
accommodation rooms within a
bp
secara harian berupa kamar-kamar
b.
ka
pariwisata.
ah
yang
building which can be equipped
dilengkapi dengan jasa pelayanan
with eating and drinking services,
makan
entertainment
minum,
kegiatan
activities
go
dan
s.
di dalam satu bangunan yang dapat
and/or
other facilities. Hotel consists of a
Hotel terdiri dari hotel berbintang
classified hotel and a non-classified
dan hotel non- bintang.
hotel.
5. Hotel
bintang
penyediaan
adalah jasa
usaha
5.
pelayanan
A star providing
.id
hiburan dan atau fasilitas lainnya.
hotel is the business of an
accommodation,
penginapan, makan minum serta
eating and drinking as well as other
jasa lainnya bagi umum dengan
services for the public by using a
menggunakan
atau
building or a part of a building. It is
ini
managed commercially and meets
seluruh
sebagian
bangunan.
Usaha
164 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
HOTEL DAN PARIWISATA dikelola
serta
specified requirements as a star
memenuhi ketentuan persyaratan
secara
komersial
hotel (including diamonds) set forth
sebagai hotel bintang (termasuk
in the decree of fostering agency.
berlian) yang ditetapkan dalam
For example, five star hotel, four
surat
star hotel, and so on.
keputusan
membinanya.
instansi
Misalnya
yang hotel
bintang lima, hotel bintang empat dan seterusnya.
ac
6. Tingkat penghunian kamar hotel adalah
persentase
6.
Room
occupancy
rate
is
the
number of room-nights occupied
malam kamar yang dihuni terhadap
divided by the number of room-
banyaknya
nights available, multiplied by 100
t eh
banyaknya kamar
yang
percent.
g en
tersedia.
malam
7. Rata-rata lamanya tamu menginap
7.
Average length of stay is the
ah
number of bed-nights used (guest
tidur yang terpakai (malam tamu)
night) divided by the number of
dengan
guests coming to spend the night at
banyaknya
tamu
yang
menginap di hotel atau akomodasi
the accommodation.
go
s.
bp
lainnya.
b.
ka
adalah banyaknya malam tempat
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 165
HOTEL AND TOURISM
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 166 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
HOTEL DAN PARIWISATA Daftar Hotel/Losemen/Mess/Penginapan Di Kabupaten Aceh Tengah, 2015
Tabel 8.1 Table
List Of Hotels, Inn In Aceh Tengah Regency, 2015
No. No.
Kecamatan Subdistrict
Alamat Alamat
(1)
(2)
(3)
Jumlah
Jumlah
Tenaga
Kamar
Ranjang
Kerja
Room (4)
Bed (5)
labour (6)
Renggali Hotel
Ujung Baro
34
70
17
2
Mahara Hotel
Jln Sengeda no 568
28
42
14
Grand Penemas
Komplek Terminal Tkn
48
84
15
3
Triarga Hotel
Jln Pasar Inpres
30
68
4
5
Linge Land Hotel
Jln Yos Sudarso
33
48
13
6
Hotel Bunda
Sp.4 Reje Bukit
19
40
18
7
Wisma Umah Opat
Jln Bireuen-Takengon
17
24
8
8
Losmen Fajar
15
31
2
9
Batang Ruang
8
15
3
10
Libra Indah
Jln Yos Sudarso no 267
11
25
9
11
Mutiara
Jln Lembaga, Blang Kolak II
11
19
4
12
Hotel Merlin
Jln Yos Sudarso, Tansaril
12
12
1
13
Arizona Hotel
Jln Sengeda Takengon
15
25
10
14
Wisma Intan
Jln Mersah , Kp Merah Mersah
9
13
5
15
Bayu Hill
Jln Lebe Kader
35
57
17
16
Syariah Darussalam
Jln Lintang Takengon
18
28
9
17
Penginapan Nacara
Jln MJM
10
12
3
18
Wisma Harapan Jaya
Jln Lintang Takengon
20
40
3
Jln Mahkamah no.8 Jln Sentosa no.7
ka
go
s.
bp
.id
Source
:
ah
Sumber
g en
4
b.
t eh
ac
1
Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kab. Aceh Tengah Tourism, Culture, Youth and Sport of Aceh Tengah Regency
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 167
HOTEL AND TOURISM
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 168 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
t eh
ac
9
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI COMMUNICATION
go
s.
bp
b.
ka
ah
g en
TRANSPORTATION AND
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 169
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION PENJELASAN TEKNIS
TECHNICAL NOTES
1. Kendaraan bermotor adalah setiap
1. Motor vehicles are any kind of
kendaraan yang digerakkan oleh
vehicles motorized by machine set
peralatan teknik yang ada pada
up in those vehicles, they are usually
kendaraan
biasanya
used for transporting peoples or
digunakan untuk angkutan orang
goods on roads except vehicles
atau barang di atas jalan raya selain
moving along a railway line. The
kendaraan yang berjalan di atas rel.
data cover all kinds of motor
Kendaraan bermotor yang dicatat
vehicles except those belong to
ac
adalah
tersebut,
semua
jenis
kendaraan
kendaraan
t eh
kecuali
Indonesia Army Force Indonesian
bermotor
State Police and Diplomatic Corps.
TNI/Polri dan Korps Diplomatik.
g en
2. Mobil penumpang adalah setiap kendaraan
bermotor
2.
yang
Passenger cars are any motor vehicles with no more than eight
ah
seats, excluding seat for driver, it
untuk sebanyak-banyaknya delapan
can be with or without hoot.
tidak
termasuk
tempat
duduk
untuk
pengemudi,
baik
bagasi. 3.
Buses are
large passenger cars
go
3. Mobil bis adalah setiap kendaraan
s.
bp
dilengkapi atau tidak dilengkapi
b.
orang,
ka
dilengkapi dengan tempat duduk
having seats for more than eight
tempat duduk untuk lebih dari
passengers, excluding seat for
delapan
driver, it can be with or without
orang,
tidak
.id
bermotor yang dilengkapi dengan termasuk
tempat duduk untuk pengemudi, baik
dilengkapi
atau
hoot.
tidak
dilengkapi bagasi. 4. Mobil truk adalah setiap kendaraan
4.
Trucks are any motor vehicles used
bermotor yang digunakan untuk
to
angkutan
passenger
barang,
penumpang,
mobil
selain bis
mobil dan
170 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
transport
motorcycles.
goods
cars,
excluding
buses,
and
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI kendaraan bermotor roda dua. 5. Kereta
api
adalah
kendaraan
5.
Train is a coach or a number of
dengan tenaga gerak (listrik, diesel
coaches joined together, moving
atau tenaga uap) yang berjalan
along a railway line. It can be
sendiri
passenger train or freight train.
maupun
dirangkaikan
dengan kendaraan lain, yang akan atau sedang bergerak di atas rel, terdiri dari kereta penumpang dan
ac
kereta barang.
jumlah
penumpang
t eh
6. Kilometer
kilometer
yang
6.
semua
ini
penjumlahan
jarak
is
of
departing
all
total
passenger. This measurement is
merupakan
the sum of distance between the
asal
tujuan
place of origin and the place of destination taken by all passengers.
masing-masing penumpang.
ka
7. Rata-rata jarak perjalanan per
atau jumlah kilometer penumpang
Mean distance of journey per passenger is mean distance taken by each passenger or total of
bp
ditempuh oleh setiap penumpang,
7.
b.
penumpang adalah rata-rata yang
passenger-kilometer divided by the
s.
dibagi dengan jumlah penumpang
number of departing passengers.
go
berangkat. ton
adalah
jumlah
8.
.id
8. Kilometer
kilometer
kilometers
ah
Besaran
Passenger
berangkat.
g en
penumpang
adalah
dari
Ton-kilometer is total kilometer of
kilometer semua ton yang diangkut.
all cargoes carried. This is the sum
Besaran
hasil
of distance from area of origin to
tujuan
area of destination for each ton of
ini
penjumlahan
merupakan jarak
asal
masing-masing barang dalam ton. 9. Rata-rata jarak adalah
rata-rata
angkut barang jarak
yang
cargoes. 9.
Mean distance of cargoes loaded is mean distance of each ton of
ditempuh oleh setiap ton barang
cargoes
loaded
or
total
ton-
atau jumlah kilometer ton dibagi
kilometer divided by total ton of
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 171
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION dengan ton dimuat.
cargoes loaded.
10. Kunjungan kapal adalah kapal yang
10. Ship call is a ship arriving at a port
datang di pelabuhan baik untuk berlabuh
di
perairan
either for mooring or berthing.
maupun
bersandar di dermaga. 11. Gross Ton (GT) is total volume of
ruangan kapal dalam m3, kecuali
all room in a ship (m3), excluding
terowongan, lubang poros baling-
the volume of tunnel, the axle of
baling, tempat jangkar, dan alas
propellers, the anchor, and the
ganda.
chain locker. 12. Aircraft Operator Certificate (AOC)
adalah tanda bukti terpenuhinya
is clearance of compliance to the
standar
dalam
standards
pengoperasian pesawat udara oleh
aircraft
perusahaan angkutan udara niaga.
commercial
g en
12. Sertifikat Operator Pesawat Udara
ah
t eh
ac
11. Gross Ton (GT) adalah volume
dan
prosedur
procedures
operations air
bp
Certificate
terpenuhinya standar dan prosedur
standards
and
dalam
aircraft
Udara
adalah
tanda
the
transport
(OC)
is
clearance of compliance to the
s.
pesawat
udara untuk kegiatan angkutan
procedures
operations
go
pengoperasian
13. Operating
bukti
by
in
companies.
b.
ka
13. Sertifikat Pengoperasian Pesawat
and
for
in non
commercial air transport activities.
.id
udara bukan niaga. 14. Kantor Pos adalah tempat pemberi
14. Post Office is a service provider
pelayanan komunikasi tertulis dan
facility of written communication
atau
layanan
and or electronic mail, parcel
paket, layanan logistik, layanan
service, logistics services, financial
transaksi keuangan, dan layanan
transaction services, and postal
keagenan pos untuk kepentingan
services to the public. Postal house
umum. Rumah pos berfungsi sama
has the same function as the post
seperti kantor pos dan kantor pos
office and subsidiary of post office,
surat
elektronik,
172 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI pembantu, bedanya rumah pos
the difference is that postal house
biasanya
is usually located in remote areas.
terletak
di
daerah
terpencil. adalah
15. Telecommunication includes every transmitting, delivering and or
penerimaan dari setiap informasi
receiving from every information of
dalam bentuk tanda-tanda, isyarat,
marking, signal, article, picture,
tulisan, gambar, suara dan bunyi
sound and voice through strand of
melalui sistem kawat, optik, radio
wire system, optic, radio or other
atau
sistem
electromagnetic system.
lainnya.
ac
setiap
pemancaran, pengiriman dan atau
t eh
15. Telekomunikasi
telekomunikasi
adalah
g en
16. Jaringan
elektromagnetik
16. Telecommunication
rangkaian perangkat telekomunikasi
peripheral
dan
telecommunication
kelengkapannya
yang
ah
digunakan
dalam
telepon
rumah
adalah
telecommunication.
17. Fixed line telephone based on Susenas called home phone is a
s.
jaringan
of its
bp
disebut
and
b.
17. Telepon tetap kabel dalam Susenas
network
is
equipment used in the means of
ka
bertelekomunikasi.
network
telecommunication network using
menggunakan perangkat telepon
fixed line telephone device which is
tetap dengan kabel yang secara
generally regulated by technical
umum diatur oleh standar-standar
standards, using a phone number,
teknis dengan menggunakan suatu
also known as the Public Switched
nomor
dikenal
.id
telepon,
go
telekomunikasi
pula
Telephone Network (PSTN). It is
sebagai Public Switched Telephone
generally used for home phone and
Network (PSTN). Pada umumnya
Internet networks, has the ability to
dimanfaatkan untuk telepon rumah
deliver a strong and clear signal
dan jaringan internet, memiliki
with a relatively low cost.
kemampuan menghantarkan sinyal dengan kuat dan jelas dengan biaya yang relatif lebih murah.
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 173
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION 18. Telepon bergerak seluler adalah perangkat
18. Cellular
telekomunikasi
elektronik
yang
kemampuan
dasar
mempunyai
phone
is
an
telecommunication
device which has the same basic
sama
capabilities with fixed cables, but
dengan telepon tetap kabel, namun
can be taken anywhere (portable,
dapat
mobile) and does not need to be
dibawa
yang
mobile
electronic
ke
mana-mana
(portable, mobile) dan tidak perlu
connected
to
disambungkan
dengan
jaringan
telecommunications networks. In
telekomunikasi
kabel.
Selain
addition
to
the
wired
functioning
as
a
telephone, modern mobile phone
selular
typically
ac
berfungsi sebagai telepon, telepon modern layanan
tambahan
supports
additional
services such as Short Messages
seperti Short Messages Services
Services
(SMS),
Messages
Messages Service (MMS), e-mail
Service (MMS), e-mail dan akses
and access to the Internet, business
Internet,
dan
applications and games, as well as
ah
t eh
mendukung
biasanya
permainan, serta fotografi. Saat ini,
photography. Currently, Indonesia
Indonesia mempunyai dua sistem
has two cellular mobile telephone
jaringan telepon bergerak seluler
network system that are GSM
aplikasi
g en
Multimedia
bisnis
(GSM)
dan
(Global
System
Telecommunications)
bp
Telecommunications
b.
ka
yaitu Global System for Mobile
(SMS),
CDMA.
Multimedia
for
Mobile
and
Code
Division Multiple Access (CDMA).
go
s. 19. The internet is a worldwide public
komputer publik di seluruh dunia.
computer network. It provides
Internet menyediakan akses ke
access
sejumlah
a
number
of
komunikasi
communication services including
termasuk World Wide Web dan
the World Wide Web and carries e-
membawa email, berita, hiburan
mail, news, entertainment and
dan file data.
data files.
20. Penyiaran penyiaran
layanan
to
.id
19. Internet adalah sebuah jaringan
Radio sinyal
mencakup suara
20. Radio broadcasting includes voice
melalui
signals broadcasting through radio
studio penyiaran radio dan fasilitas
broadcasting studios and facilities
174 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI untuk
yang
for the programs transmission
berhubungan dengan masyarakat,
transmisi
program
related to community, including
termasuk
collecting
mengumpulkan
dan
and
distributing
menyalurkan program melalui kabel
programs via cable or satellite,
atau satelit, internet (stasiun radio
internet (internet radio station),
internet), termasuk penyiaran data
including
yang terintregasi dengan penyiaran
broadcasting
radio.
broadcasting.
ac
dan
televisi
mencakup
data
with
pemrograman
21. Broadcasting
pembuatan
programming
t eh
21. Penyiaran
integrated
and
radio
television
includes of
a
the
manufacture
dari komponen program yang dibeli
television channel program from
(seperti film, dokumenter, dan lain-
purchased program components
lain), komponen program yang
(such as films, documentaries, etc.),
ah
g en
program saluran televisi lengkap
complete
own
lokal,
atau
components (such as local news,
kombinasi keduanya, pemrograman
live reports) or a combination of
saluran
langsung) video
atas
dasar
yang diintegrasikan dengan siaran
program
both, the programming of the video channel on the basis of
bp
permintaan, dan penyiaran data
produced
b.
dari
laporan
ka
dihasilkan sendiri (seperti berita
demand, and data broadcasting
s.
integrated
dapat disiarkan sendiri atau melalui
broadcasting. Complete television
distribusi pihak ke tiga, seperti
program can broadcast their own
perusahaan kabel atau provider
or
televisi satelit. Pemrograman dapat
distribution,
bersifat
atau
television
.id
umum
with
go
televisi. Program televisi lengkap
through
a
such
third
party
as
cable
khusus
companies or satellite television
(misalnya format terbatas seperti
providers. Programming can be
program
raga,
general or specific (e.g. limited
pendidikan atau program yang
formats such as news programs,
ditujukan untuk anak muda), dapat
sports, education or programs
dibuat dengan bebas tersedia untuk
aimed at young people), can be
pemakai atau dapat hanya tersedia
made freely available to users or
atas dasar langganan.
can only available on a subscription
berita,
olah
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 175
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION basis. 22. Penerbitan surat kabar, jurnal, dan
22. Newspapers, journals, and bulletin/
buletin/Majalah mencakup usaha
magazine
penerbitan surat kabar dan surat
newspapers
kabar iklan, jurnal, buletin, majalah
advertisements, journals, bulletin,
umum dan teknis, komik termasuk
general and technical magazines,
penerbitan
comic,
jadwal
radio
dan
televisi, dan sebagainya.
publishing and
including
include newspaper
radio
and
television schedule publishing, and
ac
so on.
t eh
23. Koran atau surat kabar adalah suatu
23. Newspaper
is
a
lightweight
publication but easily disposed of,
dibuang, biasanya dicetak pada
usually printed on low-cost paper
kertas
yang
called newsprint, containing the
disebut kertas koran, yang berisi
latest news on various topics.
berbiaya
g en
penerbitan yang ringan dan mudah rendah
ah
Topics can include political events,
topik. Topiknya bisa berupa even
crime,
politik, kriminalitas, olahraga, tajuk
weather.
rencana, dan cuaca. Jenis surat
editorials,
Common
types
and of
newspapers are usually published daily, except on holidays. Afternoon
bp
kabar umum biasanya diterbitkan
sports,
b.
ka
berita-berita terkini dalam berbagai
newspapers are also common in
libur. Surat kabar sore juga umum
some countries. In addition, there is
di beberapa negara. Selain itu, juga
also a weekly newspaper that is
terdapat surat kabar mingguan
usually smaller and less prestigious
yang biasanya lebih kecil dan
than the daily newspaper and its
kurang
contents
go
dibandingkan
dengan surat kabar harian dan isinya
biasanya
lebih
are
.id
prestisius
s.
setiap hari, kecuali pada hari-hari
usually
more
entertainment.
bersifat
hiburan. 24. Tabloid adalah istilah suatu format
24. Tabloid is a smaller term format of
surat kabar yang lebih kecil (597
newspaper (597 mm × 375 mm)
mm × 375 mm) dari ukuran standar
than
koran harian. Istilah ini biasanya
newspaper. This term is usually
176 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
a
standard
size
daily
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI associated with the publishing of
kabar reguler non harian (bisa
non-daily regular newspapers (can
mingguan, dwimingguan, dll), yang
be weekly, biweekly, etc.), which
terfokus pada hal-hal yang lebih
focus on the things that are “not
“tidak serius”, terutama masalah
too serious”, especially the problem
selebritas, olah raga, kriminal, dll.
of celebrity, sports, crime, etc.
25. Jurnal adalah majalah yang khusus
25. Journal is a special magazine that
memuat artikel dalam suatu bidang
publish an article in a particular
ilmu tertentu.
field of science.
ac
dikaitkan dengan penerbitan surat
t eh
26. Buletin adalah publikasi organisasi
26. Bulletin is a publication of an that
raised
the
diterbitkan/dipublikasikan
or aspect and issued/published
development of a particular topic
ah
organization
suatu topik atau aspek tertentu dan
g en
yang mengangkat perkembangan
(harian
hingga
relatively short time (daily to
bulanan). Buletin ditujukan kepada
monthly). Bulletin is addressed to a
khalayak yang lebih sempit, yang
narrower audience, which relates
secara
teratur (berkala) dalam waktu yang relatif
singkat
regularly
Tulisan
dalam
buletin
umumnya singkat dan padat (mirip
a
to a particular field. Posts in bulletin are generally short and
bp
saja.
in
b.
ka
berkaitan dengan bidang tertentu
(periodically)
concise (similar to news), using
s.
formal language and a lot of
formal, dan banyak istilah teknis
technical terms related to the field.
berkaitan dengan bidang tersebut.
yang artikel
berisi
bermacam-macam
dalam
bervariasi.
subyek Majalah
27. Magazine
.id
27. Majalah adalah penerbitan berkala
go
berita), menggunakan bahasa yang
is
a
periodical
publication containing a variety of
yang
articles on varied subjects. Regular
biasa
magazine
published
weekly,
diterbitkan mingguan, dwimingguan
biweekly or monthly. Magazines
atau bulanan. Majalah biasanya
usually have articles on popular
memiliki artikel mengenai topik
topics which are addressed to the
populer yang ditujukan kepada
general public and written in a style
masyarakat
that is easily understood by many
umum
dan
ditulis
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 177
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION dengan gaya bahasa yang mudah
people.
dimengerti oleh banyak orang. 28. Oplah adalah jumlah barang yang
28. The circulation is the number of
tercetak dalam satuan eksemplar.
items printed in units of copies.
29. Bioskop adalah pertunjukkan yang
29. Cinema is a show that is shown
diperlihatkan dengan gambar (film)
with the image (film) highlighted so
yang
dapat
it can move. Cinema also be
bergerak. Bioskop juga diartikan
interpreted as a place to watch the
sebagai tempat untuk menonton
shows using a wide screen movies,
pertunjukkan
where the film images projected
disorot
sehingga
t eh
ac
film
dengan
menggunakan layar lebar, dimana
onto a screen using a projector.
g en
gambar film diproyeksikan ke layar menggunakan proyektor.
go
s.
bp
b.
ka
ah .id 178 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI ULASAN Jalan
merupakan
pengangkutan
yang
DESCRIPTION prasarana
penting
untuk
Road
is
transportation
the
most
utility
in
important running
memperlancar kegiatan perekonomian.
economical activities. The effort of
Makin
usaha
developing and facilitating the mobility
makin
and goods traffic from one area to other
meningkatnya
pembangunan
jalan
memudahkan mobilitas penduduk dan memperlancar lalu lintas barang dari satu daerah ke daerah lain.
ac
in good condition and 21,69 % in
801,29 km, dimana bila dilihat dari jenis
intermediate one, and the remaining in
permukaannya
bad condition.
t eh
Tengah
km of it is a pavement road, 49,85 % is
mencapai
539,16
km
g en
diaspal,
Aceh
The length of road in the whole Aceh Tengah Regency is 801,29 km, 539,16
Panjang jalan di seluruh wilayah Kabupaten
area.
sedangkan
dari
sudah
kondisinya
ah
49,85 % dalam keadaan baik; 21,69 % dalam keadaan sedang; dan sisanya
go
s.
bp
b.
ka
dalam keadaan rusak.
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 179
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 180 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
9.1 TRANSPORTASI/TRANSPORTATION
Tabel Table
9.1.1
Panjang Jalan Menurut Pemerintahan yang Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015 Length of Roads by Level of Government Authority in Aceh Tengah Regency (km), 2015
ac
Pemerintahan yang Berwenang Mengelola Level of Government Authority
t eh
Tahun Year
2
2013
3
2014
4
2015
Kabupaten/Kota Regency/City
(2)
(3)
(4)
223,90
116,60
694,97
223,90
116,60
694,97
222,46
122,45
694,97
222,46
122,45
801,29
Sumber:
Dinas Bina Marga Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Public Work Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b.
ka
ah
2012
Provinsi Province
g en
(1) 1
Negara State
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 181
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
Tabel Table
9.1.2
Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015 Length of Roads by Type of Road Surface in Aceh Tengah Regency (km), 2015
Jenis Permukaan Jalan/Type of Road Surface Tahun Year
Aspal Pavement
Kerikil Gravel
Tdk Rinci Not Mentioned
Tanah Land
ac
(2)
(3)
(4)
(5)
2012
417,63
129,86
147,48
0,00
2
2013
433,59
116,65
144,73
0,00
3
2014
441,41
112,78
140,78
0,00
4
2015
139,43
122,70
0,00
t eh
(1)
1
g en
539,16
ah
Dinas Bina Marga Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Public Work Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b.
ka
Sumber:
.id 182 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Tabel Table
9.1.3
Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Aceh Tengah (km), 2015 Length of Roads by Road Condition in Aceh Tengah Regency (km), 2015
Kondisi Jalan/Road Condition Tahun Year
ac 1 2
t eh
(1)
Baik Good
Sedang Moderate
Rusak Damaged
Rusak Berat Severely Damaged
(2)
(3)
(4)
(5)
358,10
44,30
144,96
147,48
2013
301,58
114,23
134,43
144,73
319,61
105,64
128,93
140,79
399,50
173,81
80,79
147,20
3
2014
4
2015
ka
ah
g en
2012
Sumber:
Dinas Bina Marga Kabupaten Aceh Tengah
Source:
Public Work Service of Aceh Tengah Regency
go
s.
bp
b. .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 183
TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 184 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
eh
ac hk ga
n te
10
KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
.id go s.
p .b ab
LOCAL FINANCE AND PRICE
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 185
LOCAL FINANCE AND PRICE
eh
ac .id go s.
p .b ab
hk ga
n te 186 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEUANGAN DAERAH DAN HARGA PENJELASAN TEKNIS 1.
TECHNICAL NOTES
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
1.
Original
Local
Government
adalah pendapatan yang diperoleh
Revenue is revenue that withheld
daerah yang dipungut berdasarkan
based on local regulations in
peraturan daerah sesuai dengan
accordance with the legislation,
peraturan
for the purposes of financing their
guna
perundang-undangan,
keperluan
bersangkutan
daerah
dalam
yang
activities.
membiayai
kegiatannya.
ac
Dana Perimbangan adalah dana
eh
2.
2.
APBN yang dialokasikan kepada
allocated to regions to fund their
Daerah untuk mendanai kebutuhan
needs
daerah dalam rangka pelaksanaan
decentralization.
hk ga
n te
coming from the state budget that
desentralisasi.
Lain-lain Pendapatan yang Sah
3.
in
the
context
of
Other Legal Revenue is other
p .b ab
3.
Balanced Budget is the fund
yang bersumber dari pendapatan
income that coming from the
pemerintah pusat dan atau dari
central government and or from
instansi pusat, serta dari daerah
the central agencies, as well as
lainnya.
from other local government.
.id go s.
adalah pendapatan lainnya dari
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 187
LOCAL FINANCE AND PRICE ULASAN Berbagai
cara
DESCRIPTION
dilakukan
oleh
Several efforts have been done by
Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah
Local Government Level II in Aceh
untuk
dalam
Tengah Regency to collect fund in
upaya membelanjai pengeluaran yang
financing the expenditure needed for the
mengumpulkan
diperlukan
bagi
kegiatankegiatannya.
dana
pelaksanaan Pertama
performance of various activities. First, it is from sources categorized as Local
diperoleh dari sumber-sumber yang
Original Income (PAD); second, from tax
dikategorikan sebagai Pendapatan asli
/ non tax; third, from contribution and
ac
dapat
Daerah (PAD); kedua dari bagi hasil
aid.
eh
pajak/non pajak; ketiga adalah dari sumbangan dan bantuan.pembangunan.
.id go s.
p .b ab
hk ga
n te 188 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
10.1 KEUANGAN DAERAH/LOCAL FINANCE Tabel Table
1.
10.1.1 Realisasi Pendapatan Pemerintah Provinsi Aceh Tengah Menurut Jenis Pendapatan (ribu rupiah), 2012−2015 Actual Revenues of Government of Aceh Tengah Regency by Source of Revenues ,2012−2015 Jenis Pendapatan Source of Revenues
2012
2013
2014
2015
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
5 060 477,08
5 929 486,65
6 685 996,92
9 932 615,16
1.2
Retribusi Daerah/Retributions
6 782 789,90
7 315 624,21
9 999 224,70
7 632 152,15
1.3
Hasil Perusahaan Milik Daerah dan Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Income of Regional Gov. Corporate and Management of Separated Reg. Gov.Wealth Zakat. Infaq, Sadaqah dan Harta Agama Lainnya/ Infaq, Shadaqoh
2 239 605,46
6 191 889,74
3 623 266,43
4 949 850,24
5 152 451,14
6 498 198,20
13 760 999,18
17 683 827,42
36 596 738,45
53 935 247,96
97 998 797,61
117 688 394,92
eh
Lain-lain PAD yang Sah/Other Original Local Gov. Revenue
2.
Dana Perimbangan/Balanced Budget
2.1
Bagi Hasil Pajak dan Non pajak/Tax amd Non Tax Sharing Dana Alokasi Umum General Allocation Funds Dana Alokasi Khusus Special Allocation Funds
2.3 2.4 3
35 413 506,73
33 942 323,20
28 435 211,07
24 104 878,99
449 223 044,00
513 863 035,00
564 691 527,00
579 832 765,00
46 747 210,00
41 803 310,00
48 446 100,00
170 831 310,00
Lain-lain Pendapatan yang Sah/Other Legal Revenue
3.1
Pendapatan Hibah/Grants
-
3.2
Dana Darurat/Emergency Funds
-
3.3
Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya/tax sharing from province and other local governments
12 139 475,22
3.4
Dana Penyesuaian dan Otonomi Daerah Outonomous Region and Balancing Funds Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya/financial assistance from province and other local governmentgovernments
3.5
3.6
Lainnya/Other Funds Jumlah/Total
.id go s.
1.5
p .b ab
hk ga
n te
1.4
ac
1.1
Pendapatan Asli Daerah (PAD)/Original Local Government Revenue Pajak Daerah/Local Taxes
-
-
-
4 496 590,20
50 418 000,00 -
12 785 608,19
13 754 385,85
23 127 875,86
64 636 899,00
47 931 831,00
64 491 572,00
176 144 320,00
11 030 751,20
64 313 400,00
185 309 140,10
183 869 242,79
675 022 948,21
408 946,72 791 918 900,91
1 041 692 811,09
1 366 215 232,57
Sumber/Source: Dinas Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Tengah/ Financial Management Service of Aceh Tengah Regency
Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 189
LOCAL FINANCE AND PRICE
Tabel Table
Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah Menurut Jenis Belanja (ribu rupiah), 2012−2015 Actual Expenditures of Government of Aceh Tengah Regency by Kind of Expenditures (thousand rupiahs), 2012−2015
10.2
Jenis Belanja Kind of Expenditures
2012
2013
2014
2015 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Belanja Tidak Langsung Indirect Expenditure
1.1
Belanja Pegawai/Personnel expenditure
348 881 062,45
381 427 049,92
435 604 212,63
472 080 301,56
1.2
Belanja Bunga/Retributions
40 749,58
36 726,82
27 744,72
23 829,44
1.3
Belanja Subsidi Subsidies Expenditure
-
-
-
-
1.4
Belanja Hibah/Grant
1.5
Belanja Bantuan Sosial Social Expenditure
1.6
Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi/Kabupaten/Kota Sharing Fund Expenditure to Provincial/District/City and Village Government
1.7
Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/ Kabupaten/ Kota dan Pemerintah Desa Financial Assistance Expenditure to Provincial/ District/City and Village Government
1.8
Belanja Tidak Terduga Unpredicted Expenditure
2.
Belanja Langsung Expenditure
2.1
eh
ac
1.
3 770 400,00
11 511 850,03
3 601 000,00
4 389 999,99
9 108 220,00
81 727 370,00
57 697 940,00
29 434 209,45
33 302 197,80
1 916 816,80
hk ga
n te
19 493 738,23
-
p .b ab
23 221 340,62
-
-
138 981 759,71
.id go s.
543 615,00
2 178 030,25
446 133,45
975 902,63
Belanja Pegawai/Personnel expenditure
46 607 760,30
57 751 676,41
87 659 882,88
80 866 781,68
2.2
Belanja Barang dan Jasa Goods and Services Expenditure
75 728 078,58
108 357 465,62
173 460 468,43
178 894 389,20
2.3
Belanja Modal expenditure
131 006 766,72
128 030 161,64
251 948 329,87
384 854 442,20
649 913 111 ,52
720 093 940,15
1 075 688 189,85
1 319 893 163,27
Jumlah/Total
Direct
Capital
Sumber/Source: Dinas Pengelola Keuangan Kabupaten Aceh Tengah/ Financial Management Service of Aceh Tengah Regency
190 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
KEUANGAN DAERAH DAN HARGA
eh
ac .id go s.
p .b ab
hk ga
n te Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 191
LOCAL FINANCE AND PRICE
eh
ac .id go s.
p .b ab
hk ga
n te 192 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
t eh
ac
11
g en
PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN
ah
POPULATION EXPENDITURE
go
s.
bp
b.
ka
AND FOOD CONSUMPTION
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 193
POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 194 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN PENJELASAN TEKNIS 1.
TECHNICAL NOTES
Pengeluaran rata-rata per kapita
1.
Per capita Average Expenditure is
adalah biaya yang dikeluarkan
the cost spent for all household
untuk konsumsi semua anggota
members consumption during the
rumah tangga selama sebulan baik
month, whether from purchasing,
yang
pembelian,
giving or own production, divided by
produksi
the number of household members in
berasal
pemberian
dari
maupun
sendiri dibagi dengan banyaknya anggota
rumah
tangga
the household.
dalam
ac
rumah tangga tersebut.
t eh go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 195
POPULATION EXPENDITURE AND FOOD CONSUMPTION
t eh
ac go
s.
bp
b.
ka
ah
g en .id 196 | Aceh Tengah Regency in Figures 2016
PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN Tabel Table
11.1
Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Aceh Tengah, 2015 Percentage of Population by Expenditure Per Capita Per Month Class in Aceh Tengah Regency, 2015
Golongan Pengeluaran Expenditure Class (rupiah)
Persentase Penduduk Percentage of Population
(1)
(2)
ac
< 150 000
0,00
t eh
150 000‒199 999
0,00
200 000‒299 999
1,32
g en
20,78
500 000‒749 999
43,14
750 000‒999 999
ah
300 000‒499 999
16,18
ka
1 000 000‒1 499 999
10,10
b.
1 500 000+
8,48
bp
Jumlah/Total
100,00
March National Socio Economic Survey
go
Survei Sosial Ekonomi Nasional, Maret
Source:
s.
Sumber:
.id Kabupaten Aceh Tengah Dalam Angka 2016 | 197